0% found this document useful (0 votes)
195 views

Simple Internal Audit Training

This document provides information about an upcoming IATF 16949:2016 internal audit training seminar, including: 1. An introduction of the trainer, Toyo Gustaman, who has over 10 years of experience in quality control and auditing. 2. The objectives of the seminar are to evaluate compliance with criteria, identify opportunities for improvement, investigate weak departments, and meet ISO 9001:2015 and IATF 16949:2016 requirements. 3. The seminar will cover guidelines for auditing management systems based on ISO 19011:2011, including audit principles, terminology, and the stages of conducting an internal audit.

Uploaded by

Brian Goosemant
Copyright
© © All Rights Reserved
We take content rights seriously. If you suspect this is your content, claim it here.
Available Formats
Download as PPTX, PDF, TXT or read online on Scribd
0% found this document useful (0 votes)
195 views

Simple Internal Audit Training

This document provides information about an upcoming IATF 16949:2016 internal audit training seminar, including: 1. An introduction of the trainer, Toyo Gustaman, who has over 10 years of experience in quality control and auditing. 2. The objectives of the seminar are to evaluate compliance with criteria, identify opportunities for improvement, investigate weak departments, and meet ISO 9001:2015 and IATF 16949:2016 requirements. 3. The seminar will cover guidelines for auditing management systems based on ISO 19011:2011, including audit principles, terminology, and the stages of conducting an internal audit.

Uploaded by

Brian Goosemant
Copyright
© © All Rights Reserved
We take content rights seriously. If you suspect this is your content, claim it here.
Available Formats
Download as PPTX, PDF, TXT or read online on Scribd
You are on page 1/ 18

IATF

16949:2016
Internal Audit Training
Base On ISO 19011:2011
Introduction Of Trainer

TOYO GUSTAMAN
• QC/QA Dept. Senior Supervisor Of PT. Vuteq Indonesia
• Lead Auditor Internal Of PT. Vuteq Indonesia

JOB EXPERIENCE :

 2001 – 2004 3 Years Quality Control Of Kansai Kouryu Co.Ltd - Japan


 2004 – 2009 5 Years Production Dept. Of PT. Vuteq Indonesia
 2009 – 2012 3 Years QMR ISO 9001:2008 Of PT. Vuteq Indonesia
 2012 – 2015 3 Years QMR ISO/TS 16949:2009 Of PT. Vuteq Indonesia
 2015 – Now 4 Years Lead Auditor Internal Of PT. Vuteq Indonesia
 2009 – Now 10 Years QC/QA Dept. Supervisor Of PT. Vuteq Indonesia
 2015 – Now 4 Years Trainer For Trainer Of PT. Vuteq Indonesia
Introduction Of Trainer
TRAINING EXPERIENCE FOR TRACEABILITY KNOWLEDGE :

1. 2012 Certified Lean Six Sigma


2. 2012 Certiified Awareness QMS ISO 9001:2008
3. 2012 Certified Awareness IQA ISO/TS 16949:2009
4. 2012 Certified Core Tools SPC, MSA, FMEA, APQP & PPAP
5. 2013 Certified Train For Trainner
6. 2013 Certified QMR : Lead and Sustain QMS Program
7. 2013 Certified Proffesional Document Controller
8. 2014 IRCA Certified QMS Auditor/Lead Auditor [ Based ISO 9001:2008 ]
9. 2016 Certified Awareness and Interpretation QMS ISO 9001:2015
10. 2016 Certified QMS Internal Auditor [ ISO 9001:2015 ]
11. 2016 SMMT Certified QMS Auditor/Lead Auditor [ based ISO/TS 16949:2009 ]
12. 2017 Certified Awarenes and Interpretation of EMS 14001:2015
13. 2017 Certified Interpretation IATF 16949:2016
14. 2017 Certified QMS Internal Auditor [ IATF 16949:2016 ]
15. 2017 Certified Improvement Quality Through Calibration and Measurement System Analysis
16. 2018 Certified Measurement System Analysis [ Base on AIAG Ref. Manual 4 th Edition ]
17. 2018 Certified Statistical Process Control [ Base on AIAG Ref. Manual 2 nd Edition ]
18. 2018 Certified Total Productive Maintenance
IATF Simplified

Guidelines For Auditing Management Systems


Pedoman Untuk Manajemen Auditing Sistem
Seminar Objectives
Ada Beberapa Tujuan Dari Internal Audit ISO 9001:2015 atau IATF 16949:2016 antara lain adalah
:

▪ Untuk Melihat Kesesuaian Antara Kriteria Dan Aktual Implementasi Dilapangan.

▪ Untuk Melihat Potensi Perbaikan Berkelanjutan Dari Sistem Manajemen Mutu Yang Dibangun.

▪ Untuk Melakukan / Menyelidiki Departemen / Bagian Yang Lemah Dalam Implementasi ISO
9001:2015 atau IATF 16949:2016

▪ Untuk Memenuhi Persyaratan ISO 9001:2015 atau IATF 16949:2016


Pengenalan ISO 19011:2011

ISO 19011 disusun oleh Panitia Teknis ISO / TC 176, Manajemen mutu dan jaminan kualitas,
Subkomite SC3, teknologi pendukung.

Standar ini ( ISO 19011:2011 ) tidak / bukan menyatakan persyaratan.

Standar ini memberikan panduan untuk pengelolaan sebuah Program audit, perencanaan dan
pelaksanaan audit sistem manajemen, serta pada Kompetensi dan evaluasi auditor dan tim audit.
Istilah dan definisi dalam ISO 19011:2011

Audit Adalah
Proses Yang Sistematik, Independen Dan Terdokumentasi Untuk Memperoleh Bukti Dan Mengevaluasinya
Secara Objektif Untuk Menentukan Sampai Sejauh Mana Kriteria Audit Dipenuhi

Audit Internal Adalah


Audit Yang Dilaksanakan Oleh Atau Atas Nama Organisasi Untuk Mengkaji Ulang Manajemen Dan Tujuan
Internal Lainnya Dan Dapat Menjadi Dasar Kesesuaian Organisasi

Auditor Adalah
Seseorang Yang Mengorganisir Audit Dan Mempunyai Kualifikasi Untuk Melaksanakan Audit Yang Dibuktikan
Dengan Sertifikat Sebagai Auditor.

Auditee Adalah Organisasi Yang Di Audit


Istilah dan definisi dalam ISO 19011:2011

Kriteria Audit Adalah


Serangkaian Kebijakan, Prosedur Atau Persyaratan Yang Digunakan Sebagai Referensi Terhadap Bukti Audit
Yang Dibandingkan

Bukti Audit Adalah Catatan, Pernyataan Fakta Atau Informasi Lain Yang Relevan Dengan Kriteria Audit Dan
Dapat Diverifikasi

Temuan Audit Adalah Hasil Evaluasi Bukti Audit Yang Dikumpulkan Terhadap Kriteria Audit

Kesimpulan Audit Adalah Hasil Dari Audit, Setelah Mempertimbangkan Tujuan Audit Dan Semua Audit
Temuan
Istilah dan definisi dalam ISO 19011:2011

Pengamat Adalah
Orang Yang Menyertai Tim Audit Tetapi Tidak Mengaudit

Ruang Lingkup Audit Adalah


Luasan Dan Batas-batas Suatu Audit

Kesesuaian Adalah
Kesesuaian Pemenuhan Persyaratan

Ketidaksesuaian Adalah
Hal Tdk Mematuhi Tidak Terpenuhinya Persyaratan

Sistem Manajemen Adalah


Sistem Untuk Menetapkan
Prinsip-prinsip Audit

Audit Dicirikan Dengan Ketergantungan Pada Sejumlah Prinsip.


Prinsip-prinsip Ini Harus Membantu Menjadikan Audit Alat Yang Efektif Dan Dapat Diandalkan Dalam Mendukung
Kebijakan Dan Kontrol Manajemen, Dengan Memberikan Informasi Di Mana Organisasi Dapat Bertindak Untuk
Meningkatkan Kinerjanya.

Ketaatan Pada Prinsip-prinsip Ini Adalah Prasyarat Untuk Memberikan Kesimpulan Audit Yang Relevan Dan
Memadai Dan Untuk Memungkinkan Auditor, Bekerja Secara Independen Satu Sama Lain, Untuk Mencapai
Kesimpulan Yang Sama Dalam Keadaan Yang Sama.

Pedoman Yang Diberikan Dalam Klausul 5 Sampai 7 Didasarkan Pada Enam Prinsip Yang Diuraikan Di Bawah Ini.
Prinsip-prinsip Audit

A. Integritas:
Landasan Profesionalisme

Auditor Dan Orang yang Mengelola Program Audit Harus:

 Melakukan Pekerjaan Mereka Dengan Kejujuran, Ketekunan, Dan Tanggung Jawab;


 Mematuhi Dan Mematuhi Persyaratan Hukum Yang Berlaku;
 Menunjukkan Kompetensi Mereka Saat Melakukan Pekerjaan Mereka;
 Lakukan Pekerjaan Mereka Secara Tidak Memihak, I.E. Tetap Adil Dan Tidak Memihak Dalam Semua Urusan
Mereka;
 Peka Terhadap Setiap Pengaruh Yang Mungkin Diberikan Pada Penilaian Mereka Saat Melakukan Audit.
Prinsip-prinsip Audit

B. Penyajian Yang Adil:


Kewajiban Melaporkan Secara Jujur Dan Akurat

Temuan Audit, Kesimpulan Audit Dan Laporan Audit Harus Mencerminkan Kegiatan Audit Secara Jujur Dan Akurat.

Hambatan Signifikan Yang Ditemukan Selama Audit Dan Perbedaan Pendapat Yang Belum Terselesaikan Antara Tim
Audit Dan Auditee Harus Dilaporkan.

Komunikasi Harus Jujur, Akurat, Objektif, Tepat Waktu, Jelas Dan Lengkap.
Prinsip-prinsip Audit

C. Due Professional Care:


Penerapan Ketekunan Dan Pertimbangan Dalam Auditing

Auditor Harus Berhati-hati Sesuai Dengan Pentingnya Tugas Yang Mereka Lakukan Dan Keyakinan Yang Diberikan
Kepada Mereka Oleh Klien Audit Dan Pihak Tertarik Lainnya.

Faktor Penting Dalam Melaksanakan Pekerjaan Mereka Dengan Kehati-hatian Profesional Adalah Memiliki
Kemampuan Untuk Membuat Pertimbangan Yang Masuk Akal Dalam Semua Situasi Audit.
Prinsip-prinsip Audit

D. Kerahasiaan:
Keamanan Informasi

Auditor Harus Menggunakan Kebijaksanaan Dalam Penggunaan Dan Perlindungan Informasi Yang Diperoleh Dalam
Perjalanan Tugas Mereka.

Informasi Audit Tidak Boleh Digunakan Secara Tidak Tepat Untuk Keuntungan Pribadi Oleh Auditor Atau Klien
Audit, Atau Dengan Cara Yang Merugikan Kepentingan Sah Auditee.

Konsep Ini Mencakup Penanganan Yang Tepat Dari Informasi Sensitif Atau Rahasia.
Prinsip-prinsip Audit

E. Kemerdekaan :
Dasar Ketidakberpihakan Audit Dan Objektivitas Kesimpulan Audit

Auditor Harus Independen Dari Kegiatan Yang Diaudit Di Mana Pun Praktis, Dan Dalam Semua Kasus Harus
Bertindak Dengan Cara Yang Bebas Dari Bias Dan Konflik Kepentingan.

Untuk Audit Internal, Auditor Harus Independen Dari Manajer Operasi Fungsi Yang Diaudit. Auditor Harus
Mempertahankan
Tahapan-tahapan Dalam Pelaksanaan Audit

8. Pelaksanaan Audit 9. Menyiapkan dan


1. Rencana Program 5. Persiapan Checklist mendistribusikan temuan
Internal Audit oleh team auditor • Pelaksanaan opening meeting audit

• Mereview Document dalam


pelaksanaan audit

• Berkomunikasi selama pelaksanaan


2. QMR menunjuk 6. Membuat Jadwal audit 10. Reporting To QMR
Lead Auditor Audit Internal
• Mengikuti aturan dan bertanggung
( system, proses, produk ) jawab dalam pekaksaan audit

• Mengumpulkan dan memverifikasi


informasi audit 11. Menyimpan Laporan
3. Lead Auditor
Audit
menetapkan Team
• Mengeluarkan temuan audit jika
Auditor
ada
7. Informasi
Pelaksanaan audit
• Menyiapkan kesimpulan
internal ke semua
bagian yang akan
• Melaksanakan closing meeting
diaudit
4. Persiapan dan
Tinjauan Dokumen
oleh team auditor
Tahapan-tahapan Dalam Pelaksanaan Audit
THANK YOU
IATF 16949:2016 Simple Awareness For Top Management
Seminar Date : Friday, March 18, 2022

You might also like