0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
660 tayangan189 halaman

Laporan Aktualisasi Latsar Golongan Iii Pemerintah Kota Semarang Tahun 2022

Laporan ini mengoptimalisasikan publikasi informasi pendaftaran online dan alur pelayanan rawat jalan di rumah sakit dengan membuat video yang diunggah ke media sosial dan televisi internal. Video tersebut meningkatkan pemahaman masyarakat akan layanan rumah sakit.

Diunggah oleh

ikm humas rswn
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
660 tayangan189 halaman

Laporan Aktualisasi Latsar Golongan Iii Pemerintah Kota Semarang Tahun 2022

Laporan ini mengoptimalisasikan publikasi informasi pendaftaran online dan alur pelayanan rawat jalan di rumah sakit dengan membuat video yang diunggah ke media sosial dan televisi internal. Video tersebut meningkatkan pemahaman masyarakat akan layanan rumah sakit.

Diunggah oleh

ikm humas rswn
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 189

LAPORAN AKTUALISASI DAN HABITUASI NILAI-NILAI DASAR,

KEDUDUKAN DAN PERAN PNS UNTUK MENDUKUNG


SMART GOVERNANCE

OPTIMALISASI PUBLIKASI INFORMASI PENDAFTARAN ONLINE DAN ALUR


PELAYANAN RAWAT JALAN MELALUI VIDEO PADA MEDIA SOSIAL
DAN TELEVISI DI RSD K.R.M.T. WONGSONEGORO KOTA SEMARANG

Disusun oleh :
NAMA : Ines Marines Rosetika Aji Putri, S.I.Kom.
NIP : 198912132022032009
NOMOR DAFTAR HADIR : 10
JABATAN : Penyusun Bahan Informasi dan Publikasi
UNIT KERJA : RSD K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang
COACH : Muhammad Alaziz, S.E., M.M.
MENTOR : Wiwik Dwi Pristiwati, S.SIT., M.HKes.

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN CLXXX


BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KOTA SEMARANG
BEKERJA SAMA DENGAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
MANUSIA DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH
TAHUN 2022
ABSTRAK

OPTIMALISASI PUBLIKASI INFORMASI PENDAFTARAN ONLINE DAN


ALUR PELAYANAN RAWAT JALAN MELALUI VIDEO PADA
MEDIA SOSIAL DAN TELEVISI DI RSD K.R.M.T. WONGSONEGORO
KOTA SEMARANG

Oleh: Ines Marines Rosetika Aji Putri, S.I.Kom.

Pelatihan Paling Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil atau disingkat Latsar CPNS
adalah syarat bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk diangkat
menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Latsar CPNS dilaksanakan untuk
memberikan pengetahuan berupa pembentukan wawasan kebangsaan,
kepribadian dan etika Pegawai Negeri Sipil, pengetahuan dasar tentang sistem
penyelenggaraan pemerintahan negara, bidang tugas dan budaya organisasinya
supaya mampu melaksanakan tugas dan perannya sebagai pelayan masyarakat.
Kegiatan aktualisasi dan habituasi nilai-nilai dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal,
Adaptif, dan Kolaboratif) pada laporan ini dilaksanakan untuk mengoptimalisasi
publikasi informasi pendaftaran online dan alur pelayanan rawat jalan melalui
video pada media sosial dan televisi di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro Kota
Semarang.
Terdapat lima kegiatan yang telah dilaksanakan. Kegiatan tersebut adalah
Membuat video informasi pendaftaran online dan alur pelayanan rawat jalan poli
reguler Amarta dan poli eksekutif Gatotkaca; Mempublikasikan video melalui
media sosial RSD K.R.M.T. Wongsonegoro; Mengelola tayangan televisi di RSD
K.R.M.T. Wongsonegoro; Melakukan sosialisasi dan survey efektivitas video
kepada pasien dan masyarakat umum; Melakukan evaluasi hasil publikasi video
informasi pendaftaran dan alur pelayanan rawat jalan. Masing-masing kegiatan
bersumber dari tugas pokok (SKP) dan inovasi yang merujuk pada visi dan misi
Walikota Semarang serta visi misi RSD K.R.M.T. Wongsonegoro.
Hasil seluruh rangkaian kegiatan mampu mengoptimalkan publikasi informasi
pendaftaran online dan alur pelayanan rawat jalan RSD K.R.M.T. Wongsonegoro
Kota Semarang. Sebelum adanya aktualisasi ini publikasi cara pendaftaran
online dan alur pelayanan rawat jalan belum maksimal. Setelah dilaksanakan
aktualisasi, dengan video pendaftaran online dan alur pelayanan rawat jalan
yang ditayangkan di media sosial dan televisi Rumah Sakit, lebih efektif dalam
meningkatkan pemahaman pasien dan masyarakat. Menurut 61 pasien, 70%
menyatakan sangat memahami, dan 30% memahami informasi pendaftaran dan
alur pemeriksaan rawat jalan. Menurut 14 rekan kerja menyatakan video
informasi pendaftaran dan alur pemeriksaan rawat jalan bermanfaat. Video
informasi yang diunggah di Instagram menjangkau sebanyak 9.960 akun, diputar
sebanyak 11.997 kali, disukai oleh 727 akun, memperoleh 118 komentar,
dibagikan oleh 62 akun, dan disimpan oleh 16 akun. Serta Unggahan di Youtube
diputar oleh 275 akun, disukai oleh 86 akun, dan memperoleh 18 komentar.

Kata Kunci : Aktualisasi dan Habituasi Nilai Dasar BerAKHLAK, Publikasi,


Pendaftaran Online, Alur Pelayanan Rawat jalan.
ii
HALAMAN PERSETUJUAN

LAPORAN AKTUALISASI DAN HABITUASI NILAI-NILAI DASAR,


KEDUDUKAN DAN PERAN PNS UNTUK MENDUKUNG
SMART GOVERNANCE

OPTIMALISASI PUBLIKASI INFORMASI PENDAFTARAN ONLINE DAN ALUR


PELAYANAN RAWAT JALAN MELALUI VIDEO PADA MEDIA SOSIAL
DAN TELEVISI DI RSD K.R.M.T. WONGSONEGORO KOTA SEMARANG

Nama : Ines Marines Rosetika Aji Putri, S.I.Kom


NIP : 198912132022032009

Dinyatakan disetujui untuk diseminarkan pada:


Hari : Rabu
Tanggal : 16 November 2022
Tempat : Badan Pendidikan dan Pelatihan Kota Semarang

Semarang, 16 November 2022


Menyetujui,
Coach, Mentor,

Muhammad Alaziz, S.E., M.M. Wiwik Dwi Pristiwati, S.SiT, M.HKes.


Widyaiswara Ahli Madya Pembina
NIP. 197003142005011008 NIP. 196604091989122000

iii
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN AKTUALISASI DAN HABITUASI NILAI-NILAI DASAR,


KEDUDUKAN DAN PERAN PNS UNTUK MENDUKUNG
SMART GOVERNANCE

OPTIMALISASI PUBLIKASI INFORMASI PENDAFTARAN ONLINE DAN ALUR


PELAYANAN RAWAT JALAN MELALUI VIDEO PADA MEDIA SOSIAL
DAN TELEVISI DI RSD K.R.M.T. WONGSONEGORO KOTA SEMARANG

Nama : Ines Marines Rosetika Aji Putri, S.I.Kom


NIP : 198912132022032009
Dinyatakan telah diseminarkan pada:
Hari : Rabu
Tanggal : 16 November 2022
Tempat : Badan Pendidikan dan Pelatihan Kota Semarang

Semarang, 16 November 2022


Menyetujui,
Coach, Mentor,

Muhammad Alaziz, S.E., M.M. Wiwik Dwi Pristiwati, S.SiT, M.HKes.


Widyaiswara Ahli Madya Pembina
NIP. 197003142005011008 NIP. 196604091989122000

Penguji/Narasumber

Drs. Ahmad Abadi, M.Si.


Pembina Tk.I
NIP. 196410061995031002

iv
PRAKATA

Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena


berkat rahmat, taufik dan karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan
laporan aktualisasi dengan judul “Optimalisasi Publikasi Informasi
Pendaftaran Online dan Alur Pelayanan Rawat Jalan Melalui Video Pada
Media Sosial dan Televisi di RSD K.R.M.T Wongsonegoro Kota
Semarang” sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Pelatihan
Dasar CPNS Golongan III, dimana Pemerintah Kota Semarang bekerja
sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah
Provinsi Jawa Tengah. Kegiatan pada laporan Aktualisasi ini diharapkan
mampu mencerminkan nilai-nilai dasar Aparatur Sipil Negara (ASN) yang
meliputi Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal,
Adaptif, dan Kolaboratif (BerAKHLAK) yang dapat diterapkan di unit kerja.
Penulisan laporan aktualisasi ini tidak terlepas dari bimbingan,
dorongan dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis
mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah turut serta
membantu penyusunan laporan ini kepada:
1. Bapak Hendrar Prihadi, S.E, M.M., selaku Walikota Semarang yang telah
mendukung dan memfasilitasi Pelatihan Dasar CPNS 2022 Golongan III
angkatan CLXXX.
2. Bapak Drs. Mohammad Arief Irwanto, M.Si., selaku Kepala Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Jawa Tengah
yang telah memfasilitasi Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan
CLXXX.
3. Bapak Abdul Haris, S.H., M.M., selaku Kepala Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kota Semarang.

v
4. Bapak Muhammad Alaziz, S.E., M.M., selaku coach yang telah
memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis sehingga laporan
aktualisasi ini dapat selesai dengan baik.
5. Ibu Wiwik Dwi Pristiwati, S.SiT, M.HKes., selaku mentor yang telah
memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis sehingga laporan
aktualisasi ini dapat terselesaikan dengan baik.
6. Seluruh Widyaiswara yang telah memberikan ilmunya selama kegiatan
Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan CLXXX.
7. Seluruh panitia penyelenggara Pelatihan Dasar CPNS Golongan III
Angkatan CLXXX.
8. Seluruh peserta Pelatihan Dasar CPNS Golongan III khususnya
Angkatan CLXXX atas inspirasi, kekompakan, bantuan, dan
dukungannya.
Penulis menyadari masih banyak kekurangan pada laporan ini, oleh
karena itu penulis berharap kepada semua pihak untuk dapat memberikan
kritik serta saran yang membangun. Penulis juga berharap semoga
laporan aktualisasi ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak dan
dapat memberikan contoh tentang implementasi nilai-nilai BerAKHLAK
serta Manajemen dan Smart ASN dalam kehidupan sehari- hari di
lingkungan kerja maupun masyarakat.

Semarang, 16 November 2022


Penulis

Ines Marines Rosetika Aji Putri, S.I.Kom.


NIP. 198912132022032009

vi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .................................................................................. i
ABSTRAK ...............................................................................................ii
HALAMAN PERSETUJUAN .................................................................. iii
HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... iv
PRAKATA .............................................................................................................v
DAFTAR ISI ........................................................................................... vii
DAFTAR TABEL ............................................................................................ viii
DAFTAR GAMBAR .................................................................................. ix
BAB I PROFIL ORGANISASI DAN TUGAS PESERTA
A. Gambaran Umum Organisasi................................................. 1
1. Dasar Hukum ................................................................... 3
2. Tugas dan Fungsi Organisasi .......................................... 4
3. Struktur Organisasi dan Job Deskripsi .............................. 5
4. Visi, Misi, dan Nilai Organisasi........................................ 24
B. Tugas Jabatan Peserta ....................................................... ..29
C. Role Model ............................................................................. 30
BAB II RANCANGAN AKTUALISASI
A. Identifikasi Isu ........................................................................ 32
B. Analisis Isu ............................................................................. 40
C. Analisis Penyebab Isu ............................................................ 45
D. Dampak Bila Isu Tidak Diselesaikan ...................................... 46
E. Gagasan Pemecah Isu........................................................... 47
F. Rancangan Aktualisasi Habituasi ........................................... 49
G. Jadwal Rancangan Aktualisasi............................................... 69
BAB III LAPORAN AKTUALISASI
A. Perubahan Kegiatan dari Rancangan Awal ........................... 73
B. Pelaksanaan Aktualisasi dan Habituasi ................................. 78
C. Kondisi Sebelum dan Sesudah ............................................ 120
BAB IV SIMPULAN .............................................................................. 123

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 125

LEMBAR KOMITMEN TINDAK LANJUT AKTUALISASI DAN HABITUASI ....... 127

CURRICULUM VITAE ................................................................................ 129

LAMPIRAN ............................................................................................... 130

vii
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Identifikasi Isu……..………………………………………….. 33


Tabel 2.2 Data Pendukung Isu …………………………………………. 38
Tabel 2.3 Parameter APKL……………………………………………… 40
Tabel 2.4 Analisis Isu (APKL) ………………………………………….. 42
Tabel 2.5 Parameter USG ………………………………………………. 43
Tabel 2.6 Analisis Isu (USG) …………………………………………… 44
Tabel 2.7 Gagasan Pemecahan Isu ……………………………………. 47
Tabel 2.8 Matriks Rancangan Aktualisasi ……………………………… 49
Tabel 2.9 Jadwal Kegiatan Aktulisasi Habituasi ………………………. 69
Tabel 3.1 Perubahan Aktualisasi………………………………………… 73
Tabel 3.2 Kondisi Sebelum dan Sesudah Aktualisasi…………………. 120

viii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Gedung RSD K.R.M.T Wongsonegoro.............................. 1

Gambar 1.2 Struktur Organisasi RSD K.R.M.T Wongsonegoro ............ 6

Gambar 1.3 Direktur RSD K.R.M.T Wongsonegoro .............................. 30

Gambar 2.1 Survey Kepuasan Pasien .................................................. 38

Gambar 2.2 Buku serah barang promosi bagian humas.......................... 38

Gambar 2.3 Antrian pasien bagian informasi ........................................ 39

Gambar 2.4 Laporan jumlah pasien baby Spa dan Beauty Care .......... 39

Gambar 2.5 Media social RSWN .......................................................... 39

Gambar 2.6 Diagram Fishbone............................................................. 45

Gambar 3.1 Konsultasi kegiatan 1 dengan mentor ............................... 79

Gambar 3.2 Koordinasi dengan tim PKRS ...................................... …..80

Gambar 3.3 Koordinasi dengan petugas informasi ............................... 80

Gambar 3.4 Menyusun konten video .................................................... 81

Gambar 3.5 Briefing talent sebelum pengambilan video .......................... 83

Gambar 3.6 Proses perekaman video Poli Amarta ke-1 ....................... 83

Gambar 3.7 Proses perekaman video Poli Amarta ke-2 ....................... 83

Gambar 3.8 Proses perekaman video Poli Gatotkaca .......................... 84

Gambar 3.9 Briefing perekaman narasi video ....................................... 85

Gambar 3.10 Proses perekaman narasi video ........................................ 85

Gambar 3.11 Proses penyuntingan video 1 ............................................ 86

Gambar 3.12 Proses penyuntingan video 2 ............................................ 86

Gambar 3.13 Konsultasi kegiatan 2 dengan mentor ............................... 90

Gambar 3.14 Mengunggah video ke media sosial .................................. 91

Gambar 3.15 Unggahan video di instagram ........................................... 92

Gambar 3.16 Unggahan video di youtube .............................................. 92

Gambar 3.17 Komentar pada unggahan video di instagram ................... 94

Gambar 3.18 Direct Messages di instagram ........................................... 94


ix
Gambar 3.19 Konsultasi kegiatan 3 dengan mentor ............................... 99

Gambar 3.20 Koordinasi dengan tim PKRS terkait video promosi ........ 100

Gambar 3.21 Koordinasi dengan SIM RS ............................................. 101

Gambar 3.22 Portal Televisi Rumah Sakit ............................................ 102

Gambar 3.23 Tayangan video di Televisi Rumah Sakit ........................ 103

Gambar 3.24 Konsultasi kegiatan 4 dengan mentor ............................. 106

Gambar 3.25 Google form survey ......................................................... 107

Gambar 3.26 Sosialisasi dan survey kepada pasien/keluarga .............. 108

Gambar 3.27 Sosialisasi video kepada pasien di meja informasi ......... 109

Gambar 3.28 Laporan survey ............................................................... 110

Gambar 3.29 Pesan whatsapp pengisian evaluasi kepada rekan kerja 114

Gambar 3.30 Overview youtube ........................................................... 115

Gambar 3.31 Insight instagram............................................................. 116

Gambar 3.32 Laporan evaluasi............................................................. 117

Gambar 3.33 testimoni rekan kerja ....................................................... 117

Gambar 3.34 Laporan hasil evaluasi kepada mentor............................ 118

x
BAB I
PROFIL ORGANISASI DAN TUGAS PESERTA

A. Gambaran Umum Organsasi

Gambar 1.1. Gedung RSD K.R.M.T Wongsonegoro

Rumah Sakit Daerah Kanjeng Raden Mas Temanggung


Wongsonegoro atau yang selanjutnya dikenal dengan nama RSD K.R.M.T
Wongsonegoro Kota Semarang adalah lembaga teknis daerah kota
Semarang dalam penyelenggaraan tugas publik, yaitu pelayanan kesehatan.
RSD K.R.M.T. Wongsonegoro didirikan tahun 1990 dengan nama RSUD
Kota Semarang oleh dr. H. Imam Soebekti, MPH dan diresmikan oleh
Walikota Semarang Bapak Iman Soeparto Tjakrayuda, S.H. Rumah Sakit ini
berdiri di lahan sebesar 0.85 ha. Pelayanan waktu didirikan terdiri dari
pelayanan poliklinik rawat jalan, UGD, Laboratorium dan dapur yang dilayani
oleh 28 pegawai.

Pada tahun 1994 RSUD Kota Semarang meningkat kelasnya


menjadi Rumah Sakit Tipe D. Pada tahun 1996, berdasarkan SK Menteri
Kesehatan No 536/Menkes/SK/VI/1996, RSUD Kota Semarang menjadi
Rumah Sakit Tipe C. Sejak Tahun 2002, telah terakreditasi 12 pelayanan.
Pada tahun 2003 berdasarkan SK Menteri Kesehatan No
194/Menkes/SK/II/2003, maka RSUD Kota Semarang meningkat kelasnya
menjadi kelas B.

Pada tanggal 18 Juni 2007 dengan terbitnya surat Keputusan


Walikota No 445/0174/2007 RSUD Kota Semarang menjadi Badan Layanan
Publik sesuai dengan Peraturan Pemerintah No 23 Tahun 2005 tentang Pola
1
Pengelolaan Keuangan Badan layanan Umum Daerah dan Peraturan
Menteri Dalam Negeri no 61 tahun 2007 tentang Pedoman Teknis
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah.

Tahun 2017 melalui Surat Keputusan Walikota Semarang No


445/11/2016 tentang Penetapan “K.R.M.T. Wongsonegoro: sebagai nama
rumah sakit, maka RSUD Kota Semarang berganti nama menjadi RSUD
K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang.

Saat ini RSD K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang berkembang


menjadi Rumah Sakit Tipe B pendidikan utama yang didukung oleh 1493
pegawai yang terdiri dari 399 PNS dan 1094 pegawai BLUD. Rumah Sakit
ini juga didukung oleh 455 tempat tidur rawat inap dengan 188 tempat tidur
khusus dengan layanan hemodialisa, instalasi bedah sentral, intensive care
dewasa dan anak serta perawatan perinatologi resiko tingi.
Saat ini RSD K.R.M.T. Wongsonegoro berdiri diatas lahan seluas 9,2
Hektare. RSD K.R.M.T. Wongsonegoro telah lulus Akreditasi SNARS
dengan predikat LULUS PARIPURNA. Adapun pelayanan yang tersedia
sebagai berikut :
a. pelayanan medik dan penunjang medik;
b. pelayanan keperawatan dan kebidanan; dan
c. pelayanan nonmedik

RSD K.R.M.T Wongsonegoro terletak di Jl. Fatmawati No.1


Mangunharjo, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang dan saat ini dipimpin
oleh direktur dr. Susi Herawati, M.Kes. RSD K.R.M.T Wongsonegoro
menjadi Rumah Sakit percontohan sebagai Green Hospital National, dan
memiliki budaya kerja yang dijunjung tingggi yaitu, nilai Religius, Integritas,
Profesional, dan Inovatif. RSD K.R.M.T Wongsonegoro dalam memberikan
pelayanan selalu menerapkan budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan,
Santun) dengan Motto “Melayani Dengan Ikhlas”. RSD K.R.M.T
Wongsonegoro memiliki berbagai inovasi pelayanan publik diantaranya
seperti; My RSWN, Aplikasi E-Management, SIMRAKA (SIstem Informasi
Rencana Kerja dan Anggaran), CINTAKU RSWN (Catatan Integrasi
Kunjunganku di RSWN), TERPESONA, SI RINDU, OPERA SEMARANG, SI
IMOET, BECAK KAYU, SI TRELLO, Home Care RSD K.R.M.T
Wongsonegoro, dan lain sebagainya.

2
1. Dasar Hukum Organisasi
a. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 228/MENKES/SK/III/2002 tentang
Pedoman Penyusunan Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit Yang Wajib
Dilaksanakan Daerah;
b. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 772/MENKES/SK/VI/2002 tentang
Pedoman Peraturan Internal Rumah Sakit (Hospital By Laws);
c. Surat Keputusan Menteri Kesehatan No. 194/Menkes/SK/II/2003 dari Kelas C
menjadi Kelas B;
d. Keputusan Walikota Semarang Nomor 9 Tahun 2007 tentang Penetapan
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Semarang sebagai Badan Layanan Umum
(BLU);
e. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 129/MENKES/SK/II/2008 tentang
Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit;
f. Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 1 D Tahun 2008 tentang Pola Tata
Kelola Badan Layanan Umum Rumah Sakit Umum Daerah Kota Semarang;
g. Peraturan Walikota Semarang Nomor 52 Tahun 2008 tentang penjabaran
tugas dan fungsi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Semarang (Berita Daerah
Kota Semarang Tahun 2008 Nomor 52).
h. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
i. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
j. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit;
k. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 56 Tahun 2014 tentang Klasifikasi dan
Perizinan Rumah Sakit;
l. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11 Tahun 2017 tentang Keselamatan
Pasien;
m. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 4 Tahun 2018 tentang Kewajiban
Rumah Sakit dan Kewajiban Pasien;
n. Peraturan Walikota Semarang Nomor 123 Tahun 2021 Tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi, Serta Sistem Kerja RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro Kota Semarang.

3
2. Tugas dan Fungsi Organisasi
Berdasarkan Peraturan Walikota Semarang No. 123 tahun 2021 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja Rumah
Sakit Daerah K.R.M.T Wongsonegoro Kota Semarang, berikut adalah tugas
dan fungsi RSD K.R.M.T Wongsonegoro :

a. Tugas Organisasi
RSD K.R.M.T. Wongsonegoro mempunyai tugas memberikan pelayanan
kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan
rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat.

b. Fungsi Organisasi
1) Perumusan kebijakan teknis melaksanakan dan pengendalian sebagai
unit organisasi yang bersifat khusus;
2) Penyusunan rencana stragtegis sesuai dengan visi dan misi Walikota;
3) Penetapan pejabat pelaksana teknis kegiatan dan pejabat
penatausahaan lainnya;
4) Penetapan pejabat lainnya dalam unit yang dipimpinnya dalam rangka
pengelolaan keuangan daerah;
5) Penyelenggaraan pelayanan pengobatan dan pemulihan kesehatan
sesuai dengan standar pelayanan rumah sakit;
6) Pemeliharaan dan peningkatan kesehatan perorangan melalui
pelayanan kesehatan yang paripurna tingkat kedua dan ketiga sesuai
kebutuhan medis;
7) Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia
dalam rangka peningkatan kemampuan dalam pemberian pelayanan
kesehatan;
8) Penyelenggaraan penelitian dan pengembangan serta penapisan
teknologi bidang kesehatan dalam rangka peningkatan pelayanan
kesehatan dengan memperhatikan etika ilmu pengetahuan bidang
kesehatan;
9) Pelaksanaan pengelolaan kepegawaian RSD K.R.M.T
Wongsonegoro;
10) Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia
dalam rangka peningkatan kemampuan dalam pemberian pelayanan
kesehatan;

4
11) Penyelenggaraan manajemen kinerja pegawai RSD K.R.M.T
Wongsonegoro;
12) Penyelenggaraan penelitian dan pengembangan teknologi bidang
kesehatan dalam rangka peningkatan pelayanan kesehatan;
13) Penyelenggaraan kesekretariatan RSD K.R.M.T Wongsonegoro;
14) Penyelenggaraan kerja sama dalam pelayanan kesehatan RSD
K.R.M.T Wongsonegoro;
15) Melaksanakan pengelolaan barang milik daerah di RSD K.R.M.T
Wongsonegoro;
16) Pelaksanaan pembinaan, pemantauan, pengawasan dan
pengendalian serta monitoring, evaluasi dan pelaporan melaksanakan
tugas RSD K.R.M.T Wongsonegoro; dan
17) Pelaksanaan fungsi kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai tugas dan fungsinya.

3. Struktur Organisasi dan Job Diskripsi

a. Struktur Organisasi
Berdasarkan Peraturan Walikota Semarang No. 123 tahun 2021 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja Rumah
Sakit Daerah K.R.M.T Wongsonegoro Kota Semarang, berikut adalah
Susunan Organisasi Rumah Sakit Daerah K.R.M.T Wongsonegoro Kota
Semarang dalam bentuk bagan :

5
Gambar 1.2 Struktur Organisasi RSD K.R.M.T Wongsonegoro

6
b. Job Deskripsi
Adapun tugas pokok dan fungsi masing-masing jabatan pada susunan
organisasi RSD K.R.M.T. Wongsonegoro adalah sebagai berikut:
1) Direktur
Direktur mempunyai tugas merencanakan, memimpin,
mengkoordinasikan, menyusun kebijakan, mengarahkan, membina,
mengawasi, mengendalikan dan mengevaluasi penyelenggaraan
pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna dan pengelolaan
unit organisasi bersifat khusus yang memiliki otonomi dalam
pengelolaan keuangan dan barang milik Daerah serta bidang
kepegawaian yang menerapkan pola pengelolaan keuangan Badan
Layanan Umum Daerah.
2) Wakil Direktur Pelayanan
a) Wakil Direktur Pelayanan mempunyai tugas membantu Direktur
dalam merencanakan, mengkoordinasikan dan
mensinkronisasikan, membina, mengawasi dan mengendalikan
serta mengevaluasi pelaksanaan tugas di bidang Pelayanan Medis
dan Pelayanan Penunjang Medis serta Pelayanan Keperawatan,
Kebidanan dan Penunjang Non Medis.
b) Untuk melaksanakan tugasnya, Wakil Direktur Pelayanan
mempunyai fungsi:
(1) Perencanaan program, kegiatan dan anggaran;
(2) Pelaksanaan manajemen kinerja pegawai dalam lingkup
tanggungjawabnya;
(3) Pengkoordinasian perumusan kebijakan rumah sakit di bidang
Pelayanan Medis dan Pelayanan Penunjang Medis, bidang
Pelayanan Keperawatan, Kebidanan dan Penunjang Non
Medis;
(4) Pengkoordinasian penyelenggaraan kebijakan rumah sakit di
bidang Pelayanan Medis dan Pelayanan Penunjang Medis,
bidang Pelayanan Keperawatan, Kebidanan dan Penunjang
Non Medis;
(5) Pengkoordinasian pembinaan dan fasilitasi penyelenggaraan
kebijakan rumah sakit di bidang Pelayanan Medis dan
Pelayanan Penunjang Medis, bidang Pelayanan Keperawatan,
7
Kebidanan dan Penunjang Non Medis;
(6) Pengkoordinasian penyelenggaraan dan pelayanan
administrasi bidang Pelayanan Medis dan Pelayanan
Penunjang Medis, bidang Pelayanan Keperawatan,
Kebidanan dan Penunjang Non Medis; pemantauan,
evaluasi dan pelaporan kebijakan rumah sakit di bidang
Pelayanan Medis dan Pelayanan Penunjang Medis, bidang
Pelayanan Keperawatan, Kebidanan dan Penunjang Non
Medis;
(7) Pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta penyusunan
laporan program dan kegiatan; dan
(8) Pelaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
Direktur sesuai dengan tugas dan fungsinya.
c) Wakil Direktur Pelayanan membawahi:
(1) Bidang Pelayanan Medis dan Penunjang Medis;
Kepala Bidang Pelayanan Medis dan Penunjang Medis
mempunyai tugas merencanakan, mengkoordinasikan,
membina, mengawasi dan mengendalikan serta mengevaluasi
tugas Pelayanan Medis dan Penunjang Medis;
Untuk melaksanakan tugasnya, Bidang Pelayanan Medis dan
Penunjang Medis mempunyai fungsi:
i. Perencanaan program, kegiatan dan anggaran;
ii. Pelaksanaan manajemen kinerja pegawai dalam lingkup
tanggungjawabnya;
iii. Pelaksanaan koordinasi dengan instansi dan pihak terkait;
iv. Pelaksanaan kegiatan penyusunan kebijakan di Bidang
Pelayanan Medis dan Penunjang Medis;
v. Pelaksanaan kegiatan di Seksi Pelayanan Medis dan
Seksi Penunjang Medis;
vi. Pelaksanaan kegiatan pengelolaan dan
pertanggungjawaban keuangan di Bidang Pelayanan
Medis dan Penunjang Medis;
vii. Pelaksanaan kegiatan penyusunan data dan informasi
di Bidang Pelayanan Medis dan Penunjang Medis;
viii. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta penyusunan
8
laporan program dan kegiatan; dan
ix. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
pimpinan sesuai tugas dan fungsinya
x. Bidang Pelayanan Keperawatan, Kebidanan dan
Penunjang Non Medis.
Bidang Pelayanan Medis dan Penunjang Medis terdiri atas:
i. Subkoordinator Pelayanan Medis
 Menyiapkan kegiatan penyusunan Rencana
Kegiatan dan Anggaran Seksi Pelayanan Medis;
 Menyiapkan kegiatan manajemen kinerja pegawai
dalam lingkup tanggung jawabnya;
 Menyiapkan pelaksanaan koordinasi dengan instansi
dan pihak terkait;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan kebijakan
Pelayanan Medis;
 Menyusun rencana operasional kerja di lingkungan
Seksi Pelayanan Medis;
 Menyiapkan kegiatan rencana pemenuhan
kebutuhan sarana, prasarana dan alat medis;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan bahan
pemanfaatan alat medis;
 Melaporkan pelaksanaan tugas kepada atasan
sebagai wujud akuntabilitas dan
pertanggungjawaban pelaksaan tugas.
 Menyiapkan kegiatan penyusunan data dan
informasi Seksi Pelayanan Medis;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan dan
pertanggungjawaban teknis keuangan Seksi
Pelayanan Medis;
 Menyiapkan kegiatan monitoring dan evaluasi serta
penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan
Pelayanan Medis;
 Melaksanakan butir-butir kegiatan jabatan fungsional
yang bersangkutan; dan

9
 Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan
oleh pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.
ii. Subkoordinator Penunjang Medis
 Menyiapkan kegiatan penyusunan Rencana
Kegiatan dan Anggaran Seksi Penunjang Medis;
 Menyiapkan kegiatan manajemen kinerja pegawai
dalam lingkup tanggung jawabnya;
 Menyiapkan pelaksanaan koordinasi dengan instansi
dan pihak terkait;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan kebijakan
Penunjang Medis;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan rencana
operasional kerja di lingkungan seksi penunjang
medis;
 Menyiapkan kegiatan pembinaan, pemantauan,
pengawasan dan pengendalian di bidang penunjang
medis antara lain pada pelayanan radiologi,
rehabilitasi medis, anestesi/kamar operasi dan
Intensive Care Unit, laboratorium, bank darah,
kemoterapi, farmasi, rekam medis, serta instalasi
lain yang berkembang;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan data dan
informasi Seksi Penunjang Medis;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan dan
pertanggungjawaban teknis keuangan Seksi
Penunjang Medis;
 Menyiapkan kegiatan monitoring dan evaluasi serta
penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan Seksi
Penunjang Medis;
 Melaksanakan butir-butir kegiatan jabatan fungsional
yang bersangkutan; dan
 Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan
oleh pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

10
(2) Bidang Pelayanan Keperawatan, Kebidanan dan
Penunjang Non Medis
Kepala Bidang Pelayanan Keperawatan, Kebidanan dan
Penunjang Non Medis mempunyai tugas merencanakan,
mengkoordinasikan, membina, mengawasi dan
mengendalikan serta mengevaluasi tugas Pelayanan
Keperawatan dan Kebidanan dan Penunjang Non Medis.
Untuk melaksanakan tugasnya, Bidang Pelayanan
Keperawatan, Kebidanan dan Penunjang Non Medis
mempunyai fungsi:
i. Perencanaan program, kegiatan dan anggaran;
ii. Pelaksanaan manajemen kinerja pegawai dalam lingkup
tanggungjawabnya;
iii. Pelaksanaan koordinasi dengan instansi dan pihak terkait;
iv. Pelaksanaan kegiatan penyusunan kebijakan di Bidang
Pelayanan Keperawatan, Kebidanan dan Penunjang Non
Medis;
v. Pelaksanaan kegiatan di Pelayanan Keperawatan dan
Kebidanan dan Penunjang Non Medis;
vi. Pelaksanaan kegiatan penyusunan data dan informasi di
Bidang Pelayanan Keperawatan, Kebidanan dan
Penunjang Non Medis;
vii. Pelaksanaan kegiatan pengelolaan dan
pertanggungjawaban keuangan di Bidang Pelayanan
Keperawatan, Kebidanan dan Penunjang Non Medis;
viii. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta penyusunan
laporan program dan kegiatan; dan
ix. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.
Bidang Pelayanan Keperawatan, Kebidanan dan Penunjang
Non Medis terdiri atas:
i. Subkoordinator Pelayanan Keperawatan dan
Kebidanan;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan Rencana Kegiatan
11
dan Anggaran Pelayanan Keperawatan dan
Kebidanan;
 Pelaksanaan manajemen kinerja pegawai dalam
lingkup tanggungjawabnya;
 Menyiapkan pelaksanaan koordinasi dengan instansi
dan pihak terkait;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan kebijakan
Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan rencana
Operasional kerja di lingkungan seksi sumber daya
dan mutu keperawatan dan kebidanan;
 Menyiapkan kegiatan pengembangan pelayanan
unggulan di pelayanan keperawatan dan kebidanan;
 Menyiapkan kegiatan pemenuhan kebutuhan sarana
dan prasarana di pelayanan keperawatan dan
kebidanan;
 Menyiapkan kegiatan rekam asuhan keperawatan;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan dokumen rekam
asuhan keperawatan;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan data dan informasi
Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan dan
pertanggungjawaban teknis keuangan Pelayanan
Keperawatan dan Kebidanan;
 Menyiapkan kegiatan monitoring dan evaluasi serta
penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan Pelayanan
Keperawatan dan Kebidanan;
 Melaksanakan butir-butir kegiatan jabatan fungsional
yang bersangkutan; dan
 Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan
oleh pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.
ii. Subkoordinator Penunjang Non Medis
 Menyiapkan kegiatan penyusunan Rencana Kegiatan
dan Anggaran Seksi Penunjang Non Medis;

12
 Pelaksanaan manajemen kinerja pegawai dalam
lingkup tanggungjawabnya;
 Menyiapkan pelaksanaan koordinasi dengan instansi
dan pihak terkait;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan kebijakan
Penunjang Non Medis;
 Menyiapkan bahan penyusunan perumusan kebijakan
teknis di bidang penunjang non medis antara lain
Central Sterile Supply Departement, pengolahan
makanan/gizi, penatu, Instalasi Pemeliharaan Sarana
dan Prasarana Rumah Sakit dan pemulasaran
jenazah;
 Menyiapkan kegiatan rencana dan program kerja di
bidang penunjang non medis antara lain Central
Sterile Supply Departement, pengolahan
makanan/gizi, penatu, Instalasi Pemeliharaan Sarana
dan Prasarana Rumah Sakit dan pemulasaraan
jenazah;
 Menyiapkan kegiatan rencana pengadaan,
pemeliharaan dan pendistribusian penunjang non
medis lainnya antara lain peralatan Central Sterile
Supply Departement, pengolahan makanan/gizi,
penatu, Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana
Rumah Sakit dan pemulasaraan jenazah;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan standar penunjang
non medis antara lain peralatan keperawatan,
pencucian, penjahitan, sterilisasi, gizi, pamulasaran
jenazah dan pengaturan penempatan peralatan
keperawatan;
 Menyiapkan bahan penyusunan sistem dan
mekanisme penunjang non medis antara lain
pelayanan pencucian, penjahitan, sterilisasi, gizi,
pamulasaraan jenazah;
 Menyiapkan bahan penyusunan rencana peningkatan

13
mutu dan pengembangan penunjang non medis
anatara lain pelayanan pencucian, penjahitan,
sterilisasi, gizi, pamulasaran jenazah;
 Menyiapkan bahan pengaturan pemanfaatan
peralatan keperawatan dan penunjang non medis
lainnya;
 Menyiapkan bahan pembinaan, pemantauan,
pengawasan dan pengendalian penunjang non medis
antara lain pelayanan gizi, pemeliharaan alat alat
medis, sterilisasi, pelayanan administrasi, dan
pamulasaran jenazah;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan data dan informasi
Keperawatan Rawat Inap;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan dan
pertanggungjawaban teknis keuangan Penunjang Non
Medis;
 Menyiapkan kegiatan monitoring dan evaluasi serta
penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan Penunjang
Non Medis;
 Melaksanakan butir-butir kegiatan jabatan fungsional
yang bersangkutan; dan
 Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan
oleh pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.
3) Wakil Direktur Umum Dan Keuangan
a) Wakil Direktur Umum dan Keuangan mempunyai tugas membantu
Direktur dalam merencanakan, mengkoordinasikan dan
mensinkronisasikan, membina, mengawasi dan mengendalikan
serta mengevaluasi pelaksanaan tugas di bagian umum, bagian
keuangan, bagian perencanaan dan informasi.
b) Untuk melaksanakan tugasnya, Wakil Direktur Umum dan
Keuangan mempunyai fungsi:
(1) Perencanaan program, kegiatan dan anggaran;
(2) Pelaksanaan manajemen kinerja pegawai dalam lingkup
tanggungjawabnya;

14
(3) Pengkoordinasian perumusan kebijakan rumah sakit di Bagian
Umum, Bagian Keuangan dan Bagian Perencanaan dan
Informasi;
(4) Pengkoordinasian penyelenggaraan kebijakan rumah sakit di
Bagian Umum, Bagian Keuangan dan Bagian Perencanaan
dan Informasi;
(5) Pengkoordinasian pembinaan dan fasilitasi penyelenggaraan
kebijakan daerah Bagian Umum, Bagian Keuangan dan
Bagian Perencanaan dan Informasi;
(6) Pengkoordinasian penyelenggaraan dan pelayanan
administrasi Bagian Umum, Bagian Keuangan dan Bagian
Perencanaan dan Informasi;
(7) Pemantauan, evaluasi dan pelaporan kebijakan rumah sakit di
Bagian Umum, Bagian Keuangan dan Bagian Perencanaan
dan Informasi;
(8) Pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta penyusunan
laporan program dan kegiatan; dan
(9) Pelaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
Direktur sesuai dengan tugas dan fungsinya.
c) Wakil Direktur Umum dan Keuangan terdiri dari:
(1) Bagian Umum
Kepala Bagian Umum mempunyai tugas merencanakan,
mengkoordinasikan, membina, mengawasi dan mengendalikan
serta mengevaluasi tugas Sub Bagian Tata Usaha dan Rumah
Tangga dan Sub Bagian Sumber Daya Manusia.
Untuk melaksanakan tugasnya, Bagian Umum mempunyai
fungsi:
i. Perencanaan program, kegiatan dan anggaran;
ii. Pelaksanaan manajemen kinerja pegawai dalam lingkup
tanggungjawabnya;
iii. Pelaksanaan koordinasi dengan instansi dan pihak terkait;
iv. Pelaksanaan kegiatan penyusunan kebijakan di Bagian
Umum;
v. Pelaksanaan kegiatan di Sub Bagian Tata Usaha dan
Rumah Tangga dan Sub Bagian Sumber Daya Manusia;
15
vi. Pelaksanaan kegiatan penyusunan data dan informasi di
Bagian Umum;
vii. Pelaksanaan kegiatan pengelolaan dan pertanggung
jawaban keuangan di Bagian Umum;
viii. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta penyusunan
laporan program dan kegiatan; dan
ix. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

Bagian Umum terdiri dari:


i. Sub Bagian Tata Usaha dan Rumah Tangga
 Menyiapkan kegiatan penyusunan Rencana Kegiatan
dan Anggaran Sub Bagian Tata Usaha dan Rumah
Tangga;
 Menyiapkan kegiatan manajemen kinerja pegawai dalam
lingkup tanggung jawabnya;
 Menyiapkan pelaksanaan koordinasi dengan instansi
dan pihak terkait;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan kebijakan Sub Bagian
Tata Usaha dan Rumah Tangga;
 Menyiapkan kegiatan perumusan kebijakan teknis,
pelaksanaan dan pelayanan administrasi dan teknis di
sub bagian tata usaha dan rumah tangga;
 Menyiapkan kegiatan tatakelola persuratan, tata naskah
dinas kearsipan dan kepustakaan rumah sakit;
 Menyiapkan kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air dan Listrik rumah sakit;
 Menyiapkan kegiatan Penyediaan akomodasi dan
jamuan rapat/pertemuan, dan kunjungan tamu di rumah
sakit;
 Menyiapkan kegiatan Pengadaan Peralatan gedung
kantor, barang inventaris, dan barang pakai habis serta
pemeliharaan prasarana dan sarana kantor;
 Menyiapkan kegiatan pengamanan dan penertiban di

16
lingkungan rumah sakit;
 Menyiapkan kegiatan pembinaan, pemantauan,
pengawasan dan pengendalian di sub bagian tata usaha
dan rumah tangga;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan data dan informasi
Sub Bagian Tata Usaha dan Rumah Tangga;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan dan pertanggung
jawaban teknis keuangan Sub Bagian Tata Usaha dan
Rumah Tangga;
 Menyiapkan kegiatan monitoring dan evaluasi serta
penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan Sub Bagian
Tata Usaha dan Rumah Tangga; dan
 Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.
ii. Subkoordinator Sumber Daya Manusia
 Menyiapkan kegiatan penyusunan Rencana Kegiatan
dan Anggaran Sub Bagian Sumber Daya Manusia;
 Menyiapkan kegiatan manajemen kinerja pegawai
dalam lingkup tanggung jawabnya;
 Menyiapkan pelaksanaan koordinasi dengan instansi
dan pihak terkait;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan kebijakan Sub
Bagian Sumber Daya Manusia;
 Melaksanakan perencanaan dan administrasi
kepegawaian rumah sakit;
 Menyiapkan kegiatan pembinaan kepegawaian rumah
sakit;
 Menyiapkan kegiatan penilaian kinerja dan remunerasi;
 Menyiapkan kegiatan fasilitasi Reformasi Birokrasi;
 Menyiapkan kegiatan perencanaan, pelaksanaan,
pengembangan dan evaluasi pendidikan dan
pengembangan kompetensi;
 Menyiapkan kegiatan pembinaan terhadap
penyelenggaraan pendidikan dan pengembangan

17
kompetensi serta instalasi di bawah koordinasinya;
 Menyiapkan kegiatan pengkoordinasian dan
sinkronisasi pengelolaan pendidikan dan
pengembangan kompetensi serta instalasi dan/atau
instansi lainnya;
 Menyiapkan kegiatan kerjasama pendidikan dan
pengembangan kompetensi;
 Menyiapkan kegiatan perancangan produk hukum
rumah sakit;
 Menyiapkan kegiatan koordinasi bantuan hukum rumah
sakit;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan data dan informasi
Sub Bagian Sumber Daya Manusia;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan dan pertanggung
jawaban teknis keuangan;
 Menyiapkan kegiatan monitoring dan evaluasi serta
penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan Sub Bagian
Sumber Daya Manusia;
 Melaksanakan butir-butir kegiatan jabatan fungsional
yang bersangkutan; dan
 Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.
(2) Bagian Keuangan
Kepala Bagian Keuangan mempunyai tugas merencanakan,
mengkoordinasikan, membina, mengawasi dan mengendalikan
serta mengevaluasi tugas sub bagian Akuntansi, Penyusun
Anggaran dan Barang Milik Daerah serta Perbendaharaan dan
Mobilisasi Dana.
Untuk melaksanakan tugasnya, Bagian Keuangan mempunyai
fungsi:
i. Perencanaan program, kegiatan dan anggaran;
ii. Pelaksanaan manajemen kinerja pegawai dalam lingkup
tanggungjawabnya;
iii. Pelaksanaan koordinasi dengan instansi dan pihak terkait;

18
iv. Pelaksanaan kegiatan penyusunan kebijakan di Bagian
Keuangan;
v. Pelaksanaan kegiatanan di sub bagian Akuntansi,
Penyusun Anggaran dan Barang Milik Daerah serta sub
bagian Perbendaharaan dan Mobilisasi Dana;
vi. Pelaksanaan kegiatan penyusunan data dan informasi di
Bagian Keuangan;
vii. Pelaksanaan kegiatan pengelolaan dan pertanggung
jawaban keuangan di Bagian Keuangan;
viii. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta penyusunan
laporan program dan kegiatan; dan
ix. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

Bagian Keuangan terdiri dari:


i. Sub Bagian Akuntansi, Penyusunan Anggaran dan
Barang Milik Daerah
 Menyiapkan kegiatan penyusunan Rencana Kegiatan
dan Anggaran Sub Bagian Akuntansi, Penyusunan
Anggaran dan Barang Milik Daerah;
 Menyiapkan kegiatan manajemen kinerja pegawai
dalam lingkup tanggung jawabnya;
 Menyiapkan pelaksanaan koordinasi dengan instansi
dan pihak terkait;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan kebijakan Sub
Bagian Akuntansi, Penyusunan Anggaran dan Barang
Milik Daerah;
 Menyiapkan kegiatan perumusan kebijakan teknis,
pelaksaanaan dan pelayanan administrasi akuntansi,
penyusunan anggaran dan barang milik daerah;
 Menyiapkan kegiatan penelitian, pencataan,
penerimaan dan pengeluaran barang milik daerah;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan laporan penerimaan
dan pengeluaran barang milik daerah;

19
 Menyiapkan kegiatan pengkajian penyelenggaraan
rumah sakit di bidang manajemen keuangan;
 Menyiapkan kegiatan pelaksanaan penelitian dan
pengujian serta validasi dokumen penerimaan dan
pengeluaran rumah sakit;
 Menyiapkan kegiatan evaluasi kinerja keuangan rumah
sakit dan pelaporan hasil evaluasi secara periodik;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan dan konversi
Rencana Bisnis dan Anggaran rumah sakit;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan dan evaluasi tarif
rumah sakit secara periodik;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan data dan informasi
Sub Bagian Akuntansi, Penyusunan Anggaran dan
Barang Milik Daerah;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan dan pertanggung
jawaban teknis keuangan Sub Bagian Akuntansi,
Penyusunan Anggaran dan Barang Milik Daerah;
 Menyiapkan kegiatan monitoring dan evaluasi serta
penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan Sub Bagian
Akuntansi, Penyusunan Anggaran dan Barang Milik
Daerah; dan
 Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.
ii. Subkoordinator Perbendaharaan dan Mobilisasi Dana
 Menyiapkan kegiatan penyusunan Rencana Kegiatan
dan Anggaran Sub Bagian Perbendaharaan dan
Mobilisasi Dana;
 Menyiapkan kegiatan manajemen kinerja pegawai
dalam lingkup tanggung jawabnya;
 Menyiapkan pelaksanaan koordinasi dengan instansi
dan pihak terkait;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan kebijakan Sub
Bagian Perbendaharaan dan Mobilisasi Dana;
 Menyiapkan kegiatan perumusan penatausahaan

20
keuangan rumah sakit;
 Menyiapkan kegiatan pelaksanaan anggaran dari
penerimaan dan belanja;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan dokumen
penerimaan dan belanja;
 Menyiapkan kegiatan penelitian dan pencatatan semua
penerimaan maupun pengeluaran kas termasuk
menyusun laporan tentang penerimaan dan
pengeluaran kas pada rumah sakit;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan data dan informasi
Sub Bagian Perbendaharaan dan Mobilisasi Dana;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan dan
pertanggungjawaban teknis keuangan Sarana
Prasarana Sub Bagian Perbendaharaan dan Mobilisasi
Dana;
 Menyiapkan kegiatan monitoring dan evaluasi serta
penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan
Perbendaharaan dan Mobilisasi Dana;
 Melaksanakan butir-butir kegiatan jabatan fungsional
yang bersangkutan; dan
 Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.
(3) Bagian Perencanaan dan Informasi
Kepala Bagian Perencanaan dan Informasi mempunyai tugas
merencanakan, mengkoordinasikan, membina, mengawasi dan
mengendalikan serta mengevaluasi tugas sub bagian
perencanaan dan evaluasi dan informasi dan pemasaran.
Untuk melaksanakan tugas tersebut, Kepala Bagian
Perencanaan dan Informasi mempunyai fungsi:
i. Perencanaan program, kegiatan dan anggaran;
ii. Pelaksanaan manajemen kinerja pegawai dalam lingkup
tanggungjawabnya;
iii. Pelaksanaan koordinasi dengan instansi dan pihak terkait;
iv. Pelaksanaan kegiatan penyusunan kebijakan di Bagian

21
Perencanaan dan Informasi;
v. Pelaksanaan kegiatanan di sub bagian perencanaan dan
evaluasi dan sub bagian informasi dan pemasaran;
vi. Pelaksanaan kegiatan penyusunan data dan informasi di
Bagian Perencanaan dan Informasi;
vii. Pelaksanaan kegiatan pengelolaan dan pertanggung
jawaban keuangan di Bagian Perencanaan dan Informasi;
viii. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta penyusunan
laporan program dan kegiatan; dan
ix. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.
Bagian Perencanaan dan Informasi terdiri dari:
i. Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi
 Menyiapkan kegiatan penyusunan Rencana Kegiatan
dan Anggaran Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi;
 Menyiapkan kegiatan manajemen kinerja
pegawai dalam lingkup tanggung jawabnya;
 Menyiapkan pelaksanaan koordinasi dengan instansi
dan pihak terkait;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan kebijakan Sub
Bagian Perencanaan dan Evaluasi;
 Menyiapkan kegiatan Penyusunan Rencana Strategis,
Rencana Kerja, dan Rencana Kinerja Tahunan;
 Menyiapkan kegiatan koordinasi dan verifikasi
penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran RSD;
 Menyiapkan kegiatan Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah RSD;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan Standar Operasional
Prosedur RSD;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan Proses Bisnis RSD;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan kelembagaan RSD;
 Menyiapkan kegiatan fasilitasi perancangan produk
hukum RSD;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan Sistem

22
Pengendalian Intern Pemerintah pada RSD;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan bahan Laporan
Keterangan Pertanggungjawaban Walikota;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan bahan Laporan
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan data dan informasi
Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan dan
pertanggungjawaban teknis keuangan Sub Bagian
Perencanaan dan Evaluasi;
 Menyiapkan kegiatan monitoring dan evaluasi serta
penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan Sub Bagian
Perencanaan dan Evaluasi; dan
 Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

ii. Subkoordinator Informasi dan Pemasaran


 Menyiapkan kegiatan penyusunan Rencana Kegiatan
dan Anggaran Sub Bagian Informasi dan Pemasaran;
 Menyiapkan kegiatan manajemen kinerja pegawai
dalam lingkup tanggung jawabnya;
 Menyiapkan pelaksanaan koordinasi dengan instansi
dan pihak terkait;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan kebijakan Informasi
dan Pemasaran;
 Menyiapkan kegiatan perencanaan kebutuhan sarana
dan tenaga Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan Sistem Informasi
Manajemen Rumah Sakit;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan kebijakan
pelaksanaan, standar dan prosedur pelaksanaan,
kebijakan teknis dan operasional Sistem Informasi
Manajemen Rumah Sakit;
 Menyiapkan kegiatan pelaksanaan pengkoordinasian

23
pelaksanaan Sistem Informasi Manajemen rumah sakit
antara lain pencataan, pengolahan data dan
penyimpanan data;
 Menyiapkan kegiatan pelaksanaan pembinaan dan
pengembangan mutu pelayanan Sistem Informasi
Manajemen Rumah Sakit;
 Menyiapkan dan melaksanakan kegiatan promosi dan
survei pelayanan kesehatan rumah sakit;
 Menyiapkan kegiatan survei kepuasan pelanggan
rumah sakit secara periodik;
 Menyiapkan kegiatan pengembangan jaringan
pemasaran secara periodik;
 Menyiapkan kegiatan dokumentasi dan publikasi rumah
sakit;
 Menyiapkan kegiatan penyampaian informasi publik
rumah sakit;
 Menyiapkan kegiatan pencitraan rumah sakit;
 Menyiapkan kegiatan layanan pelanggan dan layanan
keluhan/ pengaduan pelanggan;
 Menyiapkan kegiatan penyusunan data dan informasi
Sub Bagian Informasi dan Pemasaran;
 Menyiapkan kegiatan pengelolaan dan
pertanggungjawaban teknis keuangan Sarana
Prasarana Sub Bagian Informasi dan Pemasaran;
 Menyiapkan kegiatan monitoring dan evaluasi serta
penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan
Perbendaharaan dan Mobilisasi Dana;
 Melaksanakan butir-butir kegiatan jabatan fungsional
yang bersangkutan; dan
 Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

4. Visi, Misi, Tujuan dan Nilai Organisasi

a. Visi, Misi dan Nilai Budaya Perangkat Daerah


24
Visi Pembangunan Kota Semarang yaitu: “Terwujudnya Kota Semarang
yang Semakin Hebat berlandaskan Pancasila dalam Bingkai NKRI yang
Ber-BhinekaTunggal Ika”

Dalam rangka mewujudkan visi pembangunan tersebut maka dirumuskan


misi pembangunan yaitu:

1) Meningkatkan kualitas dan kapasitas sumber daya manusia yang


unggul dan produktif untuk mencapai kesejahteraan dan keadilan
sosial;
2) Meningkatkan potensi ekonomi lokal yang berdaya saing dan stimulasi
pembangunan industri berlandaskan riset dan inovasi berdasar prinsip
demokrasi Pancasila;
3) Menjamin kemerdekaan masyarakat menjalankan ibadah, pemenuhan
hak dasar dan perlindungan kesejahteraan sosial serta hak asasi
manusia bagi masyarakat secara berkeadilan;
4) Mewujudkan infrastruktur berkualitas yang berwawasan lingkungan
untuk mendukung kemajuan kota;
5) Menjalankan reformasi birokrasi pemerintahan secara dinamis dan
menyusun produk hukum yang sesuai nilai-nilai pancasila dalam
kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Budaya kerja di lingkungan Pemerintah Kota Semarang diatur dalam


Peraturan Walikota Semarang No 37 Tahun 2022. Berdasarkan peraturan
tersebut, ruang lingkup budaya kerja mencakup implementasi core values
dan employer branding ASN di seluruh Perangkat Daerah di lingkungan
Pemerintah Daerah. Core values ASN adalah Berorientasi Pelayanan,
Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif yang
disingkat “BerAKHLAK”. Sedangkan employer branding ASN di lingkungan
Pemerintah Kota Semarang adalah Bangga Melayani Bangsa.
Core values ASN “BerAKHLAK” sebagaimana telah disebutkan dalam
Peraturan Walikota Semarang No. 37 Tahun 2022 mengandung maksud
sebagai berikut:
1) Berorientasi Pelayanan, yaitu komitmen memberikan pelayanan
prima demi kepuasan masyarakat, dengan panduan perilaku:
i. Memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat;

25
ii. Ramah, cekatan, solutif, dan dapat diandalkan;
iii. Melakukan perbaikan tiada henti.
2) Akuntabel, yaitu bertanggungjawab atas kepercayaan yang
diberikan; dengan panduan perilaku:
i. Melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggungjawab, cermat,
disiplin dan berintegritas tinggi;
ii. Menggunakan kekayaan dan barang milik Negara secara
bertanggungjawab, efektif, dan efisien;
iii. Tidak menyalahgunaan kewenangan jabatan
3) Kompeten, yaitu terus belajar dan mengembangkan kapabilitas,
dengan panduan perilaku:
i. Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan
yang selalu berubah;
ii. Membantu orang lain belajar;
iii. Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik.

4) Harmonis, yaitu saling peduli dan menghargai perbedaan, dengan


panduan perilaku:
i. Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya;
ii. Suka menolong orang lain;
iii. Membangun lingkungan kerja yang kondusif.
5) Loyal, yaitu berdedikasi dan mengutamakan kepentingan Bangsa
dan Negara, dengan panduan perilaku:
i. Memegang teguh ideologi Pancasila, Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia tahun 1945, setia kepada Negara
Kesatuan Republik Indonesia serta pemerintahan yang sah;
ii. Menjaga nama baik sesama ASN, pimpinan, instansi, dan
Negara;
iii. Menjaga rahasia jabatan dan Negara.
6) Adaptif, yaitu terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan
serta menghadapi perubahan, dengan panduan perilaku:
i. Cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan;
ii. Terus berinovasi dan mengembangkan kreatifitas;
iii. Bertindak proaktif
7) Kolaboratif, yaitu membangun kerja sama yang sinergis, dengan
26
panduan perilaku:
i. Memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk
berkontribusi;
ii. Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai
tambah;
iii. Menggerakkan pemanfaatan berbagai sumberdaya untuk
tujuan bersama.

b. Visi dan Misi Organisasi

Visi RSD K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang yaitu: “Menjadi


Rumah Sakit kepercayaan publik di Jawa Tengah dalam bidang
pelayanan, pendidikan dan penelitian”.
Dalam rangka mewujudkan visi tersebut maka dirumuskan misi RSD
K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang yaitu:
1) Memberikan pelayanan kesehatan paripurna sesuai kebutuhan
pasien dan keluarga secara profesional yang berorientasi pada
keselamatan pasien;
2) Mengembangkan sumber daya manusia, sarana dan prasarana
secara kreatif dan inovatif dalam rangka peningkatan kinerja
organisasi;
3) Menyelenggarakan pendidikan, pelatihan, dan penelitian dalam
rangka mengembangkan ilmu pengetahuan, keterampilan, dan etika
bidang kesehatan.

c. Tujuan Organisasi

Berdasarkan Peraturan Walikota Semarang Nomor 7 tahun 2019 tentang


Peraturan Internal Rumah Sakit (Hospital by Laws) RSD K.R.M.T
Wongsonegoro, tujuan Rumah Sakit adalah:

1) Timbulnya kepercayaan masyarakat terhadap layanan kesehatan


yang diberikan oleh Rumah Sakit Daerah K.R.M.T. Wongsonegoro
Kota Semarang.

2) Menghilangkan image masyarakat bahwa rumah sakit pemerintah


dalam memberikan layanan kesehatan selalu lambat, berbelit-belit,
dan kotor.

27
3) Terwujudnya sumber daya manusia yang berkualitas dibidang
pelayanan kesehatan dan manajemen, perdidikan, serta penelitian
dalam rangka peningkatan mutu pelayanan rumah sakit.

4) Terwujudnya pegawai yang sejahtera secara proporsional dengan


didukung pegawai yang berdedikasi dan disiplin tinggi.

5) Terwujudnya pembangunan gedung Rumah Sakit Daerah K.R.M.T.


Wongsonegoro Kota Semarang dengan standar Rumah Sakit Kelas
B Pendidikan.

6) Terpenuhinya peralatan kesehatan Rumah Sakit Daerah K.R.M.T.


Wongsonegoro Kota Semarang yang berteknologi tinggi dengan
standar Rumah Sakit Kelas B Pendidikan.

d. Nilai-Nilai Prinsip Dasar Organisasi

1) Religius
a) Menjalankan ibadah sesuai dengan agama atau
kepercayaannya;
b) Bekerja sesuai dengan nilai dan norma agama atau
kepercayannya;
c) Saling menghormati dan menjalin hubungan yang baik antar
karyawa dengan agama yang berbeda-beda;
d) Melayani pasien tanpa membeda bedakan agama atau
kepercayaannya.

2) Integritas
a) Bekerja dengan mematuhi peraturan perundang-undangan yang
berlaku;
b) Senantiasa menjunjung tinggi kejujuran;
c) Bertanggungjawab terhadap pekerjaan
d) Berani menyatakan kebenaran dan kesahalan berdasarkan data
dan fakta;
e) Memiliki reputasi dan kinerja yang baik.

3) Profesional
a) Bekerja sesuai dengan sistem dan prosedur yang berlaku;
b) Melakukan pekerjaan sesuai dengan kompetensi jabatan;
c) Bersedia menghadapi pekerjaan yang penuh tantangan;

28
d) Memiliki keyakinan atas kemampuan sendiri (kemandirian);
e) Selalu berusaha memberikan kemampuan (ilmu, keterampilan dan
sikap atau attitude) terbaiknya untuk Rumah Sakit Daerah K.R.M.T
Wongsonegoro Kota Semarang;
f) Melaksanakan dan menyelesaikan tugas tepat waktu;
g) Memegang teguh rahasia jabatan.

4) Inovatif
a) Mampu berpikir secara kritis untuk menemukan berbagai ide baru
dancara supaya terus berkembang;
b) Mampu menciptakan ide, proses, atau produk baru yang bila
diterapkan akan menghasilkan perubahan positif yang efektif;
c) Menciptakan suasana kerja yang terus menginspirasi;
d) Bekerja dinamis dan kreatif;
e) Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam bekerja
secara efektif dan efisien;
f) Melakukan evaluasi terhadap diri sendiri.

B. Tugas Jabatan Peserta


Peserta diangkat sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil terhitung mulai
tanggal 1 April 2022 berdasarkan Keputusan Walikota Semarang Nomor
P/901/813/IV/2022 tentang Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil di
Lingkungan Pemerintah Kota Semarang dan berdasarkan Surat Pernyataan
Melaksanakan Tugas oleh Direktur Rumah Sakit Daerah K.R.M.T
Wongsonegoro Nomor B/3143/800/IV/2022 peserta melaksanakan tugas
sebagai Calon Penyusun Bahan Informasi dan Publikasi pada Rumah Sakit
Daerah K.R.M.T Wongsonegoro sejak 20 April 2022.
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 41 Tahun 2018 tentang Nomenklatur Jabatan
Pelaksana bagi Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Instansi Pemerintah,
disebutkan tugas jabatan Penyusun Bahan Informasi dan Publikasi adalah
melakukan kegiatan penyusunan dan penelahaan data obyek kerja di bidang
bahan informasi, kebijakan, dan publikasi.
Sedangkan tugas dan fungsi peserta berdasarkan Sasaran Kinerja Pegawai
(SKP) adalah sebagai berikut:
1. Melaksanakan kegiatan survey indeks kepuasan pasien rawat jalan dan
29
rawat inap.
2. Membuat laporan survey kepuasan pasien kemenpan-RB setiap bulan.
3. Membuat laporan triwulan survey penilaian bintang aplikasi My RSWN.
4. Mendistribusikan barang promosi ke unit-unit layanan Rumah Sakit.
5. Mengelola pojok buku.
6. Menyusun konsep materi informasi dan publikasi untuk dimuat dan
disiarkan melalui media internal dan eksternal.
7. Mengikuti kegiatan rapat yang diadakan oleh bagian Perencanaan dan
Informasi.
8. Melaksanakan perintah/tugas dari atasan.
C. Role Model

Gambar 1.3 Direktur RSD K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang

Sosok role model bagi penulis adalah dr. Susi Herawati, M. Kes. selaku
Direktur RSD K.R.M.T. Wongsonegoro. Beliau lahir di Surabaya, 6 Oktober 1964
dan sudah aktif berkarya sejak tahun 1990. Beliau adalah sosok pemimpin yang
disiplin, tegas, peduli, bertanggungjawab dan mengayomi bawahannya. Dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai pemimpin tertinggi di RSD K.R.M.T
Wongsonegoro, Beliau selalu menerapkan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK,
diantaranya sebagai berikut:

1. Beliau selalu mengedepankan pemberian pelayanan terbaik untuk kesehatan


dan kepuasan pasien sebagai wujud memahami dan memenuhi kebutuhan

30
masarakat, Beliau juga ramah kepada pegawai meupun pasien. (BerorientasI
Pelayanan).
2. Sebagai seorang direktur, beliau sosok yang selalu bersikap jujur,
bertanggungjawab, cermat, disiplin dan berintegritas tinggi dalam setiap
pelaksanaan tugas, serta tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan yang
dimilikinya (Akuntabel).
3. Beliau telah memimpin RSD K.R.M.T. Wongsonegoro selama 10 tahun
menunjukkan bahwa beliau ahli di bidangnya, dan tidak segan untuk
memberikan contoh kepada pegawainya untuk selalu memberikan kinerja
terbaik (Kompeten).

4. Beliau merupakan sosok yang dapat menciptakan dan membangun


lingkungan kerja yang kondusif, dan menghargai berbagai latar belakang
pegawai dan tidak membedakan pasien dalam memberi pelayanan
(Harmonis).
5. Beliau memberikan dedikasi dan kontribusi yang sangat besar untuk
kemajuan RSD K.R.M.T Wongsonegoro serta menunjukkan dan memberikan
contoh sikap komitmen dalam menjaga nama baik instansi serta Negara
(Loyal).
6. Beliau sosok yang inovatif karena dapat membuat terobosan- terobosan baru
dan mengembangkan kreativitas mengikuti perkembangan jaman serta selalu
memberikan inspirasi serta mendorong para pegawai Rumah Sakit agar dapat
memberikan inovasi yang lebih baik untuk mendukung kinerja Rumah Sakit.
Beliau juga merupakan sosok yang selalu bertindak proaktif dalam
penyelesaian berbagai masalah yang terjadi di Rumah Sakit (Adaptif).
7. Beliau terbuka dalam bekerjasama dengan berbagai unsur baik dalam
lingkungan rumah sakit maupun dengan pihak di luar rumah sakit sebagai
bentuk sinergi untuk hasil yang lebih baik dalam memajukan RSD K.R.M.T
Wongsonegoro (Kolaboratif).

31
BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI

A. Identifikasi Isu
Secara umum Isu diartikan sebagai suatu fenomena atau kejadian yang
dianggap sebagai suatu masalah. Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa
Indonesia (KBBI), isu adalah masalah yang dikedepankan untuk ditanggapi, kabar
yang tidak jelas asal usulnya dan tidak terjamin kebenarannya, kabar angin,
desas desus. Isu adalah adanya atau disadarinya suatu fenomena atau kejadian
yang dianggap penting atau dapat menjadi menarik perhatian orang banyak,
sehingga menjadi bahan yang layak untuk didiskusikan (Modul LAN, 2019).
Kegiatan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil ini memberikan
penguatan untuk menunjukan kemampuan berpikir kritis dengan mengidentifikasi
dan menganalisis isu-isu kritikal melalui isu-isu stategis kontemporer yang dapat
menjadi pemicu munculnya perubahan lingkungan strategis dan berdampak
terhadap kinerja birokrasi secara umum dan secara khusus berdampak pada
pelaksanaan tugas jabatan PNS sebagai pelayan publik. Sebelum melaksanakan
aktualisasi, hal yang perlu dilakukan adalah mengidentifikasi isu- isu yang sedang
dihadapi oleh peserta di OPD masing-masing sesuai dengan tugas pokok dan
fungsi (Tupoksi) yang tercantum dalam SKP. Identifikasi isu ini dilakukakan agar
peserta sebagai ASN yang bekerja di satuan kerja dapat melaksanakan peran
ASN sebagaimana mestinya yakni sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayanan
32
publik, dan sebagai perekat serta pemersatu bangsa. Isu-isu yang ada di dalam
satuan kerja kemudian dianalisis sehingga nantinya diperoleh isu utama (core
issue) yang akan dijadikan pokok bahasan dalam kegiatan aktualisasi.
Selama melaksanakan tugas pokok dan fungsi sebagai Penyusun Bahan
Informasi dan Publikasi di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro, ada beberapa isu yang
menjadi dasar peserta menyusun rancangan aktualisasi. Rancangan kegiatan
aktualisasi dibuat berdasarkan identifikasi isu dengan mempertimbangkan
keaktualan, problematik, kekhalayakan dan kelayakan isu. Gagasan pemecahan
isu dan penetapan kegiatan untuk mewujudkan gagasan tersebut membutuhkan
kreativitas yang memberikan hasil berbeda dan memberikan manfaat yang lebih.
Beberapa isu berikut ditemukan oleh penulis di RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro Kota Semarang yang berkaitan dengan Manajemen ASN dan
Smart ASN sebagai berikut:

33
Tabel 1.1. Identifikasi Isu
No Identifikasi Isu Kondisi Saat Ini Kondisi Yang Keterkaitan Isu dengan Agenda 3
Diharapkan
1 Belum optimalnya survey Metode pengumpulan data Penyebaran kuesioner Manajemen ASN :
Kepuasan Masyarakat survey kepuasan masyarakat survey dengan metode ASN di bagian humas (Pemasaran &
kepada responden pasien masih dilakukan dengan cara yang lebih cepat yaitu Informasi) harus mampu mengoptimalkan
Rawat Jalan maupun manual yaitu mendatangi menggunakan sistem berbagai media untuk melakukan survey
Rawat Inap di RSD pasien rawat jalan maupun whatsapp blast otomatis, kepuasan pasien dengan lebih cepat dan
K.R.M.T. Wongsonegoro rawat inap untuk mengisi form sehingga pelaksanaan efisien sebagai bentuk pelaksanaan tugas
Kota Semarang survey serta metode whatsapp survey IKM lebih efisien yang cermat, bertanggung jawab dan
blast manual yaitu mengirim dan ketersebaran berintegritas tinggi (Kode Etik dan
Sumber Isu: Unit Kerja pesan whatsapp kepada kuesioner lebih cepat dan Perilaku).
pasien dengan mengetik merata. Smart ASN :
nomor handphone secara ASN di bagian humas (Pemasaran &
manual (copy paste dari Informasi) harus dapat memanfaatkan
database nomor handphone kemajuan teknologi informasi sebagai
pasien). Hal ini menjadi media yang efektif dan efisien untuk
kendala untuk mendapatkan melakukan survey kepuasan pasien
kecukupan jumlah responden (Digital Skill) dan melakukan survey
yang dapat mewakili seluruh menerapkan etika digital (Digital Ethics)
populasi yang disurvey dan mengajak masyarakat untuk menilai
pelayanan Rumah Sakit melalui media
digital (Digital Culture).

34
2 Belum adanya digitalisasi Permintaan barang promosi Adanya digitalisasi Manajemen ASN :
terkait media permintaan ke bagian humas masih permintaan dan ASN di bagian humas (Pemasaran &
dan bukti serah produk manual (melalui telepon, wa / penyerahan barang Informasi) harus mampu menginventaris
promosi / barang cetakan datang langsung ke bagian promosi menggunakan daftar serah terima barang cetakan
bagian humas kepada unit- humas). instrument google form produk humas kepada instalasi/ruangan
unit layanan di RSD Bukti serah produk promosi dan QR Code, agar dengan cermat dan disiplin (Kode Etik
K.R.M.T. Wongsonegoro dari bagian humas kepada permintaan maupun dan Perilaku).
Kota Semarang. unit layanan produk promosi yang
(ruangan/instalasi) berupa telah diproduksi dan ASN di bagian humas (Pemasaran &
Sumber Isu: Unit Kerja buku tulis dan bukti terima dikeluarkan bagian Informasi) harus menguasai teknologi
ditulis tangan, sehingga humas terinventaris informasi penyimpanan file secara digital
kurang rapi dan ada resiko dengan rapi di google sehingga dapat mencatat bukti serah
buku hilang. sheet. terima produk promosi dengan rapi dan
aman (Digital Skill, Digital Safety)
Hal ini membuat pegawai RS terbiasa
melakukan pekerjaan secara digital agar
tercatat dengan baik (Digital Culture).

35
3 Belum Optimalnya Masih banyak pasien/keluarga Seluruh pasien dapat Manajemen ASN :
Publikasi Informasi Tentang pasien yang belum bisa melakukan pendaftaran ASN di bagian humas (Pemasaran &
Pendaftaran Online dan melakukan pendaftaran online online secara mandiri Informasi) harus dapat memberikan
Alur Pelayanan Rawat dan harus dibantu melakukan sebelum datang ke informasi yang tidak menyesatkan
Jalan di RSD K.R.M.T pendaftaran online oleh Rumah Sakit dan paham dengan cara yang kreatif kepada
Wongsonegoro Kota petugas informasi, serta alur Pelayanan rawat masyarakat terkait pendaftaran online
Semarang pasien baru yang masih jalan. dan alur Pelayanan rawat jalan (Kode
bingung tentang alur Etik dan Perilaku)
Sumber Isu: Unit Kerja Pelayanan rawat jalan baik di
poli regular Amarta maupun Smart ASN :
poli eksekutif Gatotkaca RSD ASN di bagian humas (Pemasaran &
K.R.M.T Wongsonegoro Kota Informasi) harus dapat membuat media
Semarang. informasi yang memadai yang mudah
dipahami oleh masyarakat terutama
menggunakan penjelasan secara digital
(video) dan ditayangkan di media sosial
(Digital Skill, Digital Culture, Digital
Safety) dan menyebarkan informasi
tersebut dengan menerapkan etika digital
(Digital Ethics).

36
4 Belum optimalnya Belum banyak masyarakat Banyak pengguna Manajemen ASN :
pengguna layanan Beauty yang mengetahui adanya layanan Beauty Care dan ASN di bagian humas (Pemasaran &
Care dan Baby Spa di RSD layanan Beauty Care dan Baby Spa RSD K.R.M.T Informasi) harus kreatif untuk
K.R.M.T Wongsonegoro Baby Spa di RSD K.R.M.T Wongsonegoro Kota memberikan informasi yang tidak
Kota Semarang Wongsonegoro Kota Semarang, sehingga menyesatkan (hoax) dan promosi terkait
Semarang sehingga jumlah menambah pendapatan layanan Beauty Care dan Baby Spa
Sumber Isu: Unit Kerja pasien/pengguna layanan Rumah Sakit. kepada masyarakat (Kode Etik dan
belum optimal. Perilaku).

Smart ASN :
ASN di bagian humas (Pemasaran &
Informasi) harus menguasai teknologi
informasi untuk dapat membuat promosi
yang menarik terkait layanan Beauty Care
dan Baby Spa
(Digital Skill, Digital Ethic, Digital
Safety)

37
5 Belum optimalnya Saat ini pengelolaan media Semua media sosial Manajemen ASN :
penggunaan media sosial sosial yang optimal hanya dikelola dengan optimal, Sebagai pelayan publik, ASN di bagian
facebook, twitter, Tiktok Instagram, sedangkan seluruh informasi humas (Pemasaran & Informasi) harus
dan Youtube sebagai Facebook, Twitter, Tiktok kegiatan maupun promosi mengelola seluruh media sosial dengan
media publikasi di RSD dan Youtube masih belum Rumah Sakit diunggah di cermat, disiplin, dan dapat
K.R.M.T Wongsonegoro optimal. semua media sosial yang memberikan informasi yang benar
Kota Semarang ada ( Facebook, Twitter, kepada masyarakat (Kode Etik dan
Tiktok dan Youtube), Perilaku).
Sumber Isu: Unit Kerja tidak hanya di Instagram.
Smart ASN :
ASN di bagian humas (Pemasaran &
Informasi) harus mampu mengoperasikan
media sosial sehingga kegiatan publikasi
berjalan optimal melalui media sosial
(Digital Skill, Digital Safety, dan Digital
Ethic, Digital Culture).

38
Data pendukung dari masing-masing isu yang telah di identifikasi oleh penulis dapat
dilihat pada tabel berikut:
Tabel 1.2. Data Pendukung Isu

NO Deskripsi Isu Data Pendukung


1 Belum optimalnya survey
Kepuasan Masyarakat
kepada responden pasien
Rawat Jalan maupun Rawat
Inap di RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro Kota
Semarang

Gambar 2. 1 Survey Kepuasan Pasien

2 Belum adanya digitalisasi


terkait media permintaan dan
bukti serah produk promosi /
barang cetakan dari bagian
humas kepada unit-unit
layanan di RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro Kota
Semarang.
Gambar 2. 2 Tampilan buku serah barang promosi

39
3 Belum Optimalnya Publikasi
Informasi Tentang
Pendaftaran Online dan Alur
Pelayanan Rawat Jalan di
RSD K.R.M.T Wongsonegoro
Kota Semarang

Gambar 2. 3 Antrian pasien di bagian informasi

4 Belum optimalnya pengguna


layanan Beauty Care dan
Baby Spa di RSD K.R.M.T
Wongsonegoro Kota
Gambar 2. 4 Laporan jumlah pasien di bagian beauty
Semarang care dan baby spa selama bulan Januari sd Agustus
2022

5 Belum optimalnya
penggunaan media sosial
facebook, twitter,Tiktok dan
Youtube sebagai media
publikasi di RSD K.R.M.T
Wongsonegoro Kota
Semarang

Gambar 2. 5 Media sosial RSWN

40
B. Analisis Isu
Setelah mengidentifikasi isu-isu yang ada, maka tahap selanjutnya yaitu
menganalisis isu-isu tersebut untuk memahami secara utuh dan menentukan isu mana
yang akan menjadi prioritas dalam mencari alternatif solusi penyelesaiannya. Ada dua
tahapan dalam menapis isu, yang pertama yaitu menggunakan teknik APKL dan
selanjutnya menggunakan teknik USG
Analisis APKL merupakan sebuah alat bantu untuk menganalisis ketepatan dan
kualitas isu dengan memperhatikan tingkat aktual, problematik, kekhalayakan dan
kelayakan dari isu-isu yang telah ditemukan di unit kerja. Adapun penjelasan APKL
adalah sebagai berikut:
a. Aktual, memiliki arti bahwa isu tersebut benar-benar terjadi dan sedang hangat
dibicarakan dalam masyarakat, atau diperkirakan bakal terjadi dalam waktu dekat
b. Problematik, memiliki arti bahwa isu tersebut memiliki dimensi masalah yang
kompleks dan mendesak, sehingga perlu dicarikan segera solusinya dengan
aktivitas dan tindakan yang nyata.
c. Kekhalayakan, memiliki arti bahwa isu tersebut menyangkut hajat hidup orang
banyak, masyarakat pada umumnya, bukan untuk seseorang atau kelompok.
d. Kelayakan, memiliki arti bahwa isu tersebut masuk akal, realistis, relevan, dapat
dibahas sesuai dengan tugas, hak, kewenangan dan tanggung jawab serta dapat
dimunculkan inisiatif pemecahan masalahnya.

Adapun parameter Isu APKL penentuan skor 1 – 5 terdapat pada tabel berikut ini
Tabel 2.3 Tabel APKL
Teknik Skor Keterangan Skor

Aktual 5 Benar-benar terjadi dengan fakta dan data yang


lengkap serta sedang hangat dibicarakan dalam masyarakat.

4 Benar-Benar terjadi dengan fakta dan data yang kurang


lengkap serta sedang hangat dibicarakan
dalam masyarakat.
3 Belum tentu terjadi namun sedang hangat dibicarakan
dalam masyarakat.
2 Belum tentu terjadi dan tidak sedang hangat dibicarakan
dalam masyarakat.
1 Tidak terjadi dan tidak dibicarakan dalam
masyarakat.

41
Problematik 5 Sangat mendesak yang memerlukan berbagai
upaya alternatif jalan keluar dengan aktivitas dan tindakan
nyata.
4 Mendesak dan hanya memerlukan alternatif jalan
keluar.
3 Tidak mendesak tetapi diperlukan dalam waktu
dekat.
2 Tidak mendesak tetapi diperlukan sewaktu-waktu.
1 Tidak mendesak dan tidak diperlukan.
Kekhalayakan 5 Menyangkut semua individu (di dalam dan di luar
RSD K.R.M.T Wongsonegoro).
4 Menyangkut semua individu di dalam RSD
K.R.M.T Wongsonegoro.
3 Menyangkut tenaga kesehatan dan pasien di RSD
K.R.M.T Wongsonegoro.
2 Hanya menyangkut semua tenaga kesehatan di
RSD K.R.M.T Wongsonegoro
1 Hanya menyangkut individu penulis.

Kelayakan 5 Sangat logis, pantas, realitas, dapat dibahas sesuai dengan


tugas, hak, kewenangan dan
tanggung jawab.
4 Logis, pantas, realitas, dapat dibahas sesuai
dengan tugas, hak, kewenangan dan tanggung jawab.
3 Logis, pantas, realitas, tetapi tidak dapat dibahas sesuai
dengan tugas, hak, kewenangan dan
tanggung jawab.
2 Tidak logis, tidak pantas, tidak realitas, tetapi berkaitan
dengan tugas, hak, kewenangan dan
tanggung jawab.
1 Tidak logis, tidak pantas, dan tidak realitas serta tidak
sesuai dengan tugas, hak, kewenangan dan tanggung
jawab.

42
Berikut ini beberapa isu yang ditemukan di RSD K.R.M.T Wongsonegoro
Semarang dan akan ditentukan kelayakannya menggunakan metode APKL dalam
tabel analisis berikut ini:
Table 2.4 Analisis Isu APKL

Kriteria(skor)
No. Isu Jumlah Peringkat
A P K L

1. Belum optimalnya survey Kepuasan 5 5 4 4 18 II


Masyarakat kepada responden pasien
Rawat Jalan maupun Rawat Inap di
RSD K.R.M.T. Wongsonegoro Kota
Semarang

2. Belum adanya digitalisasi terkait bukti 5 4 3 3 15 IV


serah produk promosi / barang
cetakan dari bagian humas kepada
unit-unit layanan di RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro Kota Semarang

3. Belum Optimalnya Publikasi Informasi 5 4 5 5 19 I


Tentang Pendaftaran Online dan Alur
Pelayanan Rawat Jalan di RSD
K.R.M.T Wongsonegoro Kota
Semarang

4. Belum optimalnya pengguna layanan 5 3 3 3 14 V


Beauty Care dan Baby Spa di RSD
K.R.M.T Wongsonegoro Kota
Semarang
5. Belum optimalnya penggunaan media 5 4 3 4 16 III
sosial facebook, twitter dan Tiktok dan
Youtube sebagai media publikasi di
RSD K.R.M.T Wongsonegoro Kota
Semarang

Penetapan isu dengan menggunakan metode APKL tersebut, selanjutnya dikerucutkan

43
menjadi tiga isu utama. Berdasarkan Tabel Analisis Isu (APKL) diperoleh 3 isu dengan
peringkat tertinggi yaitu:
1. Belum Optimalnya Penyampaian Informasi Tentang Pendaftaran Online dan Alur
Rawat Jalan di RSD K.R.M.T Wongsonegoro Kota Semarang;
2. Belum optimalnya survey Kepuasan Masyarakat kepada responden pasien
Rawat Jalan maupun Rawat Inap di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro Kota
Semarang;
3. Belum optimalnya penggunaan media sosial facebook, twitter dan Tiktok dan
Youtube sebagai media publikasi di RSD K.R.M.T Wongsonegoro Kota
Semarang.

Hasil analisis di atas kemudian akan dilakukan penapisan prioritas isu dengan
metode Urgency, Seriousness, dan Growth (USG). Analisis isu menggunakan teknik
USG mempertimbangkan tingkat kepentingan, keseriusan, serta perkembangan.
Masing-masing isu diberikan skor 1-5 sesuai dengan skala likert. Adapun indikator
analisis USG sebagai berikut:
1. Urgency (urgensi), yaitu dilihat dari tersedianya waktu, mendesak atau tidak
masalah tersebut diselesaikan
2. Seriousness (Keseriusan), yaitu melihat dampak tersebut terhadap produktivitas
kerja, pengaruh terhadap keberhasilan, membahayakan system atau tidak
3. Growth (berkembangnya masalah), yaitu apakah masalah tersebut berkembang
sedemikin rupa sehingga sulit dicegah.
Adapun penentuan skor 1-5 kriteria USG dapat disajikan pada tabel berikut ini
Table 2.5 Parameter Metode USG
Teknik USG Skor Keterangan
Skor
5 Sangat mendesak
4 Mendesak
Urgency 3 Kurang mendesak
2 Tidak mendesak
1 Sangat tidak mendesak
5 Apabila dibiarkan maka sangat serius
4 Apabila dibiarkan maka serius
Seriousness 3 Apabila dibiarkan maka kurang serius
2 Apabila dibiarkan maka tidak serius
1 Apabila dibiarkan maka sangat tidak serius
5 Apabila dibiarkan maka berakibat sangat buruk
4 Apabila dibiarkan maka berakibat buruk
Growth 3 Apabila dibiarkan maka berakibat kurang buruk

44
2 Apabila dibiarkan maka berakibat tidak buruk
1 Apabila dibiarkan maka berakibat sangat tidak buruk

Sumber : Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil :


Analisis Isu Kontemporer Lembaga Administrasi Negara (2019)

Table 2.6 Analisis Isu USG

No. Isu Urgency Seriousness Growth Jumlah Peringkat


1. Belum Optimalnya 5 5 5 15 I
Publikasi Informasi
Tentang Pendaftaran
Online dan Alur Rawat
Jalan di RSD K.R.M.T
Wongsonegoro Kota
Semarang

2. Belum optimalnya 5 4 4 13 II
survey Kepuasan
Masyarakat kepada
responden pasien
Rawat Jalan maupun
Rawat Inap di RSD
K.R.M.T.
Wongsonegoro Kota
Semarang
3. Belum optimalnya 5 3 3 11 III
penggunaan media
sosial facebook,
twitter, Tiktok dan
Youtube sebagai
media publikasi di
RSD K.R.M.T
Wongsonegoro Kota
Semarang

Dari hasil analisis isu melalui pendekatan USG, maka isu strategis yang perlu
diselesaikan adalah “Belum Optimalnya Publikasi Informasi Tentang Pendaftaran
Online dan Alur Pelayanan Rawat Jalan di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro Kota

45
Semarang.”

C. Analisis Penyebab Isu


Dari hasil analisis isu melalui pendekatan USG, maka isu strategis yang perlu
diselesaikan adalah “Belum Optimalnya Publikasi Informasi Tentang Pendaftaran
Online dan Alur Pelayanan Rawat Jalan di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro Kota
Semarang”. Akar penyebab masalah selanjutnya didiagnosa menggunakan Fishbone
Diagram. Diagram ini merupakan merupakan suatu alat untuk mengidentifikasi,
mengeksplorasi, dan menggambarkan secara detail semua penyebab yang
berhubungan dengan suatu permasalahan. Fishbone Diagram atau diagram tulang
ikan ini lebih menekankan pada hubungan sebab akibat, sehingga seringkali juga
disebut sebagai Cause-and-Effect Diagram yang diperkenalkan oleh Dr. Kaoru
Ishikawa, seorang ahli pengendalian kualitas dari Jepang (LAN, 2019:231). Kategori
penyebab permasalahan yang digunakan sebagai start awal meliputi manpower
(sumber daya manusia), material (bahan baku), method (metode), dan millieu
(lingkungan) atau melalu pendekatan lain yang dimantapkan melalui brainstorming
bersama rekan kerja di instansi, sehingga hasilnya dirumuskan sebagai berikut
(analog):

46
Gambar 2.6 Diagram Fishbone

Setelah dilakukan analisis penyebab terhadap isu prioritas dengan menggunakan


Fishbone, diperoleh penyebab-penyebab prioritas yang perlu diselesaikan,
yaitu:
a. Man : Kurangnya inovasi pegawai dalam membuat materi informasi terkait
pendaftaran online dan alur Pelayanan rawat jalan
b. Material : belum ada informasi alur Pelayanan rawat jalan dan informasi
pendaftaran online masih berupa brosur
c. Machine: Belum optimalnya penggunaan media sosial dan TV di Rumah Sakit
sebagai media informasi
d. Method : Penyampaian informasi kurang menarik dan kurang efektif

D. Dampak Bila Isu Tidak Diselesaikan


Isu prioritas tersebut di atas akan menimbulkan berdampak apabila tidak
diselesaikan. Adapun dampak yang muncul bila isu tersebut tidak diselesaikan
adalah sebagai berikut:
1. Banyak pasien/ keluarga yang mengantre di loket informasi untuk meminta
bantuan pendaftaran online.
2. Pendaftaran online di hari yang sama dengan Pelayanan akan
mengakibatkan pasien tidak dapat kuota Pelayanan di poli tertentu yang
menerapkan batasan pasien per hari.
3. Pemborosan biaya untuk mencetak brosur pendaftaran online yang terus-
menerus.
4. Banyak pasien baru belum paham dan kebingungan dengan alur Pelayanan
rawat jalan di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro, mulai dari pendaftaran online,
cetak nomor antrian, loket pendaftaran rawat jalan, poli spesialis, farmasi, dan
kasir.

47
E. Gagasan Pemecahan Isu

Table 2.7 Gagasan Pemecahan Isu

No. Gagasan Kegiatan Tahapan Kegiatan


1 Membuat video informasi a. Melakukan konsultasi dengan mentor
pendaftaran online dan alur terkait konten video yang akan dibuat
Pelayanan rawat jalan poli
b. Mengadakan diskusi dengan tim PKRS
reguler Amarta dan poli
(Promosi Kesehatan Rumah Sakit) dan
eksekutif Gatotkaca di RSD
petugas informasi poli regular Amarta
K.R.M.T. Wongsonegoro
dan poli eksekutif Gatotkaca
(Man, Material)
c. menyusun konten video informasi
pendaftaran online dan alur Pelayanan
(Sumber : Inovasi)
rawat jalan poli regular Amarta dan poli
eksekutif Gatotkaca

d. Melakukan perekaman video sesuai


skenario yang telah disusun

e. Melakukan penyuntingan video

2 Mempublikasikan video a. Melakukan konsultasi dengan mentor


melalui media sosial RSD dan meminta ijin untuk publikasi video
K.R.M.T. Wongsonegoro melalui media sosial rumah sakit
(Method, Machine)
b. Mengunggah video ke media sosial
rumah sakit
(Sumber: Inovasi)
c. Menanggapi respon (like, komentar,
DM) dari netizen

3 Mengelola tayangan video di a. Melakukan konsultasi dengan mentor


TV di RSD K.R.M.T. terkait penayangan video di TV rumah

48
No. Gagasan Kegiatan Tahapan Kegiatan
Wongsonegoro sakit
(Method, Machine) b. Melakukan koordinasi dengan Tim PKRS
terkait daftar video informasi dan
(Sumber : Perintah Atasan) promosi Rumah Sakit

c. Melakukan koordinasi dengan instalasi


SIM RS untuk penayangan video
informasi dan promosi di TV Rumah
Sakit

d. Melakukan monitoring penayangan video


di TV Rumah Sakit

4 Melakukan Sosialisasi dan a. Melakukan konsultasi dengan mentor


Survey efektivitas video
b. Menyiapkan google form sebagai
kepada pasien/keluarga dan
instrumen survey kepada pasien/
masyarakat umum
keluarga.
(Method)
c. Melakukan sosialisasi dan survey
(Sumber : Inovasi) kepada pasien/ keluarga dan
masyarakat menggunakan google form

d. Merekap dan membuat laporan hasil


survey

5 Melakukan evaluasi kegiatan a. Melakukan evaluasi kepada petugas


(Pendukung) informasi dan humas/PKRS
(Sumber : SKP)
b. Mengukur insight dan overview tayangan
video di media sosial

c. Membuat laporan evaluasi

d. Melaporkan hasil evaluasi kepada


mentor

49
F. Rancangan Kegiatan Aktualisasi dan Habituasi
Tabel 2.8 Matrik Rancangan Kegiatan Dalam Penerapan Nilai-Nilai Dasar PNS
Serta Kedudukan dan Peran PNS untuk mendukung terwujudnya Smart Governance
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
1. Membuat video Tersedianya video Manajemen ASN : Dengan tersedianya Dengan tersedianya
informasi pendaftaran online Saya menyiapkan konten video pendaftaran video pendaftaran
pendaftaran online dan alur Pelayanan dengan cermat, online dan alur online dan alur
dan alur rawat jalan poli bertanggungjawab, dan Pelayanan rawat jalan Pelayanan rawat jalan
Pelayanan rawat reguler Amarta dan berintegritas tinggi dan poli reguler Amarta, poli reguler Amarta,
jalan poli reguler poli eksekutif membuat video informasi memberikan maka akan
Amarta poli Gatotkaca di RSD pendaftaran online dan alur konstribusi terhadap menguatkan nilai
eksekutif K.R.M.T. Pelayanan rawat jalan poli visi Pemerintah Kota budaya Pemerintah
Gatotkaca di RSD Wongsonegoro reguler Amarta dan poli eksekutif Semarang : Kota Semarang yaitu:
K.R.M.T. Gatotkaca Terwujudnya Kota 1. Berorientasi
Wongsonegoro menggunakan kekayaan dan Semarang yang Pelayanan
barang milik negara (kamera Semakin Hebat 2. Akuntabel
Sumber : Inovasi digital, microphone, komputer berlandaskan 3. Kompeten
rumah sakit) secara Pancasila, dalam 4. Harmonis
bertanggungjawab, efektif, bingkai NKRI yang 5. Loyal
dan efisien. ber-Bhineka Tunggal

50
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
(Kode etik dan Perilaku ASN) Ika dan Misi ke-1 : 6. Adaptif
Smart ASN : Meningkatkan kualitas 7. Kolaboratif
Saya menyiapkan materi video dan kapasitas sumber
informasi dengan memanfaatkan daya manusia yang Dengan tersedianya
internet untuk mengoperasikan unggul dan produktif video pendaftaran
aplikasi My RSWN dan web untuk mencapai online dan alur
www.rswnsmg.com, serta kesejahteraan dan Pelayanan rawat jalan
menggunakan Microsoft word keadilan. poli reguler Amarta,
untuk meyusun konten video. maka akan
Saya melakukan perekaman Dengan tersedianya menguatkan nilai
video menggunakan kamera video pendaftaran budaya Rumah Sakit
digital serta menggunakan online dan alur Daerah K.R.M.T.
aplikasi digital untuk mengedit Pelayanan rawat jalan Wongsonegoro Kota
video (Digital Skill) poli reguler Amarta, Semarang yaitu:
Dalam membuat video saya memberikan kontribusi 1. Religius
menggunakan bahasa yang terhadap Visi Rumah 2. Integritas
baik, sopan dan mudah di Sakit Daerah 3. Profesional
pahami Ddigital Ethic) serta K.R.M.T. 4. Inovatif
berisi informasi yang benar Wongsonegoro Kota
dan tidak menyesatkan/hoax Semarang yaitu
(Digital Culture) Menjadi Rumah Sakit

51
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
Saya menyimpan video yang Kepercayaan Publik di
telah dibuat di google drive Jawa Tengah dalam
(Digital Safety) Bidang Pelayanan,
a. Melakukan Saran dan masukan Saya berkonsultasi dengan Pendidikan dan
konsultasi dengan dari mentor terkait Mentor untuk saling bersinergi Penelitian
mentor terkait konten video sehingga mendapatkan hasil dan mendukung MISI
konten video yang yang baik (Kolaboratif). ke 2 yaitu
akan dibuat Saya menerima masukan dan Mengembangkan
melakukan perbaikan sesuai sumber daya manusia,
arahan sehingga bisa selaras sarana dan prasarana
dengan tujuan bersama secara kreatif dan
(Harmonis). inovatif dalam rangka
Saya melakukan konsultasi peningkatan kinerja
dengan mentor sebagai upaya organisasi
agar saya bisa melaksanakan
rencana kegiatan dengan
kualitas terbaik (Kompeten)
b. Mengadakan Tersedianya materi Saya berdiskusi dengan tim
diskusi dengan tim untuk membuat PKRS dan petugas informasi
PKRS (Promosi konten video poli regular Amarta dan poli
Kesehatan Rumah informasi eksekutif Gatotkaca sebagai

52
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
Sakit) dan petugas pendaftaran online sinergi untuk hasil yang lebih
informasi poli dan alur Pelayanan baik (Kolaboratif) Saya
regular Amarta rawat jalan poli berdiskusi dengan tim PKRS
dan poli eksekutif reguler Amarta poli dan petugas informasi poli
Gatotkaca eksekutif Gatotkaca regular Amarta tidak
memandang apapun latar
belakangnya sehingga
tercipta lingkungan kerja
yang kondusif (Harmonis).
c. menyusun konten Tersedianya konten Saya bertindak proaktif serta
video informasi video antara lain berinovatif dan
pendaftaran online skenario, talent, mengembangkan kreatifitas
dan alur lokasi dan waktu (Adaptif) dalam menyusun
Pelayanan rawat pengambilan video konten video informasi
jalan poli regular pendaftaran online pendaftaran online dan alur
Amarta dan poli dan alur Pelayanan Pelayanan rawat jalan poli
eksekutif rawat jalan poli regular Amarta dan poli
Gatotkaca regular Amarta dan eksekutif Gatotkaca
poli eksekutif dan saya memberikan kinerja
Gatotkaca yang terbaik (Kompeten)
Saya menyusun konten video

53
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
informasi dengan memahami
dan memenuhi kebutuhan
masyarakat (Berorientasi
Pelayanan).
d. Melakukan Footage/materi Saya melakukan perekaman
perekaman video mentah hasil rekam video informasi sebagai bentuk
sesuai skenario kamera video pengabdian dan kontribusi
yang telah disusun serta dedikasi saya terhadap
pekerjaan saya agar dapat
memberi informasi kepada
pasien dalam melakukan
pendaftaran online dan alur
Pelayanan rawat jalan poli
regular Amarta dan poli
eksekutif Gatotkaca (Loyal)
Selain itu saya memberi
kesempatan kepada tim PKRS
untuk berkontribusi dalam
proses perekaman video
(Kolaboratif).
Saya menggunakan peralatan

54
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
untuk merekam video milik
Rumah Sakit dengan
bertanggungjawab, efektif,
dan efisien (Akuntabel).
e. Melakukan Tersedianya Video Saya menggerakkan
penyuntingan informasi sumberdaya tim PKRS sebagai
video pendaftaran online editor video untuk tujuan
dan alur Pelayanan bersama (Kolaboratif)
rawat jalan poli menciptakan video informasi
reguler Amarta poli pendaftaran online dan alur
eksekutif Gatotkaca Pelayanan rawat jalan poli
yang telah diedit regular Amarta dan poli eksekutif
Gatotkaca
Saya memastikan hasil edit
video dengan kualitas terbaik
(Kompeten)
Saya mengedit video dengan
melakukan perbaikan tiada
henti (Berorientasi Pelayanan)
sampai tercipta rangkaian video
yang menarik.

55
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
2. Mengelola media Terpublikasikannya Manajemen ASN : Dengan Pemahaman Dengan Pemahaman
sosial di RSD video informasi Saya menyebarkan informasi masyarakat akan masyarakat akan
K.R.M.T. pendaftaran online secara benar dan tidak pendaftaran online dan pendaftaran online dan
Wongsonegoro dan alur Pelayanan menyesatkan kepada alur Pelayanan rawat alur Pelayanan rawat
rawat jalan di RSD masyarakat, dalam hal ini jalan di RSD K.R.M.T. jalan di RSD K.R.M.T.

Sumber : Inovasi K.R.M.T. informasi yang benar dan akurat Wongsonegoro, Wongsonegoro, maka
Wongsonegoro mengenai informasi pendaftaran memberikan akan menguatkan nilai
online dan alur Pelayanan rawat konstribusi terhadap budaya Pemerintah
jalan di poli regular Amarta dan visi Pemerintah Kota Kota Semarang yaitu:
poli eksekutif Gatotkaca di RSD Semarang : 1. Berorientasi
K.R.M.T. Wongsonegoro Terwujudnya Kota Pelayanan
(Kode etik dan Perilaku ASN) Semarang yang 2. Akuntabel
Semakin Hebat 3. Kompeten
Smart ASN : berlandaskan 4. Harmonis
Saya memanfaatkan media Pancasila, dalam 5. Loyal
sosial untuk media publikasi bingkai NKRI yang 6. Adaptif
video informasi (Digital Skill) ber-Bhineka Tunggal 7. Kolaboratif
dan menerapkan etika saat Ika dan Misi ke-1 :
memposting video Meningkatkan kualitas
menggunakan caption yang dan kapasitas sumber
Dengan Pemahaman
baik dan menjawab komentar daya manusia yang

56
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
netizen dengan kata-kata baik unggul dan produktif masyarakat akan
dan sopan (Digital Ethic) untuk mencapai pendaftaran online dan
serta memperhatikan kesejahteraan dan alur Pelayanan rawat
unggahan agar tidak keadilan. jalan di RSD K.R.M.T.
melanggan UU ITE (Digital Wongsonegoro, maka
Safety). Dengan Pemahaman akan menguatkan nilai
Saya mempublikasikan video masyarakat akan budaya Rumah Sakit
ke media sosial agar pendaftaran online Daerah K.R.M.T.
menambah pengetahuan dan alur Pelayanan Wongsonegoro Kota
masyarakat serta mengajak rawat jalan di RSD Semarang yaitu:
masyarakat membiasakan diri K.R.M.T. 1. Religius
memanfaatkan teknologi Wongsonegoro, 2. Integritas
digital berupa aplikasi/web memberikan 3. Profesional
untuk pendaftaran online kontribusi terhadap 4. Inovatif
rumah sakit (Digital Culture) Visi Rumah Sakit
a. Melakukan Saran, masukan, Saya terbuka dalam bekerja Daerah K.R.M.T.
konsultasi dan dan ijin dari mentor sama (Kolaboratif) dan Wongsonegoro
meminta ijin untuk publikasi menerima masukan dari Kota Semarang
mentor untuk video melalui media Mentor. Jika ada kekurangan, yaitu Menjadi Rumah
mempublikasikan sosial rumah sakit saya bersedia melakukan Sakit Kepercayaan
video melalui perbaikan tiada henti Publik di Jawa

57
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
media sosial (Berorientasi Pelayanan) Tengah dalam
rumah sakit Saya berkonsultasi dengan Bidang Pelayanan,
mentor untuk membangun Pendidikan dan
lingkungan kerja yang Penelitian
kondusif (Harmonis). dan mendukung
b. Mengunggah Terunggahnya Saya proaktif (Adaptif) MISI ke 2 yaitu
video ke media video pendaftaran mengunggah video informasi ke Mengembangkan
sosial rumah sakit online dan alur media sosial untuk memenuhi sumber daya
Pelayanan rawat kebutuhan masyarakat manusia, sarana dan
jalan di poli regular (Berorientasi Pelayanan) akan prasarana secara
Amarta dan poli informasi terkait pendaftaran kreatif dan inovatif
eksekutif Gatotkaca online dan alur Pelayanan rawat dalam rangka
di media sosial jalan di poli regular Amarta dan peningkatan kinerja
Rumah Sakit poli eksekutif Gatotkaca organisasi
c. Menanggapi Terjawabnya respon Saya proaktif (Adaptif)
respon netizen netizen di media menjawab komentar, DM
sosial pada (direct message) dan likes
unggahan video netizen di media sosial dengan
(likes, komentar, DM) cermat dan
bertanggungjawab
(Akuntabel).

58
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
Saya menjawab pertanyaan
dari netizen di media sosial
dengan tujuan agar membantu
orang lain belajar
(Kompeten).
Saya menanggapi respon
Netizen mewakili Rumah Sakit
sebagai bentuk kontribusi dan
dedikasi kepada Instansi
(Loyal).

3. Mengelola Tersebarnya video Manajemen ASN : Dengan Tersebarnya Dengan Tersebarnya


tayangan video informasi dan Saya melakukan tugas dan video informasi dan video informasi dan
pada Televisi di promosi pada fungsi ASN dalam memberikan promosi di TV RSD promosi di TV RSD
RSD K.R.M.T. Televisi di RSD pelayanan publik dengan K.R.M.T. K.R.M.T.
Wongsonegoro K.R.M.T. memberikan informasi Wongsonegoro, Wongsonegoro,
Wongsonegoro. secara benar dan tidak memberikan maka akan
Sumber : Perintah menyesatkan kepada pasien konstribusi terhadap menguatkan nilai
atasan dan/ atau pengunjung Rumah visi Pemerintah budaya Pemerintah
Sakit terkait informasi dan Kota Semarang : Kota Semarang yaitu:
promosi Rumah Sakit. Terwujudnya Kota

59
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
(tugas, fungsi, kode etik Semarang yang 1. Berorientasi
ASN) Semakin Hebat Pelayanan
Smart ASN : berlandaskan 2. Akuntabel
Saya mengelola tayangan video Pancasila, dalam 3. Kompeten
informasi melalui media Televisi bingkai NKRI yang 4. Harmonis
dan memanfaatkan website dan ber-Bhineka Tunggal 5. Loyal
perangkat televisi Rumah Sakit Ika dan Misi ke-1 : 6. Adaptif
(Digital Skill) Meningkatkan 7. Kolaboratif
Dalam mengelola tayangan kualitas dan
saya memastikan video yang kapasitas sumber Dengan Tersebarnya
tayang di Televisi daya manusia yang video informasi dan
menggunakan bahasa yang unggul dan produktif promosi di TV RSD
baik, sopan dan mudah di untuk mencapai K.R.M.T.
pahami (Digital Ethic). kesejahteraan dan Wongsonegoro, maka
Saya menayangkan video di keadilan. akan menguatkan nilai
TV Rumah Sakit agar budaya Rumah Sakit
menambah pengetahuan Dengan Tersebarnya Daerah K.R.M.T.
masyarakat dengan informasi video informasi dan Wongsonegoro Kota
yang benar dan tidak promosi di TV RSD Semarang yaitu:
menyesatkan/hoax (Digital K.R.M.T. 1. Religius
Culture) Wongsonegoro,

60
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
Saya membuat password memberikan 2. Integritas
website (link tayang ke televisi kontribusi terhadap 3. Profesional
rumah sakit) untuk upload Visi Rumah Sakit 4. Inovatif
video promosi dan informasi Daerah K.R.M.T.
(Digital Safety). Wongsonegoro
a. Melakukan Saran dan arahan Saya berkonsultasi dengan Kota Semarang
konsultasi dengan dari mentor terkait Mentor untuk saling bersinergi yaitu Menjadi Rumah
mentor terkait penayangan video di sehingga mendapatkan hasil Sakit Kepercayaan
penayangan video TV Rumah Sakit yang baik (Kolaboratif) Publik di Jawa
di TV Rumah Sakit Dan saya menerima masukan Tengah dalam
dari Mentor dan melakukan Bidang Pelayanan,
sesuai arahan sehingga bisa Pendidikan dan
selaras (Harmonis) . Penelitian
b. Melakukan Terkumpulnya video Saya berkoordinasi dengan Tim dan mendukung
koordinasi dengan promosi dan PKRS untuk bersinergi MISI ke 2 yaitu
Tim PKRS terkait informasi Rumah sehingga mendapatkan hasil Mengembangkan
daftar video Sakit yang akan yang baik (Kolaboratif) dan sumber daya
promosi dan ditayangkan mengumpulkan video promosi manusia, sarana dan
informasi Rumah dan informasi dengan kinerja prasarana secara
Sakit yang telah terbaik (Kompeten) kreatif dan inovatif
dibuat. dalam rangka

61
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
c. Melakukan Pemahaman cara Saya terbuka untuk bekerja peningkatan kinerja
koordinasi dengan menayangkan sama untuk menghasilkan organisasi
instalasi SIM RS video di TV nilai tambah (Kolaboratif)
untuk penayangan Rumah Sakit dengan bagian SIM RS untuk
video di TV membangun lingkungan
Rumah Sakit kerja yang kondusif
(Harmonis).
d. Mengupload video terunggahnya Saya melakukan inovasi dan
ke website/sistem video promosi dan mengembangkan kreativitas
yang terhubung ke informasi di (Adaptif) dengan
TV Rumah Sakit website yang memanfaatkan sarana Rumah
terhubung ke TV Sakit berupa Televisi untuk
Rumah Sakit menayangkan video promosi
maupun informasi agar dapat
dilihat oleh pasien atau
pengunjung Rumah Sakit.
Saya menggunakan TV milik
instansi dengan efektif dan
efisien (Akuntabel).

62
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
e. Melakukan Tayangnya video Saya memastikan
monitoring informasi dan penayangan video di TV
penayangan video promosi di TV dengan bertanggungjawab
di TV Rumah Sakit Rumah Sakit dan cermat (Akuntabel).
Saya juga memastikan video
berhasil ditayangkan di TV
untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat akan informasi
(Berorientasi Pelayanan)
dan sebagai bentuk dedikasi
dan kontribusi saya kepada
instansi dan negara (Loyal)

4. Melakukan Pemahaman Manajemen ASN : Dengan Diketahui Dengan Diketahui


Sosialisasi dan pasien/keluarga dan Saya melakukan survey hasil survey hasil survey
Survey efektivitas masyarakat terkait kepada masyarakat dengan kepuasan kepuasan
video kepada pendaftaran online hormat, sopan, dan tanpa masyarakat terkait masyarakat terkait
pasien/keluarga dan alur Pelayanan tekanan. publikasi video publikasi video
dan masyarakat rawat jalan di RSD (Kode etik dan Perilaku ASN) informasi informasi
umum K.R.M.T. pendaftaran dan alur pendaftaran dan alur
Wongsonegoro Pelayanan rawat Pelayanan rawat

63
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
(Sumber : Inovasi) Smart ASN : jalan RSD K.R.M.T. jalan RSD K.R.M.T.
Saya melakukan survey dengan Wongsonegoro, Wongsonegoro,
memanfaatkan Google form dan memberikan maka akan
Google sheet konstribusi terhadap menguatkan nilai
(Digital Skill) visi Pemerintah budaya Pemerintah
Saya selalu menggunakan Kota Semarang : Kota Semarang yaitu:
smartphone sebagai alat bantu Terwujudnya Kota 1. Berorientasi
untuk melakukukan survey Semarang yang Pelayanan
(Digital Culture) Semakin Hebat 2. Akuntabel
Kuesioner dalam google form berlandaskan 3. Kompeten
saya buat menggunakan Pancasila, dalam 4. Harmonis
bahasa yang sopan dan mudah bingkai NKRI yang 5. Loyal
dipahami (Digital Ethic). ber-Bhineka Tunggal 6. Adaptif
Saya membuat google sheet Ika dan Misi ke-1 : 7. Kolaboratif
untuk mencatat hasil survey Meningkatkan

agar dokumen aman dan kualitas dan Dengan Diketahui


hanya bisa dilihat oleh creator kapasitas sumber hasil survey
(Digital Safety) daya manusia yang

64
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
a. Melakukan Masukan terkait Saya terbuka dalam bekerja unggul dan produktif kepuasan
konsultasi dengan pertanyaan survey sama (Kolaboratif) dan untuk mencapai masyarakat terkait
mentor menerima masukan dari kesejahteraan dan publikasi video
mentor karena saya peduli keadilan. informasi
(Harmonis) pendaftaran dan alur
b. Menyiapkan Formulir survey Saya mengembangkan Dengan Diketahui Pelayanan rawat
google form berbentuk google kreatifitas (Adaptif) untuk hasil survey kepuasan jalan RSD K.R.M.T.
sebagai instrumen form yang sudah membuat evaluasi dengan masyarakat terkait Wongsonegoro,
survey siap untuk diisi istrumen google form. publikasi video maka akan
responden informasi pendaftaran menguatkan nilai

c. Melakukan survey Google form yang Saya melakukan evaluasi dan alur Pelayanan budaya Rumah Sakit

kepada pasien/ sudah terisi dengan pengisian kuesioner secara rawat jalan RSD Daerah K.R.M.T.

keluarga dan jawaban survey dari transparan, jujur, dan K.R.M.T. Wongsonegoro

masyarakat umum responden cermat (Akuntabel) serta Wongsonegoro, Kota Semarang

menggunakan berkomunikasi dengan memberikan kontribusi yaitu:


google form keluarga pasien dengan terhadap Visi Rumah 1. Religius

ramah, cekatan, dan solutif Sakit Daerah 2. Integritas

(Berorientasi Pelayanan) K.R.M.T. 3. Profesional

dan tidak memandang Wongsonegoro Kota 4. Inovatif

apapun latar belakang Semarang yaitu


pasien (Harmonis) Menjadi Rumah Sakit

65
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
d. Merekap hasil Laporan hasil survey Saya membuat laporan Kepercayaan Publik di
survey evaluasi publikasi informasi Jawa Tengah dalam
melalui video sebagai Bidang Pelayanan,
kontribusi (Loyal) kepada Pendidikan dan
instansi untuk menghasilkan Penelitian
kualitas terbaik (Kompeten) dan mendukung MISI
ke 2 yaitu
Mengembangkan
sumber daya manusia,
sarana dan prasarana
secara kreatif dan
inovatif dalam rangka
peningkatan kinerja
organisasi
5. Melakukan Diketahui hasil Manajemen ASN : Dengan Diketahui Dengan Diketahui
evaluasi kegiatan evaluasi publikasi Kegiatan evaluasi hasil evaluasi hasil evaluasi

Sumber : SKP video informasi dimaksudkan untuk perbaikan publikasi video publikasi video
pendaftaran dan pelayanan Rumah Sakit informasi informasi
alur Pelayanan kepada publik, maka Saya pendaftaran dan alur pendaftaran dan alur
rawat jalan RSD melakukannya dengan jujur, Pelayanan rawat Pelayanan rawat
K.R.M.T. bertanggung jawab, dan jalan RSD K.R.M.T. jalan RSD K.R.M.T.

66
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
Wongsonegoro berintegritas tinggi. Wongsonegoro, Wongsonegoro,
(Kode etik dan Perilaku ASN) memberikan maka akan
konstribusi terhadap menguatkan nilai
Smart ASN : visi Pemerintah budaya Pemerintah
Saya melakukan kegiatan Kota Semarang : Kota Semarang yaitu:
evaluasi ini dengan Terwujudnya Kota 1. Berorientasi
memanfaatkan Google form Semarang yang Pelayanan
sebagai pencatat hasil evaluasi, Semakin Hebat 2. Akuntabel
Saya mendata engagement berlandaskan 3. Kompeten
unggahan video di media sosial Pancasila, dalam 4. Harmonis
(Digital Skill) bingkai NKRI yang 5. Loyal
Saya selalu menggunakan ber-Bhineka Tunggal 6. Adaptif
smartphone sebagai alat bantu Ika dan Misi ke-1 : 7. Kolaboratif
untuk melakukukan Meningkatkan

evaluasi/survey (Digital kualitas dan Dengan Diketahui


Culture) kapasitas sumber hasil evaluasi
Kuesioner dalam google form daya manusia yang publikasi video
saya buat menggunakan unggul dan produktif informasi
bahasa yang sopan dan mudah untuk mencapai pendaftaran dan alur
dipahami (Digital Ethic). kesejahteraan dan Pelayanan rawat
Saya mencadangkan dokumen keadilan.

67
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
laporan evaluasi ke google jalan RSD K.R.M.T.
drive (Digital Safety) Dengan Diketahui Wongsonegoro,
a. Melakukan Hasil evaluasi Saya terbuka dalam bekerja hasil evaluasi maka akan
evaluasi kepada kepada petugas sama (Kolaboratif) dan publikasi video menguatkan nilai
petugas informasi informasi menerima masukan dari mentor informasi budaya Rumah Sakit
karena saya peduli (Harmonis) pendaftaran dan alur Daerah K.R.M.T.
b. Mengukur Hasil evaluasi Saya proaktif (Adaptif) Pelayanan rawat Wongsonegoro
engagement penayangan video di membuat evaluasi penayangan jalan RSD K.R.M.T. Kota Semarang
unggahan video media sosial video di media sosial dan Wongsonegoro, yaitu:
di media sosial melakukannya dengan memberikan 5. Religius
bertanggungjawab dan kontribusi terhadap 6. Integritas
cermat (Akuntabel) Visi Rumah Sakit 7. Profesional
c. Membuat Laporan Laporan hasil Saya membuat laporan evaluasi Daerah K.R.M.T. 8. Inovatif
evaluasi evaluasi publikasi publikasi informasi melalui video Wongsonegoro
informasi melalui sebagai kontribusi (Loyal) Kota Semarang
video kepada instansi untuk yaitu Menjadi Rumah
menghasilkan kualitas terbaik Sakit Kepercayaan
(Kompeten) Publik di Jawa
d. Melaporkan hasil Persetujuan hasil Saya melaporkan hasil evaluasi Tengah dalam
evaluasi kepada evaluasi dan kepada Mentor Bidang Pelayanan,

masukan dari dengan sikap terbuka dalam Pendidikan dan

68
KETERKAITAN SUBSTANSI
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL MATAPELATIHAN
DAN MISI NILAI- NILAI
KEGIATAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
mentor mentor bekerja sama untuk Penelitian
menghasilkan nilai tambah dan mendukung
(Kolaboratif) dan saya siap MISI ke 2 yaitu
melakukan perbaikan tiada Mengembangkan
henti (Berorientasi Pelayanan) sumber daya
manusia, sarana dan
prasarana secara
kreatif dan inovatif
dalam rangka
peningkatan kinerja
organisasi

69
G. JADWAL RANCANGAN AKTUALISASI

Tabel 2.9 Jadwal Kegiatan Aktualisasi Habituasi

Oktober November Rencana


Kegiatan dan
No. Bukti
Tahap
4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 Kegiatan
Kegiatan

1. Membuat video x x x x video


informasi informasi
pendaftaran online pendaftara
dan alur Pelayanan n online
rawat jalan poli dan alur
reguler Amarta poli Pelayanan
eksekutif Gatotkaca rawat jalan
di RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro

a. Konsultasi Lembar
dengan Mentor konsultasi
dan
foto/video

b Mengadakan Foto /video


diskusi dengan kegiatan
tim PKRS
(Promosi
Kesehatan
Rumah Sakit) dan
petugas informasi
poli reguler
Amarta poli
eksekutif
Gatotkaca
c. Menyusun Foto/video
konten video
informasi Dan
pendaftaran naskah
online dan alur skenario
Pelayanan rawat video
jalan poli reguler
Amarta poli
eksekutif
Gatotkaca

70
Oktober November Rencana
Kegiatan dan
No. d. Melakukan FotoBukti
/video
perekaman
Tahapvideo kegiatan
sesuai skenario Kegiatan
Kegiatan
yang telah disusun

e. Melakukan Foto/video
penyuntingan video
kegiatan

2 Mempublikasikan Rekaman
video melalui media layar video
sosial RSD K.R.M.T. yang
Wongsonegoro diunggah di
media sosial

a. Melakukan Lembar
konsultasi dengan konsultasi
mentor dan dan
meminta ijin untuk foto/video
publikasi video
melalui media
sosial rumah sakit

b. Mengunggah video Video/foto


ke media sosial
rumah sakit

c. Menanggapi Video/ foto/


respon (like, Screenshot
komentar, DM) dari
netizen

3 Mengelola tayangan
video di TV di RSD
K.R.M.T.
Wongsonegoro

a. Melakukan Foto / video


konsultasi dengan kegiatan
mentor terkait
penayangan video
di TV rumah sakit

b. Melakukan Foto /video


koordinasi dengan kegiatan
Tim PKRS terkait
daftar video
informasi dan
71
Oktober November Rencana
Kegiatan dan
No. promosi Rumah Bukti
Sakit Tahap
Kegiatan
Kegiatan

a. Melakukan Foto / video


koordinasi kegiatan
dengan instalasi
SIM RS untuk
penayangan
video informasi
dan promosi di
TV Rumah Sakit

b. Mengupload Foto / video


video ke kegiatan
website/sistem
yang terhubung
ke TV Rumah
Sakit

d. Melakukan Foto /video


monitoring televisi RS
penayangan video yang
di TV Rumah Sakit menayangk
an video
4 Melakukan Survey Lembar
Kepuasan rekap
Masyarakat terkait survey
efektivitas video

a. Melakukan Lembar
konsultasi dengan konsultasi /
mentor foto/ video

b. Menyiapkan google Screenshot


form sebagai google
instrumen survey form
kepada pasien/
keluarga.

c. Melakukan survey Foto/video


kepada pasien/
keluarga pasien
menggunakan
google form

72
Oktober November Rencana
Kegiatan dan
No. d. Merekap dan Screenshot
Bukti
membuatTahap
laporan laporan
hasil survey Kegiatan
Kegiatan
5 Melakukan evaluasi
kegiatan

a. Melakukan Rekap
evaluasi kepada google form
petugas informasi yang sudah
diisi
b. Mengukur Screenshot
engagement laporan
unggahan video engagement
di media sosial

c. Membuat laporan Foto /video


hasil evaluasi kegiatan

d. Melaporkan hasil Foto /video


evaluasi kegiatan

Keterangan :

Pelaksanaan Aktualisasi

Hari Libur

73
BAB III
PELAKSANAAN AKTUALISASI DAN HABITUASI

A. Perubahan Kegiatan Dari Rancangan Awal


Dalam pelaksanaan aktualisasi, ada perubahan terkait kegiatan,
tahapan kegiatan, tanggal pelaksanaan, dan aktualisasi Core Value
BerAKHLAK. Perubahan tersebut disampaikan dalam tabel berikut ini:
Tabel 3.1.
Perubahan Aktualisasi
NO JENIS SEMULA MENJADI KETERANGAN
PERUBAHAN
1 Perubahan Optimalisasi Optimalisasi Pemeriksaan
judul Publikasi Informasi Publikasi menjadi
aktualisasi Pendaftaran Informasi Pelayanan,
Online dan Alur Pendaftaran karena video
Pemeriksaan Online dan Alur memuat informasi
Rawat Jalan Pelayanan Rawat alur seluruh
Melalui Video pada Jalan Melalui pelayanan rawat
Media Sosial dan Video pada Media jalan mulai dari
Televisi di RSD Sosial dan pendaftaran,
K.R.M.T. Televisi di RSD pembayaran,
Wongsonegoro K.R.M.T. pemeriksaan
Kota Semarang Wongsonegoro medis, hingga
Kota Semarang pengambilan
obat.
2 Perubahan Kegiatan 5 : Melakukan -
nama kegiatan Melakukan evaluasi hasil
Evaluasi Kegiatan publikasi video
informasi
pendaftaran dan
alur pelayanan
rawat jalan

74
NO JENIS SEMULA MENJADI KETERANGAN
PERUBAHAN
3 Perubahan Kegiatan 1 terdiri Bertambah 1 Penambahan
tahapan dadi 5 Tahapan tahapan menjadi tahapan kegiatan
kegiatan Kegiatan 6 tahapan ke 5: Melakukan
kegiatan perekaman suara
narasi video (13-
14 Oktober 2022)
Kegiatan 2 Menanggapi Perubahan istilah
Tahapan Kegiatan komentar dan DM agar lebih jelas
3: (Direct Message) makna
Menanggapi di media sosial kalimatnya.
respon netizen
Kegiatan 3 Mengunggah Sarana untuk
Tahapan Kegiatan video ke portal menayangkan
4: Mengupload yang terhubung video ke televisi
video ke ke Televisi informasi Rumah
website/sistem Rumah Sakit Sakit bukan
yang terhubung ke website,
TV Rumah Sakit melainkan portal.
Kegiatan 5 Melakukan Yang merasakan
Tahapan Kegiatan evaluasi kepada dampak/manfaat
1: petugas informasi dari video
Melakukan dan staf informasi selain
evaluasi kepada humas/PKRS masyarakat
petugas informasi
Kegiatab 5 Mengukur Istilah
Tahapan Kegiatan jangkauan engagement
2: publikasi video terlalu sempit
Mengukur informasi di media artinya
engagement sosial
unggahan video di
media sosial

75
NO JENIS SEMULA MENJADI KETERANGAN
PERUBAHAN
4 Perubahan Kegiatan 1 4 Oktober 2022 menyesuaikan
tanggal Tahapan Kegiatan jadwal rapat rutin
pelaksanaan 2 : Diskusi dengan tim PKRS
Tim PKRS
5 Oktober 2022
Kegiatan 1 4 Oktober 2022 tanggal 5-6
Tahapan Kegiatan Oktober peserta
3: mengikuti PKTBT
Menyusun konten di BKPP Kota
video informasi Semarang
6 Oktober 2022
Kegiatan 2 tanggal 19 Jadwal berubah
Tahapan Kegiatan Oktober 2022 karena peserta
1: dinas luar di Mall
Melakukan Pelayanan Publik
konsultasi dengan
mentor tanggal 17
Oktober 2022
Kegiatan 2 Unggah Dilakukan setelah
Tahapan Kegiatan Instagram tanggal konsultasi dengan
2 : Mengunggah 19 Oktober 2022 mentor
video ke media Unggah Youtube
sosial rumah sakit tanggal 21
tanggal 18 Oktober Oktober 2022
2022
Kegiatan 3 tanggal 20 Disesuaikan
Tahapan Kegiatan Oktober 2022 jadwal anggota
2: tim PKRS
koordinasi dengan
Tim PKRS
tanggal 19 Oktober
2022

76
NO JENIS SEMULA MENJADI KETERANGAN
PERUBAHAN
Kegiatan 4 tanggal 27 Peserta mengikuti
Tahapan Kegiatan Oktober 2022 diklat MRSPBE di
1 : Konsul dengan BKPP tanggal 24-
mentor 26 Oktober 2022
Tanggal 24
Oktober 2022
Kegiatan 4 Tanggal 27 Peserta mengikuti
Tahapan Kegiatan Oktober 2022 diklat MRSPBE di
2: Menyiapkan BKPP tanggal 24-
google form survey 26 Oktober 2022
Tanggal 24
Oktober 2022
Kegiatan 4 Tanggal 28 -31 Peserta mengikuti
Tahapan Kegiatan Oktober 2022 diklat MRSPBE di
3: BKPP tanggal 24-
Melakukan 26 Oktober 2022
sosialisasi dan
survey
Tanggal 25-27
Oktober 2022
Kegiatan 4 Tanggal 31 Dilakukan setelah
Tahapan Kegiatan Oktober 2022 tahapan kegiatan
4: sosialisasi dan
merekap dan survey
membuat laporan
hasil survey
Tanggal 28-29
Oktober 2022
5 Perubahan Kegiatan 1 Berorientasi Perubahan
aktualisasi Tahapan Kegiatan Pelayanan,
Nilai 1: Kolaboratif, Akuntabel,
BerAKHLAK Harmonis, Harmonis
Kompeten

77
NO JENIS SEMULA MENJADI KETERANGAN
PERUBAHAN
Kegiatan 1 Berorientasi Penambahan
Tahapan Kegiatan Pelayanan, tahap kegiatan
5:- Akuntabel,
Adaptif,
Kolaboratif
Kegiatan 3 Berorientasi penambahan
Tahap Kegiatan 1 : Pelayanan,
Aktualisasi Kolaboratif,
Kolaboratif, Harmonis,
Harmonis
Kegiatan 3 Akuntabel, Loyal Perubahan
Tahap Kegiatan 4:
Adaptif, Akuntabel
Kegiatan 4 Berorientasi penambahan
Tahap Kegiatan 1 : Pelayanan,
Kolaboratif, Kolaboratif,
Harmonis Harmonis
Kegiatan 4 Adaptif dan penambahan
Tahapan Kegiatan Kompeten
2:
Adaptif
Kegiatan 4 Tahap Kegiatan Perubahan
Tahap Kegiatan 4: 4:
Adaptif, Akuntabel Akuntabel, Loyal
Kegiatan 4 Tahap Kegiatan Penambahan
Tahap Kegiatan 3: 3: Loyal,
Akuntabel, Akuntabel,
Berorientasi Berorientasi
Pelayanan, Pelayanan,
Harmonis Harmonis

78
B. Pelaksanaan Aktualisasi Dan Habituasi
B.1. Laporan Kegiatan 1
1. Nama kegiatan : Membuat video informasi pendaftaran
online dan alur pelayanan rawat jalan poli
reguler Amarta dan poli eksekutif Gatotkaca
2. Sumber kegiatan : Inovasi
3. Tanggal pelaksanaan : 04-14 Oktober 2022
4. Lokasi/tempat : RSD K.R.M.T. Wongsonegoro
5. Output/hasil kegiatan : Tersedianya 2 video pendaftaran online
dan alur pelayanan rawat jalan (poli reguler
Amarta dan poli eksekutif Gatotkaca).
6. Aktualisasi dan habituasi Nilai-Nilai Dasar PNS serta Kedudukan dan
Peran PNS Untuk Mendukung Terwujudnya Smart ASN Sesuai
Ketentuan Peraturan Perundang-undangan.
a. Keterkaitan dengan Manajemen ASN dan Smart ASN
1) Keterkaitan dengan Manajemen ASN
Saya menyiapkan konten dengan cermat,
bertanggungjawab, dan berintegritas tinggi.
Dan membuat video informasi pendaftaran online dan alur
pemeriksaan rawat jalan poli reguler Amarta dan poli
eksekutif Gatotkaca menggunakan kekayaan dan barang
milik negara (kamera digital, microphone, komputer rumah
sakit) secara bertanggungjawab, efektif, dan efisien.
2) Smart ASN
Saya menyiapkan materi video informasi dengan
memanfaatkan handphone dan internet untuk
mengoperasikan aplikasi My RSWN, serta menggunakan
Microsoft word untuk meyusun konten video. Saya melakukan
perekaman video menggunakan kamera digital serta
menggunakan aplikasi digital untuk mengedit video (Digital
Skill)
Dalam membuat naskah narasi video menggunakan bahasa

79
yang baik, sopan dan mudah di pahami (Digital Ethic) serta
berisi informasi yang benar dan tidak menyesatkan/hoax
(Digital Culture)
Saya menyimpan video yang telah dibuat di google drive
(Digital Safety)
b. Aktualisasi Core Value BerAKHLAK
1) Tahap kegiatan 1: Melakukan konsultasi dengan mentor
Output tahapan: Saran dan masukan dari mentor terkait
konten video.
Saya menyampaikan usulan kegiatan secara jujur dan ramah
(Berorientasi Pelayanan) dalam rangka membangun kerja
yang kondusif (Harmonis).
Saya konsisten (Akuntabel) selalu melakukan konsultasi
setiap ada kegiatan yang akan saya lakukan.
Bukti kegiatan:

Gambar 3.1. Konsultasi kegiatan 1 dengan mentor


Keterangan bukti: Foto melakukan konsultasi dengan mentor,
tanggal 04 Oktober 2022, mengaktualisasi
ramah (berorientasi Pelayanan), kondusif
(Harmonis), konsisten (Akuntabel).

80
2) Tahap kegiatan 2: Melakukan diskusi dengan tim PKRS
(Promosi Kesehatan Rumah Sakit) dan
petugas informasi.
Output tahapan: Tersedianya materi untuk membuat konten
video informasi pendaftaran online dan alur
pemeriksaan rawat jalan poli reguler Amarta
poli eksekutif Gatotkaca.
Saya berdiskusi dengan anggota PKRS dan petugas informasi
sebagai sinergi untuk hasil yang lebih baik (Kolaboratif)
Saya berdiskusi dengan anggota PKRS dan petugas informasi
poli regular Amarta tidak memandang apapun latar
belakangnya sehingga tercipta lingkungan kerja yang
kondusif (Harmonis).
Bukti kegiatan:

Gambar 3.2. Koordinasi dengan Tim PKRS

81
Gambar 3.3. Koordinasi dengan Petugas Informasi

Keterangan bukti: Foto melakukan koordinasi dengan PKRS


dan petugas informasi, tanggal: 04 dan 05
Oktober 2022, mengaktualisasi sinergi
untuk hasil yang lebih baik (Kolaboratif) dan
tercipta lingkungan kerja yang kondusif
(Harmonis).
3) Tahap kegiatan 3 : Menyusun konten video informasi
pendaftaran online dan alur pemeriksaan
rawat jalan poli regular Amarta dan poli
eksekutif Gatotkaca.
Output tahapan : Tersedianya konten video antara lain
skenario, talent, lokasi dan waktu
pengambilan video pendaftaran online dan
alur pemeriksaan rawat jalan poli regular
Amarta dan poli eksekutif Gatotkaca.
Saya berinovatif dan mengembangkan kreatifitas (Adaptif)
dalam menyusun konten video.
Saya memberikan kinerja yang terbaik (Kompeten)
Saya menyusun konten video informasi dengan memahami dan
memenuhi kebutuhan masyarakat (Berorientasi Pelayanan).
Bukti kegiatan:

82
Gambar 3.4. Menyusun konten video
Gambar 3.5. Skenario video
Keterangan bukti: foto menyusun konten video yang
disusun, tanggal: 04 Oktober 2022,
mengaktualisasi berinovatif dan
mengembangkan kreatifitas (Adaptif),
memberikan kinerja yang terbaik
(Kompeten), memahami dan
memenuhi kebutuhan masyarakat
(Berorientasi Pelayanan).

4) Tahap kegiatan 4 : Melakukan perekaman video sesuai


skenario yang telah disusun.
Output tahapan : Tersedianya Footage/ materi mentah
hasil rekam kamera video.
Saya melakukan perekaman video informasi sebagai bentuk
pengabdian dan kontribusi serta dedikasi saya terhadap
pekerjaan saya agar dapat memberi informasi kepada pasien
dalam melakukan pendaftaran online dan alur pelayanan
rawat jalan (Loyal).
Saya memberi kesempatan kepada tim PKRS untuk
berkontribusi dalam proses perekaman video

83
(Kolaboratif).
Saya menggunakan peralatan untuk merekam video milik
Rumah Sakit dengan bertanggungjawab, efektif, dan
efisien (Akuntabel).

Bukti kegiatan:

Gambar 3.5. Briefing talent sebelum pengambilan video

Gambar 3.6. Proses perekaman video poli Amarta

84
Gambar 3.7. Proses perekaman video poli Amarta kedua

Gambar 3.8. Proses perekaman video poli Gatotkaca

Keterangan bukti: Foto melakukan briefing dan perekaman


video, tanggal: 7, 11, dan 13 Oktober
2022, mengaktualisasi: kontribusi dan
dedikasi kepada instansi (Loyal)
memberi kesempatan kepada Pihak
lain (Kolaboratif), bertanggung jawab
efektif dan efisien (Akuntabel).
5) Tahap kegiatan 5 : Melakukan perekaman narasi video.
Output tahapan : Tersedianya rekaman suara narasi video
Saya menggunakan peralatan untuk merekam suara milik

85
Rumah Sakit dengan bertanggungjawab, efektif, dan
efisien (Akuntabel).
Saya berinovasi mengembangkan kreativitas dalam
membuat narasi/penjelasan untuk mengisi video informasi
(Adaptif) sehingga dapat menghasilkan video informasi
yang jelas dengan kualitas baik dan memenuhi kepuasan
masyarakat (Berorientasi Pelayanan).
Saya memberi kesempatan kepada karyawan rumah
sakit untuk berkontribusi dalam mengisi suara narasi
video (Kolaboratif).

Bukti kegiatan:

Gambar 3.9. Briefing perekaman narasi video

Gambar 3.10. Proses perekaman narasi video

86
Keterangan bukti: “Foto naskah dubbing, foto melakukan
briefing serta perekaman suara narasi
video, tanggal: 13 dan 14 Oktober
2022.
Mengaktualisasi: mengembangkan
kreativitas (Adaptif),
bertanggungjawab, efektif, dan efisien
(Akuntabel), kualitas dan kepuasan
(Berorientasi Pelayanan), memberi
kesempatan pihak lain untuk
berkontribusi (Kolaboratif).

6) Tahap kegiatan 6 : Melakukan penyuntingan video.


Output tahapan : Tersedianya video informasi yang telah
diedit.
Saya bekerjasama dengan tim PKRS untuk melakukan
penyuntingan video (Kolaboratif)
Saya memastikan hasil edit video dengan kualitas terbaik
(Kompeten)
Saya mengedit video dengan melakukan perbaikan tiada
henti (Berorientasi Pelayanan) sampai tercipta rangkaian
video yang menarik.
Bukti kegiatan:

87
Gambar 3.11. Proses penyuntingan video 1

Gambar 3.12. Proses penyuntingan video 2


Keterangan bukti: “Foto melakukan edit video, tanggal: 14
Oktober 2022, mengaktualisasi bekerjasama (Kolaboratif),
kualitas terbaik (Kompeten), perbaikan tiada henti
(Berorientasi Pelayanan).

c. Dampak apabila Core Value BerAKHLAK tidak diaktualisasi


dalam kegiatan.
1) Dampak apabila nilai dasar Berorientasi Pelayanan tidak
diaktualisasi.
Saya tidak memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat
akan informasi yang dibutuhkan terkait cara pendaftaran
online dan alur pelayanan rawat jalan. Selain itu video yang
dihasilkan tidak memiliki kualitas dan tidak memenuhi
kepuasan masyarakat.
2) Dampak apabila nilai dasar Akuntabel tidak diaktualisasi
Fasilitas milik instansi tidak digunakan dengan efektif dan
efisien.
3) Dampak apabila nilai dasar Kompeten tidak diaktualisasi.
Kegiatan tidak akan berjalan dengan baik karena tidak
dilakukan dengan kualitas terbaik.
4) Dampak apabila nilai dasar Harmonis tidak diaktualisasi.

88
Lingkungan kerja tidak kondusif.
5) Dampak apabila nilai dasar Loyal tidak diaktualisasi
Kegiatan tidak berjalan lancar dan pelaksanaan tidak
sungguh-sungguh.
6) Dampak apabila nilai dasar Adaptif tidak diaktualisasi.
Konten video informasi tidak rinci dan tidak kreatif, sehingga
video yang dihasilkan tidak jelas dan tidak menarik.
7) Dampak apabila nilai dasar Kolaboratif tidak diaktualisasi.
Kerjasama dengan rekan kerja maupun atasan tidak berjalan
baik sehingga kegiatan terhambat/tertunda.
d. Kontribusi/manfaat kegiatan bagi pihak lain terhadap pencapaian
visi, misi, tujuan, dan penguatan nilai organisasi.
1) Manfaat bagi pihak lain
 Masyarakat teredukasi cara mendaftar online dan alur
pelayanan rawat jalan di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro
Kota Semarang.
 Membantu petugas informasi dalam melakukan edukasi
kepada pasien rawat jalan.
2) Kontribusi terhadap visi, misi, dan tujuan organisasi
a) Kontribusi terhadap Visi Pembangunan Kota Semarang
yaitu: “Terwujudnya Kota Semarang yang Semakin Hebat
berlandaskan Pancasila dalam Bingkai NKRI yang Ber-
BhinekaTunggal Ika”
b) Kontribusi terhadap Misi ke-1 Kota Semarang yaitu:
Meningkatkan kualitas dan kapasitas sumber daya manusia
yang unggul dan produktif untuk mencapai kesejahteraan
dan keadilan.
c) Kontribusi terhadap visi RSD K.R.M.T. Wongsonegoro
yaitu: Menjadi Rumah Sakit Kepercayaan Publik di Jawa
Tengah dalam Bidang Pelayanan, Pendidikan dan
Penelitian.

89
d) Kontribusi terhadap misi ke 2 RSD K.R.M.T. Wongsonegoro
yaitu : Mengembangkan sumber daya manusia, sarana dan
prasarana secara kreatif dan inovatif dalam rangka
peningkatan kinerja organisasi.
e) Kontribusi terhadap tujuan RSD K.R.M.T. Wongsonegoro :
 Timbulnya kepercayaan masyarakat terhadap layanan
kesehatan yang diberikan oleh Rumah Sakit Daerah
K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang.
 Menghilangkan image masyarakat bahwa rumah sakit
pemerintah dalam memberikan layanan kesehatan selalu
lambat, berbelit-belit, dan kotor.
e. Penguatan terhadap nilai organisasi
Religius, Integritas, Profesional, Inovatif

B.2. Laporan Kegiatan 2


1. Nama kegiatan : Mempublikasikan video melalui media
sosial RSD K.R.M.T. Wongsonegoro
2. Sumber kegiatan : SKP
3. Tanggal pelaksanaan : 17 – 21 Oktober 2022
4. Lokasi/tempat : RSD K.R.M.T. Wongsonegoro
5. Output/hasil kegiatan : Terunggahnya dua video informasi (video
poli Amarta dan poli Gatotkaca) di media
sosial RSD K.R.M.T. Wongsonegoro
6. Aktualisasi dan habituasi Nilai-Nilai Dasar PNS serta Kedudukan dan
Peran PNS Untuk Mendukung Terwujudnya Smart ASN Sesuai
Ketentuan Peraturan Perundang-undangan.
a. Keterkaitan dengan Manajemen ASN dan Smart ASN
1) Keterkaitan dengan Manajemen ASN
Saya menyebarkan informasi secara benar dan tidak
menyesatkan kepada masyarakat, dalam hal ini informasi
yang benar dan akurat mengenai informasi pendaftaran online
dan alur pelayanan rawat jalan di poli regular Amarta dan poli

90
eksekutif Gatotkaca di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro.
2) Smart ASN
Saya memanfaatkan media sosial untuk media publikasi video
informasi (Digital Skill)
Saya menerapkan etika saat memposting video menggunakan
caption yang baik dan menjawab komentar netizen dengan
kata-kata baik dan sopan (Digital Ethic) Saya memperhatikan
unggahan agar tidak melanggan UU ITE (Digital Safety).
Saya mempublikasikan video ke media sosial agar menambah
pengetahuan masyarakat serta mengajak masyarakat
membiasakan diri memanfaatkan teknologi digital berupa
aplikasi/web untuk pendaftaran online rumah sakit (Digital
Culture)

b. Aktualisasi Core Value BerAKHLAK


1) Tahap kegiatan 1: Melakukan konsultasi dan meminta ijin
mentor untuk mempublikasikan video
melalui media sosial rumah sakit.
Output tahapan : Saran, masukan, dan ijin dari mentor
untuk publikasi video melalui media sosial
rumah sakit
Saya terbuka dalam bekerja sama (Kolaboratif) dan
menerima masukan dari Mentor.
Saya menyampaikan usulan kegiatan secara jujur dan ramah
(Berorientasi Pelayanan) dalam rangka membangun kerja
yang kondusif (Harmonis).
Bukti kegiatan:

91
Gambar 3. 13. Konsultasi Kegiatan 2 dengan mentor
Keterangan bukti: Foto melakukan konsultasi kepada mentor,
tanggal: 19 Oktober 2022,
mengaktualisasi bekerja sama
(Kolaboratif), ramah (Berorientasi
Pelayanan), kondusif (Harmonis).
2) Tahap kegiatan 2 : Mengunggah video ke media sosial
rumah sakit
Output tahapan : Terunggahnya dua video pendaftaran
online dan alur pemeriksaan rawat jalan di
poli regular Amarta dan poli eksekutif
Gatotkaca di media sosial Rumah Sakit
yaitu Instagram dan Youtube.
Saya proaktif (Adaptif) mengunggah video informasi ke
media sosial untuk memenuhi kebutuhan masyarakat
(Berorientasi Pelayanan) akan informasi terkait
pendaftaran online dan alur pelayanan rawat jalan.
Bukti kegiatan:

92
Gambar 3.14. Mengunggah video informasi ke media sosial
Rumah Sakit

Gambar 3.15. Unggahan video di instagram

93
Gambar 3.16. Unggahan video di Youtube

Link Video yang dipublikasikan di Instagram:


https://www.instagram.com/reel/Cj4TwOaDO0T/?utm_sourc
e=ig_web_copy_link (Gatotkaca)
https://www.instagram.com/reel/Cj5FLVBDO1q/?utm_sourc
e=ig_web_copy_link (Amarta)
Link Video yang dipublikasikan di Youtube:
https://www.youtube.com/watch?v=ERGGfP7HVjk
(Gatotkaca)
https://www.youtube.com/watch?v=ETiCUvNgyCk (Amarta).
Keterangan bukti: Foto mengunggah video informasi ke
media sosial Rumah Sakit, tangkapan
layar unggahan video serta link video di
Instagram dan Youtube, tanggal: 19 dan
21 Oktober 2022, mengaktualisasi:
proaktif (Adaptif), memenuhi kebutuhan
masyarakat (Berorientasi Pelayanan).

3) Tahap kegiatan 3 : Menanggapi komentar dan DM (Direct


Message) di media sosial
Output tahapan : Terjawabnya komentar dan DM di
media sosial pada unggahan video
(likes, komentar, DM).
Saya proaktif (Adaptif) menanggapi komentar, DM (direct

94
message) dan likes netizen di media sosial dengan cermat
dan bertanggungjawab (Akuntabel).
Saya menjawab pertanyaan dari netizen di media sosial
dengan tujuan agar membantu orang lain belajar
(Kompeten).
Saya menanggapi respon Netizen mewakili Rumah Sakit
sebagai bentuk kontribusi dan dedikasi kepada Instansi
(Loyal).

Bukti kegiatan:

Gambar 3.17. Komentar pada unggahan video di Instagram

95
Ga

Gambar 3.18. DM (Direct Message) di instagram

Keterangan bukti: Tangkapan layar komentar, DM dan


tanggapan di media sosial, tanggal: 19
Oktober 2022.
Mengaktualisasi proaktif (Adaptif),
cermat dan betanggungjawab
(Akuntabel), membantu orang lain
belajar (Kompeten), Kontribusi dan
dedikasi (Loyal).
c. Dampak apabila Core Value BerAKHLAK tidak diaktualisasi dalam
kegiatan.
1) Dampak apabila nilai dasar Berorientasi Pelayanan tidak
diaktualisasi.
Video tidak dipublikasikan untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat akan informasi, sehingga Rumah Sakit kurang
memberikan pelayanan prima.
2) Dampak apabila nilai dasar Akuntabel tidak diaktualisasi
Saya tidak menggunakan sosial media rumah sakit dengan

96
bertanggungjawab, sehingga tidak cermat dan efektif dalam
mempublikasikan video ke media sosial.
3) Dampak apabila nilai dasar Kompeten tidak diaktualisasi.
Tidak terjawabnya pertanyaan dan komentar netizen di kolom
komentar unggahan sosial media, sehingga tidak membantu
orang lain belajar.
4) Dampak apabila nilai dasar Harmonis tidak diaktualisasi.
Lingkungan kerja tidak kondusif
5) Dampak apabila nilai dasar Loyal tidak diaktualisasi
Kegiatan tidak berjalan lancar dan pelaksanaan tidak
sungguh-sungguh.
6) Dampak apabila nilai dasar Adaptif tidak diaktualisasi.
Komentar dan pertanyaan netizen dibiarkan dan tidak
ditanggapi.
7) Dampak apabila nilai dasar Kolaboratif tidak diaktualisasi.
Kerjasama dengan rekan kerja dan atasan tidak berjalan baik
sehingga menghambat publikasi video.

d. Kontribusi/manfaat kegiatan bagi pihak lain terhadap pencapaian


visi, misi, tujuan, dan penguatan nilai organisasi.
1) Manfaat bagi pihak lain
Masyarakat teredukasi dan terinformasikan cara mendaftar
dan alur pelayanan rawat jalan di RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro Kota Semarang.
2) Kontribusi terhadap visi, misi, dan tujuan organisasi
3) Manfaat bagi pihak lain
 Masyarakat teredukasi cara mendaftar online dan alur
pelayanan rawat jalan di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro
Kota Semarang.
 Membantu petugas informasi dalam melakukan edukasi
kepada pasien rawat jalan.
4) Kontribusi terhadap visi, misi, dan tujuan organisasi
a) Kontribusi terhadap Visi Pembangunan Kota Semarang

97
yaitu: “Terwujudnya Kota Semarang yang Semakin
Hebat berlandaskan Pancasila dalam Bingkai NKRI yang
Ber-BhinekaTunggal Ika”
b) Kontribusi terhadap Misi ke-1 Kota Semarang yaitu:
Meningkatkan kualitas dan kapasitas sumber daya
manusia yang unggul dan produktif untuk mencapai
kesejahteraan dan keadilan.
c) Kontribusi terhadap visi RSD K.R.M.T. Wongsonegoro
yaitu: Menjadi Rumah Sakit Kepercayaan Publik di Jawa
Tengah dalam Bidang Pelayanan, Pendidikan dan
Penelitian.
d) Kontribusi terhadap misi ke 2 RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro yaitu : Mengembangkan sumber daya
manusia, sarana dan prasarana secara kreatif dan
inovatif dalam rangka peningkatan kinerja organisasi.
e) Kontribusi terhadap tujuan RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro:
 Timbulnya kepercayaan masyarakat terhadap layanan
kesehatan yang diberikan oleh Rumah Sakit Daerah
K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang.
 Menghilangkan image masyarakat bahwa rumah sakit
pemerintah dalam memberikan layanan kesehatan selalu
lambat, berbelit-belit, dan kotor.
e. Penguatan terhadap nilai organisasi
Religius, Integritas, Profesional, Inovatif.

B.3. Laporan Kegiatan 3


1. Nama kegiatan : Mengelola tayangan Televisi di RSD
K.R.M.T. Wongsonegoro
2. Sumber kegiatan : Perintah Atasan
3. Tanggal pelaksanaan : 19 - 22 Oktober 2022
4. Lokasi/tempat : RSD K.R.M.T. Wongsonegoro

98
5. Output/hasil kegiatan : Tersebarnya video informasi dan promosi
pada 9 Televisi Informasi di RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro
6. Aktualisasi dan habituasi Nilai-Nilai Dasar PNS serta Kedudukan dan
Peran PNS Untuk Mendukung Terwujudnya Smart ASN Sesuai
Ketentuan Peraturan Perundang-undangan.
a. Keterkaitan dengan Manajemen ASN dan Smart ASN
1) Keterkaitan dengan Manajemen ASN
Saya melakukan tugas dan fungsi ASN dalam memberikan
pelayanan publik dengan memberikan informasi secara
benar dan tidak menyesatkan kepada pasien dan/ atau
pengunjung Rumah Sakit terkait informasi dan promosi Rumah
Sakit.

2) Smart ASN
Saya mengelola tayangan video informasi melalui media
Televisi dan memanfaatkan website dan perangkat televisi
Rumah Sakit (Digital Skill)
Dalam mengelola tayangan saya memastikan video yang
tayang di Televisi menggunakan bahasa yang baik, sopan dan
mudah di pahami (Digital Ethic)
Saya menayangkan video di TV Rumah Sakit agar menambah
pengetahuan masyarakat dengan informasi yang benar dan
tidak menyesatkan/hoax (Digital Culture)
Saya membuat password website (link tayang ke televisi
rumah sakit) untuk upload video promosi dan informasi
(Digital Safety)
b. Aktualisasi Core Value BerAKHLAK
1) Tahap kegiatan 1 : Melakukan konsultasi dengan mentor
terkait penayangan video di TV Rumah
Sakit.

99
Output Tahapan : Saran dan arahan dari mentor terkait
penayangan video di TV Rumah Sakit
Saya berkonsultasi dengan Mentor untuk saling bersinergi
sehingga mendapatkan hasil yang baik (Kolaboratif)
Saya menyampaikan usulan kegiatan secara jujur dan ramah
(Berorientasi Pelayanan) dalam rangka membangun kerja
yang kondusif (Harmonis).
Bukti kegiatan:

Gambar 3.19. Konsultasi kegiatan 3 dengan mentor

Keterangan bukti : Foto melakukan konsultasi kepada mentor,


tanggal: 19 Oktober 2022. Mengaktualisasi:
Sinergi untuk hasil yang lebih baik
(Kolaboratif), Mengaktualisasi ramah
(Berorientasi Pelayanan), kondusif
(Harmonis).

2) Tahap kegiatan 2 : Melakukan koordinasi dengan Staf PKRS


terkait daftar video promosi dan informasi
Rumah Sakit.
Output Tahapan : Terkumpulnya 26 video promosi dan
informasi Rumah Sakit yang akan
ditayangkan di Televisi Rumah Sakit.
Saya berkoordinasi dengan Tim PKRS untuk bersinergi

100
sehingga mendapatkan hasil yang baik (Kolaboratif) dan
mengumpulkan video promosi dan informasi dengan kinerja
terbaik (Kompeten).
Bukti kegiatan:

Gambar 3.20. Koordinasi dengan tim PKRS terkait video


promosi
Keterangan bukti: Foto melakukan koordinasi dengan tim
PKRS, tanggal: 20 Oktober 2022,
mengaktualisasi bersinergi (kolaboratif),
kinerja terbaik (kompeten).

3) Tahap kegiatan 3 : Melakukan koordinasi dengan instalasi


SIM RS untuk penayangan video di TV
Rumah Sakit.
Output Tahapan : Pemahaman cara menayangkan video di
TV Rumah Sakit
Saya terbuka untuk bekerjasama untuk menghasilkan nilai
tambah (Kolaboratif) dengan bagian SIM RS untuk
membangun lingkungan kerja yang kondusif (Harmonis).

101
Bukti kegiatan:

Gambar 3.21. Koordinasi dengan Instalasi SIM RS


Keterangan bukti: Foto melakukan koordinasi dengan instalasi
SIM RS, tanggal: 21 Oktober 2022,
mengaktualisasi terbuka untuk bekerjasama
(Kolaboratif), Membangun lingkungan kerja
kondusif (Harmonis).

4) Tahap kegiatan 4 : Mengunggah video ke portal yang


terhubung ke Televisi Rumah Sakit
Output Tahapan : Terunggahnya 2 video informasi
pendaftaran online dan alur pelayanan
rawat jalan serta 26 video promosi dan
informasi lainnya di portal yang terhubung
ke Televisi Rumah Sakit
Saya melaksanakan tugas dengan jujur,
bertanggungjawab, dan cermat (Akuntabel) .
Saya mengunggah video ke website agar dapat ditayangkan
di Televisi Rumah Sakit sebagai bentuk kontribusi terhadap

102
Rumah Sakit (Loyal).

Bukti kegiatan:

Gambar 3.22. Portal Televisi Rumah Sakit

Keterangan bukti: Tangkapan layar portal untuk mengunggah


video yang terhubung ke televisi di Rumah
Sakit, tanggal: 21 Oktober 2022,
mengaktualisasi: melaksanakan tugas
dengan jujur, cermat dan bertanggungjawab
(Akuntabel) dan kontribusi (Loyal).

5) Tahap kegiatan 5 : Melakukan monitoring penayangan video


di Televisi Rumah Sakit
Output Tahapan : Video informasi dan promosi tayang secara
rutin di Televisi Rumah Sakit
Saya memastikan penayangan video di Televisi dengan
bertanggungjawab dan cermat (Akuntabel).
Saya juga memastikan video berhasil ditayangkan di Televisi
untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan informasi
(Berorientasi Pelayanan).

103
Bukti kegiatan:

Gambar 3.23. Tayangan video di Televisi Rumah Sakit


Keterangan bukti: Foto televisi yang menayangkan video
promosi, informasi dan edukasi yang
dibuat tim humas dan PKRS, tanggal: 21
Oktober 2022, mengaktualisasi
bertanggungawab dan cermat
(Akuntabel), Memenuhi kebutuhan
masyarakat (Berorientasi Pelayanan).

c. Dampak apabila Core Value BerAKHLAK tidak diaktualisasi dalam


kegiatan.
1) Dampak apabila nilai dasar Berorientasi Pelayanan tidak
diaktualisasi.
Televisi hanya sebagai hiasan dan tidak dimanfaatkan sebagai
media edukasi dan informasi bagi pasien yang membutuhkan

104
pengetahuan dan informasi tentang layanan rumah sakit.
2) Dampak apabila nilai dasar Akuntabel tidak diaktualisasi
Fasilitas milik instansi yaitu televisi tidak digunakan dengan
efektif dan efisien.

3) Dampak apabila nilai dasar Kompeten tidak diaktualisasi.


Kegiatan tidak akan berjalan dengan baik sehingga video di
televise tidak berhasil ditayangkan.
4) Dampak apabila nilai dasar Harmonis tidak diaktualisasi.
Lingkungan kerja tidak kondusif
5) Dampak apabila nilai dasar Loyal tidak diaktualisasi
Kegiatan tidak berjalan lancar dan pelaksanaan tidak sungguh-
sungguh.
6) Dampak apabila nilai dasar Adaptif tidak diaktualisasi.
Tayangan di televisi hanya sedikit dan tidak beragam.
7) Dampak apabila nilai dasar Kolaboratif tidak diaktualisasi.
Kerjasama dengan rekan kerja tidak berjalan baik sehingga
menghambat penayangan video edukasi dan promosi melalui
televisi Rumah Sakit.
d. Kontribusi/manfaat kegiatan bagi pihak lain terhadap pencapaian
visi, misi, tujuan, dan penguatan nilai organisasi.
1) Manfaat bagi pihak lain
Masyarakat dalam hal ini pasien dan keluarga pasien yang
berada di rumah sakit dapat teredukasi tentang berbagai
informasi kesehatan dan layanan yang ada di RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro Kota Semarang.
2) Kontribusi terhadap visi, misi, dan tujuan organisasi
a) Kontribusi terhadap Visi Pembangunan Kota Semarang
yaitu: “Terwujudnya Kota Semarang yang Semakin Hebat
berlandaskan Pancasila dalam Bingkai NKRI yang Ber-
BhinekaTunggal Ika”

105
b) Kontribusi terhadap Misi ke-1 Kota Semarang yaitu:
Meningkatkan kualitas dan kapasitas sumber daya manusia
yang unggul dan produktif untuk mencapai kesejahteraan
dan keadilan.
c) Kontribusi terhadap visi RSD K.R.M.T. Wongsonegoro
yaitu: Menjadi Rumah Sakit Kepercayaan Publik di Jawa
Tengah dalam Bidang Pelayanan, Pendidikan dan
Penelitian.
d) Kontribusi terhadap misi ke 2 RSD K.R.M.T. Wongsonegoro
yaitu : Mengembangkan sumber daya manusia, sarana dan
prasarana secara kreatif dan inovatif dalam rangka
peningkatan kinerja organisasi.
e) Kontribusi terhadap tujuan RSD K.R.M.T. Wongsonegoro:
 Timbulnya kepercayaan masyarakat terhadap layanan
kesehatan yang diberikan oleh Rumah Sakit Daerah
K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang.
 Menghilangkan image masyarakat bahwa rumah sakit
pemerintah dalam memberikan layanan kesehatan selalu
lambat, berbelit-belit, dan kotor.
e. Penguatan terhadap nilai organisasi
Religius, Integritas, Profesional, Inovatif.

B.4. Laporan Kegiatan 4


1. Nama kegiatan : Melakukan Sosialisasi dan survey efektivitas
video kepada pasien dan masyarakat umum
2. Sumber kegiatan : Inovasi
3. Tanggal pelaksanaan : 27-31 Oktober 2022
4. Lokasi/tempat : RSD K.R.M.T. Wongsonegoro
5. Output/hasil kegiatan : Sebanyak 61 orang (Hasil survey) berhasil
memahami pendaftaran online dan alur
pelayanan rawat jalan di RSWN setelah

106
melihat video informasi pendaftaran online
dan alur rawat jalan.
6. Aktualisasi dan habituasi Nilai-Nilai Dasar PNS serta Kedudukan dan
Peran PNS Untuk Mendukung Terwujudnya Smart ASN Sesuai
Ketentuan Peraturan Perundang-undangan.

a. Keterkaitan dengan Manajemen ASN dan Smart ASN


1) Keterkaitan dengan Manajemen ASN
Saya melakukan survey kepada masyarakat dengan
hormat, sopan, dan tanpa tekanan.
2) Smart ASN
Saya melakukan survey dengan memanfaatkan Google form
dan Google sheet (Digital Skill)
Saya selalu menggunakan smartphone sebagai alat bantu
untuk melakukukan survey (Digital Culture)
Kuesioner dalam google form saya buat menggunakan
bahasa yang sopan dan mudah dipahami (Digital Ethic).
Saya menggunakan google sheet untuk mencatat hasil survey
agar dokumen aman dan disetting hanya bisa dilihat oleh
creator (Digital Safety)
b. Aktualisasi Core Value BerAKHLAK
1) Tahap kegiatan 1 : Melakukan konsultasi dengan mentor.
Output Tahapan : Masukan terkait sosialisasi dan survey
Saya menerima masukan dari mentor sebagai bentuk terbuka
dalam bekerja sama (Kolaboratif)
Saya menyampaikan usulan kegiatan secara jujur
(Berorientasi Pelayanan) dalam rangka membangun kerja
yang kondusif (Harmonis).
Bukti kegiatan:

107
Gambar 3.24. Konsultasi kegiatan 4 dengan mentor

Keterangan bukti: Foto melakukan konsultasi kepada mentor,


tanggal: 27 Oktober 2022,
mengaktualisasi: bekerja sama
(Kolaboratif), jujur (Berorientasi
Pelayanan), kondusif (Harmonis).

2) Tahap kegiatan 2 : Menyiapkan google form sebagai sarana


survey kepada pasien/ pengungjung dan
masyarakat umum.
Output Tahapan : Formulir survey berbentuk google form
yang sudah siap untuk diisi responden
Saya mengembangkan kreativitas (Adaptif) untuk
membuat evaluasi dengan istrumen google form.
Saya membuat pertanyaan survey dengan mengerahkan
kinerja terbaik (Kompeten).
Bukti kegiatan:

108
Gambar 3.25. Google form survey
Link google form :
https://s.id/surveyvideorajal
Keterangan bukti: Tangkapan layar dan link google form,
tanggal: 27 Oktober 2022,
mengaktualisasi kreatifitas (Adaptif),
kinerja terbaik (Kompeten).

3) Tahap kegiatan 3 : Melakukan sosialisasi dan survey kepada


pasien/ keluarga dan masyarakat.
Output Tahapan : Google form yang sudah terisi dengan
jawaban survey dari responden
Saya melakukan sosialisasi dan survey dengan menjaga
nama baik instansi (Loyal)
Saya melakukan survey secara transparan, jujur, dan
cermat (Akuntabel)
Saya berkomunikasi dengan keluarga pasien dengan ramah
(Berorientasi Pelayanan) dan tidak memandang apapun
latar belakang pasien (Harmonis).

109
Bukti kegiatan:

Gambar 3.26. Sosialisasi dan Survey kepada Pasien/Keluarga

Gambar 3.27. Sosialisasi/edukasi video kepada pasien di


meja informasi
Keterangan bukti: Foto melakukan sosialisasi dan survey
kepada pasien dan keluarga di Rumah
Sakit, tanggal: 28- 31 Oktober 2022,
mengaktualisasi menjaga nama baik
instansi (Loyal), transparan, jujur, dan
cermat (Akuntabel), ramah (Berorientasi

110
Pelayanan), tidak memandang latar
belakang (Harmonis).

4) Tahap kegiatan 4 : Merekap dan membuat laporan hasil


survey
Output Tahapan : Laporan hasil survey
Saya membuat laporan dengan cermat dan
bertanggungjawab (Akuntabel) kepada instansi untuk
menghasilkan kualitas terbaik (Kompeten).

Bukti kegiatan:

Gambar 3.28. laporan survey

Link spreadsheet laporan:

https://docs.google.com/spreadsheets/d/1qSh1vpc8n9WdniTcjdY-

111
4z79roqJlf3Y2uNyu1Zlwcs/edit?resourcekey#gid=1147908640

Keterangan bukti : Rekap dan laporan survey, tanggal: 31


Oktober 2022, mengaktualisasi: cermat
dan bertanggungjawab (Akuntabel),
kualitas terbaik (Kompeten).

c. Dampak apabila Core Value BerAKHLAK tidak diaktualisasi dalam


kegiatan.
1) Dampak apabila nilai dasar Berorientasi Pelayanan tidak
diaktualisasi.
Sosialisasi kepada pasien dan keluarga tidak akan diterima
dengan baik.
2) Dampak apabila nilai dasar Akuntabel tidak diaktualisasi
Survey video kepada pasien tidak dilakukan dengan cermat dan
jujur sehingga hasilnya tidak akurat.

3) Dampak apabila nilai dasar Kompeten tidak diaktualisasi.


Kegiatan tidak akan berjalan dengan baik sehingga sosialisasi
dan survey tidak sesuai hasil yang diharapkan.
4) Dampak apabila nilai dasar Harmonis tidak diaktualisasi.
Dalam melakukan sosialisasi dan survey kepada pasien tidak
menghargai perbedaan dan latar belakang pasien sehingga
sosialisasi dan survey tidak maksimal.
5) Dampak apabila nilai dasar Loyal tidak diaktualisasi
Kegiatan tidak berjalan lancar dan pelaksanaan tidak sungguh-
sungguh.
6) Dampak apabila nilai dasar Adaptif tidak diaktualisasi.
Tidak kreatif dalam membuat media survey sehingga
menyuitkan pengisian survey dan laporan.
7) Dampak apabila nilai dasar Kolaboratif tidak diaktualisasi.
Tidak terbuka dalam bekerjasama dengan rekan dan mentor
sehingga kegiatan berjalan tidak lancar.

112
d. Kontribusi/manfaat kegiatan bagi pihak lain terhadap pencapaian
visi, misi, tujuan, dan penguatan nilai organisasi.
1) Manfaat bagi pihak lain
Masyarakat dan pasien RSWN teredukasi dan terinformasikan
cara mendaftar dan alur pelayanan rawat jalan di RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro Kota Semarang.
2) Kontribusi terhadap visi, misi, dan tujuan organisasi
a) Kontribusi terhadap Visi Pembangunan Kota Semarang
yaitu: “Terwujudnya Kota Semarang yang Semakin Hebat
berlandaskan Pancasila dalam Bingkai NKRI yang Ber-
BhinekaTunggal Ika”
b) Kontribusi terhadap Misi ke-1 Kota Semarang yaitu:
Meningkatkan kualitas dan kapasitas sumber daya manusia
yang unggul dan produktif untuk mencapai kesejahteraan
dan keadilan.
c) Kontribusi terhadap visi RSD K.R.M.T. Wongsonegoro yaitu:
Menjadi Rumah Sakit Kepercayaan Publik di Jawa Tengah
dalam Bidang Pelayanan, Pendidikan dan Penelitian.
d) Kontribusi terhadap misi ke 2 RSD K.R.M.T. Wongsonegoro
yaitu : Mengembangkan sumber daya manusia, sarana dan
prasarana secara kreatif dan inovatif dalam rangka
peningkatan kinerja organisasi.
e) Kontribusi terhadap tujuan RSD K.R.M.T. Wongsonegoro:
 Timbulnya kepercayaan masyarakat terhadap layanan
kesehatan yang diberikan oleh Rumah Sakit Daerah
K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang.
 Menghilangkan image masyarakat bahwa rumah sakit
pemerintah dalam memberikan layanan kesehatan selalu
lambat, berbelit-belit, dan kotor.
e. Penguatan terhadap nilai organisasi
Religius, Integritas, Profesional, Inovatif.

113
B.5. Laporan Kegiatan 5
1. Nama kegiatan : Melakukan Evaluasi hasil publikasi video
informasi pendaftaran dan alur pelayanan
rawat jalan
2. Sumber kegiatan : SKP
3. Tanggal pelaksanaan : 31 Oktober – 4 Oktober 2022
4. Lokasi/tempat : RSD K.R.M.T. Wongsonegoro
5. Output/hasil kegiatan : Diketahui hasil evaluasi publikasi video
informasi pendaftaran dan alur pemeriksaan
rawat jalan RSD K.R.M.T. Wongsonegoro,
menurut responden yang terdiri dari 14 rekan
kerja menyatakan video informasi pendaftaran
dan alur pemeriksaan rawat jalan bermanfaat
dan memudahkan untuk menjelaskan pada
pasien. Sedangkan menurut 61 pasien/
pengunjung, 70% menyatakan sangat
memahami dan 30% memahami informasi
pendaftaran dan alur pemeriksaan rawat jalan.
6. Aktualisasi dan habituasi Nilai-Nilai Dasar PNS serta Kedudukan dan
Peran PNS Untuk Mendukung Terwujudnya Smart ASN Sesuai
Ketentuan Peraturan Perundang-undangan.
a. Keterkaitan dengan Manajemen ASN dan Smart ASN
1) Keterkaitan dengan Manajemen ASN
Kegiatan evaluasi dimaksudkan untuk perbaikan pelayanan
Rumah Sakit kepada publik, maka Saya melakukannya
dengan jujur, bertanggung jawab, dan berintegritas
tinggi.
2) Smart ASN
Saya melakukan kegiatan evaluasi ini dengan memanfaatkan
Google form sebagai pencatat hasil evaluasi, Saya mendata
insight/ overview unggahan video di media sosial (Digital
Skill)

114
Saya selalu menggunakan smartphone sebagai alat bantu
untuk melakukukan evaluasi/survey (Digital Culture)
Kuesioner dalam google form saya buat menggunakan
bahasa yang sopan dan mudah dipahami (Digital Ethic).
Saya mencadangkan dokumen laporan evaluasi ke google
drive dan flashdisk (Digital Safety)
b. Aktualisasi Core Value BerAKHLAK
1) Tahap kegiatan 1 : Melakukan evaluasi kepada petugas
informasi dan humas Rumah Sakit
Output Tahapan : Hasil evaluasi kepada petugas
informasi dan humas
Saya terbuka dalam bekerjasama (Kolaboratif) dan
Membangun lingkungan kerja yang kondusif (Harmonis).

Bukti kegiatan:

115
Gambar 3.29. Pesan whatsapp pengisian evaluasi kepada rekan
kerja

Link evaluasi google form :

https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSdzRxC2kAAdE
WDVAKHn8uIvaGF3fLrLXADWR9CcG-AiFChQeA/viewform

Keterangan bukti: Tangkapan layar Whatsapp untuk pengisian


evaluasi kepada rekan kerja humas/pkrs
dan informasi, serta link google form
evaluasi, tanggal: 31 Oktober 2022,
mengaktualisasi terbuka dalam
bekerjasama (Kolaboratif), kondusif
(Harmonis).

2) Tahap kegiatan 2 : Mengukur jangkauan unggahan video di


media sosial.
Output Tahapan :
Hasil evaluasi penayangan video di media sosial:
 Instagram: menjangkau sebanyak 9.960 akun, diputar
sebanyak 11.997 kali, disukai oleh 727 akun, memperoleh
118 komentar, dibagikan oleh 62 akun, dan disimpan oleh 16
akun.
 Youtube: 275 akun, disukai oleh 86 akun, dan
memperoleh 18 komentar.

Saya proaktif (Adaptif) membuat evaluasi penayangan


video di media sosial dan melakukannya dengan
bertanggungjawab dan cermat (Akuntabel).
Bukti kegiatan:

116
Gambar 3.30. Overview youtube

Gambar 3.31. Insight Instagram

Keterangan bukti : Tangkapan layar overview youtube dan


insight reels di Instagram, tanggal: 31
Oktober 2022, mengaktualisasi proaktif
(Adaptif) dan bertanggungajwab cermat

117
(Akuntabel).

3) Tahap kegiatan 3 : Membuat Laporan evaluasi.


Output Tahapan : Laporan hasil evaluasi publikasi
informasi pendaftaran online dan alur
pelayanan rawat jelan melalui video.
Saya membuat laporan evaluasi publikasi informasi melalui
video sebagai kontribusi (Loyal) kepada instansi untuk
menghasilkan kualitas terbaik (Kompeten)

Bukti kegiatan:

Gambar 3.32. Laporan evaluasi video

118
Gambar 3.33. Testimoni rekan kerja terkait video
Keterangan bukti: Tangkapan layar laporan evaluasi, tanggal:
2 November 2022, mengaktualisasi
kontribusi (Loyal), kualitas terbaik
(Kompeten).

4) Tahap kegiatan 4 : Melaporkan hasil evaluasi kepada mentor.


Output Tahapan : Persetujuan hasil evaluasi dan masukan
dari mentor

Saya melaporkan hasil evaluasi kepada Mentor dengan


sikap terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan
nilai tambah (Kolaboratif) dan saya siap melakukan
perbaikan tiada henti (Berorientasi Pelayanan).
Bukti kegiatan:

119
Gambar 3.34. Laporan evaluasi kepada mentor
Keterangan bukti: Foto melaporkan hasil evaluasi kepada
mentor, tanggal: 4 November 2022,
mengaktualisasi terbuka dalam
bekerjasama (Kolaboratif), dan
perbaikan tiada henti (Berorientasi
Pelayanan).

c. Dampak apabila Core Value BerAKHLAK tidak diaktualisasi dalam


kegiatan.
1) Dampak apabila nilai dasar Berorientasi Pelayanan tidak
diaktualisasi.
Jika terdapat masukan dan revisi tidak akan melakukan
perbaikan.
2) Dampak apabila nilai dasar Akuntabel tidak diaktualisasi
Dalam pembuatan evaluasi tidak dilakukan dengan transparan
dan integritas.
3) Dampak apabila nilai dasar Kompeten tidak diaktualisasi.
Tidak melakukan evaluasi dengan kinerja terbaik sehingga
tidak berhasil.
4) Dampak apabila nilai dasar Harmonis tidak diaktualisasi.

120
Lingkungan kerja tidak kondusif.
5) Dampak apabila nilai dasar Loyal tidak diaktualisasi
Tidak bersedia menerima masukan dari mentor.
6) Dampak apabila nilai dasar Adaptif tidak diaktualisasi.
Publikasi video tidak dievaluasi seberapa besar jangkauan
publikasinya.
7) Dampak apabila nilai dasar Kolaboratif tidak diaktualisasi.
Kerjasama dengan rekan kerja tidak berjalan baik sehingga
menghambat kegiatan evaluasi.
d. Kontribusi/manfaat kegiatan bagi pihak lain terhadap pencapaian
visi, misi, tujuan, dan penguatan nilai organisasi.
1) Manfaat bagi pihak lain
Masyarakat teredukasi dan terinformasikan cara mendaftar
dan alur pelayanan rawat jalan di RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro Kota Semarang.
2) Kontribusi terhadap visi, misi, dan tujuan organisasi
a) Kontribusi terhadap Visi Pembangunan Kota Semarang
yaitu: “Terwujudnya Kota Semarang yang Semakin
Hebat berlandaskan Pancasila dalam Bingkai NKRI yang
Ber-BhinekaTunggal Ika”
b) Kontribusi terhadap Misi ke-1 Kota Semarang yaitu:
Meningkatkan kualitas dan kapasitas sumber daya
manusia yang unggul dan produktif untuk mencapai
kesejahteraan dan keadilan.
c) Kontribusi terhadap visi RSD K.R.M.T. Wongsonegoro
yaitu: Menjadi Rumah Sakit Kepercayaan Publik di Jawa
Tengah dalam Bidang Pelayanan, Pendidikan dan
Penelitian.
d) Kontribusi terhadap misi ke 2 RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro yaitu : Mengembangkan sumber daya
manusia, sarana dan prasarana secara kreatif dan
inovatif dalam rangka peningkatan kinerja organisasi.

121
e) Kontribusi terhadap tujuan RSD K.R.M.T. Wongsonegoro:
 Timbulnya kepercayaan masyarakat terhadap
layanan kesehatan yang diberikan oleh Rumah Sakit
Daerah K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang.
 Menghilangkan image masyarakat bahwa rumah
sakit pemerintah dalam memberikan layanan
kesehatan selalu lambat, berbelit-belit, dan kotor.
e. Penguatan terhadap nilai organisasi
Religius, Integritas, Profesional, Inovatif.

C. Kondisi Sebelum Dan Sesudah


Pelaksanaan kegiatan yang dilandasi aktualisasi Core Value
BerAKHLAK merupakan upaya untuk menyelesaikan isu, hasil dari
penyelesaian isu disampaikan pada tabel kondisi dan sesudah aktualisasi
berikut ini:
Tabel 3.2
Kondisi Sebelum Dan Sesudah Aktualisasi
NO KEGIATAN KONDISI SEBELUM KONDISI SESUDAH KETER
ANGAN
1 Membuat Video Media informasi pendaftaran Tersedia media
Informasi online berupa brosur yang informasi cara
pendaftaran online diletakkan di meja informasi. pendaftaran online
dan alur Media informasi alur dan alur pelayanan
pelayanan rawat pelayanan rawat jalan rawat jalan berupa
jalan berupa banner yang video
dipasang di area rawat
jalan.
2 Mempublikasikan Informasi pendaftaran Tersedianya video
video di media online yang dipublikasikan informasi pendaftaran
sosial Rumah di media sosial berupa online dan alur
Sakit media gambar. pelayanan rawat jalan
Tidak ada informasi alur amarta maupun
pelayanan rawat jalan yang gatotkaca yang
dipublikasikan di media dipublikasikan di

122
sosial Rumah Sakit. media sosial Rumah
Sakit.

3 Mengelola Televisi di ruangan-ruangan


Televisi hidup dan
tayangan video rumah sakit banyak yang menayangkan
pada Televisi di mati dan tidak berfungsi beragam video
RSD K.R.M.T. sebagai media edukasi dan informasi dan promosi
Wongsonegoro informasi. yang telah diproduksi
oleh bagian humas
dan PKRS, sehingga
menambah hidup
suasana ruang tunggu
dan rawat inap dan
menambah wawasan
pasien dan keluarga
yang menonton.

4 Sosialisasi dan Media informasi mengenai Media informasi


Survey efektifitas cara daftar online rawat mengenai cara daftar
video informasi jalan hanya melalui brosur online berupa video
kepada pasien dan edukasi verbal oleh yang lebih mudah
dan masyarakat petugas informasi. dipahami oleh
Pasien baru banyak yang pasien/masyarakat.
belum mengetahui alur Masyarakat/pasien
rawat jalan di RSWN. baru memahami alur
pelayanan rawat jalan
melalui video.

5 Melakukan Ptugas informasi hanya Petugas informasi


evaluasi hasil dapat menjelaskan cara dapat menunjukkan
publikasi video daftar online dan alur rawat video cara mendaftar
informasi jalan melalui media brosur. online dan alur rawat
Konten media sosial belum jalan tanpa
ada materi informasi menjelaskan panjang
pendaftaran online dan lebar.

123
akur pelayanan rawat jalan Konten media sosial
rumah sakit. bertambah dan
menjangkau banyak
viewer dan komentar
positif di media sosial
rumah sakit.

BAB 4
SIMPULAN

Aktualisasi dan habituasi Nilai-Nilai Dasar PNS serta Kedudukan


Dan Peran PNS Untuk Mendukung Terwujudnya Smart Governance
Sesuai Dengan Ketentuan Peraturan Perundang-undangan telah
dilaksanakan mulai tanggal 4 Oktober sampai dengan 4 November 2022

124
dengan simpulan sebagai berikut:
1. Selama habituasi telah mengaktualisasi seluruh Nilai-Nilai Dasar PNS
(Core Value) BerAKHLAK yang meliputi Berorientasi Pelayanan,
Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.
2. Selama habitualisasi telah mengaktualisasi Manajemen ASN yang
meliputi Kode Etik ASN, profesionalisme ASN, serta Smart ASN yang
meliputi digital skill, digital ethics, digita culture, digital safety, dan
inovasi.
3. Pelaksanaan seluruh kegiatan dan hasil/outputnya adalah:
a. Membuat video informasi pendaftaran online dan alur pemeriksaan
rawat jalan poli reguler Amarta poli eksekutif Gatotkaca di RSD
K.R.M.T. Wongsonegoro, outputnya tersedianya video pendaftaran
online dan alur pelayanan rawat jalan poli reguler Amarta dan poli
eksekutif Gatotkaca di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro.
b. Mengelola media sosial di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro,
outputnya terpublikasikannya video informasi pendaftaran online
dan alur pemeriksaan rawat jalan di RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro.
c. Mengelola tayangan video pada Televisi di RSD K.R.M.T.
Wongsonegoro, outputnya Tersebarnya video informasi dan
promosi pada Televisi di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro.
d. Melakukan Sosialisasi dan Survey Kepuasan Masyarakat terkait
efektivitas video, Outputnya pemahaman masyarakat paham akan
pendaftaran online dan alur pemeriksaan rawat jalan di RSD
K.R.M.T. Wongsonegoro, menurut 61 pasien, 70% menyatakan
sangat memahami, dan 30% memahami informasi pendaftaran
dan alur pemeriksaan rawat jalan.
e. Melakukan evaluasi kegiatan, outputnya diketahui hasil evaluasi
publikasi video informasi pendaftaran dan alur pemeriksaan rawat
jalan RSD K.R.M.T. Wongsonegoro, antara lain :
 menurut responden 14 rekan kerja menyatakan video
informasi pendaftaran dan alur pemeriksaan rawat jalan

125
bermanfaat dan memudahkan untuk menjelaskan pada
pasien, serta menambah konten promosi di media sosial
Rumah Sakit.
 Kedua video informasi yang diunggah di Instagram
menjangkau sebanyak 9.960 akun, diputar sebanyak 11.997
kali, disukai oleh 727 akun, memperoleh 118 komentar,
dibagikan oleh 62 akun, dan disimpan oleh 16 akun.
 Unggahan di Youtube diputar oleh 275 akun, disukai oleh 86
akun, dan memperoleh 18 komentar.

Hasil seluruh rangkaian kegiatan di atas menunjukkan mampu


meningkatkan/mengoptimalkan publikasi informasi pendaftaran online dan
alur pelayanan rawat jalan di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro.
Hasil dari seluruh kegiatan telah memberikan manfaat kepada:
1. Pasien dan keluarga pasien di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro. Dan
masyarakat umum.
2. Petugas informasi RSD K.R.M.T. Wongsonegoro.
3. Bagian Perencanaan dan Informasi RSD K.R.M.T. Wongsonegoro,
khususnya bagian humas dan promosi kesehatan Rumah Sakit.
4. Seluruh bagian yang terlibat dalam pelayanan rawat jalan di RSD
K.R.M.T. Wongsonegoro.
5. RSD K.R.M.T. Wongsonegoro dalam peningkatan citra.

DAFTAR
PUSTAKA

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. 2019.


Analisis Isu Kontemporer : Modul II Pelatihan Dasar Calon
Pegawai Negeri Sipil Golongan II dan Golongan III. Jakarta
: Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. 2019.

126
Kesiapsiagaan Bela Negara : Modul III Pelatihan Dasar
Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II dan Golongan III.
Jakarta : Lembaga Administrasi Negara Republik
Indonesia.

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. 2019.


Wawasan Kebangsaan dan Nilai-Nilai Bela Negara : Modul
I Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II
dan Golongan III. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara
Republik Indonesia.

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. 2021. Adaptif


: Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
Jakarta : Lembaga Administrasi Negara Republik
Indonesia.

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. 2021.


Akuntabel : Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri
Sipil. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara Republik
Indonesia.

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. 2021.


Berorientasi Pelayanan : Modul Pelatihan Dasar Calon
Pegawai Negeri Sipil. Jakarta
: Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. 2021.


Harmonis : Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri
Sipil. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara Republik
Indonesia.

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. 2021.


Kolaboratif : Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri
Sipil. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara Republik
Indonesia.
Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. 2021.
Kompeten : Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri
Sipil. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara Republik
Indonesia.

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. 2021. Loyal :


Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil. Jakarta
: Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. 2021. Smart


ASN : Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
Jakarta : Lembaga Administrasi Negara Republik
Indonesia.
127
Pemerintah Daerah. 2021. Peraturan Walikota Semarang No.
123 tahun 2021 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,
Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja Rumah Sakit Daerah
K.R.M.T Wongsonegoro Kota Semarang.

Pemerintah Daerah. 2016. Peraturan Daerah Kota Semarang


No. 6 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Kota Semarang tahun 2016-
2021.

Pemerintah Daerah. 2019. Peraturan Walikota Semarang Nomor


7 tahun 2019 tentang Peraturan Internal Rumah Sakit
(Hospital by Laws) RSD K.R.M.T Wongsonegoro.

Pemerintah Kota Semarang. 2021. Peraturan Walikota Semarang


Nomor 123 Tahun 2021. Kedudukan, Susunan Organisasi,
Tugas dan Fungsi, Serta Sistem Kerja Rumah Sakit Daerah
K.R.M.T Wongsonegoro Kota Semarang. Semarang (ID):
Walikota Semarang.

rsud.semarangkota.go.id. Visi Misi, Moto dan Maklumat


Pelayanan. Diakses pada Rabu, 8 Juni 2022, dari
http://rsud.semarangkota.go.id/rsweb/profil/visi-misi-moto-
dan- maklumat-pelayanan/

128
LEMBAR KOMITMEN
TINDAK LANJUT AKTUALISASI DAN HABITUASI

Yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama : Ines Marines Rosetika Aji Putri, S.I.Kom.
NIP : 19891213 202203 2 009
Jabatan : Penyusun Bahan Informasi dan Publikasi
Unit Kerja : RSD K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang

Adalah peserta Pelatihan Dasar CPNS Angkatan CLXXX Golongan III Tahun 2022,
berkomitmen untuk menindaklanjuti aktualisasi dan habituasi nilai-nilai dasar,
kedudukan dan peran PNS untuk mendukung smart governance. Adapun tindak
lanjut tersebut tertuang dalam Tabel Rencana Aksi berikut ini.
Adapun tindak lanjut tersebut tertuang dalam Tabel Rencana Aksi berikut ini.

Tabel Rencana Aksi / Kegiatan yang akan dilanjutkan


Rencana Aksi/
Keterkaitan dengan Rencana
Kegiatan
No. Nilai Dasar BerAKHLAK dan Waktu
yang akan
Mata Pelatihan Agenda III Pelaksanaan
Dilanjutkan
1. Melanjutkan Berorientasi Pelayanan (memahami dan memenuhi Bulan
kegiatan publikasi kebutuhan masyarakat); Kompeten (ahli di Desember
video informasi bidangnya, membantu orang lain belajar, dan 2022
pendaftaran melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik);
online dan alur Adaptif (bertindak proaktif); Kolaboratif (kesediaan
rawat jalan di bekerja sama).
media sosial Manajemen ASN (kode etik dan perilaku ASN);
facebook, twitter, Smart ASN (digital skill, digital ethic, digital culture,
dan tiktok. dan digital safety).

2. Melanjutkan Berorientasi Pelayanan (ramah, cekatan, solutif dan Setiap satu


sosialisasi/ dapat diandalkan); Kompeten (ahli di bidangnya dan minggu sekali
edukasi melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik);
pendaftaran Harmonis (menghargai setiap orang apapun latar
online dan alur belakangnya); Adaptif (bertindak proaktif dan cepat
pelayanan rawat menyesuaikan diri meghadapi perubahan);.
jalan kepada Manajemen ASN (kode etik dan perilaku ASN);
pengunjung Smart ASN (digital skill dan digital culture).
Rumah Sakit

3. Melanjutkan Akuntabel (melaksanakan tugas dengan jujur, Setiap ada


kegiatan bertanggung jawab, cermat, disiplin dan berintegritas video
pengelolaan tinggi); Kompeten (melaksanakan tugas dengan informasi/
Televisi di Rumah kualitas terbaik); Loyal (Komitmen, Dedikasi, promosi yang
Sakit dengan Kontribusi); Adaptif (bertindak proaktif); Kolaboratif dibuat
129
Rencana Aksi/
Keterkaitan dengan Rencana
Kegiatan
No. Nilai Dasar BerAKHLAK dan Waktu
yang akan
Mata Pelatihan Agenda III Pelaksanaan
Dilanjutkan
mengunggah (kesediaan bekerjasama)
setiap video baru Manajemen ASN (kode etik dan perilaku ASN);
yang dibuat oleh Smart ASN (digital skill dan digital culture).
humas/ PKRS.

4. Membuat video Berorientasi Pelayanan (memahami kebutuhan Desember


informasi lain masyarakat, melakukan perbaikan tiada henti); 2022 dan
yang bermanfaat Kompeten (ahli di bidangnya dan melaksanakan seterusnya
untuk Rumah tugas dengan kualitas terbaik); Adaptif (proaktif dan
Sakit dan terus berinovasi dan mengembangkan kreativitas);
masyarakat. Kolaboratif (terbuka dalam bekerja sama untuk
menghasilkan nilai tambah); Loyal (kontrbusi)
Manajemen ASN (kode etik dan perilaku ASN);
Smart ASN (digital skill, digital ethic, digital culture,
dan digital safety).

Demikian untuk menjadikan periksa.


Mengetahui :
Semarang, 16 November 2022
Mentor, Peserta,
Sub Koordinator Pemasaran dan Informasi Penyusun Bahan Informasi dan Publikasi
RSD K.R.M.T. Wongsonegoro RSD K.R.M.T. Wongsonegoro

Wiwik Dwi Pristiwati, S.SiT., M.HKes. Ines Marines R.A.P., S.I.Kom.


Pembina Penata Muda
NIP. 196604091989122000 NIP. 198912132022032009

130
CURRICULUM VITAE

 IDENTITAS DIRI :
Nama : Ines Marines Rosetika Aji Putri, S.I.Kom.
Tempat Tanggal Lahir : Kab. Semarang, 13 Desember 1989
Alamat : Jl. Jagalan II No. 5A Kranggan Ambarawa Kab.
Semarang
Nomor HP : 08112525234
E-mail : [email protected]
Agama : Islam
Status : Menikah
 RIWAYAT PENDIDIKAN :
SD Negeri 1 Kranggan Ambarawa 1995 – 2001
SMP Negeri 2 Ambarawa 2001 – 2004
SMA Negeri 1 Salatiga 2004 – 2007
S1 Ilmu Komunikasi Universitas Diponegoro 2007 – 2011
 RIWAYAT PEKERJAAN :
PT Pos Indonesia (Persero) 2012 – 2022
RSD K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang 2022 – sekarang

131
Lampiran Kegiatan 1
Membuat Video Informasi Pendaftaran Online dan Alur
Pelayanan Rawat Jalan di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro

132
Bukti Kegiatan:
a. Lembar Konsultasi dengan Mentor

133
b. Hasil koordinasi dengan Petugas Informasi

134
c. Daftar Hadir Koordinasi dengan Tim PKRS

135
d. Hasil koordinasi dengan Tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit

136
e. Naskah Video
Skenario Video Pendaftaran Online My RSWN dan Alur Pelayanan Rawat Jalan Poli Amarta

Nomor Footage Lokasi shoot Talent Waktu


1 Gedung Amarta 10”

2  Pasien jalan menuju pintu lobby amarta, Lobby pavilion Amarta Pasien : Anna 10”
bertemu satpam Satpam : Alvan
 Satpam memberi salam dengan tersenyum,
mengatupkan tangan
 Pasien dipersilakan untuk screening suhu
badan
 Pasien diarahkan untuk ke loket informasi

3  Petugas informasi menyambut pasien Loket informasi Pasien : Anna 60”


dengan berdiri dan senyum salam sapa Amarta Petugas informasi :
 Petugas informasi mengedukasi cara Tyas
pendaftaran online dengan menunjukkan
brosur dan menjelaskan
 Pasien mencoba melakukan pendaftaran
online secara mandiri menggunakan
Handphone pasien
**layar hp mengoperasikan my RSWN dari
download playstore hingga berhasil
pendaftaran

4 Pasien berjalan ke anjungan untuk mencetak Anjungan cetak antrian Pasien : Anna 10”
nomor antrian menggunakan barcode pendaftaran lantai 1 Amarta Satpam : Alvan
online, dibantu oleh satpam

5 Pasien ke loket TPPRJ (tempat pendaftaran TPPRJ Pasien : Anna 20”


pasien rawat jalan) untuk mendaftar sebagai Petugas TPPRJ
pasien baru, dan mendapatkan kartu pasien
dengan nomor RM.

6 Pasien ke kasir untuk melakukan pembayaran Loket Kasir Pasien : Anna 10”

137
biaya pendaftaran dan pemeriksaan dokter. Petugas kasir
Sebelumnya dibantu mengambil nomor antrian Satpam bagian kasir
oleh satpam. dan farmasi

7 Pasien ke lantai 2 Eskalator 5”

8 Pasien menuju klinik spesialis, dan menyerahkan Nurse station Pasien : Anna 10”
berkas pendaftaran/kuitansi ke nurse station. Ruang tunggu lt 2 Perawat di nurse
station : Ranny

9 Pasien dipanggil oleh perawat dan masuk ke Ruang praktik dokter Pasien : Anna 10”
ruang dokter untuk melakukan pemeriksaan dan Perawat klinik gigi
konsultasi Dokter : drg. Ghanny

10 Pasien turun ke lantai 1 ke bagian farmasi, cetak Farmasi Pasien : Anna 10”
antrian dibantu satpam, dan memberikan resep Apoteker
kepada petugas farmasi.
Pasien diarahkan untuk ke kasir membayar obat.

11 Pasien ke kasir untuk membayar obat. Kasir Pasien : Anna 10”


Kasir
12 Mengambil obat di farmasi Farmasi Pasien : Anna 10”
Apoteker
13 Pasien pulang keluar dari lobby Keluar lobby Pasien : Anna 5”

14 Closing logo RSWN 3”

Skenario Video Pendaftaran Online melalui Web dan Alur Pelayanan Rawat Jalan Poli Gatotkaca
138
Nomor Footage Lokasi shoot Model Waktu
1 Pasien melakukan pendaftaran online melalui website Ruang PPID Pasien : Ni Putu 60”
http://online.rsud.semarangkota.go.id/

2 Gedung Gatotkaca 5”

3 Pasien masuk lobby disapa satpam, skrining dan lobby Pasien : Ni Putu 20”
cetak antrian di anjungan dibantu satpam Satpam

4 Pasien ke loket pendaftaran rawat jalan TPPRJ Gatotkaca Pasien : Ni Putu 10”
Petugas TPPRJ
5 Pasien ke kasir untuk membayar biaya pendaftaran Kasir Pasien : Ni Putu 10”
dan pemeriksaan dokter Petugas kasir

6 Pasien menyerahkan berkas ke nurse station, Nurse station Pasien : Ni Putu 10”
pemeriksaan awal (tensi) dan Menunggu giliran Ruang tunggu Perawat di nurse
periksa station

7 Pemeriksaan di ruang dokter spesialis Ruang praktik dokter Pasien : Ni Putu 30”
spesialis Dokter
8 Penyerahan resep ke bagian farmasi Farmasi Pasien : Ni Putu 5”
Apoteker
9 membayar obat di kasir Kasir Pasien : Ni Putu 5”
Kasir
10 Mengambil obat di farmasi Farmasi Pasien : Ni Putu 5”
Apoteker
11 Pasien pulang Keluar lobby Pasien : Ni Putu 5”

12 Closing Logo SRWN 3”

Total durasi : 2’ 48

139
f. Narasi Dubbing Video

Narasi Dubbing Pendaftaran online My Rswn dan Alur Pelayanan rawat jalan
Amarta

Selamat Datang di Rumah Sakit Daerah K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang //


Bagi anda yang ingin melakukan pemeriksaan rawat jalan di RSD Wongsonegoro/
Berikut adalah alur pelayanan rawat jalan di Poli Reguler Amarta//

Setiap pasien yang datang wajib melakukan skrinning terlebih dahulu/


Dan jika pasien belum melakukan pendaftaran/ pasien akan diarahkan ke loket
informasi di lobby Amarta//

Pasien akan dilayani oleh petugas informasi dan dipandu untuk melakukan pendaftaran
online//
Pendaftaran online bisa dilakukan melalui 2 cara/ yaitu melalui web :
online.rsud.semarangkota.go.id/
Dan melalui aplikasi My RSWN//

Pasien akan dipersilakan melakukan pendaftaran online secara mandiri menggunakan


handphone//
Langkah pertama adalah unduh aplikasi My RSWN melalui Playstore//
Jika sudah terinstal/ silakan buka aplikasi//
Untuk pasien baru silakan klik Lupa Nomor CM atau Belum Punya Akun/ kemudian klik
Login dengan Nomor HP//
Masukan Nomor Whatsapp anda/ klik Login dengan Whatsapp//
Masukkan kode OTP yang dikirimkan melalui pesan whatsapp dan klik verifikasi OTP//

Klik Ijinkan untuk melanjutkan/


klik menu Pendaftaran Reguler//
Klik Pasien Baru//
Isi data pasien sesuai dengan KTP antara lain nama,tanggal lahir, dan alamat//

Kemudian isi data pelayanan//


Untuk jenis pasien silakan klik umum untuk pembayaran mandiri/
Pilih Klinik, tanggal dan jam periksa, serta dokter yang anda tuju//
Pastikan data terisi dengan benar/ dan klik simpan//
Maka akan muncul kode booking untuk mencetak nomor antrian//

Setelah pasien berhasil melakukan pendaftaran online/ pasien akan diarahkan ke mesin
anjungan untuk mencetak nomor antrian dengan scan barcode kode booking//

Untuk pasien baru wajib melakukan pendaftaran Nomor Catatan Medis di Loket
Pendaftaran Rawat Jalan//
Setelah itu bagi pasien umum dapat menuju ke kasir dan mengambil nomor antrian//
Kemudian pasien dapat melakukan pembayaran biaya pendaftaran dan pemeriksaan//

Kemudian pasien dapat langsung menuju klinik rawat jalan// petugas akan

140
mengarahkan pasien ke nurse station terlebih dahulu//
Pasien menyerahkan berkas pendaftaran kepada perawat/ lalu pasien dipersilakan
menunggu pemanggilan pemeriksaan berdasarkan nomor antrian//
Setelah pasien dipanggil oleh perawat/ pasien dapat melakukan konsultasi dengan
dokter dilanjutkan pemeriksaan dan pemberian resep//

Kemudian pasien dapat mengambil nomor antrian farmasi dan menyerahkan resep
kepada petugas/
Untuk Pasien umum melakukan pembayaran obat di kasir terlebih dahulu/ Kemudian
pasien akan dipanggil untuk pemberian obat sesuai antrian//

Demikian alur pelayanan rawat jalan poli Amarta. Terimakasih/


RSWN/ rawuh lungkrah kundur bingah//

141
Narasi Dubbing Pendaftaran online dan Alur Pelayanan rawat jalan Gatotkaca :

Selamat datang di Rumah Sakit Daerah KRMT Wongsonegoro Kota Semarang //


Berikut adalah Alur Pelayanan Rawat Jalan Paviliun Gatotkaca//

Bagi pasien eksekutif / silakan mendaftar online terlebih dahulu melalui aplikasi My
RSWN/ atau melalui web//

Silakan ketik alamat web www.online.rsud.semarangkota.go.id atau ketik


pendafataran online RSWN pada mesin pencarian google/ hingga tersambung pada
halaman pendaftaran online RSWN//

Isi data pasien sesuai dengan KTP/ antara lain nama, tanggal lahir, dan alamat//
Kemudian isi data pelayanan//
Untuk jenis pasien silakan klik umum untuk pembayaran mandiri//
Pilih Klinik, tanggal dan jam periksa, serta dokter yang anda tuju//
Pastikan data terisi dengan benar/ dan klik simpan//
Maka akan muncul kode booking yang dapat digunakan untuk mencetak nomor antrian//

Jika telah berhasil melakukan pendaftaran online/ Pasien dapat datang ke paviliun
Gatotkaca pada hari pemeriksaan, satu jam sebelum jam periksa//

Setiap pasien yang datang akan disambut oleh petugas / dan akan dipersilakan
melakukan skrinning terlebih dahulu//
Selanjutnya pasien dapat menunjukkan nomor booking pendaftaran/ dan petugas akan
membantu untuk mencetak nomor antrian pemeriksaan//

Bagi pasien baru/ wajib melakukan pendaftaran Nomor Catatan Medis di Loket
Pendaftaran Rawat Jalan//
Kemudian pasien umum akan diarahkan untuk melakukan pembayaran biaya
pendaftaran dan pemeriksaan di bagian kasir//

Setelah itu pasien dapat menyerahkan berkas pendaftaran kepada perawat di bagian
nurse station/ dan melakukan pemeriksaan awal//
Selanjutnya pasien akan dipanggil untuk pemeriksaan dokter/ sesuai dengan nomor
antrian//
Setelah memasuki ruang periksa/ Pasien dapat melakukan konsultasi dan dilanjutkan
dengan pemeriksaan oleh dokter //
Jika dokter meresepkan obat, maka pasien akan diinformasikan oleh perawat untuk
menuju ke bagian farmasi//
Pasien menyerahkan resep ke bagian farmasi / dan bagi pasien umum dapat menuju ke
kasir terlebih dahulu untuk melakukan pembayaran obat//

Jika sudah melakukan pembayaran/ silakan kembali ke bagian farmasi untuk


melakukan pengambilan obat//Demikian alur pelayanan rawat jalan poli Gatotkaca.
RSWN/ rawuh lungkrah kundur bingah//

142
Lampiran Kegiatan 2
Mempublikasikan Video Informasi Ke Media Sosial
Rumah Sakit

143
Bukti kegiatan:
a. Lembar konsultasi dengan mentor

144
b. Tangkapan layar unggahan di media social Instagram dan youtube

145
146
c. Tangkapan layar komentar dan direct messages (DM) di media sosial

147
Lampiran Kegiatan 3
Mengelola Tayangan Televisi Informasi

148
Bukti Kegiatan:
a. Lembar konsultasi dengan mentor

149
b. Daftar hadir Koordinasi dengan tim PKRS

150
c. Notulen koordinasi dengan tim PKRS

151
d. Daftar hadir koordinasi dengan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit

152
e. Notulen Koordinasi dengan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit

153
f. Tangkapan layar portal web untuk mengunggah video yang terhubung ke Televisi Infromasi

154
155
156
Lampiran Kegiatan 4
Melakukan Sosialisasi dan Survey kepada Pengunjung
Rumah Sakit dan Masyarakat

157
Bukti Kegiatan:
a. Lembar konsultasi dengan mentor

158
b. Google form untuk sarana survey

159
160
161
162
c. Hasil survey google form
Tingkat
Informasi
Teks yang pemahaman
Suara narasi yang Saya
Tampilan ditampilkan saya
video disajikan terbantu
video pada video tentang
informasi pada video dengan
informasi informasi cara
Sudah pendaftaran informasi adanya
pendaftaran pendaftaran pendaftaran
Nama Jenis pernah online dan pendaftaran informasi
Timestamp Usia online dan online dan online dan Saran dan Masukan
Lengkap Kelamin periksa alur online dan pendaftaran
alur alur alur
di RSWN pelayanan alur online dan
pelayanan pelayanan pelayanan
rawat jalan pelayanan alur
rawat jalan rawat jalan rawat jalan
terdengar rawat jalan pelayanan
menarik mudah setelah
jelas mudah rawat jalan
dibaca melihat
dipahami
video

10/28/2022 41- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Membantu utk memahami pendaftaran
9:11:10 Yunita 50 Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham online
10/28/2022 31- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
9:16:52 M dohar 40 Laki-laki Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham Bagus

10/28/2022 31- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat buat lebih banyak lagi video2 informatif
11:42:27 Devi 40 Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham seperti itu
10/31/2022 sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
8:27:22 Setiaji 50 + Laki-laki Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham Informatif
10/31/2022 31- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
8:28:06 Nur Faizah 40 Perempuan Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham Sudah bagus mbk. Lanjutkan
10/31/2022 sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
8:37:58 Setiaji 50 + Laki-laki Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham Terimakasih
10/31/2022 Diah 21- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
8:44:07 Agustina 30 Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham sangat membantu, terimakasih

10/31/2022 Qorina 21- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Semangaat dan semoga lebih
9:06:10 Aziz 30 Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham berkembang lagi
10/31/2022 Resti 21- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
9:06:44 Amelia 30 Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham Semangaattt

10/31/2022 Dika N. 21- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Informasi ini membantu saya memahami
10:11:55 Pancawati 30 Perempuan Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham alur pelayanan rawat jalan di RSWN.

163
10/31/2022 Nanik 41- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Untuk penyampaian video mudah
10:47:30 rahmini 50 Perempuan Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham dipahami dan sangat jelas.
10/31/2022 21- Sangat Sangat
11:32:03 dilla 30 Perempuan Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham sudah bagus
agar dapat disebarluaskan agar
10/31/2022 Ibnu Bela 21- Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat masyarakat berbagai lini mengetahui
11:39:28 Yuliawan 30 Laki-laki Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham video tersebut
Dengan adanya video terserbut saya
10/31/2022 21- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat menjadi paham terkait alur
11:48:57 Untari 30 Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham pendaftarannya
10/31/2022 Retno 31- Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
12:03:01 Wijayanti 40 Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham Jaya selalu

10/31/2022 31- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Semoga mbak mbak perawatnya baik
12:04:51 Yanti 40 Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham baik yaaa pak bu
10/31/2022 Siti 31- Sangat Sangat
12:14:22 Nurjanah 40 Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham Semoga pelayanan semakin oke

10/31/2022 31- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Semoga pelayanan a bener sepenuh
12:16:22 Novie 40 Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham hati..tidak pandang bulu
10/31/2022 agus 31- Sangat
12:18:37 sulistyo 40 Laki-laki Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham sudah bagus dan mantap
10/31/2022 Reza 21- Sangat
12:20:14 Mustofa 30 Laki-laki Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham Sudah bagus
10/31/2022 31- Sangat
12:22:41 Hadi 40 Laki-laki Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham video nya keren dan mudah dipahami
10/31/2022 Sangat
12:23:11 nuria rini 50 + Perempuan Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham sangat membantu
10/31/2022 Sangat
12:23:43 Endah p 50 + Perempuan Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham video nya jelas dan bagus

sangat membantu sy memahami alur


10/31/2022 sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat rawat jalan di gatotkaca. krn selama ini sy
13:43:24 rondiyah 50 + Perempuan Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham periksa di amarta

10/31/2022 Bambang sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat terimakasih informasinya bagus sekali
13:46:39 Isnadi 50 + Laki-laki Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham videonya

164
lanjutkan dengan video informasi rumah
10/31/2022 41- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat sakit yang lainnya untuk menambah
13:49:16 Ari Budi 50 Laki-laki Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham pengetahuan pasien

Sebelumnya saya masih kebingungan


tentang alurnya sewaktu periksa di RS
Wongsonegoro, dengan adanya informasi
ini menjadi sangat membantu dan saya
10/31/2022 Magdalena 41- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat menjadi paham mengenai alur periksa di
13:49:20 Marina 50 Perempuan Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham RS Wongsonegoro

sangat informatif. saya sudah pernah


periksa di rswn namun dulu sebelum ada
pendaftaran online. skg sangat maju dan
10/31/2022 21- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat bagus, next tme sy periksa sudah tau
13:50:35 Nurul Ida 30 Perempuan Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham caranya
Videonya sangat membantu, saya jadi
lebih nyaman untuk periksa karena sudah
paham tentang alurnya jadi tidak ada
10/31/2022 Tjia Hok sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat rasa bingung saat periksa harus kemana
13:51:16 Liong 50 + Laki-laki Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham dulu

Sangat informatif dan mudah dipahami.


10/31/2022 Mutiara 21- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Membantu saya dalam mengurus
16:33:20 Dayuanti 30 Perempuan Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham pendaftaran di RSWN

10/31/2022 Puji 21- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sukses selalu, perbanyak informasi"
18:22:44 Wulansari 30 Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham bermanfaat lainnya
10/31/2022 21- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
18:23:26 Nur Faizah 30 Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham Sangat informatif. Terimakasih
11/01/2022 Nurul ida 21- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
08:46 asiana 30 Perempuan Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham Good
11/01/2022 Diah Ayu 21- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
08:50 Latifah 30 Perempuan Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham -
11/01/2022 21- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
08:58 Karina 30 Perempuan Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham -

165
11/01/2022 Ni putu 31- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Media informasi melalui medsos sangat
09:26 sugiarini 40 Perempuan Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham efektif & membantu, terimakasih

11/01/2022 Aprilia 21- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat videonya bagus. tambah lg video
09:50 Mandasari 30 Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham informasi yang lain
11/04/2022 sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
08:43 Sutarman 50 + Laki-laki Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham terimakasih videonya bermanfaat
11/04/2022 41- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
08:45 M. Sarip 50 Laki-laki Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham bagus

11/04/2022 Nurul 21- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat tambah video informasi lain yang
08:53 Maghfiroh 30 Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham bermanfaat
11/04/2022 41- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
08:54 Fatkur Rozi 50 Laki-laki Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham bagus
11/04/2022 Dwi Puji 21- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat video nya bagus dan mempermudah
08:55 Lestari 30 Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham pasien
11/04/2022 sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
09:08 Sofuroh 50 + Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham terimakasijh

11/04/2022 Siti 31- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat bagus sekali video nya informasi melalui
09:09 Nurkhayah 40 Perempuan Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham video sangat membantu
11/04/2022 31- sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
09:14 Rudianto 40 Laki-laki Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham ok
11/04/2022 Bambang sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
09:15 Hardjanto 50 + Laki-laki Sudah setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham bagus
11/04/2022 sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
09:21 Suhardi 50 + Laki-laki Belum setuju Setuju Setuju Setuju Setuju Paham terimakasih

166
d. Evaluasi hasil survey

LAPORAN SURVEY EFEKTIVITAS VIDEO TERHADAP PEMAHAMAN MASYRAKAT/PASIEN


DALAM MELAKUKAN PENDAFTARAN ONLINE DAN ALUR PELAYANAN RAWAT JALAN
DI RSD K.R.M.T. WONGSONEGORO KOTA SEMARANG

Jumlah Responden : 61 orang


Tampilan Video Teks Video

Menarik Jelas
30% 30%
Sangat Sangat
Menarik Jelas
70% 70%

Suara Narasi Video Informasi dalam Video


Mudah Dipahami

Mudah
Jelas Dipahami
[VALUE] [VALUE] Sangat
Sangat Mudah
Jelas Dipahami
[VALUE] [VALUE]

Masyarakat terbantu dengan Tingkat Pemahaman Masyarakat


video Setelah Melihat Video

Terbantu
Paham
[VALUE]
[VALUE]

Sangat Sangat
Terbantu Paham
[VALUE] [VALUE]

167
Dari 61 responden survey, didapatkan hasil sebagai berikut :
1. 70% menyatakan bahwa video tersebut sangat menarik, dan 30 % menyatakan video
menarik, 0 % menyatakan video kurang/tidak menarik.
2. 70% menyatakan teks video sangat jelas, dan 30% menyatakan teks video jelas. 0%
menyatakan teks video kurang/tidak jelas.
3. 75% menyatakan suara narasi video sangat jelas, 25% menyatakan suara narasi video jelas,
0% menyatakan suara narasi video kurang/tidak jelas.
4. 74% menyatakan informasi dalam video sangat mudah dipahami, 26% menyatakan mudah
dipahami, dan 0% menyatakan kurang/tidak mudah dipahami.
5. 82% menyatakan sangat terbantu dengan adanya video informasi pendaftaran online dan
alur pelayanan rawat jalan, 18% menyatakan terbantu, dan 0% menyatakan kurang/tidak
terbantu.
6. 77% menyatakan sangat paham dengan informasi yang ditayangkan dalam video, 23%
menyatakan paham, dan 0% menyatakan kurang/todak paham.

168
Lampiran Kegiatan 5
Melakukan Evaluasi Kegiatan

169
Bukti Kegiatan:
a. Google form evaluasi kepada rekan kerja

170
171
172
b. Hasil evaluasi dari google form
LAPORAN EVALUASI VIDEO INFORMASI PADA PETUGAS INFORMASI DAN
HUMAS/PKRS RSD K.R.M.T. WONGSONEGORO

Jumlah Responden :
14 orang terdiri dari 8 petugas informasi poli Amarta dan Gatotkaca, Serta 6 staf Humas/PKRS

Publikasi video Video efektif untuk


Video Menarik dan berdampak positif bagi mengedukasi pasien &
Informatif pelayanan RS keluarga
0%
0% 0%

Setuju
100% Setuju Setuju
100% 100%

Dari pengisian google form oleh 14 rekan kerja di bagian Hubungan Masyarakat /
Promosi Kesehatan Rumah Sakit, serta petuga Informasi di Paviliun Gatotkaca
maupun Amarta, didapatkan hasil sebagai berikut :
 Semua setuju bahwa kedua video informasi pendaftaran online dan alur
pelayanan rawat jalan baik pavilion Gatotkaca maupun Amarta merupakan
video yang menarik dan infromastif bagi pasien dan masyarakat.
 Semua setuju bahwa publikasi video tersebut di media sosial maupun di
Televisi rumah sakit berdampak positif bagi pelayanan Rumah Sakit, serta
menambah variasi konten edukasi/informasi rumah sakit dan mendapat
respon positif dari masyarakat.
 Semua menyatakan setuju bahwa video tersebut efektif utnuk
mengedukasi pasien dan keluarga maupun masyarakat. Dalam hal ini
petugas informasi terbantu dengan adanya video teresebut, karena pasien
lebih mudah memahami cara daftar online dan alur pelayanan rawat jalan
di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang.

173
Hasil Pengisian Evaluasi melalui Google Form
Publikasi
Video
video
Video informasi
Informasi
Informasi pendaftaran
pendaftaran
pendaftaran online dan alur
online dan
online dan pelayanan
Nama Tempat alur Tuliskan testimoni / penilaian anda terkait manfaat
Time stamp Bagian alur rawat jalan
Lengkap Kerja pelayanan video terhadap pekerjaan anda di RSWN
pelayanan efektif untuk
rawat jalan
rawat jalan mengedukasi
berdampak
menarik dan pasien/
positif bagi
informatif keluarga
pelayanan
pasien
rumah sakit
Video informasi tersebut sangat membantu mengedukasi
10/31/2022 Paviliun pasien yang belum bisa melakukan pendaftaran online
Sulastri Informasi Setuju Setuju Setuju
9:48:28 Amarta sehingga memudahkan pekerjaan di bagian informasi

dengan adanya video tsb konten video promosi RS


10/31/2022 Paviliun Humas/ semakin bertambah dan mendapat repson yang baik dari
siti choiridah Setuju Setuju Setuju
9:56:15 Amarta PKRS masyarakat

Video alur pelayanan berisi informasi yang sangat


10/31/2022 Mukhlis Reza Paviliun Humas/ bermanfaat untuk masyarakat.
Setuju Setuju Setuju
10:09:31 Sukmana Amarta PKRS Selain itu, juga menambah konten media sosial RSWN.

10/31/2022 Fadillah Paviliun Masyarakat jadi lebih faham alurnya dan lebih jelas cara
Informasi Setuju Setuju Setuju
10:40:31 sariningtyas Amarta pendaftaran untuk poli.
Sangat jelas dan mudah dipahami pasien yang akan
10/31/2022 Mohammad Paviliun Humas/
Setuju Setuju Setuju periksa di RSWN
11:25:10 Nur Afzar Amarta PKRS
Video informasi pendaftaran online membuat edukasi
petugas ke pasien menjadi lebih mudah karena terdapat
gambar di video sehingga pasien mendapatkan gambaran
10/31/2022 Noralita Erizka Paviliun secara jelas tata cara melakukan pendaftaran online
Informasi Setuju Setuju Setuju
11:29:34 Putri Andani Gatotkaca untuk periksa di poli RSWN, serta pasien juga dapat
mengetahui tata cara pendaftaran online hanya dengan
mengakses / melihat video pendaftaran online yang ada di
media sosial rumah sakit
174
Publikasi
Video
video
Video informasi
Informasi
Informasi pendaftaran
pendaftaran
pendaftaran online dan alur
online dan
online dan pelayanan
Nama Tempat alur Tuliskan testimoni / penilaian anda terkait manfaat
Time stamp Bagian alur rawat jalan
Lengkap Kerja pelayanan video terhadap pekerjaan anda di RSWN
pelayanan efektif untuk
rawat jalan
rawat jalan mengedukasi
berdampak
menarik dan pasien/
positif bagi
informatif keluarga
pelayanan
pasien
rumah sakit

Video sudah cukup memberikan penjelasan mengenai


10/31/2022 BAGAS Paviliun Humas/ alur pendaftaran. dan bagi orang awam atau pertama ke
Setuju Setuju Setuju
11:33:36 PRASETYO Amarta PKRS rswn sudah dapat mengerti. dan menambah stok untuk
video pkrs

Junaidi
10/31/2022 Paviliun
Putraman Informasi Setuju Setuju Setuju Sangat efektif
11:53:57 Amarta
Purba
10/31/2022 Paviliun
Dita vidya sari Informasi Setuju Setuju Setuju Mempermudah petugas untuk mengedukasi pasien.
11:59:18 Gatotkaca
10/31/2022 Paviliun Humas/ Pasien semakin mengerti tentang alur pelayanan
Aelani Fitriyani Setuju Setuju Setuju
12:13:00 Amarta PKRS sehingga bisa mempercepat pelayanan
10/31/2022 Paviliun
Nita Puspita Informasi Setuju Setuju Setuju Mempermudah edukasi ke pasien
13:16:25 Gatotkaca
video sangat menarik dan menjadi sumber informasi bagi
10/31/2022 Stefanus Okta Paviliun Humas/ masyarakat terkait layanan di RSWN. video ini juga
Setuju Setuju Setuju
13:54:31 Dewa Amarta PKRS menambah ragam konten informasi dan edukasi maupun
promosi di sosial media rswn sebagai kanal publikasinya.
11/01/2022 Paviliun memudahkan edukasi ke pasien/keluarga. tutorial
Shouma Informasi Setuju Setuju Setuju
09:30 Amarta pendaftaran online jelas dg video
bermanfaat karena mengurangi antrian pasien yang
11/01/2022 Paviliun
Anis Informasi Setuju Setuju Setuju meminta bantuan pendaftaran online.
09:36 Amarta

175
c. Hasil evaluasi penayangan video pada media sosial
Analisis Unggahan Video di Media Sosial Youtube
1. Video Pendaftaran Online dan Alur Pelayanan Rawat Jalan Poli Eksekutif Gatotkaca

Views : 146
Likes : 46
Comments : 9
176
2. Video Pendaftaran Online dan Alur Pelayanan Rawat Jalan Poli Reguler Amarta

Views : 129
Likes : 40
Comments : 9

177
Analisis Unggahan Video di Media Sosial Instagram
Video

Video Amarta Video Gatotkaca

178
d. Lembar Konsultasi laporan kepada mentor

179

Anda mungkin juga menyukai