GENETIKA DAN
EVOLUSI
Kholifatur Rizqiyah
(2021622003)
APA ITU
GENETIKA?
Genetika adalah ilmu biologi yang
memepelajari tentang sifat atau
karakter yang diturunkan dari
generasi ke generasi
GENETIKA DAN EVOLUSI.pptx
Kromosom adalah
suatu struktur
makromolekul yang
tersusun dari DNA
dan
molekul lain di mana
informasi genetik
tersimpan sel.
GENETIKA DAN EVOLUSI.pptx
GENETIKA DAN EVOLUSI.pptx
Gen merupakan unit
hereditas suatu organisme
hidup, dan tersimpan dalam
kedudukan tertentu pada
kromosom. Gen ini berupa
kode dalam material genetik
organisme, yang kita kenal
sebagai molekul DNA, atau
RNA pada beberapa
virus.
Gen berupa daerah urutan
basa nukleotida baik yang mengkode suatu informasi
genetik (ekson) dan juga
daerah yang tidak mengkode informasi genetik (intron). Hal
ini penting untuk
pembentukan suatu protein yang fungsinya diperlukan di
tingkat sel, jaringan,
organ atau organisme secara keseluruhan.
Kromosom secara sederhana dapat diibaratkan
dengan untaian manik-manik.
Untaian manik-manik diibaratkan kromosom,
dengan manik-manik sebagai gen.
Untaian manik-manik yang serupa dapat menjadi
pasangannya yang homolog.
Gen-gen pada posisi yang sama (lokus) di
sepasang kromosom yang
homolog tersebut menentukan sifat makhluk
hidup.
Gen yang dominan (diberi simbol dengan huruf
kapital) selalu muncul sebagai
sifat yang nampak. Gen yang resesif (diberi simbol
dengan huruf kecil) hanya
bisa muncul sebagai sifat yang nampak bila
berpasangan dengan gen yang
resesif lagi. Jadi, genotip AA atau Aa akan muncul
sebagai fenotip A. Sedangkan
gen a hanya akan muncul sebagai fenotip a bila
genotipnya aa. Organisme yang
mempunyai dua gen yang sama pada satu lokus (AA
atau aa) disebut
homozigot, sedangkan yang mempunyai pasangan
gen alternatif (Aa) disebut
heterozigot. Gen alternatif (A atau a) disebut alel.
Tabel karakteristik kromosom homolog
GENETIKA DAN EVOLUSI.pptx
Sebuah alel adalah salah satu dari dua atau
lebih bentuk-bentuk alternatif
sebuah gen yang dapat berada pada satu lokus.
Sebuah alel adalah salah satu
bentuk varian gen pada lokus tertentu, atau
lokasi, pada suatu kromosom. Alel
berbeda menghasilkan variasi dalam pewarisan
sifat seperti warna rambut,
warna mata atau golongan darah.
Alel warna mata pada nyamuk.
PEWARISAN SIFAT
HUKUM MENDEL
Johann Mendel lahir
tanggal 22 Juli 1822 di
kota kecil Heinzendorf di
Silesia,
Austria.
Percobaan Mendel pada
kacang polong.
Dari percobaan tersebut Mendel menyimpulkan dua
hukum.
1. Hukum pemisahan (segregation) dari
Mendel, juga dikenal sebagai Hukum
Pertama Mendel,
2. Hukum berpasangan secara bebas
(independent assortment) dari Mendel,
juga dikenal sebagai Hukum Kedua Mendel.
Hukum Pertama Mendel
(persilangan monohibrid)
Secara garis besar, hukum ini mencakup tiga pokok:
1) Gen memiliki bentuk-bentuk alternatif yang
mengatur variasi pada karakter
yang sama. Ini adalah konsep mengenai alel.
2) Setiap individu diploid (2n) memiliki sepasang
gen, satu dari induk jantan
dan satu dari induk betina.
3) Jika sepasang gen ini merupakan dua alel yang
berbeda, alel dominan
akan terekspresikan. Alel resesif yang tidak
terekspresikan, tetap akan
diwariskan pada gamet yang dibentuk.
Untuk setiap ciri yang diteliti oleh Mendel dalam kacang
polong, ada satu ciri
yang dominan sedangkan lainnya resesif. Induk galur murni
dengan ciri dominan
mempunyai sepasang gen dominan (PP) dan dapat
memberi hanya satu gen
dominan (P) kepada keturunannya. Induk galur murni
dengan ciri yang resesif
mempunyai sepasang gen resesif (pp) dan dapat memberi
hanya satu gen
resesif (p) kepada keturunannya. Maka keturunan generasi
pertama menerima
satu gen dominan dan satu gen resesif (Pp) dan
menunjukkan ciri-ciri gen
dominan.
Bila keturunan ini berkembang biak sendiri
menghasilkan keturunan
generasi kedua, sel-sel jantan dan betina masing-
masing dapat mengandung
satu gen dominan (P) atau gen resesif (p). Oleh
karenanya, ada empat
kombinasi yang mungkin: PP, Pp, pP dan pp. Tiga
kombinasi yang pertama
menghasilkan tumbuhan dengan sifat dominan,
sedangkan kombinasi terakhir
menghasilkan satu tumbuhan dengan sifat resesif.
GENETIKA DAN EVOLUSI.pptx
Rasio genetip danfenotip pada ppersilangan
monohibrid
Hukum kedua Mendel menyatakan bahwa bila dua
individu mempunyai dua
pasang atau lebih sifat, maka diturunkannya
sepasang sifat secara bebas, tidak
bergantung pada pasangan sifat yang lain. Dengan
kata lain, alel dengan gen
sifat yang berbeda tidak saling mempengaruhi. Hal
ini menjelaskan bahwa gen
yang menentukan seperti tinggi tanaman dengan
warna bunga suatu tanaman,
tidak saling mempengaruhi.
Hukum Kedua mendel
(persilangan dihibrid)
Eksperimen Mendel, menunjukkan
bahwa ketika tanaman induk membentuk sel-sel
reproduksi jantan dan betina,
semua kombinasi bahan genetik dapat muncul
dalam keturunannya, dan selalu
dalam proporsi yang sama dalam setiap generasi.
Informasi genetik selalu ada
meskipun ciri tertentu tidak tampak di dalam
beberapa generasi karena
didominasi oleh gen yang lebih kuat. Dalam
generasi kemudian, bila ciri dominan
tidak ada, ciri resesif itu akan muncul lagi.
GENETIKA DAN EVOLUSI.pptx
GENETIKA DAN EVOLUSI.pptx
EVOLUSI
Evolusi adalah proses
perubahan secara berangsur-
angsur (bertingkat) dimana
sesuatu berubah menjadi
bentuk lain (yang biasanya)
menjadi lebih kompleks/
rumit ataupun berubah
menjadi bentuk yang lebih
baik.
Hubungan genetika dengan evolusi cukup penting.
Evolusi menjadi salah satu faktor dalam
pembentukan genetika
Di dalam ilmu biologi, terdapat istilah gen yang
merupakan dasar dari hereditas.
Gen ini terletak di dalam kromosom dan
juga berperan sebagai unit dasar inti
keturunan yang tersusun dari DNA dan
struktur protein.
Pada saat pembentukan gen, ada berbagai
faktor yang mempengaruhinya, termasuk
evolusi.
Di dalam teori tersebut
Darwin menjelaskan semua
proses dari kehidupan yang
akan diwariskan dari nenek
moyang, yakni dari waktu ke
waktu.
Hukum Hardy-Weinberg
Prinsip Hardy–Weinberg, juga
dikenal sebagai Persamaan,
model, teorema, atau hukum,
Hardy–Weinberg, menyatakan
bahwa alel dan frekuensi
genotipe dalam suatu
populasi akan tetap
sama/konstan dari generasi ke
generasi tanpa adanya
pengaruh evolusi yang lain.
Syarat berlakunya asas Hardy-Weinberg:
Setiap gen mempunyai viabilitas dan
fertilitas yang samaPerkawinan terjadi
secara acak
Tidak terjadi mutasi gen atau frekuensi
terjadinya mutasi, sama besar.
Tidak terjadi migrasi
Jumlah individu dari suatu populasi selalu
besar
GENETIKA DAN EVOLUSI.pptx
Jika syarat yang diajukan dalam
kesetimbangan Hardy Weinberg tadi
banyak dilanggar, jelas akan terjadi
evolusi pada populasi tersebut, yang
akan menyebabkan perubahan
perbandingan alel dalam populasi
tersebut. Definisi evolusi sekarang dapat
dikatakan sebagai: ”Perubahan dari
generasi ke generasi dalam hal frekuensi
alel atau genotipe populasi”.
Yang mempengaruhi evolusi
Genetic Drift (Hanyutan Genetik)
Gene Flow (Aliran Genetik)
Mutasi
Perkawinan tak acak
Seleksi Alam
Hanjutan/pergeseran genetik adalah perubahan dalam frekuensi gen
pada suatu
populasi berukuran kecil akibat kejadian acak. Secara ideal suatu populasi
harus
berukuran besar agar hanjutan/pergeseran genetik tidak mempengaruhi
kumpulan gennya.
Aliran gen (juga disebut campuran gen atau migrasi gen) adalah pertukaran
dari
variasi genetik antar populasi, ketika faktor geografi dan habitat bukan
rintangan.
Mutasi adalah perubahan dalam DNA suatu organisme. Suatu mutasi baru
yang
diturunkan melalui gamet dapat dengan segera mengubah kumpulan gen
suatu
populasi. Mutasi selalu terjadi.
Syarat lain agar kesetimbangan Hardy-Weinberg dapat dipertahankan
adalah
perkawinan acak. Tetapi pada kenyataannya, individu lebih sering kawin
dengan
anggota populasi yang lebih dekat dibandingkan dengan yang lebih jauh
jaraknya, terutama pada spesies yang penyebarannya dekat.
seleksi alam adalah suatu proses di mana organisme-organisme yang
lebih baik penyesuaiannya terhadap lingkungan akan menghasilkan
keturunan
yang lebih banyak dibanding yang laIn.
GENETIKA DAN EVOLUSI.pptx
Seleksi Alam dipengaruhi oleh :
Seleksi penstabilan (stabilizing selection), bekerja terhadap fenotip ekstrim
dan menyukai varian antara yang lebih umum. Seleksi ini mengurangi variasi dan
mempertahankan keadaan yang tetap pada suatu waktu tertentu untuk suatu
fenotip khusus
Seleksi langsung (directional selection), seleksi ini menggeser keseluruhan
susunan populasi dengan cara lebih menyukai salah satu varian yang ekstrim
Seleksi penganekaragaman (diversifying selection), menyeleksi sifat rata-rata
dan lebih menyukai sifat yang ekstrim. Perhatikan ukuran biji populasi pohon oak,
yang berkisar dari yang kecil hingga yang besar.
GENETIKA DAN EVOLUSI.pptx
GENETIKA DAN EVOLUSI.pptx
Demikian juga, q sama dengan semua alel pada individu yang
homozigot resesif (aa) dan setengah lainnya dari alel yang heterozigot
(Aa).
q = aa + ½ Aa
Demikian juga, q sama dengan semua alel pada individu yang
homozigot resesif (aa) dan setengah lainnya dari alel yang
heterozigot (Aa).
q = aa + ½ Aa
Karena hanya ada dua alel dalam kasus ini, frekuensi satu ditambah
frekuensi yang lain harus sama dengan 100%, yang berarti
p + q = 1
Dan rumus ini dapat berubah menjadi:
p = 1 - q
Ada hanya beberapa langkah singkat Hardy dan Weinberg untuk
menyadari bahwa kemungkinan semua kemungkinan kombinasi alel
yang terjadi secara acak adalah dengan menjadi
(P + q) ² = 1
atau lebih sederhana
p ² + 2PQ + q ² = 1
GENETIKA DAN EVOLUSI.pptx
Contoh seleksi alam
TERIMAKASIH

More Related Content

PPTX
Anatomi dan Fisiologi Tumbuhan.pptx
DOCX
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam IPA Kelas 8 Terbaru 2025
PPTX
Bab 1.2. IPA Kelas 7 (Laboratorium IPA) Kurikulum Merdeka SMP Ibrahimy 1 Suko...
DOCX
Pidato sidang promosi doktor
PDF
Modul Ajar IPA Kelas 8 Deep Learning Terbaru
DOCX
Lkpd virus
PPTX
Sistem Pencernaan Hewan
PPTX
Materi Biologi sel dan Biologi molekuler
Anatomi dan Fisiologi Tumbuhan.pptx
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam IPA Kelas 8 Terbaru 2025
Bab 1.2. IPA Kelas 7 (Laboratorium IPA) Kurikulum Merdeka SMP Ibrahimy 1 Suko...
Pidato sidang promosi doktor
Modul Ajar IPA Kelas 8 Deep Learning Terbaru
Lkpd virus
Sistem Pencernaan Hewan
Materi Biologi sel dan Biologi molekuler

What's hot (20)

PPTX
Biologi: Bakteri
PPTX
Vektor bioteknologi
PPT
Bab 9 sistem koordinasi
PPTX
Pola pola hereditas pautan
PPT
Teori evolusi Power Point
PPT
Biologi Sel kelas XI
PPTX
Bab 6 pewarisan sifat
DOCX
Laporan genetika bab awal
PPT
Power poiint-hukum-mendel
PPTX
Tugas BIOLOGI KELAS XI SEMESTER 1 - Jaringan Epidermis
PPTX
Ppt. fisiologi hewan.
PPT
Rekombinasi Genetik
PPT
PPT ORGANEL SEL
PPTX
PPT CAVIA COBAYA & MUS MUSCULUS.pptx
PPTX
BIOSISMATIKAptx
PPTX
GENETIKA KELAS 9 SMP
PPTX
Organogenesis sistem saraf//perkembangan hewan
PPT
Prinsip genetika2
PPT
Dasar-dasar Genetika
Biologi: Bakteri
Vektor bioteknologi
Bab 9 sistem koordinasi
Pola pola hereditas pautan
Teori evolusi Power Point
Biologi Sel kelas XI
Bab 6 pewarisan sifat
Laporan genetika bab awal
Power poiint-hukum-mendel
Tugas BIOLOGI KELAS XI SEMESTER 1 - Jaringan Epidermis
Ppt. fisiologi hewan.
Rekombinasi Genetik
PPT ORGANEL SEL
PPT CAVIA COBAYA & MUS MUSCULUS.pptx
BIOSISMATIKAptx
GENETIKA KELAS 9 SMP
Organogenesis sistem saraf//perkembangan hewan
Prinsip genetika2
Dasar-dasar Genetika
Ad

Similar to GENETIKA DAN EVOLUSI.pptx (20)

DOCX
DOCX
Makalah kd1 kode genetik
DOCX
Revisi dinamika gen dalam populasi kel.4
PPTX
Pewarisan sifat
PPTX
Pola Hereditas
PDF
Pewarisan-Sifat-Dasar-dasar-Genetika.pdf
PPTX
PERT. KE 1 Materi Genetik sebagai Dasar Pewarisan Sifat.pptx
PPTX
Pewarisan Sifat
DOCX
Makalah kode genetika dr. tami
PDF
Biru dan Krem Ilustrasi Lucu Tugas presentasi_20250209_051105_0000.pdf
PPTX
pewarisan sifat mendel 1 dan 2 (1).pptx
PPTX
PPT GENETIKA TANAMAN (1).pptx
PPTX
PPT GENETIKA TANAMAN. Genetika tanaman adalah cabang ilmu biologi yang mempel...
PDF
Salinan dari DOC-20250602-WA0003._20250630_034519_0000.pdf
DOCX
PPTX
Gen, Lingkungan dan Evolusi
PPTX
Genetika dan Reproduksi Sel
PPTX
Evolusi
PPTX
4._Pertemuan_4_(Genetika_dan_Hereditas)_.pptx
PPSX
Genetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsx
Makalah kd1 kode genetik
Revisi dinamika gen dalam populasi kel.4
Pewarisan sifat
Pola Hereditas
Pewarisan-Sifat-Dasar-dasar-Genetika.pdf
PERT. KE 1 Materi Genetik sebagai Dasar Pewarisan Sifat.pptx
Pewarisan Sifat
Makalah kode genetika dr. tami
Biru dan Krem Ilustrasi Lucu Tugas presentasi_20250209_051105_0000.pdf
pewarisan sifat mendel 1 dan 2 (1).pptx
PPT GENETIKA TANAMAN (1).pptx
PPT GENETIKA TANAMAN. Genetika tanaman adalah cabang ilmu biologi yang mempel...
Salinan dari DOC-20250602-WA0003._20250630_034519_0000.pdf
Gen, Lingkungan dan Evolusi
Genetika dan Reproduksi Sel
Evolusi
4._Pertemuan_4_(Genetika_dan_Hereditas)_.pptx
Genetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsx
Ad

Recently uploaded (20)

PPTX
Materi Induksi untuk karyawan baru/new hire
DOCX
Power poit Rubrik Penilaian LK 8 KP 6.docx
DOCX
Modul Ajar Deep Learning Informatika Kelas 10 SMA Terbaru 2025
PPTX
EFS (Modern Filing and Document Management)_Training *Effective E-Filing & Do...
PPTX
Bahan Ajar PAI 8 BAB 2 iman kepada kitab Allah.pptx
PDF
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Indonesia Kelas 4 Kurikulum Merdeka
PDF
Materi Pendidikan Agama Islam - Kelas 12 SMA - Cabang Iman: Keterkaitan antar...
DOCX
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam Fisika Kelas XII SMA Terbaru 2025
PDF
Modul Ajar Deep Learning Matematika Kelas 4 Kurikulum Merdeka
PDF
Modul Ajar Deep Learning Pendidikan Pancasila Kelas 1 Kurikulum Merdeka
PDF
Modul Ajar Deep Learning Matematika Kelas 1 Kurikulum Merdeka
PPTX
PPT MODUL 3 PENYELARASAN VISI MISI DENGAN OEMBELAJARAN MENDALAM
PDF
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Inggris Kelas 1 Kurikulum Merdeka
DOCX
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam Informatika Kelas X SMA Terbaru 2025
PPTX
Mengkritisi Informasi tentang Tokoh.pptx
PPTX
Kokurikuler dalam Pembelajaran Mendalam atau Deep Leaning
PPTX
Digital Marketing Dasar Untuk Pemula.pptx
PPTX
1 - Hubungan Pancasila UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Bhinneka Tun...
DOCX
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam Ekonomi Kelas X SMA Terbaru 2025
DOCX
Modul Ajar Deep Learning Ekonomi Kelas 10 SMA Terbaru 2025
Materi Induksi untuk karyawan baru/new hire
Power poit Rubrik Penilaian LK 8 KP 6.docx
Modul Ajar Deep Learning Informatika Kelas 10 SMA Terbaru 2025
EFS (Modern Filing and Document Management)_Training *Effective E-Filing & Do...
Bahan Ajar PAI 8 BAB 2 iman kepada kitab Allah.pptx
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Indonesia Kelas 4 Kurikulum Merdeka
Materi Pendidikan Agama Islam - Kelas 12 SMA - Cabang Iman: Keterkaitan antar...
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam Fisika Kelas XII SMA Terbaru 2025
Modul Ajar Deep Learning Matematika Kelas 4 Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Deep Learning Pendidikan Pancasila Kelas 1 Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Deep Learning Matematika Kelas 1 Kurikulum Merdeka
PPT MODUL 3 PENYELARASAN VISI MISI DENGAN OEMBELAJARAN MENDALAM
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Inggris Kelas 1 Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam Informatika Kelas X SMA Terbaru 2025
Mengkritisi Informasi tentang Tokoh.pptx
Kokurikuler dalam Pembelajaran Mendalam atau Deep Leaning
Digital Marketing Dasar Untuk Pemula.pptx
1 - Hubungan Pancasila UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Bhinneka Tun...
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam Ekonomi Kelas X SMA Terbaru 2025
Modul Ajar Deep Learning Ekonomi Kelas 10 SMA Terbaru 2025

GENETIKA DAN EVOLUSI.pptx

  • 2. APA ITU GENETIKA? Genetika adalah ilmu biologi yang memepelajari tentang sifat atau karakter yang diturunkan dari generasi ke generasi
  • 4. Kromosom adalah suatu struktur makromolekul yang tersusun dari DNA dan molekul lain di mana informasi genetik tersimpan sel.
  • 7. Gen merupakan unit hereditas suatu organisme hidup, dan tersimpan dalam kedudukan tertentu pada kromosom. Gen ini berupa kode dalam material genetik organisme, yang kita kenal sebagai molekul DNA, atau RNA pada beberapa virus.
  • 8. Gen berupa daerah urutan basa nukleotida baik yang mengkode suatu informasi genetik (ekson) dan juga daerah yang tidak mengkode informasi genetik (intron). Hal ini penting untuk pembentukan suatu protein yang fungsinya diperlukan di tingkat sel, jaringan, organ atau organisme secara keseluruhan.
  • 9. Kromosom secara sederhana dapat diibaratkan dengan untaian manik-manik. Untaian manik-manik diibaratkan kromosom, dengan manik-manik sebagai gen. Untaian manik-manik yang serupa dapat menjadi pasangannya yang homolog. Gen-gen pada posisi yang sama (lokus) di sepasang kromosom yang homolog tersebut menentukan sifat makhluk hidup.
  • 10. Gen yang dominan (diberi simbol dengan huruf kapital) selalu muncul sebagai sifat yang nampak. Gen yang resesif (diberi simbol dengan huruf kecil) hanya bisa muncul sebagai sifat yang nampak bila berpasangan dengan gen yang resesif lagi. Jadi, genotip AA atau Aa akan muncul sebagai fenotip A. Sedangkan gen a hanya akan muncul sebagai fenotip a bila genotipnya aa. Organisme yang mempunyai dua gen yang sama pada satu lokus (AA atau aa) disebut homozigot, sedangkan yang mempunyai pasangan gen alternatif (Aa) disebut heterozigot. Gen alternatif (A atau a) disebut alel.
  • 13. Sebuah alel adalah salah satu dari dua atau lebih bentuk-bentuk alternatif sebuah gen yang dapat berada pada satu lokus. Sebuah alel adalah salah satu bentuk varian gen pada lokus tertentu, atau lokasi, pada suatu kromosom. Alel berbeda menghasilkan variasi dalam pewarisan sifat seperti warna rambut, warna mata atau golongan darah.
  • 14. Alel warna mata pada nyamuk.
  • 16. Johann Mendel lahir tanggal 22 Juli 1822 di kota kecil Heinzendorf di Silesia, Austria.
  • 18. Dari percobaan tersebut Mendel menyimpulkan dua hukum. 1. Hukum pemisahan (segregation) dari Mendel, juga dikenal sebagai Hukum Pertama Mendel, 2. Hukum berpasangan secara bebas (independent assortment) dari Mendel, juga dikenal sebagai Hukum Kedua Mendel.
  • 19. Hukum Pertama Mendel (persilangan monohibrid) Secara garis besar, hukum ini mencakup tiga pokok: 1) Gen memiliki bentuk-bentuk alternatif yang mengatur variasi pada karakter yang sama. Ini adalah konsep mengenai alel. 2) Setiap individu diploid (2n) memiliki sepasang gen, satu dari induk jantan dan satu dari induk betina. 3) Jika sepasang gen ini merupakan dua alel yang berbeda, alel dominan akan terekspresikan. Alel resesif yang tidak terekspresikan, tetap akan diwariskan pada gamet yang dibentuk.
  • 20. Untuk setiap ciri yang diteliti oleh Mendel dalam kacang polong, ada satu ciri yang dominan sedangkan lainnya resesif. Induk galur murni dengan ciri dominan mempunyai sepasang gen dominan (PP) dan dapat memberi hanya satu gen dominan (P) kepada keturunannya. Induk galur murni dengan ciri yang resesif mempunyai sepasang gen resesif (pp) dan dapat memberi hanya satu gen resesif (p) kepada keturunannya. Maka keturunan generasi pertama menerima satu gen dominan dan satu gen resesif (Pp) dan menunjukkan ciri-ciri gen dominan.
  • 21. Bila keturunan ini berkembang biak sendiri menghasilkan keturunan generasi kedua, sel-sel jantan dan betina masing- masing dapat mengandung satu gen dominan (P) atau gen resesif (p). Oleh karenanya, ada empat kombinasi yang mungkin: PP, Pp, pP dan pp. Tiga kombinasi yang pertama menghasilkan tumbuhan dengan sifat dominan, sedangkan kombinasi terakhir menghasilkan satu tumbuhan dengan sifat resesif.
  • 23. Rasio genetip danfenotip pada ppersilangan monohibrid
  • 24. Hukum kedua Mendel menyatakan bahwa bila dua individu mempunyai dua pasang atau lebih sifat, maka diturunkannya sepasang sifat secara bebas, tidak bergantung pada pasangan sifat yang lain. Dengan kata lain, alel dengan gen sifat yang berbeda tidak saling mempengaruhi. Hal ini menjelaskan bahwa gen yang menentukan seperti tinggi tanaman dengan warna bunga suatu tanaman, tidak saling mempengaruhi. Hukum Kedua mendel (persilangan dihibrid)
  • 25. Eksperimen Mendel, menunjukkan bahwa ketika tanaman induk membentuk sel-sel reproduksi jantan dan betina, semua kombinasi bahan genetik dapat muncul dalam keturunannya, dan selalu dalam proporsi yang sama dalam setiap generasi. Informasi genetik selalu ada meskipun ciri tertentu tidak tampak di dalam beberapa generasi karena didominasi oleh gen yang lebih kuat. Dalam generasi kemudian, bila ciri dominan tidak ada, ciri resesif itu akan muncul lagi.
  • 29. Evolusi adalah proses perubahan secara berangsur- angsur (bertingkat) dimana sesuatu berubah menjadi bentuk lain (yang biasanya) menjadi lebih kompleks/ rumit ataupun berubah menjadi bentuk yang lebih baik.
  • 30. Hubungan genetika dengan evolusi cukup penting. Evolusi menjadi salah satu faktor dalam pembentukan genetika Di dalam ilmu biologi, terdapat istilah gen yang merupakan dasar dari hereditas. Gen ini terletak di dalam kromosom dan juga berperan sebagai unit dasar inti keturunan yang tersusun dari DNA dan struktur protein. Pada saat pembentukan gen, ada berbagai faktor yang mempengaruhinya, termasuk evolusi.
  • 31. Di dalam teori tersebut Darwin menjelaskan semua proses dari kehidupan yang akan diwariskan dari nenek moyang, yakni dari waktu ke waktu.
  • 32. Hukum Hardy-Weinberg Prinsip Hardy–Weinberg, juga dikenal sebagai Persamaan, model, teorema, atau hukum, Hardy–Weinberg, menyatakan bahwa alel dan frekuensi genotipe dalam suatu populasi akan tetap sama/konstan dari generasi ke generasi tanpa adanya pengaruh evolusi yang lain.
  • 33. Syarat berlakunya asas Hardy-Weinberg: Setiap gen mempunyai viabilitas dan fertilitas yang samaPerkawinan terjadi secara acak Tidak terjadi mutasi gen atau frekuensi terjadinya mutasi, sama besar. Tidak terjadi migrasi Jumlah individu dari suatu populasi selalu besar
  • 35. Jika syarat yang diajukan dalam kesetimbangan Hardy Weinberg tadi banyak dilanggar, jelas akan terjadi evolusi pada populasi tersebut, yang akan menyebabkan perubahan perbandingan alel dalam populasi tersebut. Definisi evolusi sekarang dapat dikatakan sebagai: ”Perubahan dari generasi ke generasi dalam hal frekuensi alel atau genotipe populasi”.
  • 36. Yang mempengaruhi evolusi Genetic Drift (Hanyutan Genetik) Gene Flow (Aliran Genetik) Mutasi Perkawinan tak acak Seleksi Alam
  • 37. Hanjutan/pergeseran genetik adalah perubahan dalam frekuensi gen pada suatu populasi berukuran kecil akibat kejadian acak. Secara ideal suatu populasi harus berukuran besar agar hanjutan/pergeseran genetik tidak mempengaruhi kumpulan gennya. Aliran gen (juga disebut campuran gen atau migrasi gen) adalah pertukaran dari variasi genetik antar populasi, ketika faktor geografi dan habitat bukan rintangan. Mutasi adalah perubahan dalam DNA suatu organisme. Suatu mutasi baru yang diturunkan melalui gamet dapat dengan segera mengubah kumpulan gen suatu populasi. Mutasi selalu terjadi.
  • 38. Syarat lain agar kesetimbangan Hardy-Weinberg dapat dipertahankan adalah perkawinan acak. Tetapi pada kenyataannya, individu lebih sering kawin dengan anggota populasi yang lebih dekat dibandingkan dengan yang lebih jauh jaraknya, terutama pada spesies yang penyebarannya dekat. seleksi alam adalah suatu proses di mana organisme-organisme yang lebih baik penyesuaiannya terhadap lingkungan akan menghasilkan keturunan yang lebih banyak dibanding yang laIn.
  • 40. Seleksi Alam dipengaruhi oleh : Seleksi penstabilan (stabilizing selection), bekerja terhadap fenotip ekstrim dan menyukai varian antara yang lebih umum. Seleksi ini mengurangi variasi dan mempertahankan keadaan yang tetap pada suatu waktu tertentu untuk suatu fenotip khusus Seleksi langsung (directional selection), seleksi ini menggeser keseluruhan susunan populasi dengan cara lebih menyukai salah satu varian yang ekstrim Seleksi penganekaragaman (diversifying selection), menyeleksi sifat rata-rata dan lebih menyukai sifat yang ekstrim. Perhatikan ukuran biji populasi pohon oak, yang berkisar dari yang kecil hingga yang besar.
  • 43. Demikian juga, q sama dengan semua alel pada individu yang homozigot resesif (aa) dan setengah lainnya dari alel yang heterozigot (Aa). q = aa + ½ Aa Demikian juga, q sama dengan semua alel pada individu yang homozigot resesif (aa) dan setengah lainnya dari alel yang heterozigot (Aa). q = aa + ½ Aa Karena hanya ada dua alel dalam kasus ini, frekuensi satu ditambah frekuensi yang lain harus sama dengan 100%, yang berarti p + q = 1 Dan rumus ini dapat berubah menjadi: p = 1 - q Ada hanya beberapa langkah singkat Hardy dan Weinberg untuk menyadari bahwa kemungkinan semua kemungkinan kombinasi alel yang terjadi secara acak adalah dengan menjadi (P + q) ² = 1 atau lebih sederhana p ² + 2PQ + q ² = 1