0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
14 tayangan3 halaman

Uas Bahasa Indonesia

akm b. indo

Diunggah oleh

Abah songkel
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
14 tayangan3 halaman

Uas Bahasa Indonesia

akm b. indo

Diunggah oleh

Abah songkel
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 3

BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

1. Pak Andi merupakan guru senior di salah satu sekolah dasar, setiap masuk kelas beliau selalu berbicara dan
menjelaskan tentang materi di dalam kelas, sedangkan siswa selalu memperhatikan apa yang dijelaskan oleh
Pak Andi tanpa mempersilahkan siswa untuk bertanya.
a. Dilihat dari kasus di atas teknik pembelajaran apa yang digunakan oleh Pak Andi? Jelaskan!
b. Jelaskan keunggulan dan kelemahan teknik pembelajaran yang digunakan oleh Pak Andi!
Jawab :
A. Dilihat dari kasus di atas, Pak Andi menggunakan teknik pembelajaran yang disebut sebagai pendekatan
ceramah atau pendekatan ekspositori. Dalam pendekatan ini, guru berperan sebagai pemberi
informasi utama sedangkan siswa berperan sebagai pendengar pasif yang memperhatikan apa yang
dijelaskan oleh guru.
B. Keunggulan teknik pembelajaran yang digunakan oleh Pak Andi:
• Efisiensi
Teknik ceramah dapat efisien dalam menyampaikan materi kepada sejumlah besar siswa dalam
waktu yang relatif singkat. Guru dapat menjangkau banyak siswa secara bersamaan.
• Pengorganisasian Informasi
Dalam ceramah, guru dapat mengatur urutan dan struktur informasi secara terstruktur, sehingga
dapat membantu siswa memahami materi secara sistematis.
Kelemahan :
• Kurang Interaktiv
Siswa hanya berperan sebagai pendengar pasif tanpa kesempatan untuk berpartisipasi aktif,
bertanya, atau berdiskusi. Hal ini dapat mengurangi keterlibatan siswa dalam proses
pembelajaran.
• Keterbatasan Pemahaman Individual
Dalam ceramah, sulit bagi guru untuk mengetahui sejauh mana siswa memahami materi. Siswa
yang memiliki kesulitan atau pertanyaan mungkin tidak dapat mengungkapkannya atau
mendapatkan penjelasan yang mereka butuhkan.
• Pembelajaran Tidak Aktif
Dalam teknik ceramah, siswa cenderung menjadi pendengar pasif tanpa melibatkan diri secara
aktif dalam proses pembelajaran. Hal ini dapat mengurangi motivasi belajar dan kemampuan
siswa untuk memperoleh pemahaman yang mendalam.
2. A. Coba baca dan cermati tabel KD dan Indikator, apakah sudah sesuai dan perbaikilah indikator
menjadi Hots!
Masih belum sesuai HOTS menurut saya.
B. Buatlah tujuan pembelajaran berdasarkan indikator berbasis Hots!

No Muatan KD Indikator
pelajaran
1 Bahasa 3.7 Menentukan kosakata yang berkaitan 3.7.1
Indonesia dengan peristiwa siang dan malam melalui Mengidentifikasi
teks kosa kata tentang
pendek (gambar, tulisan, dan/atau syair kegiatan siang dan malam, dan
lagu) berdiskusi tentang terjadinya
dan/atau eksplorasi lingkungan. peristiwa siang dan malam
(HOTS)
4.7 Menyampaikan penjelasan dengan 4.7.1
kosakata Memasangkan
bahasa Indonesia dan dibantu dengan bahasa kosakata tentang
daerah mengenai peristiwa siang dan malam kegiatan pagi dan siang hari,
dalam teks tulis dan gambar. menggunakan Bahasa Daerah
(HOTS)
✓ Siswa mampu mengidentifikasi kosa kata tentang kegiatan siang dan malam
✓ Siswa mampu mengemukakan pendapat pada saat berdiskusi dan bisa menyimpulkan Kembali
✓ Siswa mampu memasangkan kosakata tentang kegiatan di pagi hari dan malam hari menggunakan
Bahasa Daerah

3. A. Kompetensi Dasar: Memperkenalkan diri


Indikator:
A. Menyebutkan data diri (nama, kelas, sekolah, dan tempat tinggal) dengan kalimat sederhana yang
ditulis dengan menggunakan huruf tegak bersambung pada buku tulis.
B. Menyebutkan nama orang tua dan saudara kandung
C. Menanyakan data diri dan nama orang tua serta saudara kandung teman sekelas.

B. Materi
1) Nama Saya:
Pengenalan nama siswa dan arti nama mereka.
Membaca dan menulis nama mereka dengan benar.
Berlatih menyebutkan nama teman sekelas dengan jelas.
2) Keluarga Saya:
Mengenalkan anggota keluarga inti (ibu, ayah, saudara kandung).
Menjelaskan peran dan hubungan dalam keluarga.
Menggambar keluarga mereka dan memperkenalkan anggota keluarga dalam bahasa Inggris.
3) Tempat Tinggal:
Mengajarkan kata-kata yang berhubungan dengan tempat tinggal (rumah, kamar, taman).
Mengidentifikasi jenis-jenis tempat tinggal (rumah, apartemen, desa).
Berbagi tentang tempat tinggal mereka dan hal-hal yang mereka sukai di sekitarnya.
4) Hobi dan Minat:
Mengenalkan kata-kata yang berkaitan dengan hobi dan minat (membaca, bermain musik, berenang).
Membagi pengalaman tentang hobi dan minat mereka.
Berdiskusi tentang kegiatan yang mereka sukai dan mengapa mereka menyukainya.
5) Sekolah Saya:
Menjelaskan tentang sekolah sebagai tempat belajar dan bermain.
Mengenalkan kata-kata yang berkaitan dengan sekolah (kelas, guru, teman).
Berbagi pengalaman tentang apa yang mereka sukai di sekolah dan teman sekelas mereka.

4. Pak Dani merupakan guru baru, setelah satu bulan mengajar di kelas satu, ternyata siswa banyak yang
belum mampu membaca suku kata menjadi kata.

a. Apa yang akan Anda lakukan untuk menyelesaikan kasus di atas?


Untuk menyelesaikan kasus diatas pak Dani bisa melakukan langkah-langkah berikut yaitu :
➢ Identifikasi kemampuan siswa saat ini terkait dengan membaca suku kata menjadi kata
➢ Dari identifikasi tersebut, langkah selanjutnya adalah menetapkan tujuan yang spesifik dan terukur
untuk setiap siswa.
➢ Memilih metode yang sesuai dimana metode tersebut bersifat interaktif dan melibatkan setiap
siswa secara aktif. Pak Dani dapat menggunakan platform pembelajaran interaktif seperti Quizziz
dll.
b. Pilihlah salah satu metode yang tepat untuk digunakan di dalam pembelajaran
dikelas. Jelaskan alasan Anda memilih metode itu!
Metode yang dapat dipilih adalah pendekatan fonemik. Metode ini akan fokus pada hubungan antara
bunyi (fonem) dan huruf. Dalam kasus ini, siswa perlu memahami hubungan antara suku kata dan kata
dalam hal bunyi yang terkandung di dalamnya. Pendekatan fonemik memungkinkan siswa untuk
memecah kata menjadi suku kata dan menghubungkannya kembali menjadi kata yang utuh.
c. Buatlah langkah-langkah pembelajaran sesuai dengan metode yang Anda pilih!
Langkah-langkah pembelajaran
1. Jelaskan konsep suku kata kepada siswa. Beri contoh kata-kata sederhana dan tunjukkan
bagaimana kata-kata tersebut terdiri dari suku kata. Misalnya, kata "rumah" terdiri dari dua suku
kata, yaitu "ru" dan "mah".
2. Lanjutkan dengan memperkenalkan huruf dan bunyi yang terkait dengan setiap suku kata. Beri
contoh bunyi-bunyi tersebut secara vokal atau dengan menggunakan bantuan visual seperti gambar
atau kartu huruf.
3. Ajak siswa untuk mengucapkan suku kata secara berulang-ulang dengan jelas dan terpisah.
Misalnya, minta mereka mengucapkan suku kata "ru" secara berulang: "ru-ru-ru".

Anda mungkin juga menyukai