Sri Rejeki Isman Sritex Annual Report 2012 Sril Company Profile Indonesia Investments
Sri Rejeki Isman Sritex Annual Report 2012 Sril Company Profile Indonesia Investments
Catatan atas Laporan Keuangan …………………….. 6 - 79 ..………………… Notes to the Financial Statements
***************************
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Catatan/
Notes 2012 2011 2010
ASET ASSETS
TOTAL ASET TIDAK LANCAR 2.064.753.583.957 1.693.008.382.481 1.212.945.079.330 TOTAL NON-CURRENT ASSETS
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying notes to the financial statements form an
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara integral part of these financial statements.
keseluruhan.
1
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Catatan/
Notes 2012 2011 2010
LIABILITAS LIABILITIES
TOTAL LIABILITAS
JANGKA PENDEK 1.372.911.846.231 1.107.559.599.104 1.253.297.686.799 TOTAL CURRENT LIABILITIES
EKUITAS EQUITY
Modal saham Share capital
Modal dasar - 10.000.000.000 saham Authorized - 10,000,000,000 shares
nilai nominal Rp100 per saham at par value per share of Rp100
Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid -
penuh - 2.900.000.000 saham 23 290.000.000.000 290.000.000.000 290.000.000.000 2,900,000,000 shares
Tambahan modal disetor 40b 80.110.591.926 80.110.591.926 80.110.591.926 Additional paid-in capital
Uang muka setoran modal 24,40b 446.430.213.390 446.430.213.390 220.028.829.986 Advances for shares subscription
Saldo laba *) 2l 506.932.123.968 277.623.111.980 116.172.003.630 Retained earnings *)
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 3.553.786.608.266 2.747.230.571.792 2.115.523.337.274 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
*) Perusahaan telah melakukan Kuasi-reorganisasi pada *) The Company has conducted Quasi-reorganization on
tanggal 31 Desember 2005. December 31, 2005.
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying notes to the financial statements form an
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara integral part of these financial statements.
keseluruhan.
2
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Catatan/
Notes 2012 2011 2010
BEBAN POKOK
PENJUALAN NETO 2c,27 2.233.291.236.042 1.856.568.618.759 1.831.726.246.555 NET COST OF GOODS SOLD
.
LABA TAHUN BERJALAN 229.309.011.988 161.451.108.350 142.170.603.521 INCOME FOR THE YEAR
LABA PER SAHAM DASAR 2q,31 17,65 12,43 10,94 BASIC EARNINGS PER SHARE
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying notes to the financial statements form an
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara integral part of these financial statements.
keseluruhan.
3
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Saldo 31 Desember 2009 290.000.000.000 80.110.591.926 78.482.324.355 (25.998.599.891) 422.594.316.390 Balance as of December 31, 2009
Uang muka setoran modal 24 - - 141.546.505.631 - 141.546.505.631 Advances for shares subscription
Saldo 31 Desember 2010 290.000.000.000 80.110.591.926 220.028.829.986 116.172.003.630 706.311.425.542 Balance as of December 31, 2010
Uang muka setoran modal 24 - - 226.401.383.404 - 226.401.383.404 Advances for shares subscription
Saldo 31 Desember 2011 290.000.000.000 80.110.591.926 446.430.213.390 277.623.111.980 1.094.163.917.296 Balance as of December 31. 2011
Saldo 31 Desember 2012 290.000.000.000 80.110.591.926 446.430.213.390 506.932.123.968 1.323.472.929.284 Balance as of December 31. 2012
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying notes to the financial statements form an
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara integral part of these financial statements.
keseluruhan.
4
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Catatan/
Notes 2012 2011 2010
Informasi arus kas tambahan disajikan pada Catatan 39. Supplemental cash flows information is presented in
Note 39.
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying notes to the financial statements form an
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara integral part of these financial statements.
keseluruhan.
5
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian Perusahaan a. The Company’s Establishment
PT Sri Rejeki Isman (“Perusahaan”) didirikan PT Sri Rejeki Isman (the “Company”) was
berdasarkan Akta No. 48 tanggal 22 Mei 1978 established based on Notarial Deed No. 48
yang dibuat di hadapan Ruth Karliena, S.H., dated May 22, 1978 of Ruth Karliena, S.H.,
notaris di Surakarta. Akta Pendirian notary in Surakarta. The Deed of
Perusahaan telah mendapat pengesahan Establishment was approved by the Minister of
dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia Justice of the Republic of Indonesia in Its
dalam Surat Keputusan No. 02-1830-HT01.01 Decision Letter No. 02-1830-HT01.01.Th.82
Th.82 tanggal 16 Oktober 1982 dan telah dated October 16, 1982 and was published in
diumumkan dalam Berita Negara No. 95 the State Gazette No. 95 Supplement
Tambahan No. 1456 tanggal 28 November No. 1456 dated November 28, 1986. The
1986. Anggaran Dasar Perusahaan telah Company’s Articles of Association has been
mengalami beberapa kali perubahan, dengan amended several times, with the latest
perubahan terakhir No. 40 bertanggal 30 Juni amendment being made by Notarial Deed
2009 dibuat dengan Akta Notaris Edi Priyono, No. 40 dated June 30, 2009 of Edi Priyono,
S.H. terkait, antara lain, perubahan Anggaran S.H., relating to, among others, change in the
Dasar Perusahaan untuk menyesuaikan Company’s Articles of Association to conform
dengan Undang-undang No. 40 tahun 2007 with Law No. 40 year 2007 regarding the
tentang Perseroan Terbatas. Perubahan Corporation Law. This amendment was
Anggaran Dasar ini telah memperoleh approved by the Ministry of Law and Human
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Rights of the Republic of Indonesia in its
Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Decision Letter No. AHU-
Surat Keputusan No. AHU- 42131.AH.01.02.Th.2009 dated August 28,
42131.AH.01.02.Th.2009 tanggal 28 Agustus 2009.
2009.
Laporan keuangan telah disetujui oleh Direksi The accompanying financial statements
Perusahaan pada tanggal 5 Maret 2013. were authorized for issue by the
Company’s Board of Directors on March
5, 2013.
6
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Berdasarkan berita acara Rapat Umum Based on the minutes of the Stockholders’
Pemegang Saham yang diselenggarakan pada General Meeting held on January 27, 2012,
tanggal 27 Januari 2012, susunan Dewan the composition of the Company’s Boards of
Komisaris dan Direksi Perusahaan Commissioners and Directors (key
(manajemen kunci) pada tanggal 31 Desember management) as of December 31, 2012 was
2012 adalah sebagai berikut: as follows:
Laporan keuangan telah disusun dan disajikan The financial statements have been prepared
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan and presented in accordance with Financial
(“SAK”), yang mencakup Pernyataan dan Accounting Standards (“SAK”), which consist
Interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan of the Statements and Interpretations issued
Standar Akuntansi Keuangan dari Ikatan by the Financial Accounting Standards Board
Akuntan Indonesia (‘’DSAK’’) serta peraturan- (“DSAK") of the Indonesian Institute of
peraturan serta Pedoman Penyajian dan Accountants and the Regulations and the
Pengungkapan Laporan Keuangan yang Guidelines on Financial Statement
diterbitkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal Presentation and Disclosures issued by Badan
dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK). Pengawas Pasar Modal dan Lembaga
Keuangan (BAPEPAM-LK).
7
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Kecuali untuk laporan arus kas, laporan Except for the statements of cash flows, the
keuangan disusun berdasarkan basis akrual, financial statements have been prepared on
dengan menggunakan dasar pengukuran the accrual basis, using the historical cost
biaya historis, kecuali untuk beberapa akun basis of accounting, except for certain
tertentu yang disajikan berdasarkan accounts which are measured on the bases
pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam described in the related accounting policies for
kebijakan akuntansi masing-masing akun those accounts.
tersebut.
Laporan arus kas, menyajikan penerimaan dan The statements of cash flows present cash
pengeluaran kas dan bank yang receipts and payments classified into
diklasifikasikan menjadi aktivitas operasi, operating, investing and financing activities.
investasi dan pendanaan. Arus kas dari Cash flows from operating activities are
aktivitas operasi disajikan dengan presented using the direct method.
menggunakan metode langsung.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam The reporting currency used in the preparation
laporan keuangan adalah rupiah, yang juga of the financial statements is the Indonesian
merupakan mata uang fungsional Perusahaan. rupiah, which is also the functional currency of
the Company.
b. Transaksi dan saldo dalam mata uang b. Foreign currency transactions and
asing balances
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan Effective January 1, 2012, the Company has
menerapkan PSAK No. 10 (Revisi 2010), adopted PSAK No. 10 (Revised 2010), “The
“Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing”. Effects of Changes in Foreign Exchange
Penerapan PSAK No. 10 (Revisi 2010) tidak Rates”. The adoption of PSAK No. 10
memberikan pengaruh signifikan terhadap (Revised 2010) did not have any significant
laporan keuangan Perusahaan. impact on the Company’s financial statements.
8
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
b. Transaksi dan saldo dalam mata uang b. Foreign currency transactions and
asing (lanjutan) balances (continued)
Transaksi dalam mata uang asing dicatat Transactions involving foreign currencies are
dalam mata uang rupiah berdasarkan kurs recorded in rupiah at the middle rates of
tengah yang berlaku pada tanggal saat exchange prevailing at the time the
transaksi dilakukan. Pada tanggal laporan transactions are made. As of the statements of
posisi keuangan, seluruh aset dan liabilitas financial position dates, all foreign currency
moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke monetary assets and liabilities are translated
dalam Rupiah berdasarkan kurs tengah Bank to rupiah at the middle exchange rates quoted
Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut. by Bank Indonesia on those dates. The
Laba atau rugi selisih kurs diakui pada laporan resulting net foreign exchange gains or losses
laba rugi komprehensif tahun berjalan. are recognized in the statements of
comprehensive income.
Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan The exchange rates used as of December 31,
2010, nilai tukar yang digunakan adalah 2012, 2011 and 2010 were as follows:
sebagai berikut:
Transaksi dalam mata uang asing lainnya (jika Transactions in other foreign currencies (if
ada) dianggap tidak signifikan. any) are considered not significant.
Pendapatan diakui bila besar kemungkinan Revenue is recognized to the extent that it is
manfaat ekonomi akan diperoleh oleh probable that the economic benefits will flow to
Perusahaan dan jumlahnya dapat diukur the Company and the revenue can be reliably
secara andal. Pendapatan diukur pada nilai measured. Revenue is measured at the fair
wajar pembayaran yang diterima, tidak value of the consideration received, excluding
termasuk diskon, rabat dan Pajak discounts, rebates and Value Added Taxes
Pertambahan Nilai (“PPN”). (“VAT”).
Kriteria spesifik berikut juga harus dipenuhi The following specific recognition criteria must
sebelum pendapatan diakui: also be met before revenue is recognized:
9
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pendapatan dari penjualan barang yang timbul Revenue from sales arising from physical
dari pengiriman fisik produk-produk delivery of the Company’s products is
Perusahaan diakui bila risiko dan manfaat recognized at the time the significant risks and
yang signifikan telah dipindahkan kepada rewards of ownership of the goods have
pembeli, yang umumnya bersamaan waktunya passed to the buyer, which generally coincides
dengan pengiriman dan penerimaannya. with their delivery and acceptance.
Untuk semua instrumen keuangan yang diukur For all financial instruments measured at
pada biaya perolehan diamortisasi, amortized cost, interest income or expense is
pendapatan atau beban bunga dicatat dengan recorded using the Effective Interest Rate
menggunakan metode suku bunga efektif (“EIR”), which is the rate that exactly discounts
(“SBE”), yaitu suku bunga yang secara tepat the estimated future cash payments or
mendiskontokan estimasi pembayaran atau receipts through the expected life of the
penerimaan kas di masa datang selama financial instrument or a shorter period, where
perkiraan umur dari instrumen keuangan, atau appropriate, to the net carrying amount of the
jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih financial asset or liability.
singkat, untuk nilai tercatat neto dari aset atau
liabilitas keuangan.
Beban diakui pada saat terjadinya. Expenses are recognized when incurred.
Perusahaan telah menerapkan PSAK 7 (Revisi The Company has applied PSAK 7 (Revised
2010), “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. 2010), “Related Party Disclosures”. This PSAK
PSAK ini mensyaratkan pengungkapan requires disclosures of related party
hubungan, transaksi dan saldo pihak-pihak relationships, transactions and outstanding
berelasi, termasuk komitmen, dalam laporan balances, including commitments, in the
keuangan konsolidasian dan laporan consolidated and separate financial
keuangan tersendiri entitas induk, dan juga statements of a parent, and also applies to
diterapkan terhadap laporan secara individual. individual financial statements.
Orang atau anggota keluarga terdekat An individual or family member is related to the
mempunyai relasi dengan Perusahaan jika Company if it:
mereka:
(i) memiliki pengendalian atau pengendalian (i) has control or joint control over the
bersama atas Perusahaan; Company;
(ii) memiliki pengaruh signifikan atas (ii) has significant influence over the
Perusahaan; atau Company; or
(iii) merupakan personil manajemen kunci (iii) is a member of the key management
Perusahaan atau entitas induk dari personnel of the Company or the parent of
Perusahaan. the Company.
10
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
a. langsung, atau tidak langsung yang a. directly, or indirectly through one or more
melalui satu atau lebih perantara, suatu intermediaries, the party (i) controls, is
pihak (i) mengendalikan, atau controlled by, or is under common control
dikendalikan oleh, atau berada di bawah with, the Company; (ii) has an interest in
pengendalian bersama dengan, the Company that gives it significant
Perusahaan; (ii) memiliki kepentingan influence over the Company; or, (iii) has
dalam Perusahaan yang memberikan joint control over the Company;
pengaruh signifikan atas Perusahaan;
atau (iii) memiliki pengendalian bersama
atas Perusahaan;
b. suatu pihak adalah entitas asosiasi b. the party is an associate of the Company;
Perusahaan;
c. suatu pihak adalah ventura bersama c. the party is a joint venture in which the
dimana Perusahaan sebagai venturer; Company is a venturer;
d. suatu pihak adalah anggota dari personil d. the party is a member of the key
manajemen kunci Perusahaan; management personnel of the Company;
e. suatu pihak adalah anggota keluarga e. the party is a close member of the family
dekat dari individu yang diuraikan dalam of any individual referred to in (a) or (d);
butir (a) atau (d);
f. suatu pihak adalah entitas yang f. the party is an entity that is controlled,
dikendalikan, dikendalikan bersama atau jointly controlled or significantly influenced
dipengaruhi signifikan oleh atau di mana by or for which significant voting power in
hak suara signifikan dimiliki oleh, langsung such entity resides with, directly or
maupun tidak langsung, individu seperti indirectly, any individual referred to in (d)
diuraikan dalam butir (d) atau (e); atau or (e); or,
g. suatu pihak adalah suatu program imbalan g. the party is a post-employment benefit
pasca kerja untuk imbalan kerja dari plan for the benefit of employees of the
Perusahaan atau entitas yang terkait Company, or of any entity that is a related
dengan Perusahaan. party of the Company.
Rincian saldo dan transaksi yang signifikan The details of the accounts and the significant
dengan pihak-pihak berelasi disajikan dalam transactions entered into with related parties
Catatan 10. are presented in Note 10.
Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank serta Cash and cash equivalents consist of cash on
deposito berjangka dengan jatuh tempo hand and in banks and short-term deposits
kurang dari 3 (tiga) bulan dan tidak digunakan with maturities within 3 (three) months or less
sebagai jaminan atas pinjaman dan tidak and not pledged as collateral and are not
dibatasi penggunaannya. restricted.
Kas yang telah ditentukan penggunaannya Cash appropriated for specific purposes under
dalam perjanjian dengan pihak ketiga disajikan agreements with third parties is presented as
sebagai “Kas yang Dibatasi Penggunaannya” “Restricted Cash” as part of other non-current
sebagai bagian dari aset tidak lancar lainnya. assets.
11
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
f. Persediaan f. Inventories
Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang Inventories are stated at the lower of cost or
lebih rendah antara biaya perolehan dan nilai net realizable value.
realisasi neto.
Nilai realisasi neto adalah estimasi harga Net realizable value is the estimated selling
penjualan dalam kegiatan operasi normal price in the ordinary course of business, less
dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan estimated costs of completion and the
estimasi biaya yang diperlukan hingga estimated cost necessary to make the sale.
persediaan dapat dijual.
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan Effective January 1, 2012, the Company has
menerapkan PSAK No. 16 (Revisi 2011), “Aset adopted PSAK No. 16 (Revised 2011), “Fixed
Tetap”. Penerapan PSAK No. 16 (Revisi 2011) Assets”. The adoption of PSAK No. 16
tidak memberikan pengaruh signifikan (Revised 2011) did not have any significant
terhadap laporan keuangan Perusahaan. impact on the Company’s financial statements.
Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan Fixed assets are stated at cost less
dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi accumulated depreciation and impairment
penurunan nilai, jika ada. Biaya perolehan aset loss, if any. The cost of fixed assets includes:
tetap meliputi: (a) harga pembelian, (b) biaya- (a) purchase price, (b) any costs directly
biaya yang dapat diatribusikan secara attributable to bringing the asset to its present
langsung untuk membawa aset ke lokasi dan location and condition, and (c) the initial
kondisinya sekarang, dan (c) estimasi awal estimate of the cost of dismantling and
biaya pembongkaran dan pemindahan dan removing the item and restoring the site on
restorasi lokasi aset (jika ada). Setiap bagian which it is located (if any). Each part of an
dari aset tetap dengan biaya perolehan yang item of fixed assets with a cost that is
signifikan terhadap total biaya perolehan aset, significant in relation to the total cost of the
disusutkan secara terpisah. item is depreciated separately.
Pada setiap akhir periode pelaporan, nilai At the end of each reporting period, the
residu, umur manfaat dan metode penyusutan residual values, useful lives and methods of
aset tetap ditelaah oleh manajemen dan jika depreciation of fixed assets are reviewed by
perlu disesuaikan secara prospektif. management and adjusted prospectively, if
appropriate.
12
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pada saat pemeliharaan dan perbaikan yang When significant renewals and betterments are
signifikan dilakukan, biaya tersebut diakui ke performed, their costs are recognized in the
dalam nilai tercatat aset tetap sebagai suatu carrying amount of the fixed assets as a
penggantian jika memenuhi kriteria replacement if the recognition criteria are
pengakuan. Semua biaya pemeliharaan dan satisfied. All other repairs and maintenance
perbaikan lainnya yang tidak memenuhi kriteria costs that do not meet the recognition criteria
pengakuan dibebankan langsung pada operasi are charged directly to current operations.
berjalan.
Penyusutan dihitung dari bulan aset tersebut Depreciation is calculated from the month the
digunakan dengan menggunakan metode assets are placed in service on a straight-line
garis lurus selama umur manfaat aset tetap basis over the estimated useful lives of the
yang diestimasi sebagai berikut: assets as follows:
Tahun/Years
Bangunan 20 Buildings
Mesin dan instalasi 15 Machineries and installations
Peralatan kantor 10 Office equipment
Kendaraan dan alat-alat berat 8 Vehicles and heavy equipment
Tanah dicatat sebesar biaya perolehan dan Land is stated at cost and not amortized.
tidak disusutkan.
Aset sewaan disusutkan berdasarkan taksiran Assets under finance lease are depreciated
masa manfaat yang sama dengan aset based on the same estimated useful lives of
kepemilikan langsung. similar assets acquired under direct
ownership.
Aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat An item of fixed assets is derecognized upon
dilepaskan atau saat tidak ada manfaat disposal or when no future economic benefits
ekonomis di masa depan yang diharapkan dari are expected from its use or disposal. Any gain
penggunaan atau pelepasannya. Laba atau or loss arising on derecognition of the asset
rugi yang muncul dari penghentian pengakuan (calculated as the difference between the net
aset tetap (dihitung sebagai selisih antara disposal proceeds and the carrying amount of
jumlah neto hasil pelepasan dan nilai tercatat the asset) is included in the statements of
aset) dimasukkan pada laporan laba rugi comprehensive income in the year the asset is
komprehensif pada tahun aset tersebut derecognized.
dihentikan pengakuannya.
13
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
PSAK No. 48 (Revisi 2009), “Penurunan Nilai PSAK No. 48 (Revised 2009), “Impairment of
Aset” menetapkan prosedur-prosedur yang Assets”, prescribes the procedures to be
diterapkan entitas agar aset dicatat tidak employed by an entity to ensure that its assets
melebihi jumlah terpulihkannya. Suatu aset are carried at no more than their recoverable
dicatat melebihi jumlah terpulihkannya jika amount. An asset is carried at more than its
total tersebut melebihi jumlah yang akan recoverable amount if its carrying amount
dipulihkan melalui penggunaan atau penjualan exceeds the amount to be recovered through
aset. Pada kasus demikian, aset mengalami use or sale of the asset. If this is the case, the
penurunan nilai dan pernyataan ini asset is described as impaired and this revised
mensyaratkan entitas mengakui rugi PSAK requires the entity to recognize an
penurunan nilai. PSAK yang direvisi ini juga impairment loss. This revised PSAK also
menentukan kapan entitas membalik suatu specifies when an entity should reverse an
rugi penurunan nilai dan pengungkapan yang impairment loss and prescribes disclosures.
diperlukan.
Perusahaan menilai pada setiap akhir periode The Company assesses at each annual
pelaporan tahunan apakah terdapat indikasi reporting period whether there is an indication
suatu aset mengalami penurunan nilai. Jika that an asset may be impaired. If any such
terdapat indikasi tersebut, atau pada saat indication exists, or when annual impairment
pengujian penurunan nilai aset diperlukan, testing for an asset is required, the Company
maka Perusahaan membuat estimasi formal makes an estimate of the asset’s recoverable
jumlah terpulihkan aset tersebut. amount.
Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah The reversal is limited so that the carrying
tercatat aset tidak melebihi jumlah amount of the asset does not exceed its
terpulihkannya maupun jumlah tercatat, neto recoverable amount, nor exceeds the carrying
setelah penyusutan, seandainya tidak ada rugi amount that would have been determined, net
yang telah diakui untuk aset tersebut pada of depreciation, had no impairment loss been
tahun-tahun sebelumnya. Pembalikan rugi recognized for the asset in prior years. Reversal
penurunan nilai diakui dalam laba rugi. Setelah of an impairment loss is recognized in profit or
pembalikan tersebut diakui sebagai laba rugi, loss. After such a reversal is recognized in profit
penyusutan aset tersebut disesuaikan di or loss, the depreciation charge on the said
periode mendatang untuk mengalokasikan asset is adjusted in future periods to allocate
jumlah tercatat aset yang direvisi, dikurangi the asset’s revised carrying amount, less any
nilai sisanya, dengan dasar yang sistematis residual value, on a systematic basis over its
selama sisa umur manfaatnya. remaining useful life.
14
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
i. Sewa i. Leases
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan Effective January 1, 2012, the Company
menerapkan PSAK No. 30 (Revisi 2011), has adopted PSAK No. 30 (Revised
“Sewa”. Penerapan PSAK No. 30 (Revisi 2011) 2011), “Lease”. The adoption of PSAK No.
tidak memberikan pengaruh signifikan 30 (Revised 2011) did not have any
terhadap laporan keuangan Perusahaan.
significant impact on the Company’s
financial statements.
Pada awal masa sewa, lessee mengakui sewa At the commencement of the lease term, a
pembiayaan sebagai aset dan liabilitas dalam lessee recognizes finance lease as an asset
laporan posisi keuangan sebesar nilai wajar and a liability in its statements of financial
aset sewaan atau sebesar nilai kini dari position at an amount equal to the fair value of
pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebih the leased property or, if lower, the present
rendah dari nilai wajar. Pembayaran sewa value of the minimum lease payments.
minimum dipisahkan antara bagian yang Minimum lease payments are apportioned
merupakan beban keuangan dan bagian yang between the finance charges and the reduction
merupakan pelunasan liabilitas. Beban of the outstanding liability. The finance charges
keuangan dialokasikan ke setiap periode are allocated to each period during the lease
selama masa sewa. term.
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan Effective January 1, 2012, the Company has
menerapkan PSAK No.46 (Revisi 2010), adopted PSAK No. 46 (Revised 2010),
“Pajak Penghasilan”. Penerapan PSAK No. 46 “Income Taxes”. The adoption of PSAK No. 46
(Revisi 2010) tidak memberikan pengaruh (Revised 2010) did not have any significant
signifikan terhadap laporan keuangan impact on the Company's financial statements.
Perusahaan.
15
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Aset atau liabilitas pajak penghasilan kini yang Current income tax assets and liabilities for the
berasal dari periode berjalan dan periode lalu current and prior years are measured at the
dicatat sebesar jumlah ekspektasi direstitusi amount expected to be recovered from or paid
dari atau dibayarkan kepada Otoritas to the Tax Authority based on the tax rates and
Perpajakan yang besarnya ditentukan tax laws that are enacted or substantively
berdasarkan tarif pajak dan peraturan enacted.
perpajakan yang berlaku atau secara
substantif telah berlaku.
Pajak penghasilan kini terkait dengan transaksi Current income tax relating to items debited or
yang dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas credited to equity is recognized in equity.
diakui pada ekuitas. Manajemen secara Management periodically evaluates positions
periodik mengevaluasi posisi yang diambil taken by the Company with respect to
Perusahaan sehubungan dengan situasi situations in which applicable tax regulations
dimana interpretasi diperlukan untuk peraturan are subject to interpretation and establishes
perpajakan yang terkait dan menetapkan provisions where appropriate.
provisi jika diperlukan.
Pajak tangguhan diakui menggunakan metode Deferred tax is provided using the liability
liabilitas atas perbedaan temporer antara dasar method on temporary differences between the
pengenaan pajak aset dan liabilitas dan nilai tax bases of assets and liabilities and their
tercatatnya dalam laporan keuangan pada carrying amounts for financial reporting
akhir periode pelaporan. purposes at the end of the reporting period.
Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk setiap Deferred tax liabilities are recognized for all
perbedaan temporer kena pajak. taxable temporary differences.
Aset pajak tangguhan diakui untuk semua Deferred tax assets are recognized for all
perbedaan temporer yang dapat dikurangkan deductible temporary differences and carry-
dan rugi fiskal belum dikompensasi, sejauh forward of unused tax losses, to the extent that
terdapat kemungkinan besar bahwa laba kena it is probable that taxable profit will be
pajak akan tersedia untuk dimanfaatkan available against which the deductible
dengan perbedaan temporer yang dapat temporary differences and the carry-forward of
dikurangkan dan rugi fiskal belum unused tax losses can be utilized.
dikompensasi.
Nilai tercatat dari aset pajak tangguhan direviu The carrying amount of deferred tax assets is
pada setiap akhir periode pelaporan dan reviewed at the end of each reporting period
diturunkan ketika tidak lagi terdapat and reduced to the extent that it is no longer
kemungkinan bahwa akan terdapat laba kena probable that sufficient taxable profit will be
pajak yang memungkinkan semua atau available to allow all or part of the deferred tax
sebagian dari aset pajak tangguhan tersebut assets to be utilized. Unrecognized deferred
untuk direalisasi. Penelaahan dilakukan pada tax assets are reassessed at the end of each
setiap akhir periode pelaporan atas aset pajak reporting period and are recognized to the
tangguhan yang tidak diakui sebelumnya dan extent that it has become probable that future
aset pajak tangguhan tersebut diakui taxable profits will allow the deferred tax
sepanjang kemungkinan besar laba kena pajak assets to be recovered.
mendatang akan tersedia sehingga aset pajak
tangguhan tersebut dipulihkan.
16
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pajak tangguhan yang terkait dengan pos-pos Deferred tax relating to items recognized
yang diakui diluar laba rugi diakui diluar laba outside of profit or loss is recognized outside
rugi. Pos pajak tangguhan diakui terkait of profit or loss. Deferred tax items are
dengan transaksi yang mendasarinya baik recognized in correlation to the underlying
dalam pendapatan komprehensif lain atau transaction either in other comprehensive
langsung ke ekuitas. income or directly in equity.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling Deferred tax assets and deferred tax liabilities
hapus ketika terdapat hak yang dapat are offset if a legally enforceable right exists to
dipaksakan secara hukum untuk melakukan set off current tax assets against current
saling hapus aset pajak kini terhadap liabilitas income tax liabilities.
pajak kini.
Pendapatan, beban dan aset diakui setelah Revenues, expenses and assets are
dikurangi dengan jumlah pajak penjualan, recognized net of the amount of sales tax
kecuali: except:
· Ketika pajak penjualan yang terjadi · Where the sales tax incurred on a
sehubungan dengan pembelian aset atau purchase of assets or services is not
jasa tidak dapat diklaim kepada kantor recoverable from the Tax Offce, in which
pajak, dimana pajak penjualan diakui case the sales tax is recognized as part of
sebagai bagian dari biaya perolehan aset the cost of acquisition of the asset or as
atau sebagai beban. part of the expense item as applicable
· Piutang dan utang yang dinyatakan · Receivables and payables that are stated
dengan termasuk pajak penjualan. with the amount of sales tax included.
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan Effective January 1, 2012, the Company
menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2010), implemented PSAK No. 24 (Revised 2010),
”Imbalan Kerja”. “Employee Benefits”.
PSAK No. 24 (Revisi 2010) memperbolehkan PSAK No. 24 (Revised 2010) permits entities
entitas untuk menerapkan metode yang to adopt certain systematic methods of faster
sistematis atas pengakuan yang lebih cepat recognition, which include, among others,
dari kerugian/keuntungan aktuarial, yang immediate recognition of all actuarial gains
antara lain adalah pengakuan langsung dari and losses. Since the Company opted not to
seluruh keuntungan/kerugian aktuarial. Karena apply this method but to continuously use the
Perusahaan tidak memilih metode ini namun previous actuarial gain/loss recognition
tetap menggunakan metode pengakuan method as further disclosed below, the initial
keuntungan/kerugian sebelumnya seperti adoption of PSAK No. 24 (Revised 2010) did
diuraikan lebih lanjut berikut ini, maka not have significant impact on the Company’s
penerapan awal PSAK No. 24 (Revisi 2010) financial statements except for the related
tersebut tidak memberikan pengaruh signifikan disclosures.
atas laporan keuangan kecuali pengungkapan
terkait.
17
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Penyisihan biaya jasa kini dibebankan Provisions for current service costs are
langsung pada operasi tahun berjalan. charged directly to current operations.
Keuntungan atau kerugian aktuarial diakui Actuarial gains or losses are recognized as
sebagai penghasilan atau beban apabila income or expenses when the net cumulative
akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial unrecognized actuarial gains or losses at the
yang belum diakui pada akhir periode end of the previous reporting period exceed
pelaporan sebelumnya melebihi 10% dari nilai 10% of the defined benefit obligation at that
kini liabilitas imbalan pasti. Keuntungan atau date. These gains or losses in excess of the
kerugian yang melebihi batas 10% ini 10% threshold are recognized on a straight-
diamortisasi selama sisa masa kerja rata-rata line basis over the expected average
karyawan dengan metode garis lurus. remaining working lives of the employees.
Selanjutnya, biaya jasa masa lalu yang timbul Further, past service costs arising from the
dari pengenalan program imbalan pasti atau introduction of a defined benefit plan or
perubahan dari liabilitas imbalan pada program changes in the benefits payable of an existing
imbalan pasti yang telah ada, ditangguhkan plan are required to be amortized over the
dan diamortisasi sampai dengan periode period until the benefits concerned become
dimana imbalan tersebut telah menjadi hak vested.
karyawan.
l. Kuasi-reorganisasi l. Quasi-reorganization
Pada tanggal 31 Desember 2005, Perusahaan As of December 31, 2005, the Company
mengalami defisit sebesar incurred deficit amounting to
Rp1.259.986.518.857. Agar Perusahaan dapat Rp1,259,986,518.857. In order to achieve a
memulai awal yang baik dengan laporan posisi “fresh start" performance, with the statements
keuangan menunjukkan nilai wajar dan tanpa of financial position stated at fair value and
dibebani dengan defisit, maka Perusahaan without being burdened by deficit, the
melakukan kuasi-reorganisasi. Company carried out a quasi-reorganization.
18
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Sesuai dengan PSAK No. 51 (Revisi 2003), Based on PSAK No. 51 (Revised 2003),
“Akuntansi Kuasi-Reorganisasi”, kuasi- “Accounting for Quasi-Reorganization", a
reorganisasi merupakan prosedur akuntansi quasi-reorganization is an accounting
yang mengatur perusahaan merestrukturisasi procedure which allows the Company to
ekuitasnya dengan menghilangkan defisit dan restructure its equity by eliminating its deficit
menilai kembali seluruh aset dan liabilitasnya. and readjusting all of its recorded assets and
Kuasi reorganisasi dilakukan karena liabilities. The quasi-reorganization was
Perusahaan mempunyai keyakinan yang undertaken since the Company's management
cukup bahwa setelah kuasi-reorganisasi believed that the Company would keep its
Perusahaan akan dapat mempertahankan going concern status and improve its financial
status kelangsungan usahanya dan position after the quasi-reorganization.
berkembang dengan baik.
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan Effective January 1, 2012, the Company
menerapkan PSAK No. 50 (Revisi 2010), adopted PSAK No. 50 (Revised 2010),
“Instrumen Keuangan: Penyajian”, PSAK “Financial Instruments: Presentation”, PSAK
No. 55 (Revisi 2011), “Instrumen Keuangan: No. 55 (Revised 2011), “Financial Instruments:
Pengakuan dan Pengukuran” dan PSAK Recognition and Measurement”, and PSAK
No. 60, “Instrumen Keuangan: No. 60, “Financial Instruments: Disclosures”.
Pengungkapan”.
Penerapan PSAK No. 60 memberikan dampak The implementation of PSAK No. 60 has
yang signifikan pada pengungkapan dalam significant impact on the disclosures in the
laporan keuangan sedangkan penerapan financial statements while the implementation
PSAK No.50 dan PSAK No. 55 tidak of PSAK No. 50 and PSAK No. 55 did not
memberikan dampak signifikan pada laporan have significant impact on the financial
keuangan. statements.
PSAK No. 50 (Revisi 2010) mengatur PSAK No. 50 (Revised 2010) contains the
persyaratan tentang penyajian dari instrumen requirements for the presentation of financial
keuangan dan mengidentifikasi informasi yang instruments and identifies the information that
harus diungkapkan di dalam laporan should be disclosed. The presentation
keuangan. Persyaratan penyajian ini berlaku requirements apply to the classification of
terhadap klasifikasi instrumen keuangan, dari financial instruments, from the perspective of
perspektif penerbit, dalam aset keuangan, the issuer, into financial assets, financial
liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas; liabilities and equity instruments; the
pengklasifikasian yang terkait dengan suku classification of related interest, dividends,
bunga, dividen, kerugian dan keuntungan; dan losses and gains; and the circumstances in
keadaan dimana aset keuangan dan liabilitas which financial assets and financial liabilities
keuangan akan saling hapus. should be offset.
PSAK No. 55 (Revisi 2011) mengatur prinsip- PSAK No. 55 (Revised 2011) established the
prinsip dasar pengakuan dan pengukuran aset principles for recognizing and measuring
keuangan, liabilitas keuangan, dan kontrak financial assets, financial liabilities, and some
pembelian dan penjualan item non-keuangan. contracts to buy or sell non-financial items
PSAK No. 60 mensyaratkan pengungkapan PSAK No. 60 requires the disclosures of the
signifikansi instrumen keuangan untuk posisi significance of financial instruments for
keuangan dan kinerja; beserta sifat dan tingkat financial position and performance; and the
yang timbul dari resiko keuangan Perusahaan nature and extent of risks arising from financial
yang terekspos selama periode berjalan dan instruments to which the Company is exposed
pada akhir periode pelaporan, dan bagaimana during the period and at the end of the
Perusahaan mengelola risiko mereka. reporting period, and how the Company
manages those risks.
19
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
20
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Kas dan setara kas, piutang usaha, The Company’s cash and cash
piutang lain-lain dan aset tidak lancar equivalents, trade receivables, other
lainnya - kas yang dibatasi receivables and other non-current
penggunaannya termasuk dalam assets - restricted cash are included in
kategori ini. this category.
Aset keuangan tersedia untuk dijual AFS financial assets are non-derivative
adalah aset keuangan non derivatif financial assets that are designated as
yang ditetapkan sebagai tersedia untuk available-for-sale or are not classified in
dijual atau yang tidak diklasifikasikan ke any of the three preceding categories.
dalam tiga kategori sebelumnya. After initial measurement, AFS financial
Setelah pengukuran awal, aset assets are measured at fair value with
keuangan tersedia untuk dijual diukur unrealized gains or losses recognized in
pada nilai wajar dengan laba atau rugi equity until the investment is
yang belum direalisasi diakui dalam derecognized. At that time, the
ekuitas sampai investasi tersebut cumulative gain or loss previously
dihentikan pengakuannya. Pada saat recognized in equity shall be reclassified
itu, laba atau rugi kumulatif yang to profit or loss as a reclassification
sebelumnya diakui dalam ekuitas harus adjustment.
direklasifikasi ke dalam laba atau rugi
sebagai penyesuaian reklasifikasi.
Investasi yang diklasifikasi sebagai aset The investments classified as AFS are
keuangan tersedia untuk dijual adalah as follows:
sebagai berikut:
21
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Liabilitas keuangan dalam ruang lingkup Financial liabilities within the scope of
PSAK No. 55 (Revisi 2011) diklasifikasikan PSAK No. 55 (Revised 2011) are classified
sebagai liabilitas keuangan yang diukur as financial liabilities at fair value through
pada nilai wajar melalui laba atau rugi, profit or loss, loans and borrowings, or as
utang dan pinjaman atau derivatif yang derivatives designated as hedging
telah ditetapkan untuk tujuan lindung nilai instruments in an effective hedge, as
yang efektif, jika sesuai. Perusahaan appropriate. The Company determines the
menentukan klasifikasi liabilitas keuangan classification of its financial liabilities at
pada saat pengakuan awal. initial recognition.
Saat pengakuan awal, liabilitas keuangan Financial liabilities are recognized initially at
diukur pada nilai wajar dan, dalam hal fair value and, in the case of loans and
utang dan pinjaman, termasuk biaya borrowings, inclusive of directly attributable
transaksi yang dapat diatribusikan secara transaction costs.
langsung.
Laba atau rugi harus diakui dalam Gains or losses are recognized in the
laporan laba rugi komprehensif ketika statements of comprehensive income
liabilitas tersebut dihentikan when the liabilities are derecognized as
pengakuannya serta melalui proses well as through the amortization
amortisasinya. process.
Utang bank jangka pendek, utang Short-term bank loans, trade payables,
usaha, beban akrual, utang lancar accrued expenses, other current
lainnya, utang bank jangka panjang, liabilities, long-term bank loans,
utang sewa pembiayaan, utang obligation under finance lease,
pemegang saham dan utang lain-lain shareholder loan and other payables.
Perusahaan termasuk dalam kategori are included in this category.
ini.
22
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and financial liabilities are
saling hapus dan nilai netonya disajikan offset and the net amount reported in the
dalam laporan posisi keuangan jika, dan statements of financial position if, and only
hanya jika, terdapat hak yang berkekuatan if, there is a currently enforceable legal
hukum untuk melakukan saling hapus atas right to offset the recognized amounts and
jumlah yang telah diakui dari aset there is an intention to settle on a net
keuangan dan liabilitas keuangan tersebut basis, or to realize the assets and settle
dan terdapat intensi untuk menyelesaikan the liabilities simultaneously.
dengan menggunakan dasar neto, atau
untuk merealisasikan aset dan
menyelesaikan liabilitasnya secara
bersamaan.
iv. Nilai wajar instrumen keuangan iv. Fair value of financial instruments
Nilai wajar instrumen keuangan yang The fair value of financial instruments that
secara aktif diperdagangkan di pasar are actively traded in organized financial
keuangan ditentukan dengan mengacu markets is determined by reference to
pada kuotasi harga pasar yang berlaku quoted market bid prices at the close of
pada penutupan pasar pada akhir periode business at the end of the reporting period.
pelaporan. Untuk instrumen keuangan For financial instruments where there is no
yang tidak diperdagangkan di pasar aktif, active market, fair value is determined using
nilai wajar ditentukan dengan valuation techniques. Such techniques may
menggunakan teknik penilaian. Teknik include using recent arm’s-length market
penilaian tersebut meliputi penggunaan transaction, reference to the current fair
transaksi pasar terkini yang dilakukan value of another instrument that is
secara wajar (arm’s-length market substantially the same, discounted cash
transactions), referensi atas nilai wajar flow analysis, or other valuation models.
terkini dari instrumen lain yang secara
substantial sama, analisis arus kas yang
didiskonto, atau model penilaian lainnya.
Biaya perolehan yang diamortisasi diukur Amortized cost is computed using the
dengan menggunakan metode suku effective interest rate method less any
bunga efektif dikurangi cadangan allowance for impairment and principal
penurunan nilai dan pembayaran atau repayment or reduction. The calculation
pengurangan pokok. Perhitungan ini takes into account any premium or discount
mencakup seluruh premi atau diskonto on acquisition and includes transaction
pada saat akuisisi dan mencakup biaya costs and fees that are an integral part of
transaksi serta komisi yang merupakan the effective interest rate.
bagian tak terpisahkan dari suku bunga
efektif.
23
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Untuk pinjaman yang diberikan dan For loans and receivables carried at
piutang yang dicatat pada biaya amortized cost, the Company first
perolehan diamortisasi, Perusahaan assesses whether objective evidence
terlebih dahulu menentukan bahwa of impairment exists individually for
terdapat bukti obyektif mengenai financial assets that are individually
penurunan nilai secara individual atas significant, or collectively for financial
aset keuangan yang signifikan secara assets that are not individually
individual, atau secara kolektif untuk significant. If the Company determines
aset keuangan yang tidak signifikan that no objective evidence of
secara individual. Jika Perusahaan impairment exists for an individually
menentukan tidak terdapat bukti assessed financial asset, whether
obyektif mengenai penurunan nilai significant or not, the asset is included
atas aset keuangan yang dinilai in a group of financial assets with
secara individual, terlepas aset similar credit risk characteristics and
keuangan tersebut signifikan atau collectively assessed for impairment.
tidak, maka aset tersebut dimasukkan Assets that are individually assessed
ke dalam kelompok aset keuangan for impairment and for which an
yang memiliki karakteristik risiko kredit impairment loss is, or continues to be,
yang sejenis dan menilai penurunan recognized are not included in a
nilai kelompok tersebut secara collective assessment of impairment.
kolektif. Aset yang penurunan nilainya
dinilai secara individual dan untuk itu
kerugian penurunan nilai diakui atau
akan tetap diakui, tidak termasuk
dalam penilaian penurunan nilai
secara kolektif.
24
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Nilai tercatat atas aset keuangan The carrying amount of the financial
dikurangi melalui penggunaan pos asset is reduced through the use of an
cadangan penurunan nilai dan jumlah allowance for impairment account and
kerugian yang terjadi diakui dalam the amount of the loss is recognized in
laporan laba rugi komprehensif. the statements of comprehensive
Pendapatan bunga selanjutnya diakui income. Interest income continues to
sebesar nilai tercatat yang diturunkan be accrued on the reduced carrying
nilainya berdasarkan tingkat suku amount based on the original effective
bunga efektif awal dari aset interest rate of the financial asset.
keuangan. Pinjaman yang diberikan Loans and receivables, together with
dan piutang beserta dengan the associated allowance, are written
cadangan terkait dihapuskan jika tidak off when there is no realistic prospect
terdapat kemungkinan yang realistis of future recovery and all collateral
atas pemulihan di masa mendatang has been realized or has been
dan seluruh agunan telah terealisasi transferred to the Company. If, in a
atau dialihkan kepada Perusahaan. subsequent year, the amount of the
Jika, pada tahun berikutnya, nilai estimated impairment loss increases
estimasi kerugian penurunan nilai or decreases because of an event
aset keuangan bertambah atau occurring after the impairment was
berkurang karena peristiwa yang recognized, the previously recognized
terjadi setelah penurunan nilai diakui, impairment loss is increased or
maka kerugian penurunan nilai yang reduced by adjusting the allowance for
diakui sebelumnya bertambah atau impairment account. If a future write-
berkurang dengan menyesuaikan pos off is later recovered, the recovery is
cadangan penurunan nilai. Jika di recognized in profit or loss.
masa mendatang penghapusan
tersebut dapat dipulihkan, jumlah
pemulihan tersebut diakui pada laba
rugi.
25
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
26
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
vii. Penghentian pengakuan aset dan vii. Derecognition of financial assets and
liabilitas keuangan liabilities
Penghentian pengakuan atas suatu aset A financial asset (or where applicable, a
keuangan (atau, jika dapat diterapkan part of a financial asset or part of a
untuk bagian aset keuangan atau bagian Company of similar financial assets) is
kelompok aset keuangan sejenis) terjadi derecognized when: (1) the rights to
bila: (1) hak kontraktual atas arus kas receive cash flows from the asset have
yang berasal dari aset keuangan tersebut expired; or (2) the Company has
berakhir; atau (2) Perusahaan transferred its rights to receive cash flows
memindahkan hak menerima arus kas dari from the asset or has assumed an
aset keuangan tersebut atau menanggung obligation to pay the received cash flows
liabilitas untuk membayar arus kas yang in full without material delay to a third
diterima tersebut tanpa penundaan yang party under a “pass-through”
signifikan kepada pihak ketiga melalui arrangement; and either (a) the Company
suatu kesepakatan penyerahan dan salah has transferred substantially all the risks
satu diantara (a) Perusahaan secara and rewards of the asset, or (b) the
substansial memindahkan seluruh risiko Company has neither transferred nor
dan manfaat atas kepemilikan aset retained substantially all the risks and
keuangan tersebut, atau (b) Perusahaan rewards of the asset, but has transferred
secara substansial tidak memindahkan control of the asset.
dan tidak memiliki seluruh risiko dan
manfaat atas kepemilikan aset keuangan
tersebut, namun telah memindahkan
pengendalian atas aset tersebut.
27
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
n. Provisi n. Provisions
Provisi diakui jika Perusahaan memiliki Provisions are recognized when the Company
liabilitas kini (baik bersifat hukum maupun has a present obligation (legal or constructive)
bersifat konstruktif) jika, sebagai akibat where, as a result of a past event, it is
peristiwa masa lalu, besar kemungkinan probable that an outflow of resources
penyelesaian liabilitas tersebut mengakibatkan embodying economic benefits will be required
arus keluar sumber daya yang mengandung to settle the obligation and a reliable estimate
manfaat ekonomi dan jumlah liabilitas tersebut can be made of the amount of the obligation.
dapat diestimasi secara andal.
Provisi ditelaah pada setiap akhir periode Provisions are reviewed at each reporting date
pelaporan dan disesuaikan untuk and adjusted to reflect the current best
mencerminkan estimasi terbaik yang paling estimate. If it is no longer probable that an
kini. Jika arus keluar sumber daya untuk outflow of resources embodying economic
menyelesaikan liabilitas kemungkinan besar benefits will be required to settle the obligation,
tidak terjadi, maka provisi dibatalkan. the provision is reversed.
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan Effective January 1, 2012, the Company has
menerapkan PSAK No. 26 (Revisi 2011), adopted PSAK No. 26 (Revised 2011),
“Biaya Pinjaman”. Penerapan PSAK revisi “Borrowing Costs”. The adoption of this revised
tersebut tidak memberikan pengaruh signifikan PSAK did not have any significant impact on
terhadap laporan keuangan Perusahaan. the Company’s financial statements.
Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan Borrowing costs that are directly attributable to
langsung dengan perolehan, pembangunan the acquisition, construction or production of a
atau pembuatan aset kualifikasian, qualifying asset, if any, are capitalized as part
dikapitalisasi sebagai bagian biaya perolehan of the cost of the related asset. Otherwise,
aset tersebut. Biaya pinjaman lainnya diakui borrowing costs are recognized as expenses
sebagai beban pada saat terjadinya. Biaya when incurred. Borrowing costs consist of
pinjaman terdiri dari biaya bunga dan biaya lain interest and other financing charges that the
yang ditanggung Perusahaan sehubungan Company incurs in connection with the
dengan peminjaman dana. borrowing of funds.
Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saat Capitalization of borrowing costs commences
aktivitas yang diperlukan untuk when the activities to prepare the qualifying
mempersiapkan aset agar dapat digunakan asset for its intended use are in progress, and
sesuai dengan maksudnya dan pengeluaran the expenditures for the qualifying asset and
untuk aset kualifikasian dan biaya pinjamannya the borrowing costs have been incurred.
telah terjadi. Kapitalisasi biaya pinjaman Capitalization of borrowing costs ceases when
dihentikan pada saat selesainya seluruh all the activities necessary to prepare the
aktivitas yang diperlukan secara substansial qualifying asset for its intended use are
untuk mempersiapkan aset kualifikasian agar substantially completed.
dapat digunakan sesuai dengan maksudnya.
28
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Jumlah setiap unsur segmen dilaporkan The amount of each segment item reported is
merupakan ukuran yang dilaporkan kepada the measure reported to the chief operating
pengambil keputusan operasional untuk tujuan decision-maker for the purposes of making
pengambilan keputusan untuk mengalokasikan decisions about allocating resources to the
sumber daya kepada segmen dan menilai segment and assessing its performance.
kinerjanya.
Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas Segment revenue, expenses, results, assets
segmen termasuk item-item yang dapat and liabilities include items directly attributable
diatribusikan langsung kepada suatu segmen to a segment as well as those that can be
serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan allocated on a reasonable basis to that
dasar yang sesuai kepada segmen tersebut. segment.
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan Effective January 1, 2012, the Company has
menerapkan PSAK No. 56 (Revisi 2011), adopted PSAK No. 56 (Revised 2011),
“Laba per Saham”. “Earnings per Share”.
Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan As of December 31, 2012, 2011 and 2010, the
2010, Perusahaan tidak mempunyai efek Company has no outstanding potential dilutive
berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif, ordinary shares; accordingly, no diluted
oleh karena itu, laba per saham dilusian tidak earnings per share amount is calculated and
dihitung dan disajikan pada laporan laba rugi presented in the statements of comprehensive
komprehensif. income..
Berdasarkan PSAK No. 56, “Laba per Saham” In accordance with PSAK No. 56, “Earnings
laba per saham dasar dihitung dengan per Share”, basic earnings per share amount
membagi laba neto tahun berjalan dengan total is computed by dividing income for the year by
rata-rata tertimbang saham yang beredar the weighted average number of shares
dalam tahun yang bersangkutan. outstanding during the year.
Jika jumlah saham biasa atau instrumen yang If the number of ordinary or potential ordinary
berpotensi saham biasa yang beredar shares outstanding increases as a result of a
meningkat sebagai akibat dari kapitalisasi, capitalisation, bonus issue or share split, or
penerbitan saham bonus atau pemecahan decreases as a result of a reverse share split,
saham, atau menurun sebagai akibat dari the calculation of basic and diluted earnings
penggabungan saham, maka penghitungan per share for all periods presented shall be
laba per saham dasar dan dilusian untuk adjusted retrospectively. If these changes
seluruh periode yang disajikan disesuaikan occur after the reporting period but before the
secara retrospektif. Jika perubahan tersebut financial statements are authorised for issue,
terjadi setelah periode pelaporan tetapi the per share calculations for those and any
sebelum laporan keuangan diotorisasi untuk prior period financial statements presented
terbit, maka penghitungan per saham periode shall be based on the new number of shares.
untuk periode berjalan dan setiap periode
sajian sebelumnya disajikan berdasarkan
jumlah saham yang baru.
29
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pertimbangan Judgments
Penyusunan laporan keuangan Perusahaan, sesuai The preparation of the Company’s financial
dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, statements in conformity with Indonesian Financial
mengharuskan manajemen untuk membuat estimasi Accounting Standards requires management to
dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang make estimates and assumptions that affect
dilaporkan di dalamnya. Sehubungan adanya unsur amounts reported therein. Due to inherent
ketidakpastian yang melekat dalam penetapan uncertainty in making estimates, actual results
estimasi maka jumlah sesungguhnya yang akan reported in future periods may differ from those
dilaporkan di periode mendatang mungkin berbeda estimates.
dari jumlah yang diestimasi tersebut.
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen The following judgments are made by management
dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi in the process of applying the Company’s
Perusahaan yang memiliki pengaruh paling accounting policies that have the most significant
signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan effects on the amounts recognized in the financial
keuangan: statements:
Klasifikasi aset keuangan dan liabilitas keuangan Classification of financial assets and financial
liabilities
Perusahaan menetapkan klasifikasi atas aset dan The Company determines the classification of
liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan certain assets and liabilities as financial assets and
liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan bila financial liabilities by judging if they meet the
definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2011) definition set forth in PSAK No. 55 (Revised 2011).
dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan Accordingly, the financial assets and financial
liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan liabilities are accounted for in accordance with the
akuntansi Perusahaan seperti diungkapkan pada Company’s accounting policies disclosed in
Catatan 2m. Note 2m.
30
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Penyisihan atas penurunan nilai piutang usaha - Allowance for impairment of trade receivables -
evaluasi individual individual assessment
Perusahaan mengevaluasi pelanggan tertentu jika The Company evaluates specific accounts where it
terdapat informasi bahwa pelanggan yang has information that certain customers are unable
bersangkutan tidak dapat memenuhi liabilitas to meet their financial obligations. In these cases,
keuangannya. Dalam hal tersebut, Perusahaan the Company uses judgement, based on the best
mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi available facts and circumstances, including but
yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, not limited to, the length of its relationship with the
jangka waktu hubungan dengan pelanggan dan customer and the customer’s current credit status
status kredit dari pelanggan berdasarkan catatan based on any available third party credit reports
kredit dari pihak ketiga dan faktor pasar yang telah and known market factors, to record specific
diketahui, untuk mencatat penyisihan spesifik atas provisions for customers against amounts due to
jumlah piutang pelanggan guna mengurangi jumlah reduce the receivable amounts that the Company
piutang yang diharapkan dapat diterima oleh expects to collect. These specific provisions are re-
Perusahaan. Provisi spesifik ini dievaluasi kembali evaluated and adjusted as additional information
dan disesuaikan jika tambahan informasi yang received affects the amounts of the allowance for
diterima mempengaruhi jumlah penyisihan atas impairment of trade receivables. Further details are
penurunan nilai piutang usaha. Penjelasan lebih disclosed in Notes 2m and 5.
lanjut diungkapkan dalam Catatan 2m dan 5.
Mata uang fungsional dari Perusahaan adalah The functional currency of the Company is the
mata uang Rupiah, yang mana merupakan mata Indonesian rupiah, which is the currency of the
uang dari lingkungan ekonomi primer dimana primary economic environment in which it
entitas beroperasi. Mata uang tersebut adalah operates. It is the currency that mainly influences
mata uang yang mempengaruhi pendapatan dan the Company’s revenue and cost of goods sold.
beban Perusahaan dari barang yang dijual.
Asumsi utama masa depan dan sumber utama The key assumptions concerning the future and
estimasi ketidakpastian lain pada tanggal other key sources of estimation uncertainty at the
pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi reporting date that have a significant risk of
penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat causing a material adjustment to the carrying
aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya amounts of assets and liabilities within the next
diungkapkan di bawah ini. Perusahaan financial year are disclosed below. The Company
mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter based its assumptions and estimates on
yang tersedia pada saat laporan keuangan parameters available when the financial
disusun. Asumsi dan situasi mengenai statements were prepared. Existing circumstances
perkembangan masa depan mungkin berubah and assumptions about future developments may
akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali change due to market changes or circumstances
Perusahaan. Perubahan tersebut dicerminkan arising beyond the control of the Company. Such
dalam asumsi terkait pada saat terjadinya. changes are reflected in the assumptions when
they occur.
31
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Penentuan liabilitas serta biaya pensiun dan The determination of the Company’s obligations
imbalan kerja Perusahaan bergantung pada for, and cost of, pension and employee benefits is
pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris dependent on its selection of certain assumptions
independen dalam menghitung jumlah-jumlah used by the independent actuaries in calculating
tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, such amounts. Those assumptions include, among
tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, others, discount rates, annual salary increase,
tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat annual employee turn-over rate, disability rate,
kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. retirement age and mortality rate. Actual results
Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang that differ from the Company’s assumptions whose
ditetapkan Perusahaan yang memiliki pengaruh effects are more than 10% of the defined benefit
lebih dari 10% liabilitas imbalan kerja pasti, obligations are deferred and amortized on the
ditangguhkan dan diamortisasi secara garis lurus straight-line basis over the expected average
selama rata-rata sisa masa kerja karyawan. remaining service years of the qualified
Sementara Perusahaan berkeyakinan bahwa employees. While the Company believes that its
asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, assumptions are reasonable and appropriate,
perbedaan signifikan pada hasil aktual atau significant differences in the Company’s actual
perubahan signifikan dalam asumsi yang results or significant changes in the Company’s
ditetapkan Perusahaan dapat mempengaruhi assumptions may materially affect its estimated
secara material liabilitas diestimasi atas pensiun liabilities for pension and employee benefits and
dan imbalan kerja serta beban imbalan kerja net employee benefits expense. Further details are
karyawan neto. Penjelasan lebih lanjut disclosed in Notes 2k and 22.
diungkapkan dalam Catatan 2k dan 22.
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan The costs of fixed assets are depreciated on a
menggunakan metode garis lurus berdasarkan straight-line basis over their estimated useful lives.
taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen Management properly estimates the useful lives of
mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap these fixed assets to be within 8 to 20 years.
antara 8 sampai dengan 20 tahun. Ini adalah umur These are common life expectancies applied in the
yang secara umum diharapkan dalam industri di industry where the Company conducts its
mana Perusahaan menjalankan bisnisnya. business. Changes in the expected level of usage
Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan and technological development could impact the
teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat economic useful lives and the residual values of
ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya these assets, and therefore, future depreciation
penyusutan masa depan mungkin direvisi. charges could be revised. Further details are
Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan disclosed in Notes 2g and 11.
2g dan 11.
Perusahaan mencatat aset dan liabilitas keuangan The Company carries certain financial assets and
tertentu pada nilai wajar, yang mengharuskan liabilities at fair values, which requires the use of
penggunaan estimasi akuntansi. Sementara accounting estimates. While significant
komponen signifikan dalam pengukuran nilai wajar components of fair value measurement were
ditentukan menggunakan bukti obyektif yang dapat determined using verifiable objective evidences,
diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat the amount of changes in fair values would differ if
berbeda bila Perusahaan menggunakan the Company utilized different valuation
metodologi penilaian yang berbeda. Perubahan methodology. Any changes in fair values of these
nilai wajar aset dan liabilitas keuangan tersebut financial assets and liabilities would affect directly
dapat mempengaruhi secara langsung laba atau the Company’s profit or loss. Further details are
rugi Perusahaan. Penjelasan lebih lanjut disclosed in Notes 2m and 33.
diungkapkan dalam Catatan 2m dan 33.
32
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Cadangan keusangan dan penurunan nilai Allowance for obsolescence and decline in market
persediaan values of inventories
Cadangan keusangan dan penurunan nilai Allowance for obsolescence and decline in market
persediaan (jika ada) diestimasi berdasarkan fakta values of inventories (if any) is estimated based on
dan keadaan yang tersedia, termasuk namun tidak the best available facts and circumstances,
terbatas kepada, kondisi fisik persediaan yang including but not limited to, the inventories’ own
dimiliki, harga jual pasar, estimasi biaya physical conditions, their market selling prices,
penyelesaian dan estimasi biaya yang timbul untuk estimated costs of completion and estimated costs
penjualan. Provisi dievaluasi kembali dan to be incurred for their sales. The provisions are re-
disesuaikan jika terdapat tambahan informasi yang evaluated and adjusted as additional information
mempengaruhi jumlah yang diestimasi. Penjelasan received affects the amount estimated. Further
lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 2f dan 7. details are disclosed in Notes 2f and 7.
Penurunan nilai terjadi apabila nilai tercatat sebuah An impairment exists when the carrying value of an
aset melebihi nilai yang dapat dipulihkan, yaitu nilai asset exceeds its recoverable amount, which is the
yang lebih besar antara nilai wajar dikurangi higher of its fair value less costs to sell and its
dengan biaya penjualan dan nilai pakainya. value in use. The fair value less costs to sell
Perhitungan nilai wajar dikurangi dengan biaya calculation is based on available data from binding
penjualan didasarkan pada data yang tersedia dari sales transactions in an arm’s length transaction of
transaksi penjualan wajar yang mengikat untuk similar assets or observable market prices less
aset yang mirip atau harga pasar terpantau incremental costs for disposing the asset. In
dikurangi biaya tambahan pelepasan aset. Dalam assessing the value in use, the estimated net
mengevaluasi nilai pakai aset, arus kas estimasi future cash flows are discounted to their present
masa depan didiskontokan ke nilai kini dengan value using a pre-tax discount rate that reflects
memakai suku bunga sebelum pajak yang current market assessments of the time value of
merefleksikan penilaian pasar terkini dari nilai money and the risks specific to the asset. The
waktu uang dan risiko spesifik aset tersebut. Pada recoverable amount is most sensitive to the
model ini, nilai yang terpulihkan sangat sensitif discount rate used for the expected future cash
terhadap tarif diskonto yang digunakan, termasuk inflows and the growth rate used for extrapolation
juga arus kas masuk di masa yang akan datang purposes. Further details are disclosed in Notes 2f.
dan tarif pertumbuhan yang digunakan untuk
tujuan ekstrapolasi. Penjelasan lebih lanjut
diungkapkan dalam Catatan 2f.
33
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Estimasi cadangan untuk penurunan nilai atas Estimating allowance for impairment of trade on
piutang receivables
Apabila terdapat bukti objektif bahwa penurunan If there is an objective evidence that an impairment
nilai telah terjadi atas piutang usaha, Perusahaan has been incurred on trade receivables, the
mengestimasi cadangan untuk penurunan nilai atas Company estimates the allowance for impairment
piutang usaha yang secara khusus diidentifikasi related to their trade receivables that are
ragu-ragu untuk ditagih. Tingkat cadangan ditelaah specifically identified as doubtful of collection. The
oleh manajemen dengan dasar faktor-faktor yang level of the allowance is evaluated by management
mempengaruhi tingkat tertagihnya piutang tersebut. on the basis of factors that affect the collectibility of
Dalam kasus ini, Perusahaan menggunakan the accounts. In these cases, the Company uses
pertimbangan berdasarkan fakta-fakta terbaik yang judgment based on the best available facts and
tersedia dan situasi-situasi, termasuk tetapi tidak circumstances, including but not limited to, the
terbatas pada, lama hubungan Perusahaan dan length of the Company’s relationship with the
dengan pelanggan dan status kredit pelanggan customers and the customers’ credit status based
berdasarkan laporan dari pihak ketiga dan faktor- on third-party credit reports and known market
faktor pasar yang telah diketahui, untuk mengakui factors, to record specific allowance for customers
pencadangan spesifik untuk pelanggan terhadap against amounts due in order to reduce the
jumlah yang jatuh tempo untuk menurunkan Company’s receivables to amounts that they
piutang Perusahaan ke jumlah yang diharapkan expect to collect.
dapat ditagih.
Pencadangan secara spesifik ini ditelaah dan The specific allowance in re-evaluated and
disesuaikan jika terdapat informasi tambahan yang adjusted as additional information received affects
diterima yang mempengaruhi jumlah yang the amounts estimated.
diestimasikan.
Sebagai tambahan atas cadangan terhadap piutang In addition to specific allowance against individually
yang secara individual signifikan, Perusahaan juga significant receivables, the Company also assesses
meneliti cadangan penurunan nilai secara kolektif a collective impairment allowance against credit
terhadap risiko kredit pelanggan mereka yang exposure of its customers which are grouped based
dikelompokkan berdasarkan karakteristik kredit yang on common credit characteristic, which group,
sama, yang meskipun tidak diidentifikasi secara although not specifically identified as requiring a
spesifik memerlukan cadangan tertentu, memiliki specific allowance, has a greater risk of default than
risiko yang lebih besar tidak tertagih dibandingkan when the receivables were originally granted to the
dengan piutang yang diberikan kepada pelanggan. customers.
Cadangan secara kolektif ini dihitung berdasarkan This collective allowance is calculated based on
pengalaman kerugian historis dengan menggunakan historical loss experience using various factors,
faktor yang bervariasi seperti kinerja historis dari such as historical performance of the customers
pelanggan dalam kelompok kolektif, penurunan within the collective group, deterioration in the
kinerja pasar dimana pelanggan beroperasi, dan markets in which the customers operate, and
kelemahan struktural yang diidentifikasi atau identified structural weaknesses or deterioration in
penurunan kinerja arus kas dari pelanggan. the cash flows of customers. Further details are
Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan disclosed in Notes 2m and 5.
2m dan 5.
34
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Euro Euro
PT Bank Rakyat Indonesia 1.198.153.090 229.920.699 200.963.320 PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk (Persero) Tbk
Rupiah Rupiah
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk - 35.000.000.000 9.000.000.000 (Persero) Tbk
Total Kas dan Setara Kas 69.094.195.233 70.116.547.100 27.475.106.197 Total Cash and Cash Equivalents
35
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan As of December 31, 2012, 2011 and 2010,
2010 tidak ada kas dan setara kas none of the Company’s cash and cash
Perusahaan yang ditempatkan pada pihak equivalents are held by related parties.
berelasi.
Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 2010, As of December 31, 2012, 2011 and 2010, no cash
tidak terdapat kas dan bank yang digunakan on hand and in banks are used as collateral for
sebagai jaminan atas utang atau dibatasi obligations or restricted in use.
penggunaannya.
Kisaran tingkat suku bunga tahunan deposito The ranges of the annual interest rates of time
berjangka adalah sebagai berikut : deposits are as follows :
Akun ini merupakan jumlah kepada: This account represents amounts due from:
Rupiah Rupiah
Pihak ketiga - lokal 112.350.233.226 73.558.026.181 48.537.933.114 Third parties - local
Pihak berelasi (Catatan 10) 71.246.617.191 42.442.468.117 6.134.258.650 Related parties (Note 10)
Euro Euro
Pihak ketiga - ekspor 2.631.192.915 - 21.200.080.537 Third parties - export
Analisa umur piutang usaha pada tanggal The aging of trade receivables as of
31 Desember 2012, 2011 dan 2010 adalah sebagai December 31,2012, 2011 and 2010 is as follows:
berikut:
Manajemen berkeyakinan bahwa cadangan yang Management believes that the allowance for
dibentuk cukup untuk menutup risiko kemungkinan impairment is adequate to cover the possible
tidak tertagihnya piutang usaha. risk of uncollectible trade receivables.
36
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 2010, As of December 31, 2012, 2011 and 2010, trade
piutang usaha Perusahaan digunakan sebagai receivables were used as collateral for short-term
jaminan atas utang bank jangka pendek dan jangka and long-term bank loans (Notes 13 and 17).
panjang (Catatan 13 dan 17).
Piutang lain-lain merupakan piutang perusahaan Other receivables represent non-trade receivables
dari pihak ketiga yang bukan merupakan piutang from third parties.
usaha.
Manajemen berkeyakinan bahwa seluruh piutang Management believes that all other receivables are
lain-lain dapat ditagih dan tidak diperlukan collectible and no allowance for impairment of
pencadangan penurunan nilai piutang. receivables is necessary.
7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES
2012 2011 2010
Barang jadi 187.470.810.766 157.835.245.346 70.706.685.141 Finished goods
Barang dalam proses 397.291.193.334 277.485.216.114 163.364.927.749 Work in-process
Bahan baku 371.498.938.358 286.762.260.321 189.888.716.067 Raw materials
Bahan pembantu 22.258.868.659 42.894.123.652 85.198.554.145 Indirect materials
Total persediaan 978.519.811.117 764.976.845.433 509.158.883.102 Total inventories
Berdasarkan hasil penelaahan atas kondisi fisik Based on the review of the physical condition and
dan nilai realisasi neto persediaan di atas pada net realizable values of the above inventories at the
akhir periode pelaporan, manajemen berpendapat end of the reporting period, management believes
bahwa nilai neto persediaan tersebut di atas dapat that the carrying values of the above inventories
direalisasi sepenuhnya, sehingga tidak diperlukan are fully realizable and hence, no allowance for
penyisihan penurunan nilai persediaan pada impairment of inventory is necessary as of
tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 2010. December 31, 2012, 2011 and 2010.
Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 2010, As of December 31, 2012, 2011 and 2010,
persediaan diasuransikan terhadap risiko kerugian inventories are covered by insurance against
atas kebakaran dan risiko lainnya berdasarkan losses from fire and other risks under blanket
paket polis dengan nilai pertanggungan gabungan policies with a total coverage of
masing-masing sebesar Rp523.578.843.100, Rp523,578,843,100, Rp409,078,843,100 and
Rp409.078.843.100 dan Rp409.078.843.100 yang Rp409,078,843,100, respectively, which, in
menurut pendapat manajemen cukup untuk management’s opinion, is adequate to cover
menutup kemungkinan kerugian yang timbul dari possible losses that may arise from such risks.
risiko yang dipertanggungkan.
Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 2010, As of December 31, 2012, 2011 and 2010, the
persediaan Perusahaan digunakan sebagai Company's inventories were used as collateral for
jaminan atas utang bank jangka pendek dan short-term and long-term bank loans (Notes 13
jangka panjang (Catatan 13 dan 17). and 17).
37
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Akun ini merupakan uang muka atas pembelian This account represents advances for purchases of
mesin dan peralatan, bahan baku, bahan machinery and equipment, raw materials and
pembantu dan uang muka karyawan dengan indirect materials, and advances to employee with
rincian sebagai berikut: the following details:
Total uang muka tidak lancar 31.477.248.458 317.857.956.596 339.630.344.353 Total non-current advances
Pada tahun 2012, uang muka pembelian (bagian In 2012, advances for purchases (current portion)
lancar) merupakan uang muka yang dibayarkan represent the advances paid to the Company’s
oleh Perusahaan kepada pemasok untuk supplies for purchase of raw materials.
pembelian bahan baku.
Pada tahun 2011, Perusahaan melakukan In 2011, the Company made advance payments to
pembayaran uang muka untuk pembelian mesin Dragon Dynasty Enterprises Limited, Hong Kong
kepada Dragon Dynasty Enterprises Limited, (Dragon Dynasty), as an agent, for the purchase of
Hong Kong (Dragon Dynasty), sebagai agen, machinery. The advance payments had cumulative
dengan jumlah kumulatif sebesar amount of Rp301,270,348,185 which are included
Rp301.270.348.185 yang merupakan bagian dari as part of advances for purchases above. As of
uang muka pembelian di atas. Pada tanggal December 31, 2011 Dragon Dynasty is a third
31 Desember 2011, Dragon Dynasty merupakan party. In 2012, the advances to Dragon Dynasty
pihak ketiga. Pada tahun 2012, uang muka kepada were reclassified to fixed assets.
Dragon Dynasty telah direklasifikasi ke aset tetap.
Pada tahun 2010, Perusahaan melakukan In 2010, the Company made advances for the
pembayaran uang muka untuk pembelian mesin purchase of machinery and equipment to related
dan peralatan kepada pihak berelasi dengan parties totaling Rp310,934,787,000. In 2011, these
jumlah kumulatif sebesar Rp310.934.787.000. advance payments were reclassified to fixed
Pada tahun 2011, uang muka ini telah assets.
direklasifikasi ke aset tetap.
38
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
10. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK 10. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH
BERELASI RELATED PARTIES
Dalam kegiatan usaha normal, Perusahaan The Company, in its regular conduct of business,
melakukan transaksi usaha dan keuangan has engaged in business and financial transactions
dengan syarat-syarat yang telah disepakati which were conducted at agreed terms and
dengan pihak berelasi, yang pada umumnya conditions with its related parties, which are under
common control of the ultimate parent.
merupakan perusahaan-perusahaan yang
berada dibawah pengendalian yang sama.
Piutang dan utang dengan pihak berelasi Accounts receivable and payable with a related
disalinghapuskan dan nilai netonya disajikan dalam party are offset and the net amount is reported in
laporan posisi keuangan karena penyelesaiannya the statements of financial position because the
menggunakan dasar neto. settlement is on a net basis.
(i) Saldo dengan pihak berelasi pada tanggal (i) The related party balances as of December
31 Desember 2012, 2011 dan 2010 adalah 31, 2012, 2011 and 2010 were as follows:
sebagai berikut:
a. Piutang usaha dari pihak berelasi (Catatan 5) a. Trade receivables from related parties (Note 5)
2012 2011 2010
c. Uang muka pembelian aset tetap kepada c. Advances for purchases of fixed asset to
pihak berelasi (Catatan 8) related parties (Note 8)
2012 2011 2010
39
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
10. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK 10. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH
BERELASI (lanjutan) RELATED PARTIES (continued)
d. Utang usaha kepada pihak berelasi (Catatan d. Trade payables to related parties (Note 14)
14)
2012 2011 2010
Utang pemegang saham merupakan utang The shareholder loan is non-interest bearing
tanpa bunga dan tidak ada jadwal and has no maturity date.
pembayaran.
(ii) Transaksi dengan pihak berelasi pada tahun (ii) Transactions with related parties in 2012, 2011
2012, 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut: and 2010 were as follows:
a. Penjualan (sebelum disalinghapuskan - lihat a. Sales (before offsetting - see item “c” below)
butir “c” di bawah) dan pendapatan jasa and toll manufacturing income
maklon
40
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
10. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK 10. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH
BERELASI (lanjutan) RELATED PARTIES (continued)
(ii) Transaksi dengan pihak berelasi pada tahun (ii) Transactions with related parties in 2012, 2011
2012, 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut and 2010 were as follows (continued):
(lanjutan):
b. Pembelian (sebelum disalinghapuskan - lihat b. Purchases (before offsetting - see item “c”
butir “c” di bawah) dan biaya jasa maklon below) and toll manufacturing
c. Penjualan diakui atas bahan yang dialihkan c. The sales recognized from the transfer-out of
untuk pemrosesan lebih lanjut pada fasilitas materials for further processing in related
produksi milik pihak berelasi dan pembelian parties’ production facilities and the purchases
diakui atas penyelesaian pemrosesan dan recognized upon the completion of the
yang dikembalikan kepada perusahaan processing and the return thereof to the
dikurangi dari penjualan dan pembelian yang Company are deducted from the sales and
disajikan dalam laporan laba rugi purchases presented in the statements of
komprehensif sebagai berikut: comprehensive income. These are as follows:
2012 2011 2010
Total penjualan dan pembelian Total sales and purchase which were
yang disalinghapuskan 1.262.656.630.234 1.245.296.459.677 1.016.542.082.150 offsetting
41
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
10. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK 10. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH
BERELASI (lanjutan) RELATED PARTIES (continued)
(ii) Transaksi dengan pihak berelasi pada tahun (ii) Transactions with related parties in 2012, 2011
2012, 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut and 2010 were as follows (continued):
(lanjutan):
Manajemen kunci termasuk direksi dan Key management includes directors and
komisaris. Kompensasi yang dibayar atau commissioners. The compensation paid or
terutang pada manajemen kunci atas jasa payable to key management for employee
pekerja adalah sebagai berikut : services is shown below:
2012 2011 2010
Ringkasan hubungan dan sifat transaksi dengan The summary of the relationships and nature of
pihak berelasi adalah sebagai berikut: transactions with the related parties is as follows:
PT Adikencana Mahkotabuana Perusahaan sepengendali/Under Pembelian dan penjualan benang dan kapas
common control company untuk kegiatan produksi/Purchases of yarn
and raw materials for production activities
42
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
10. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK 10. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH
BERELASI (lanjutan) RELATED PARTIES (continued)
Ringkasan hubungan dan sifat transaksi dengan The summary of the relationships and nature of
pihak berelasi adalah sebagai berikut: (lanjutan) transactions with the related parties is as follows:
(continued)
PT Sari Warna Asli Textile Industry Perusahaan sepengendali/Under Pembelian dan penjualan yang mencakup
common control company bahan baku, barang setengah jadi, barang
jadi, kimia, dan lain-lain/Purchases and sales
of raw materials, work in process,
finished goods, chemicals, and others
PT Senang Kharisma Textile Perusahaan sepengendali/Under Pembelian kain tenun dan kimia untuk
common control company kegiatan produksi dan penjualan benang/
Purchases of greige and chemical for
production activities and sales of yarn
PT Sinar Central Sandang Perusahaan sepengendali/Under Pembelian benang dan kapas untuk kegiatan
common control company produksi dan penjualan benang/Purchases of
yarn and raw materials for production
activities and sales of yarn
PT Sinar Pantja Djaja Perusahaan sepengendali/Under Pembelian benang dan lain-lain dan jasa
common control company makloon dan penjualan bahan baku dan
barang jadi/Purchases of yarn and others and
makloon services and sales of raw materials
and finish goods
PT Duta Mitra Propertindo Pihak berelasi lainnya/Other related Jasa pembangunan pabrik/Services for
parties factory construction
PT Garuda Tehnik Internusa Pihak berelasi lainnya/Other related Pembelian suku cadang/
parties Purchases of spare parts
Sritex Arena Pihak berelasi lainnya/Other related Pemberian sponsor dan sewa gedung untuk
parties kegiatan atau acara/Sponsorship and
lease the building for activities or events
43
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
2011
44
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Aset tetap dalam penyelesaian terdiri dari: Construction in progress consists of the following:
Persentase Jumlah yang Perkiraan Waktu
Penyelesaian/ Dianggarkan/ Penyelesaian/
Completion Nilai Tercatat/ Budgeted Estimated Time
31 Desember 2011 Percentage Carrying Value Amount of Completion December 31, 2011
Mulai tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan Starting January 1, 2012, the Company changed
mengubah taksiran masa manfaat atas kendaraan the estimated useful lives of vehicles and heavy
dan alat berat, dan peralatan kantor (Catatan 2g). equipment, and office equipment (Note 2g).
Sebagai dampak dari perubahan tersebut, laba As a result from the change, the Company’s
sebelum pajak penghasilan Perusahaan menurun income before tax has decreased by Rp641
sebesar Rp641 juta untuk tahun 2012. Pengaruh million in 2012. The future effects of the change is
masa depan atas perubahan tersebut dianggap a considered immaterial.
tidak material.
45
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Alokasi pembebanan penyusutan aset tetap untuk The allocation of the depreciation expense for the
tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal years ended December 31, 2012, 2011 and 2010
31 Desember 2012, 2011 dan 2010 pada laporan in the statements of comprehensive income was as
laba rugi komprehensif adalah sebagai berikut: follows:
2012 2011 2010
Biaya produksi - biaya produksi tidak Manufacturing cost - factory overhead
langsung (Catatan 27) 110.135.571.911 85.615.180.978 61.869.159.972 (Note 27)
Beban umum dan administrasi General and administrative
(Catatan 29) 1.636.881.244 456.319.078 155.963.773 expenses (Note 29)
Total 111.772.453.155 86.071.500.056 62.025.123.745 Total
Pada tahun 2012, biaya pinjaman sebesar In 2012, borrowing costs amounting to
Rp14.827.208.725 telah dikapitalisasi sebagai Rp14,827,208,725 were capitalized as part of the
bagian dari biaya perolehan aset tetap. Biaya cost of acquisition of fixed assets. Those
pinjaman tersebut dikapitalisasi karena pinjaman borrowing costs were capitalized because the
terkait secara khusus diperoleh Perusahaan untuk related loans were specifically obtained by the
membiayai pembangunan pabrik dan pembelian Company to finance the construction of new plants
mesin. Pada tahun 2011 dan 2010, Perusahaan and purchases of new machinery. In 2011 and
tidak melakukan kapitalisasi biaya pinjaman. 2010, the Company did not capitalize any
borrowing costs.
Tanah Perusahaan adalah dalam bentuk Hak Guna The titles of ownership of the Company on its land
Bangunan (HGB) dengan sisa masa manfaat yang are in the form of “Usage Rights for Building”
berakhir pada tanggal-tanggal yang berbeda (HGB) which have remaining terms expiring on
sampai dengan tahun 2023. Manajemen various dates until 2023. Management is of the
berpendapat bahwa masa manfaat HGB tersebut opinion that the terms of the said HGB can be
dapat diperbaharui/diperpanjang pada saat jatuh renewed/extended upon expiration. The Company
tempo. Perusahaan juga mempunyai tanah dalam also has the land in the form of “Ownership
bentuk Hak Milik (HM) atas nama H.M. Lukminto, Rights” (HM) under the name of H.M. Lukminto, a
pemegang saham. shareholder.
Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 2010, As of December 31, 2012, 2011 and 2010, the
aset tetap berupa tanah, bangunan dan mesin- Company’s fixed assets consisting of land,
mesin Perusahaan digunakan sebagai jaminan building and machinery were used as collateral for
atas utang bank jangka pendek dan jangka panjang short-term and long-term bank loans (Notes 13
(Catatan 13 dan 17). and 17).
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat Management believes that there is no impairment
penurunan nilai aset tetap pada tanggal in asset values as of December 31, 2012, 2011
31 Desember 2012, 2011 dan 2010 sebagaimana and 2010 as contemplated in PSAK No. 48
dimaksud dalam PSAK No. 48 (Revisi 2009). (Revised 2009).
Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 2010, As of December 31, 2012, 2011 and 2010, all of
seluruh aset tetap Perusahaan, kecuali tanah, the Company’s fixed assets, except land, are
diasuransikan terhadap risiko kerugian atas covered by insurance against losses from fire and
kebakaran dan risiko lainnya berdasarkan paket other risks under blanket policies with a total
polis dengan nilai pertanggungan masing-masing coverage of Rp1,841,385,632,199,
sebesar Rp1.841.385.632.199, Rp965.075.754.969 Rp965,075,754,969 and Rp965,075,754,969,
dan Rp965.075.754.969 yang menurut pendapat respectively, which, in management’s opinion, is
manajemen cukup untuk menutup kemungkinan adequate to cover possible losses that may arise
kerugian yang timbul dari risiko yang from such risks.
dipertanggungkan.
Pada tanggal 31 Desember 2012, tidak ada aset As of December 31, 2012, there are no fixed
tetap yang tidak dipakai sementara atau dihentikan assets that are temporarily out of use or retired
dari penggunaan aktif dan tidak diklasifikasikan from use but not classified as held for sale.
sebagai tersedia untuk dijual.
46
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Total aset tidak lancar lainnya 3.368.592.366 451.966.726 219.576.051 Total other non-current assets
Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 2010, As of December 31, 2012, 2011 and 2010,
kas yang dibatasi pengunaannya merupakan restricted cash represents overpayment of long-
kelebihan pembayaran bunga utang bank jangka term bank loans interest which is considered as
panjang yang dianggap sebagai pembayaran prepaid interest by the bank.
bunga diterima di muka oleh bank.
Total utang bank jangka pendek 726.862.102.267 672.927.184.538 460.421.179.885 Total short-term bank loans
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”)
Pada tanggal 9 Februari 2007 dan berdasarkan On February 9, 2007 and based on the latest
perubahan perjanjian terakhir pada tanggal amendment dated February 13, 2012, the
13 Februari 2012, Perusahaan memperoleh Company obtained credit facilities from BRI as
fasilitas kredit dari BRI sebagai berikut: follows:
a. Kredit Modal Kerja (KMK) dengan pagu kredit a. Capital Credit Facility (KMK) with credit limit
sebesar Rp130.000.000.000. Fasilitas amounting to Rp130,000,000,000. The loan
pinjaman ini memiliki periode jatuh tempo from the facility has a maturity period within 12
dalam jangka waktu 12 bulan sampai months until February 9, 2013. The
9 Februari 2013. Saldo terutang atas pinjaman outstanding loan amounted to
ini sebesar Rp108.340.701.038, Rp108,340,701,038, Rp128,714,143,480, and
Rp128.714.143.480, dan Rp129.623.820.052 Rp129,623,820,052 as of December 31, 2012,
pada tanggal 31 Desember 2012, 2011, dan 2011, and 2010. The loan bears interest at the
2010. Tingkat bunga pinjaman tersebut adalah rate ranging from 9% to 12% per year, to be
9% sampai dengan 12% per tahun, dapat reviewed at any time in accordance with the
ditinjau setiap saat sesuai dengan suku bunga applicable interest rate in the bank. This facility
yang berlaku di Bank. Fasilitas tersebut is used for working capital purposes.
digunakan untuk membiayai modal kerja.
47
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
13. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 13. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”)
(lanjutan) (continued)
Pada tanggal 9 Februari 2007 dan berdasarkan On February 9, 2007 and based on the latest
perubahan perjanjian terakhir pada tanggal amendment dated February 13, 2012, the
13 Februari 2012, Perusahaan memperoleh Company obtained credit facilities from BRI as
fasilitas kredit dari BRI sebagai berikut (lanjutan): follows (continued):
b. Modal Kerja (KMK) Tetap 2 dengan pagu b. Working Capital Credit Facility (KMK) Fixed 2
kredit sebesar Rp245.000.000.000. with additional credit amounting to
Pinjaman tersebut jatuh tempo dalam jangka Rp245,000,000,000. The loan matured within
waktu 12 bulan sampai 9 Februari 2013. Saldo 12 months until February 9, 2013. The
terutang atas pinjaman ini sebesar outstanding loan amounted to
Rp243.589.046.029, Rp244.253.237.291, dan Rp243,589,046,029, Rp244,253,237,291, and
Rp244.464.132.840 pada tanggal Rp244,464,132,840 as of December 31, 2012,
31 Desember 2012, 2011, dan 2010. Tingkat 2011, and 2010, respectively. The loan bears
bunga pinjaman sebesar 9% sampai dengan interest at rates ranging from 9% to 12% per
12% per tahun, dapat ditinjau setiap saat year, to be reviewed at any time in accordance
sesuai dengan suku bunga yang berlaku di with the applicable interest rate in the bank.
Bank. Fasilitas tersebut digunakan untuk This facility is used for working capital
membiayai kebutuhan modal kerja. purposes.
c. Kredit Modal Kerja Impor (KMKI)/ c. Working Capital Credit Facility for Import
Penangguhan Jaminan Impor (PJI) dengan (KMKI) / Deferred Import Guarantee (PJI) with
pagu kredit sebesar US$45.250.000 pada credit limit amounting to US$45,250,000 in
tahun 2012 dan 2011 dan US$37.250.000 2012 and 2011 and US$37,250,000 in 2010.
pada tahun 2010. Pinjaman tersebut jatuh The loan matures within 12 months until
tempo dalam jangka waktu 12 bulan sampai February 9, 2013. The loan bears interest at
9 Februari 2013. Tingkat bunga pinjaman rates ranging from 5% to 7% per year. This
tersebut adalah 5% sampai dengan 7% per facility is used for working capital purposes for
tahun. Fasilitas tersebut digunakan untuk import transactions. The outstanding loan
mendukung kebutuhan modal kerja dalam amounted to US$17,120,570, US$17,006,291
rangka transaksi impor. Saldo terutang atas and US$9,602,183 or equivalent to
pinjaman ini sebesar US$17.120.570, Rp165,525,326,330, Rp154,213,046,879 and
US$17.006.291 dan US$9.602.183 atau setara Rp86,333,226,993 as of December 31, 2012,
dengan Rp165.525.326.330, 2011 and 2010, respectively.
Rp154.213.046.879 and Rp86.333.226.993
masing-masing pada tanggal 31 Desember
2012, 2011, and 2010.
d. Standby Letter of Credit dengan pagu kredit d. Standby Letter of Credit facility with credit limit
sebesar US$2.400.000 dan tersedia untuk amounting to US$2,400,000 and available for
jangka waktu 12 bulan sampai tanggal 12 months until February 9, 2013.
9 Februari 2013.
e. Bank Garansi dengan pagu kredit sebesar e. Bank Guarantee facility with credit limit
Rp16.000.000.000 dan tersedia untuk jangka amounting tp Rp16,000,000,000 and available
waktu 12 bulan sampai tanggal 9 Februari for 12 months until February 9, 2013.
2013.
f. Fasilitas Trade Line (TL) dengan pagu kredit f. Trade Line (TL) facility with credit limit
sebesar US$12.000.000 dan tersedia untuk amounting to US$12,000,000 and available for
jangka waktu 12 bulan sampai tanggal 12 months until February 9, 2013.
9 Februari 2013.
g. Commercial Line/Credit Line dengan pagu g. Commercial Line/Credit Line facility with credit
kredit sebesar US$5.000.000 limit amounting to US$5,000,000 and available
dan tersedia untuk jangka waktu 12 bulan for 12 months until February 9, 2013.
sampai tanggal 9 Februari 2013.
48
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
13. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 13. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”)
(lanjutan) (continued)
h. Berdasarkan perubahan perjanjian pada h. Based on the amendment dated April 13, 2012
tanggal 13 April 2011 dan perubahan and latest amendment dated February 13,
perjanjian terakhir pada tanggal 13 Februari 2012 , the Company obtained from BRI,
2012, Perusahaan memperoleh tambahan Working Capital Credit Facility (KMK) Fixed 3
fasilitas kredit dari BRI, Kredit Modal Kerja with additional credit amounting to
(KMK) Tetap 3 dengan pagu kredit sebesar Rp160,000,000,000. The outstanding balance
Rp160,000,000,000. Saldo terutang atas of this loan is amounted to
pinjaman ini adalah Rp159.407.028.870 dan Rp159,407,028,870 and Rp95,746,756,888 as
Rp95.746.756.888 pada tanggal 31 Desember of December 31, 2012 and 2011, respectively.
2012 dan 2011. Pinjaman tersebut jatuh The loan matures within
tempo dalam jangka waktu 12 months until February 9, 2013, The loan
12 bulan sampai tanggal 9 Februari 2013 bears interest at the rate of 9% and 11% in
dengan tingkat bunga pinjaman 9% dan 11% 2012 and 2011, respectively, to be reviewed at
pada tahun 2012 dan 2011, dapat ditinjau any time in accordance with the applicable
setiap saat sesuai dengan suku bunga yang interest rate in the bank, This facility is used
berlaku di bank, Fasilitas tersebut digunakan for working capital purposes.
untuk membiayai kebutuhan modal.
Berdasarkan surat dari BRI tanggal 19 Februari Based on a letter dated February 19, 2013 from
2013, fasilitas kredit ini telah diperpanjang sampai BRI, these credit facilities have been extended until
dengan tanggal 9 Februari 2014. February 9, 2014.
Pinjaman tersebut di atas dijamin dengan piutang The above loans are secured by the Company's
usaha, persediaan, aset tetap Perusahaan dan trade receivables, inventories, fixed assets and the
jaminan pribadi dari H.M. Lukminto dan Iwan personal guarantees of H.M. Lukminto and
Setiawan (Catatan 5, 7 dan 11). lwan Setiawan (Notes 5, 7 and 11).
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia
(Indonesia Eximbank) (Indonesia Eximbank)
Berdasarkan perjanjian kredit tanggal 23 Agustus Based on loan agreement dated August 23,
2011 yang telah diperpanjang dengan surat dari 2011which has been extended based on letter from
Indonesia Eximbank pada tanggal 28 Februari Indonesia Eximbank dated February 28, 2012, the
2012, Perusahaan memperoleh Kredit Investasi Company has obtained a Working Capital Export
Ekspor dari Lembaga Pembiayaan Ekspor Credit Facility with credit limit amounting to
Indonesia (Indonesia Eximbank) untuk Fasilitas Rp50,000,000,000. The loan matures within one
Kredit Modal Kerja Ekspor dengan maksimum year until March 4, 2013. The loan bears interest at
kredit sebesar Rp50.000.000.000. Pinjaman ini the rate of 10% per year, to be reviewed at any
jatuh tempo dalam jangka waktu satu tahun sampai time in accordance with the applicable interest rate
dengan 4 Maret 2013. Tingkat bunga pinjaman in the bank. This loan is used for working capital in
tersebut adalah 10% per tahun, dapat ditinjau relation to the project of Spinning VI and VII
setiap saat sesuai dengan suku bunga yang Department and is secured by the Company's
berlaku di Bank. Fasilitas tersebut digunakan untuk trade receivables, inventories, land and building
modal kerja terkait proyek Departemen Spinning VI and the personal guarantees of H.M. Lukminto and
dan VII dan dijamin dengan piutang usaha, lwan Setiawan, related parties (Notes 5 and 7). The
persediaan, tanah dan bangunan Perusahaan dan outstanding loan amounted to Rp50,000,000,000
jaminan pribadi dari H.M. Lukminto dan Iwan each as of December 31, 2012 and 2011.
Setiawan (Catatan 5 dan 7).
49
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Perjanjian pinjaman tersebut di atas mencakup The above loan agreements contain certain
beberapa persyaratan yang membatasi restrictions on the Company’s transactions such as,
Perusahaan antara lain melakukan penyertaan among others, entering into new investment,
baru, bertindak sebagai penjamin, mengubah providing guarantee, changing the Articles of
Anggaran Dasar dan mengubah susunan Association and changing the composition of the
pemegang saham Perusahaan, melakukan Company’s shareholders, entering into a merger or
penggabungan usaha atau akuisisi atau menjadi acquisition or going public, filing bankruptcy, paying
perusahaan publik, mengajukan permohonan pailit, interest to shareholder and paying the shareholders
melakukan pembayaran bunga atas pinjaman loan prior to paying the loan to BRI first, giving loan
kepada pemegang saham dan melunasi utang to shareholder and distributing dividend to
kepada pemegang saham sebelum utang ke para shareholders. The Company is also required to
kreditur dilunasi terlebih dahulu, memberikan maintain certain financial ratios (see Note 40).
pinjaman kepada pemegang saham dan
melakukan pembagian dividen kepada para
pemegang saham. Perusahaan juga diwajibkan
untuk memelihara rasio-rasio keuangan tertentu
(lihat Catatan 40).
Pada tanggal 31 Desember 2012, Perusahaan As of December 31, 2012, the Company has not
tidak melanggar seluruh persyaratan tersebut di breached any of the above-mentioned restrictions,
atas, termasuk menjaga rasio keuangan yang including maintaining the required financial ratio.
disyaratkan.
Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 2010, As of December 31, 2012, 2011 and 2010, there is
tidak terdapat jaminan yang diberikan oleh no collateral given by the Company for trade
Perusahaan atas utang usaha tersebut. payables.
50
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
b. Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak b. The reconciliation between the income before
penghasilan, seperti yang disajikan dalam income tax, as shown in the statements of
laporan laba rugi komprehensif, dengan comprehensive income, and the estimated taxable
taksiran penghasilan kena pajak (rugi pajak) income (tax losses) for the years ended December
Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada 31, 2012, 2011 and 2010 is as follows:
tanggal-tanggal 31 Desember 2012, 2011
dan 2010 adalah sebagai berikut:
Taksiran penghasilan
kena pajak sebelum Estimated taxable income before
kompensasi rugi pajak 186.008.133.630 150.863.704.115 204.394.128.529 utilization of tax losses carry-forward
51
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Beban pajak penghasilan - kini 46.502.033.408 34.545.814.812 - Income tax expense - current
Dikurangi pajak penghasilan Less prepayments of
dibayar dimuka income taxes
Pasal 22 12.351.168.205 1.991.208.335 1.918.585.945 Article 22
Total pajak penghasilan Total prepayments
dibayar dimuka 12.351.168.205 1.991.208.335 1.918.585.945 of income taxes
Taksiran utang pajak/ Estimated income tax
(tagihan pajak) penghasilan 34.150.865.203 32.554.606.477 (1.918.585.945) payable/(claim for tax refund)
Perusahaan akan menyampaikan Surat The Company will file its 2012 annual income
Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajak tax return (SPT) based on the above
penghasilan badan tahun 2012 berdasarkan calculations.
perhitungan diatas.
Pada tahun 2010, Perusahaan telah menerima In 2010, the Company has inccured refund of
kelebihan pembayaran pajak penghasilan 2009 income tax amounted to
tahun 2009 sebesar Rp1.002.090.261 (setelah Rp1,002,090,261 (after deducting other tax
dikurangi kurang bayar pajak lainnya dan under payment and penalty).
denda)
Pada tahun 2012, Perusahaan telah menerima In 2012, the Company received the refund
kelebihan pembayaran tahun 2010 sebesar amounting to Rp1,650,974,750 of the
Rp1.650.974.750. Selisih antara jumlah yang outpayment of the 2010 income tax. The
ditagih oleh Perusahaan dengan jumlah yang difference between the amount claimed by the
dikembalikan oleh Kantor Pajak diakui ke Company and the amount refunded by the Tax
laporan laba rugi komprehensif. Office is recognized in the statements of
comprehensive income.
e. Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak e. The reconciliation between the income before
penghasilan dikalikan dengan tarif pajak yang income tax multiplied by the applicable tax rate
berlaku dan total beban pajak penghasilan and total income tax expense
2012 2011 2010
52
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Aset/(liabilitas) pajak
tangguhan, neto (46.102.210.221) (14.821.539.428) 8.311.008.901 Deferred tax assets/(liabilities), net
Liabilitas imbalan kerja karyawan (737.659.702) (1.489.917.132) (955.935.983) Employee benefits liability
Cadangan penurunan nilai piutang (123.420.691) 586.499.272 (622.622.575) Allowance for impairment of receivable
Akumulasi rugi fiskal 3.170.111.217 51.098.532.134 Tax losses carry forward
Aset tetap 31.690.130.513 18.919.838.135 (750.937.421) Fixed assets
Transaksi sewa pembiayaan 451.620.673 1.946.016.837 - Finance lease transactions
h. Pada tanggal pada tanggal 30 November h. On November 30, 2011, the Company received
2011, Perusahaan juga telah menerima Surat Customs Determination Letter (SPP)
Penetapan Pabean (SPP) No. SPP2497/MBC.09/2011 for the under-
No. SPP2497/MBC.09/2011 kurang bayar bea payment of customs duty, value added tax and
masuk, pajak pertambahan nilai dan pajak income tax - article 22 amounting to
penghasilan - pasal 22 masing-masing sebesar Rp13,269,710,000, Rp5,402,112,000 and
Rp13.269.710.000, Rp5.402.112.000 dan Rp1,350,529,000, respectively. The Company
sebesar Rp1.350.529.000. Perusahaan telah fully paid these underpaid taxes in 2012.
melunasi seluruh tagihan pajak kurang bayar
pada tahun 2012.
Sampai dengan tanggal laporan keuangan Until the date of financial statements have been
diotorisasi untuk terbit, Perusahaan masih amortized for issue, the Company is still in the
dalam proses pemeriksaan pajak untuk tahun proses of tax assessment for 2011 fiscal year.
fiskal 2011.
53
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Listrik, telepon dan air 12.964.492.056 8.493.927.600 6.046.946.805 Electricity, telephone and water
Jasa tenaga ahli 5.979.428.690 827.692.450 541.000.000 Professional fees
Bunga 1.562.160.254 1.053.948.589 606.910.491 Interest
Jamsostek 267.050.778 328.223.230 123.509.000 Jamsostek
Lain-lain 5.998.599.973 - - Others
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”)
Pada tanggal 16 Januari 2008, Perusahaan On January 16, 2008, the Company obtained
memperoleh fasilitas Kredit Investasi (KI) II yang Investment Credit (IC) facilities term II which were
digunakan untuk pembiayaan dalam rangka used in financing the purchase of machinery,
pengembangan usaha berupa pembelian mesin- development of power plant, development of
mesin, pembangunan pembangkit tenaga listrik, additional factory building, improvement of
pembangunan tambahan gedung pabrik, management information system, and providing
pengembangan sistem informasi manajemen, deferred import guarantee (sight L/C and usance
menyediakan jaminan impor (sight L/C maupun L/C) in the importation of machines and equipment.
usance L/C) dalam rangka pembelian impor mesin The facilities have a total credit limit of
dan peralatan dengan pagu kredit sebesar Rp254,748,000,000. The loan from the facilities is
Rp254.748.000.000. Pinjaman dari fasilitas due on December 31,2014. The loan bears interest
tersebut jatuh tempo pada tanggal 31 Desember at annual rates ranging from 9% to 12% per year in
2014. Tingkat bunga pinjaman berkisar antara 9% 2012, 2011, and 2010.
sampai dengan 12% per tahun pada tahun 2012,
2011, dan 2010.
54
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
17. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”)
(lanjutan) (continued)
Fasilitas pinjaman tersebut telah ditarik seluruhnya The credit limit had been fully utilized as of
pada tanggal 31 Desember 2009. Saldo pinjaman December 31, 2009. The outstanding loan as of
ini pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan December 31, 2012, 2011 and 2010 amounted to
2010 adalah masing-masing sebesar Rp96,190,579,022, Rp140,281,367,314, and
Rp96.190.579.022, Rp140.281.367.314, dan Rp163,120,881,565, respectively. In 2012, 2011
Rp163.120.881.565. Pada tahun 2012, 2011 dan and 2010, the Company made repayments of this
2010, Perusahaan melakukan pembayaran atas loan amounting to Rp44,000,000,000,
pinjaman ini masing-masing sebesar Rp39,000,000,000 and Rp34,000,000,000,
Rp44.000.000.000, Rp39.000.000.000 dan respectively.
Rp34.000.000.000.
Pada tanggal 15 April 2011, Perusahaan On April 15, 2011, the Company obtained the
memperoleh fasilitas kredit sebagai berikut: following credit facilities:
a. Kredit Investasi (KI) III dengan pagu kredit a. Investment Credit Facility (KI) III with credit
sebesar Rp103.200.000.000 yang akan jatuh limit amounting to Rp103,200,000,000. The
tempo pada tanggal 31 Desember 2017. loan is due on December 31, 2017. The loan
Tingkat bunga tahunan berkisar antara 9% bears interest at annual rates ranging from 9%
sampai dengan 11% per tahun pada tahun to 11% per year in 2012 and 2011. This facility
2012 dan 2011. Fasilitas ini digunakan untuk is used to finance the purchase of machinery
membiayai pembelian mesin-mesin dalam to increase production efficiency.
rangka meningkatkan efisiensi produksi.
Fasilitas pinjaman tersebut telah ditarik The credit limit was fully utilized in 2011. The
seluruhnya pada tahun 2011. Saldo pinjaman outstanding loan as of December 31, 2012 and
ini pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 2011 amounted to Rp85,145,703,424 and
adalah masing-masing sebesar Rp103,200,000,000, respectively. In 2012, the
Rp85.145.703.424 dan Rp103.200.000.000. Company made repayment of this loan
Pada tahun 2012, pinjaman ini telah dibayar amounting to Rp18,000,000,000.
sebesar Rp18.000.000.000.
b. Kredit Investasi (KI) IV dengan pagu kredit b. Investment Credit Facility (KI) IV with credit
sebesar Rp288.700.000.000. Pinjaman ini limit amounting to Rp288,700,000,000. The
jatuh tempo pada tanggal 31 Desember 2017. loan is due on December 31, 2017. The loan
Tingkat bunga tahunan berkisar antara 9% bears interest at annual rates ranging from 9%
sampai dengan 11% per tahun pada tahun to 11% per year in 2012 and 2011. The loan is
2012 dan 2011. Fasilitas tersebut digunakan used to finance the construction of the
untuk membiayai investasi pembangunan Spinning Department VI and to cover the
Departemen Spinning VI dan untuk meng- import. On August 1, 2012, the Company
cover jaminan impor. Pada tanggal 1 Agustus entered into an Addendum of Credit
2012, Perusahaan mengadakan Perubahan Agreement for IC IV.
terhadap perjanjian kredit KI IV.
Fasilitas pinjaman tersebut telah ditarik The credit limit has been fully utilized as of
seluruhnya pada tanggal 31 Desember 2012. December 31, 2012.The outstanding loan as
Saldo pinjaman ini pada tanggal 31 Desember of December 31, 2012 amounted to
2012 adalah sebesar Rp281.568.826.137. Rp281,568,826,137. There was no repayment
Tidak terdapat pembayaran untuk pinjaman ini of this loan in 2012.
pada tahun 2012
55
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
17. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”)
(lanjutan) (continued)
Pada tanggal 1 Agustus 2012, Perusahaan On August 1, 2012, the Company obtained the
memperoleh fasilitas kredit sebagai berikut: following credit facilities:
a. Kredit Investasi (KI) V dengan pagu kredit a. Investment Credit Facility (KI) V with credit
sebesar Rp53.700.000.000. Fasilitas tersebut limit amounting to Rp53,700,000,000. The
tersedia sampai dengan tanggal 1 Agustus facility is available until August 1, 2018 The
2018. Tingkat bunga pinjaman adalah 9.5% loan from the facility will bear interest at the
per tahun, dapat ditinjau setiap saat sesuai rate of 9.5% per year , to be reviewed at any
dengan suku bunga yang berlaku di bank. time in accordance with the applicable interest
Fasilitas tersebut digunakan untuk membiayai rate in the bank. This facility will be used to
pembelian mesin digital printing dan TFO finance the purchase of TFO and printing
machinery.
Tidak terdapat penarikan fasilitas ini sampai There has been no drawing from this facility as
dengan 31 Desember 2012. of December 31, 2012.
b. Kredit Investasi (KI) VI dengan pagu kredit b. Investment Credit Facility (KI) VI with credit
sebesar Rp6.800.000.000. Pinjaman ini jatuh limit amounting to Rp6,800,000,000. The loan
tempo pada tanggal 1 Agustus 2015. Tingkat is due on August 1, 2015. The loan bears
bunga pinjaman adalah 9.5% per tahun, dapat interest at the rate of 9.5% per year, to be
ditinjau setiap saat sesuai dengan suku bunga reviewed at any time in accordance with the
yang berlaku di bank. Fasilitas tersebut applicable interest rate in the bank. This facility
digunakan untuk pembangunan gudang. is used for building construction.
Saldo pinjaman ini pada tanggal 31 Desember The outstanding loan as of December 31,
2012 adalah sebesar Rp5.262.000.000. Tidak 2012 amounted to Rp5,262,000,000. There is
terdapat pembayaran untuk pinjaman ini pada no repayment of this loan in 2012
tahun 2012.
Pada tanggal 14 Januari 2011, Perusahaan On January 14, 2011, the Company entered into a
mengadakan perjanjian kredit dengan credit agreement with Indonesia Eximbank
Indonesia Eximbank, dimana Perusahaan whereby the Company obtained the following credit
memperoleh fasilitas kredit: facilities :
a. Kredit Investasi Ekspor (KIE) dengan pagu a. Investment Credit Export Facility (KIE) with
kredit sebesar Rp339.000.000.000. Pinjaman credit limit amounting to Rp339,000, 000, 000.
ini jatuh tempo pada tanggal 14 Januari 2018. The loan is due on January 14, 2018.The loan
Tingkat bunga pinjaman tersebut adalah 11% bears interest at the rate of 11% per year, to
per tahun, dapat ditinjau setiap saat sesuai be reviewed at any time in accordance with the
dengan suku bunga yang berlaku di bank. applicable interest rate in the bank. This facility
Fasilitas tersebut digunakan untuk membiayai is used to finance the construction of the
pembangunan pabrik Departemen Spinning VI Spinning VI and VII Department Factory..
dan VII.
b. Fasilitas pembukaan L/C atau SKBDN b. Letter of Credit Facility or SKBDN (sublimit of
(sublimit dari KIE) dengan pagu kredit sebesar KIE) with credit limit amounting to
Rp289.000.000.000. Fasilitas tersebut Rp289,000,000,000. This facility is used to
digunakan untuk pembelian mesin dan finance the purchase of machinery and
perlatan terkait dengan pembiayaan equipment related with the project of Spinning
pembangunan Departemen Spinning VI dan VI and VII Department.
VII.
56
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
17. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia
(Indonesia Eximbank) (lanjutan) (Indonesia Eximbank) (continued)
Fasilitas pinjaman KIE tersebut telah ditarik The credit limit of the KIE facility has been fully
seluruhnya pada tanggal 31 Desember 2011. utilized as of December 31, 2011. The outstanding
Saldo pinjaman ini pada tanggal 31 Desember loan as of December 31, 2012 amounted to
2012 adalah sebesar Rp296.624.999.997. Rp296,624,999,997.The Company made
Perusahaan telah melakukan pembayaran untuk repayment of this loan amounting to
fasilitas pinjaman ini sebesar Rp 42.375.000.000 Rp42,375,000,000 in 2012.
pada tahun 2012.
PT Bank UOB Indonesia (“UOB”) PT Bank UOB Indonesia (“UOB”)
Pada tanggal 17 April 2012, Perusahaan On April 17, 2012, the Company entered into a
mengadakan perjanjian kredit dengan UOB, credit agreement with UOB whereby the Company
dimana Perusahaan memperoleh fasilitas kredit obtained the following credit facilities:
sebagai berikut:
a. Kredit Investasi Mesin dan Alat-alat Berat a. Investment Credit Machine and Heavy
(KIMA) dengan pagu kredit sebesar Equipment Facility (KIMA) with credit limit
Rp153.000.000.000. Pinjaman jatuh tempo amounting to Rp153,000,000,000. The loan is
pada tanggal 17 Oktober 2017. Tingkat bunga due on October 17, 2017. Interest rate of this
pinjaman tersebut adalah 10.5% per tahun dan credit is 10.5% per year, to be reviewed at any
dapat ditinjau setiap saat sesuai dengan suku time in accordance with the applicable interest
bunga yang berlaku di Bank. Fasilitas tersebut rate in the bank. This facility is used for
digunakan untuk pembiayaan investasi mesin financing the purchase of new machinery.
baru.
Fasilitas pinjaman KIMA tersebut telah ditarik The credit limit has been fully utilized as of
seluruhnya pada 31 Desember 2012. Saldo December 31, 2012. The outstanding loan as
pinjaman pada tanggal 31 Desember 2012 of December 31, 2012 amounted to
adalah sebesar Rp148.309.827.772. Selama Rp148,309,827,772. The Company has made
tahun 2012, perusahaan telah membayar repayment of this loan amounting to
pinjaman sebesar Rp4.690.172.228. Rp4,690,172,228 in 2012.
b. Kredit Investasi Konstruksi (KISI) dengan pagu b. Investment Credit Construction Facility (KISI)
kredit sebesar Rp47.000.000.000. Pinjaman ini with credit limit amounting to
jatuh tempo pada tanggal 17 Oktober 2019. Rp47,000,000,000. The loan is due on
Tingkat bunga pinjaman tersebut adalah October 17, 2019. Interest rate of this credit is
10.5% per tahun dan dapat ditinjau setiap saat 10.5% per year, to be reviewed at any time in
sesuai dengan suku bunga yang berlaku di accordance with the applicable interest rate in
bank. Fasilitas tersebut digunakan untuk the bank. This facility is used for financing the
pembiayaan konstruksi pabrik spinning. spinning factory building construction .
Fasilitas pinjaman KISI tersebut telah ditarik The credit limit of the KISI loan facility has
seluruhnya pada tahun 2012. Saldo pinjaman ini been fully utilized in 2012. The outstanding
per tanggal 31 Desember 2012 adalah sebesar loan as of December 31, 2012 amounted to
Rp45.880.952.380. Selama tahun 2012, Rp45,880,952,380. The Company made
perusahaan ini telah membayar pinjaman ini repayment of this loan amounting to
sebesar Rp1.119.047.620. Rp1,119,047,620 in 2012.
Fasilitas-fasilitas kredit dari BRI, Indonesia The credit facilities from BRI, Indonesia Eximbank,
Eximbank, dan UOB tersebut dijamin dengan and UOB are secured by the Company's trade
piutang usaha, persediaan dan aset tetap receivables, inventories and fixed assets and the
Perusahaan serta jaminan pribadi dari personal guarantees of H.M. Lukminto and lwan
H.M. Lukminto dan Iwan Setiawan, pihak berelasi Setiawan, related parties (Notes 5, 7 and 11).
(Catatan 5, 7 dan 11).
57
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
17. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
Fasilitas-fasilitas kredit tersebut mencakup These credit facilties contain certain restrictions on
persyaratan yang membatasi hak Perusahaan the Company’s activities such as, among others,
antara lain untuk melakukan penyertaan saham entering into new investment in shares, merger or
baru, merger atau akuisisi atau penjualan aset, acquisition or sales of assets, providing guarantee,
bertindak sebagai penjamin, mengubah anggaran changing the Articles of Association, the
dasar, susunan pemegang saham dan komposisi composition of the Company’s shareholders and
permodalan, mengajukan permohonan pailit, serta capital structure, filing for bankruptcy, paying
melakukan pembayaran bunga, melunasi utang, interest and loan to shareholders, giving loan and
memberikan pinjaman dan membagikan dividen distributing dividend to shareholders (see Note 40).
kepada pemegang saham (lihat Catatan 40).
Pada tanggal 31 Desember 2012, Perusahaan As of December 31, 2012, the Company has not
tidak melanggar seluruh persyaratan tersebut di breached any of the above-mentioned restrictions.
atas.
Akun ini merupakan utang atas pembelian mesin This account represents payable in relation with to
tertentu dari Picanol N.V dan Smit S.p.A yang the purchase of certain machineries from Picanol
dibayar secara cicilan. Saldo terutang atas utang N.V and Smit S.p.A which was paid in installments.
kepada Picanol N.V pada tanggal 31 Desember The outstanding payables to Picanol N.V as of
2011 dan 2010 masing-masing sebesar December 31, 2011 and 2010 amounted to
EUR298.752 dan EUR773.500 atau setara dengan EUR298,752 and EUR773,500 or equivalent to
Rp3.507.049.000 dan Rp9.247.803.566. Saldo Rp3,507,049,000 and Rp9,247,803,566,
terutang atas utang kepada Smit S.p.A pada respectively. The outstanding payables to Smit
tanggal 31 Desember 2010 sebesar EUR135.214 S.p.A as of December 31 2010 amounted to
atau setara dengan Rp1.616.594.621. Utang ini US$135,214 or equivalent to Rp1,616,594,621.
telah dilunasi seluruhnya pada tahun 2012. This payable had been fully paid in 2012.
Utang lancar lainnya merupakan utang perusahaan Other current liabilities represent non-trade
kepada pihak ketiga yang bukan merupakan utang payables to third parties.
usaha.
58
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pada tanggal 25 November 2010, Perusahaan On November 25, 2012, the Company entered into
melakukan perjanjian sewa dengan PT BTMU-BRI lease agreement with PT BTMU-BRI Finance
Finance atas mesin dengan masa sewa selama 3 covering machinery with lease term of three years
tahun yang akan jatuh tempo pada tanggal up to Desember 31, 2013. The outstanding
31 Desember 2013. Saldo terutang atas utang sewa obligation under finance lease as of December 31,
pembiayaan ini pada tanggal 31 Desember 2012 2012 and 2011 amounted to US$350,412 and
dan 2011 masing-masing sebesar US$350.412 dan US$682,990 or equivalent Rp3,388,484,404 and
US$682.990 atau setara dengan Rp3.388.484.404 Rp6,193,354,366. The obligation under finance
dan Rp6.193.354.366. Utang sewa pembiayaan lease bears interest at the ranging effective interest
tersebut dikenakan bunga dengan kisaran tingkat rate from 4.97% to 5.24% in 2012 and 2011 and is
bunga efektif 4,97% sampai dengan 5,24% pada collateralized by the related machinery acquired
tahun 2012 dan 2011 dan dijamin dengan mesin from the proceeds of this loan (Note 11).
yang diperoleh melalui utang tersebut (Catatan 11).
Pada tahun 2011, Perusahaan memiliki perjanjian On 2011, the Company entered into a lease
sewa pembiayaan sehubungan dengan agreement covering machinery under a finance
pembiayaan untuk mesin dengan PT BTMU-BRI lease arrangement with PT BTMU-BRI Finance.
Finance. Perjanjian sewa pembiayaan tersebut The lease agreement has a term of 3 (three) years.
berjangka waktu 3 (tiga) tahun.
Rincian utang sewa pembiayaan pada tanggal The details of the obligation under finance lease as
31 Desember 2012 adalah sebagai berikut: December 31, 2012 are as follows:
2012 2011
Jatuh tempo kurang dari satu tahun 3.480.957.476 3.258.203.493 Mature less than one year
Jatuh tempo lebih dari satu tahun - 3.258.203.493 Mature more than one year
22. LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA 22. LONG-TERM EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY
PANJANG
Perusahaan mencatat penyisihan atas imbalan The Company recorded the provision for employee
kerja karyawan untuk tahun yang berakhir pada benefits for the years ended December 31, 2012,
tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 2010 2011 and 2010 based on the calculation performed
berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan oleh by PT Binaputera Jaga Hikmah, an independent
PT Binaputera Jaga Hikmah, aktuaris independen, actuary, using the “Projected-Unit-Credit” method
dengan menggunakan metode “Projected Unit based on its report dated February 20, 2013,
Credit”, berdasarkan laporan aktuaria tanggal July 31, 2012 and March 28, 2011, respectively.
20 Februari 2013, 31 Juli 2012 dan 28 Maret 2011.
Asumsi utama yang digunakan untuk perhitungan The primary actuarial assumptions were as follows:
aktuaris tersebut adalah sebagai berikut:
2012 2011 2010
59
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
22. LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA 22. LONG-TERM EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY
PANJANG (lanjutan) (continued)
Rincian beban imbalan kerja karyawan bersih The details of the net employee benefit expense
adalah sebagai berikut: are as follows:
Beban imbalan kerja karyawan 2.950.638.806 5.959.668.524 3.823.743.930 Employee benefit expense
Perubahan nilai kini kewajiban imbalan pasti, Changes in the present value of defined benefit
adalah sebagai berikut: obligations are, as follows:
Program Imbalan
pasti/
Defined benefit plan
60
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
22. LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA 22. LONG-TERM EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY
PANJANG (lanjutan) (continued)
Penghitungan liabilitas imbalan kerja jangka The computation of the long-term employee liability
panjang adalah sebagai berikut : is as follow:
Mutasi liabilitas imbalan kerja jangka panjang Movements in the long-term employee liability were
adalah sebagai berikut: as follows:
Rincian kewajiban imbalan pasti, pada tanggal The details of the present value of the defined
31 Desember 2012 dan periode empat tahun benefit obligation as of December 31, 2012 and as
sebelumnya adalah sebagai berikut: of the end of each of the immediately preceding
prior four years are as follows:
31 Desember 2012/ 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ 31 Desember 2009/ 31 Desember 2008/
December 31, 2012 December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009 December 31, 2008
Perubahan sebesar satu persentase pada tingkat One percentage point change in the assumed
diskonto akan berdampak sebagai berikut: discount rate would have had the following effects:
Kenaikan Increase
Nilai kini liabilitas Present value of defined
imbalan pasti 32.711.701.525 29.651.054.490 23.917.974.192 benefit obligation
Biaya jasa kini 3.114.042.542 5.481.612.905 3.572.276.537 Current service cost
Penurunan Decrease
Nilai kini liabilitas
imbalan pasti 33.508.470.227 30.708.545.289 24.472.460.803 Present value of defined
Biaya jasa kini 3.910.811.245 6.539.103.705 4.126.763.148 Current service cost
Manajemen berkeyakinan bahwa liabilitas imbalan Management believes that employee benefits
kerja karyawan telah cukup sesuai dengan yang liability is sufficient in accordance with the
disyaratkan oleh Undang-undang ketenagakerjaan requirements of Labor Law No. 13/2003.
No. 13/2003.
61
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Susunan kepemilikan saham Perusahaan The composition of share capital of the Company
pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan as of December 31, 2012, 2011 and 2010 was as
2010 adalah sebagai berikut: follows:
Jumlah Saham
Ditempatkan
dan Disetor Persentase
Penuh/ Number Kepemilikan/
of Capital Percentage
Share Issued of
Pemegang Saham and Fully Paid Ownership Total/Total Shareholders
Berdasarkan Keputusan Rapat Pemegang Saham Based on the Circular Resolution of the
Tahunan tanggal 29 Maret 2010 yang dimuat Shareholders dated March 29, 2010 as covered by
dalam akta No. 104 tanggal 20 April 2010 oleh notarial deed No. 104 dated April 20, 2010 of
Vinsensius Henry, S.H., notaris di Surakarta, para Vinsensius Henry, S.H., notary public in Surakarta,
pemegang saham menyetujui pengalihan seluruh the shareholders approved the transfer of all
saham yang dimiliki oleh Arief Halim, sebelumnya shares owned by Arief Halim to H.M. Lukminto
pemegang saham, kepada H.M. Lukminto sebesar representing 0.01% ownership or amounting to
0,01% atau sebesar Rp29.000.000. Akta tersebut Rp29,000,000. The above-mentioned notarial deed
telah diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan was received and noted by the Ministry of Law and
Hak Asasi Manusia dalam Surat Keputusan No. Human Rights in its Decision Letter No. AHU-
AHU-AH.01.10-12516 tanggal 21 Mei 2010. AH.01.10-12516 dated May 21, 2010.
Tambahan modal disetor merupakan selisih antara Additional paid-in capital represents the difference
jumlah modal yang disetor oleh pemegang saham between the amount of share capital paid by the
dengan jumlah nilai nominal saham setelah kuasi- shareholders and its nominal amount after quasi-
reorganisasi pada tanggal 31 Desember 2005. reorganization on December 31, 2005.
Budi Santoso Soewono merupakan pemegang Budi Santoso Soewono is the ultimate shareholder
saham terakhir dari Perusahaan. of the Company.
24. UANG MUKA SETORAN MODAL 24. ADVANCES FOR SHARES SUBSCRIPTION
Perusahaan menerima uang muka setoran modal Company had received advances for shares
dari H.M. Lukminto, pemegang saham (Catatan subscription from H.M. Lukminto (Note 40).
40).
Rincian uang muka setoran modal adalah sebagai Details of the advances for shares subscription are
berikut: as follows:
Tahun: Year:
2007 32.620.945.755 2007
2008 45.861.378.600 2008
2010 141.546.505.631 2010
2011 226.401.383.404 2011
Total 446.430.213.390 Total
62
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Perusahaan mengelompokkan dan mengevaluasi The Company manages and evaluates its
usahanya menurut departemen, yang terdiri dari: operations by departments, which consist of the
following:
§ Pemintalan § Spinning
§ Pertenunan § Weaving
§ Finishing kain § Finishing
§ Konveksi § Garment
Manajemen memantau hasil operasi dari setiap Management monitors the operating results of
departemen diatas secara terpisah untuk keperluan each of the above departments separately for the
pengambilan keputusan mengenai alokasi sumber purpose of making decisions about resource
daya dan penilaian kinerja. Oleh karena itu, allocation and performance assessment.
penentuan segmen operasi Perusahaan konsisten Therefore, the determination of the Company’s
dengan klasifikasi diatas. operating segments is consistent with the above
classification.
Kinerja segmen dievaluasi berdasarkan laba atau Segment performance is evaluated on the basis of
rugi operasi dan diukur secara konsisten dengan operating profit or loss and is measured
laba atau rugi operasi pada laporan keuangan. consistently with operating profit or loss in the
financial statements.
Tabel berikut ini menyajikan informasi mengenai The following table presents information regarding
hasil operasi, aset dan liabilitas dari segmen operating results, assets and liabilities of the
operasi Perusahaan: Company’s operating segments:
2012 2012
63
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
2011 2011
64
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
2010 2010
Informasi penjualan berdasarkan area geografis Sales information by geographic area is as follows:
adalah sebagai berikut:
2012 2011 2010
65
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Ekspor Export
Kain Jadi 1.169.615.611.562 713.646.331.041 929.275.392.444 Fabric
Pakaian jadi 500.211.302.868 508.660.598.585 512.398.213.400 Garment
Benang 492.442.049.727 354.838.379.533 367.447.379.824 Yarn
Kain Mentah 59.576.849.446 193.340.815.809 111.401.887.922 Greige
Lokal Local
Benang 804.890.077.309 824.948.780.017 458.152.820.917 Yarn
Kain Mentah 738.205.459.332 646.958.960.394 444.040.843.444 Greige
Kain Jadi 165.092.879.547 175.597.942.973 293.916.676.511 Fabric
Pakaian Jadi 183.608.362.867 144.813.492.283 114.094.530.015 Garment
Pada tahun 2012, 2011 dan 2010 terdapat Aggregate sales which before offsetting to
penjualan kepada pelanggan yang melebihi 10% individual exceeding 10% of sales in 2012, 2011
dari penjualan sebelum disalinghapuskan sebagai and 2010 were made to the following customers:
berikut:
PT Sari Warna Asli Textile Industry PT Sari Warna Asli Textile Industry
Penjualan 658.401.621.790 730.020.823.423 627.841.303.301 Sales
Persentase terhadap penjualan 23,09% 31,50% 28,36% Percentage to sales
sebelum disalinghapuskan 23,09% 31,50% 28,36% before offsetting
Bahan baku yang digunakan 1.874.208.112.198 1.656.299.282.307 1.682.852.881.377 Raw materials used
66
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
27. BEBAN POKOK PENJUALAN (lanjutan) 27. COST OF GOODS SOLD (continued)
Pembelian kepada pemasok yang melebihi 10% The following aggregate purchases from an
dari penjualan sebelum disalinghapuskan pada individual supplier which exceeded 10% of sales
tahun 2012, 2011 dan 2010 berasal dari PT Sari before offsetting in 2012, 2011 and 2010 were
Warna Asli Textile Industry (Catatan 10): made from PT Sari Warna Asli Textile Industry
(Note 10):
2012 2011 2010
29. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 29. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
2012 2011 2010
Gaji, upah dan tunjangan 52.925.188.135 39.366.881.392 32.525.086.106 Salaries. wages and allowances
Jasa profesional 9.650.461.919 2.210.624.281 1.970.118.651 Professional fee
Perbaikan dan perawatan 5.371.989.377 4.265.964.280 2.830.371.870 Repair and maintenance
Penyusutan (Catatan 11) 1.636.881.244 456.319.078 155.963.773 Depreciation (Note 11)
Beban utang 638.175.976 - 2.490.490.300 Bad debt expense
Tamu dan direksi 589.021.864 589.871.608 1.021.345.516 Entertainment
Pengembangan usaha 531.421.200 1.121.594.635 1.266.628.950 Business development
Lain-lain (masing-masing
di bawah Rp500 juta) 8.948.950.977 4.987.818.308 5.353.770.070 Others (each below Rp500 million)
67
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Jumlah laba tahun berjalan yang digunakan dalam The amounts of income for the year which are
menghitung laba per saham dasar untuk tahun used in calculating the basic earnings per share for
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012, the years ended December 31, 2012, 2011 and
2011 dan 2010 masing-masing adalah 2010 are Rp229,309,011,988, Rp161,451,108,350
Rp229.309.011.988, Rp161.451.108.350 dan and Rp142,170,603,521, respectively. The
Rp142.170.603.521. Rata-rata tertimbang saham weighted average number of outstanding shares
beredar yang digunakan sebagai denominator used as the denominator in computing the earnings
untuk menghitung laba per saham untuk tahun per share for the years ended December 31, 2012 ,
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 and 2010 is 12,992,888,053 shares.
2011 dan 2010 masing-masing adalah
12.992.888.053 saham.
Rata-rata tertimbang saham beredar telah The weighted average number of outstanding
memperhitungkan penerbitan saham baru shares have been considering the issuance of new
sehubungan dengan konversi uang muka setoran shares due to the conversion of advances for
modal, kapitalisasi nilai tambahan modal disetor shares subscription, capitalize additional paid-in
dan pembagian dividen saham di bulan Februari capital and distribution of share dividend in
2013 yang disesuaikan secara retrospektif. February 2013, which is adjusted retrospectively.
32. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM 32. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
MATA UANG ASING DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
Informasi mengenai aset dan liabilitas moneter Information concerning monetary assets and
dalam mata uang asing pada tanggal liabilities denominated in foreign currencies as of
31 Desember 2012 dan nilai setara dalam rupiah December 31, 2012 and their rupiah equivalents
yang dijabarkan dengan menggunakan rata-rata converted using the middle exchange rates that
kurs jual dan beli yang diterbitkan oleh Bank were published by Bank Indonesia follows:
Indonesia sebagai berikut:
Nilai Setara Rupiah/
Rupiah Equivalents
68
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
33. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN 33. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS
Tabel berikut menyajikan aset dan liabilitas The following table sets out the Company’s
keuangan Perusahaan pada tanggal 31 Desember financial assets and liabilities as of December 31,
2012, 2011 dan 2010: 2012, 2011 and 2010:
2012 2011 2010
Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Nilai tercatat/ Nilai wajar/
Carrying values Fair values Carrying values Fair values Carrying values Fair values
Total aset keuangan lancar 375.927.583.250 375.927.583.250 263.635.907.513 263.635.907.513 373.483.963.468 373.483.963.468 Total current financial assets
Total aset keuangan 381.855.032.577 381.855.032.577 272.515.512.374 272.515.512.374 373.972.271.473 373.972.271.473 Total financial assets
Total liabilitas keuangan jangka pendek 1.303.853.102.993 1.303.853.102.993 1.051.215.940.638 1.051.215.940.638 1.250.166.212.040 1.250.166.212.040 Total current financial liabilities
Total liabilitas keuangan 2.082.072.976.608 2.082.072.976.608 1.551.772.346.493 1.551.772.346.493 1.381.910.995.388 1.381.910.995.388 Total financial liabilities
Nilai wajar didefinisikan sebagai jumlah dimana Fair value is defined as the amount at which the
instrumen tersebut dapat dipertukarkan di dalam instrument could be exchanged in a current
transaksi jangka pendek antara pihak yang transaction between knowledgeable willing parties
berkeinginan dan memiliki pengetahuan yang in an arm's length transaction, other than in a
memadai melalui suatu transaksi yang wajar, forced or liquidation sale. Fair values are obtained
selain di dalam penjualan terpaksa atau penjualan from quoted market prices, discounted cash flow
likuidasi. Nilai wajar didapatkan dari kuotasi harga models and option pricing models as appropriate.
pasar, model arus kas diskonto dan model
penentuan harga opsi yang sewajarnya.
Instrumen keuangan yang disajikan di dalam Financial instruments presented in the statements
laporan posisi keuangan dicatat sebesar nilai of financial position are carried at their fair values,
wajar, atau sebaliknya, disajikan dalam jumlah otherwise, they are presented at carrying values
tercatat apabila jumlah tersebut mendekati nilai as either these are reasonable approximations of
wajarnya atau nilai wajarnya tidak dapat diukur fair values or their fair values cannot be reliably
secara handal. Metode-metode dan asumsi-asumsi measured. The following methods and
di bawah ini digunakan untuk mengestimasi nilai assumptions are used to estimate the fair value of
wajar untuk masing-masing kelas instrumen each class of financial instruments:
keuangan:
69
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
33. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN 33. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS
(lanjutan) (continued)
· Instrumen keuangan dengan jumlah tercatat · Financial instruments with carrying amounts
yang mendekati nilai wajarnya that approximate their fair values
Nilai wajar untuk kas dan setara kas, piutang The fair value of cash and cash equivalents,
usaha, piutang lain-lain, utang bank, utang trade receivables, other receivables, bank
usaha, beban akrual dan utang lancar lainnya loan, trade payables, accrued expenses and
mendekati nilai tercatatnya karena bersifat other current liabilities approximate their
jangka pendek. Jumlah tercatat dari aset tidak carrying values due to their short-term nature.
lancar lainnya - kas yang dibatasi The carrying values of other non-current
penggunaannya, utang bank jangka panjang, assets - restricted cash, long-term bank loans,
utang sewa pembiayaan dan utang lain-lain obligation under finance lease and other
(tidak lancar) dengan suku bunga payables (non-current) with floating interest
mengambang mendekati nilai wajarnya karena rates approximate their fair values as they are
selalu dinilai ulang secara berkala. re-priced frequently.
· Instrumen keuangan dicatat pada nilai selain · Financial instruments carried at amounts
nilai wajar other than fair value
Aset dan liabilitas keuangan tidak lancar yang Non-current financial assets and liabilities
tidak memiliki kuotasi pasar yang which do not have quoted prices in active
dipublikasikan pada pasar aktif dan nilai wajar markets and fair value cannot be measured
tidak dapat diukur secara andal (penyertaan reliably (investment in shares of stock) are
saham) dicatat pada biaya perolehan. measured at cost.
34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN AND POLICIES
Aset keuangan utama Perusahaan terdiri dari The Company's principal financial assets
kas dan setara kas, piutang usaha dan piutang consist of cash and cash equivalents, trade
lain-lain. Perusahaan juga mempunyai liabilitas receivables and other receivables. The
keuangan utama seperti utang dan pinjaman Company has various other financial liabilities
yang dikenakan bunga dan utang usaha. such as interest-bearing loans and borrowings
and trade payables.
Risiko utama dari instrumen keuangan The main risks arising from the Company’s
Perusahaan adalah risiko suku bunga, risiko financial instruments are interest rate risk,
mata uang asing, risiko kredit dan risiko foreign currency risk, credit risk and liquidity
likuiditas. Penelaahan manajemen dan risk. The management reviews and approves
kebijakan yang disetujui untuk mengelola policies for managing each of these risks,
masing-masing risiko ini dijelaskan secara which are described in more detail as follows:
detail sebagai berikut:
Risiko suku bunga Perusahaan terutama The Company’s interest rate risk mainly arises
timbul dari pinjaman untuk tujuan modal kerja from loans for working capital and investment
dan investasi. Saat ini, Perusahaan tidak purposes. Currently, the Company does not
mempunyai kebijakan formal lindung nilai atas have a formal hedging policy for interest rate
risiko suku bunga. exposures.
70
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
Untuk kredit modal kerja dan kredit investasi, For working capital and investment loans, the
Perusahaan berusaha mengurangi risiko Company may seek to mitigate its interest rate
tingkat suku bunganya dengan cara selalu risk by continuously monitoring the interest
melakukan pengawasan terhadap suku bunga rates in the market.
yang berlaku di pasar.
Pada tanggal 31 Desember 2012, jika tingkat As at December 31, 2012, had the interest
suku bunga pinjaman lebih tinggi/lebih rendah rates of the loans and borrowings been 100
sebesar 100 basis poin dengan semua variabel basis points higher/lower with all other
konstan, laba sebelum pajak penghasilan untuk variables held constant, income before income
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember tax for the year ended December 31, 2012
2012 akan lebih rendah/tinggi sebesar would have been Rp15,128,349,149
Rp15.128.349.149. lower/higher.
Perusahaan tidak mempunyai kebijakan The Company does not have any formal
lindung nilai yang formal untuk laju pertukaran hedging policy for foreign exchange exposure.
mata uang asing. Namun demikian, terkait However, in relation to the matters discussed in
dengan hal-hal yang telah didiskusikan pada the preceding paragraph, the fluctuations in the
paragraf di atas, fluktuasi dalam nilai tukar exchange rates between the rupiah and other
rupiah dan mata uang asing lainnya (terutama foreign currencies (U.S. dollar, European euro,
dolar Amerika Serikat dan euro Eropa) Singapore dollar and Chinese yuan) provide
menghasilkan lindung nilai natural untuk laju some degree of natural hedge for the
nilai tukar Perusahaan. Company’s foreign exchange exposure.
Pada tanggal 31 Desember 2012, jika nilai As of December 31, 2012, had the exchange
tukar rupiah terhadap dolar AS rate of the rupiah against the U.S. dollar
melemah/menguat sebanyak 10% dengan depreciated/appreciated by 10%, with all other
semua variabel konstan, laba sebelum pajak variables held constant, income before income
penghasilan untuk tahun yang berakhir pada tax for the year ended December 31, 2012
tanggal 31 Desember 2012 akan lebih would have been Rp9,385,897,334 billion
rendah/tinggi sebesar Rp9.385.897.334 milyar, lower/higher, mainly as a result of foreign
terutama sebagai akibat kerugian/keuntungan exchange losses on the translation of the net
penjabaran mata uang dalam dolar AS atas monetary assets and liabilities denominated in
akun-akun aset dan liabilitas moneter U.S. dollar.
Perusahaan dalam Dolar AS.
71
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
a. Manajemen risiko (lanjutan) a. Risk management (continued)
Risiko kredit yang dihadapi oleh Perusahaan The Company is exposed to credit risk arising
berasal dari kredit yang diberikan kepada from the credit granted to its customers. To
pelanggan. Untuk meringankan resiko ini, ada mitigate this risk, it has policies in place to
kebijakan untuk memastikan penjualan produk ensure that sales of products are made only to
hanya dibuat kepada pelanggan yang dapat creditworthy customers with proven track
dipercaya dan terbukti mempunyai sejarah record or good credit history.
kredit yang baik.
Ini merupakan kebijakan Perusahaan dimana It is the Company’s policy that all customers
semua pelanggan yang akan melakukan who wish to trade on credit are subject to
pembelian secara kredit harus melalui credit verification procedures. For export sales,
prosedur verifikasi kredit. Untuk penjualan the Company requires cash against the
ekspor, Perusahaan mensyaratkan presentation of documents of title. For sales to
pembayaran pada saat penyerahan dokumen local customers, the Company requires most
penjualan. Untuk penjualan domestik, part of cash received in advance and the
Perusahaan mensyaratkan sebagian besar remainder is invoiced upon presentation of
penerimaan kas dimuka dan sisanya documents. In addition, receivable balances
ditagihkan pada saat penyerahan dokumen are monitored on an ongoing basis to reduce
penjualan. Sebagai tambahan, saldo piutang the Company’s exposure to bad debts.
dipantau secara terus menerus untuk
mengurangi kemungkinan piutang yang tidak
tertagih.
Untuk mengurangi risiko gagal bayar Bank To mitigate the default risk of banks on the
atas penempatan deposito berjangka, Company’s time deposits, the Company has
Perusahaan memiliki kebijakan hanya akan policies to place its time deposits only in banks
menempatkan deposito berjangka pada bank with good reputation.
yang memiliki reputasi yang baik.
Tabel di bawah ini menunjukkan risiko kredit The table below shows the maximum
maksimum untuk komponen-komponen dari exposure to credit risk on the components of
laporan posisi keuangan pada tanggal the statements of financial position as of
31 Desember 2012. December 31, 2012.
Maximum
Exposure -
Bruto/Gross
72
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
Perusahaan secara reguler mengevaluasi The Company regularly evaluates its projected
proyeksi arus kas dan terus-menerus menilai and actual cash flow information and
kondisi pasar keuangan untuk mengidentifikasi continuously assesses conditions in the
kesempatan dalam penggalangan dana. financial markets for opportunities to pursue
fund-raising initiatives.
Tabel di bawah ini merupakan jadwal jatuh The table below summarizes the maturity
tempo liabilitas keuangan Perusahaan profile of the Company’s financial liabilities
berdasarkan pembayaran kontraktual semula based on original contractual undiscounted
yang tidak didiskontokan: amounts to be paid:
Utang bank jangka panjang 958.982.888.732 220.639.077.673 732.748.572.999 5.595.238.060 Long-term bank loans
Utang bank jangka pendek 726.862.102.267 726.862.102.267 - - Short-term bank loans
Utang usaha 300.777.687.794 300.777.687.794 - - Trade payables
Utang pemegang saham 39.876.062.555 - - 57.676.619.735 Shareholder loan
Beban akrual 26.771.731.751 26.771.731.751 - - Accrued expenses
Utang lancar lainnya 21.675.677.503 21.675.677.503 - - Other current liabilities
Liabilitas imbalan kerja Short-term employee
jangka pendek 3.738.341.602 3.738.341.602 - - benefits
Obligation under
Utang sewa pembiayaan 3.388.484.404 3.388.484.404 - - finance lease
Modal termasuk hutang jangka panjang dan Capital includes long-term debts and equity.
ekuitas.
Tujuan utama pengelolaan modal Perusahaan The primary objective of the Company’s capital
adalah untuk memastikan pemeliharaan rasio management is to ensure that it maintains
modal yang sehat untuk mendukung usaha healthy capital ratios in order to support its
dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang business and maximize shareholder value.
saham.
Selain itu, Perusahaan dipersyaratkan oleh In addition, the Company is also required by
Undang-undang Perseroan Terbatas efektif the Corporation Law effective August 16, 2007
tanggal 16 Agustus 2007 untuk to contribute to and maintain a non-
mengkontribusikan sampai dengan 20% dari distributable reserve fund until the said reserve
modal saham ditempatkan dan disetor penuh reaches 20% of the issued and fully paid share
ke dalam dana cadangan yang tidak boleh capital. This externally imposed capital
didistribusikan. Persyaratan permodalan requirements are considered by the Company
eksternal tersebut dipertimbangkan oleh at the Annual General Shareholders’ Meeting
Perusahaan pada Rapat Umum Pemegang (“AGM”).
Saham (“RUPS”).
73
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
Perusahaan mengelola struktur permodalan The Company manage its capital structure and
dan melakukan penyesuaian terhadap makes adjustments to it, in light of changes in
perubahan kondisi ekonomi. Untuk economic conditions. To maintain or adjust the
memelihara dan menyesuaikan struktur capital structure, the Company may adjust the
permodalan, Perusahaan dapat menyesuaikan dividend payment to shareholders, issue new
pembayaran dividen kepada pemegang shares or raise debt financing. No changes
saham, menerbitkan saham baru atau were made in the objectives, policies or
mengusahakan pendanaan melalui pinjaman. processes for the years ended December 31,
Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan 2012, 2011 and 2010.
maupun proses pada tanggal 31 Desember
2012, 2011 dan 2010.
Beberapa instrumen utang bank Perusahaan Some of the Company’s debt instruments
memiliki persyaratan rasio keuangan contain covenants that impose maximum
maksimum yang harus dipenuhi. Sebagai leverage ratios. In addition, the Company has
tambahan, Perusahaan telah memenuhi complied with all capital requirements by bank
semua persyaratan modal yang ditetapkan creditors.
oleh pihak kreditur bank.
Pendapatan operasi lainnya umumnya berasal dari Other operating income mainly arising from sales of
penjualan barang bekas. scrapt.
Pada tanggal 17 Januari 2011 dan berdasarkan On January 17, 2011 and based on the latest
perubahan perjanjian terakhir pada tanggal 17 Juli amendment dated July 17, 2012 of the credit facility
2012 dari perjanjian fasilitas kredit, Perusahaan agreement, the Company obtained a credit facility
memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Chinatrust from PT Bank Chinatrust Indonesia with an aggregate
Indonesia dengan total nilai tidak melebihi amount not exceeding US$12,000,000. The credit
US$12.000.000. Fasilitas kredit tersebut terdiri dari facility consists of sight and usance letter of credit,
surat kredit berdokumen atas unjuk dan berjangka, trust receipt, local letter of credit, bank guarantee and
akad trust, surat kredit berdokumen dalam negeri, short-term loan. The credit facility is available until
bank garansi dan pinjaman jangka pendek. Fasilitas July 17,2013.
kredit tersebut tersedia sampai dengan tanggal
17 Juli 2013.
74
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pada tanggal 19 April 2011 dan berdasarkan On April 19, 2011 and based on the latest amendment
perubahan perjanjian terakhir pada tanggal 5 Juni dated June 5, 2012 of the credit facility agreement,
2012 dari perjanjian fasilitas kredit, Perusahaan the Company obtained a trade finance facility from
memperoleh fasilitas pembiayaan perdagangan dari PT Bank Bukopin with an aggregate amount not
PT Bank Bukopin dengan total nilai tidak melebihi exceeding US$3,400,000. The trade finance facility
US$3.400.000. Fasilitas tersebut terdiri dari surat consists of import line and local letter of credit,
kredit impor dan berdokumen dalam negeri, diskonto discounted draft and line foreign exchange. The trade
wesel dan pertukaran mata uang asing. Fasilitas finance facility is available until April 20, 2013.
tersebut tersedia sampai dengan tanggal 20
April 2013.
Pada tanggal 2 Agustus 2011 dan berdasarkan On August 2, 2011 and based on the latest
perubahan perjanjian terakhir pada tanggal amendment dated August 7, 2012 of the credit facility
7 Agustus 2012 dari perjanjian fasilitas kredit, agreement, the Company obtained a credit facility
Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari from PT Bank Central Asia Tbk with maximum facility
PT Bank Central Asia Tbk dengan nilai fasilitas amounting to US$20,000,000. The credit facility
maksimum sebesar US$20.000.000. Fasilitas kredit consists of sight, usance and usance payable at sight
tersebut terdiri dari surat kredit berdokumen atas (UPAS) letter of credit and trust receipt. The credit
unjuk, berjangka dan berjangka atas unjuk serta facility is available until February 9, 2013.
akad trust. Fasilitas kredit tersebut tersedia sampai
dengan tanggal 9 Februari 2013.
Pinjaman-pinjaman tersebut di atas mencakup The facility agreement contain certain restrictions
beberapa persyaratan yang membatasi on the Company’s transactions such as, among
Perusahaan antara lain melakukan penyertaan others, entering into new investment, providing
baru, bertindak sebagai penjamin, mengubah guarantee, changing the Articles of Association and
Anggaran Dasar dan mengubah susunan changing the composition of the Company’s
pemegang saham Perusahaan, melakukan shareholders, entering into a merger or acquisition
penggabungan usaha atau akuisisi ataumenjadi or going public, filing for bankruptcy, paying interest
perusahaan publik, mengajukan permohonan pailit, to shareholder and paying the shareholder’s loan
melakukan pembayaran bunga atas pinjaman prior to paying the loan to BRI first, giving loan to
kepada pemegang saham dan melunasi utang shareholder and distributing dividend to
kepada pemegang saham sebelum utang ke BRI shareholders. The Company is also required to
dilunasi terlebih dahulu, memberikan pinjaman maintain certain financial ratios.
kepada pemegang saham dan melakukan
pembagian dividen kepada para pemegang saham.
Perusahaan juga diwajibkan untuk memelihara
rasio-rasio keuangan tertentu.
Pada tanggal 31 Desember 2012, Perusahaan As of December 31, 2012, the Company has not
tidak melanggar seluruh persyaratan tersebut di breached any of the above-mentioned restrictions,
atas, termasuk menjaga rasio keuangan yang including maintaining the required financial ratio.
disyaratkan.
75
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
Beberapa akun dalam laporan keuangan tahun 2010 Certain accounts in the 2010 financial statements
telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian have been reclassified to conform with the
laporan keuangan tahun 2012. Reklasifikasi tersebut presentation of accounts in the 2012 financial
adalah sebagai berikut: statements. These reclassifications were as follows:
2010
Sebelum Setelah
reklasifikasi/ reklasifikasi/
Before Reklasifikasi/ After
reclassifications Reclassifications reclassifications
Sehubungan dengan reklasifikasi akun diatas, In connection with the above reclassification of accounts,
Perusahaan tidak menyajikan laporan posisi the Company does not present the opening statement of
keuangan permulaan dari periode komparatif financial position of the earliest comparative period
terawal karena dampaknya dianggap tidak material. presented since the impact is considered immaterial.
38. TAMBAHAN INFORMASI ARUS KAS 38. SUPLEMENTARY CASH FLOWS INFORMATION
39. PERISTIWA SETELAH PERIODE LAPORAN 39. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD
· Pengalihan 332.386.000 saham milik H.M. · Transfer of 332,386,000 shares from H.M.
Lukminto kepada PT Busana Indah Lukminto to PT Busana Indah Makmur.
Makmur.
· Recognition of advances for shares
· Pengakuan uang muka setoran modal dari subscription from H.M. Lukminto
H.M. Lukminto sebesar amounting to Rp446,430,213.390 as also
Rp446.430.213.390 sebagaimana juga set out in a separate shareholders’
telah dinyatakan dalam keputusan sirkular circular resolution dated February 4,
pemegang saham tanggal 4 Februari 2013.
2013 yang terpisah.
· Transfer of right to receive new shares
· Pengalihan hak atas saham hasil konversi from the conversion of advances for
uang muka setoran modal menjadi saham shares subscription of H.M. Lukminto
sebesar Rp446.430.213.390 dari H.M. amounting to Rp446,430,213.390 from
Lukminto kepada PT Busana Indah H.M. Lukminto to PT Busana Indah
Makmur. Makmur.
76
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
39. PERISTIWA SETELAH PERIODE LAPORAN 39. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD
(lanjutan) (continued)
· Penerbitan saham hasil konversi uang · Issuance of shares from the conversion
muka setoran modal sebesar of advances for shares subscription H.M.
Rp446.430.213.390 kepada PT Busana Lukminto amounting to
Indah Makmur. Rp446,430,213.390 to PT Busana Indah
Makmur.
· Peningkatan modal ditempatkan dan · Increase in issued and fully paid shares
disetor penuh menjadi to Rp736,430,213,000.
Rp736.430.213.000.
Perubahan modal ditempatkan dan disetor The change of the Company’s issued and
Perusahaan telah diterima oleh Menteri Hukum fully paid shares has been acknowledged by
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia the Ministry of Law and Human Rights of the
dalam surat No. AHU-AH. 01.10.04978 tanggal Republic of Indonesia with letter No. AHU-
15 Februari 2013. AH. 01.10.04978 dated February 15, 2013.
· Estrada Trading Limited dan H.M. · Estrada Trading Limited and H.M.
Lukminto mengalihkan bagian mereka Lukminto transfer their share of these
atas saham baru tersebut kepada new shares to PT Busana Indah
PT Busana Indah Makmur. Makmur.
Perubahan Anggaran Dasar ini telah This amendment to the Company’s Articles of
memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum Association was approved by the Ministry of
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Law and Human Rights of the Republic of
dalam Surat Keputusan No. AHU- Indonesia in its Decision Letter No. AHU-
07832.AH.01.02.Tahun 2013 tanggal 07832.AH.01.02.Tahun 2013 dated
21 Februari 2013. February 21, 2013.
77
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
39. PERISTIWA SETELAH PERIODE LAPORAN 39. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD
(lanjutan) (continued)
78
The original financial statements included herein are in
Indonesian language.
39. PERISTIWA SETELAH PERIODE LAPORAN 39. EVENT AFTER THE REPORTING PERIOD
(lanjutan) (continued)
d. Perusahaan telah menerima surat d. The Company has received letters from PT
persetujuan dari PT Bank Rakyat Indonesia Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk,
(Persero) Tbk, Lembaga Pembiayaan Ekspor Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia
Indonesia (Indonesia Eximbank), PT Bank (Indonesia Eximbank), PT Bank UOB
UOB Indonesia, PT Bank Chinatrust Indonesia, PT Bank Chinatrust Indonesia and
Indonesia and PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Central Asia Tbk which allowed the
yang mengijinkan Perusahaan untuk Company to change its Articles of Association
mengubah anggaran dasar dan komposisi and capital structure, distribute dividend to
permodalan, membagikan dividen kepada shareholders which is not intended to be used
pemegang saham yang tidak bertujuan untuk again for additional paid-in capital and to
digunakan kembali sebagai tambahan modal conduct an IPO of its shares to the public.
disetor dalam Perusahaan dan melakukan The banks also waived the restriction to
penawaran umum perdana saham-saham distribute dividend and change the
Perusahaan kepada masyarakat. Bank juga composition of public shareholders after the
menghapus pembatasan Perusahaan untuk Company’s IPO of its shares to the public.
membagikan dividen dan merubah susunan
pemegang saham publik setelah Perusahaan
melaksanakan penawaran umum perdana
saham-saham Perusahaan kepada
masyarakat.
Berikut ini adalah ikhtisar Pernyataan Standar The following summarizes the amended and
Akuntansi Keuangan (PSAK) yang disesuaikan revoked SFAS which were issued by the
dan dicabut oleh Dewan Standar Akuntansi Financial Accounting Standards board (FASB)
Keuangan (DSAK) dan relevan untuk Perusahaan, and are relevant to the Company effective on or
yang berlaku efektif pada atau setelah tanggal after January 1, 2013 :
1 Januari 2013 :
a. Penyesuaian Standar Akuntansi Keuangan a. Amendment to SFAS No. 60 ”Financial
atas PSAK No.60 “Instrumen Keuangan : Instrument : Disclosure”, prescribes qualitative
Pengungkapan”. Penyesuaian Standar disclosures which enable financial statements
Akuntansi Keuangan ini menyediakan users to correlate the related disclosures, in
pengungkapan kualitatif, dalam konteks order for financial statements users to
pengungkapan kuantitatif, yang comprehend the overall perspective on the
memungkinkan pengguna laporan keuangan risk’s characteristics and level resulting from
mampu menghubungkan pengungkapan- the financial instrument. Interaction between
pengungkapan terkait, sehingga pengguna qualitative and quantitative disclosures results
laporan keuangan dapat memahami gambaran in information that enable financial statement
keseluruhan mengenai sifat dan luas risiko users to better evaluate the entity’s risk
yang timbul dari instrumen keuangan. Interaksi exposure.
antara pengungkapan kualitatif dan kuantitatif
menghasilkan pengungkapan informasi
dengan suatu cara yang memungkinkan
pengguna laporan keuangan mampu
mengevaluasi eksposur risiko entitas dengan
lebih baik.
b. PPSAK No. 10, ”Pencabutan PSAK 51: b. Revocation SFAS No. 10, “Revocation of
Akuntansi Kuasi Reorganisasi ”. SFAS No. 51 : Accounting for Quasi-
Reorganization”.
Saat ini Perusahaan sedang mengevaluasi dan The Company is currently evaluating the above
belum menetapkan dampak dari PSAK yang standards and has not yet determined the impact
direvisi, disesuaikan dan dicabut tersebut terhadap of the amended and revoked SFAS on its
laporan keuangan. financial statements.
79