M=
Kerjakan Soal-soal di bawah ini dengan benar !

1. Suatu larutan gliserin mengandung fraksi mol gliserin sebesar 0,1. jika Mr gliserin = 92,
Mr air = 18, dan massa jenis larutan 1,15 g mL-1, tentukan persen massa , kemolalan, dan
kemolaran gliserin tersebut ! ( skor maks 4 )
2. Tekanan uap pelarut murni CS2 pada suhu 50˚ C sebesar 854 mmHg. Jika 64 g belerang
dilarutkan dalam 380 g CS2 dan diketahui Ar C=12, S=32, tentukan tekanan uap larutan
belerang dalam pelarut CS2. Tentukan pula penurunan tekanan uapnya ? ( skor maks 4 )
3. Sebanyak 45 g glukosa (Mr=180) dilarutkan dalam 400 g air. Jika diketahui Kf air =
1,86˚ C/m, tentukan titik beku larutan glukosa ? ( skor maks 4 )
4. Tekanan osmotic garam BaCl 2 dalam 300 mL larutan pada temperature 27 0 C adalah 38
cmHg. Hitung berapa gram massa BaCl 2 dalam larutan ? Ar Ba=137, Cl=35,5.
5. Diketahui 25 g senyawa non elektrolit X dilarutkan dalam air hingga 1.750 mL. Jika
tekanan osmotik larutan = 5,45 atm pada suhu 25 ˚ C, tentukan massa molekul relatif
(Mr) X ? ( skor maks 4 )
6. Diketahui 15 g senyawa non elektrolit A dilarutkan dalam air hingga 300 mL. Jika pada
suhu 25 ˚ C larutan tersebut memiliki tekanan yang sama (isotonik) dengan larutan
glukosa 0,25 M, tentukan massa molekul relatif (Mr) A tersebut ? ( skor maks 4 )
7. Campuran sebanyak 12,42 gram terdiri atas glukosa (Mr=180) dan sukrosa (Mr=342)
dilarutkan dalai 100 gram air . campuran itu mendidih pada suhu 100,312 ˚ C dengan
kenaikkan titik didih molal air = 0,52 ˚ C/m. Tentukan massa masing-masing zat dalam
campuran tersebut ? ( skor maks 4 )
JIKA ZAT TERLARUTNYA LEBIH
DARI SATU
 
𝑛𝑡 1+𝑛𝑡 2
1. ∆ 𝑃=𝑃 °
𝑛𝑡 1+𝑛𝑡 2+𝑛𝑝
 
2. . Kb

 
3. . Kf

 
4. . R.T
4)

 
𝑛𝑝
𝑃= 𝑃 °
𝑛𝑝 +(𝑛𝑡 . 𝑖 )
 SOAL-SOAL SIFAT KOLIGATIF LARUTAN NON DAN ELEKTROLIT

1. Dalam 100 g larutan urea terdapat fraksi mol urea sebesar 0,05. Jika Mr urea = 60. tentukan massa
urea dan massa air !
2. Suatu larutan butana ( Mr=58) dalam pelarut benzena 3 m. Tentukan fraksi mol butana dalam
benzena tersebut !
3 Suatu larutan glukosa sebanyak 100 mL mempunyai fraksi mol glukosa 0,05. jika Mr glukosa =
180, dan massa jenis larutan = 1,15 g mL-1 , tentukan persen massa , kemolalan dan kemolaran
larutan glukosa tersebut ?
4. Gliserin banyak digunakan dalam produk kosmetika, seperti pelembab. Jika terdapat 500 gram
larutan gliserin dalam air dengan fraksi mol gliserin 0,15, dan Mr gliserin = 92, tentukan massa
gliserin dan massa air !
5. Terdapat larutan NaOH 5 M.dengan massa jenis 1,2 g mL-1 . tentukan kemolalan larutan dan fraksi
mol NaOH tersebut !
3. Tekanan uap air pada suhu 25 ˚ C adalah 23,76 mmHg. Jika fraksi mol glukosa dalam larutan 0,02,
tentukan :
a. tekanan uap larutan
b. penurunan tekanan uap larutan pada suhu tersebut.
4. Larutan 0,05 mol suatu elektrolit biner dalam 100 gram air membeku pada suhu – 1,55 ˚ C. Bila
diketahui penurunan titik beku molal air 1,86 ˚ C/m, tentukan berapa persen elektrolit itu telah
mengion ?
5. Diketahui 15 g senyawa non elektrolit A dilarutkan dalam air hingga 300 mL. Jika pada suhu 25 ˚ C
larutan tersebut memiliki tekanan yang sama (isotonik) dengan larutan glukosa 0,25 M, tentukan
massa molekul relatif (Mr) A tersebut ?
6. Sebanyak 11,7 gram NaCl dan 34,2 gram suatu zat non elektrolit dalam 500 gram air. Larutan itu
membeku pada – 1,86 0 C . Berapa Mr zat non elektrolit tersebut ?
Mr NaCl = 58,5 Kf air = 1,86 0 C/m.
7. Ke dalam 506 gram larutan magnesium sulfat yang membeku pada suhu - 0,1 ˚ C ditambahkan lagi
250 gram air. Tentukan titik didih dan titik beku larutan sekarang ? ( Kf air = 1,8 ˚ C/m dan Kb air =
0,5˚ C/m )
8. Larutan 2,24 gram suatu basa berasam satu dalam 200 gram air membeku pada suhu - 0,643˚ C bila
basa itu terionisasi dalam air 75 % dan penurunan titik beku molal air = 1,84 ˚ C/m, berapa massa
atom relatif logam penyusun basa tersebut ?
9. Sebanyak 4 gram NaOH dilarutkan ke dalam 90 gram air. Jika pada suhu 25 0 C tekanan uap air
jenuh = 24 mmHg dan diketahui Ar Na =23, O=16 dan H = 1. Tentukan penurunan uap jenuh
larutan ?
10. Ke dalam 1 liter benzena ( ρ = 0,72 g. mL-1 ) dilarutkan 6,3 gram zat tertentu. Larutan yang terjadi
mendidih pada suhu 81,06 oC . Tentukan tekanan osmotik larutan yang terjadi bila 12,6 gram zat
tersebut dilarutkan benzena yang suhunya 27oC hingga volumenya tepat 600 mL. ( diketahui titik
didih benzena = 81 oC , Kb benzena = 1,44.
11. Jika 300 mL larutan yang mengandung 4,5 gram glukosa dicampur dengan 600 mL larutan ureum.,
ternyata larutan campuran ini isotonik dengan 500 mL larutan yang mengandung 7,68 gram
naftalena dalam benzena. Berapakah tekanan osmosis larutan ureum bila diukur pada keadaan yang
sama dimana 12 liter gas C 2H 6 yang tekanannya 38 cmHg massanya adalah 6 gram ?
12. Sebanyak 11,7 gram NaCl dan 34,2 gram suatu zat non elektrolit dalam 500 gram air. Larutan itu
membeku pada – 1,86 0 C . Berapa Mr zat non elektrolit tersebut ?
Mr NaCl = 58,5 Kf air = 1,86 0 C/m.
13. Tekanan osmotic garam BaCl 2 dalam 300 mL larutan pada temperature 27 0 C adalah 38 cmHg.
Hitung berapa gram massa BaCl 2 dalam larutan ? Ar Ba=137, Cl=35,5.
14. Diketahui 153,6 g zat X dilarutkan dalam 1 L air menghasilkan tekanan uap larutan 16,62 mmHg
pada suhu 20 ˚ C. Jika diketahui tekanan uap air pada suhu 20 ˚ C adalah 17,54 mmHg. Tentukan
massa molekul relatif (Mr) X ? (49,94)
15. Tekanan uap pelarut murni CS2 pada suhu 50˚ C sebesar 854 mmHg. Jika 64 g belerang dilarutkan
dalam 380 g CS2 dan diketahui Ar C=12, S=32, tentukan tekanan uap larutan belerang dalam
pelarut CS2. Tentukan pula penurunan tekanan uapnya ?
16. Sebanyak 4 gram NaOH dilarutkan ke dalam 90 gram air. Jika pada suhu 25 0 C tekanan uap air
jenuh = 24 mmHg dan diketahui Ar Na =23, O=16 dan H = 1. Tentukan penurunan uap jenuh
larutan ?
 Aplikasi sifat koligatif
 Aplikasi sifat osmosis dalam kehidupan sehari- hari :
1. Desalinasi (memisahkan garam dan air laut untuk mendapatkan air tawar
2. Memurnikan air kotor
3. Mesin dialisis
4. Memekatkan makanan cair seperti jus buah
5. Pemberian garam pada lintah
6. Penyerapan air oleh akar
7. Cairan infus yang masuk ke dalam tubuh
8. Proses tranfusi darah

 Aplikasi sifat penurunan titik beku dalam kehidupan sehari-hari :

1. Penambahan etilen glikol ke dalam radiator mobil
2. Pemakaian urea untuk mencairkan salju
3. Hujan buatan
4. Penambahan garam pada pembuatan es putar
KUIS SIFAT KOLIGATIF LARUTAN
1. Hitunglah penurunan tekanan uap jenuh air, bila 45 gram glukosa (Mr = 180)
dilarutkan dalam 90 gram air !
Diketahui tekanan uap jenuh air murni pada 20 oC adalah 18 mmHg.
2. Hitunglah kenaikan titik didih dan penurunan titik beku dari larutan 5.85 gram
garam dapur (Mr = 58.5) dalam 250 gram air ! (bagi air, Kb= 0.52 dan Kf= 1.86)
3. Sebanyak 11,7 gram NaCl dan 34,2 gram suatu zat non elektrolit dalam 500 gram
air. Larutan itu membeku pada – 1,86 C . Berapa Mr zat non elektrolit tersebut ?
Mr NaCl = 58,5 Kf air = 1,86 C/m.
4. Tekanan osmotic garam BaCl dalam 300 mL larutan pada temperature 27 C
adalah 38 cmHg. Hitung berapa gram massa BaCl dalam larutan ? Ar Ba=137,
Cl=35,5.
5. Kalium klorida sebanyak 1 gram terlarut dalam 130 gram air menaikkan titik didih
sebanyak 0,10 C . Hitung derajat ionisasi ( Kb = 0,52 )
6. Campuran sebanyak 14 gram terdiri atas glukosa (Mr=180) dan sukrosa
(Mr=342) dilarutkan dalam 100 gram air . campuran itu mendidih pada suhu
100,312 ˚ C dengan kenaikkan titik didih molal air = 0,52 ˚ C/m. Tentukan
massa masing-masing zat dalam campuran tersebut ?
7. Dalam 100 g larutan urea terdapat fraksi mol urea sebesar 0,05. Jika Mr urea
= 60. tentukan massa urea dan massa air !
8. Diketahui 15 g kloroform (Mr=119) dilarutkan dalam 300 g benzena. Jika titik
beku benzena 5,5 ˚ C dan nilai Kb benzena = 5,07 ˚ C/m, tentukan titik beku
larutan kloroform dalam benzena ?