Chapter 5
Chapter 5
B
BA
5 Gelombang
Waves
1. ayunan; zarah
oscillation; particle
2. vakum; mekanik
vacuum; mechanical
3.
Gelombang
Gelombang membujur Gelombang melintang Gelombang mekanikal
Longitudinal wave Transverse wave Mechanical wave elektromagnet
Electromagnetic wave
Gelombang air
Water wave Cahaya
Cahaya Gelombang air Light
Bunyi Light Water wave Sinar ultraungu
Sound Sinar ultraungu Bunyi Ultraviolet ray
Ultraviolet ray Sound Gelombang mikro
Gelombang mikro Microwave
Microwave
4. serenjang
perpendicular 5 .2 Pelembapan dan Resonans
Damping and Resonance
5. songsang
inversely
1. (a) pelembapan; tenaga
6. (b) Panjang gelombang
damping; energy
Wavelength (b) geseran
friction
(a) (i) (a)(ii)
(c) amplitud; frekuensi asli
amplitude; natural frequency
Regangan Mampatan
Rarefaction Compression
2. (a) Frekuensi suatu sistem yang bergetar tanpa
dipengaruhi oleh daya luar seperti geseran
7. (a) 2 cm atau rintangan
(b) 4 cm Frequency of a system that oscillates without affected by
external force such as friction or resistance
(c) Tempoh / Period
v 20 (b) Sesaran
Displacement
8. (a) f = = = 5 Hz
λ 4
(b) Berkurang menjadi separuh kerana panjang
Masa
gelombang berkadar langsung dengan laju Time
gelombang
Decreases by half because wavelength is directly
proportional to speed of wave
(c) dua 3. (a) kuat; sama dengan; resonans
two loud; equal to; resonance
(b) kelangsingan; bertambah; asli
pitch; increases; natural
1.
Sinar pantulan Sinar tuju Normal Sinar pantulan
Reflected ray Incident ray Reflected ray
Normal
Sinar tuju
Incident ray r
i Muka Muka
r
gelombang tuju i gelombang pantulan
Incident wavefront Reflected wavefront
3. (a)
5. 4 Pembiasan Gelombang
Refraction of Waves
1. perubahan laju gelombang apabila suatu gelombang merambat merentasi dua medium yang berlainan
the change of speed of wave when a wave propagates across two different mediums
2.
Kuantiti Gelombang tuju Gelombang biasan
Quantity Incident wave Refracted wave
Frekuensi f f
Frequency
Arah rambatan iaitu sudut dari normal Kecil / Small Besar / Large
Direction of wave travel which is angle from normal
3.
(a) (b)
(b) 4.
Garis nod
6. (a) selang-seli; cerah P Nodal line
alternate; bright
(b) panjang gelombang a Garis antinod
wavelength x
Antinodal line
(c) kecil; tersebar
Q
smaller; spread Garis nod
Nodal line
1.
(a) antinod
antinode
(c) nod
node
(e) D = 4.5 cm
a= 2.0 cm
x= 2.0 cm
(f ) λ = ax = 2.0 (2.0) = 0.89 cm
D 4.5
5. Inferens / Inference:
Jarak dua pembesar suara mempengaruhi
pemisahan dua bunyi kuat yang berturutan
Distance of two loudspeakers affects the separation of two
consecutive loud sounds
Hipotesis / Hypothesis:
Semakin besar jarak dua pembesar suara,
semakin kecil pemisahan dua bunyi kuat yang
berturutan
The bigger the distance of two loudspeakers, the smaller the
separation of two consecutive loud sound
2. pinggir-pingir cerah dan gelap secara selang-seli Tujuan / Aim:
yang seragam Mengkaji hubung kait antara jarak dua pembesar
alternate bright and dark fringes which are uniform suara dengan pemisahan dua bunyi kuat yang
berturutan
To investigate the relationship between distance of two
loudspeakers and separation of two consecutive loud sound
4. (a) (i) Pembelauan / Diffraction Guna gelombang radio Kos penjanaan yang lebih
(ii) Use radio wave murah
Low cost of generation
Gelombang
dari alat
kawalan jauh Panjang gelombang yang Mudah dibelaukan untuk
Waves from
remote control besar menyebarkan siaran
λ Long wavelength Diffracted easily to spread the
broadcast
waves
0.1 × 10 –2
λ = 5 × 10–7 m
Cakera berbentuk Menumpukan gelombang
cekung pantulan (b) Bertambah / Increases
Concave shape disc To converge the reflected waves x berkadar terus dengan λ dan panjang
gelombang bagi cahaya hijau lebih panjang
Pemancar isyarat Kurang penghalang yang
daripada cahaya biru
terletak di tempat menghalang rambatan
x is directly proportional to λ and wavelength for green light is
tinggi gelombang longer than blue light
Signal transmitter located at Less obstables which may block the
high place wave propagation