Tugas Metodelogi Penelitian Bisnis
Tugas Metodelogi Penelitian Bisnis
Research Methodology
ESSAYS
1. Peneliti baru terkadang bingung dengan istilah hipotesis nol dan alternatif. Jelaskan
perbedaan di antara mereka.
Pembedaan antara hipotesis nol dan hipotesis alternatif dibedakan dari pengaruh atau
hubungan suatu variabel dangan variabel lain. Hipotesis nol merupakan hipotesis yang tidak
adan hubungan diantara suatu variable dengan variable lain. Sedangkan hipotesis alternatif
adalah hipotesis yang menyatakan hubungan antara suatu variable terhadap variable lainnya.
2. Hipotesis dapat juga dinyatakan dengan menggunakan uji satu sisi (terarah) vs dua sisi
(non-arah) dalam pernyataan hipotesis. Jelaskan kapan harus menggunakannya dan
berikan contoh untuk membenarkan jawaban Anda.
Pengujian dua arah digunakan untuk menguji suatu hipotesis yang belum diketahui
arahnya. Jika suatu hipotesis ada pengaruh signifikan antara variabel X terhadap Y. maka
hipotesis tersebut harus diuji dengan pengujian dua arah. Sedangkan hipotesis yang diuji dengan
pengujian satu arah digunakan untuk hipotesis yang ada pengaruh positif atau signifikan antara
variabel X terhadap Y’. Jadi ketika peneliti sudah mengetahui arah dari hubungan antara dua
variabel, maka ia dapat memakai pengujian satu arah.
Contohnya suatu hipotesis yang disebut hipotesis X diduga bebeda dengan hipotesis Y,
maka pengujiannya menggunakan pengujian hipotesis dua arah. Jika hipotesis X lebih tinggi dari
pada hipotesis Y, maka peneliti menggunakan pengujian hipotesis satu arah.
3. Jelaskan dan berikan contoh jenis variabel berikut:
a. Variabel independen
Variabel independen merupakan variabel yang mempengaruhi terjadinya perubahan pada
variabel lain.. Contohnya adalah : pengaruh motivasi kerja terhadap meningkatnya kinerja
karyawan, maka variabel bebasnya merupakan motivasi kerja.
b. Variabel moderating
Variabel Moderating dapat mempengaruhi hubungan antara variabel independen dan variabel
dependen. Variabel ini dapat memperkuat atau memperlemah hubungan langsung antara
variabel. Contohnya: Hubungan antara direksi dan pemegang saham akan tercipta baik
apabila direksi perusahaan dapat memberikan kontribusi dan kinerja memuaskan pihak
pemegang saham.
c. Variabel dependen
Variabel dependent adalah variabel yang menjadi sebab munculnya variabel independen,
karena kondisi atau variasinya terkait atau dipengaruhi oleh variasi variabel lainnya.
Contohnya adalah: Pemberian bonus pada karyawan, akan mempengaruhi hasil produksi dan
kinerja karyawan.
d. Variabel mediating
Variabel mediating merupakan variable yang secara tidak langsung mempengaruhi variable
terikat. Contohnya: Strategi yang diterapkan perusahaan berhubungan dengan modernisasi
peralatan mempengaruhi pendapatan yang diterima perusahaan, disini variable mediatingnya
modernisasi peralatan yang memberikan pengaruh secara tidak langsung kepada pendapatan
yang diterima perusahaan.