0% found this document useful (0 votes)
32 views12 pages

Proposal Ferstival

Contoh Proposal kejuaraan pencak silat kategori seni
Copyright
© © All Rights Reserved
We take content rights seriously. If you suspect this is your content, claim it here.
Available Formats
Download as PDF, TXT or read online on Scribd
0% found this document useful (0 votes)
32 views12 pages

Proposal Ferstival

Contoh Proposal kejuaraan pencak silat kategori seni
Copyright
© © All Rights Reserved
We take content rights seriously. If you suspect this is your content, claim it here.
Available Formats
Download as PDF, TXT or read online on Scribd
You are on page 1/ 12

FESTIVAL PENCAK SILAT

BUPATI CUP II 2024


ROAD TO FESTIVAL PENCAK SILAT JAWA BARAT
3-5 SEPTEMBER 2024
GOR VANUE TINJU PALABUHANRATU

MEREBUTKAN :

PIALA BUPATI SUKABUMI


HADIAH MENARIK LAINNYA

Ara : 087822210269
@bidangolahraga.disbudpora [email protected]
Fitria : 08977553914
A. LATAR BELAKANG

Pemerintah Provinsi Jawa barat telah melakukan berbagai upaya yang sistematis dan rencana
dalam pelestarian pembinaan dan pengembangan olaharaga yang berkembang di masyarakat.
Dengan demikian masyarakat bisa terdorong dan terfasilitasi untuk berpatisipasi di dalam
melaksanakan program pemerintah.
Pencak Silat sebagai warisan kepribadian budaya bangsa yang mengandung banyak unsur
pembelajaran yang baik untuk mencetak generasi penerus bangsa yang sehat jasmani dan rohani.
Saat ini pencak silat bukan saja dipelajari oleh bangsa Indonesia, tetapi sudah sampai ke belahan
bumi lain seperti dataran Eropa. Terlepas dari bentuk dan jenisnya, yang jelas manfaat dari ilmu
bela diri ini adalah gerak dan tindakan seseorang yang berkarakter dan percaya diri bukan hanya
fisik tapi juga mental bahkan spiritual. Didalam Pencak Silat seorang anak dilatih untuk belajar
jurus dan senam pencak silat baik kategori tanding maupun dalam bentuk penampilan perorangan,
ganda maupun beregu dengan Performen fisik yang dilatih dengan baik, bahkan tidak hanya itu
seorang anak juga akan dilatih tentang kepemimpinan dan spiritual
Dalam rangka pembibitan dan pemasalan olahraga pencak silat maka perlu diadakan berbagai
kegiatan yang dapat menunjang terlaksananya program tersebut. Salah satu langkah yang bisa
diambil adalah mengembangkan pencak silat melewati jalur pendidikan formal. Secara ideal sejak
jenjang Sekolah dasar hingga perguruan tinggi pencak silat sudah dilatihkan. Hal ini dapat membuat
perkembangan pencak silat akan semakin baik. Dengan perkembangan pencak silat yang
terorganisir dan tertata dengan rapi maka Pengurus IPSI Kabupaten Sukabumi akan memperoleh
kemudahan dalam melakukan pembinaan dan persiapan dalam rangka menyiapkan diri dalam
mengikuti even - even ataupun kejuaraan yang diadakan baik tingkat daerah regional maupun
nasional serta internasional. Pencak Silat di kalangan Usia Dini, Praremaja dan Sepuh. Karena usia-
usia dimasa itu merupakan kesempatan emas untuk dapat dikembangkan menuju ke prestasi yang
lebih baik. Untuk itu perlu berbagai even dan kejuaraan yang dapat menyaring memilah dan
memilih atlet-atlet pencak silat yang berkualitas. Sekaligus nantinya mereka akan menjadi barometer
keberhasilan pembinaan pencak silat dalam menghadapi Festival Pencak Silat Jawa Barat yang akan
datang. Untuk itulah maka perlu sekali diadakan Festival Pencak Silat Kabupaten Sukabumi

B. DASAR KEGIATAN

1. Undang-undang nomor 5 tahun 2017 tentang pemajuan kebudayaan


2. Undang-undang Nomor 11 tahun 2022 tentang keolahragaan
3. Peraturan Presiden nomor 86 tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional
4. Peraturan Bupati Sukabumi Nomor 11 tahun 2017 tentang keolahragaan
5. Pedoman Festival Pencak Silat Tingkat Jawa Barat Tahun 2024

bidangolahraga.disbudpora [email protected]
C. TUJUAN KEGIATAN

1. Mendorong , memotivasi dan memfasilitasi masyarakat Jawa Barat khususnya generasi muda
untuk mengenal dan melestarikan Pencak Silat tradisional sebagai warisan budaya bangsa.
2. Menjadi Olahraga Pencak silat sebagai budaya masyarakat Kabuapten Sukabumi

D. NAMA KEGIATAN

“FESTIVAL PENCAK SILAT BUPATI CUP II TAHUN 2024“

E. SASARAN KEGIATAN

Sasaran Kegiatan ini adalah seluruh perguruan, perkumpulan dan persaudaraan maupun
klub di sekolah dan umum Pencak Silat di Kabupaten Sukabumi

F. WAKTU & TEMPAT KEGIATAN

Pendaftaran : Online dan Offline


Waktu Pendaftaran : 01 Agustus S.D 01 September 2024
Online : Via Whatsapp (WA)
Offline : Kantor Disbudpora Kabupaten Sukabumi
(Jam Kerja 08.00 - 16.00)
Kontak Pers onal : 087822210269 ( Ara )
08977553914( Fitria )
Pertemuan Teknik
Hari/Tanggal : Senin, 02 September 2024
Waktu : 14:00 s.d Selesai
Lokasi : Gor Vanue Tinju Palabuhanratu
Pelaksanaan
Hari/Tanggal : Selasa s/d Kamis , 03 s/d 05 September 2024
Pukul : 08.00 s.d Selesai WIB
Temapat : Gor Vanue Tinju Palabuhanratu

bidangolahraga.disbudpora [email protected]
G. KATEGORI PERTANDINGAN

USIA DINI (6 - 12 TAHUN) :


Perorangan putra/putri
berpasangan Putra/Putri
Berkelompok/Campura (5 Orang)

REMAJA (16 - 22 TAHUN) :


Perorangan putra/putri
berpasangan Putra/Putri
Berkelompok/Campura (5 Orang)

PRA REMAJA (12 - 15 TAHUN) :


Perorangan putra/putri
berpasangan Putra/Putri
Berkelompok/Campura (5 Orang)

DEWASA (22 - 40 TAHUN) :


Perorangan putra/putri
berpasangan Putra/Putri
Berkelompok/Campura (5 Orang)

PEMBINA (40 - 50 TAHUN) :


Perorangan putra/putri
berpasangan Putra/Putri

PEMBINA UTAMA (50 - 60 TAHUN) :


Perorangan putra/putri

H. PERSYARATAN PERTANDINGAN

1. Surat Keterangan Sehat


2. Akte Kelahiran Asli dan Fotocopy 2 lembar (Diperlihatkan saat daftar ulang)
3. Pas Foto Berwarna ukuran 3 x4 cm sebanyak 2 lembar

bidangolahraga.disbudpora [email protected]
I. KETENTUAN PERTANDINGAN

Pengertian setiap Kategori Penampilan


1. Yang dimaksud dengan Penampilan PERORANGAN adalah : Penampilan seorang
Pesilat dalam bentuk memperagakan kekayaan-kekayaan teknik jurus Pencak Silat,
secara etis, efektif, estetetis dan kesatria, dengan tangan kosong atau bersenjata,
mengenakan pakaian Pencak Silat dilengkapi, sesuai dengan tradisi masingmasing
Perguruan, diiringi atau tanpa musik. ( Khusus untuk kategori Usia Dini dan Pra
Remaja hanya memperagakan tangan kosong tanpa senjata dan untuk Kategori Usia
Remaja, Dewasa, Pembina dan Pembina Utama boleh menggunakan senjata.)
2. Yang dimaksud dengan penampilan BERPASANGAN adalah :Penampilan 2 (dua)
orang pesilat dari satu kubu yang sama, saling berhadapan memperagakan kekayaan
teknik jurus Pencak Silat, yang terencana, secara etis, efektif, estetis dan kesatria,
dengan tangan kosong atau bersenjata, mengenakan pakaian Pencak Silat dilengkapi
dengan asesoris sesuai tradisi masing masing Perguruan, diringi atau tanpa musik.
3. Yang dimaksud dengan Penampilan BERKELOMPOK/CAMPURAN adalah :
Penampilan 5 (lima) orang Pesilat dari kubu yang sama, memperagakan kekayaan
Teknik Jurus Pencak Silat secara etis, efektif, estetis dan kesatria, dengan tangan
kosong dan atau bersenjata, mengenakan Pakaian Pencak Silat dilengkapi dengan
asesoris, sesuai dengan tradisi masing-masing Perguruan, diringin atau tanpa musik.
Kategori ini hanya untuk Usia dini/Pra-Remaja, Remaja dan Dewasa.

Perlengkapan Penampilan Festival


1. Pakaian Pencak Silat sesuai dengan tradisi masing-masing Perguruan aliran yang biasa
digunakan di kawasan Indonesia berdasarkan pada norma-norma Bangsa Indonesia
tidak terbuka, tidak ketat dan tidak transparan dengan menggunakan asesoris dengan
bentuk dan warna bebas diserahkan kepada masing-masing peserta, sepanjang tidak
bertentangan dengan norma-norma susila.
2. Senjata yang biasa digunakan secara tradisi yang asli maupun yang telah dimodifikasi di
masing-masing Perguruan di kawasan Indonesiamenggunakan Jenis Senjata berukuran
pendek (golok, keris, dan sejenisnya), berukuran panjang (tongkat, tombak, dan
sejenisnya), dan bersifat lentur (cambuk, rantai, dan sejenisnya).
3. Musik pengiring, baik musik hidup maupun rekaman, menggunakan vokal ataupun
music internal lainnya seperti tepuk tangan dan tepuk badan maupun instrument yang
bersumber dari khasanah musik tradisional Indonesia. Peralatan musik disediakan oleh
pihak penyelenggara.

bidangolahraga.disbudpora [email protected]
Waktu Penampilan
1. Kategori Perorangan dan Berpasangan.
Pesilat diberi kesempatan untuk menampilkan kemahirannya selama 3 (tiga) menit, ini
berlaku bagi kategori Perorangan dan berpasangan dengan Golongan Remaja, Dewasa,
Pembina dan Pembina Utama serta 2 Dua menit untuk kategori perorangan dan
Berpasangan dengan golongan Usia Dini dan Pra Remaja. waktu dihitung sejak “Gong
Tanda Mulai" dibunyikan.
Toleransi kelebihan Waktu penampilan adalah 30 (tiga puluh) detik, apabila lebih dari
batas toleransi, maka akan diberikan teguran oleh Ketua Penampilan dengan tanda
peringatan.
Toleransi kekurangan waktu penampilan adalah 15 (lima belas) detik,apabila lebih dari
batas toleransi maka akan diberikan pengurangan nilai pada aspek penampilan dan
kekayaan tehnik.
Penilaian mulai berlalu sejak gong pembuka sampai dengan gong penutup.
Salam pembukaan menggunakaan salam perguruan, diberi waktu paling lama 10
(sepuluh) detik dan tidak termasuk waktu Penampilan
·Salam pembuka dan penutup tidak masuk dalam penilaian.
2. Kategori Berkelompok.
Kelompok Pesilat diberi kesempatan untuk menampilkan kemahirannya selama 5 (lima)
menit, ini berlaku bagi Pesilat Golongan Usia Dini, Pra Remaja, Remaja dan Dewasa.
Sedangka untuk Golongan Pembina dan Pembina Utama kategori ini tidak ditampilkan.
Waktu penampilan mulai dihitung sejak " Gong Tanda Mulai " dibunyikan.
Toleransi kelebihan Waktu Penampilan adalah 30 (tiga puluh) detik, apabila lebih dari
batas toleransi, maka akan diberikan teguran oleh Ketua Penampilan dengan tanda
peringatan.
Toleransi kekurangan waktu penampilan adalah 15 (lima belas) detik,apabila lebih dari
batas toleransi maka akan diberikan pengurangan nilai pada aspek penampilan dan
kekayaan tehnik.
Penilaian mulai berlalu sejak gong pembuka sampai dengan gong penutup.
Salam pembukaan menggunakaan salam perguruan, diberi waktu paling lama 10
(sepuluh) detik dan tidak termasuk waktu Penampilan.
Salam pembuka dan penutup tidak masuk dalam penilaian

bidangolahraga.disbudpora [email protected]
Tata Cara Penampilan
1. Perorangan.
Penampilan Perorangan, di mana Pesilat peserta memperagakan kekayaan
kekayaan teknik Jurus Pencak silat, dengan tangan kosong atau bersenjata,
sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan, diiringi musik.
Untuk mendukung karakter pada saat penampilan, Pesilat diperkenankan
mengeluarkan suara bukan merupakan kata-kata dan tidak berlebihan.
2. Berpasangan
Penampilan dua orang Pesilat dari satu kubu yang sama, saling berhadapan
memperagakan kekayaan teknik jurus Pencak Silat (serang bela, tangkapan,
kuncian, bantingan) yang terencana, secara etis , estetis, artistic, efectif dan
kesatria dengan tangan kosong atau bersenjata, mengenakan pakaian pencak
silat (sesuai dengan pasal diatas dilengkapi) dengan asesoris sesuai tradisi
masing-masing perguruan/aliran pencak silat sesuai dengan waktu yang telah
ditetapkan, diringi musik.
Untuk mendukung karakter pada saat penampilan, Pesilat diperkenankan
mengeluarkan suara/vokal yang tidak berlebihan
Pesilat bebas untuk melakukan tampilan seperti berikut :Keduanya tampil
dengan Tangan Kosong.Salah satu atau keduanya bersenjata.Berganti senjata
dalam penampilan atau senjata beralih tangan..Pada akhir penampilan
berpasangan tidak boleh diperkenankan adanya unsur SADISME. (perilaku
yang kejam, ganas atau kasar)
3. Berkelompok/Campuran.
Penampilan minimal 5 (lima) orang dari kubu yang sama,memperagakan teknik
jurus Pencak Silat secara etis , estetis, artistic, efectif dan kesatria dengan
tangan kosong dan atau bersenjata dengan menggunakan koreografi (komposisi
gerakan seni yang berstruktur, pola lantai, level dan lain lain) mengenakan
pakaian pencak silat berdasarkan norma dan nilai nilai budaya Bangsa (sesuai
dengan pasal diatas dilengkapi) dengan asesoris sesuai tradisi masing-masing
perguruan/aliran pencak silat sesuai sesuai dengan waktu yang telah
ditetapkan, diringi musik.
Untuk mendukung karakter pada saat penampilan, kelompok Pesilat
diperkenankan mengeluarkan suara/vokal atau narasi yang tidak berlebihan.
.

bidangolahraga.disbudpora [email protected]
Sistim Penilaian
1. Untuk Kategori Perorangan, Berpasangan dan Berkelompok/Campuran.
2. Yang memberikan Penilaian adalah TIM JURI, jumlahnya maksimal 5 (lima)
orang.
3. Nilai Tertinggi dan terendah anggota tim juri dhilangkan, tiga nilai juri
dijumlahkan menurut penilaian masing-masing.
4. Hasil yang diperoleh, merupakan jumlah nilai yang diberikan, kepada unsur yang
dinilainya dari nomor penampilan bersangkutan.
5. Bila kemudian ditemukan nilai yang sama untuk suatu unsur penampilan, maka
TIM JURI akan meninjau kembali pemberian Nilai mengikati SKALA
PRIORITAS penilaian.
6. Penilaian dilakukan dengan sistim terbuka.

J. MEDALI & PIALA

Medali dan sertifikat akan di berikan kepada penampil terbaik 1,2, dan 3 untuk
masing- masing kategori, dan piala di berikan untuk juara Umum

K. SUSUNAN PANITIA

Kepanitiaan merupakan kolaborasi antara dinas kebudayaan pemuda dan


olahraga dan EO Sukabumi mawa wani serta IPSI Kabupaten Sukabumi.

L. PENUTUP

Hal-hal lain yang belum termuat dan tercantum dalam pedoman ini akan
ditentukan kemudian oleh panitia. Demikian proposal kegiatan ini kami sampaikan.
Kami berharap seluruh rangkaian acara dapat berjalan dengan sukses dengan
dukungan dari berbagai pihak.
Atas kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Mengetahui,

Plt, KEPALA DINAS


KEBUDAYAAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA

DEDEN SUMPENA, S.PD.I, M.SI


NIP. 197601022002121005

bidangolahraga.disbudpora [email protected]
Palabuhanratu, 27 Agustus 2024
22 Shafar 1446 H

Nomor : 400.4.4.3/1097/Olahraga/2024
Lampiran : -
Hal : Dispensasi

Yth. :
di
Tempat

Sehubungan dengan diadakannya Kegiatan Festival Pencak Silat


Bupati Cup II Tahun 2024, bersama ini kami mengajukan permohonan
dispensasi kepada :

Nama : ………………………………………………………………………

Sebagai : ………………………………………………………………………

Untuk mengikuti kegiatan dimaksud yang akan dilaksanakan pada


tanggal 03 - 04 September 2024 bertempat di Gor Vanue Palabuharatu.

Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami


ucapkan terimakasih.

Plt. KEPALA DINAS,


Ditandatangani secara elektronik oleh :
Plt. Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda
dan Olahraga
DEDEN SUMPENA, S.Pd.I, M.Si
Pembina Tingkat I, IV/b

Dokumen ini telah ditandatangani secara Elektronik menggunakan Sertifikat Elektronik yang diterbitkan
oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE) Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN)

You might also like