Growth Chart
Growth Chart
24
3 24
22
2 22
1
20 20
0
18 18
-1
16 -2 16
-3
Weight (kg)
14 14
12 12
10 10
8 8
6 6
4 4
2 2
Length (cm)
WHO Child Growth Standards
Weight-for-height BOYS
2 to 5 years (z-scores)
30
3 30
28 28
2
26 26
1
24 24
0
22 22
-1
20 20
Weight (kg)
-2
18 18
-3
16 16
14 14
12 12
10 10
8 8
6 6
Height (cm)
WHO Child Growth Standards
Weight-for-length GIRLS
Birth to 2 years (z-scores)
3
24 24
2
22 22
1
20 20
0
18 18
-1
16 16
-2
-3
Weight (kg)
14 14
12 12
10 10
8 8
6 6
4 4
2 2
Length (cm)
WHO Child Growth Standards
Weight-for-Height GIRLS
2 to 5 years (z-scores)
32 32
3
30 30
28
2 28
26 26
1
24 24
0
22 22
-1
Weight (kg)
20 20
-2
18 18
-3
16 16
14 14
12 12
10 10
8 8
6 6
Height (cm)
WHO Child Growth Standards
Weight-for-age BOYS
Birth to 5 years (z-scores)
28 3 28
26 26
2
24 24
22 22
20 20
0
18 18
Weight (kg)
16 16
-2
14 14
-3
12 12
10 10
8 8
6 6
4 4
2
2
Months
2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10
Birth 1 year 2 years 3 years 4 years 5 years
Age (completed months and
years)
WHO Child Growth Standards
Weight-for-age GIRLS
Birth to 5 years (z-scores)
30 30
3
28 28
26 26
2
24 24
22 22
20 20
0
Weight (kg)
18 18
16 16
-2
14 14
-3
12 12
10 10
8 8
6 6
4 4
2 2
Months 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10
Birth 1 year 2 years 3 years 4 years 5 years
Age (completed months and
years)
WHO Child Growth Standards
Length/height-for-age BOYS
Birth to 5 years (z-scores)
125 125
3
120 120
2
115 115
110 0 110
105 105
100
-2 100
95
-3 95
90 90
Length/Height
85 85
80 80
(cm)
75 75
70 70
65 65
60 60
55 55
50 50
45 45
Months 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10
Birth 1 year 2 years 3 years 4 years 5 years
Age (completed months and years)
WHO Child Growth Standards
Length/height-for-age GIRLS
Birth to 5 years (z-scores)
125 125
3
120 120
2
115 115
110 0 110
105 105
100
-2 100
95
-3 95
90 90
Length/Height
85 85
80 80
(cm)
75 75
70 70
65 65
60 60
55 55
50 50
45 45
Months 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10
Birth 1 year 2 years 3 years 4 years 5 years
Age (completed months and years)
WHO Child Growth Standards
BMI-for-age BOYS
Birth to 5 years (z-scores)
22 22
21 21
3
20 20
19 19
2
18 18
17 17
1
(kg/m2)
16 16
BMI
15
0 15
14 -1 14
13 -2 13
12 -3 12
11 11
10 10
Months 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10
Birth 1 year 2 years 3 years 4 years 5 years
Age (completed months and
years)
WHO Child Growth Standards
BMI-for-age GIRLS
Birth to 5 years (z-scores)
22 22
21
3 21
20 20
19 19
2
18 18
17 17
1
(kg/m2)
16 16
BMI
0
15 15
14 14
-1
13 13
-2
12 12
-3
11 11
10 10
Months 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10 2 4 6 8 10
Birth 1 year 2 years 3 years 4 years 5 years
Age (completed months and
years)
WHO Child Growth Standards
Blood Pressure Levels for Boys by Age and Height Percentile
Keterangan
2 berarti usia 2 bulan (60 hari) s.d. 2 bulan 29 hari (89 hari) 5. Vaksin pneumokokus (PCV). Apabila diberikan pada usia 7-12 bulan, PCV diberikan 2 kali dengan interval 2 bulan;
Cara membaca kolom usia : misal dan pada usia lebih dari 1 tahun diberikan 1 kali. Keduanya perlu booster pada usia lebih dari 12 bulan atau minimal
Rekomendasi imunisasi berlaku mulai Januari 2017 2 bulan setelah dosis terakhir. Pada anak usia di atas 2 tahun PCV diberikan cukup satu kali.
Dapat diakses pada website IDAI (http:// idai.or.id/public-articles/klinik/imunisasi/jadwal-imunisasi-anak-idai.html) 6. Vaksin rotavirus. Vaksin rotavirus monovalen diberikan 2 kali, dosis pertama diberikan usia 6-14 minggu (dosis
a
Vaksin rotavirus monovalen tidak perlu dosis ke-3 (lihat keterangan) pertama tidak diberikan pada usia > 15 minggu), dosis ke-2 diberikan dengan interval minimal 4 minggu. Batas akhir
b
Apabila diberikan pada remaja usia 10-13 tahun, pemberian cukup 2 dosis dengan interval 6-12 bulan; respons pemberian pada usia 24 minggu. Vaksin rotavirus pentavalen diberikan 3 kali, dosis pertama diberikan usia 6-14
antibodi setara dengan 3 dosis (lihat keterangan) minggu (dosis pertama tidak diberikan pada usia > 15 minggu), dosis kedua dan ketiga diberikan dengan interval 4-
Optimal Catch-up Booster Daerah Endemis 10 minggu. Batas akhir pemberian pada usia 32 minggu.
Untuk memahami tabel jadwal imunisasi perlu membaca keterangan tabel 7. Vaksin influenza. Vaksin influenza diberikan pada usia lebih dari 6 bulan, diulang setiap tahun. Untuk imunisasi
1. Vaksin hepatitis B (HB). Vaksin HB pertama (monovalen) paling baik diberikan dalam waktu 12 jam setelah lahir pertama kali (primary immunization) pada anak usia kurang dari 9 tahun diberi dua kali dengan interval minimal 4
dan didahului pemberian suntikan vitamin K1 minimal 30 menit sebelumnya. Jadwal pemberian vaksin HB monova- minggu. Untuk anak 6-36 bulan, dosis 0,25 mL. Untuk anak usia 36 bulan atau lebih, dosis 0,5 mL.
8. Vaksin campak. Vaksin campak kedua (18 bulan) tidak perlu diberikan apabila sudah mendapatkan MMR.
len adalah usia 0,1, dan 6 bulan. Bayi lahir dari ibu HBsAg positif, diberikan vaksin HB dan imunoglobulin hepatitis B
(HBIg) pada ekstremitas yang berbeda. Apabila diberikan HB kombinasi dengan DTPw, maka jadwal pemberian pada 9. Vaksin MMR/MR. Apabila sudah mendapatkan vaksin campak pada usia 9 bulan, maka vaksin MMR/MR diberikan
usia 2, 3, dan 4 bulan. Apabila vaksin HB kombinasi dengan DTPa, maka jadwal pemberian pada usia 2, 4, dan 6 pada usia 15 bulan (minimal interval 6 bulan). Apabila pada usia 12 bulan belum mendapatkan vaksin campak, maka
bulan. dapat diberikan vaksin MMR/MR.
2. Vaksin polio. Apabila lahir di rumah segera berikan OPV-0. Apabila lahir di sarana kesehatan, OPV-0 diberikan saat 10.Vaksin varisela. Vaksin varisela diberikan setelah usia 12 bulan, terbaik pada usia sebelum masuk sekolah dasar.
bayi dipulangkan. Selanjutnya, untuk polio-1, polio-2, polio-3, dan polio booster diberikan OPV atau IPV. Paling se- Apabila diberikan pada usia lebih dari 13 tahun, perlu 2 dosis dengan interval minimal 4 minggu.
dikit harus mendapat satu dosis vaksin IPV bersamaan dengan pemberian OPV-3. 11.Vaksin human papiloma virus (HPV). Vaksin HPV diberikan mulai usia 10 tahun. Vaksin HPV bivalen diberikan tiga
3. Vaksin BCG. Pemberian vaksin BCG dianjurkan sebelum usia 3 bulan, optimal usia 2 bulan. Apabila diberikan pada kali dengan jadwal 0, 1, 6 bulan; vaksin HPV tetravalen dengan jadwal 0,2,6 bulan. Apabila diberikan pada remaja
usia 3 bulan atau lebih, perlu dilakukan uji tuberkulin terlebih dahulu. usia 10-13 tahun, pemberian cukup 2 dosis dengan interval 6-12 bulan; respons antibodi setara dengan 3 dosis.
4. Vaksin DTP. Vaksin DTP pertama diberikan paling cepat pada usia 6 minggu. Dapat diberikan vaksin DTPw atau 12.Vaksin Japanese encephalitis (JE). Vaksin JE diberikan mulai usia 12 bulan pada daerah endemis atau turis yang
DTPa atau kombinasi dengan vaksin lain. Apabila diberikan vaksin DTPa maka interval mengikuti rekomendasi vaksin akan bepergian ke daerah endemis tersebut. Untuk perlindungan jangka panjang dapat diberikan booster 1-2 tahun
tersebut yaitu usia 2, 4, dan 6 bulan. Untuk anak usia lebih dari 7 tahun diberikan vaksin Td atau Tdap. Untuk DTP 6 berikutnya.
dapat diberikan Td/Tdap pada usia 10-12 tahun dan booster Td diberikan setiap 10 tahun. 13.Vaksin dengue. Diberikan pada usia 9-16 tahun dengan jadwal 0, 6, dan 12 bulan.