Pex-07-01 (Praktikum 1)
Pex-07-01 (Praktikum 1)
Report
2. The contraction of which of the following muscles will increase the thoracic cavity volume during inspiration?
You correctly answered: c. the external intercostals
04/23/24 page 1
Experiment Results
Predict Question:
Predict Question: Lung diseases are often classified as obstructive or restrictive. An obstructive disease affects airflow,
and a restrictive disease usually reduces volumes and capacities. Although they are not diagnostic, pulmonary function
tests such as forced expiratory volume (FEV1) can help a clinician determine the difference between obstructive and
restrictive diseases. Specifically, an FEV1 is the forced volume expired in 1 second.
In obstructive diseases such as chronic bronchitis and asthma, airway radius is decreased. Thus, FEV1 will
Your answer : a. decrease proportionately.
6. Minute ventilation is the amount of air that flows into and then out of the lungs in a minute. Minute ventilation (ml/min) =
TV (ml/breath) x BPM (breaths/min).
Enter the minute ventilation in the field below and then click Submit to record your answer in the lab report.
You answered: 7500 ml/min
11. A useful way to express FEV1 is as a percentage of the forced vital capacity (FVC). Using the FEV1 and FVC values
from the data grid, calculate the FEV1 (%) by dividing the FEV1 volume by the FVC volume (in this case, the VC is equal to
the FVC) and multiply by 100%.
Enter the FEV1 (%) for an airway radius of 5.00 mm in the field below and then click Submit to record your answer in the
lab report.
You answered: 3541
12. A useful way to express FEV1 is as a percentage of the forced vital capacity (FVC). Using the FEV1 and FVC values
from the data grid, calculate the FEV1 (%) by dividing the FEV1 volume by the FVC volume (in this case, the VC is equal to
the FVC) and multiply by 100%.
Enter the FEV1 (%) for an airway radius of 3.00 mm in the field below and then click Submit to record your answer in the
lab report.
You answered: 436
Experiment Data:
04/23/24 page 2
04/23/24 page 3
04/23/24 page 4
Post-lab Quiz Results
You scored 20% by answering 1 out of 5 questions correctly.
1. To calculate a person's vital capacity, you need to know the TV, ERV, and
Your answer: b. FEV1.
Correct answer: c. IRV.
04/23/24 page 5
Review Sheet Results
1. What would be an example of an everyday respiratory event the ERV simulates?
Your answer:
Contoh kejadian pernapasan sehari-hari yang dapat disimulasikan oleh Expiratory Reserve Volume (ERV) adalah saat kita
mengeluarkan napas dengan kuat atau batuk. Saat mengeluarkan napas dengan kuat, ERV berperan karena mewakili
volume udara maksimum yang dapat dikeluarkan secara paksa dari paru-paru setelah napas normal. Dalam situasi seperti
batuk, ERV digunakan untuk mengeluarkan udara dengan cepat dari paru-paru, membantu membersihkan saluran napas
dan menghilangkan iritan atau lendir. Kejadian pernapasan ini menunjukkan kemampuan tubuh untuk menghasilkan usaha
ekspirasi yang lebih kuat dengan memanfaatkan ERV untuk memudahkan pengeluaran napas yang lebih kuat dan efisien.
Otot interkostal internal bekerja bersama-sama dengan otot perut, terutama otot rectus abdominis, external obliques, dan
internal obliques. Kontraksi otot perut ini membantu meningkatkan tekanan intra-abdomen, yang lebih membantu
mendorong diafragma ke atas dan memampatkan paru-paru untuk mengeluarkan udara dengan lebih kuat.
Otot aksesoris lainnya yang mungkin terlibat dalam aktivitas ERV meliputi otot transversus abdominis, quadratus lumborum,
dan otot punggung, seperti otot erector spinae. Otot-otot ini memberikan dukungan dan stabilitas tambahan selama
pengeluaran napas dengan kuat.
Secara kolektif, otot interkostal internal, otot perut, dan otot aksesoris lainnya bekerja bersama-sama untuk meningkatkan
kekuatan dan efisiensi pengeluaran napas.
3. What was the FEV1 (%) at the initial radius of 5.00 mm?
Your answer:
3541 ml
4. What happened to the FEV1 (%) as the radius of the airways decreased? How well did the results compare with your
prediction?
Your answer:
Seiring dengan menyempitnya radius saluran udara, Volume Ekspirasi Paksa dalam 1 detik (FEV1) diharapkan mengalami
penurunan secara proporsional. Menurut hubungan yang dijelaskan oleh hukum Poiseuille, penurunan radius saluran udara
menyebabkan peningkatan hambatan aliran udara. Hambatan yang meningkat menghambat kemampuan paru-paru untuk
mengeluarkan udara dengan kuat, yang mengakibatkan penurunan FEV1.
Hasil sebenarnya akan bergantung pada nilai dan kondisi spesifik dari penelitian atau situasi yang diamati. Namun,
berdasarkan pemahaman terhadap hukum Poiseuille dan hubungan antara radius dengan hambatan aliran udara,
prediksinya adalah bahwa penurunan radius saluran udara akan menyebabkan penurunan FEV1.
Perlu dicatat bahwa hasil eksperimen sebenarnya dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor, seperti tingkat
penyempitan saluran udara, perbedaan fisiologis individu, dan pengukuran spesifik yang dilakukan. Oleh karena itu, penting
untuk melakukan eksperimen atau penilaian yang akurat guna mendapatkan data yang akurat mengenai hubungan antara
radius saluran udara dan FEV1.
04/23/24 page 6
5. Explain why the results from the experiment suggest that there is an obstructive, rather than a restrictive, pulmonary
problem.
Your answer:
Hasil dari eksperimen tersebut menunjukkan adanya masalah obstruktif pada saluran pernapasan daripada masalah
restriktif berdasarkan penurunan FEV1 yang diamati.
Pada kondisi pernapasan obstruktif, seperti asma atau penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), saluran udara menyempit,
yang menyebabkan peningkatan hambatan aliran udara. Akibatnya, menjadi lebih sulit bagi individu untuk menghembuskan
udara dengan kuat dan cepat. Hal ini tercermin dalam penurunan nilai FEV1.
Di sisi lain, masalah pernapasan restriktif umumnya melibatkan penurunan volume paru dan penurunan kelenturan paru,
yang memengaruhi kemampuan paru-paru untuk membesar dan mengisi udara. Pada kondisi restriktif, kapasitas inspirasi
dan ekspirasi dapat berkurang, mengakibatkan penurunan baik pada FEV1 maupun Kapasitas Vital Paksa (FVC).
Karena eksperimen tersebut secara khusus menunjukkan penurunan FEV1 sementara parameter lain tidak disebutkan, hal
ini menunjukkan bahwa masalah utamanya terletak pada sumbatan aliran udara daripada restriksi volume paru atau
kelenturan paru. Namun, penting untuk mempertimbangkan bahwa evaluasi komprehensif yang melibatkan tes fungsi paru
lainnya akan diperlukan untuk mengkonfirmasi sifat spesifik dari masalah pernapasan tersebut.
04/23/24 page 7