Pengaruh Media Tebak Gambar Terhadap Pengetahuan Jajanan Sehat Siswa SDN 001 Teratak Kabupaten Kampar
Pengaruh Media Tebak Gambar Terhadap Pengetahuan Jajanan Sehat Siswa SDN 001 Teratak Kabupaten Kampar
uk
Provided by Jurnal Online Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
ABSTRACT
A lot of students consumed snack that has imbalanced food quality and nutritional values.
Preliminary study showed that 54,5% students at 001 Teratak elementary school had low level of
knowledge on healthy snack choice. Nutrition education is needed with efficient and simple method
such as guessing picture. The aim of this study was to analyze the effect of guessing picture media
method on student’s knowledge on healthy snack choice in 001 Teratak Elementary School. This was
quasy experimental study with a pre-test post-test control group design. 42 samples selected from 46
students in class 5 by purposive sampling technique with inclusion and exclusion criteria. Samples
divided into intervention (n=21) and control group (n=21). The intervention group had guessing
healthy snack choice picture while the control group had guessing ordinary pictures. Research
variables were the level of knowledge in intervention and control group based on the value of the pre-
test and post-test. The results showed that there was significant increase of knowledge that were given
nutritional education of healthy snack choice using guessing picture media method (p<0,05). There
was significant difference of knowledge on intervention and control groups (p<0,05). Finally,
nutrition education with guessing picture media method can improve knowledge on healthy snack
choice in elementary school students.
ABSTRAK
Banyak siswa mengonsumsi makanan jajanan yang memiliki kualitas makanan dan nilai gizi yang
tidak seimbang. Studi pendahuluan di SDN 001 Teratak menunjukkan sebagian besar siswa (54,5%)
memiliki pengetahuan jajanan sehat yang masih kurang. Pendidikan gizi dibutuhkan untuk menunjang
pengetahuan siswa dengan metode yang efisien dan sederhana seperti media tebak gambar. Tujuan
dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh media tebak gambar terhadap pengetahuan
jajanan sehat siswa SDN 001 Teratak. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimental dengan
rancangan pre-test post-test with control group. Sampel sebanyak 42 siswa dipilih dari populasi
sebanyak 46 siswa kelas 5 dengan teknik purposive sampling dengan kriteria inklusi dan eksklusi.
Sampel dibagi menjadi kelompok intervensi (n=21) dan kelompok kontrol (n=21). Kelompok
intervensi mendapatkan media tebak gambar jajanan sehat dan kelompok kontrol mendapatkan media
tebak gambar biasa. Variabel dalam penelitian ini adalah tingkat pengetahuan jajanan sehat kelompok
intervensi dan kelompok kontrol berdasarkan nilai pre-test dan post-test. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa ada peningkatan pengetahuan jajanan sehat secara signifikan pada kelompok
intervensi yang diberikan media tebak gambar jajanan sehat (p<0,05). Ada perbedaan pengetahuan
jajanan sehat secara signifikan antara kelompok intervensi dengan kelompok kontrol (p<0,05).
Pendidikan gizi dengan metode menggunakan media tebak gambar dapat meningkatkan pengetahuan
mengenai jajanan sehat pada siswa sekolah dasar.
kelompok kontrol. Setelah itu dilakukan gambar jajanan sehat lebih tinggi
post-test menggunakan kuesioner (89,61±7,66) dibandingkan saat pre-test
pertanyaan pilihan berganda yang sama (65,33±9,02).
diberikan pada saat pre-test. Data dianalisis Berdasarkan hasil uji independent t-test
menggunakan uji paired sample t-test dan pada Tabel 4 diketahui bahwa ada
independent t-test. perbedaan pengetahuan secara signifikan
pada kelompok intervensi dan kelompok
HASIL kontrol (p<0,05) setelah diberikan media
tebak gambar jajanan sehat.
Berdasarkan karakteristik subjek
penelitian diketahui bahwa sebagian besar Tabel 3. Pengaruh Media Tebak Gambar
berjenis kelamin perempuan (52%). Hasil terhadap Pengetahuan Jajanan
pre-test pengetahuan jajanan sehat pada Sehat Siswa
kelompok intervensi dapat dilihat pada
p-
Tabel 1, sebagian besar memiliki tingkat Kelompok Pengetahuan Rerata±SD
value
pengetahuan cukup (76,1%), begitu pula Pre-test 65,33±9,02
Intervensi 0,00*
dengan kelompok kontrol (42,8%). Hasil Post-test 89,61±7,66
post-test pengetahuan gizi pada kelompok Pre-test 62,23±12,85
Kontrol 0,64
intervensi dapat dilihat pada Tabel 2, Post-test 67,28±11,12
Uji paired sample t-test; *= bermakna (p<0,05);
sebagian besar memiliki tingkat SD= standar deviasi
pengetahuan baik (95,2%), sedangkan pada
kelompok kontrol sebagian besar tingkat Tabel 4. Pengetahuan Jajanan Siswa
pengetahuannya cukup (57,1%). Kelompok Intervensi dan Kontrol
p-
Tabel 1. Distribusi Pre-test Pengetahuan Pengetahuan Kelompok Rerata±SD
value
Jajanan Sehat Siswa Intervensi 65,33±9,02
Pre-test 0,37
Kontrol 61,24±12,85
Tingkat Pre-test
Intervensi 88,86±7,82
Pengetahuan Kontrol Intervensi Post-test 0,00*
Kontrol 68,33±11,60
n % n %
Uji independentl t-test; *= bermakna (p<0,05);
Baik (76-100%) 4 19 4 19
SD= standar deviasi
Cukup (56-76%) 9 42,9 16 76,2
Kurang (<56%) 8 38,1 1 4,8
Total 21 100 21 100 PEMBAHASAN
Dari penelitian ini diketahui bahwa ada
Tabel 2. Distribusi Post-test Pengetahuan
Jajanan Sehat Siswa peningkatan pengetahuan jajanan sehat
secara signifikan pada kelompok intervensi,
Tingkat Post-test namun tidak pada kelompok kontrol. Ada
Pengetahuan Kontrol Intervensi perbedaan pengetahuan jajanan sehat pada
n % n % kelompok kontrol dan kelompok intervensi
Baik (76-100%) 7 33,3 20 95,2
Cukup (56-76%) 12 57,1 1 4,8 setelah diberikan pendidikan gizi
Kurang (<56%) 2 9,5 0 0 menggunakan media tebak gambar.
Total 21 100 21 100 Hal ini sejalan dengan penelitian
Septiana dan Suaebah (2018) ditemukan
Berdasarkan hasil uji paired sample t- peningkatan pengetahuan dari sebelum
test pada Tabel 3 diketahui bahwa ada diberikan media kartu bergambar sebesar
peningkatan pengetahuan secara signifikan 89,6 menjadi 97,4. Ada perbedaan nilai
pada kelompok intervensi (p<0,05). Rerata pengetahuan sebelum dan sesudah
skor pengetahuan gizi pada kelompok intervensi menggunakan media kartu
intervensi setelah diberikan media tebak bergambar (p<0,05).