Danamon LKFS 2004
Danamon LKFS 2004
Kami telah mengaudit neraca konsolidasian PT Bank We have audited the accompanying consolidated
Danamon Indonesia Tbk dan Anak Perusahaan tanggal balance sheets of PT Bank Danamon Indonesia Tbk and
31 Desember 2004, 2003 dan 2002, dan laporan laba Subsidiary as at 31 December 2004, 2003 and 2002,
rugi, laporan perubahan ekuitas serta laporan arus kas and the related consolidated statements of income,
konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal- changes in equity and cash flows for the years then
tanggal tersebut. Laporan keuangan konsolidasian ended. These consolidated financial statements are the
adalah tanggung jawab Manajemen. Tanggung jawab responsibility of the Management. Our responsibility is
kami terletak pada pernyataan pendapat atas laporan to express an opinion on these consolidated financial
keuangan konsolidasian berdasarkan audit kami. Kami statements based on our audits. We did not audit the
tidak mengaudit laporan keuangan Anak Perusahaan financial statements of the Subsidiary which represents
yang merupakan 2,7% dari total aktiva konsolidasian 2.7% of the total consolidated assets as at 31 December
pada tanggal 31 Desember 2004 dan 12,5% dari total 2004 and 12.5% of the total consolidated net income for
laba bersih konsolidasian untuk tahun yang berakhir the year then ended. The Subsidiarys financial
pada tanggal tersebut. Laporan keuangan tersebut statements were audited by another independent auditor
diaudit oleh auditor independen lain yang laporannya whose report has been provided to us and our opinion,
telah diserahkan kepada kami dan pendapat kami, in so far as it relates to amounts included for the
sejauh yang berkaitan dengan jumlah-jumlah untuk Subsidiary, is based solely on the report of the other
Anak Perusahaan tersebut, semata-mata hanya independent auditor.
berdasarkan atas laporan auditor independen tersebut.
Kami melaksanakan audit berdasarkan standar auditing We conducted our audits in accordance with auditing
yang ditetapkan Ikatan Akuntan Indonesia. Standar standards established by the Indonesian Institute of
tersebut mengharuskan kami merencanakan dan Accountants. Those standards require that we plan and
melaksanakan audit agar kami memperoleh keyakinan perform the audit to obtain reasonable assurance that
memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah saji the financial statements are free of material
material. Suatu audit meliputi pemeriksaan, atas dasar misstatement. An audit includes examining, on a test
pengujian, bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah basis, evidence supporting the amounts and disclosures
dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Audit juga in the financial statements. An audit also includes
meliputi penilaian atas prinsip akuntansi yang digunakan assessing the accounting principles used and significant
dan estimasi signifikan yang dibuat oleh Manajemen, estimates made by Management, as well as evaluating
serta penilaian terhadap penyajian laporan keuangan the overall presentation of the financial statements. We
secara keseluruhan. Kami yakin bahwa audit kami believe that our audits provide a reasonable basis for our
memberikan dasar memadai untuk menyatakan opinion.
pendapat.
Menurut pendapat kami, laporan keuangan In our opinion, the consolidated financial statements
konsolidasian yang disebut di atas menyajikan secara referred to above present fairly, in all material respects,
wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan the consolidated financial position of PT Bank Danamon
konsolidasian PT Bank Danamon Indonesia Tbk dan Indonesia Tbk and Subsidiary as at 31 December 2004,
Anak Perusahaan tanggal 31 Desember 2004, 2003 dan 2003 and 2002 and the consolidated results of their
2002 dan hasil usaha, serta arus kas konsolidasian operations, and cash flows for the years then ended, in
untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut conformity with accounting principles generally accepted
sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di in Indonesia.
Indonesia.
JAKARTA
4 Pebruari / February 2005
The accompanying consolidated financial statements are not intended to present the consolidated financial position, results of operations,
and cash flows in accordance with accounting principles and practices generally accepted in countries and jurisdictions other than Indonesia.
Accordingly the accompanying consolidated balance sheets and related consolidated statements of income, and consolidated cash flows and
their utilisation are not designed for those who are not informed about Indonesian accounting principles, procedures and practices.
The standards, procedures and practices utilised in Indonesia to audit such consolidated financial statements may differ from those generally
accepted in countries and jurisdictions other than Indonesia.
PT BANK DANAMON INDONESIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARY
Catatan/
Notes 2004 2003 2002
AKTIVA ASSETS
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian The accompanying notes form an integral part of these
tak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara consolidated financial statements.
keseluruhan.
Catatan/
Notes 2004 2003 2002
Aktiva pajak tangguhan 2v,23d 178,626 285,634 328,830 Deferred tax asset
Biaya dibayar di muka dan aktiva lain-lain Prepayments and other assets
setelah dikurangi penyisihan net of allowance for
kerugian sebesar Rp 4.687 pada possible losses of Rp 4,687
tahun 2004 (2003: Rp 29.862; in 2004 (2003: Rp 29,862;
2002: Rp 28.451) 2p,2k,16 1,877,417 1,454,003 2,098,190 2002: Rp 28,451)
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian The accompanying notes form an integral part of these
tak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara consolidated financial statements.
keseluruhan.
Catatan/
Notes 2004 2003 2002
KEWAJIBAN DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
KEWAJIBAN LIABILITIES
Kewajiban segera 17 112,317 114,019 183,940 Obligations due immediately
Simpanan nasabah: 2q,18 Deposits from customers:
- Pihak yang mempunyai
hubungan istimewa 2y,40c 602,337 617,656 1,196,657 Related parties -
- Pihak ketiga 39,680,378 39,181,953 33,701,007 Third parties -
Simpanan dari bank lain 19 1,040,445 420,950 436,013 Deposits from other banks
Efek yang dijual dengan janji Securities sold under repurchase
dibeli kembali 2h,12 1,000,000 1,000,000 1,500,000 agreements
Kewajiban akseptasi 2m,20 522,884 419,309 180,466 Acceptance payables
Obligasi yang diterbitkan 2t,21 493,422 - - Bonds issued
Pinjaman yang diterima 22 1,294,445 1,213,564 1,481,174 Borrowings
Hutang pajak 2v,23b 252,123 7,132 5,224 Taxes payable
Penyisihan kerugian atas Allowance for possible losses
transaksi pada rekening administratif 2k 346,432 367,030 366,661 on off balance sheet transactions
Kewajiban derivatif 2i,8 6,237 9,799 3 Derivative payables
Kewajiban pajak tangguhan 2v,23e 76,846 - - Deferred tax liabilities
Biaya yang masih harus dibayar Accruals and
dan kewajiban lain-lain: 24 other liabilities:
- Pihak yang mempunyai
hubungan istimewa 2y,40d 704 27,760 25,860 Related parties -
- Pihak ketiga 1,827,926 1,624,731 2,292,861 Third parties -
Pinjaman subordinasi 2u,25 3,469,587 699,767 731,759 Subordinated debts
Modal pinjaman 26 155,000 155,000 155,000 Loan capital
JUMLAH KEWAJIBAN 50,881,083 45,858,670 42,256,625 TOTAL LIABILITIES
EKUITAS EQUITY
Modal saham nilai nominal Rp 50.000 Share capital par value per share
(2003: Rp 50.000; 2002: Rp 10.000) Rp 50,000 (2003: Rp 50,000;
per saham untuk seri A dan 2002 : Rp 10,000) for A series shares
Rp 500 (2003: Rp 500; 2002: and Rp 500 (2003: Rp 500;
Rp 100) per saham untuk seri B 2002: Rp 100) for B series shares
Authorised 22,400,000
Modal dasar 22.400.000 (2003: (2003: 22,400,000;
22.400.000; 2002: 112.000.000) 2002: 112,000,000) A series
saham seri A dan 17.760.000.000 shares and 17,760,000,000
(2003: 17.760.000.000; 2002: (2003: 17,760,000,000; 2002:
88.800.000.000) saham seri B 88,800,000,000) B series shares
Issued and fully paid
Modal ditempatkan dan disetor penuh 22,400,000 (2003: 22,400,000
22.400.000 (2003: 22.400.000; and 2002: 112,000,000) A series
2002: 112.000.000) saham seri A dan shares and 4,884,522,000
4.884.522.000 (2003: 4.884.522.000; (2003: 4,884,522,000;
2002: 24.422.610.000) 2002: 24,422,610,000)
saham seri B 27 3,562,261 3,562,261 3,562,261 B series shares
Tambahan modal disetor 62,738 25,412 25,412 Additional paid-up capital
Modal disetor lainnya 189 189 189 Other paid-up capital
Selisih kurs karena penjabaran Difference in foreign currency
laporan keuangan 2d 2,718 2,886 2,923 translation
Laba yang belum direalisasi atas efek-efek
dan Obligasi Pemerintah dalam Unrealised gains of available for sale
kelompok tersedia untuk dijual 2g,12a 798,928 754,586 - securities and Government Bonds
Cadangan umum dan wajib 29 24,684 9,484 - General and legal reserve
Saldo laba (setelah defisit sebesar Retained earnings (after deficit of
Rp 32.968.831 dieliminasi melalui Rp 32,968,831 was eliminated
kuasi-reorganisasi tanggal through quasi-reorganisation on
1 Januari 2001) 50 3,352,425 2,467,381 1,062,027 1 January 2001)
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian The accompanying notes form an integral part of these
tak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara consolidated financial statements.
keseluruhan.
PENDAPATAN OPERASIONAL
BERSIH 3,493,451 1,341,884 1,002,535 NET OPERATING INCOME
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian The accompanying notes form an integral part of these
tak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara consolidated financial statements.
keseluruhan.
*) Tidak terdapat laba dilusian per saham pada tahun 2003 dan 2002 Diluted earnings per share are not applicable for 2003 and 2002 *)
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian The accompanying notes form an integral part of these
tak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara consolidated financial statements.
keseluruhan.
Saldo pada tanggal 1 Januari 2002 3,562,261 25,412 189 2,939 - - 579,783 4,170,584 Balance as at 1 January 2002
Laba bersih tahun berjalan 28 - - - - - - 948,402 948,402 Net income for the year
Selisih kurs karena penjabaran Difference in foreign currency
laporan keuangan 2d - - - (16) - - - (16) translation
Pembagian dividen tunai 28 - - - - - - (466,158) (466,158) Distribution of cash dividend
Saldo pada tanggal 31 Desember 2002 3,562,261 25,412 189 2,923 - - 1,062,027 4,652,812 Balance as at 31 December 2002
Laba bersih tahun berjalan 28 - - - - - - 1,529,576 1,529,576 Net income for the year
Pembentukan cadangan umum Allocation to general and
dan wajib 29 - - - - - 9,484 (9,484) - legal reserve
Pembagian tantiem 28 - - - - - - (11,855) (11,855) Distribution of tantiem
Selisih kurs karena penjabaran laporan Difference in foreign currency
keuangan 2d - - - (37) - - - (37) translation
Laba yang belum direalisasi atas Unrealised gains of available
efek-efek dan Obligasi Pemerintah for sale securities and
dalam kelompok tersedia untuk dijual 2g - - - - 754,586 - - 754,586 Government Bonds
Pembagian dividen tunai 28 - - - - - (102,883) (102,883) Distribution of cash dividend
Saldo pada tanggal 31 Desember 2003
3,562,261 25,412 189 2,886 754,586 9,484 2,467,381 6,822,199 Balance as at 31 December 2003
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
Saldo pada tanggal 1 Januari 2004 3,562,261 25,412 189 2,886 754,586 9,484 2,467,381 6,822,199 Balance as at 1 January 2004
Laba bersih tahun berjalan - - - - - - 2,408,079 2,408,079 Net income for the year
Saldo pada tanggal 31 Desember 2004 3,562,261 62,738 189 2,718 798,928 24,684 3,352,425 7,803,943 Balance as at 31 December 2004
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
Arus kas dari kegiatan operasi: Cash flows from operating activities:
Pendapatan bunga, provisi dan komisi 5,967,144 6,255,422 7,594,524 Interest income, fees and commissions
Penerimaan dari transaksi pembiayaan Receipts from consumer financing
konsumen 4,492,096 - - transactions
Pemberian transaksi pembiayaan Payments for new consumer financing
konsumen baru (6,129,318) - - transactions
Bunga, provisi dan komisi Payments of interest, fees and
yang dibayar (3,113,556) (3,362,708) (4,980,518) commissions
Pendapatan operasional lainnya 747,205 492,645 419,965 Other operating income
Kerugian selisih kurs - bersih 143,798 21,486 1,101 Foreign exchange loss - net
Beban operasional lainnya (2,225,436) (1,212,661) (1,190,784) Other operating expenses
Pendapatan/(beban) bukan
operasional - bersih 98,017 1,875 (21,130) Non-operating income/(expenses) - net
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian The accompanying notes form an integral part of these
tak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara consolidated financial statements.
keseluruhan.
Arus kas dari kegiatan investasi: Cash flows from investing activities:
Pembelian Obligasi Pemerintah (13,288,446) (17,635,175) (2,587,250) Acquisition of Government Bonds
Penjualan Obligasi Pemerintah 17,980,946 12,047,768 14,690,583 Sale of Government Bonds
Pembelian aktiva tetap (373,479) (154,274) (356,798) Acquisition of fixed assets
Hasil penjualan aktiva tetap 130,847 96,988 5,523 Proceeds from sale of fixed assets
Hasil penjualan efek-efek 17,200 - - Proceeds from sale of marketable securities
Akuisisi Anak Perusahaan
dan/atau penurunan penyertaan di Acquisition of the Subsidiary and/or
Anak Perusahaan (850,000) 3,306 12,763 decrease in investment in Subsidiaries
Hasil penjualan saham Anak Perusahaan Proceeds from sale of shares in
dan perusahaan asosiasi 1,350 12,728 - Subsidiary and associated companies
Penerimaan dividen 8,008 3,068 3,239 Dividend income
Arus kas dari kegiatan pendanaan: Cash flows from financing activities:
Penurunan pinjaman yang diterima (221,682) (267,610) (921,318) Decrease in borrowings
Penerimaan pinjaman dalam rangka Proceeds from borrowings in relation to
pembiayaan bersama 13,592,754 - - joint financing
Pembayaran pinjaman dalam rangka Repayments of borrowings in relation to
pembiayaan bersama (10,329,742) - - joint financing
(Penurunan)/kenaikan efek yang dijual (Decrease)/increase in securities sold
dengan janji dibeli kembali - (500,000) 1,029,167 under repurchase agreements
Pembagian dividen (1,611,200) (102,883) (466,158) Distribution of cash dividend
Pembagian tantiem (19,635) (11,855) - Distribution of tantiem
Kenaikan/(penurunan)
pinjaman subordinasi 2,559,380 (31,992) (6,992) Increase/(decrease) in subordinated debts
Kas dan setara kas terdiri dari: Cash and cash equivalents consist of:
Kas 753,256 1,011,873 1,052,192 Cash
Giro pada Bank Indonesia 2,662,100 2,152,945 1,747,820 Current accounts with Bank Indonesia
Giro pada bank lain 645,553 665,780 342,195 Current accounts with other banks
Jumlah kas dan setara kas 4,060,909 3,830,598 3,142,207 Total cash and cash equivalents
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian The accompanying notes form an integral part of these
tak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara consolidated financial statements.
keseluruhan.
- 822,175 806,413
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian The accompanying notes form an integral part of these
tak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara consolidated financial statements.
keseluruhan.
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian dan informasi umum Bank a. Establishment and general information of the
Bank
PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Bank), PT Bank Danamon Indonesia Tbk (the Bank),
berkedudukan di Jakarta, didirikan pada tanggal domiciled in Jakarta, was established on 16 July
16 Juli 1956 berdasarkan akta notaris Meester 1956 based on a notarial deed No. 134 of
Raden Soedja, S.H. No. 134. Akta pendirian ini Meester Raden Soedja, S.H. The deed of
disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik establishment was approved by the Ministry of
Indonesia dengan Surat Keputusan No. J.A.5/40/8 Justice of Republic of Indonesia in its decision
tanggal 24 April 1957 dan telah diumumkan dalam letter No. J.A.5/40/8 dated 24 April 1957 and was
Tambahan Berita Negara No. 664, Berita Negara published in Supplement No. 664 of the State
Republik Indonesia No. 46 tanggal 7 Juni 1957. Gazette No. 46 dated 7 June 1957.
Bank memperoleh izin usaha sebagai bank umum The Bank has obtained a license as a commercial
dan bank devisa masing-masing berdasarkan surat bank and a foreign exchange bank based on the
keputusan Menteri Keuangan No. 161259/U.M.II decision letter No. 161259/U.M.II of the Ministry of
tanggal 30 September 1958 dan surat keputusan Finance dated 30 September 1958 and the
Direksi Bank Indonesia No. 21/10/Dir/UPPS decision letter No. 21/10/Dir/UPPS of the
tanggal 5 Nopember 1988. Directors of Bank Indonesia dated 5 November
1988, respectively.
Anggaran Dasar Bank telah mengalami beberapa The Banks Articles of Association have been
kali perubahan, terakhir dengan akta notaris No. 52 amended several times, the latest by notarial
tanggal 27 Mei 2004 dibuat dihadapan Hendra deed No. 52 dated 27 May 2004 of Hendra
Karyadi, S.H. di Jakarta sehubungan dengan Karyadi S.H. in Jakarta in connection with the
perubahan komposisi pemegang saham Bank. change in composition of the Banks
Perubahan ini telah disahkan oleh Menteri shareholders. This amendment was approved by
Kehakiman dan Hak Asasi Manusia dengan surat Ministry of Justice and Human Rights in its
keputusan No. C-14556 HT.01.04.TH.2004 tanggal decision letter No. C-14556 HT.01.04.TH.2004
11 Juni 2004 dan telah diumumkan dalam dated 11 June 2004 and was published in
Tambahan Berita Negara No. 531, Berita Negara Supplement No. 531 of the State Gazette No. 53
Republik Indonesia No. 53 tanggal 2 Juli 2004. dated 2 July 2004.
Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Bank, According to Article 3 of the Banks Articles of
ruang lingkup kegiatan Bank adalah menjalankan Association, its scope of activities are to engage
kegiatan usaha di bidang perbankan sesuai in general banking services in accordance with
dengan undang-undang dan peraturan yang the prevailing laws and regulations, and to
berlaku, dan melakukan kegiatan perbankan engage in other banking activities based on
lainnya berdasarkan prinsip Syariah. Bank mulai Syariah principles. The Bank started its activities
melakukan kegiatan berdasarkan prinsip Syariah based on the Syariah principles in 2002.
tersebut sejak tahun 2002.
Sejak Maret 2004, Bank mulai melakukan kegiatan Since March 2004, the Bank has started to
micro banking dengan nama Danamon Simpan engage in micro banking activities under the
Pinjam. brand of Danamon Simpan Pinjam.
Kantor pusat Bank berlokasi di Jalan Prof. Dr. The Banks head office is located in Jakarta at
Satrio Kav. E4 No. 6 Mega Kuningan, Jakarta. Jalan Prof. Dr. Satrio Kav. E4 No. 6 Mega
Pada tanggal 31 Desember 2004, Bank Kuningan, Jakarta. As at 31 December 2004, the
mempunyai cabang-cabang dan kantor-kantor Bank has the following branches and
pembantu sebagai berikut: representative offices:
a. Pendirian dan informasi umum Bank (lanjutan) a. Establishment and general information of the
Bank (continued)
Jumlah/Total
Kantor cabang domestik 145 Domestic branches
Kantor cabang pembantu domestik 300 Domestic supporting branches
Kantor kas domestik 26 Domestic cash offices
Kantor cabang pembantu Danamon Supporting branches Danamon
Simpan Pinjam 264 Simpan Pinjam
Kantor Syariah 10 Syariah branches
Kantor cabang luar negeri 1 Overseas branch
(Kepulauan Cayman ) (Cayman Islands)
Seluruh kantor cabang, kantor cabang pembantu, The branches, supporting branches, cash offices,
kantor kas, dan kantor syariah berlokasi di and syariah offices are located in various major
berbagai pusat bisnis yang tersebar di seluruh business centers throughout Indonesia.
Indonesia.
Pada tanggal 8 Desember 1989, Bank melakukan On 8 December 1989, the Bank undertook an
Penawaran Umum Perdana atas 12.000.000 Initial Public Offering (IPO) of 12,000,000 shares
saham (nilai penuh) dengan nilai nominal Rp 1.000 (full amount) with a par value of Rp 1,000 per
per saham (nilai penuh). Seluruh saham ini telah share (full amount). These shares were listed on
dicatatkan di Bursa Efek Jakarta pada tanggal 8 the Jakarta Stock Exchange on 8 December
Desember 1989. 1989.
Setelah itu Bank melakukan penambahan jumlah Subsequently the Bank increased its listed shares
saham-saham terdaftar melalui saham bonus dan through bonus shares, and Limited Public
Penawaran Umum Terbatas dengan Hak Offerings (Right Issues) I, II and III.
Memesan Efek Terlebih Dahulu (Right Issues) I, II
dan III.
Berikut adalah kronologis pencatatan saham Bank Following is the chronological overview of the
pada bursa efek di Indonesia sejak Penawaran Banks issued shares on the Indonesian Stock
Umum Perdana: Exchanges since the Initial Public Offering:
Saham Seri A/
A Series Shares
b. Penawaran umum saham Bank (lanjutan) b. Public offering of the Banks shares
(continued)
Saham Seri A/
A Series Shares
Saham yang berasal dari Penawaran
Umum Terbatas dengan Hak Memesan
Efek Terlebih Dahulu (Rights Issue) II Shares from Limited Public Offering
pada tahun 1996 560,000,000 (Rights Issue) II in 1996
Saham pendiri pada tahun 1996 155,200,000 Founders shares in 1996
Saham yang berasal dari perubahan nilai
nominal saham pada tahun 1997 1,120,000,000 Shares resulting from stock split in 1997
2,240,000,000
Peningkatan nilai nominal saham : 20 Increase in par value per share to
menjadi Rp 10.000 per saham Rp 10,000 per share
melalui pengurangan jumlah saham through reduction in total number
(reverse stock split) di tahun 2001 112,000,000 of shares (reverse stock split) in 2001
Saham Seri B/
B Series Shares
Bank mempunyai kepemilikan langsung pada Anak The Bank has a direct ownership in the following
Perusahaan berikut: Subsidiary:
Tahun beroperasi
Persentase kepemilikan/ Jumlah Aktiva/
komersial/
Percentage of ownership Total Assets
Year commercial
Nama perusahaan/ Kegiatan usaha/ Domisili/ operations
Companys name Business activity Domicile 2004 2003 2002 commenced 2004 2003 2002
PT Raya Saham Registra
(dahulu/formerly PT Risjad Administrasi Efek/
Salim Registra) Shares Administration Indonesia - 90 % 90% 1991 - 11,585 19,283
PT Adira Dinamika Multi Perusahaan Pembiayaan/
Finance Financing Company Indonesia 75 % - - 1990 1,588,977 - -
Pada tanggal 26 Januari 2004, Bank telah On 26 January 2004, the Bank signed a
menandatangani Perjanjian Jual Beli Bersyarat Conditional Sale and Purchase Agreement
(PJBB) untuk mengakuisisi 75% dari jumlah (CSPA) to acquire 75% of the issued shares of
saham yang dikeluarkan PT Adira Dinamika Multi PT Adira Dinamika Multi Finance (ADMF) with a
Finance (ADMF) dengan harga perolehan purchase price of Rp 850,000. The closing date of
Rp 850.000. Akuisisi ini diselesaikan tanggal 7 April this acquisition was on 7 April 2004. Based on the
2004. Sesuai dengan PJBB ini, Bank berhak atas CSPA, the Bank is entitled to 75% of ADMFs net
75% dari laba bersih ADMF sejak tanggal 1 Januari income starting from 1 January 2004.
2004.
Rincian aktiva bersih yang diakuisisi dan goodwill Details of net assets acquired and goodwill are as
adalah sebagai berikut: follows:
Berdasarkan PJBB, Bank juga berhak atas semua Based on the CSPA, the Bank is also entitled to
manfaat ekonomi dari perusahaan terafiliasi ADMF, the economic benefits of the affiliated companies
PT Asuransi Adira Dinamika, PT ITC (Itochu) Adira of ADMF, PT Asuransi Adira Dinamika, PT ITC
Multi Finance dan PT Adira Quantum Multifinance. (Itochu) Adira Multi Finance and PT Adira
Namun demikian belum dilakukan konsolidasi atas Quantum Multifinance. However, these affiliated
perusahaan terafiliasi karena kepemilikan atas companies are not consolidated as the legal
perusahaan terafiliasi pada tanggal laporan ownership of these companies at the date of
keuangan konsolidasian ini belum dialihkan ke these consolidated financial statements has not
Bank. yet been transferred to the Bank.
Pada tanggal 26 Januari 2004, Bank juga telah On 26 January 2004, the Bank also signed a Call
menandatangani Perjanjian Call Option, yang Option Agreement, latest amended by the
terakhir diubah dengan Amended and Restated Amended and Restated Call Option Agreement
Call Option Agreement tertanggal 25 Nopember dated 25 November 2004, which gives the Bank
2004, yang memberi hak kepada Bank untuk the right to purchase up to 25%, and a minimum
membeli sampai dengan 25%, dan minimum 20%, 20%, of the remaining total issued shares of PT
dari total saham yang dikeluarkan oleh PT ADMF ADMF at a pre-determined strike price. This call
pada harga tertentu yang telah disetujui. Call option option was issued on 8 April 2004 and will expire
ini diterbitkan pada tanggal 8 April 2004 dan akan within 30 months after the issuance date. On the
jatuh tempo dalam waktu 30 bulan setelah tanggal issuance date, the Bank paid a premium of Rp
penerbitan. Pada tanggal penerbitan call option, 186,875 for this call option and recognised this as
Bank membayar premium sebesar Rp 186.875 other assets (see Note 16). If and when the Bank
atas call option ini dan dicatat sebagai aktiva lain- exercise its option, the Bank will comply with the
lain (lihat Catatan 16). Jika dan pada saat Bank existing regulation.
akan melaksanakan opsinya, maka Bank akan
mentaati peraturan yang berlaku pada saat itu.
Sampai dengan tanggal laporan keuangan ini, At the date of these financial statements, the
persetujuan formal Bank Indonesia atas transaksi formal approval from Bank Indonesia in relation to
penyertaan di ADMF belum diperoleh. Dewan the investment in ADMF has not yet been
Direksi memperkirakan persetujuan formal dari obtained. Board of Directors expect the formal
Bank Indonesia akan diperoleh di tahun 2005 approval from Bank Indonesia to be obtained in
2005.
Kepemilikan Bank atas PT Raya Saham Registra The Banks ownership of PT Raya Saham
telah dijual pada bulan Desember 2004 dan Registra has been sold in December 2004 and
keuntungan atas transaksi ini dibukukan sebagai the gain resulting from this transaction is recorded
pendapatan bukan operasional. as non operating income.
Pada tanggal 31 Desember 2004, susunan Dewan As at 31 December 2004, members of the Banks
Komisaris dan Direksi Bank adalah sebagai Board of Commissioners and the Board of
berikut: Directors are as follows:
Pada tanggal 31 Desember 2004, Bank dan Anak As at 31 December 2004, the Bank and the
Perusahaan mempunyai 26.185 karyawan (2003: Subsidiary have 26,185 employees (2003: 13,225
13.225 karyawan; 2002: 13.156 karyawan). employees; 2002: 13,156 employees).
Laporan keuangan konsolidasian Bank dan Anak The consolidated financial statements of the Bank and
Perusahaan disusun oleh Dewan Direksi dan Subsidiary were prepared by the Board of Directors
diselesaikan pada tanggal 4 Pebruari 2005. and completed on 4 February 2005.
Berikut ini adalah kebijakan penting akuntansi yang Presented below are the significant accounting
diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan policies adopted in preparing the consolidated
konsolidasian Bank dan Anak Perusahaan sesuai financial statements of the Bank and Subsidiary,
dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di which are in conformity with accounting principles
Indonesia dan Peraturan No. VIII.G.7 tentang generally accepted in Indonesia and Regulation
Pedoman Penyajian Laporan Keuangan yang No. VIII.G.7 regarding Financial Statements
terdapat dalam Lampiran Keputusan Ketua Bapepam Presentation Guidelines included in the Appendix of
No. KEP-06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000. the Decree of the Chairman of the Capital Market
Supervisory Board No. KEP-06/PM/2000 dated
13 March 2000.
Laporan keuangan konsolidasian disusun The consolidated financial statements have been
berdasarkan harga perolehan dan konsep akrual, prepared on the basis of historical costs and the
kecuali dinyatakan secara khusus. accrual concept, unless otherwise stated.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan The consolidated statements of cash flows are
menggunakan metode langsung dengan prepared based on the direct method by
mengelompokkan arus kas ke dalam kegiatan classifying cash flows on the basis of operating,
operasi, investasi dan pendanaan. Untuk tujuan investing and financing activities. For the purpose
laporan arus kas konsolidasian, kas dan setara kas of the consolidated statements of cash flows,
mencakup kas, giro pada Bank Indonesia dan giro cash and cash equivalents include cash, current
pada bank lain. accounts with Bank Indonesia and current
accounts with other banks.
Seluruh angka dalam laporan keuangan Figures in the consolidated financial statements
konsolidasian ini, kecuali dinyatakan secara are rounded to and stated in millions of Rupiah
khusus, dibulatkan menjadi jutaan Rupiah yang unless otherwise stated.
terdekat.
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan The consolidated financial statements include the
keuangan Bank dan Anak Perusahaan dimana financial statements of the Bank and its
Bank memiliki penyertaan saham dengan hak Subsidiary in which the Bank directly has
suara lebih dari 50%. ownership of more than 50% of the voting rights.
Pengaruh signifikan dari seluruh transaksi dan The significant effects of all transactions and
saldo antara perusahaan-perusahaan yang balances between the consolidated companies
dikonsolidasikan telah dieliminasi dalam penyajian have been eliminated in preparing the
laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
Kebijakan penting akuntansi yang dipakai dalam The significant accounting policies adopted in
penyajian laporan keuangan konsolidasian telah preparing the consolidated financial statements
diterapkan secara konsisten oleh Bank dan Anak have been consistently applied by the Bank and
Perusahaan, kecuali dinyatakan secara khusus. Subsidiary unless otherwise stated.
Hak minoritas atas hasil usaha dan ekuitas Anak Minority interests in the results and equity of the
Perusahaan disajikan terpisah pada laporan laba Subsidiary are shown separately in the
rugi dan neraca konsolidasian. consolidated statements of income and balance
sheet, respectively.
Bila pengendalian atas suatu entitas diperoleh Where control of an entity is obtained during a
dalam tahun berjalan, hasil usaha entitas tersebut financial year, its results are included in the
dimasukkan dalam laporan laba rugi konsolidasian consolidated statement of income from the date
sejak tanggal pengendalian dimulai. Bila on which control commences. When control
pengendalian berakhir dalam tahun berjalan, hasil ceases during a financial year, its results are
usaha entitas tersebut dimasukkan ke dalam included in the consolidated financial statements
laporan keuangan konsolidasian untuk periode for the part of the year during which control
dimana pengendalian masih berlangsung. existed.
c. Goodwill c. Goodwill
Goodwill merupakan selisih lebih antara harga Goodwill represents the excess of the acquisition
perolehan investasi dan bagian Bank atas nilai cost over the Banks share of fair value of the
wajar bersih Anak Perusahaan yang diakuisisi acquired subsidiaries net assets at the date of the
pada tanggal akuisisi. Goodwill diamortisasi di acquisition. Goodwill is amortised using the
laporan keuangan dengan metode garis lurus straight line method over a period of 8 years on
selama 8 tahun dengan pertimbangan bahwa the basis that the estimated economic benefits of
estimasi manfaat ekonomis atas goodwill tersebut the goodwill are 8 years.
adalah 8 tahun.
Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke Transactions denominated in foreign currencies
mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs are converted into Rupiah at the exchange rates
yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada tanggal prevailing at the date of the transaction. At
neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata balance sheet date, monetary assets and
uang asing dijabarkan dengan kurs pada tanggal liabilities in foreign currencies are translated into
neraca. Rupiah at the exchange rates prevailing at
balance sheet date.
Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang timbul Exchange gains and losses arising on
dari transaksi dalam mata uang asing dan transactions in foreign currencies and on the
penjabaran aktiva dan kewajiban moneter dalam translation of foreign currency monetary assets
mata uang asing, diakui pada laporan laba rugi and liabilities are recognised in the consolidated
konsolidasian. statement of income.
Laporan keuangan kantor cabang luar negeri The financial statements of the overseas branch
dijabarkan dalam Rupiah, dengan kurs sebagai are translated into Rupiah, using the following
berikut: exchange rates:
Aktiva dan kewajiban serta komitmen dan Assets and liabilities, commitments and
kontijensi - menggunakan kurs pada tanggal contingencies - at the exchange rates
neraca. prevailing at the balance sheet date.
Pendapatan, beban, laba rugi - menggunakan Revenues, expenses, gains and losses - at
kurs rata-rata yang berlaku pada tanggal the average exchange rate at date of the
transaksi. transaction.
Selisih yang timbul dari proses penjabaran laporan The resulting translation adjustment is presented
keuangan tersebut disajikan pada bagian ekuitas in the equity section as difference in foreign
sebagai selisih kurs karena penjabaran laporan currency translation.
keuangan.
Berikut ini adalah kurs mata uang asing yang Below are the exchange rates used for translation
digunakan untuk penjabaran pada tanggal at 31 December 2004, 2003 and 2002 using the
31 Desember 2004, 2003 dan 2002 yang middle rate based on Reuters (at 16:00 hours
menggunakan kurs tengah berdasarkan Reuters Western Indonesian Time):
(pukul 16:00 Waktu Indonesia Barat):
Giro pada bank lain dinyatakan sebesar saldo giro Current accounts with other banks are stated at
dikurangi dengan penyisihan kerugian. the outstanding balances less allowance for
possible losses.
Penempatan pada bank lain dinyatakan sebesar Placements with other banks are stated at the
saldo penempatan dikurangi penyisihan kerugian. outstanding balances less allowance for possible
losses.
Efek-efek terdiri dari Sertifikat Bank Indonesia Marketable securities consist of Bank Indonesia
(SBI), investasi dalam unit penyertaan reksa dana, Certificates (SBI), investments in mutual fund
wesel ekspor, pinjaman exchange offer, efek units, export bills, exchange offer loans, other
hutang lainnya dan obligasi korporasi yang debt securities and corporate bonds traded on the
diperdagangkan di bursa efek. stock exchange.
Efek-efek dan Obligasi Pemerintah diklasifikasikan Marketable securities and Government Bonds are
ke dalam kelompok untuk diperdagangkan, dimiliki classified as either trading, held to maturity or
hingga jatuh tempo atau tersedia untuk dijual. available for sale.
Efek-efek dan Obligasi Pemerintah yang Marketable securities and Government Bonds
diklasifikasikan ke dalam kelompok untuk classified as trading are stated at fair value.
diperdagangkan dinyatakan berdasarkan nilai Unrealised gains or losses from changes in fair
wajar. Keuntungan atau kerugian yang belum value are credited or charged to the consolidated
direalisasi akibat perubahan nilai wajar dilaporkan statement of income.
dalam laporan laba rugi konsolidasian.
Efek-efek dan Obligasi Pemerintah yang Marketable securities and Government Bonds
diklasifikasikan ke dalam kelompok dimiliki hingga classified as held to maturity are stated at cost,
jatuh tempo dinyatakan berdasarkan biaya adjusted for unamortised premiums or discounts
perolehan setelah ditambah atau dikurangi dengan and are presented net of an allowance for
saldo premi atau diskonto yang belum diamortisasi, possible losses. Amortisation of premiums and
dan disajikan bersih setelah dikurangi penyisihan discounts is based on the straight line method
kerugian. Amortisasi premi atau diskonto dilakukan over the period from purchase date until maturity.
berdasarkan metode garis lurus sejak tanggal
pembelian sampai dengan tanggal jatuh tempo.
Efek-efek dan Obligasi Pemerintah yang Marketable securities and Government Bonds
diklasifikasikan ke dalam kelompok tersedia untuk classified as available for sale are stated at fair
dijual dinyatakan berdasarkan nilai wajar. value. Unrealised gains or losses from changes
Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi in fair value are presented in the equity section.
akibat perubahan nilai wajar disajikan pada bagian Gains or losses which are realised or incurred
ekuitas. Keuntungan atau kerugian yang telah when the marketable securities and Government
direalisasi pada saat penjualan efek-efek dan Bonds are sold are recognised to the consolidated
Obligasi Pemerintah diakui dalam laporan laba rugi statement of income.
konsolidasian.
Nilai wajar ditentukan berdasarkan harga pasar Fair values are determined on the basis of quoted
yang berlaku. Manajemen akan menentukan nilai market prices. Management will determine the
wajar efek-efek dan Obligasi Pemerintah fair value of marketable securities and
berdasarkan internal model dan estimasi terbaik Government Bonds based upon internal models
jika harga pasar yang dapat diandalkan tidak and best estimates, where a reliable market value
tersedia. is not available.
Laba dan rugi yang direalisasi dari penjualan efek- Realised gains and losses from selling marketable
efek dan Obligasi Pemerintah dihitung securities and Government Bonds are calculated
berdasarkan metode identifikasi spesifik dan based on a specific identification method and
dikreditkan/dibebankan dalam laporan laba rugi credited/charged to the current year consolidated
konsolidasian tahun yang bersangkutan. statement of income.
g. Efek-efek dan Obligasi Pemerintah (lanjutan) g. Marketable securities and Government Bonds
(continued)
Pemindahan efek-efek antar kelompok dicatat The transfer of marketable securities between
berdasarkan nilai wajar. categories is recorded at fair value.
h. Efek yang dijual dengan janji dibeli kembali dan h. Securities sold under repurchase agreements
efek yang dibeli dengan janji dijual kembali and securities purchased under resale
agreements
Efek yang dijual dengan janji dibeli kembali (repos) Securities sold under repurchase agreements
disajikan sebagai kewajiban sebesar harga (repos) are presented as liabilities and stated at
pembelian kembali yang disepakati dikurangi the agreed repurchase price net of the difference
selisih antara harga jual dan harga beli kembali between the selling price and agreed repurchase
yang disepakati. Selisih antara harga jual dan price. The difference between the selling price
harga beli kembali yang disepakati tersebut and agreed repurchase price is amortised as
diamortisasi sebagai beban bunga selama periode interest expense over the period commencing
sejak efek dijual hingga dibeli kembali. from the selling date to the repurchase date.
Efek yang dibeli dengan janji dijual kembali Securities purchased under resale agreements
(reverse repos) disajikan sebagai tagihan sebesar (reverse repos) are presented as receivables and
harga jual kembali efek yang disepakati ditambah stated at the agreed resale price net of the
selisih antara harga beli dan harga jual kembali. difference between the purchase price and resale
Selisih antara harga beli dan harga jual kembali price. The difference between the purchase price
yang disepakati tersebut diamortisasi sebagai and the agreed resale price is amortised as
pendapatan bunga selama periode sejak efek interest income over the period commencing from
dibeli hingga dijual kembali. the acquisition date to the resale date.
Dalam melakukan usaha bisnisnya, Bank In the normal course of business, the Bank enters
melakukan transaksi instrumen keuangan derivatif into transactions involving derivative financial
seperti kontrak tunai dan berjangka mata uang instruments such as foreign currency spot and
asing, swap mata uang asing, cross currency forward contracts, foreign currency swaps, cross
swaps, kontrak opsi mata uang asing,dan kontrak currency swaps, foreign currency options, and
future. Semua instrumen keuangan derivatif future contracts. All derivative instruments
(termasuk kontrak tunai mata uang asing sejak (includes foreign currency spot contracts since
tahun 2004) dinilai dan dibukukan di neraca 2004) are valued and recorded on balance sheet
berdasarkan nilai wajarnya dengan menggunakan at their fair value using market rates.
harga pasar.
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari Gains or losses as a result of changes in fair
perubahan nilai wajar diakui dalam laporan laba value are recognised in the consolidated
rugi konsolidasian. statement of income.
Pinjaman yang diberikan dinyatakan sebesar saldo Loans are stated at their outstanding balance less
pinjaman dikurangi dengan penyisihan kerugian. an allowance for possible losses. Loans under
Pinjaman dalam rangka pembiayaan bersama joint financing (syndicated loans) and channelling
(kredit sindikasi) dan penerusan kredit dinyatakan loans are stated at the principal amount according
sebesar pokok kredit sesuai dengan porsi risiko to the risk portion assumed by the Bank.
yang ditanggung oleh Bank.
Pinjaman yang direstrukturisasi disajikan sebesar Restructured loans are presented at the lower of
nilai yang lebih rendah antara nilai tercatat carrying value of the loan at the time of
pinjaman pada tanggal restrukturisasi atau nilai restructuring or net present value of the total
tunai penerimaan kas masa depan setelah future cash receipts after restructuring. Losses
restrukturisasi. Kerugian akibat selisih antara nilai arising from any excess of the carrying value of
tercatat pinjaman pada tanggal restrukturisasi the loan at the time of restructuring over the net
dengan nilai tunai penerimaan kas masa depan present value of the total future cash receipts after
setelah restrukturisasi diakui dalam laporan laba restructuring, are recognised in the consolidated
rugi konsolidasian. statement of income.
Pinjaman yang diberikan dihapus-bukukan ketika Loans are written-off when there is no realistic
tidak terdapat prospek yang realistis mengenai prospect of collection or when Banks normal
pengembalian pinjaman atau hubungan normal relationship with the borrowers has ceased to
antara Bank dan debitur telah berakhir. Pinjaman exist. When loans are deemed uncollectible, they
yang tidak dapat dilunasi dihapus-bukukan dengan are written-off against the related allowance for
mendebit penyisihan kerugian. Pelunasan possible losses. Subsequent recoveries are
kemudian atas pinjaman yang telah dihapus- credited to the allowance for possible losses in the
bukukan sebelumnya, dikreditkan ke penyisihan consolidated balance sheet.
kerugian pinjaman di neraca konsolidasian.
Pinjaman yang dibeli dari Badan Penyehatan Loans purchased from Indonesian Bank
Perbankan Nasional (BPPN) Restructuring Agency (IBRA)
Selama tahun 2002 dan 2003, Bank membeli During the year 2002 and 2003, the Bank
pinjaman dari BPPN. Perlakuan akuntansi atas purchased loans from IBRA. The accounting
kredit ini mengacu pada Peraturan Bank Indonesia treatment for these loans follows Bank Indonesia
No. 4/7/PBI/2002 tentang Prinsip kehati-hatian Regulation No. 4/7/PBI/2002 regarding
dalam rangka pembelian kredit oleh bank dari Prudential principles for credits purchased by
BPPN. banks from IBRA.
Menurut peraturan di atas, selisih antara nilai pokok Under the above regulation, the difference
pinjaman dan harga beli dibukukan sebagai between the oustanding loan principal and
penyisihan kerugian pinjaman apabila Bank tidak purchase price is booked as an allowance for
membuat perjanjian pinjaman baru dengan debitur, possible losses if the Bank does not enter into a
dan dibukukan sebagai pendapatan ditangguhkan new credit agreement with the borrower, and as
apabila Bank membuat perjanjian baru dengan deferred income if the Bank does enter into a new
debitur. credit agreement.
Pinjaman yang dibeli dari BPPN pada mulanya Loans purchased from IBRA are initially classified
digolongkan dalam kualitas lancar dalam jangka as pass for a period of 1 year from the date of
waktu 1 tahun sejak saat pembelian. Penilaian purchase. The assessment of the credit quality
kualitas pinjaman yang diberikan setelah jangka after 1 year is based on an analysis of debtors
waktu 1 tahun sejak saat pembelian didasarkan cash flows and repayment ability. However, if a
pada analisa arus kas dan kemampuan membayar debtor is not cooperative and the restructuring is
debitur. Namun, jika debitur tidak mau not likely to occur, loans will be classified as non-
bekerjasama sehingga restrukturisasi kelihatan performing, eventhough the period is less than 1
tidak akan terwujud, maka pinjaman akan year.
diklasifikasikan sebagai pinjaman bermasalah
walaupun jangka waktu kurang dari 1 tahun.
Penerimaan pembayaran dari debitur harus diakui Any receipts from borrowers are deducted from
terlebih dahulu sebagai pengurang pokok kredit the outstanding loan principal first, and any
dan kelebihan penerimaan pembayaran diakui excess is recognised as interest income in the
sebagai pendapatan bunga dalam laporan laba consolidated statement of income.
rugi konsolidasian.
Pendapatan bunga atas pinjaman yang dibeli dari Interest income on unrestructured loans
BPPN yang belum direstrukturisasi diakui pada purchased from IBRA is recognised only to the
saat pendapatan tersebut diterima. extent that interest is received in cash.
Pinjaman yang tidak direstrukturisasi harus Unrestructured loans must be written-off if they
dihapus-buku apabila dalam masa 5 tahun sejak cannot be recovered during 5 years from the date
tanggal pembelian, pinjaman belum dilunasi. of purchase.
k. Penyisihan kerugian atas aktiva produktif k. Allowance for possible losses on earning
assets
Aktiva produktif terdiri dari giro pada bank lain, Earning assets include current accounts with
penempatan pada bank lain, efek-efek, efek yang other banks, placements with other banks,
dibeli dengan janji dijual kembali, tagihan derivatif, marketable securities, securities under resale
pinjaman yang diberikan, tagihan akseptasi, agreements, derivative receivables, loans,
penyertaan serta komitmen dan kontijensi pada acceptance receivables, investments and
rekening administratif yang mempunyai risiko commitments and contingencies arising from off
kredit. balance sheet transactions which carry credit risk.
Bank Indonesia menghendaki minimum penyisihan Bank Indonesia requires minimum allowances for
kerugian atas aktiva produktif sesuai dengan possible losses on earning assets in accordance
Peraturan No. 31/148/KEP/DIR tanggal 12 with regulation No. 31/148/KEP/DIR dated 12
Nopember 1998 yang mengklasifikasikan aktiva November 1998 which classifies earning assets
produktif menjadi lima kategori dengan minimum into five categories with the following minimum
persentase penyisihan kerugian sebagai berikut: percentages of allowance for possible losses:
Lancar 1% Pass
Dalam perhatian khusus 5% Special mention
Kurang lancar 15% Substandard
Diragukan 50% Doubtful
Macet 100% Loss
k. Penyisihan kerugian atas aktiva produktif k. Allowance for possible losses on earning
(lanjutan) assets (continued)
Aktiva produktif dengan klasifikasi lancar dan Earning assets classified as pass and special
dalam perhatian khusus, sesuai dengan peraturan mention are considered as performing earning
Bank Indonesia digolongkan sebagai aktiva assets in accordance with Bank Indonesia
produktif tidak bermasalah. Sedangkan untuk regulations. Non performing assets consist of
aktiva produktif dengan klasifikasi kurang lancar, assets classified as substandard, doubtful, and
diragukan, dan macet digolongkan sebagai aktiva loss.
produktif bermasalah.
Penyisihan kerugian pinjaman terdiri dari The allowance for loan losses consists of specific
penyisihan khusus dan umum. and general provisions.
Penyisihan khusus terhadap pinjaman bermasalah Specific provisions for non performing loans are
dihitung berdasarkan kemampuan debitur dalam calculated based on the borrower's debt servicing
membayar hutang. Jaminan, kecuali deposito capacity. Collateral, except time deposits, is not
berjangka, tidak diperhitungkan dalam menentukan taken into account in determining specific
penyisihan khusus. Penyisihan khusus dibuat provisions. Specific provisions are made as soon
ketika timbul keraguan akan kemampuan debitur as the debt servicing of the loan is questionable
dalam membayar dan menurut pertimbangan and the Management considers that the
Manajemen, estimasi jumlah yang akan diperoleh estimated recovery from the borrower is likely to
kembali dari debitur berada di bawah jumlah pokok fall short from the amount of principal and interest
dan bunga pinjaman yang belum terbayar. outstanding.
Penyisihan umum dibentuk untuk kerugian yang General provisions are maintained for losses that
belum teridentifikasi namun diperkirakan mungkin are not yet identified but can reasonably be
terjadi berdasarkan pengalaman masa lalu, dari expected to arise, based on historical experience,
keseluruhan portofolio pinjaman. Termasuk dalam from the existing overall loan portfolio. Included in
penyisihan umum adalah penyisihan 1% seperti the general provision is the 1% provision required
yang dikehendaki oleh peraturan Bank Indonesia under Bank Indonesia regulations for earning
untuk aktiva produktif dengan klasifikasi lancar. assets classified as pass.
Penyisihan kerugian atas komitmen dan kontinjensi The allowance for possible losses on
atas dari rekening administratif disajikan sebagai commitments and contingencies arising from off
kewajiban di neraca konsolidasian. balance sheet transactions is presented in the
liability section of the consolidated balance sheet.
Anak Perusahaan membentuk penyisihan kerugian The Subsidiary provides an allowance for possible
berdasarkan persentase tertentu dari piutang losses using a certain percentage of net financing
pembiayaan bersih, yang ditentukan berdasarkan based on a review of the status of individual
hasil penelaahan terhadap keadaan akun piutang receivable accounts, at the end of the year.
masing-masing konsumen pada akhir tahun. Doubtful accounts are written-off when
Piutang yang tak tertagih dihapus-bukukan pada determined to be uncollectible. Recoveries of
saat terjadinya. Penerimaan dari piutang yang telah accounts previously written-off are recognised as
dihapus-bukukan diakui sebagai Pendapatan lain- Other income.
lain.
Penyertaan di mana Bank mempunyai persentase Investments where the Bank has an ownership
kepemilikan 20% sampai dengan 50% dicatat interest of 20% to 50% are recorded based on the
dengan metode ekuitas. Dengan metode ini, equity method. Under this method, investments
penyertaan dicatat sebesar biaya perolehan dan are stated at cost and adjusted for the Banks
ditambah atau dikurangi dengan bagian Bank atas share of net income or losses of the investees
laba atau rugi bersih perusahaan asosiasi sesuai and deducted by dividends earned since the date
dengan jumlah persentase kepemilikan dan of acquisition.
dikurangi dengan penerimaan dividen sejak
tanggal perolehan.
Aktiva tetap, kecuali tanah dan aktiva tetap tertentu Fixed assets except land and certain fixed assets
yang telah dinilai kembali, dicatat sebesar harga which have been revalued, are recorded at cost
perolehan dikurangi akumulasi penyusutan. less accumulated depreciation.
Semua aktiva tetap kecuali tanah, disusutkan Fixed assets, except land, are depreciated using
berdasarkan metode garis lurus selama estimasi the straight line method over their expected useful
masa manfaat aktiva sebagai berikut: lives as follows:
Tahun/Years
Bangunan 20 Buildings
Peralatan, perlengkapan kantor dan 4-5 Office furniture, equipment and
perangkat lunak komputer computer software
Kendaraan bermotor 3-5 Motor vehicles
Biaya pemeliharaan dan perbaikan dicatat sebagai Maintenance and repair costs are charged as an
beban pada saat terjadinya. Pengeluaran yang expense when incurred. Expenditure which
memperpanjang masa manfaat aktiva dikapitalisasi extends the future life of assets is capitalised and
dan disusutkan. depreciated.
Apabila nilai tercatat aktiva lebih besar dari nilai When the carrying amount of an asset is greater
yang dapat diperoleh kembali, nilai tercatat aktiva than its estimated recoverable amount, it is written
harus diturunkan menjadi sebesar nilai yang dapat down immediately to its recoverable amount,
diperoleh kembali, yaitu nilai yang lebih tinggi which is determined as the higher of net selling
antara harga jual neto dan nilai pakai. price or value in use.
Apabila aktiva tetap tidak digunakan lagi atau When assets are retired or disposed of, their costs
dijual, maka nilai perolehan dan akumulasi and the related accumulated depreciation are
penyusutannya dikeluarkan dari kelompok aktiva eliminated from fixed assets, and the resulting
tetap, dan keuntungan atau kerugian yang terjadi gains or losses are recognised in the consolidated
diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian. statement of income.
o. Aktiva tetap dan penyusutan (lanjutan) o. Fixed assets and depreciation (continued)
Akumulasi biaya konstruksi aktiva tetap The accumulated costs of the construction of fixed
dikapitalisasi sebagai Aktiva dalam penyelesaian. assets are capitalised as Assets under
Biaya tersebut direklasifikasi ke akun aktiva pada construction. These costs are reclassified to the
saat proses konstruksi atau pemasangan selesai. fixed asset account when the construction or
Penyusutan mulai dibebankan pada saat aktiva installation is complete. Depreciation is charged
tersebut mulai digunakan. from the date when assets are brought into use.
Agunan yang diambil alih diakui sebesar nilai Foreclosed assets are recognised at their net
bersih yang dapat direalisasi. Selisih antara nilai realisable value. Differences between the value of
agunan yang diambil alih dengan sisa pokok the foreclosed assets and the remaining loan
pinjaman, jika ada, dibebankan ke laporan laba rugi principal, if any, are charged to the current year
konsolidasian tahun berjalan. Selisih antara nilai consolidated statement of income. Any
buku agunan yang diambil alih dan hasil differences between the book value of the
penjualannya diakui sebagai keuntungan atau foreclosed assets and the proceeds from their
kerugian. sale is recognised as a gain or loss.
Giro dan tabungan dinyatakan sebesar nilai Current and savings accounts are stated at the
kewajiban. payable amount.
Deposito berjangka dinyatakan sebesar nilai Time deposits are stated at their nominal value.
nominal.
Pendapatan dan beban bunga diakui berdasarkan Interest income and expense are recognised on
konsep akrual. Pendapatan pembiayaan an accrual basis. Consumer financing income of
konsumen yang diperoleh oleh Anak Perusahaan the Subsidiary is recognised net of the interest
diakui setelah dikurangi dengan bagian income portion of co-financing banks in relation to
pendapatan milik co-financing banks sehubungan joint financing and assignment of the Subsidiary
dengan pembiayaan bersama dan penunjukan as servicing agent.
Anak Perusahaan selaku pengelola piutang.
Pendapatan bunga atas pinjaman yang diberikan, Interest income on loans, consumer financing
piutang pembiayaan konsumen atau aktiva receivables or other earning assets which are
produktif lainnya yang diklasifikasikan sebagai non- classified as non performing is recognised only to
performing diakui pada saat pendapatan tersebut the extent that interest is received in cash (cash
diterima (cash basis). basis).
Pada saat pinjaman atau piutang pembiayaan When a loan or consumer financing receivable is
konsumen diklasifikasikan sebagai non-performing, classified as non performing, any interest income
bunga yang telah diakui tetapi belum tertagih, previously recognised but not yet collected is
dibatalkan pengakuannya. Selanjutnya bunga reversed against interest income. The reversed
yang dibatalkan tersebut diakui sebagai tagihan interest income is recognised as a contingent
kontijensi. receivable.
r. Pendapatan dan beban bunga (lanjutan) r. Interest income and expense (continued)
Penerimaan tunai atas pinjaman yang Cash receipts from loans which are classified as
diklasifikasikan sebagai diragukan atau macet, doubtful or loss, except for loans purchased from
kecuali pinjaman yang dibeli dari BPPN IBRA, are applied to the loan principal first. The
dipergunakan terlebih dahulu untuk mengurangi excess of cash receipts over loan principal is
pokok pinjaman. Kelebihan penerimaan dari pokok recognised as interest income in the consolidated
pinjaman diakui sebagai pendapatan bunga dalam statement of income.
laporan laba rugi konsolidasian.
Pendapatan denda atas keterlambatan Penalty and late charges from customer
pembayaran angsuran pembiayaan konsumen instalments are recognised in the period when
diakui pada saat realisasi. these are realised.
s. Pendapatan dan beban provisi dan komisi s. Fees and commission income and expense
Provisi dan komisi yang berkaitan langsung Fees and commission income directly related to
dengan kegiatan pinjaman Bank, atau mempunyai the Banks lending activities, or related to a
jangka waktu tertentu, diamortisasi berdasarkan specific period, is amortised using the straight line
metode garis lurus sesuai dengan jangka method over the term of the underlying contract.
waktunya. Apabila pinjaman dilunasi sebelum Unamortised fees and commissions relating to
jatuh tempo, maka pendapatan provisi dan komisi loans settled prior to maturity are recognised at
yang belum diamortisasi, diakui pada saat the settlement date. Other fees and commissions
pinjaman dilunasi. Pendapatan dan beban provisi are recognised at the transaction date.
dan komisi lainnya diakui pada saat terjadinya
transaksi.
Pendapatan provisi Anak Perusahaan diakui dalam Commission income earned by the Subsidiary is
laporan laba rugi konsolidasian pada saat recognised in the consolidated statement of
perjanjian pembiayaan ditandatangani dan income when the consumer financing contracts
kendaraan yang dibiayai telah diasuransikan are signed and the vehicles being financed have
kepada perusahaan asuransi. Pendapatan atas been insured with an insurance company. Income
biaya administrasi diakui pada saat perjanjian in the form of administration charges is accrued at
pembiayaan konsumen ditandatangani dan the time the consumer financing contracts are
diamortisasi dengan metode garis lurus selama signed and is amortised on a straight-line basis
periode pembiayaan during the period of financing.
Obligasi yang diterbitkan dicatat sebesar nilai Bonds are presented at nominal value net of
nominal dikurangi saldo diskonto yang belum unamortised discount. Costs incurred in
diamortisasi. Biaya yang terjadi sehubungan connection with the Subsidiarys bonds issuance
dengan penerbitan obligasi Anak Perusahaan were recognised as discount and offset directly
diakui sebagai diskonto dan dikurangkan langsung from the proceeds derived from such offering and
dari hasil emisi, dan diamortisasi selama jangka amortised over the period of the bonds using the
waktu obligasi tersebut dengan menggunakan straight-line method.
metode garis lurus.
Pinjaman subordinasi dicatat sebesar nilai nominal Subordinated debts are presented at nominal
dikurangi saldo diskonto yang belum diamortisasi. value net of unamortised discount. Differences
Selisih antara nilai nominal dengan kas yang between nominal value and cash received are
diterima diakui sebagai diskonto atau premi dan recognised as discount and amortised based on
diamortisasi berdasarkan metode garis lurus the straight-line method until maturity.
sampai dengan tanggal jatuh tempo.
v. Perpajakan v. Taxation
Semua perbedaan temporer antara jumlah tercatat Deferred income tax is provided using the liability
aktiva dan kewajiban dengan dasar pengenaan method, for all temporary differences arising
pajaknya diakui sebagai pajak tangguhan between the tax bases of assets and liabilities and
berdasarkan metode kewajiban (liability method). their carrying values for financial reporting
Tarif pajak yang berlaku saat ini dipakai untuk purposes. Current enacted tax rates are used to
menentukan pajak tangguhan. determine deferred income tax.
Aktiva pajak tangguhan diakui apabila besar A deferred tax asset is recognised to the extent
kemungkinan bahwa jumlah laba fiskal pada masa that it is probable that future taxable profits will be
datang akan memadai untuk dikompensasi dengan available against which the asset can be utilised.
aktiva pajak tangguhan tersebut.
Koreksi terhadap kewajiban perpajakan diakui saat Amendments to taxation obligations are recorded
surat ketetapan pajak diterima atau jika when an assessment is received or, if appealed
mengajukan keberatan, pada saat keputusan atas against, when the results of the appeal are
keberatan tersebut telah ditetapkan. determined.
.
w. Imbalan kerja dan dana pensiun w. Employee benefits and pension plan
Imbalan kerja jangka pendek diakui dengan Short term employee benefits are recognised
metode akrual, sedangkan imbalan pasca kerja when they accrue to the employees. Post
dan pesangon pemutusan hubungan kerja dihitung employment benefits and termination benefits are
dengan menggunakan metode aktuarial calculated using the actuarial method based on
berdasarkan jasa yang diberikan oleh karyawan past services rendered by employees up to the
sampai dengan tanggal neraca sesuai dengan balance sheet date in accordance with the
Perjanjian Kerja Bersama antara Bank dan Collective Labor Agreement between the Bank
karyawan dan telah sesuai dengan PSAK 24 (revisi and employees and in compliance with PSAK 24
2004) (lihat Catatan 51). (revision 2004) (see Note 51).
Anak Perusahaan mengakui imbalan kerja tersebut The Subsidiary recognises the above employee
di atas berdasarkan Undang-Undang Ketenaga- benefits in accordance with Manpower Regulation
kerjaan No. 13/2003 dan telah sesuai dengan No. 13/2003 and in compliance with PSAK 24
PSAK 24 (revisi 2004) (lihat Catatan 51). (revision 2004) (see Note 51).
Sehubungan dengan imbalan pasca kerja, Bank In relation to post employment benefits, the Bank
memiliki program pensiun iuran pasti untuk has a defined contribution plan covering certain
karyawan tetap yang memenuhi syarat, qualified permanent employees as stipulated in
sebagaimana ditetapkan dalam peraturan dana Banks pension plan regulation. The Banks
pensiun Bank. Iuran tahunan Bank diakui sebagai annual contribution is charged to the consolidated
beban dalam laporan laba rugi konsolidasian. statement of income.
w. Imbalan kerja dan dana pensiun (lanjutan) w. Employee benefits and pension plan
(continued)
Bank memberikan opsi saham kepada para The Bank provides stock options to eligible
karyawan yang berhak. Beban kompensasi employees. Compensation costs are measured at
ditentukan pada tanggal pemberian kompensasi grant date based on the fair value of the stock
berdasarkan nilai wajar dari seluruh opsi saham options using a Binomial pricing model, and are
yang diberikan yang dihitung dengan recognised in the consolidated statement of
menggunakan metode penentuan harga opsi income over the service or vesting period with a
Binomial dan dicatat sebagai komponen ekuitas. corresponding entry in equity.
Beban diakui pada laporan laba rugi konsolidasian
selama periode jasa diberikan atau periode vesting.
Laba bersih per saham dasar dihitung dengan Basic earnings per share are computed by
membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang dividing net income with the weighted average
jumlah saham biasa yang beredar pada tahun yang number of ordinary shares outstanding during the
bersangkutan. year.
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham pada At the Extraordinary General Meeting of
tanggal 9 Januari 2003, para pemegang saham Shareholders held on 9 January 2003, the
telah menyetujui untuk meningkatkan nilai nominal shareholders agreed to increase the par value per
saham dengan menggabungkan setiap 5 saham share by combining 5 shares of each series into
dalam suatu seri menjadi 1 saham seri yang sama. one share of the same series. This reverse stock
Reverse stock split ini mengakibatkan penurunan split resulted in a decrease of the weighted
jumlah rata-rata tertimbang saham beredar (lihat average number of outstanding shares (see Note
Catatan 38). Perubahan ini tidak menimbulkan 38). These changes did not result in a dilution of
dilusi laba bersih per saham. the earning per share.
Laba bersih per saham dilusian dihitung dengan Diluted earnings per share is computed by
membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang dividing net income with the weighted average
saham yang beredar pada tahun yang number of shares outstanding during the year
bersangkutan yang disesuaikan dengan adjusted to assumed conversion of all dilutive
mengasumsikan konversi efek berpotensi saham potential ordinary shares.
yang sifatnya dilutif.
Bank dan Anak Perusahaan melakukan transaksi The Bank and Subsidiary enter into transactions
dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan with related parties which are defined as follows:
istimewa yang didefinisikan sebagai berikut:
i. Perusahaan di bawah pengendalian Bank dan i. Entities under the control of the Bank and its
Anak Perusahaan; Subsidiary;
ii. Perusahaan asosiasi; ii. Associated companies;
iii. Investor yang memiliki hak suara, yang iii. Investors with an interest in the voting that
memberikan investor tersebut suatu pengaruh gives them significant influence;
yang signifikan;
iv. Perusahaan di bawah pengendalian investor iv. Entities controlled by investors under iii
yang dijelaskan dalam catatan iii diatas; dan above; and
v. Karyawan kunci dan anggota keluarganya. v. Key managements and their relatives.
y. Transaksi dengan pihak yang mempunyai y. Transactions with related parties (continued)
hubungan istimewa (lanjutan)
Transaksi antara Bank dan Anak Perusahaan Transactions between the Bank and Subsidiary
dengan Pemerintah Indonesia termasuk setiap with the Government of Indonesia, including any
entitas yang dikendalikan oleh PPA (dahulu BPPN) entity controlled by PPA (formerly IBRA) as a
dalam rangka restrukturisasi perbankan/ result of the bank and corporate restructuring
perusahaan, tidak diungkapkan sebagai transaksi programme, are not disclosed as transaction with
dengan pihak yang mempunyai hubungan related parties.
istimewa.
Jenis transaksi dan saldo dengan pihak-pihak yang The nature of transactions and balances of
mempunyai hubungan istimewa, apakah accounts with related parties, whether or not
dilaksanakan dengan atau tidak dengan syarat transacted at normal terms and conditions similar
atau kondisi normal yang sama untuk pihak-pihak to those with non related parties, are disclosed in
yang tidak mempunyai hubungan istimewa, the notes to the consolidated financial statements.
diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan
konsolidasian.
Segmen usaha menghasilkan produk atau jasa Business segments provide products or services
yang memiliki risiko dan tingkat pengembalian yang that are subject to risks and returns that are
berbeda dengan segmen usaha lainnya. Informasi different from those of other business segments.
keuangan disajikan berdasarkan informasi yang The financial information is presented based on
digunakan oleh Manajemen dalam mengevaluasi the information used by Management in
kinerja dari setiap segmen usaha. evaluating the performance of each segment.
3. KAS 3. CASH
Saldo dalam mata uang Rupiah termasuk uang pada The Rupiah balance includes cash in ATMs
mesin ATM (Automatic Teller Machine) sejumlah Rp (Automatic Teller Machines) amounting to Rp 85,314
85.314 pada tanggal 31 Desember 2004 (2003: Rp as at 31 December 2004 (2003: Rp 78,148; 2002:
78.148; 2002: Rp 69.329). Rp 69,329).
Pada tanggal 31 Desember 2004, persentase giro wajib As at 31 December 2004, the percentage of statutory
minimum dalam Rupiah adalah sebesar 7,13% (2003: reserves in Rupiah is 7.13% (2003: 5.15%; 2002:
5,15%; 2002: 5,08%) dan Dolar Amerika Serikat adalah 5.08%) and United States Dollars is 3.02 % (2003:
sebesar 3,02% (2003: 3,05%; 2002: 3,04%). 3.05%; 2002: 3.04%).
Informasi mengenai jatuh tempo diungkapkan pada Information in respect of maturities is disclosed in
Catatan 45. Note 45.
Giro pada bank lain dalam mata uang asing Current accounts with other banks in foreign
terutama terdiri dari Dolar Amerika Serikat, Euro, currencies are principally denominated in United
Poundsterling, Dolar Australia, Dolar Hong Kong, States Dollars, Euros, Poundsterling, Australian
Dolar New Zealand, Yen dan Dolar Singapura. Dollars, Hong Kong Dollars, New Zealand Dollars,
Yen and Singapore Dollars.
Pada tanggal 31 Desember 2004, semua giro pada As at 31 December 2004, current accounts with
bank lain sejumlah Rp 650.722 (2003: Rp 672.505; other banks amounting to Rp 650,722 (2003: Rp
2002: Rp 345.652) digolongkan lancar. 672,505; 2002: Rp 345,652) are classified as
pass .
Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan The Management believes that the above
kerugian diatas telah memadai. allowance for possible losses is adequate.
Informasi mengenai jatuh tempo dan tingkat suku Information in respect of maturities and interest rates
bunga diungkapkan pada Catatan 45 dan 46. is disclosed in Notes 45 and 46.
Pada tanggal 31 Desember 2004, 2003 dan 2002 At 31 December 2004, 2003 and 2002 included in
termasuk dalam call money jumlah sebesar Rp call money is an amount of Rp 175,000 which is
175.000 dijaminkan sehubungan dengan efek yang pledged as collateral in relation to securities sold
dijual dengan janji dibeli kembali (lihat Catatan 12). under a repurchase agreement (see Note 12).
Pada tanggal 31 Desember 2004, deposito As at 31 December 2004, the Subsidiarys time
berjangka Anak Perusahaan sebesar Rp 2.000 deposits of Rp 2,000 are pledged as collateral for
dijadikan jaminan atas fasilitas pinjaman yang a borrowing facility granted to the Subsidiary (see
diterima Anak Perusahaan (lihat Catatan 22). Note 22).
Seluruh penempatan pada bank lain pada tanggal All placements with other banks as at 31
31 Desember 2004, 2003 dan 2002 digolongkan December 2004, 2003 and 2002 are classified as
sebagai lancar. pass.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan The Management believes that the above
kerugian diatas telah memadai. allowance for possible losses is adequate.
Efek-efek yang dikeluarkan oleh pihak-pihak yang Marketable securities issued by related parties are
mempunyai hubungan istimewa diungkapkan pada disclosed in Note 40. Information in respect of
Catatan 40. Informasi mengenai jatuh tempo dan maturities and interest rates is disclosed in Notes 45
tingkat suku bunga diungkapkan pada Catatan 45 dan and 46.
46.
a. Berdasarkan jenis dan mata uang (lanjutan) a. By type and currency (continued)
Efek-efek dalam mata uang asing terutama terdiri Marketable securities in foreign currencies are
dari Dolar Amerika Serikat. mainly denominated in United States Dollars.
Pinjaman exchange offer dan wesel ekspor tidak The exchange offer loans and trading export bills
terdaftar di bursa efek. are not listed.
Selama tahun 2004, pinjaman exchange offer During 2004, exchange offer loans amounting to
sebesar US$ 74.822.694 dengan nilai tercatat Rp US$ 74,822,694 with a total carrying value of Rp
609.481 telah jatuh tempo dan dilunasi. 609,481 matured and settled.
Selama tahun 2003, Bank telah menjual pinjaman During 2003, the Bank sold exchange offer loans
exchange offer sebesar US$ 113.655.000 dengan amounting to US$ 113,655,000 with a total
nilai tercatat sebesar Rp 920.980. Harga jual atas carrying value of Rp 920,980. The total selling
pinjaman exchange offer tersebut adalah sebesar price of these exchange offer loans was US$
US$ 113.434.628 atau ekuivalen dengan Rp 113,434,628 or equivalent to Rp 970,392. The
970.392. Keuntungan atas penjualan pinjaman gain on sale of exchange offer loans amounting to
exchange offer sebesar Rp 49.412 diakui dalam Rp 49,412 was recognised in the consolidated
laporan laba rugi konsolidasian. statement of income.
Pada tanggal 31 Desember 2004, obligasi As at 31 December 2004, the above corporate
korporasi tersebut di atas diperingkat oleh Moodys bonds are rated by Moodys between B3 and A3,
berkisar antara B3 dan A3, dan oleh Pefindo and by Pefindo between idBBB and idAA-.
berkisar antara idBBB dan idAA-.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah The Management believes that the above
penyisihan kerugian diatas telah memadai. allowance for possible losses is adequate.
2004
Nilai wajar/Fair values
Jumlah nosional
setara dengan/ Tagihan derivatif/
Notional amount Derivative Kewajiban derivatif/
Instrumen equivalent to receivables Derivative payables Instruments
Kontrak tunai mata uang asing *) US$ 48,853,290 1,744 1,490 Foreign currency spot*)
Kontrak berjangka mata uang
asing US$ 15,675,591 826 789 Foreign currency forward
Swap mata uang asing US$ 183,381,350 20,184 3,560 Foreign currency swaps
Cross currency swaps US$ 21,621,622 112 - Cross currency swaps
Kontrak opsi mata uang asing US$ 7,838,322 353 398 Foreign currency options
23,219 6,237
Dikurangi: Less:
Penyisihan kerugian (233) - Allowance for possible losses
22,986 6,237
2003
Nilai wajar/Fair values
Jumlah nosional
setara dengan/ Tagihan derivatif/
Notional amount Derivative Kewajiban derivatif/
Instrumen equivalent to receivables Derivative payables Instruments
2002
Nilai wajar/Fair values
Jumlah nosional
setara dengan/ Tagihan derivatif/
Notional amount Derivative Kewajiban derivatif/
Instrumen equivalent to receivables Derivative payables Instruments
Seluruh tagihan derivatif pada tanggal 31 Desember All derivative receivables as at 31 December 2004,
2004, 2003 dan 2002 digolongkan sebagai lancar. 2003 and 2002 are classified as pass.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan The Management believes that the above allowance
kerugian diatas telah memadai. for possible losses is adequate.
Pinjaman yang diberikan kepada pihak-pihak yang Loans to related parties are disclosed in Note 40.
mempunyai hubungan istimewa diungkapkan pada Information in respect of maturities and interest rates
Catatan 40. Informasi mengenai jatuh tempo dan is disclosed in Notes 45 and 46.
tingkat suku bunga diungkapkan pada Catatan 45 dan
46.
Jumlah pinjaman tersebut diatas termasuk pinjaman Included in the above loan balances are loans
yang dibeli dari BPPN sebagai berikut: purchased from IBRA as follows:
2004
Dalam
Perhatian
Khusus/ Kurang
Lancar/ Special Lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Pass Mention Substandard Doubtful Loss Total
Pinjaman yang dibeli Loans purchased from
dari BPPN: IBRA:
- Rupiah - - - 61,173 6,203 67,376 Rupiah -
- Mata uang asing 12,788 - 169,001 - 41,525 223,314 Foreign currencies -
Dikurangi: Less:
Pendapatan ditangguhkan - - (2,058) (4,269) (956) (7,283) Deferred income
Penyisihan kerugian (12,788) - (166,943) (56,904) (46,772) (283,407) Allowance for possible losses
- - - - - -
a. Berdasarkan jenis dan mata uang (lanjutan) a. By type and currency (continued)
2003
Dalam
Perhatian
Khusus/ Kurang
Lancar/ Special Lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Pass Mention Substandard Doubtful Loss Total
Rupiah Rupiah
Konsumsi 7,356,367 420,793 64,588 58,304 1,540 7,901,592 Consumer
Modal kerja 6,276,853 222,732 144,872 43,518 27,643 6,715,618 Working capital
Investasi 3,106,799 132,706 183,088 12,920 13,299 3,448,812 Investment
Program pemerintah 412,230 980 3,784 - - 416,994 Government programs
Ekspor 73,392 4,846 625,241 - - 703,479 Export
Pinjaman direksi dan Loans to directors and
karyawan 6,054 - - - - 6,054 employees
Jumlah pinjaman tersebut diatas termasuk pinjaman Included in the above loan balances are loans
yang dibeli dari BPPN sebagai berikut: purchased from IBRA as follows:
2003
Dalam
Perhatian
Khusus/ Kurang
Lancar/ Special Lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Pass Mention Substandard Doubtful Loss Total
a. Berdasarkan jenis dan mata uang (lanjutan) a. By type and currency (continued)
2002
Dalam
Perhatian
Khusus/ Kurang
Lancar/ Special Lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Pass Mention Substandard Doubtful Loss Total
Rupiah Rupiah
Konsumsi 5,596,240 360,614 60,077 38,028 - 6,054,959 Consumer
Modal kerja 6,184,240 187,799 173,887 7,125 - 6,553,051 Working capital
Investasi 2,186,866 113,199 85,311 58,983 - 2,444,359 Investment
Program pemerintah 272,173 29,957 157 63 - 302,350 Government programs
Ekspor 318,276 433 - - - 318,709 Export
Pinjaman direksi dan Loans to directors and
karyawan 50,712 - - - - 50,712 employees
Jumlah pinjaman tersebut diatas termasuk Include in the above loan balances are loans
pinjaman yang dibeli dari BPPN sebagai berikut: purchased from IBRA as follows:
2002
Dalam
Perhatian
Khusus/ Kurang
Lancar/ Special Lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Pass Mention Substandard Doubtful Loss Total
642,472 - - - - 642,472
Dikurangi: Less:
Selisih antara pokok
pinjaman dengan harga Difference between loan
pembelian pinjaman (502,020) - - - - (502,020) principal and purchase price
140,452 - - - - 140,452
Dikurangi: Less:
Pendapatan ditangguhkan - - - - - - Deferred income
Penyisihan kerugian (1,405) - - - - (1,405) Allowance for possible losses
139,047 - - - - 139,047
a. Berdasarkan jenis dan mata uang (lanjutan) a. By type and currency (continued)
Pinjaman yang diberikan dalam mata uang asing Loans in foreign currencies are principally
terutama terdiri dari Dolar Amerika Serikat, Dolar denominated in United States Dollars, Singapore
Singapura dan Yen. Dollars and Yen.
Pada tanggal 31 Desember 2004, rasio pinjaman As at 31 December 2004, the percentage of gross
bermasalah (NPL) gross dan net terhadap total and net non-performing loans (NPL) to total loans
pinjaman yang diberikan adalah masing-masing is 4.00% (2003: 6.77%; 2002: 4.43%) and 1.25%
sebesar 4,00% (2003: 6,77%; 2002: 4,43%) dan (2003: 1.39%; 2002: 2.74%) respectively.
1,25% (2003: 1,39%; 2002: 2,74%).
Pada tanggal 31 Desember 2004, tidak terdapat As at 31 December 2004, there is no loan granted
pemberian kredit yang tidak memenuhi ketentuan which does not comply with the Legal Lending
Batas Maksimum Pemberian Kredit yang Limit requirements of Bank Indonesia.
ditetapkan oleh Bank Indonesia.
Pinjaman yang diberikan dijamin dengan agunan Loans are generally collateralised by registered
yang diikat dengan hipotik, hak tanggungan atau mortgages, powers of attorney to mortgage or sell,
surat kuasa untuk menjual, deposito berjangka time deposits and by other acceptable guarantees.
dan jaminan lain yang diterima.
2004
Dalam
Perhatian
Khusus/ Kurang
Lancar/ Special Lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Pass Mention Substandard Doubtful Loss Total
Rupiah Rupiah
Perdagangan umum 5,555,453 233,303 65,432 34,273 22,021 5,910,482 General trading and
dan distribusi distribution
Industri 3,968,708 159,523 26,021 80,125 4,248 4,238,625 Manufacturing
Perumahan 2,149,589 226,104 32,696 19,360 6,800 2,434,549 Housing
Pertanian 626,799 45,652 6,062 633 678 679,824 Agriculture
Jasa bisnis 1,264,870 38,857 9,732 29,598 960 1,344,017 Business services
Jasa pelayanan sosial 218,088 7,984 3,069 226 - 229,367 Social services
Transportasi 658,204 36,198 35,880 47,680 30,792 808,754 Transportation
Pertambangan 50,066 812 1,948 - - 52,826 Mining
Konstruksi 234,743 10,415 2,399 727 308 248,592 Construction
Lain-lain 8,389,787 1,149,961 58,247 31,513 1,425 9,630,933 Others
2002
Dalam
Perhatian
Khusus/ Kurang
Lancar/ Special Lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Pass Mention Substandard Doubtful Loss Total
Rupiah Rupiah
Perdagangan umum General trading and
dan distribusi 3,204,510 152,436 20,662 5,440 - 3,383,048 distribution
Industri 3,195,941 85,395 103,695 36,723 - 3,421,754 Manufacturing
Perumahan 1,385,842 173,133 34,464 19,272 - 1,612,711 Housing
Pertanian 517,336 33,580 21,900 310 - 573,126 Agriculture
Jasa bisnis 740,512 24,762 104,815 1,975 - 872,064 Business services
Jasa pelayanan sosial 567,660 10,399 1,888 18 - 579,965 Social services
Transportasi 371,322 16,014 472 21,142 - 408,950 Transportation
Konstruksi 253,279 7,535 1,540 548 - 262,902 Construction
Lain-lain 4,372,105 188,748 29,996 18,771 - 4,609,620 Others
14,608,507 692,002 319,432 104,199 - 15,724,140
Mata uang asing Foreign currencies
Perdagangan umum General trading and
dan distribusi 292,370 119,454 11,115 - - 422,939 distribution
Industri 777,474 87,738 60,905 4,475 - 930,592 Manufacturing
Pertanian - - 8,368 - - 8,368 Agriculture
Jasa bisnis 98,426 10,064 11,969 - - 120,459 Business services
Transportasi 8,678 - - - - 8,678 Transportation
Pertambangan 514,084 - 46,190 - - 560,274 Mining
Listrik - 1 238,093 - - 238,094 Electricity
Lain-lain 183,829 - - - - 183,829 Others
1,874,861 217,257 376,640 4,475 - 2,473,233
16,483,368 909,259 696,072 108,674 - 18,197,373
Dikurangi: Less:
Selisih antara pokok
pinjaman dengan harga Difference between loan principal
pembelian pinjaman (502,020) - - - - (502,020) and purchase price
15,981,348 909,259 696,072 108,674 - 17,695,353
Dikurangi: Less:
Penyisihan kerugian (634,645) (127,296) (208,708) (98,205) - (1,068,854) Allowance for possible losses
Bersih 15,346,703 781,963 487,364 10,469 - 16,626,499 Net
Pinjaman yang direstrukturisasi meliputi antara lain Restructured loans consist of loans with
penjadwalan ulang pembayaran pokok pinjaman rescheduled principal and interest payments,
dan bunga, penyesuaian tingkat suku bunga, adjusted interest rates, reduced overdue
pengurangan tunggakan bunga dan penambahan interest, and increased loan facilities.
fasilitas pinjaman.
Pinjaman yang
direstrukturisasi 1,045,483 1,050,421 330,831 Restructured loans
Dikurangi: Less:
Penyisihan kerugian (453,309) (480,726) (44,964) Allowance for possible losses
Pinjaman sindikasi merupakan pinjaman yang Syndicated loans represent loans provided to
diberikan kepada debitur berdasarkan perjanjian debtors under syndication agreements with
pembiayaan bersama (sindikasi) dengan bank- other banks. Total syndicated loans as at 31
bank lain. Jumlah pinjaman sindikasi pada tanggal December 2004 amounts to Rp 326,397 (2003:
31 Desember 2004 adalah sebesar Rp 326.397 Rp 1,020,298; 2002: Rp 553,075). The
(2003: Rp 1.020.298; 2002: Rp 553.075). participation of the Bank as a member of
Keikutsertaan Bank dalam pinjaman sindikasi syndications ranges from 3.71% - 35.5% (2003:
sebagai anggota berkisar antara 3,71% - 35,5% 6.20% - 78.99%; 2002: 1.30% - 70.70%) of
(2003: 6,20% - 78,99%; 2002: 1,30% - 70,70%) each syndicated loan facility.
dari masing-masing fasilitas pinjaman.
Total pinjaman yang dibeli dari BPPN sampai Total loans purchased from IBRA as at 31
dengan 31 Desember 2004 adalah sebesar Rp December 2004 amounted to Rp 7,829,245
7.829.245 (2003: Rp 7.829.245; 2002: Rp (2003: Rp 7,829,245; 2002: Rp 7,954,338) with
7.954.338) dengan harga beli Rp 1.337.135 (2003: a purchase price of Rp 1,337,135 (2003: Rp
Rp 1.337.135; 2002: Rp 1.215.846). 1,337,135; 2002: Rp 1,215,846).
Dari harga pembelian tersebut sebesar Rp 594.877 For loans with a total purchase price of
(2003: Rp 594.877; 2002: Rp nihil) telah dibuatkan Rp 594,877 (2003: Rp 594,877; 2002: Rp nil),
perjanjian kredit baru dengan debitur. new credit agreements have been signed with
debtors.
e. Pinjaman yang dibeli dari BPPN (lanjutan) e. Loans purchased from IBRA (continued)
Selama tahun 2004, Bank menerima pelunasan During 2004, the Bank received settlements of
sebesar Rp 432.050 (2003: Rp 351.276; 2002: Rp Rp 432,050 (2003: Rp 351,276; 2002: Rp
94.180) atas pokok kredit Rp 605.058 (2003: Rp 94,180) on loan principal balances of Rp
1.473.075; 2002: Rp 296.560) dengan penyisihan 605,058 (2003: Rp 1,473,075; 2002: Rp
kerugian sebesar Rp 605.058 (2003: Rp 1.154.057; 296,560) with an allowance for possible losses of
2002: Rp 217.085). Nilai pokok kredit dan Rp 605,058 (2003: Rp 1,154,057; 2002: Rp
penyisihan kerugian untuk tahun 2004 adalah 217,085). In 2004, the loan principal balances
setelah dikurangi dengan selisih antara pokok and allowance for possible losses were netted
pinjaman dengan harga pembelian. Nilai pokok off with the balance of the difference between
kredit yang tidak dilunasi sebesar Rp 187.663 loan principal and purchase price. The remaining
(2003 dan 2002: Rp nihil) dihapus-bukukan, unpaid loan principal of Rp 187,663 (2003 and
sedangkan kelebihan penerimaan karena 2002: Rp nil) was written-off, while the excess of
pelunasan di atas pokok kredit sebesar Rp 14.655 loan settlement over the loan principal balance of
(2003: Rp 32.258; 2002: Rp 14.705) dicatat Rp 14,655 (2003: Rp 32,258; 2002: Rp 14,705)
sebagai pendapatan lain-lain. was recorded as other income.
Berikut adalah ikhtisar perubahan kredit yang dibeli Below is the summary movement of loans
dari BPPN selama tahun berjalan: purchased from IBRA during the year:
e. Pinjaman yang dibeli dari BPPN (lanjutan) e. Loans purchased from IBRA (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2004, pinjaman As at 31 December 2004, loans with a purchase
dengan harga pembelian sebesar Rp nihil (2003: price of Rp nil (2003: Rp 6,954; 2002: Rp
Rp 6.954; 2002: Rp 498.428) dibukukan sebagai 498,428) are recorded as advances on the basis
uang muka karena perjanjian pengalihan piutang that the cessie receivable agreements were in the
masih dalam proses finalisasi dalam tahun berjalan process of finalisation during the year (see Note
(lihat Catatan 16). Perjanjian pengalihan piutang 16). Cessie receivable agreements on loans
atas pinjaman yang dibeli di tahun 2003 dengan purchased in 2003 with advance of Rp 6,954 is
uang muka Rp 6.954 telah ditandatangani pada signed on 26 February 2004.
tanggal 26 Pebruari 2004.
Perubahan penyisihan kerugian adalah sebagai Movements in the allowance for possible losses
berikut: are as follows:
2004 2003 2002
Saldo 1 Januari 1,745,200 1,067,449 693,536 Balance as at 1 January
(Pengurangan)/Penambahan
penyisihan (Decrease)/Increase
kerugian selama in allowance for possible
tahun berjalan (164,380) 601,999 263,773 losses during the year
Reklasifikasi (ke) / dari Reclassification (to) / from
cadangan lain-lain (73,346) 287,737 422,074 other reserves
Penerimaan atas pinjaman
yang telah dihapus-bukukan 163,380 156,811 128,292 Bad debt recoveries
Penghapus-bukuan selama
tahun berjalan (326,797) (354,911) (424,377) Write-offs during the year
Penyesuaian karena Foreign exchange translation
penjabaran mata uang asing (20,867) (13,885) (15,849) adjustment
1,323,190 1,745,200 1,067,449
Ditambah: Add:
Pinjaman yang dibeli dari Loans purchased from
BPPN: IBRA:
- Selisih antara pokok pinjaman
dengan harga pembelian Difference between loan principal -
pinjaman - 1,868,511 502,020 and purchase price
- Penyisihan kerugian 283,407 710,258 1,405 Allowance for possible losses -
Saldo 31 Desember 1,606,597 4,323,969 1,570,874 Balance as at 31 December
Manajemen berpendapat bahwa jumlah The Management believes that the above
penyisihan kerugian diatas telah memadai. allowance for possible losses is adequate.
Bank mengadakan perjanjian pemberian fasilitas The Bank has entered into joint financing
pembiayaan bersama dengan beberapa lembaga agreements with several multi-finance companies
pembiayaan untuk membiayai kepemilikan for financing retail purchases of vehicles. The
kendaraan bermotor. Risiko kredit berada pada ultimate credit risk is with the customers of the
debitur lembaga pembiayaan tersebut. Jumlah multi-finance companies. The outstanding
saldo fasilitas pembiayaan bersama pada tanggal balance of these agreements as at 31 December
31 Desember 2004 adalah sebesar Rp 4.692.956, 2004 is Rp 4,692,956 included under consumer
saldo ini termasuk dalam pinjaman konsumsi loans (see Note 9a) (2003: Rp 1,355,120; 2002:
(lihat Catatan 9a) (2003: Rp 1.355.120; 2002: Rp Rp 1,607,045).
1.607.045).
Kredit kelolaan adalah kredit yang diterima oleh Channelling loans are loans received by the
Bank dari Bank Indonesia untuk diteruskan Bank from Bank Indonesia to be channelled to
membiayai proyek-proyek pertanian di Indonesia. finance agriculture projects in Indonesia. The
Bank tidak menanggung risiko atas kredit kelolaan Bank bears no credit risk on these loans if loan
yang diteruskan jika proses pemberian kredit telah channelling processes are in accordance with
sesuai dengan ketentuan yang disyaratkan oleh Bank Indonesias requirements. Therefore, these
Bank Indonesia. Oleh karena itu kredit kelolaan ini loans are recorded as contingent liabilities (see
dicatat sebagai kewajiban kontinjensi (lihat Catatan Note 39).
39).
Pada tanggal 31 Desember 2004 saldo kredit At 31 December 2004, the balance of channelling
kelolaan adalah Rp 352.024 (2003: Rp 352.561; loans is Rp 352,024 (2003: Rp 352,561; 2002: Rp
2002: Rp 354.026). 354,026).
i. Lain-lain i. Others
Bank juga mengadakan perjanjian dengan The Bank has also entered into agreements with
beberapa lembaga pembiayaan untuk several multi-finance companies taking over
pengambilalihan piutang pembiayaan konsumen. consumer financing receivables. For agreements
Untuk perjanjian piutang tanpa recourse, risiko without recourse, the ultimate credit risk is with
kredit berada pada debitur lembaga pembiayaan, the customers of the multi-finance companies,
sedangkan untuk perjanjian dengan recourse, whilst for the agreements with recourse, the
risiko kredit berada pada lembaga pembiayaan. ultimate credit risk is with the respective finance
Jumlah saldo fasilitas yang dibiayai Bank pada companies. The outstanding balance with and
tanggal 31 Desember 2004 untuk perjanjian without recourse as at 31 December 2004 is
dengan dan tanpa recourse adalah sebesar Rp Rp 1,858,165 and Rp 1,606,597, respectively
1.858.165 dan Rp 1.606.597 (2003: Rp 2.619.970 (2003: Rp 2,619,970 and Rp 130,776; 2002:
dan Rp 130.776; 2002: Rp 1.607.045 dan Rp Rp 1,607,045 and Rp 126,486, respectively).
126.486).
j. Informasi pokok lainnya sehubungan dengan j. Other significant information relating to loans
pinjaman yang diberikan
Termasuk dalam pinjaman yang diberikan, pada Included in loans denominated in Rupiah as at 31
tanggal 31 Desember 2004 adalah pembiayaan December 2004 is syariah financing amounting to
syariah sebesar Rp 180.785 (2003: Rp 120.416; Rp 180,785 (2003: Rp 120,416; 2002:
2002: Rp 29.258). Rp 29,258).
Informasi mengenai jatuh tempo dan tingkat suku Information in respect of maturities and interest rates
bunga diungkapkan pada Catatan 45 dan 46. is disclosed in Notes 45 and 46.
Piutang pembiayaan konsumen Anak Perusahaan The Subsidarys consumer financing receivables are:
adalah:
Dikurangi: Less:
Bagian pinjaman yang dibayar Amount financed by other parties
pihak lainnya (6,333,653) - -
Pendapatan pembiayaan
konsumen yang belum diakui (2,535,923) - - Unearned consumer financing income
Suku bunga efektif per tahun berkisar antara 19,60% - Effective annual interest rates were between 19.60%
47,80% untuk tahun 2004. - 47.80% for the year 2004.
Sebagai jaminan atas pinjaman yang diberikan, Anak The receivables are secured by fiduciary transfers of
Perusahaan menerima jaminan dari konsumen berupa vehicles subject to finance whereby the Subsidiary
Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB) dari receives the motor vehicle ownership certificates
kendaraan bermotor yang dibiayai. (BPKB).
Piutang pembiayaan konsumen yang dijadikan jaminan The total of consumer financing receivables which
atas obligasi yang diterbitkan dan fasilitas pinjaman were pledged as collateral for bonds issued and
yang diterima Anak Perusahaan per tanggal 31 borrowing facilities granted to the Subsidiary as at 31
Desember 2004 seperti yang dijelaskan pada Catatan December 2004 as disclosed in Notes 21 and 22
21 dan 22 adalah sejumlah Rp 500.000 dan amounts to Rp 500,000 and Rp 317,563.
Rp 317.563.
Perubahan penyisihan kerugian adalah sebagai berikut: Movements in the allowance for possible losses are
as follows:
2004 2003 2002
Saldo 1 Januari 32,362 - - Balance at 1 January
Penambahan penyisihan kerugian Increase in allowance for possible
selama tahun berjalan 48,415 - - losses during the year
Penghapus-bukuan selama tahun
berjalan (56,969) - - Write-offs during the year
Saldo 31 Desember 23,808 - - Balance at 31December
Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan The Management believes that the above allowance
kerugian diatas telah memadai. for possible losses is adequate.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah kerugian diatas The Management believes that the above allowance
telah memadai. for possible losses is adequate.
Informasi mengenai jatuh tempo dan tingkat suku Information in respect of maturities and interest rates
bunga diungkapkan pada Catatan 45 dan 46. is disclosed in Notes 45 and 46.
Pada tanggal 31 Desember 2004 termasuk dalam At 31 December 2004 included in the
Obligasi Pemerintah yang dimiliki hingga jatuh Government Bonds classified as held to maturity
tempo, sejumlah Rp 1.000.000 (2003: Rp is an amount of Rp 1,000,000 (2003: Rp
1.000.000; 2002: Rp 1.422.450) merupakan 1,000,000; 2002: Rp 1,422,450) which
obligasi yang dijual dengan janji dibeli kembali. represents bonds sold under repurchase
Kewajiban atas pembelian kembali Obligasi agreements. The corresponding liability in
Pemerintah sebesar Rp 1.000.000 (2003: Rp relation to this agreement of Rp 1,000,000
1.000.000; 2002: Rp 1.500.000) disajikan pada (2003: Rp 1,000,000; 2002: Rp 1,500,000) is
akun Efek yang dijual dengan janji dibeli kembali. presented under the account Securities sold
Baik Obligasi Pemerintah yang dijaminkan maupun under repurchase agreements. Both pledged
kewajiban atas pembelian kembali Obligasi Government Bonds and liability in relation to the
Pemerintah jatuh tempo tanggal 15 Juli 2007. repurchase agreement are due on 15 July 2007.
Obligasi Pemerintah dengan nilai nominal sebesar Government Bonds with total nominal value of
Rp 17.405.209 (2003: Rp 12.764.219; 2002: Rp Rp 17,405,209 (2003: Rp 12,764,219; 2002: Rp
15.815.640) telah dijual selama tahun 2004 pada 15,815,640) have been sold during 2004 at
harga yang berkisar antara 96,58 % - 124,20% prices ranging from 96.58 % - 124.20% (2003:
(2003: 97,00% - 110,30%; 2002: 70,00% - 97.00% - 110.30%; 2002: 70.00% - 104.35%).
104,35%). Jumlah tersebut termasuk penjualan This included the sale of bonds to a mutual fund
Obligasi Pemerintah kepada reksadana yang managed by a third party, with a nominal
dikelola oleh pihak ketiga, dengan nilai nominal amount of Rp nil for 2004 (2003: Rp 7,772,949;
sebesar Rp nihil pada tahun 2004 (2003: 2002: Rp 10,962,754) at a total sale price of
Rp 7.772.949; 2002: Rp 10.962.754) dengan harga Rp nil (2003: Rp 7,773,173; 2002: Rp
jual Rp nihil (2003: Rp 7.773.173; 2002: Rp 9,497,208). Government Bonds with total
9.497.208). Sementara itu Obligasi Pemerintah nominal value of Rp 12,802,178 have been
dengan nilai nominal sebesar Rp 12.802.178 telah bought during 2004 at prices ranging from
dibeli selama tahun 2004 pada harga yang berkisar 79.20% - 124.20% (2003: Rp 18,720,647 at
antara 79,20% - 124,20% (2003: Rp 18.720.647 prices ranging from 72.28% - 100.20%; 2002:
pada harga berkisar antara 72,28% - 100,20%; Rp 2,866,786 at price ranging from 70.09% -
2002: Rp 2.866.786 pada harga berkisar antara 100.25%). Included in the amount above in
70,09% - 100,25%). Termasuk dalam jumlah 2003 is the Rp 18,140,018 (2002: Rp 1,781,324)
pembelian tahun 2003 sejumlah Rp 18.140.018 of bonds purchased from a mutual fund
(2002: Rp 1.781.324) pembelian Obligasi managed by a third party, at a total purchase
Pemerintah dari reksadana yang dikelola oleh price of Rp 16,886,827 (2002: Rp 1,517,459).
pihak ketiga, dengan harga beli Rp 16.886.827
(2002: Rp 1.517.459).
Sebelum 7 Oktober 2003, Bank menjamin hasil Prior to 7 October 2003, the Bank guaranteed
investasi atas unit penyertaan reksadana ini ke the return of these mutual fund units to
investor, dan kelebihan hasil investasi investors, and actual returns in excess of this
sesungguhnya dengan hasil investasi yang dijamin guaranteed return are for the benefit of the
merupakan keuntungan Bank. Selisih antara hasil Bank. The difference between the guaranteed
investasi yang dijamin dan nilai aktiva bersih unit return and net asset value of the mutual fund
penyertaan reksadana diakui sebagai keuntungan units is credited or charged to the consolidated
atau kerugian dalam laporan laba rugi statement of income. Since 7 October 2003, the
konsolidasian. Sejak tanggal 7 Oktober 2003 Bank Bank terminated the guarantee in order to
tidak lagi menjamin hasil investasi atas unit comply with a Decree of Bank Indonesia dated 3
penyertaan reksadana guna memenuhi Surat October 2003, titled Prudent Principles for
Edaran Bank Indonesia tanggal 3 Oktober 2003 Banks in conducting mutual fund activities. The
tentang Prinsip Kehati-hatian bagi Bank dalam Bank recognised realised gains of this product
melakukan kegiatan yang terkait dengan of Rp 133,868 in 2003 and Rp 133,727 in
reksadana. Bank mengakui keuntungan yang 2002.
telah direalisasi atas produk ini Rp 133.868 di
tahun 2003 dan Rp 133.727 di tahun 2002.
Pada tanggal 31 Desember 2004, nilai pasar As at 31 December 2004, the market value of
Obligasi Pemerintah yang dimiliki hingga jatuh Government Bonds held to maturity with fixed
tempo dengan tingkat suku bunga tetap berkisar interest rates ranges from 100.00% - 107.19%
antara 100,00% - 107,19% (2003: 100,44% - (2003: 100.44% - 107.66%; 2002: 91.64% -
107,66%; 2002: 91,64% - 104,23%) dari nilai 104.23%) of the nominal amounts. There is no
nominal obligasi. Tidak tersedia nilai pasar yang reliable market value available for the Banks
dapat diandalkan atas Obligasi Pemerintah milik Government Bonds with floating interest rates in
Bank dengan tingkat suku bunga mengambang di 2004 and 2003 (2002: 98.70% - 100.15%).
tahun 2004 dan 2003. (2002: 98,70% - 100,15%) .
Selama tahun 2004, kerugian atas penurunan nilai During 2004, net losses arising from the
wajar atas Obligasi Pemerintah dalam klasifikasi decrease in fair value of Government Bonds
diperdagangkan yang dibebankan sebagai realisasi classified as trading securities were charged
penggunaan kompensasi biaya penggabungan against the compensation for merger costs
usaha sebesar Rp nihil (2003: Rp nihil; 2002: Rp account amounting to Rp nil (2003: Rp nil;
637.394) (lihat Catatan 24), dan yang diakui 2002: Rp 637,394) (see Note 24), and to the
sebagai beban dalam laporan laba rugi consolidated statement of income amounting to
konsolidasian sebesar Rp 1.443 (2003: Rp 20.323; Rp 1,443 (2003: Rp 20,323; 2002: Rp 147,966).
2002: Rp 147.966). Akumulasi keuntungan yang Accumulated unrealised gains arising from the
belum direalisasi atas kenaikan nilai wajar atas increase in fair value of Government Bonds
Obligasi Pemerintah dalam klasifikasi tersedia classified as available for sales securities
untuk dijual yang dicatat di bagian ekuitas sebesar recorded in the equity section amounted to
Rp 798.928 selama tahun 2004 (2003: Rp 798,928 during 2004 (2003: Rp 754,586;
Rp 754.586; 2002: Rp nihil). 2002: Rp nil).
Bank mengakui keuntungan bersih atas penjualan The Bank recognised a gain from the sale of
Obligasi Pemerintah sejumlah Rp 426.921 selama Government Bonds amounting to Rp 426,921
tahun 2004 (2003: Rp 746.657; 2002: Rp 130.096). during 2004 (2003: Rp 746,657; 2002: Rp
130,096).
Berdasarkan progam ini, Obligasi Pemerintah milik Under this program, the Banks Government
Bank sebesar Rp 7.800.000 (nilai nominal) dan Bonds amounting to Rp 7,800,000 (nominal
masa jatuh tempo pada awalnya berkisar antara value) with original maturities between 2007
2007 2009 telah ditarik dan diganti dengan 2009 were withdrawn and replaced by new
Obligasi Pemerintah baru, yang memiliki jenis dan Government Bonds, with the same principal
nilai nominal yang sama dan masa jatuh tempo amount and type and maturities between 2014
antara 2014 2015. 2015.
Bagian Bank
atas laba bersih/
Biaya perolehan/ Banks share Nilai tercatat/
Investasi dicatat Cost of net income Carrying value Investments recorded
menggunakan: 2004 2003 2002 2004 2003 2002 2004 2003 2002 under:
Metode ekuitas 42,465 3,750 3,750 9,142 13,015 10,452 51,607 16,765 14,202 Equity method
Metode biaya 25,430 26,024 29,329 - - - 25,430 26,024 29,329 Cost method
77,037 42,789 43,531
Dikurangi: Less:
Penyisihan penurunan Allowance for diminution
nilai investasi (414) (1,874) (4,548) in value
76,623 40,915 38,983
Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan The Management believes that the above allowance
penurunan nilai investasi di atas telah memadai. for diminution in value is adequate.
Penyertaan jangka panjang pada perusahaan asosiasi The above long term investments include:
tersebut di atas mencakup:
Persentase kepemilikan/
Percentage of ownership
Nama perusahaan/Companys name Kegiatan usaha/Business activity 2004 2003 2002
Goodwill timbul dari pembelian 75% dari jumlah saham Goodwill arose from the purchase of 75% of the issued
yang dikeluarkan oleh Anak Perusahaan (PT Adira shares of the Subsidiary (PT Adira Dinamika Multi
Dinamika Multi Finance (ADMF)) (lihat Catatan 1c). Finance (ADMF)) (see Note 1c).
Dikurangi: Less:
Akumulasi amortisasi (86,974) - - Accumulated amortisation
2004
1 Januari / Penambahan/ Pengurangan/ 31 Desember /
January 2004 Additions Disposals December 2004
Akumulasi Accumulated
penyusutan depreciation
Bangunan 35,297 15,216 3,371 47,142 Buildings
Perlengkapan kantor 521,186 121,393 77,366 565,213 Office equipment
Kendaraan bermotor 20,363 11,649 12,909 19,103 Motor vehicles
Pada tahun 2001, Bank melakukan penilaian kembali In 2001, the Bank revalued land and buildings due to
atas tanah dan bangunan dalam rangka kuasi- quasi-reorganisation (see Note 50). The revaluation
reorganisasi (lihat Catatan 50). Penilaian kembali was performed by an independent appraisal
tersebut dilakukan oleh perusahaan penilai independen company (PT Laksa Laksana). In determining the fair
(PT Laksa Laksana). Dalam menentukan nilai wajar, value, the independent appraisal company used the
perusahaan penilai menggunakan pendekatan metode market value approach.
nilai pasar.
Termasuk dalam penambahan aktiva tetap di tahun Included in 2004 additions of fixed assets are land of
2004 adalah tanah sebesar Rp 275.484 dan bangunan Rp 275,484 and buildings of Rp 211,262 reclassified
sebesar Rp 211.262 yang direklasifikasikan dari akun from account advance for syndicated loan
uang muka pembelian pinjaman sindikasi (lihat purchased (see Note 16). Also included in 2004
Catatan 16). Selain itu yang termasuk di dalam additions of fixed assets is the beginning balance of
penambahan di tahun 2004 adalah saldo harga acquisition cost and accumulated depreciation of the
perolehan dan akumulasi penyusutan aktiva tetap Anak Subsidiarys fixed assets as per 1 January 2004 of Rp
Perusahaan pada tanggal 1 Januari 2004 masing- 95,389 and Rp 19,544, respectively.
masing sebesar Rp 95.389 dan Rp 19.544.
Pada tanggal 31 Desember 2004, tanah milik Anak As at 31 December 2004, land owned by the
Perusahaan senilai Rp 17.226 dijadikan jaminan atas Subsidiary of Rp 17,226 is pledged as collateral for
fasilitas pinjaman yang diterima oleh Anak Perusahaan borrowing facilities granted to the Subsidiary (see
(lihat Catatan 22). Note 22).
2003
1 Januari / Penambahan/ Pengurangan/ 31 Desember /
January 2003 Additions Disposals December 2003
2002
1 Januari / Penambahan/ Pengurangan/ 31 Desember /
January 2002 Additions Disposals December 2002
Harga perolehan/ Cost/
nilai revaluasi revalued amount
Tanah 234,884 4,615 - 239,499 Land
Bangunan 184,036 20,237 - 204,273 Buildings
Perlengkapan kantor 322,900 330,691 750 652,841 Office equipment
Kendaraan bermotor 76,490 1,256 3,354 74,392 Motor vehicles
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat indikasi The Management believes that there is no permanent
terjadinya penurunan nilai permanen aktiva tetap. impairment in the value of fixed assets.
Aktiva tetap, kecuali tanah telah diasuransikan dengan Fixed assets, except for land, have been insured for
nilai pertanggungan yang menurut Manajemen telah amounts which, according to the Management, are
memadai untuk menutupi kemungkinan kerugian atas adequate to cover possible losses of these assets.
aktiva yang diasuransikan.
16. BIAYA DIBAYAR DIMUKA DAN AKTIVA LAIN-LAIN 16. PREPAYMENTS AND OTHER ASSETS
Informasi mengenai jatuh tempo diungkapkan pada Information in respect of maturity is disclosed in Note
Catatan 45. 45.
2004 2003 2002
Pihak ketiga Third parties
Piutang bunga 549,741 548,189 502,370 Interest receivable
Uang muka pembelian pinjaman Advance for syndicated loan
sindikasi - 532,926 440,722 purchased
Setoran jaminan dan biaya dibayar
dimuka 334,241 253,150 171,343 Security deposits and prepaid expenses
Beban yang ditangguhkan, bersih 257,256 - - Deferred expense, net
Agunan yang diambil alih 168,275 4,814 4,031 Foreclosed assets
Premi atas call option Premium on call option
(lihat Catatan 1c) 186,875 - - (see Note 1c)
Uang muka pinjaman yang Advances for loans purchased from
dibeli dari BPPN IBRA
(lihat Catatan 9e) - 6,954 498,428 (see Note 9e)
Uang muka lain-lain 92,538 37,470 320,826 Other advances
Aktiva tetap yang tidak digunakan 39,798 - - Idle properties
Receivables from sales of
Piutang atas penjualan efek-efek 84,823 - - marketable securities
Lain-lain 168,557 100,362 188,921 Others
1,882,104 1,483,865 2,126,641
Dikurangi: Less:
Penyisihan kerugian (4,687) (29,862) (28,451) Allowance for possible losses
1,877,417 1,454,003 2,098,190
Saldo di atas terdiri dari aktiva lain-lain dan biaya The above balance consists of other assets and
dibayar di muka dalam Rupiah dan mata uang asing prepayments in Rupiah and foreign currencies of
masing-masing sebesar Rp 1.698.111 dan Rp 183.993 Rp 1,698,111 and Rp 183,993 (2003: Rp 1,346,053
(2003: Rp 1.346.053 dan Rp 137.812; 2002: and Rp 137,812; 2002: Rp 1,766,718 and
Rp 1.766.718 dan Rp 359.923). Rp 359,923).
Termasuk dalam piutang bunga adalah piutang bunga Included in interest receivable is interest receivable
Obligasi Pemerintah sebesar Rp 312.864 (2003: from Government Bonds of Rp 312,864 (2003:
Rp 405.964; 2002: Rp 333.006). Rp 405,964; 2002: Rp 333,006).
Setoran jaminan dan biaya dibayar dimuka Security deposits and prepaid expenses
Termasuk dalam akun ini adalah setoran jaminan Included in this accounts are pledged security
dalam rangka transaksi antar bank sebesar Rp 122.644 deposits for interbank transactions of Rp 122,644
(2003: Rp 125.125; 2002: Rp 59.383) dan biaya sewa (2003: Rp 125,125; 2002: Rp 59,383) and prepaid
dan pemeliharaan dibayar dimuka sebesar Rp 166.341 rent and maintenance of Rp 166,341 (2003: Rp
(2003: Rp 112.424; 2002: Rp 82.120). 112,424; 2002: Rp 82,120).
Beban yang ditangguhkan merupakan biaya Deferred expense represents dealer administration
administrasi dealer dan biaya perolehan nasabah Anak expense and Subsidiarys customer acquisition
Perusahaan yang ditangguhkan sebesar Rp 257.256 expense of Rp 257,256 net of accumulated
setelah dikurangi akumulasi amortisasi sebesar Rp amortisation of Rp 102,894.
102.894.
16. BIAYA DIBAYAR DIMUKA DAN AKTIVA LAIN-LAIN 16. PREPAYMENTS AND OTHER ASSETS (continued)
(lanjutan)
Akun ini merupakan piutang atas penjualan Obligasi This account represents receivables from sales of
Pemerintah dan obligasi korporasi dengan total nilai Government Bonds and corporate bonds with total
nominal sebesar Rp 80.000 dan harga jual sebesar Rp nominal value of Rp 80,000 and selling prices of
84.823 (2003 dan 2002: Rp nihil). Piutang ini akan jatuh Rp 84,823 (2003 and 2002: Rp nil). These
tempo pada tanggal 3 dan 4 Januari 2005. receivables will mature on 3 and 4 January 2005.
Uang muka pembelian pinjaman sindikasi Advance for syndicated loan purchased
Uang muka pembelian pinjaman sindikasi merupakan Advance for syndicated loan purchased represents a
uang muka atas pembelian hutang sindikasi PT syndicated loan to PT Danamon Usaha Gedung
Danamon Usaha Gedung (DUG) dari The Sumitomo (DUG) purchased from The Sumitomo Bank, Limited
Bank, Limited (sebagai pemimpin sindikasi) dan (as a lead manager), other banks and financial
sejumlah bank serta lembaga keuangan lainnya institutions amounting to US$ 97 million based on the
sejumlah US$ 97 juta berdasarkan DUG Settlement DUG Settlement Agreement dated 21 December
Agreement tanggal 21 Desember 2000 antara Bank 2000 between the Bank and DUG.
dan DUG.
Dalam rangka pembelian hutang sindikasi tersebut, Based on the Debt Purchase Agreement dated 22
berdasarkan Debt Purchase Agreement tanggal 22 December 2000 between the Bank, other syndicated
Desember 2000 antara Bank dengan sejumlah bank banks and financial institutions, the Bank agreed to
dan lembaga keuangan, Bank menyetujui untuk pay US$ 48.5 million and released 898,907,745 of its
membayar sejumlah US$ 48,5 juta dan memberikan shares (before the reverse stock split) purchased
sejumlah 898.907.745 lembar saham Bank (sebelum from third parties or a cash equivalent of Rp 73,710
reverse stock split) yang dibeli dari pihak ketiga atau with a compensation the Bank will receive all the
ekuivalen dengan kas sebesar Rp 73.710 dengan properties collaterised to the syndicated loan.
kompensasi Bank akan menerima seluruh properti
yang dijaminkan atas pinjaman sindikasi tersebut.
Sampai dengan tanggal 31 Desember 2003, Bank telah As at 31 December 2003, the Bank has paid all the
melunasi seluruh hutang kepada sejumlah bank dan debt to the other banks and financial institutions
lembaga keuangan sejumlah Rp 532.926 (2002: Rp amounting to Rp 532,926 (2002: Rp 440,722) or
440.722) atau ekuivalen dengan US$ 50,4 juta (2002: equivalent to US$ 50.4 million (2002: US$ 40.4
US$ 40,4 juta). million).
Pada tanggal 22 Desember 2004, Bank dan DUG On 22 December 2004, the Bank and DUG signed a
menandatangani Supplemental Agreement to DUG Supplemental Agreement to DUG Settlement
Settlement Agreement untuk mengalihkan seluruh Agreement to transfer the ownership of DUGs
properti DUG yang dijaminkan dan saldo escrow collaterised properties and the balance of DUGs
account kepada Bank. Bank kemudian mereklasifikasi escrow account to the Bank. Therefore on 31
saldo uang muka DUG sebesar Rp 532.926 ke aktiva December 2004, the Bank reclassified the advance
tetap berupa tanah sebesar Rp 275.484 dan bangunan balance of Rp 532,926 to fixed assets in the form of
sebesar Rp 211.262 (lihat Catatan 15). Sejumlah land of Rp 275,484 and buildings of Rp 211,262 (see
Rp 46.180 merupakan properti yang tidak digunakan Note 15). The remaining balance of Rp 46,180 which
dan dicatat sebagai aktiva lain-lain di mana Rp 6.382 represents idle properties were recorded as other
telah berhasil dijual oleh Bank sebelum 31 Desember assets of which Rp 6,382 had been sold by the Bank
2004. before 31 December 2004.
Berdasarkan Supplemental Agreement, Bank juga Based on the Supplemental Agreement, the Bank
menghapus-bukukan saldo escrow account sebesar reversed the balance of DUGs escrow account of
Rp 72.000 sebagai pendapatan di laporan laba rugi Rp 72,000 which was recognised as income in the
konsolidasian tahun berjalan (lihat Catatan 34). current year consolidated statement of income (see
Note 34).
16. BIAYA DIBAYAR DIMUKA DAN AKTIVA LAIN-LAIN 16. PREPAYMENTS AND OTHER ASSETS (continued)
(lanjutan)
Premium atas call option (lihat Catatan 1c) Premium on call option (see Note 1c)
Manajemen berpendapat bahwa pada tanggal 31 The Management believes that there is no permanent
Desember 2004 tidak terdapat indikasi terjadinya impairment in the value of premium paid on the call
penurunan nilai permanen premi atas call option yang option as at 31 December 2004.
telah dibayar.
Kewajiban segera terdiri dari kiriman uang, dana Obligations due immediately consist of money
setoran cek transaksi kliring, setoran pajak yang transfers, clearing, tax collection received by Bank as
diterima oleh Bank sebagai bank penagih dan collection bank and deposits transactions not yet
simpanan sementara yang belum diselesaikan. settled.
Simpanan pihak-pihak yang mempunyai hubungan Deposits from related parties are disclosed in Note 40.
istimewa diungkapkan pada Catatan 40. Informasi Information in respect of maturities and interest rates
mengenai jatuh tempo dan tingkat suku bunga is disclosed in Notes 45 and 46.
diungkapkan pada Catatan 45 dan 46.
Simpanan nasabah dalam mata uang asing terdiri Deposits from customers in foreign currencies are
dari Dolar Amerika Serikat, Yen, Euro, Dolar denominated in United States Dollars, Yen, Euro,
Australia dan Dolar Singapura. Australian Dollars and Singapore Dollars.
Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan No Based on the Decree of the Minister of Finance
180/KMK.06/2004 tanggal 8 April 2004 (dahulu No. No. 180/KMK.06/2004 dated 8 April 2004
179/KMK/017/2000 tanggal 26 Mei 2000), (previously No. 179/KMK/017/2000 dated 26 May
Pemerintah menjamin kewajiban tertentu dari Bank 2000), the Government guarantees certain
berdasarkan program penjaminan yang berlaku liabilities of the Bank under the guarantee
bagi bank umum. Sampai dengan tanggal laporan program applicable to commercial banks. At the
keuangan konsolidasian ini, jaminan tersebut date of these consolidated financial statements,
berlaku sampai dengan tanggal 30 Juni 2005 dan the guarantee will be valid until 30 June 2005 with
akan diperpanjang secara otomatis setiap 6 bulan, an automatic extension of 6 months, unless the
kecuali Menteri Keuangan menetapkan sebaliknya. Minister of Finance announces otherwise.
b. Simpanan yang diblokir dan dijadikan jaminan b. Amounts blocked and pledged as loan
atas pinjaman yang diberikan collateral
19. SIMPANAN DARI BANK LAIN 19. DEPOSITS FROM OTHER BANKS
Informasi mengenai jatuh tempo dan tingkat suku Information in respect of maturities and interest rates
bunga diungkapkan pada Catatan 45 dan 46. is disclosed in Notes 45 and 46.
Simpanan dari bank lain dalam mata uang asing terdiri Deposits from other banks in foreign currencies are
dari Dolar Singapura. denominated in Singapore Dollars.
Informasi mengenai jatuh tempo diungkapkan pada Information in respect of maturities is disclosed in Note
Catatan 45. 45.
Kewajiban akseptasi dalam mata uang asing terdiri dari Acceptance payables in foreign currencies are
Dolar Amerika Serikat, Yen dan Euro. denominated in United States Dollars, Yen and Euro.
Informasi mengenai jatuh tempo dan tingkat suku Information in respect of maturities and interest rates
bunga diungkapkan pada Catatan 45 dan 46. is disclosed in Notes 45 and 46.
2004 2003 2002
Rupiah Rupiah
Nilai nominal 500,000 - - Nominal value
Dikurangi: Less:
Biaya emisi obligasi yang
belum diamortisasi (6,578) - - Unamortised bonds issuance cost
Bersih 493,422 - - Net
Pada tanggal 8 Mei 2003, Anak Perusahaan On 8 May 2003, the Subsidiary issued bonds with a
menerbitkan obligasi dengan nilai nominal sebesar Rp nominal value of Rp 500,000. The bonds will mature
500.000. Obligasi ini akan jatuh tempo pada tanggal 6 on 6 May 2008 and bear a fixed interest rate at
Mei 2008 dan memiliki suku bunga bersifat tetap 14.125% per annum. Interest is paid on a quarterly
sebesar 14,125% per tahun. Bunga dibayar setiap tiga basis started from 6 August 2003 until 6 May 2008.
bulan dengan pembayaran pertama dilakukan pada
tanggal 6 Agustus 2003 dan berakhir pada tanggal 6
Mei 2008.
Obligasi ini dijamin oleh piutang pembiayaan The bonds are secured by consumer financing
konsumen sebesar Rp 500.000 (lihat Catatan 10). receivables of Rp 500,000 (see Note 10). All
Semua persyaratan perjanjian yang berkaitan dengan convenants in relation to the bonds issued are met as
obligasi yang diterbitkan telah dipenuhi pada tanggal at 31 December 2004.
31 Desember 2004.
Obligasi ini dicatat di Bursa Efek Surabaya dan pada The bonds are listed on the Surabaya Stock
saat diterbitkan, obligasi ini diperingkat oleh Pefindo di Exchange and on the issuance date, the bonds were
idA-. Pada tanggal 31 Desember 2004, obligasi rated at idA- by Pefindo. On 31 December 2004, the
mendapat peringkat dari Pefindo di idA-. Wali amanat bonds are rated idA- by Pefindo. The trustee of these
untuk penerbitan obligasi ini adalah PT Bank Permata bonds is PT Bank Permata Tbk.
Tbk.
Beban bunga atas obligasi untuk tahun yang berakhir Interest expense on the bonds for the year ended 31
31 Desember 2004 adalah sebesar Rp 70.429. December 2004 is Rp 70,429.
Berdasarkan jenis dan mata uang (lanjutan) By type and currency (continued)
2004 2003 2002
Pinjaman penerusan terdiri dari fasilitas pinjaman dalam Two-step loans consist of credit facilities in Rupiah and
Rupiah dan mata uang asing yang diperoleh dari foreign currencies obtained from international funding
berbagai lembaga pembiayaan internasional melalui institutions through Bank Indonesia which are used to
Bank Indonesia, yang ditujukan untuk membiayai finance specific projects in Indonesia. These facilities
proyek-proyek tertentu di Indonesia. Pinjaman ini jatuh will mature in 2005 - 2013 and bear annual interest
tempo pada tahun 2005 - 2013 dengan tingkat suku rates ranging from 2.49% - 8.69% (2003: 6.81% -
bunga pertahun berkisar antara 2,49% - 8,69% (2003: 13.9%; 2002: 9.76% - 17.41%).
6,81% - 13,9%; 2002: 9,76% - 17,41%).
Akun ini merupakan fasilitas-fasilitas kredit yang This account represents credit facilities obtained from
diperoleh dari Bank Indonesia (BI) untuk dipinjamkan Bank Indonesia (BI) which are channelled to the
kembali kepada pengusaha kecil dalam bentuk kredit Banks small scale customers in the form of
investasi dan kredit modal kerja. investment loans and working capital loans.
Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tahun 2009 2019 These facilities will mature in 2009 2019 and bear
dengan tingkat suku bunga tetap per tahun berkisar annual fixed interest rates ranging from 3% 9%.
antara 3% 9%.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI)
Akun ini merupakan fasilitas pinjaman Anak This account represents a revolving credit facility
Perusahaan yang diperoleh dari BNI yang dapat obtained by the Subsidiary from BNI amounting to
diperpanjang sebesar Rp 460.000. Fasilitas ini dijamin Rp 460,000. This facility is secured by consumer
oleh piutang pembiayaan konsumen sebesar financing receivables of Rp 227,563 (see Note 10),
Rp 227.563 (lihat Catatan 10), tanah senilai Rp 17.226 land of Rp 17,226 (see Note 15) and time deposit of
(lihat Catatan 15), deposito berjangka sebesar Rp Rp 2,000 (see Note 6). The facility will mature
2.000 (lihat Catatan 6). Fasilitas pinjaman ini akan between 2006 2007 and bears annual interest rate
jatuh tempo di tahun 2006 2007 dengan tingkat suku ranging between 14% - 14.5%.
bunga per tahun berkisar antara 14% -14,5%.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI)
(lanjutan) (continued)
Semua persyaratan perjanjian yang berkaitan dengan All covenants in relation to borrowing facilities
fasilitas pinjaman yang diterima oleh Anak Perusahaan received by the Subsidiary are met as at 31
telah dipenuhi pada tanggal 31 Desember 2004. December 2004.
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) PT Bank Central Asia Tbk (BCA)
Akun ini merupakan fasilitas pinjaman yang diperoleh This account represents a revolving credit facility
Anak Perusahaan dari BCA yang dapat diperpanjang obtained by the Subsidiary from BCA amounting to Rp
sebesar Rp 75.000. Fasilitas ini dijamin oleh piutang 75,000. This facility is secured by consumer financing
pembiayaan konsumen sebesar Rp 90.000 (lihat receivables of Rp 90,000 (see Note 10). The facility
Catatan 10). Fasilitas pinjaman ini akan jatuh tempo will mature on 14 March 2005 and bears annual
pada tanggal 14 Maret 2005 dengan tingkat suku interest rates ranging between 14% - 15%.
bunga per tahun berkisar antara 14% - 15%.
Semua persyaratan perjanjian yang berkaitan dengan All covenants in relation to borrowing facilities received
fasilitas pinjaman yang diterima oleh Anak Perusahaan by the Subsidiary are met as at 31 December 2004.
telah dipenuhi pada tanggal 31 Desember 2004.
Akun ini merupakan fasilitas kredit yang diperoleh Bank This account represents credit facilities obtained by
dari PNM dalam bentuk kredit likuiditas, terdiri dari the Bank from PNM in the form of liquidity credits
fasilitas kredit untuk Kredit Koperasi Primer untuk consisting of loans for primary cooperative members
Anggota (KKPA) dan Kredit Pengusaha Kecil dan Mikro (KKPA) and small-scale and micro business loans
(KPKM). (KPKM).
Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tahun 2005 - 2014 These facilities will mature in 2005 - 2014, bear annual
dengan tingkat suku bunga tetap per tahun berkisar fixed interest rates ranging from 3% - 9%.
antara 3% - 9%.
Akun ini merupakan pinjaman antar bank yang This account represents interbank borrowings
diperoleh Bank dari bank-bank luar negeri. Pinjaman ini obtained by the Bank from various foreign banks.
akan jatuh tempo pada bulan Januari April 2005, These borrowings will mature in January April 2005,
dengan tingkat suku bunga berkisar antara 2,63% - bear annual interest rates ranging from 2.63% -
3,32% per tahun. Pada tanggal 31 Desember 2004, 3.32%. As at 31 December 2004, these borrowings
pinjaman ini adalah US$ 35.505.635 atau setara are US$ 35,505,635 or equivalent to Rp 329,670
dengan Rp 329.670 (2003 dan 2002: Rp nihil). (2003 and 2002: Rp nil).
Dalam rangka restrukturisasi hutang perbankan In accordance with the Governments debt
nasional, Bank dan 8 BTO telah menukarkan beberapa restructuring program for banks, the Bank and the
pinjaman yang diterima dalam mata uang asing dari former 8 BTOs exchanged some of their foreign
bank-bank luar negeri dengan pinjaman baru yang currency denominated borrowings from foreign banks,
jatuh temponya diperpanjang dan dijamin oleh Bank for new borrowings, with extended maturities, and
Indonesia. guaranteed by Bank Indonesia.
Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 1 Juni This facility will mature on 1 June 2005 and bears an
2005 dengan tingkat suku bunga per tahun 5,375%. annual fixed interest rate of 5.375%. During 2004,
Selama tahun 2004 pinjaman exchange offer sebesar exchange offer loans amounting to US$ 43,275,000
US$ 43.275.000 telah jatuh tempo dan dilunasi. matured and were settled.
- 3,047 3,047
Anak Perusahaan Subsidiary
Pajak penghasilan badan Corporate income tax
- 2002 - 648 643 2002 -
- 2001 - 32 3,769 2001 -
- 680 4,412
- 3,727 7,459
Bank Bank
Pajak Penghasilan Badan: Corporate Income Tax:
- 2004 54,955 - - 2004 -
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak, seperti The reconciliation between income before tax, as
yang disajikan dalam laporan laba rugi shown in the consolidated statements of income,
konsolidasian dan penghasilan kena pajak untuk and taxable income for the years ended 31
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember December 2004, 2003 and 2002 is as follows:
2004, 2003 dan 2002 adalah sebagai berikut:
Perhitungan pajak penghasilan badan tersebut The above corporate tax calculation is a
diatas adalah suatu perhitungan sementara yang preliminary estimate made for accounting
dibuat untuk tujuan akuntansi dan dapat berubah purposes and is subject to revision when the
pada waktu Bank menyampaikan Surat Bank lodges its annual corporate tax return.
Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajaknya.
Perhitungan perpajakan untuk tahun 2003 dan The calculation of income tax for the years 2003
2002 sesuai dengan SPT Bank. and 2002 conforms with the Banks annual tax
returns.
Rekonsiliasi atas beban pajak penghasilan Bank The reconciliation between income tax expense
dengan perkalian laba akuntansi Bank sebelum and the theoretical tax amount on the Banks
pajak penghasilan dan tarif pajak yang berlaku profit before tax is as follows:
adalah sebagai berikut:
2004 2003 2002
Laba sebelum pajak Bank Income before tax Bank
setelah dikurangi bagian laba net of equity in net income/loss
atas laba/rugi Anak Perusahaan 2,942,549 1,574,860 992,962 of Subsidiary
Pajak penghasilan 760,481 43,331 41,250 Income tax expense
Pajak dihitung pada tarif pajak
progresif 882,748 472,441 297,872 Tax calculated at progressive rates
Beban yang tidak dapat
dikurangkan (275,873) 368,524 228,454 Non deductible expenses
Penggunaan akumulasi
kerugian fiskal yang telah Utilisation of the tax losses carried
diakui sebagai aktiva pajak forward previously recognised as
tangguhan 153,606 - - deferred tax assets
Penggunaan akumulasi
kerugian fiskal yang tidak
diakui sebagai aktiva pajak Utilisation of tax losses carried forward
tangguhan - (797,634) (485,076) not recognised as deferred tax assets
Akumulasi kerugian fiskal dapat dipergunakan dan Accumulated tax losses are available to be
dikurangkan dari penghasilan kena pajak masa carried forward and off-set against future taxable
yang akan datang untuk periode 5 tahun sejak income for a period of 5 years from the year the
tahun terjadinya kerugian. loss is incurred.
Berikut ini adalah perincian akumulasi kerugian The ageing of the accumulated tax losses as at
fiskal pada tanggal 31 Desember: 31 December:
- 7,997,570 30,059,480
Bank Bank
Pemeriksaan pajak tahun 1998 dan 1999 Tax audit for fiscal year 1998 and 1999
Pada tahun 2003, Bank menerima Surat In 2003, the Bank received tax assessments for
Ketetapan Pajak (SKP) untuk tahun fiskal 1998 fiscal years 1998 and 1999 and in relation to the
dan 1999 dan sehubungan dengan penggabungan audit of the merger with 8 BTOs. The
usaha Bank dengan 8 BTO. SKP tersebut assessments confirmed underpayments of
menetapkan kurang bayar atas pajak penghasilan employee income tax, withholding tax and value
karyawan, pajak yang dipotong dan pajak added tax for the Bank and 8 BTOs of Rp 40,457
pertambahan nilai atas Bank dan 8 BTO masing- and Rp 54,345 respectively.
masing sebesar Rp 40.457 dan Rp 54.345.
Kekurangan bayar tersebut diatas telah disetujui The above underpayments were agreed and
dan telah seluruhnya dilunasi oleh Bank dan paid by the Bank and charged to the current year
dibebankan dalam laporan laba rugi konsolidasian consolidated statement of income of Rp 40,457
tahun berjalan sebesar Rp 40.457 dan akun and compensation for merger costs account of
kompensasi biaya penggabungan usaha sebesar Rp 54,345 respectively.
Rp 54.345.
Selain itu, Kantor Pelayanan Pajak juga telah In addition, the Tax Office reassessed the tax
melakukan koreksi atas pajak penghasilan badan losses for the Banks 1998 and 1999 fiscal years
tahun 1998 dan 1999 masing-masing sebesar Rp of Rp 4,768,889 and Rp 20,129,570
4.768.889 dan Rp 20.129.570. Hal ini respectively. This resulted in a taxable income
mengakibatkan Bank mempunyai penghasilan position of Rp 12,395,042 instead of a tax loss of
kena pajak sebesar Rp 12.395.042 dan bukan Rp 7,734,528, as previously reported by the
posisi kerugian fiskal Rp 7.734.528, seperti yang Bank in its 1999 fiscal year. This adjustment did
dilaporkan Bank untuk tahun fiskal 1999. not result in a tax payable for the Bank for fiscal
Penyesuaian ini tidak menimbulkan hutang pajak year 2003 as it was fully compensated with the
bagi Bank untuk tahun fiskal 2003 karena jumlah 1998 tax losses carried forward.
ini dapat dikompensasi dengan kerugian fiskal
tahun 1998.
Manajemen Bank menyetujui koreksi terhadap The Banks Management agreed with the
pajak penghasilan tahun fiskal 1998 dan hanya assessment related to the 1998 fiscal year and
menyetujui koreksi sebesar Rp 71.811 untuk tahun only agreed with an assessment of Rp 71,811 for
fiskal 1999. the 1999 fiscal year.
Pada bulan Pebruari 2004, Bank telah mengajukan In February 2004, the Bank filed an objection
keberatan atas SKP untuk tahun fiskal 1999 letter in respect of the 1999 assesment which
tersebut dan ditolak oleh Kantor Pelayanan Pajak. was rejected by the Tax Office. Subsequently,
Atas penolakan ini Bank telah mengajukan the Bank submitted an appeal which is currently
banding dan sekarang masih dalam proses being heard in the Tax court.
pengadilan pajak.
Disamping itu, Bank telah mencatat pajak In addition, the Bank has recorded the 2004
penghasilan badan untuk tahun 2004 sebesar Rp corporate tax expenses of Rp 653,473 in the
653.473 ke laporan laba rugi konsolidasian tahun current year consolidated statement of income.
berjalan.
Pemeriksaan pajak tahun 2000 dan 2001 Tax audit for the fiscal years 2000 and 2001
Pada tahun 2004, Bank menerima SKP hasil In 2004, the Bank received tax assessment
pemeriksaan pajak tahun fiskal 2000 dan 2001, letters for the fiscal years 2000 and 2001, which
yang menetapkan kurang bayar atas pajak confirmed the underpayment of employee
penghasilan karyawan, pajak penghasilan pasal income tax, withholding tax article 23/26, final tax
23/26, pajak final pasal 4(2) dan Pajak article 4(2) and Value Added Tax (VAT) of Rp
Pertambahan Nilai (PPN) dengan jumlah masing- 28,101 and Rp 26,589, respectively after being
masing sebesar Rp 28.101 dan Rp 26.589, setelah compensated with the tax overpayment of the
dikompensasi dengan kelebihan pembayaran 2000 employee income tax and corporate
pajak penghasilan karyawan dan pajak income tax. The result of the audit has been
penghasilan badan tahun 2000. Hasil pemeriksaan agreed by the Management, except for the
tersebut telah disetujui oleh Manajemen Bank, assessment on the VAT underpayment of Rp
kecuali ketetapan kurang bayar PPN sebesar Rp 19,769. The Bank has submitted an objection
19.769. Bank telah mengajukan surat keberatan letter on the VAT underpayment in January
atas SKP PPN tersebut pada bulan Januari 2005. 2005.
Walaupun berkeberatan dengan SKP PPN, Bank Despite the disagreement on the VAT exposure,
telah membayar seluruh kurang bayar tersebut all underpayments have been paid by the Bank.
diatas.
Tanggal 14 Desember 2004, Bank menerima surat On 14 December 2004, the Bank received a
dari Kantor Pelayanan Pajak (KPP) untuk letter from the Tax Office requesting the Bank to
membayarkan sisa cadangan merger sebesar Rp pay the remaining balance of the merger
397.000 (lihat Catatan 24). Kemudian pada provision of Rp 397,000 (see Note 24).
tanggal 24 Desember 2004 Bank menerima Surat Subsequently, on 24 December 2004, the Bank
Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) atas received a tax assessment which confirmed a tax
pajak penghasilan pasal 23 dan pajak final pasal underpayment of income tax article 23 and final
4(2) sebesar Rp 357.256 sehubungan dengan 7 tax article 4(2) of Rp 357,256 in relation to the 7
BTO. BTOs.
Sesuai dengan ketentuan perpajakan, pada In accordance with tax regulation, on 24 January
tanggal 24 Januari 2005, Manajemen Bank telah 2005 the Bank paid the above tax assessment
membayar SKPKB tersebut diatas sambil and Management is evaluating its position..
mempertimbangkan langkah selanjutnya.
Bank Bank
2004
Dikreditkan/
(dibebankan) ke
laporan laba rugi
konsolidasian/
Credited/(charged) 31
1 Januari/ to consolidated Desember/
January statement of December
2004 income 2004
Jumlah aktiva pajak tangguhan 285,634 (107,008) 178,626 Deferred tax asset
2003
Dikreditkan/
(dibebankan) ke
laporan laba rugi
konsolidasian/
Credited/(charged) 31
1 Januari/ to consolidated Desember/
January statement of December
2003 income 2003
Jumlah aktiva pajak tangguhan 328,830 (43,196) 285,634 Deferred tax asset
2002
Dikreditkan/
(dibebankan) ke
laporan laba rugi
konsolidasian/
Credited/(charged) 31
1 Januari/ to consolidated Desember/
January statement of December
2002 income 2002
Aktiva pajak tangguhan: Deferred tax asset:
- Penyisihan kerugian Allowance for possible losses on -
aktiva produktif 68,401 33,142 101,543 earning assets
- Akumulasi kerugian fiskal 300,000 (146,394) 153,606 Accumulated tax losses -
- (Keuntungan)/kerugian yang
belum terealisasi atas Unrealised (gains)/losses from -
perubahan nilai wajar efek- changes in fair value of
efek dan Obligasi Pemerintah - marketable securities and
bersih - 39,682 39,682 Government Bonds - net
- Lain-lain 1,679 32,320 33,999 Others -
Jumlah aktiva pajak tangguhan 370,080 (41,250) 328,830 Deferred tax asset
Pada tanggal 31 Desember 2004, Bank As at 31 December 2004, the Bank had a
mempunyai potensial aktiva pajak tangguhan potential unrecognised deferred tax asset of Rp
sebesar Rp nihil (2003: Rp 2.298.815; 2002: nil (2003: Rp 2,298,815; 2002: Rp 9,020,603)
Rp 9.020.603) yang timbul dari akumulasi rugi attributable to tax losses carried forward. On the
fiskal. Atas asas konservatif, Manajemen telah grounds of conservatism, the Management has
memutuskan untuk mencatat aktiva pajak decided to recognise a deferred tax asset in
tangguhan yang berkaitan dengan akumulasi respect of the cumulative tax losses as at 31
kerugian fiskal tersebut pada tanggal 31 Desember December 2004 of Rp nil (2003 and 2002:
2004 sebesar Rp nihil (2003 dan 2002: Rp 153,606).
Rp 153.606).
f. Administrasi f. Administration
Berdasarkan peraturan perpajakan Indonesia, Under the taxation laws in Indonesia, the Bank
Bank menghitung, menetapkan dan membayar submits tax returns on the basis of self
sendiri jumlah pajak yang terhutang. Direktorat assessments. The tax authorities may assess or
Jenderal Pajak dapat meneliti atau mengubah amend taxes within ten years from the date the
kewajiban pajak dalam batas waktu sepuluh tahun tax becomes due for payment.
sejak tanggal terhutangnya pajak.
24. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR DAN 24. ACCRUALS AND OTHER LIABILITIES
KEWAJIBAN LAIN-LAIN
Biaya yang harus dibayar dan kewajiban lain-lain Accruals and other liabilities with related parties are
dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan disclosed in Note 40. Information in respect of
istimewa diungkapkan pada Catatan 40. Informasi maturities is disclosed in Note 45.
mengenai jatuh tempo diungkapkan pada Catatan 45.
24. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR DAN 24. ACCRUALS AND OTHER LIABILITIES (continued)
KEWAJIBAN LAIN-LAIN (lanjutan)
2004 2003 2002
Saldo di atas terdiri atas biaya yang masih harus The above balance consists of accruals and other
dibayar dan kewajiban lain-lain dalam Rupiah sebesar liabilities in Rupiah of Rp 1,641,675 and in foreign
Rp 1.641.675 dan mata uang asing sebesar currencies of Rp 186,955 (2003: Rp 1,568,605 dan
Rp 186.955 (2003: Rp 1.568.605 dan Rp 83.886; 2002: Rp 83,886; 2002: Rp 1,922,377 dan Rp 396,344).
Rp 1.922.377 dan Rp 396.344).
Kompensasi biaya penggabungan usaha 8 BTO Compensation for merger costs 8 BTOs
Kompensasi biaya penggabungan usaha merupakan Compensation for merger costs is a provision for
cadangan beban-beban sehubungan dengan expenditures incurred in relation to the Banks merger
penggabungan usaha eks 8 BTO dengan Bank, yang with 8 BTOs, consisting of among others termination
antara lain terdiri dari biaya pemutusan hubungan kerja, of employees, legal costs, and hedging costs to cover
biaya legal, dan biaya lindung nilai untuk menutupi the Banks foreign currency exposures.
risiko kerugian valuta asing.
Penggunaan kompensasi selama tahun 2004 adalah The utilisation of this provision was Rp 9,596 during
sebesar Rp 9.596 (2003: Rp 71.646; 2002: 2004 (2003: Rp 71,646; 2002: Rp 729,686).
Rp 729.686).
Bank telah mendapatkan persetujuan dari BPPN pada The Bank obtained approval from IBRA on 30
tanggal 30 Januari 2003 atas pertanggungjawaban January 2003 regarding the utilisation of this provision
penggunaan kompensasi biaya ini sampai dengan up to 30 November 2002. IBRA also gave the
tanggal 30 Nopember 2002. BPPN juga memberikan authority to the Bank to utilise the remaining balance
wewenang kepada Bank atas penggunaan sisa of this provision.
kompensasi merger.
Kewajiban eks BTO kepada pihak ketiga Liabilities of the former BTOs to third parties
Akun ini merupakan kewajiban dari eks BTO kepada This account represents liabilities of the former BTOs
pihak ketiga, yang telah diselesaikan di tahun 2004. to third parties, which were settled in 2004.
Pembelian efek-efek yang masih harus dibayar Accruals for purchase of marketable securities
Akun ini merupakan hutang atas pembelian Obligasi This account represents accruals for purchase of
Pemerintah dan obligasi korporasi dengan total nilai Government Bonds and corporate bonds with total
nominal sebesar Rp 50.000 dan US$ 13.400.000 dan nominal value of Rp 50,000 and US$ 13,400,000 with
nilai beli sebesar Rp 58.825 dan US$ 14.282.263. purchase price of Rp 58,825 and US$ 14,282,263.
24. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR DAN 24. ACCRUALS AND OTHER LIABILITIES (continued)
KEWAJIBAN LAIN-LAIN (lanjutan)
Biaya yang masih harus dibayar Accrued expenses
Akun ini terdiri dari cadangan imbalan kerja karyawan This account represents accrued employee benefits
sebesar Rp 137.207 (2003: Rp 104.132; 2002: of Rp 137,207 (2003: Rp 104,132; 2002: Rp 51,601),
Rp 51.601) cadangan untuk bonus karyawan sebesar accrual for employees bonus of Rp 94,971 (2003:
Rp 94.971 (2003: Rp 78.953; 2002: Rp 72.292) dan Rp 78,953; 2002: Rp 72,292) and the rests represent
sisanya merupakan cadangan untuk biaya operasional accruals in relation to operational costs of the Bank
Bank dan Anak Perusahaan. and the Subsidiary.
Lain-lain Others
Akun ini, antara lain, terdiri dari hutang Anak This account, among others, consists of Subsidiarys
Perusahaan kepada dealer sebesar Rp 76.923 (2003 payable to dealers of Rp 76,923 (2003 and 2002: Rp
dan 2002: Rp nihil), setoran jaminan sebesar Rp nil), deposits received of Rp 38,833 (2003 and 2002:
38.833 (2003 dan 2002: Rp nihil) dan cadangan Rp nil) and provision for fixed assets written-off of Rp
penghapusan aktiva tetap sebesar Rp 55.000 (2003 55,000 (2003 and 2002: Rp nil) (see Note 35).
dan 2002: Rp nihil) (lihat Catatan 35).
Surat berharga ini memiliki tingkat suku bunga tetap The notes bear interest at a fixed rate of 7.65% per
sebesar 7,65% per tahun, dibayarkan setiap enam annum, payable semi-annually in arrears on 30
bulan setiap tanggal 30 Maret dan 30 September tiap March and 30 September each year. Unless
tahunnya. Kecuali dilunasi pada tanggal 30 Maret 2009, redeemed on 30 March 2009, the interest rate will be
tingkat bunga akan ditentukan kembali berdasarkan reset at the 5 year US Treasury rate plus 7.62% (762
tingkat bunga Tresuri Amerika Serikat untuk jangka basis points) per annum from that date. The trustee
waktu 5 tahun ditambah 7,62% (762 poin) per tahun of the bond issuance is DB Trustees (Hong Kong)
mulai dari tanggal tersebut. Wali amanat untuk Limited.
penerbitan obligasi ini adalah DB Trustees (Hong Kong)
Limited.
Pada tanggal 31 Desember 2004, peringkat surat As at 31 December 2004, the rating of the notes
berharga ini menurut Moodys Investors Service, Inc. based on Moodys Investors Service, Inc. and Fitch,
dan Fitch, Inc. adalah B3 dan B. Inc. was B3 and B respectively.
Untuk keperluan perhitungan rasio kewajiban For the purpose of calculating the Capital Adequacy
penyediaan modal minimum (CAR), seluruh pinjaman Ratio (CAR), the above subordinated debts are
subordinasi di atas diperhitungkan sebagai modal treated as supplementary capital.
pelengkap.
Pinjaman ini diperoleh dari PT Danamon International, Loan capital was obtained from PT Danamon
eks pemegang saham pengendali, berdasarkan International, a former controlling shareholder in the
perjanjian tanggal 4 September 1997. Jangka waktu Bank, based on an agreement dated 4 September
modal pinjaman ini adalah 8 tahun terhitung sejak 1997. The term of the loan capital is 8 years
tanggal 5 September 1997, serta dapat dilunasi commencing on 5 September 1997, and can be
sebelum jatuh tempo setelah Bank memperoleh settled at an earlier date after obtaining Bank
persetujuan dari Bank Indonesia. Indonesias approval.
31 Desember/December 2004
Jumlah saham
ditempatkan dan
disetor penuh/ Persentase
Number of shares kepemilikan/
issued and Percentage Jumlah nominal/
Pemegang saham fully paid of ownership Nominal value Shareholders
31 Desember/December 2003
Jumlah saham
ditempatkan dan
disetor penuh/ Persentase
Number of shares kepemilikan/
issued and Percentage Jumlah nominal/
Pemegang saham fully paid of ownership Nominal value Shareholders
31 Desember/December 2002
Jumlah saham
ditempatkan dan
disetor penuh/ Persentase
Number of shares kepemilikan/
issued and Percentage Jumlah nominal/
Pemegang saham fully paid of ownership Nominal value Shareholders
Pada tanggal 16 Juni 2003 BPPN menjual 51% On 16 June 2003, IBRA sold a 51% ownership in the
kepemilikan di Bank kepada Asia Financial (Indonesia) Bank to Asia Financial (Indonesia) Pte. Ltd. (AFI).
Pte. Ltd (AFI). Selain itu selama tahun 2004, BPPN In addition, during 2004, IBRA sold 13.98% (2003:
juga melakukan penjualan saham ke masyarakat dan 9.11%) and 3.87% (2003: 10.88%) ownership interest
AFI sebesar 13,98% (2003: 9,11%) dan 3,87% (2003: to the public and AFI, respectively.
10,88%) dari kepemilikan BPPN di Bank.
Pemegang saham akhir AFI adalah Temasek Holding The ultimate shareholder of AFI is Temasek Holding
Pte. Ltd., sebuah perusahaan investasi yang Pte. Ltd., an investment holding company based in
berkedudukan di Singapura dan dimiliki oleh Singapore which is wholly owned by the Minister of
Departemen Keuangan Singapura. Finance (Inc.) of Singapore.
Penggunaan laba bersih untuk tiga tahun buku terakhir The appropriation of net income for the last three
adalah sebagai berikut : financial years is as follows :
Penggunaan laba untuk tahun buku tahun 2003 The appropriation of net income for the financial year
ditentukan berdasarkan keputusan Rapat Umum 2003 is determined in accordance with a resolution
Pemegang Saham Tahunan tanggal 26 Maret 2004. passed at the Annual General Shareholders Meeting,
dated 26 March 2004.
Pada tanggal 25 Pebruari 2004 dan 14 April 2004, Unit On 25 February 2004 and 14 April 2004, Unit
Pelaksanaan Penjaminan Pemerintah (Departemen Pelaksana Penjaminan Pemerintah (Ministry of
Keuangan) telah menyetujui pembagian dividen tunai Finance) approved an interim cash dividend and the
interim dan sisa dividen untuk tahun 2003 dengan remaining dividend distribution for the year 2003 in
jumlah seluruhnya sebesar Rp 611.200 (2002: Rp total amounting to Rp 611,200 (2002: Rp 569,041;
569.041; 2001: Rp 143.527) atau sebesar Rp 125 (nilai 2001: Rp 143,527) or Rp 125 (full amount) (2002: Rp
penuh) (2002: Rp 116 (nilai penuh); 2001: Rp 21 (nilai 116 (full amount); 2001: Rp 21 (full amount)) for each
penuh)) untuk setiap saham seri A dan seri B. A and B series share. The dividend was paid in April
Pembayaran dividen telah dilakukan pada bulan April 2004.
2004.
Pada tanggal 11 Nopember 2004, Rapat Direksi On 11 November 2004, the Board of Directors
menyetujui pembagian dividen tunai interim untuk tahun approved the distribution of an interim cash dividend
buku 2004 sebesar Rp 877.000 atau Rp 178,78 (nilai for the year 2004 of Rp 877,000 or Rp 178.73 (full
penuh) per saham. Pembagian dividen ini telah amount) per share. This distribution has been
disetujui oleh Unit Pelaksanaan Penjaminan approved by Unit Pelaksana Penjamin Pemerintah
Pemerintah (Departemen Keuangan) tanggal (Ministry of Finance) on 11 November 2004. The
11 Nopember 2004. Pembayaran dividen telah dividend was paid on 21 and 22 December 2004.
dilakukan pada tanggal 21 dan 22 Desember 2004.
Pada tanggal 9 Pebruari 2004, para pemegang saham On 9 February 2004, the shareholders of the
Anak Perusahaan menyetujui pembagian dividen tunai Subsidiary approved the distribution of cash dividend
sebesar Rp 123.000 per saham (nilai penuh). of Rp 123,000 per share (full amount). The dividend
Pembayaran dividen telah dilakukan pada tanggal 26 was paid on 26 April 2004.
April 2004.
29. CADANGAN UMUM DAN WAJIB 29. GENERAL AND LEGAL RESERVE
Pada tanggal 31 Desember 2004, Bank telah As at 31 December 2004, the Bank has a general
membentuk penyisihan cadangan umum dan wajib and legal reserve of Rp 24,684 (2003: Rp 9,484;
sebesar Rp 24.684 (2003: Rp 9.484; 2002: Rp nihil) 2002: Rp nil) (see Note 28) in accordance with
(lihat Catatan 28) sesuai dengan Undang-Undang No. Indonesian Limited Company Law No. 1/1995 which
1/1995 mengenai Perseroan Terbatas, yang requires companies to set up a general reserve
mengharuskan perusahaan-perusahaan untuk amounting to at least 20% of the issued and paid up
membuat penyisihan cadangan umum sebesar share capital. There is no set period of time over
sekurang-kurangnya 20% dari jumlah modal yang which this amount should be provided.
ditempatkan dan disetor penuh. Undang-undang
tersebut tidak mengatur jangka waktu untuk penyisihan
tersebut.
Pendapatan bunga dari pihak-pihak yang mempunyai Interest income from related parties is disclosed in
hubungan istimewa diungkapkan pada Catatan 40. Note 40.
Beban bunga kepada pihak-pihak yang mempunyai Interest expense to related parties is disclosed in
hubungan istimewa diungkapkan pada Catatan 40. Note 40.
32. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 32. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
33. BEBAN TENAGA KERJA DAN TUNJANGAN 33. SALARIES AND EMPLOYEE BENEFITS
2004 2003 2002
Termasuk dalam gaji dan upah pada tahun 2004 Included in 2004 salaries and wages are pension
adalah biaya pensiun dan imbalan kerja lainnya (lihat costs and other employee benefit costs (see Note
Catatan 36). Gaji dan kompensasi lainnya yang 36). Salaries and other compensation benefits for
dibayarkan kepada Direksi dan Komisaris sejumlah Rp Directors and Commissioners are Rp 49,844 (2003:
49.844 (2003: Rp 27.263; 2002: Rp 21.011). Rp 27,263; 2002: Rp 21,011).
Termasuk di dalam akun lain-lain di atas adalah Included in the others above is the income as a result
pendapatan dari penghabus-bukuan saldo escrow of the escrow account release of Rp 72,000 during
account sebesar Rp 72.000 pada saat proses the DUG settlement process in December 2004 (see
penyelesaian DUG di Desember 2004 (lihat Catatan Note 16).
16).
36. DANA PENSIUN DAN IMBALAN KERJA 36. PENSION PLAN AND OTHER EMPLOYEE
LAINNYA BENEFITS
Dana pensiun Pension plan
Bank menyelenggarakan program pensiun iuran pasti The Bank has a defined contribution retirement
untuk karyawan tetap yang memenuhi syarat yang program covering its qualified permanent employees,
dikelola dan diadministrasikan oleh PT Asuransi Jiwa which is administered by PT Asuransi Jiwa Manulife
Manulife Indonesia. Indonesia.
Pada tanggal 31 Desember 2004, 2003 dan 2002, iuran As at 31 December 2004, 2003 and 2002, the
pegawai dan Bank masing-masing adalah sebesar employees and Banks contributions are 3.75% and
3,75% dan 6,25% dari penghasilan dasar. 6.25% respectively of the employees base salaries.
36. DANA PENSIUN DAN IMBALAN KERJA 36. PENSION PLAN AND OTHER EMPLOYEE
LAINNYA (lanjutan) BENEFITS (continued)
Dana pensiun (lanjutan) Pension plan (continued)
Pada tahun 2004, biaya pensiun sebesar Rp 18.210 During 2004, pension costs amounting to Rp 18,210
(2003: Rp 11.140; 2002: Rp 10.858) telah dibebankan (2003: Rp 11,140; 2002: Rp 10,858) were charged to
pada laporan laba rugi konsolidasian. the consolidated statement of income.
Berikut ini adalah hal-hal penting yang diungkapkan Following are the key matters disclosed in the
dalam laporan aktuaria tanggal 4 Nopember 2004 actuarial report dated 4 November 2004 to calculate
dalam menghitung kewajiban imbalan kerja per tanggal the employee benefits liability as at 31 July 2004:
31 Juli 2004:
Nilai kini kewajiban imbalan pasti 207,544 76,831 68,870 Present value of defined benefit obligation
Nilai wajar aktiva program - - - Fair value of plan assets
207,544 76,831 68,870
Nilai yang belum diakui: Unrecognised amounts of:
- Kerugian aktuaria (29,311) 44,615 46,006 Actuarial loss -
- Biaya jasa lalu (87,937) 2,218 - Past service cost -
- Kewajiban transisi (2,971) (57,807) (63,275) Transitional liability -
Kewajiban 87,325 65,857 51,601 Liability
Dalam periode Agustus Desember 2004, Bank During the period August December 2004, the Bank
membebankan biaya imbalan kerja sebesar Rp 11.269 recognised employee benefit expenses of Rp 11,269
pada laporan laba rugi konsolidasian, yang merupakan in the consolidated statement of income which
estimasi Manajemen atas biaya imbalan kerja untuk represents the Managements estimate of these costs
periode tersebut, sehingga biaya imbalan kerja untuk for that period. Therefore the balance of employee
tahun yang berakhir 31 Desember 2004 adalah benefit expenses for the year ended 31 December
sebesar Rp 40.000 dan nilai kewajiban imbalan kerja 2004 amounted to Rp 40,000 and the employee
yang diakui pada tanggal 31 Desember 2004 menjadi benefits liability as at 31 December 2004 amounts to
sebesar Rp 127.086. Rp 127,086.
36. DANA PENSIUN DAN IMBALAN KERJA 36. PENSION PLAN AND OTHER EMPLOYEE
LAINNYA (lanjutan) BENEFITS (continued)
Asumsi-asumsi utama yang digunakan dalam Key assumptions used in the above calculation:
perhitungan diatas:
Kewajiban imbalan kerja lainnya meliputi uang jasa, The liability for other employee benefits consist of
uang pisah, pesangon dan kompensasi lainnya dihitung service payments, severance payments, termination
oleh perusahaan konsultan aktuaria (PT Dayamandiri benefits and other compensations is calculated by a
Dharmakonsolindo) dengan menggunakan metode licensed actuarial consulting firm (PT Dayamandiri
Projected Unit Credit. Dharmakonsolindo) using the Projected Unit Credit
method.
Berikut ini adalah hal-hal penting yang diungkapkan Following are the key matters disclosed in the
dalam laporan aktuaria tanggal 5 Januari 2005 dalam actuarial report dated 5 January 2005 to calculate the
menghitung kewajiban imbalan kerja per tanggal 31 employee benefits liability as at 31 December 2004:
Desember 2004:
36. DANA PENSIUN DAN IMBALAN KERJA 36. PENSION PLAN AND OTHER EMPLOYEE
LAINNYA (lanjutan) BENEFITS (continued)
1 Januari/ January -
31 Desember/
December 2004
Asumsi-asumsi utama yang digunakan dalam Key assumptions used in the above calculation:
perhitungan diatas:
Berikut ini adalah mutasi kewajiban imbalan kerja Bank Below is the movement of the employee benefits
dan Anak Perusahaan untuk tahun yang berakhir 31 liability of the Bank and the Subsidiary as at 31
Desember: December:
*) Jumlah ini merupakan kewajiban transisi yang langsung *) This amount represents transitional liability that is directly
dibebankan oleh Bank pada laporan laba rugi konsolidasian recognised by the Bank in the 2003 consolidated statement
tahun 2003. of income.
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa At the Extraordinary General Shareholders
yang dilaksanakan pada tanggal 26 Maret 2004, Meeting held on 26 March 2004, the shareholders
pemegang saham menyetujui untuk memberikan agreed to grant options to purchase 164,125,000
hak opsi kepada Direksi dan Karyawan Senior Bank new shares B series to the Banks Directors and
yang memenuhi persyaratan untuk membeli saham Senior Managements through the following grants:
baru seri B sejumlah 164.125.000 lembar saham
dengan tahap-tahap sebagai berikut:
Saham baru yang dibagikan akan diambil dari The new shares are granted from the authorised
saham dalam portepel, dan bukan merupakan capital, and not from issued or repurchased capital
saham yang telah diterbitkan atau dibeli kembali. stock.
Beban kompensasi yang diakui dalam laporan Compensation costs recognised in the
keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir consolidated financial statements in relation to the
pada tanggal 31 Desember 2004 sebesar employee stock options for the year ended 31
Rp 37.326 dan dikreditkan ke akun modal disetor December 2004 were Rp 37,326 (2003 and 2002:
lainnya (2003 dan 2002 : Rp nihil). Rp nil) and credited to other paid-up capital
account.
Nilai wajar opsi ditentukan dengan menggunakan The fair value of these options is estimated using
metode binomial dan asumsi-asumsi sebagai the binomial method with the following
berikut: assumptions:
Pemberian Pemberian
Tahap I/ Tahap II/
Grant I Grant II
Tingkat pengembalian dividen 4.13% 4.13% Dividend yield
Ketidakstabilan harga yang
diharapkan 56.56% 56.56% Expected volatility
Suku bunga bebas risiko
yang diharapkan 10.94% 10.94% Expected risk-free interest rate
Periode opsi yang diharapkan 5 tahun/years 5 tahun/years Expected period of the options
38. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR 38. BASIC EARNINGS PER SHARE
Laba bersih per saham dasar dihitung dengan Basic earnings per share is calculated by dividing net
membagi laba bersih kepada pemegang saham income attributable to shareholders by the weighted
dengan rata-rata tertimbang jumlah saham biasa yang average number of ordinary shares outstanding
beredar pada tahun bersangkutan. during the year.
2004 2003 2002
Laba bersih kepada pemegang saham 2,408,079 1,529,576 948,402 Net income attributable to shareholders
Rata-rata tertimbang jumlah saham Weighted average number of ordinary
biasa yang beredar 4,906,922,000 4,906,922,000 4,906,922,000* shares outstanding
Laba bersih per saham dasar Basic earnings per share
(nilai penuh) 490.75 311.72 193.28* (full amount)
* Disesuaikan dengan reverse stock split (lihat Catatan 2x) Adjusted for reverse stock split (see Note 2x) *
LAMPIRAN 5/67 SCHEDULE
PT BANK DANAMON INDONESIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARY
38. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR (lanjutan) 38. BASIC EARNINGS PER SHARE (continued)
Dalam perhitungan laba bersih per saham dilusian, In the calculation of diluted earnings per share, the
rata-rata tertimbang jumlah saham yang beredar outstanding weighted average number of shares is
disesuaikan dengan asumsi konversi seluruh potensi adjusted to assume conversion of all potential dilutive
saham yang bersifat dilutif sejak tanggal potensi saham shares from the issuance date of stock options. The
tersebut diterbitkan. Bank memiliki potensi saham yang Bank has potential dilutive shares in the form of stock
bersifat dilutif dalam bentuk opsi saham. options.
Perhitungan yang dilakukan untuk opsi saham adalah A dilution calculation for stock options is performed to
untuk menentukan berapa jumlah saham yang dapat determine the number of shares that could have been
diperoleh dengan harga pasar (ditentukan sebagai acquired at market price (determined as the average
harga rata-rata saham Bank selama setahun) share price of the Bank for one year) based on the
berdasarkan nilai uang atas hak yang melekat pada monetary value of the stock options to determine the
opsi saham untuk menentukan unsur bonusnya. bonus element. The adjustment to net income and
Penyesuaian terhadap laba bersih dan rata-rata the weighted average number of ordinary shares
tertimbang jumlah saham biasa yang beredar adalah outstanding is as follows:
sebagai berikut:
2004
Laba bersih untuk pemegang saham 2,408,079 Net income attributable to shareholders
Rata-rata tertimbang jumlah saham Weighted average number of ordinary
biasa yang beredar 4,906,922,000 shares outstanding
Penyesuaian untuk opsi saham 12,632,844 Adjustment for stock options
Rata-rata tertimbang jumlah saham biasa untuk Weighted average number of ordinary shares
perhitungan laba bersih per saham dilusian 4,919,554,844 for diluted earnings per shares
Laba bersih per saham dilusian (nilai penuh) 489.49 Diluted earnings per share (full amount)
40. INFORMASI MENGENAI PIHAK YANG MEMPUNYAI 40. RELATED PARTIES INFORMATION
HUBUNGAN ISTIMEWA
Saldo dan transaksi dengan pihak-pihak yang Balances and transactions with related parties,
mempunyai hubungan istimewa, kecuali pinjaman yang except loans to Directors and key management, are
diberikan kepada Direksi dan karyawan kunci, on normal commercial terms.
diperlakukan sama dengan transaksi dengan pihak
lainnya.
40. INFORMASI MENGENAI PIHAK YANG MEMPUNYAI 40. RELATED PARTIES INFORMATION (continue)
HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan)
Hak minoritas atas kekayaan bersih Anak The movements of the minority interest balance in
Perusahaan adalah sebagai berikut: the net assets of the Subsidiary are as follows:
Informasi yang berkaitan dengan segmen usaha yang Information concerning the main business segments
utama dari Bank dan Anak Perusahaan disajikan dalam of the Bank and Subsidiary is set out in the table
tabel di bawah ini: below:
Manajemen risiko kredit dilakukan sesuai dengan Credit Risk Management is conducted in line with
standar praktek terbaik yang berlaku umum. Risk generally accepted best practice standards. Risk
scoring dan defined risk acceptance criteria diterapkan scoring and defined risk acceptance criteria are
sesuai dengan kebutuhan. Bank juga memonitor employed as applicable. The Bank is also monitoring
perkembangan portofolio pinjaman secara terus the development of its loan portfolios continuously to
menerus sebagai inisiatif langkah pencegahan jika initiate preventive action in case of a deterioration of
terjadinya penurunan kualitas kredit. Sepanjang tahun, credit quality. Throughout the year, the Bank has
Bank melakukan penelaahan atas proses dan metode reviewed its credit risk management processes and
manajemen risiko kredit secara terus menerus dengan methodologies on a regular basis with the objective of
tujuan perbaikan. continous improvement.
Sistem dan prosedur kredit Bank telah dibakukan untuk Formalised credit systems and processes are in
menjamin penerapan kebijakan dan pelaksanaan place to ensure that prudent lending policies and
pemberian pinjaman secara hati-hati oleh Bank dan practices are followed throughout the Bank and are
akan dikaji oleh pihak yang independen. Keputusan subject to independent reviews. Lending decisions
kredit diambil berdasarkan kerangka kerja yang baik, are taken within a well defined framework, taking into
dengan mempertimbangkan kebutuhan bisnis dan account business requirements, and are
terdokumentasi dengan benar. Wewenang khusus documented. Specific lending authority has been
pemberian kredit telah diberikan dengan granted, considering experience and track record of
mempertimbangkan pengalaman dan catatan masing- individuals.
masing individual.
Untuk tujuan menajemen risiko kredit, komitmen untuk For the purpose of credit risk management,
memberikan kredit, garansi, standby letters of credit commitments to grant credits, guarantees, standby
dan instrumen kredit sejenis lainnya dikaji berdasarkan letters of credit and similar instruments are subject to
prosedur, kebijakan dan mekanisme yang sama seperti the same policies, procedures and review
pinjaman. mechanisms as loans.
Restrukturisasi pinjaman dilakukan secara hati-hati Loan restructuring is carried out following carefully
dalam menyusun strategi, dengan mempertimbangkan developed strategies, taking into account the interest
kepentingan Bank, nasabah dan pihak-pihak lain yang of the Bank, the borrower and other interested
berkepentingan. Perkembangan dari restrukturisasi parties. The progress of the restructuring process is
dikaji secara berkala dan jika perlu melibatkan semua regularly reviewed if necessary involving all relevant
pihak yang berkepentingan. Jika diperlukan, parties. If appropriate, early adjustments to
penyesuaian lebih awal dilakukan untuk mengantisipasi counteract adverse development are considered.
memburuknya keadaan.
Risiko valuta asing Bank pada umumnya timbul dari The Banks currency risk arises primarily from
perdagangan perorangan di pasar mata uang asing proprietary trading in the interbank foreign currency
antar bank. Kegiatan perdagangan meliputi transaksi market. Trading activities include spot and forward
nilai tukar valuta asing spot dan kontrak valuta foreign exchange transactions and currency swaps.
berjangka (forward) dan swap valuta asing. Risiko nilai Currency risk is managed within pre-defined limits.
tukar valuta asing dimonitor pada batas/limit yang telah
ditentukan.
Berikut ini adalah Posisi Devisa Neto Bank dalam nilai Below is the Net Open Position, in absolute amounts,
absolut, pada tanggal 31 Desember 2004, 2003 dan of the Bank as at 31 December 2004, 2003 and
2002 per mata uang, sesuai dengan peraturan Bank 2002, by currency based on Bank Indonesia
Indonesia. regulations.
Kebijakan likuiditas Bank ditujukan untuk memastikan The Banks liquidity policy is based on ensuring that
bahwa kebutuhan dana dapat dipenuhi, baik untuk funding requirements can be met, both to replace
mengganti deposito pada saat jatuh tempo atau untuk existing deposits as they mature and to satisfy the
memenuhi permintaan akan pinjaman tambahan. demands for additional borrowings. Appropriate
Tingkat aktiva lancar yang memadai dipertahankan levels of liquid assets are held to ensure a prudent
untuk menjamin likuiditas yang terkendali secara terus level of liquidity is maintained at all times.
menerus.
Tabel berikut ini menggambarkan analisis jatuh tempo The following table analyses assets and liabilities of
aktiva dan hutang Bank dan Anak Perusahaan dihitung the Bank and its Subsidiary into relevant maturity
berdasarkan sisa periode pada akhir tahun sampai groupings at the year end based on the remaining
tanggal jatuh tempo sesuai kontrak. period to the contractual maturity date.
2004
Tidak
mempunyai
kontrak jatuh Lebih dari/
tempo/ Kurang dari/ More than
Nilai tercatat/ No contractual Less 1-3 3-6 6 - 12 12
Carrying value maturity 1 bulan/month bulan/months bulan/months bulan/months bulan/months
AKTIVA ASSETS
Kas 753,256 - 753,256 - - - - Cash
Giro pada Current accounts with
Bank Indonesia 2,662,100 - 2,662,100 - - - - Bank Indonesia
Giro pada bank Current accounts with
lain - bruto 650,722 - 650,722 - - - - other banks - gross
Penempatan pada Placements with
bank lain - bruto 728,390 - 189,285 306,980 232,125 - - other banks - gross
Marketable securities-
Efek-efek - bruto: gross:
Diperdagangkan 1,770,633 - 1,514,031 - - - 256,602 Trading
Tersedia untuk dijual 911,394 - 50,500 182,925 - - 677,969 Available for sale
Dimiliki hingga jatuh
tempo 863,512 - 299,679 - - - 563,833 Held to maturity
Securities purchased
Efek yang dibeli dengan under resale
janji dijual kembali - bruto 20,450 - 20,450 - - - - agreement - gross
Tagihan derivatif - bruto 23,219 - 23,219 - - - - Derivative receivables- gross
Pinjaman
yang diberikan - bruto 29,415,593 - 1,959,837 2,286,564 2,434,311 3,994,421 18,740,460 Loans gross
Piutang pembiayaan Consumer financing
konsumen - bruto 869,620 - 21,397 210,323 116,788 199,289 321,823 receivables - gross
Acceptance
Tagihan akseptasi - bruto 522,884 - 145,956 210,953 165,975 - - receivables - gross
Obiligasi Pemerintah Government Bonds
Diperdagangkan 289,789 - - - - - 289,789 Trading
Tersedia untuk dijual 5,077,626 - - - - - 5,077,626 Available for sale
Dimiliki hingga jatuh
tempo 11,956,774 - - - 882,488 - 11,074,286 Held to maturity
Pajak dibayar dimuka - - - - - - - Prepaid taxes
Penyertaan - bruto 77,037 77,037 - - - - - Investments - gross
Goodwill - bersih 608,815 608,815 - - - - - Goodwill - net
Aktiva tetap - bersih 1,297,171 1,297,171 - - - - - Fixed assets - net
Aktiva pajak tangguhan 178,626 178,626 - - - - - Defered tax asset
Biaya dibayar di muka dan Prepayments and
aktiva lain-lain - bruto 1,882,104 1,528,823 - - 353,281 - - other assets - gross
Jumlah 60,559,715 3,690,472 8,290,432 3,197,745 4,184,968 4,193,710 37,002,388 Total
Dikurangi: Less:
Penyisihan kerugian
dan pendapatan Allowance for possible losses
di tangguhkan (1,747,950) (1,747,950) - - - - - and deferred income
2003
Tidak
mempunyai
kontrak jatuh Lebih dari/
tempo/ Kurang dari/ More than
Nilai tercatat/ No contractual Less than 1-3 3-6 6 - 12 12
Carrying value maturity 1 bulan/month bulan/months bulan/months bulan/months bulan/months
AKTIVA ASSETS
Kas 1,011,873 - 1,011,873 - - - - Cash
Giro pada Current accounts with
Bank Indonesia 2,152,945 - 2,152,945 - - - - Bank Indonesia
Giro pada bank Current accounts with
lain - bruto 672,505 - 672,505 - - - - other banks - gross
Penempatan pada Placements with
bank lain - bruto 2,086,588 - 2,041,588 45,000 - - - other banks - gross
Marketable securities-
Efek-efek bruto: gross:
Diperdagangkan 3,422,629 - 3,024,667 33,567 13,358 16,532 334,505 Trading
Tersedia untuk dijual 851,855 - - - 625,486 39,577 186,792 Available for sale
Dimiliki hingga
jatuh tempo 203,566 - 367 117,991 3,193 - 82,015 Held to maturity
Tagihan derivatif bruto 731 - 731 - - - - Derivative receivables - gross
Pinjaman
yang diberikan - bruto 22,717,577 - 1,135,930 3,060,812 3,377,531 2,829,296 12,314,008 Loans - gross
Acceptances
Tagihan akseptasi - bruto 419,309 - 104,463 165,924 147,433 1,489 - receivable- gross
Obligasi pemerintah: Government bonds:
Diperdagangkan 1,886,473 - - - - 797,416 1,089,057 Trading
Tersedia untuk dijual 7,814,838 - - - - - 7,814,838 Available for sale
Dimiliki hingga
jatuh tempo 11,532,385 - - - - - 11,532,385 Held to maturity
Pajak dibayar dimuka 3,727 3,727 - - - - - Prepaid taxes
Penyertaan bruto 42,789 42,789 - - - - - Investments - gross
Aktiva tetap bersih 615,353 615,353 - - - - - Fixed assets - net
Aktiva pajak
tangguhan 285,634 285,634 - - - - - Deferred tax asset
Biaya dibayar di muka dan Prepayments and
aktiva lain-lain - bruto 1,483,865 1,483,865 - - - - - other assets gross
Jumlah 57,204,642 2,431,368 10,145,069 3,423,294 4,167,001 3,684,310 33,353,600 Total
Dikurangi: Less:
2002
Tidak
mempunyai
kontrak jatuh Lebih dari/
tempo/ Kurang dari/ More than
Nilai tercatat/ No contractual Less 1-3 3-6 6 - 12 12
Carrying value maturity 1 bulan/month bulan/months bulan/months bulan/months bulan/months
AKTIVA ASSETS
Kas 1,052,192 - 1,052,192 - - - - Cash
Giro pada Current accounts with
Bank Indonesia 1,747,820 - 1,747,820 - - - - Bank Indonesia
Giro pada bank Current accounts with
lain - bruto 345,652 - 345,652 - - - - other banks - gross
Penempatan pada Placements with
bank lain - bruto 1,490,259 - 1,236,882 66,690 186,687 - - other banks - gross
Marketable securities-
Efek-efek - bruto: gross:
Diperdagangkan 3,912,374 - 3,544,252 141,744 8,605 24,888 192,885 Trading
Dimiliki hingga jatuh
tempo 2,828,476 - - - 1,050,762 30,000 1,747,714 Held to maturity
Tagihan derivatif bersih 29 - 29 - - - - Derivative receivables - net
Pinjaman
yang diberikan - bruto 18,197,373 - 333,629 80,134 466,659 926,944 16,390,007 Loans - gross
Acceptance
Tagihan akseptasi - bruto 180,466 - 34,707 100,633 45,126 - - receivables- gross
Obligasi pemerintah: Government bonds:
Diperdagangkan 6,952,645 - 1,699,000 1,267,000 1,777,173 1,270,148 939,324 Trading
Dimiliki hingga jatuh
tempo 8,687,079 - - - - - 8,687,079 Held to maturity
Pajak dibayar dimuka 7,459 7,459 - - - - - Prepaid tax
Penyertaan 43,531 43,531 - - - - - Investments
Aktiva tetap bersih 666,385 666,385 - - - - - Fixed assets - net
Aktiva pajak
tangguhan 328,830 328,830 - - - - - Deferred tax asset
Biaya dibayar di muka dan Prepayments and
aktiva lain-lain - bruto 2,126,641 2,126,641 - - - - - other assets - gross
Jumlah 48,567,211 3,172,846 9,994,163 1,656,201 3,535,012 2,251,980 27,957,009 Total
Dikurangi: Less:
Penyisihan kerugian Allowance for
(1,655,865) (1,655,865) - - - - - possible losses
KEWAJIBAN LIABILITIES
Kewajiban segera 183,940 - 183,940 - - - - Obligation due immediately
Simpanan nasabah 34,897,664 - 32,742,675 1,688,904 308,379 101,671 56,035 Deposits from customers
Simpanan dari bank lain 436,013 - 416,288 18,225 - 1,500 - Deposits from other banks
Efek yang dijual dengan Securities sold under
janji dibeli kembali 1,500,000 - - - 500,000 - 1,000,000 repurchase agreements
Kewajiban akseptasi 180,466 - 34,707 100,633 45,126 - - Acceptance payables
Pinjaman yang diterima 1,481,174 - 69,200 11,206 415,502 35,703 949,563 Borrowings
Hutang pajak 5,224 - 5,224 - - - - Taxes payable
Penyisihan kerugian Allowance for possible
atas transaksi pada losses on off balance
rekening administratif 366,661 366,661 - - - - - sheet transactions
Kewajiban derivatif 3 - 3 - - - - Derivative payables
Biaya yang masih harus
dibayar dan kewajiban Accruals and other
lain-lain 2,318,721 1,453,193 865,528 - - - - liabilities
Pinjaman subordinasi 731,759 - - 3,290 5 3,696 724,768 Subordinated debts
Modal pinjaman 155,000 - - - - - 155,000 Loan capital
Perbedaan jatuh
tempo 4,654,721 (302,873) (24,323,402) (166,057) 2,266,000 2,109,410 25,071,643 Maturity gap
Risiko tingkat suku bunga timbul dari berbagai layanan Interest rate risk arises from provision of a variety of
perbankan bagi nasabah. Bank juga melakukan banking services to customers. The Bank also
aktivitas perdagangan investasi dan perorangan. conducts proprietary trading and investment activities.
Tujuan utama pengelolaan tingkat suku bunga adalah The main objective of the management of interest
untuk membatasi dampak buruk dari pergerakan rate risks is to limit the adverse effect of interest rate
tingkat suku bunga terhadap laba dan untuk movements on profits and to enhance earnings within
meningkatkan pendapatan di dalam batasan tertentu. defined parameters. Where natural hedging still
Bila aktivitas lindung nilai alami masih menghasilkan leaves a resultant interest rate mismatch, these are
ketidakcocokan (mismatch) tingkat suku bunga, lindung hedged within pre-defined limits through the use of
nilai dilakukan di dalam batasan yang telah ditentukan physical financial instruments and other derivative
sebelumnya melalui penggunaan instrumen keuangan financial instruments. A substantial proportion of
fisik dan instrumen keuangan derivatif lainnya. customer deposits and lending at floating interest
Sebagian besar deposito nasabah dan pinjaman yang rate, is either directly linked to market rates or based
diberikan dengan tingkat suku bunga mengambang, upon published rates which are periodically adjusted
berkaitan langsung dengan tingkat suku bunga pasar to reflect market movements.
atau tingkat suku bunga yang diumumkan, yang
disesuaikan secara periodik guna mencerminkan
pergerakan pasar.
Tabel di bawah merangkum tingkat suku bunga rata- The table below summarises the annual average
rata untuk Rupiah dan mata uang asing. interest rates for Rupiah and foreign currencies.
KEWAJIBAN LIABILITIES
Simpanan nasabah Deposits from customers
- Giro 2.55 0.52 5.38 1.23 6.56 2.06 Current accounts -
- Tabungan 3.47 - 7.62 - 10.35 - Savings -
- Deposito Berjangka 6.37 0.72 10.24 1.97 15.46 3.02 Time Deposits -
Simpanan dari bank lain 6.73 0.76 7.58 1.10 11.24 - Deposits from other banks
Pinjaman yang diterima 8.66 2.79 10.39 4.34 8.27 5.06 Borrowings
Obligasi yang diterbitkan 14.125 - - - - - Bonds issued
Pinjaman subordinasi 2.26 7.76 3.03 - 3.03 - Subordinated debts
Risiko operasional adalah risiko kerugian karena Operational risk is the risk of losses caused by
ketidakcukupan dan kegagalan proses internal, inadequacy and failure of internal processes, human
kesalahan manusia, sistem, kejahatan internal ataupun error, systems, internal or external fraud, or external
eksternal, atau problem eksternal yang berakibat pada problems affecting the operations of the bank.
kegiatan operasi bank.
Kerangka kerja yang sistematis diterapkan untuk A systematic framework is in place to ensure
memastikan agar risiko operasional dapat operational risks are identified and controlled. This
diindentifikasi dan dikendalikan. Termasuk di dalamnya encompasses a variety of controls including formal
adalah berbagai pengendalian seperti penetapan policies, and a Control Self Assessment programme.
kebijakan dan prosedur secara tertulis dan program These controls are subject to frequent independent
Control Self Assessment. Pengendalian tersebut akan reviews and regular improvements.
ditinjau kembali dan disempurnakan secara berkala.
Bank menyediakan jasa kustodi, trustee, pengelolaan The Bank provides custodial, trustee, investment
investasi dan reksadana kepada pihak-pihak ketiga. management and mutual fund services to third parties.
Aktiva yang terdapat dalam aktivitas fiduciary tidak Assets that are held in a fiduciary capacity are not
termasuk dalam laporan keuangan konsolidasian ini. included in these consolidated financial statements.
Jumlah komisi yang diterima dari pemberian jasa ini Total fees received from these services for the year
untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2004 adalah ended 31 December 2004 was Rp 5,184 (2003:
Rp 5.184 (2003: Rp 7.224; 2002: Rp nihil). Rp 7,224; 2002: Rp nil).
Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum dengan The Capital Adequacy Ratio including a charge for
memperhitungkan perubahan risiko pasar disajikan market risk is provided for information only.
hanya untuk informasi.
Pada tanggal 31 Desember 2000, Bank mempunyai As at 31 December 2000, the Bank had an
saldo defisit sebesar Rp 32.028.390 dan saldo negatif accumulated deficit of Rp 32,028,390 and a negative
selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas balance of difference arising from restructuring
sepengendali sebesar Rp 26.396.157, yang terjadi transactions of entities under common control
sehubungan dengan penggabungan usaha 8 BTO amounting to Rp 26,396,157, which was incurred in
dengan Bank. relation to the merger of the 8 BTOs with the Bank.
Sebagai akibat kuasi-reorganisasi, defisit sebesar As a result of the quasi-reorganisation, the deficit
Rp 32.968.831 (setelah penyesuaian dampak amounted to Rp 32,968,831 (after the effect of the
penurunan aktiva bersih karena penilaian kembali decrement in net assets of Rp 940,441 at 1 January
aktiva dan kewajiban Bank pada tanggal 1 Januari 2001 due to revaluation of asset and liabilities) and the
2001 sebesar Rp 940.441) dan saldo negatif selisih negative balance of the difference arising from
nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali restructuring transactions of entities under common
sebesar Rp 26.396.157, dihapus ke akun tambahan control which amounted to Rp 26,396,157, was
modal disetor sehingga tambahan modal disetor eliminated against additional paid-up capital, thus
menjadi tersisa sebesar Rp 25.412. resulting in an additional paid-up capital balance of Rp
25,412.
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) mengeluarkan PSAK The Indonesian Institute of Accounts issued PSAK No.
No. 38 (revisi 2004) tentang Akuntansi Restrukturisasi 38 (revised 2004) regarding Accounting for
Entitas Sepengendali dan PSAK No. 24 (revisi 2004) Restructuring Transactions between Entitites Under
tentang Akuntansi Biaya Manfaat Pensiun yang Common Control and PSAK No. 24 (revised 2004)
masing-masing mulai berlaku efektif untuk tahun buku regarding Employee Benefits which will be effective
dimulai sejak atau sesudah tanggal 1 Januari 2005 dan for financial statements covering periods commencing
1 Juli 2004. IAI juga mengeluarkan Exposure Draft on or after 1 January 2005 and 1 July 2004
PSAK No. 16 (revisi) tentang Aktiva Tetap. respectively. IAI also issued Exposure Draft PSAK No.
16 (revised) regarding Fixed Assets.
Bank berencana menerbitkan obligasi dalam Rupiah di The Bank plans to issue IDR senior debt in 2005
tahun 2005 yang akan dicatatkan di bursa efek di which will be registered on the Indonesian stock
Indonesia. exchanges.
Informasi berikut pada lampiran 6/1 sampai dengan The following supplementary financial information of
lampiran 6/8 adalah informasi keuangan tambahan PT PT Bank Danamon Indonesia Tbk, parent company
Bank Danamon Indonesia Tbk, induk perusahaan saja, only, on schedule 6/1 to schedule 6/8, presents the
yang menyajikan penyertaan Bank pada Anak Banks investment in its Subsidiary under the equity
Perusahaan berdasarkan metode ekuitas. method.
Oleh karena perbedaan antara laporan keuangan induk On the basis that the differences between the parent
perusahaan saja dengan laporan keuangan company only and consolidated financial statements
konsolidasian tidak material, maka catatan atas laporan are not material, notes to the parent company only
keuangan, induk perusahaan saja, tidak disajikan financial statements have not been included in this
dalam informasi keuangan tambahan ini. supplementary financial information.
KEWAJIBAN LIABILITIES
Kewajiban segera 112,317 114,019 183,940 Obligations due immediately
Simpanan nasabah: Deposits from customers:
- Pihak yang mempunyai
hubungan istimewa 623,964 617,989 23,677 Related parties -
- Pihak ketiga 39,680,378 39,181,620 34,873,987 Third parties -
Simpanan dari bank lain 1,040,445 420,950 436,013 Deposits from other banks
Efek yang dijual dengan janji Securities sold under repurchase
dibeli kembali 1,000,000 1,000,000 1,500,000 agreements
Kewajiban akseptasi 522,884 419,309 180,466 Acceptance payables
Pinjaman yang diterima 991,882 1,213,564 1,481,174 Borrowings
Hutang pajak 226,710 7,125 5,182 Taxes payable
Penyisihan kerugian atas transaksi Allowance for possible losses
pada rekening administratif 346,432 367,030 366,661 on off balance sheet transactions
Kewajiban derivatif 6,237 9,799 3 Derivative payables
Biaya yang masih harus dibayar Accruals and
dan kewajiban lain-lain other liabilities
- Pihak yang mempunyai
hubungan istimewa 704 27,760 25,860 Related parties -
- Pihak ketiga 1,656,774 1,623,894 2,292,706 Third parties -
Pinjaman subordinasi 3,469,587 699,767 731,759 Subordinated debts
Modal pinjaman 155,000 155,000 155,000 Loan capital
EKUITAS EQUITY
Modal saham nilai nominal Rp 50.000 Share capital par value per share
(2003: Rp 50.000; 2002: Rp 10.000) Rp 50,000 (2003: Rp 50,000;
per saham untuk seri A dan 2002: Rp 10,000) for A series shares
Rp 500 (2003: Rp 500; 2002: and Rp 500 (2003: Rp 500;
Rp 100) per saham untuk seri B 2002: Rp 100) for B series shares
Authorised 22,400,000
Modal dasar 22.400.000 (2003: (2003: 22,400,000;
22.400.000; 2002: 112.000.000) 2002: 112,000,000) A series
saham seri A dan 17.760.000.000 shares and 17,760,000,000
(2003: 17.760.000.000; 2002: (2003: 17,760,000,000; 2002:
88.800.000.000) saham seri B 88,800,000,000) B series shares
Issued and fully paid
Modal ditempatkan dan disetor penuh 22,400,000 (2003: 22,400,000;
22.400.000 (2003: 22.400.000; 2002: 112,000,000) A series
2002: 112.000.000) saham seri A dan shares and 4,884,522,000
4.884.522.000 (2003: 4.884.522.000; (2003: 4,884,522,000;
2002: 24.422.610.000) 2002: 24,422,610,000)
saham seri B 3,562,261 3,562,261 3,562,261 B series shares
Tambahan modal disetor 62,738 25,412 25,412 Additional paid-up capital
Modal disetor lainnya 189 189 189 Other paid-up capital
Selisih kurs karena penjabaran Difference in foreign currency
laporan keuangan 2,718 2,886 2,923 translation
Laba yang belum direalisasi atas
efek-efek dan Obligasi Pemerintah Unrealised gains of available for sale
dalam kelompok tersedia untuk dijual 798,928 754,586 - securities and Government Bonds
Cadangan umum dan wajib 24,684 9,484 - General and legal reserve
Saldo laba (setelah defisit sebesar Retained earnings (after deficit of
Rp 32.968.831 dieliminasi melalui Rp 32,968,831 was eliminated
kuasi- reorganisasi tanggal through quasi-reorganisation on
1 Januari 2001) 3,352,425 2,467,381 1,062,027 1 January 2001)
*) Tidak terdapat laba dilusian per saham pada tahun 2003 dan 2002 Diluted earnings per share are not applicable for 2003 and 2002 *)
LAMPIRAN 6/3 SCHEDULE
INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN / SUPPLEMENTARY FINANCIAL INFORMATION
PT BANK DANAMON INDONESIA Tbk
INDUK PERUSAHAAN / PARENT COMPANY
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2004, 2003 DAN 2002 31 DECEMBER 2004, 2003 AND 2002
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah) (Expressed in million Rupiah)
Saldo pada tanggal 1 Januari 2002 3,562,261 25,412 189 2,939 - - 579,783 4,170,584 Balance as at 1 January 2002
Laba bersih tahun berjalan - - - - - - 948,402 948,402 Net income for the year
Saldo pada tanggal 31 Desember 2002 3,562,261 25,412 189 2,923 - - 1,062,027 4,652,812 Balance as at 31 December 2002
Laba bersih tahun berjalan - - - - - - 1,529,576 1,529,576 Net income for the year
Pembentukan cadangan umum dan wajib - - - - - 9,484 (9,484) - Allocation to general and legal reserve
Saldo pada tanggal 1 Januari 2004 3,562,261 25,412 189 2,886 754,586 9,484 2,467,381 6,822,199 Balance as at 1 January 2004
Laba bersih tahun berjalan - - - - - - 2,408,079 2,408,079 Net income for the year
Pembentukan cadangan umum dan wajib - - - - - 15,200 (15,200) - Allocation to general and legal reserve
Saldo pada tanggal 31 Desember 2004 3,562,261 62,738 189 2,718 798,928 24,684 3,352,425 7,803,943 Balance as at 31 December 2004
Arus kas dari kegiatan operasi: Cash flows from operating activities:
Pendapatan bunga, provisi dan komisi 5,967,144 6,255,423 7,594,524 Interest income, fees and commissions
Bunga, provisi dan komisi Payments of interest, fees and
yang dibayar (2,286,914) (3,362,708) (4,980,518) commisssions
Pendapatan operasional lainnya 711,851 491,360 415,861 Other operating income
Kerugian selisih kurs bersih 143,798 21,483 1,101 Foreign exchange loss - net
Beban operasional lainnya (1,723,961) (1,205,305) (1,182,935) Other operating expenses
Pendapatan/(beban) bukan -
operasional - bersih 98,017 (1,687) (21,749) Non-operating income/(expenses) - net
Arus kas dari kegiatan investasi: Cash flows from investing activities:
Pembelian Obligasi Pemerintah (13,288,446) (17,635,175) (2,587,250) Acquisition of Government Bonds
Penjualan Obligasi Pemerintah 17,980,946 12,047,768 14,690,583 Sale of Government Bonds
Pembelian aktiva tetap (311,912) (154,274) (356,798) Acquisition of fixed assets
Hasil penjualan aktiva tetap 118,479 95,212 5,523 Proceeds from sale of fixed assets
Akuisisi Anak Perusahaan
dan/atau penurunan penyertaan di Acquisition of the Subsidiary and/or
Anak Perusahaan (850,000) 8,733 12,763 decrease in investment in Subsidiaries
Hasil penjualan saham Anak Perusahaan Proceeds from sale of shares in Subsidiary
dan perusahaan asosiasi 1,350 12,728 - and asssociated companies
Penerimaan dividen 8,008 3,068 3,239 Dividend income
Arus kas dari kegiatan pendanaan: Cash flows from financing activities:
Penurunan pinjaman yang diterima (221,682) (267,610) (921,318) Decrease in borrowings
Kenaikan/(penurunan) efek yang dijual Increase/(decrease) in securities sold
dengan janji dibeli kembali - (500,000) 1,029,167 under repurchase agrrements
Pembagian dividen (1,488,200) (102,883) (466,158) Distribution of cash dividend
Pembagian tantiem (19,635) (11,855) - Distribution of tantiem
Kenaikan/(penurunan) pinjaman Increase/(decrease) in subordinated
subordinasi 2,559,380 (31,992) (6,992) loans
Kas dan setara kas terdiri dari: Cash and cash equivalents consist of:
Kas 732,430 1,011,870 1,052,189 Cash
Giro pada Bank Indonesia 2,662,100 2,152,945 1,747,820 Current accounts with Bank Indonesia
Giro pada bank lain 511,743 662,050 337,252 Current accounts with other banks
Jumlah kas dan setara kas 3,906,273 3,826,865 3,137,261 Total cash and cash equivalents
- 822,175 806,413