Budgeting Perusahaan Fix
Budgeting Perusahaan Fix
LAYERA CREATIVE
Kelompok : 1 ( Satu )
Pembagian Gaji dilakukan dengan Sistem Bagi hasil, biaya untuk gaji karyawan akan
ditentukan pada pendapatan pada setiap proyek yang diselesaikan. Jadi anggaran pendapatan
dari proyek perbnulan atau pertahun diakumulasikan, kemudian penentuan persentase/bagian
untuk setiap orang yang ada di Layera Creative.
20%×5.000.000=1.000.000
16%×5.000.000=800.000
Rincian Pembagian
1 Leader: Rp1.000.000
5 Anggota (masing-masing 16%): Rp800.000 per orang
800.000×5=4.000.000800.000 \times 5 = 4.000.000800.000×5=4.000.000
Leader: Rp1.000.000
Anggota (5 orang): Rp4.000.000
Total Gaji untuk Tim: Rp5.000.000
Posisi Jumlah Orang Persentase Gaji Total Gaji Total Gaji (Rp)
Perorang (Rp)
Leader 1 20% 1.000.000 1.000.000
Anggota 5 16% 800.000 4.000.000
jumlah 6 100% 5.000.000
2. Bahan Baku
Printer dan Kertas: biaya tinta dan kertas per bulan berada dalam kisaran Rp500.000 -
Rp1.000.000 per bulan
Biaya Software:
Layera menggunakan beberapa software dari Adobe yang diperlukan untuk desain
grafis dan video editing. Berikut biayanya:
Adobe Creative Cloud All Apps (per pengguna): $33,99 per bulan per pengguna.
Dengan kurs saat ini (sekitar Rp15.500 per USD), maka adalah:
2. Anggaran Investasi
1. Mesin
1. Mesin
Printer (1 unit):
o Biaya tinta & kertas: Rp100.000 - Rp200.000
2. Hard Ware
Laptop (6 unit):
3. Peralatan Pendukung
Handphone (6 unit):
3.Anggaran Kas
Setiap Anggota karyawan Layera menyetor modal sebesar Rp1 juta. Dengan total 6 anggota, saldo
awal kas:
Layera Melakukan Rekayasa pada hasil dana proyek. Berdasarkan estimasi 6 proyek dalam
sebulan dengan rentang harga Rp1 juta - Rp3 juta per proyek, maka estimasi penerimaan kas
adalah sebagai berikut:
Proyek 1: Rp1.500.000
Proyek 2: Rp2.000.000
Proyek 3: Rp1.000.000
Proyek 4: Rp3.000.000
Proyek 5: Rp2.500.000
Proyek 6: Rp1.500.000
a. Gaji Karyawan (Sistem bagi hasil): - CEO: 20% dari total proyek (20% dari Rp11.500.000) =
Rp2.300.000 - 5 Karyawan lainnya: 16% per orang dari total proyek (16% dari Rp11.500.000) =
Rp1.840.000 per orang
b. Biaya Operasional: - Software: Rp500.000 - Internet dan listrik: Rp600.000 - Bahan Baku
(misalnya cetak, hard drive): Rp500.000
4. Pengelolaan Persediaan
Tidak ada persediaan besar karena layanan berbasis jasa. Persediaan utama berupa software dan
peralatan pendukung yang sudah dianggarkan di biaya operasional.
5. Sumber Pembiayaan Tambahan
4. Anggaran Modal
Berikut Anggran Modal Inverstasi jangka panjang selama satu tahun
1. Pembangunan Kantor
1. Sewa Kantor
1. Pembelian Peralatan
b. Printer: Rp2.000.000
d. Scanner: Rp1.500.000
2 PC: Rp20.000.000
Printer: Rp2.000.000
Kamera: Rp12.000.000
Scanner: Rp1.500.000
5. Anggaran Proyek
1. Biaya Langsung.
Biaya langsung adalah biaya yang bisa langsung diidentifikasi dan dihubungkan dengan suatu
proyek atau produk tertentu. Dalam konteks Layera Creative, ini termasuk:
o Misalnya, untuk proyek desain grafis atau video editing, persentase bagi hasil yang
diterima tim tersebut akan langsung dikaitkan dengan proyek tersebut.
2. Biaya Software:
o Penggunaan software seperti Adobe Illustrator, Adobe Premiere, dan After Effects
yang diperlukan untuk menyelesaikan proyek juga merupakan biaya langsung.
o Jika lisensi software ini digunakan untuk proyek tertentu, biaya tersebut bisa
langsung dialokasikan ke proyek yang bersangkutan.
o Untuk proyek yang memerlukan hasil cetakan (misalnya desain branding), biaya
untuk bahan cetak dan penggunaan printer akan dianggap sebagai biaya langsung.
Biaya tidak langsung adalah biaya yang tidak bisa dikaitkan langsung dengan proyek tertentu,
tetapi tetap diperlukan untuk menjalankan operasi perusahaan secara keseluruhan. Contoh di Layera
Creative meliputi:
1. Sewa Kantor:
o Karena kantor digunakan untuk berbagai proyek, biaya sewa bulanan Rp1.500.000
dianggap sebagai biaya tidak langsung yang dibebankan ke semua proyek.
o Penggunaan listrik dan internet sebesar Rp600.000 per bulan, meskipun diperlukan
untuk mendukung proyek, tidak dapat dikaitkan langsung ke satu proyek tertentu dan
dibagi rata di anAtara semua proyek.
3. Peralatan Pendukung:
o Pembelian peralatan seperti laptop, scanner, kamera, dan printer akan dianggap
sebagai investasi jangka panjang dan biaya tidak langsung karena digunakan dalam
berbagai proyek.