SlideShare a Scribd company logo
BRONKITIS
DISUSUN OLEH:
1. Selly Listiani
2. Setyo Dewantoro
3. Siti Mardiana
4. Thalita Devi Astrina
PENGERTIAN
• Bronkitis adalah suatu peradangan pada bronkus,
bronkhiali, dan trakhea (saluran udara ke paru-paru)
(Arif, 2008). Perbedaan dari normal bronki versus
bronkitis(Widiyanti,2011).
Klasifikasi bronkitis
1. Bronkitis akut
Adalah serangan bronkitis dengan perjalanan penyakit yang
singkat (beberapa hari hingga beberapa minggu), rata-rata 10-14 hari.
Bronkitis akut pada umumnya ringan. Disebabkan oleh karena terkena
dingin (musim dingin), hujan, kehadiran polutan yang mengiritasi
infeksi akut, dan ditandai dengan demam, nyeri dada (terutama disaat
batuk), dyspnea, dan batuk (Depkes RI, 2005).
2. Bronkitis kronik
Merupakan kelainan saluran napas yang ditandai oleh batuk
kronik berdahak minimal 3 bulan dalam setahun, sekurang-kurangnya
dua tahun berturut-turut, tidak disebabkan penyakit lainnya (PDPI,
2003). Sekresi yang menumpuk dalam bronchioles mengganggu
pernapasan yang efektif. Merokok atau pemejanan terhadap terhadap
polusi adalah penyebab utama bronkitis kronik
Manifestasi klinik Menurut Price (1995)
1. Batuk produktif
2. Haemaptoe
3. Sesak nafas
4. Demam berulang
FAKTOR RESIKO
1. Asap rokok/ merokok
2. Hiperesponsif saluran pernafasan
3. Infeksi saluran pernafasan
4. Pemaparan akibat perkerjaan
5. Polusi udara
6. Faktor genetik
7. Daya tahan tubuh rendah
PENYEBAB (Iskandar, 2010)
1. Bronkhitis infeksiosa,
Disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri atau organisme lain yang
menyerupai bakteri (Mycoplasma pneumoniae dan Chlamyidia).
Serangan bronkhitis berulang bisa terjadi pada perokok, penderita
penyakit paru-paru dan saluran pernapasan menahun. Infeksi
berulang bisa terjadi akibat sinusitus kronis, bronkhiektasis, alergi,
pembesaran amandel dan adenoid pada anak-anak.
2. Bronkhitis iritatif,
Disebabkan oleh zat atau benda yang bersifat iritatif seperti debu,
asap (dari asam kuat, amonia, sejumlah pelarut organik, klorin,
hidrogen, sulfida, sulfur dioksida dan bromin), polusi udara
menyebabkan iritasi ozon dan nitrogen dioksida serta tembakau dan
rokok.
PATOFISIOLOGI
Asap mengiritasi jalan napas, mengakibatkan
hipersekresi lendir dan inflamasi. Karena iritasi yang konstan
ini, kelenjar-kelenjar yang mensekresi lendir dan sel-sel globet
meningkat jumlahnya, fungsi sillia menurun, dan lebih banyak
lendir yang dihasilkan dan akibatnya bronchioles menjadi
menyempit dan tersumbat. Alveoli yang berdekatan dengan
bronchioles dapat menjadi rusak dan membentuk fibrosis,
mengakibatkan perubahan fungsi makrofag alveolar, yang
berperan penting dalam menghancurkan partikel asing
termasuk bakteri. Pasien kemudian menjadi lebih rentan
terhadap infeksi pernapasan. Penyempitan bronchial lebih
lanjut terjadi sebagai akibat perubahan fibrotic yang terjadi
dalam jalan napas. Pada waktunya, mungkin terjadi perubahan
paru yang irreversible, kemungkinan mengakibatkan
emphysema dan bronchiectasis (Smeltzer dan Bare, 2001).
Video Bronkitis
Pedoman Pemilihan Antibiotik dan Dosis Bronkitis (BPOM RI,
2008)
Algoritma Bronkitis
TERAPI FARMAKOLOGI
• Amoksilin
- Dosis : 3xsehari 1 tablet, harus dihabiskan
- Khasiat : untuk mengatasi infeksi berbagai jenis
bakteri, seperti infeksi pada saluran
pernapasan, saluran kemih, dan telinga. Amoxicillin
hanya berfungsi untuk mengobati infeksi bakteri dan
tidak bisa mengatasi infeksi yang disebabkan oleh
virus, misalnya flu. Obat ini membunuh bakteri
dengan cara menghambat pembentukan dinding sel
bakteri.
• Ambroxol
Dosis : 3xsehari 1 tablet (30 mg)
Khasiat : ambroxol ini merupakan obat
pengencer dahak (mukolitik), digunakan untuk
mengatasi gangguan pernafasan akibat produksi
dahak yang berlebihan pada kondisi seperti
bronkitis dan emfisema.
• Tremenza tab (Pseudoefedrin HCl+Triprolidin
HCl)
• Dosis : 3xsehari 1 tablet
• Khasiat : Pseudoefedrin HCl bekerja sebagai
nasal dekongestan, ketika mengalami
peradangan, saluran nafas mengalami
inflamasi yang menyebabkan pelebaran
pembuluh darah sehingga hidung tersumbat.
• Triprolidin HCl bekerja mencegah pelepasan
senyawa histamin seperti bersin-bersin
TERAPI NON FARMAKOLOGI
1. Berhenti merokok
2. Jika timbul sesak nafas biarlah pasien
menghirupp uap air panas tiga kali sehari
3. Taruhlah kompres uap diatas dada pasien 2x
sehari
4. Rehabilitasi paru-paru secara rutin dengan
berolahraga dan latihan pernafasan
5. Istirahat yang cukup
KIE
• Amoksilin
- Dosis : 3xsehari 1 tablet, harus dihabiskan
- Khasiat : untuk mengatasi infeksi berbagai
jenis bakteri, termasuk infeksi pada saluran
pernapasan.
• Ambroxol
Dosis : 3xsehari 1 tablet (30 mg)
Khasiat : ambroxol ini merupakan obat
pengencer dahak (mukolitik), digunakan untuk
mengatasi gangguan pernafasan akibat produksi
dahak yang berlebihan pada kondisi seperti
bronkitis dan emfisema.
• Tremenza tab (Pseudoefedrin HCl+Triprolidin HCl)
• Dosis : 3xsehari 1 tablet
• Khasiat : Pseudoefedrin HCl bekerja sebagai nasal
dekongestan, ketika mengalami peradangan, saluran
nafas mengalami inflamasi yang menyebabkan
pelebaran pembuluh darah sehingga hidung
tersumbat.
• Triprolidin HCl bekerja mencegah pelepasan senyawa
histamin seperti bersin-bersin
Monitoring Terapi
Nama obat Monitor efek samping Monitor yang terjadi pada
pasien.
Amoksilin • Alergi
• Mual dan muntah
• Diare
Penggunaan amoksilin
diharapkan dapat mengobati
maupun menghambat bakteri
penyebab bronkitis, sehingga
bronkitis dapat teratasi.
Ambroxol • Reaksi intoleran
• Alergi
• Dyspepsia
Gejala bronkitis biasanya ditandai
dengan batuk berdahak, produksi
lendir yang berlebihan
menyebabkan timbulnya batuk
berdahak ini. Dengan ambroxol
dahak akan diencerkan dan
dikeluarkan sehingga batuk dapat
teratasi.
Nama obat Monitor efek samping Monitor yang terjadi pada pasien
Tremenza tab • Mengantuk
• Sakit kepala
• Rasa kering pada mulut
dan tenggorokan.
Diharapkan pilek yang timbul akibat
bronkitis dapat teratasi dengan adanya
dekongestan.
TERIMAKASIH
PERTANYAAN
1. Bronkitis kan disebabkan oleh virus/bakteri,
lah jika ada salah satu anggota dari
keluarga saya menderita bronkitis itu bisa
menurun ke saya apa tidak? Jawab:
bronkitis itu bukan oenyakit yang menular,
tetapi jika salah satu keluarga anda yang
menderita bronkitis dengan penanganan yang
tidak tepat kemungkinan besar akan menular ke
anda.
2. Hiperesponsiv saluran pernafasan itu maksudnya
bagaimana? Apakah bronkitis bisa menular/tidak?
Jawab:
Hiperesponsif saluran pernafasan merupakan sensitifnya
saluran pernafasan terhadap zat iritatif sehingga jika
terdapat zat iritatif seperti debu atau asap, bronkitis
tersebut dapat kambuh kembali. Dan penularan bonkitis
dapat dilihat dari penyebabnya, jika penyebabnya dari
zat iritatif maka bronkitis tidak menular namun jika
peneyebabnya dari infeksiosa seperti bakteri , bronkitis
dapat menular melalui air ludah.
3. Bedanya bronkitis dengan pneumonia? jawab: bisa dilihat dari
gejala nya. Gejala pneumonia bisa dikatakan rngan atau parah
tergantung dari penyebab, usia dan kondisi kesehatan tubuh secara
menyeluruh misal; batuk yang bisa menghasilkan dahak berwarna
kuning, hijau, bahkan berdarah. Sesak nafas, demam, menggigil,
nyeri dada sakit kepala, lemas, bahkan bisa terjadi kejang.
Sedangkan gejala bronkitis yang muncul biasanya dada terasa sesak
seperti tersumbat, batuk yang menghasilkan lendir berwarna bening,
putih, kuning hijau dan bercampur darah, mengi atau napas berbunyi
lirih. Selain dari gejala penyebab nya juga berbeda, pada pneumonia
disebabkan oleh bakteri streptococcus sp, mycoplasma sp, dan
legionella sp. Sedangkan bronkitis disebabkan oleh infeksi virus dan
bakteri atau organisme lain yang menyerupai bakteri (Mycoplasma
pneumoniae dan Chlamyidia).
4. Teman saya menderita bronkitis kemudia
mengalami penurunan trombosit, apakah
bronkitis sendiri dapat menyebabkan
penurunan trombosit? jawab: penurunan
trombosit sendiri kan disebabkan karena
bakteri/virus, kemungkinan bakteri/virus
penyebab terjadinya bronkitis menyerang
trombosit sehingga pada pasien yang menderita
bronkitis menyebabkan penurunan pada
trombosit
5. Bagaimana cara membedakan batuk
produktif bronkitis dengan batuk berdahak
pada TBC? Jawab
Jika batuk produktif pada bronkitis tidak disertai
darah dan batuk akan kunjung sembuh jika
langsung diberi pengobatan, namun batuk pada
tbc biasanya disertai dengan darah dan tidak
kunjung sembuh walau sudah melewati tiga
minggu.
6. Bronkitis disebabkan oleh virus,
apakah tetap diberikan antibiotik atau
tidak? Jawab:
Tidak perlu diberikan antibiotik sesuai
dengan pedoman Pemilihan Antibiotik
dan Dosis Bronkitis menurut (BPOM RI,
2008). Antibiotik diberikan jika bronkitis
disebabkan karna bakteri.

More Related Content

PPTX
PRESENTASI ASUHAN KEPERAWATAN BRONKITIS.pptx
PDF
BRONKITIS KELOMPOK farmakolgi Kelas 12kurikulum
PPTX
bronkitis-compress.pptx
DOCX
Laporan Pendahuluan Bronkitis
PPTX
BRONKITIS KELOMPOK kelas 12 kurikulum k13
PPTX
BRONKHITIS
PPTX
Ppt bronkhitis akut
DOCX
Askep indry AKPER PEMKAB MUNA
PRESENTASI ASUHAN KEPERAWATAN BRONKITIS.pptx
BRONKITIS KELOMPOK farmakolgi Kelas 12kurikulum
bronkitis-compress.pptx
Laporan Pendahuluan Bronkitis
BRONKITIS KELOMPOK kelas 12 kurikulum k13
BRONKHITIS
Ppt bronkhitis akut
Askep indry AKPER PEMKAB MUNA

Similar to FARMAKOTERAPI BRONKITIS , peradangan pada bronkus, bronkhiali, dan trakhea (20)

PPTX
Proses keperawatan pada anak dengan bronkitis
PPTX
Bronkhitis kronis
PPTX
Bronkitis ppt
PPTX
Kelompok 15 ppt farmasi
PPTX
Ppt rikeu bronkhitis
PPTX
Ppt rikeu
PPTX
Obat sistem pernapasan AKPER PEMKAB MUNA
PPTX
Ppt fita juita
DOCX
Satuan acara penyuluhan Bronkitis
PPTX
Ppt nura bronkhitis
PPTX
PPTX
PPTX
DOC
Satpel bronchitis AKPER PEMKAB MUNA
PPT
Bronkitis & Bronkiektasis
PPTX
Sistem saluran pernapasan-WPS Office.pptx
PPTX
Bronkiektasis
DOC
Askep brochitis rini kastella
Proses keperawatan pada anak dengan bronkitis
Bronkhitis kronis
Bronkitis ppt
Kelompok 15 ppt farmasi
Ppt rikeu bronkhitis
Ppt rikeu
Obat sistem pernapasan AKPER PEMKAB MUNA
Ppt fita juita
Satuan acara penyuluhan Bronkitis
Ppt nura bronkhitis
Satpel bronchitis AKPER PEMKAB MUNA
Bronkitis & Bronkiektasis
Sistem saluran pernapasan-WPS Office.pptx
Bronkiektasis
Askep brochitis rini kastella
Ad

More from wulanagustin9 (8)

PPTX
FARMAKOTERAPI TUBERKULOSIS YANG DISEBABKAN OLEH BAKTERI
PPTX
Farmakoterapi Pneumonia (paru-paru basah)
PPTX
Farmakoterapi Penyakit Paru Obstruksi Kronik.pptx
PPTX
Farmakoterapi Asma adalah penyakit peradangan (inflamasi)
PPTX
Farmakoterapi Gangguan Ginjal Kronik.pptx
PPTX
FARMAKOTERAPI TUBERKULOSIS (TBC) disebabkan oleh mycobacterium tuberculosis
PPTX
FARMAKOTERAPI HIV AIDS (Virus yang hanya terdapat didalam tubuh manusia dan m...
DOCX
data kesehatan limas.docx
FARMAKOTERAPI TUBERKULOSIS YANG DISEBABKAN OLEH BAKTERI
Farmakoterapi Pneumonia (paru-paru basah)
Farmakoterapi Penyakit Paru Obstruksi Kronik.pptx
Farmakoterapi Asma adalah penyakit peradangan (inflamasi)
Farmakoterapi Gangguan Ginjal Kronik.pptx
FARMAKOTERAPI TUBERKULOSIS (TBC) disebabkan oleh mycobacterium tuberculosis
FARMAKOTERAPI HIV AIDS (Virus yang hanya terdapat didalam tubuh manusia dan m...
data kesehatan limas.docx
Ad

Recently uploaded (20)

PPTX
1. Materi Perencanaan BOK Puskesmas.pptx
PDF
NOVEL FERIZAL DAN KEKASIHNYA DOKTER ANA MARYANA BERJUANG MEMPERTAHANKAN HAKIK...
PDF
Novel Epik Silat Sastra Kesehatan Yang Penuh Visi dan Nilai Kemanusiaan : Dok...
PPTX
Tuberkulosis Paru: LAPORAN KASUS PARU.pptx
PDF
Novel Epik Silat Sastra Kesehatan Yang Penuh Visi dan Nilai Kemanusiaan : Dok...
PDF
BUKTI SASTRA KESEHATAN INDONESIA MAMPU MENYELAMATKAN BANGSA DARI DISRUPSI SUP...
PPTX
PPT-CPOB_CPKB_CPOTB liquid semisolid.pptx
PPTX
Refreshing-Kader-Posyandu-Siklus-Hidup-and-Penguatan-Kompetensi (1).pptx
PDF
Mengikuti Puasa Sehat ala Rasulullah.pdf
PPTX
Imunisasi MR dan HPV Anak Sekolah- BIAS 2025
PDF
Teori Humanisasi Kedokteran Berbasis Sastra Biografis Hippocrates. Berdasark...
PPTX
HUBUNGAN STRUKTUR AKTIVITAS OBAT ANTIMALARIA
PDF
Novel Epik Silat Sastra Kesehatan Yang Penuh Visi dan Nilai Kemanusiaan : Dok...
PPTX
PENILAIAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ANAK
PPTX
SBAR dan Cara Penerapannya di Rumah sakit
PDF
Pelatih Kebugaran Teman Kesehatan Kita - Tarakanita 1
DOCX
DRAFT REFERAT ANDI HERI ISMAN LVH FIX.docx
PPTX
MATERI GEMA CERMAT terbaru tahun 2025 terbaru
PDF
Materi Nak, Inilah Teladanmu (Parenting Sunnah).pdf
PDF
Pengelolaan Anemia Pada Penyakit Ginjal Kronik
1. Materi Perencanaan BOK Puskesmas.pptx
NOVEL FERIZAL DAN KEKASIHNYA DOKTER ANA MARYANA BERJUANG MEMPERTAHANKAN HAKIK...
Novel Epik Silat Sastra Kesehatan Yang Penuh Visi dan Nilai Kemanusiaan : Dok...
Tuberkulosis Paru: LAPORAN KASUS PARU.pptx
Novel Epik Silat Sastra Kesehatan Yang Penuh Visi dan Nilai Kemanusiaan : Dok...
BUKTI SASTRA KESEHATAN INDONESIA MAMPU MENYELAMATKAN BANGSA DARI DISRUPSI SUP...
PPT-CPOB_CPKB_CPOTB liquid semisolid.pptx
Refreshing-Kader-Posyandu-Siklus-Hidup-and-Penguatan-Kompetensi (1).pptx
Mengikuti Puasa Sehat ala Rasulullah.pdf
Imunisasi MR dan HPV Anak Sekolah- BIAS 2025
Teori Humanisasi Kedokteran Berbasis Sastra Biografis Hippocrates. Berdasark...
HUBUNGAN STRUKTUR AKTIVITAS OBAT ANTIMALARIA
Novel Epik Silat Sastra Kesehatan Yang Penuh Visi dan Nilai Kemanusiaan : Dok...
PENILAIAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ANAK
SBAR dan Cara Penerapannya di Rumah sakit
Pelatih Kebugaran Teman Kesehatan Kita - Tarakanita 1
DRAFT REFERAT ANDI HERI ISMAN LVH FIX.docx
MATERI GEMA CERMAT terbaru tahun 2025 terbaru
Materi Nak, Inilah Teladanmu (Parenting Sunnah).pdf
Pengelolaan Anemia Pada Penyakit Ginjal Kronik

FARMAKOTERAPI BRONKITIS , peradangan pada bronkus, bronkhiali, dan trakhea

  • 1. BRONKITIS DISUSUN OLEH: 1. Selly Listiani 2. Setyo Dewantoro 3. Siti Mardiana 4. Thalita Devi Astrina
  • 2. PENGERTIAN • Bronkitis adalah suatu peradangan pada bronkus, bronkhiali, dan trakhea (saluran udara ke paru-paru) (Arif, 2008). Perbedaan dari normal bronki versus bronkitis(Widiyanti,2011).
  • 3. Klasifikasi bronkitis 1. Bronkitis akut Adalah serangan bronkitis dengan perjalanan penyakit yang singkat (beberapa hari hingga beberapa minggu), rata-rata 10-14 hari. Bronkitis akut pada umumnya ringan. Disebabkan oleh karena terkena dingin (musim dingin), hujan, kehadiran polutan yang mengiritasi infeksi akut, dan ditandai dengan demam, nyeri dada (terutama disaat batuk), dyspnea, dan batuk (Depkes RI, 2005). 2. Bronkitis kronik Merupakan kelainan saluran napas yang ditandai oleh batuk kronik berdahak minimal 3 bulan dalam setahun, sekurang-kurangnya dua tahun berturut-turut, tidak disebabkan penyakit lainnya (PDPI, 2003). Sekresi yang menumpuk dalam bronchioles mengganggu pernapasan yang efektif. Merokok atau pemejanan terhadap terhadap polusi adalah penyebab utama bronkitis kronik
  • 4. Manifestasi klinik Menurut Price (1995) 1. Batuk produktif 2. Haemaptoe 3. Sesak nafas 4. Demam berulang
  • 5. FAKTOR RESIKO 1. Asap rokok/ merokok 2. Hiperesponsif saluran pernafasan 3. Infeksi saluran pernafasan 4. Pemaparan akibat perkerjaan 5. Polusi udara 6. Faktor genetik 7. Daya tahan tubuh rendah
  • 6. PENYEBAB (Iskandar, 2010) 1. Bronkhitis infeksiosa, Disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri atau organisme lain yang menyerupai bakteri (Mycoplasma pneumoniae dan Chlamyidia). Serangan bronkhitis berulang bisa terjadi pada perokok, penderita penyakit paru-paru dan saluran pernapasan menahun. Infeksi berulang bisa terjadi akibat sinusitus kronis, bronkhiektasis, alergi, pembesaran amandel dan adenoid pada anak-anak. 2. Bronkhitis iritatif, Disebabkan oleh zat atau benda yang bersifat iritatif seperti debu, asap (dari asam kuat, amonia, sejumlah pelarut organik, klorin, hidrogen, sulfida, sulfur dioksida dan bromin), polusi udara menyebabkan iritasi ozon dan nitrogen dioksida serta tembakau dan rokok.
  • 7. PATOFISIOLOGI Asap mengiritasi jalan napas, mengakibatkan hipersekresi lendir dan inflamasi. Karena iritasi yang konstan ini, kelenjar-kelenjar yang mensekresi lendir dan sel-sel globet meningkat jumlahnya, fungsi sillia menurun, dan lebih banyak lendir yang dihasilkan dan akibatnya bronchioles menjadi menyempit dan tersumbat. Alveoli yang berdekatan dengan bronchioles dapat menjadi rusak dan membentuk fibrosis, mengakibatkan perubahan fungsi makrofag alveolar, yang berperan penting dalam menghancurkan partikel asing termasuk bakteri. Pasien kemudian menjadi lebih rentan terhadap infeksi pernapasan. Penyempitan bronchial lebih lanjut terjadi sebagai akibat perubahan fibrotic yang terjadi dalam jalan napas. Pada waktunya, mungkin terjadi perubahan paru yang irreversible, kemungkinan mengakibatkan emphysema dan bronchiectasis (Smeltzer dan Bare, 2001).
  • 9. Pedoman Pemilihan Antibiotik dan Dosis Bronkitis (BPOM RI, 2008)
  • 11. TERAPI FARMAKOLOGI • Amoksilin - Dosis : 3xsehari 1 tablet, harus dihabiskan - Khasiat : untuk mengatasi infeksi berbagai jenis bakteri, seperti infeksi pada saluran pernapasan, saluran kemih, dan telinga. Amoxicillin hanya berfungsi untuk mengobati infeksi bakteri dan tidak bisa mengatasi infeksi yang disebabkan oleh virus, misalnya flu. Obat ini membunuh bakteri dengan cara menghambat pembentukan dinding sel bakteri.
  • 12. • Ambroxol Dosis : 3xsehari 1 tablet (30 mg) Khasiat : ambroxol ini merupakan obat pengencer dahak (mukolitik), digunakan untuk mengatasi gangguan pernafasan akibat produksi dahak yang berlebihan pada kondisi seperti bronkitis dan emfisema.
  • 13. • Tremenza tab (Pseudoefedrin HCl+Triprolidin HCl) • Dosis : 3xsehari 1 tablet • Khasiat : Pseudoefedrin HCl bekerja sebagai nasal dekongestan, ketika mengalami peradangan, saluran nafas mengalami inflamasi yang menyebabkan pelebaran pembuluh darah sehingga hidung tersumbat. • Triprolidin HCl bekerja mencegah pelepasan senyawa histamin seperti bersin-bersin
  • 14. TERAPI NON FARMAKOLOGI 1. Berhenti merokok 2. Jika timbul sesak nafas biarlah pasien menghirupp uap air panas tiga kali sehari 3. Taruhlah kompres uap diatas dada pasien 2x sehari 4. Rehabilitasi paru-paru secara rutin dengan berolahraga dan latihan pernafasan 5. Istirahat yang cukup
  • 15. KIE • Amoksilin - Dosis : 3xsehari 1 tablet, harus dihabiskan - Khasiat : untuk mengatasi infeksi berbagai jenis bakteri, termasuk infeksi pada saluran pernapasan.
  • 16. • Ambroxol Dosis : 3xsehari 1 tablet (30 mg) Khasiat : ambroxol ini merupakan obat pengencer dahak (mukolitik), digunakan untuk mengatasi gangguan pernafasan akibat produksi dahak yang berlebihan pada kondisi seperti bronkitis dan emfisema.
  • 17. • Tremenza tab (Pseudoefedrin HCl+Triprolidin HCl) • Dosis : 3xsehari 1 tablet • Khasiat : Pseudoefedrin HCl bekerja sebagai nasal dekongestan, ketika mengalami peradangan, saluran nafas mengalami inflamasi yang menyebabkan pelebaran pembuluh darah sehingga hidung tersumbat. • Triprolidin HCl bekerja mencegah pelepasan senyawa histamin seperti bersin-bersin
  • 18. Monitoring Terapi Nama obat Monitor efek samping Monitor yang terjadi pada pasien. Amoksilin • Alergi • Mual dan muntah • Diare Penggunaan amoksilin diharapkan dapat mengobati maupun menghambat bakteri penyebab bronkitis, sehingga bronkitis dapat teratasi. Ambroxol • Reaksi intoleran • Alergi • Dyspepsia Gejala bronkitis biasanya ditandai dengan batuk berdahak, produksi lendir yang berlebihan menyebabkan timbulnya batuk berdahak ini. Dengan ambroxol dahak akan diencerkan dan dikeluarkan sehingga batuk dapat teratasi.
  • 19. Nama obat Monitor efek samping Monitor yang terjadi pada pasien Tremenza tab • Mengantuk • Sakit kepala • Rasa kering pada mulut dan tenggorokan. Diharapkan pilek yang timbul akibat bronkitis dapat teratasi dengan adanya dekongestan.
  • 21. PERTANYAAN 1. Bronkitis kan disebabkan oleh virus/bakteri, lah jika ada salah satu anggota dari keluarga saya menderita bronkitis itu bisa menurun ke saya apa tidak? Jawab: bronkitis itu bukan oenyakit yang menular, tetapi jika salah satu keluarga anda yang menderita bronkitis dengan penanganan yang tidak tepat kemungkinan besar akan menular ke anda.
  • 22. 2. Hiperesponsiv saluran pernafasan itu maksudnya bagaimana? Apakah bronkitis bisa menular/tidak? Jawab: Hiperesponsif saluran pernafasan merupakan sensitifnya saluran pernafasan terhadap zat iritatif sehingga jika terdapat zat iritatif seperti debu atau asap, bronkitis tersebut dapat kambuh kembali. Dan penularan bonkitis dapat dilihat dari penyebabnya, jika penyebabnya dari zat iritatif maka bronkitis tidak menular namun jika peneyebabnya dari infeksiosa seperti bakteri , bronkitis dapat menular melalui air ludah.
  • 23. 3. Bedanya bronkitis dengan pneumonia? jawab: bisa dilihat dari gejala nya. Gejala pneumonia bisa dikatakan rngan atau parah tergantung dari penyebab, usia dan kondisi kesehatan tubuh secara menyeluruh misal; batuk yang bisa menghasilkan dahak berwarna kuning, hijau, bahkan berdarah. Sesak nafas, demam, menggigil, nyeri dada sakit kepala, lemas, bahkan bisa terjadi kejang. Sedangkan gejala bronkitis yang muncul biasanya dada terasa sesak seperti tersumbat, batuk yang menghasilkan lendir berwarna bening, putih, kuning hijau dan bercampur darah, mengi atau napas berbunyi lirih. Selain dari gejala penyebab nya juga berbeda, pada pneumonia disebabkan oleh bakteri streptococcus sp, mycoplasma sp, dan legionella sp. Sedangkan bronkitis disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri atau organisme lain yang menyerupai bakteri (Mycoplasma pneumoniae dan Chlamyidia).
  • 24. 4. Teman saya menderita bronkitis kemudia mengalami penurunan trombosit, apakah bronkitis sendiri dapat menyebabkan penurunan trombosit? jawab: penurunan trombosit sendiri kan disebabkan karena bakteri/virus, kemungkinan bakteri/virus penyebab terjadinya bronkitis menyerang trombosit sehingga pada pasien yang menderita bronkitis menyebabkan penurunan pada trombosit
  • 25. 5. Bagaimana cara membedakan batuk produktif bronkitis dengan batuk berdahak pada TBC? Jawab Jika batuk produktif pada bronkitis tidak disertai darah dan batuk akan kunjung sembuh jika langsung diberi pengobatan, namun batuk pada tbc biasanya disertai dengan darah dan tidak kunjung sembuh walau sudah melewati tiga minggu.
  • 26. 6. Bronkitis disebabkan oleh virus, apakah tetap diberikan antibiotik atau tidak? Jawab: Tidak perlu diberikan antibiotik sesuai dengan pedoman Pemilihan Antibiotik dan Dosis Bronkitis menurut (BPOM RI, 2008). Antibiotik diberikan jika bronkitis disebabkan karna bakteri.