CMD 1
CMD 1
design. It is targeted toward all second and foreign language teachers, and is ideal for innovative
teachers who wish to develop their own tasks, or adopt/adapt those of others. The purpose of the
book is to integrate recent research and practice in language teaching into a framework for
analyzing learning tasks. This framework should help foreign and second language teachers
select, adapt or create their own communicative tasks. Intended for both practicing and trainee
teachers of second or foreign language; the ideas presented can be employed in a variety of
teaching situations with different levels of students. It should be useful for teachers of children
and adults, and to teachers of English for Specific Purposes as well as those of general purpose
English.
ESL Standards for Pre- K- 12 Students (A Project) (Call no. T /2012/ 1997)
Helen Kornblum & Marilyn Kupetz (Ed.)
TESOL 1997
Excellent source for helping plan units & lessons - especially for novice ESL teachers!
Syllabus Design (Call no. O /1544/ 1988)
David Nunan
Oxford University Press 1988
An introduction to language syllabus planning, aimed at teachers who wish to gain a deeper
understanding of the principles involved in selecting, grading and integrating the elements of a
syllabus. The book combines text and task, allowing teachers to relate the subject to their own
professional experience and to develop the skills to evaluate, modify and adapt the syllabuses
with which they work. This series is designed to involve language teachers in their own
professional development. It is intended to act as a guide in the processes of critical enquiry and
informed practice. There are three sub-series in the scheme, each focusing on different aspects of
the language teaching process: language knowledge, modes of behavior and modes of action.
Each book in the scheme has three sections, a combination of text and tasks. Section one
considers theoretical issues; Section Two shows how these issues have been realized in teaching
materials and Section Three suggests action research that teachers can carry out in their own
classrooms.
Teachers as Course Developers (Call no. C /0330/ 1996)
Kathleen Graves, (Ed.)
Cambridge University Press 1996
This collection illuminates the process of course development through the narratives of six
ESL/EFL teachers who have designed courses in widely varying contexts worldwide. Graves
provides a framework for course design and examines how these six teachers have utilized or
departed from the framework in meeting the challenges of their particular situations. Each
narrative is followed by an analysis and a set of tasks that direct the reader's attention to a
particular aspect of the framework.
Designing Language Teaching Tasks (Call no. MA/1302/2003)
Keith Johnson
Macmillan 2003
Designing Language Teaching Tasks provides a research-based account of how experienced
teachers and task designers prepare activities for use in the language classroom. It gives detailed
information on the procedures which designers follow. The book is a description of research and
will therefore interest applied linguists and students in the field. It is written in a clear and
comprehensible way, and should appeal to all those who want to learn to write good language
teaching-materials.
The Elements of Language Curriculum Call no. H /0816/ 1995)
James Dean Brown
Heinle and Heinle 1995
This book is quite useful for writing researcher paper on language curriculum or program
evaluation. It is academically valuable, but it is also easily understandable for everyone because
the language is not difficult at all. It has good literature review of related topics. It also includes
real examples of some ESL programs in the US. This book helped me a lot to write a research
paper on a language course evaluation. It is good for individual use as well as a textbook for any
graduate course of curriculum development or evaluation. Plus, the layout of this book is pretty
pleasant.
Introduction
These modules identify cost factors associated with the development of curriculum
materials for a literacy program. They will help you determine the cost of the materials
you need to develop for your literacy program.
This category of costs includes activities such as
planning curriculum
publishing
shipping, and
providing storage.
Cost factors
Here are cost factors related to materials that may need to be developed and tested:
dictionaries
survey information
technical reports
reference materials.
workshops
travel
work materials.
easy readers
flip charts
blank paper.
Guidelines
If necessary and possible, get help from a program consultant or literacy specialist
in deciding what materials will be needed and in what quantities.
Ask the following questions to help you consider relevant issues in costing the
materials component of your program and estimate amounts and costs of
curriculum materials :
o
How many potential learners will make use of the materials being
prepared?
What steps will have to be taken to get the materials produced into the
hands of learners and teachers?
Over what period of time will the materials be needed? six months? two
years? ten years?
What materials can be produced locally, regionally, and nationally and how
does this affect the cost of these materials?
What quality of materials should you use and what type of production
technology is appropriate to the situation?
Things to do
Here are things to do to cost curriculum and materials development:
Library and reference materials
Make a list of the library and reference materials that will be needed.
If these are to be purchased, get estimates on the purchase price plus shipping and
handling.
If these are to be especially developed for the program, estimate composition and
layout costs.
Estimate the cost of any activities associated with curriculum and materials
developent.
See also
Pengert media pembel *segala sstu yang digunakan sbg perantara dlm
penyampaian pesan antara sunber dan penerima dalam pembelajaran. *segala sstu
yang dimuati pesan untuk menungkatkan efektifitas, efesiensi dan daya tarik
pencapaian tujuan pendidikan. Segala sstu yang digunakan untuk menyampaikan
pesan atau informasi dalam proses belajar mengajar sehingga dapat merangsang
perhatian dan minat siswa dalam belajar
Manfaat media pembel *akomodir perbedaan individu siswa. *menyamakan
persepsi-kesamaan makna antara sumber dan penerima. *menimbulkan motivasi
belajar karena menarik. *mengatasi keterbatasan indera, ruang dan waktu.
*memperjelas dan mengkonkritkan pesan
Modus pengalaman belajar 10% baca, 20% dengar, 30% lihat, 50% lihat dengar,
70% katakan, 90% katakan dan lakukan
Kata bijak kamu dengar kamu lupa, kamu lihat kamu ingat, kamu kerjakan kamu
paham
Ciri media fiksatif, manipulatif, distributif
Kriteria pemilihan media pembelajaran 1)sesuai dengan tujuan pembelajaran,
2)sesuai dengan pegelompokan sasaran peserta didik, 3)sesuai dengan
kemampuan guru/dosen, 4)sesuai dengan situasi kondisi, waktu dan tempat(efektif
efisien), 5)sesuai dengan karakeristik media pembelajaran, 6)sesuai dengan
ketersediaan media pembelajaran
Pengert sumber pembel segala sesuatu yang dimanfaatkan oleh siswa untuk
mempelajari bahan dan pengalaman belajar sesuai dengan tujuan yang hendak
dicapai (Wina Sanjaya:2006)
Sumber pembelajaran manusia dan kehidupan(sbr utama), lingkungan/setting,
sosial budaya, aktivitas dan kegiatan (peristiwa), alat dan bahan, media massa,
gejala alam dsb
Langkah langkah pengembangan media pembelajaran
Analisis----perencanaan---seleksi---pemakaian---tanggapan---evaluasi
---------------------------------Revisi ?---------------------------------penggunaan media pembelajaran yang tepat akan membantu memudahkan
pemahaman peserta didik, membangkitkan rasa senang sekaligus meningkatkan
motivasi mereka dalam belajar
Tujuan penggunaan media pembelajaran
-menghilangkan salah tafsir, -menghindari kebosanan, -menarik perhatian dan
minat (keterampilan menggunakan teknologi), -mengatasi keterbatasan objek
dengat atai dilihat. Media dapat merespon siswa belajar. Harus sesuai dengan
kondisi siswa. Sebagai perantara/medium dlm proses pembelajaran siswa
Beberapa pertimbangan pengunaan media pengajaran
Guru sebagai model/memperagakan dari pesan/pelajaran. Jika objek td ada, maka
kelas dibawa ke lokasi tersebut. Jika tidak mungkin dibawa ke lokasi/objek usahakan
model/tiruannya. Bila juga tidak didapatkan usahakan gambar atau foto yang
berhub dg materi/pesan pelajaran tsb. Jika gambar/ foto tidak didapatkan maka
guru sendiri harus membuat media sederhana. Biila media sederhana td bisa dibuat
maka papan tulis digunakan untuk mengilustrasikan objek atau pesan melalui
gambar sederhana
Klasifikasi media pengajaran yang digunakan :
1. Pengalaman langsung dan bertujuan
2. penagalaman tiruan
3. pengalaman melalui dramatisasi
4. demonstrasi
5. pengalaman melalui karyawisata
6. pengalaman melalui pameran (stdy display)
7. pengalaman melalui televisi
8. pengalaman melalui gambar hidup atau fim
9. pengalaman melalui rasio
10. pengalaman melalui gambar
11. pengalaman melalui lambang visual
12. pengalaman melalui lambang kata
D. Poster : gabungan antara gambar dan tulisan dalam satu bidang yg memberikan
informasi ttg satu atau dua ide pokok
E. Karikatur dan Kartun
F. Gabar/foto : reproduksi asli dalam 2 dimensi
G. media sederhana dengan garis lingkaran
H. Media komik
MEDIA VISUAL 2 DIMENSI
OHP (over head proyector), Slide,
Keuntungan : - bersifat konkrit, dapat merangsang indera mata siswa
- transparansi dpt situlis saat OHP digunakan
- lebih efektif, informasi banyak disampaikan dg wk yg singkat
- td terlalu menggunakan gerak fisik, dp dihidupkan dan matikan, dtutup kertas
- dp digunakan berulang ulang
- dp digunakan dg media lain spt papan
- dp dipindah dari kelas ke kelas lain
MEDIA AUDIO : Radio, alat perekam pita magnetic, piringan hitam, lab bahasa
Kelebihan : - harga murah
- dapat dipindahkan
- bisa merekm siaran siaran yang penting (ada tape recorder)
- mengembangkan daya imajinasi secara bebas dan mendalam
- merangsang partisipasi aktif pendengar
- membantu memusatkan perhatian anak didik pada kata kata yg digunakan
- memberikan hal hal yang baik
- memberi pengalaman dari dunia luar ke kelas
- mempunyai jangkauan luas dapat dihadirkan k dalam kelas
- berita radio autentik, asli dan daat dipcaya
- mendorong kreatifitas anak di
- radio berpengaruh thdp pembentukan pribadi seseorang
Kelemahan : sifat komunikasi radio one waycommunication, program radio telah
disentralisir
MEDIA AUDIO VISUAL GERAK : Film bersuara
DRAMATISASI, DEMONSTRASI, dan LINGKUNGAN sbg MEDIA PEMBELAJARAN
Diposkan oleh SLAMET RIYANTO, M.Pd di 03:17 0 komentar Link ke posting ini
My Identity
Name : SLAMET RIYANTO, M.Pd
Place, date of birth : Karang Intan, Martapura, 14 Juli 1970
Address : Lemper Rt 02/03 Pademawu Pamekasan
Telp : 0324-7717824
0811378529
08283246033
Wife
Name : Vety Dwijuniwati W
Place, date of birth : Sumenep, 5 Juni 1974
Address : Lemper rt 02/03 Pademawu Pamekasan
Children
1. Chritya Fernanda Pratama Putra
2. Yosi Digna Dwiyanto
3. Firsa Triwijayanto
Teaching Experience
Formal
1. Mts/Ma Al Djufri
2. SMA PGRI 1 Pamekasan
3. SMA N 2 Pamekasan
4. MTsN Fillial Parteker Pamekasan
5. MA Mambaul Ulum Bata Bata
6. MAN Pamekasan
Informal
1. UQ Institute Surabaya (Instructor Eng-Comp) Cab Pamekasan
2. Modern English Course
3. School of Bussiness (branch Malang)
4. Salafiyah Eng Course
5. Institut Kusuma Pamekasan
6. STIT Al Khairat
Any Other Job experienced :
Asuransi Bumi Putera as agent
Lecturer at UIM
Evaluator at Students Teaching Practice (Open University)
Diposkan oleh SLAMET RIYANTO, M.Pd di 20:03 3 komentar Link ke posting ini
Label: ID
Matakuliah : CMD.
Jumlah SKS : 3sks
Jumlah Pertemuan : 1. Tatap muka : 23 kali
2. Tugas individual : 2 kali
3. Tugas kelompok : sesuai keperluan
Deskripsi : Mengembangkan pengetahuan dan keterampilan mahasiswa dalam
mengembangkan kurikulum/silabus serta materi pembelajaran Bahasa Inggris yang
berorientasi pada kebutuhan nyata peserta didik. Topik bahasan mencakup prinsipprinsip pengembangan kurikulum, silabus, perencanaan program dan evaluasi KBM.
Tujuan : Pada akhir perkuliahan mahasiswa memiliki pengetahuan dan keterampilan
tentang proses pengembangan /perancangan pembelajaran Bahasa Inggris (dengan
penekanan pada Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran), berdasarkan
teori belajar dan pembelajaran Bahasa Inggris.(melakukan langkah-langkah awal
dalam mengembangkan KTSP.
Standar Kompetensi
Tujuan
Pokok Bahasan
Sumber
a) Analisis Kurikulum dan silabus mata pelajaran Bahasa Inggris untuk SD/MI
b) Analisis Kurikulum dan silabus mata pelajaran Bahasa Inggris untuk SMP/M Ts
c) Analisis Kurikulum dan silabus mata pelajaran Bahasa Inggris untuk SMA/MA
Depdiknas, (2006) Standar Isi Mata Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD/MI, SMP/MTs,
SMA/MA. Jakarta; Balitbang Depdiknas.
PPRI No 19 th 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
KD 2:
Mahasiswa dapat menghasilkan laporan tertulis tentang analisis kurikulum / Standar
Isi mata pelajaran Bahasa Inggris untuk SD/MI di lingkungan DKI, SMP/MTs,
SMA/MA ,SMK, analisis silabus lembaga pelatihan Bahasa Inggris dan analisis contoh
rencana pelaksanaan pembelajaran Bahasa Inggris yang ditulis oleh para guru dari
segi:
Model Pengembangannya; apakah sesuai dengan teori belajar dan pembelajaran
Bahasa Inggris yang mendasarinya.
Tujuan (goals and objectives); apakah sesuai model pengembangannya, apakah
realistic untuk dicapai, apakah perlu ada perubahan.
Isi (content );apakah sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik peserta didik,
apakah cakupannya menyeluruh,dan terfokus.
Organisasi (cara pengorganisasian isi kurikulum/silabus); apakah secara terpisahpisah(discrete), Hirarkis, linier, spiral).
Materi dan metode pembelajaran (terutama untuk analisis rencana pelaksanaan
pembelajaran ); are they at the right level? is the material engaging? Do the
students have enough opportunities to learn what they need to? Is the material
relevant? Are the students comfortable with their roles? The teachersrole?
Rencana penilaian pembelajaran /learning assessment plan (terutama untuk analisis
RPP); Do students understand how they will be assessed and why? Do assessment
activities assess what has been learnt? Do they help students diagnose needs?
Measure progress or achievement? Are they timely?
Rencana evaluasi program pembelajaran (course evaluation plan) terutama untuk
analisis kurikulum/silabus; Apakah dalam kurikulum terdapat informasi tentang
rencana evaluasi program pembelajaran? Do students understand how the course is
being evaluated and their roles ? Do they understand the purpose? Is the formative
evaluation timely?
KD 3.
Mahasiswa dapat melakukan langkah-langkah awal dalam pengembangan KTSP
seperti:
a. Mengkaji Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar.
b. Mengidentifikasi Materi Pokok
c. Mengembangkan Pengalaman Belajar.
d. Merumuskan Indikator Keberhasilan Belajar.
e. Menentukan Jenis Penilaian.
f. Menentukan Alokasi Waktu.
g. Menentukan Sumber Belajar.
Goals/ aims: description of general purposes of a curriculum. A general change that
a program seek to bring about in learners.
Objectives: specific and concrete description of purposes.
Competence: describe the ss ability to apply basic and other skills in situation that
are commonly encountered in everyday life. Observable behaviors that are
necessary for the successful completion of real-world activities.
Week 6
Text-based Syllabus Design. Reading Material 3. Reading Mat 9.
Week 7
Curriculum/Syllabus Analysis (Primary School). Reading Mat 9.
Week 8
Curriculum/Syllabus and RPP Analysis (Junior High School). Reading Mat 9.
Week 9
Curriculum/Syllabus Analysis (Senior High School). Reading Mat 9.
Assignment 2 NOW DUE
Week 10
Prinsip-prinsip pengembangan KTSP. ( Reading Mat 8.)
Week 11
Mengkaji SK dan KD dan Mengidentifikasi Materi Pokok. (Reading Mat 8.)
Week 12
Mengembangkan Pengalaman Belajar dan merumuskanIndikator Keberhasilan.
(Reading Mat 8, NSW Syllabi.)
Week 13
Menentukan Jenis Penilaian, Alokasi Waktu dan Sumber Belajar.
Week 14
Presentation and Feedback on assignment week 11.
Week 15
Presentation and Feedback on assignment week 12.
Week 16
Presentation and Feedback on assignment week 13.
Assignment 3 NOW DUE
UAS
Reading
You are required to read :
1. All units of Browns book.
PENGANTAR
Pada tanggal 1 Oktober 2003, Direktorat Pembinaan
Akademik dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi, Depdiknas telah menerbitkan buku
Pedoman Penjaminan Mutu (Quality Assurance)
Pendidikan Tinggi. Buku tersebut bertujuan memberikan
inspirasi dan gambaran kepada para pengelola pendidikan
tinggi di Indonesia tentang ide, konsep, dan mekanisme
penjaminan mutu (internal) pendidikan tinggi yang
dikelolanya. Di dalamnya diuraikan pula salah satu model
penjaminan mutu yang dapat digunakan oleh para
pengelola pendidikan tinggi, agar pendidikan tinggi yang
dikelolanya mampu berkembang secara berkelanjutan
(continuous improvement).
Agar penjaminan mutu di lingkungan perguruan tinggi
berhasil dilaksanakan sesuai dengan tujuan yang
dikemukakan di atas, maka dipandang perlu dilakukan
inventarisasi praktik yang berhasil baik di lingkungan
perguruan tinggi di Indonesia, untuk kemudian diterbitkan
buku tentang Praktik Baik dalam Penjaminan Mutu
Pendidikan Tinggi (Good Practices in Quality Assurance
for Higher Education). Diharapkan bahwa buku ini akan
merupakan sarana pembelajaran (lesson learned) bagi
kalangan perguruan tinggi dalam melaksanakan dan
2
DAFTAR ISI
Pengantar 1
Daftar Isi 5
Kurikulum Program Studi 6
1. Pendahuluan 6
2. Mekanisme Penetapan Standar 10
3. Mekanisme Pemenuhan Standar 22
4. Manajemen Pengendalian Standar 31
Penutup 36
Daftar Pustaka 37
Lampiran 39
A. Contoh Kompetensi Lulusan 39
B. Contoh Spesifikasi Program Studi 42
C. Contoh Peta Kurikulum Program Studi 45
6
PENYUSUNAN
STRUKTUR
DAN
ORGANISASI
KURIKULUM
III
IMPLEMENTASI
DAN
EVALUASI
Srtruktur Kurikulum
pada Tingkat Makro
dan Rinci
Tujuan Pendidikan
dan Kompetensi
Lulusan
III
Hasil Assessment
Hasil Survei
Evaluasi Diri
e. Metode Pembelajaran
Penguasaan berbagai metode pembelajaran dapat
memperkuat proses pembelajaran mahasiswa.
Selanjutnya, penguasaan ini dapat mempengaruhi
rancangan kurikulum, metode pembelajaran,
prosedur penilaian, dan teknologi pembelajaran
yang digunakan. Pengaruh metode pembelajaran
tersebut akan nampak pada rincian rancangan
kurikulum, yaitu pada rancangan silabus untuk
menjamin perolehan hasil pembelajaran (learning
outcomes) dari setiap matakuliah.
17
Keluaran dari Tahap Penyusunan Struktur dan
Organisasi Kurikulum adalah:
a. Struktur Kurikulum pada Tingkat Makro
Struktur kurikulum pada tingkat makro adalah
organisasi unsur-unsur pokok kurikulum. Pada
tahap ini ditentukan struktur umum suatu program
studi yang memuat lama studi, dan persentase
pembagian/ pengelompokan substansi matakuliah.
Beberapa contoh pengelompokan substansi
matakuliah,antara lain:
Menurut ABET 2000 matakuliah bidang ilmu
teknik mencakup keilmuan dasar (basic science)
dan matematik, keilmuan teknik (engineering
science) dan teknik perancangan (engineering
design), serta komponen pendidikan umum
(general education component);
Sesuai pembagian substansi matakuliah oleh
UNESCO pada bulan Oktober 1998, terdapat
matakuliah dalam ranah learning to know,
learning to do, learning to be, and learning to
live together;
Menurut Kepmendiknas No. 232 Tahun 2000
matakuliah dalam kurikulum terdiri atas
up-to-date?
Apakah ruang kelas cukup memadai?
Apakah bahan, alat, media pembelajaran telah
tersedia? Apakah dosen telah memahami tugas
dan kewajiban mereka?
Apakah GBPP/SAP/RPKPS perlu direvisi?
Strategi manakah yang paling cocok?
Dan lain-lainnya.
Contoh evaluasi terhadap komponen proses adalah:
31
Apakah strategi yang digunakan telah terbukti
efektif?
Apakah media pembelajaran yang ada telah
dimanfaatkan secara optimal?
Apakah metode pembelajaran telah berhasil
membantu belajar mahasiswa secara baik?
Apakah cara belajar mahasiswa efektif?
Dan lain-lainnya.
Contoh evaluasi terhadap komponen output adalah:
Bagaimana indeks prestasi mahasiswa?
Bagaimana prestasi lain yang dimiliki mahasiswa?
Berapa lama studi mahasiswa?
Dan lain-lainnya.
Evaluasi ini sebaiknya terpisah dari evaluasi
terhadap output pembelajaran atau evaluasi hasil
belajar mahasiswa.
4. Manajemen Pengendalian Standar
Pengalaman menunjukkan bahwa banyak penyimpangan
atau hasil yang tidak pernah terduga sebelumnya
terjadi dalam tahap implementasi kurikulum. Untuk itu
diperlukan manajemen pengendalian kurikulum yang
dapat dilakukan secara terus menerus selama kurun
32
waktu implementasi kurikulum tersebut, dan pada waktu
tertentu setelah dampak dari implementasi kurikulum
36
PENUTUP
Kurikulum program studi merupakan gagasan pendidikan
yang diekpresikan dalam praktik untuk mendapatkan hasil
keluaran seperti yang diharapkan dari suatu pembelajaran,
dan untuk mencapai suatu sasaran serta tujuan pendidikan
yang telah ditetapkan. Mengingat sangat pentingnya
kurikulum dalam suatu pendidikan, maka kurikulum perlu
dirumuskan, dilaksanakan, dan dievaluasi dengan baik dan
cermat, sehingga lulusan program studi tersebut dapat
memiliki keunggulan komparatif di bidangnya.
Kurikulum bersifat khas untuk suatu program studi,
sebagaimana kekhasan kompetensi lulusan dan tujuan
DAFTAR PUSTAKA
Buku Panduan Jaminan Mutu Pendidikan Tinggi
Universitas Gadjah Mada, 2002, Kantor Jaminan Mutu
Universitas Gadjah Mada (KJM UGM), Edisi Pertama.
Grayson Lawrence, 1978, On a Methodology for
Curriculum Design, Engineering Education, 285
295, December.
Harsono, 2005, Pengantar Problem-Based Learning,
edisi kedua, Medika, Fakultas Kedokteran UGM,
Yogyakarta,
Instrumen Pengembangan Kurikulum Pendidikan
Tinggi Universitas Gadjah Mada, 2004, Kantor
Jaminan Mutu Universitas Gadjah Mada (KJM UGM).
Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik
Indonesia, Nomor 232/U/2000 tentang pedoman
penyusunan kurikulum pendidikan tinggi dan penilaian
hasil belajar mahasiswa.
Manual Mutu Akademik Universitas Gadjah Mada,
2004, Kantor Jaminan Mutu Universitas Gadjah Mada
(KJM UGM).
38
Pedoman Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi, 2003,
LAMPIRAN
Lampiran 1
CONTOH FORMAT
RUMUSAN KOMPETENSI LULUSAN
A. Knowledge and Understanding
Knowledge and Understanding of : 1.
....
2.
3.
Teaching/learning methods and strategies :
....
Assessment
40
2.
3.
Teaching/learning methods and strategies :
Assessment :
41
Assessment :
Assessment :
42
Lampiran 2
CONTOH FORMAT
RUMUSAN SPESIFIKASI PROGRAM STUDI
1. Perguruan Tinggi :
2. Pelaksana Proses Pembelajaran:
Fakultas
Jurusan
:
:
...
...
3. Program Diakreditasi oleh : BAN, .
...
...
4. Gelar Lulusan ...
5. Nama Program Studi ...
6. Tanggal Penyusunan/Perbaikan
...
43
...
7. Tujuan pendidikan ...
...
...
8. Kompetensi Lulusan, Metode dan
Strategi Pembelajaran
Knowledge and Understanding.
Intellectual Skill......
Practical Skill......
Transferable Skill....
9. Kurikulum (ditampilkan dalam lampiran)
10. Peta Kurikulum (ditampilkan dalam lampiran)
11. Dukungan untuk Mahasiswa dan
Proses Pembelajaran
...
...
...
12. Kriteria Pendaftaran ...
13. Metode Evaluasi dan Peningkatan mekanisme kajiulang dan
evaluasi
44
Kualitas dan Standar Proses
Pembelajaran
komite pemantauan dan evaluasi
mekanisme umpan-balik mahasiswa
pengembangan staf
14. Kriteria Kelulusan dan Metode
Penilaian
...
...
...
15. Indikator Kualitas dan Standar
...
...
...
Sumber: KJM-UGM, 2004.
45
Lampiran 3
CONTOH PETA KURIKULUM
Mata Kuliah Kompetensi
A1 A2 A3 A4 A5 B1 B2 B3 C1 C2 C3 D1 D2
Semester I
Pend. Agama
Pend. Pancasila
Bhs. Indonesia
Fisika Dasar 1
Kimia Dasar
Matematika 1
Kimia Organik 1
Kimia Analisis 1
Semester II
46
Bhs. Inggris Teknik
Fisika Dasar 2
Prak.Fisika Dasar
Matematika 2
Kimia Organik 2
Prak. Kimia Organik
Kimia Analisis 2
Prak. Kimia Analisis
Kimia Fisika 1
Bahan Galian Industri
Semester III
Menggambar Teknik
Kimia Fisika 2
Prak. Kimia Fisika
Mikrobiologi Industri
47
Azas Teknik Kimia 1
Termodinamika TK 1
Peng. MTK
BKTK
Proses Perpindahan
Mata Kuliah Kompetensi
A1 A2 A3 A4 A5 B1 B2 B3 C1 C2 C3 D1 D2
Semester IV
Azas Teknik Kimia 2
Termodinamika TK 2
MTK 1
Utilitas 1
48
Operasi Teknik Kimia 1
AIK dan Instrumentasi
Proses Industri Kimia 1
Semester V
Prak. OTK 1
MTK 2
Kinetika dan Katalis
Operasi Teknik Kimia 2
Proses Industri Kimia 2
Pemrograman Komputer
Peranc. Alat Penukar
Panas
Semester VI
Reaktor Kimia
Operasi Teknik Kimia 3
49
Pengendalian Proses
Prak. OTK 2
Metodologi Penelitian
Analisis Sistem TK
HPMP
Pilihan 1
Semester VII
Penelitian
Peranc. Alat Proses
Peranc. Pabrik Kimia
Ekonomi Teknik
Manajemen Teknik
Pengolahan Limbah Ind.
Utilitas 2
Pilihan 2
50
Semester VIII
Tugas PPK
Kerja Praktik
Ujian Komprehensif
Pend. Kewarganegaraan
Kewirausahaan