SlideShare a Scribd company logo
Manajemen Mutu
Emon Rifa’i - (24141008)
Manajemen
Mutu
Penerapan
sistem
manajemen
mutu pada
proyek
Standar Yang
Digunakan
Pengertian
mutu dan
sistem
manajemen
mutr
Sistem dalam
Manajemen
Mutu
Tujuan Sistem
Manajemen
Mutu
Syarat Dalam
Pelaksanaan
Sistem
Manajemen
Mutu
Latar
Belakang
Dalam pelaksanaan proyek
konstruksi sasaran yang harus
diperhatikan selain jadwal, biaya,
barang, atau yang lainnya adalah
pemenuhan persyaratan mutu.
Karena setiap kesalahan akan
berpengaruh pada mutu. Maka dari
itu, untuk mengurangi kesalahan
pada tahap pelaksanaan konstruksi
diperlukan suatu manajemen, yaitu
manajemen mutu.
Pengertian Mutu dan Sistem Manajemen Mutu
Pengertian
Mutu
Pada dasarnya mutu memiliki pengertian yang luas serta
dapat memiliki arti yang bermacam-macam. Mutu produk
dan jasa dapat diartikan sebagai keseluruhan gabungan
antara sifat-sifat produk atau jasa pelayanan baik dari
pemasaran, engineering, manufaktur, atau pemeliharaan
dimana produk dan jasa pelayanan dalam penggunaannya
akan sesuai dengan harapan konsumen.
Pengertian Sistem
Manajemen Proyek
Manajemen mutu merupakan aspek-aspek dari fungsi
manajemen secara keseluruhan yang menetapkan dan
menjalankan kebijakan mutu suatu perusahaan. Seorang
manajer proyek harus berupaya untuk mencukupkan
kebutuhan konsumen serta ketepatan waktu dengan
anggara yang hemat dan ekonomis.
Tujuan Sistem Manajemen Mutu
Tujuan dari sistem manajemen mutu menurut Gaspers
(2002) diantaranya sebagai berikut :
1. Menjamin kesesuaian dari suatu peoses dan produk
terhadap kebutuhan atau persyaratan tertentu.
2. Memberikan kepuasan kepada konsumen melalui
pemenuhan kebutuhan dan persyaratan proses dan produk
yang ditentukan pelanggan dan organisasi.
Menurut Badan Standarisasi Nasional sistem manajemen mutu
bertujuan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan melalui
penerapan sistem yang efektif termasuk proses untuk perbaikan
sistem secara berkesinambungan dan jaminan kesesuaian
dengan persyaratan pelanggan, regulasi, dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
Syarat Dalam Pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu
Persyaratan umum
Perusahaan konstruksi harus menyusun, menuliskan, menerapkan, dan
memelihara suatu sistem manajemen mutu dan terus-menerus
mengupayakan efektifitasnya serta peningkatannya sesuai dengan
standart internasional.
Sistem Dalam Manajemen Mutu
Sistem mutu menurut ISO 8402 meliputi
struktur organisasi, pertanggung jawaban, prosedur,
proses, dan berbagai sumber daya untuk
mengimplementasikan manajemen mutu. Tujuan
dari sistem mutu adalah memberikan pendekatan
yang sistemik dalam usaha pencegahan kegagalan
dari suatu produk. inspeksi
(inspection)
pengendalian
mutu (Quality
Control)
penjaminan mutu
(Quality
Assurance),
manajemen mutu
(Quality
Management)
Manajemen mutu
terpadu (Total
Quality
Management).
Sistem mutu dari waktu ke
waktu terus mengalami perkembangan.
Standar Yang Digunakan Dalam Pengolahan Sistem
Manajemen Mutu
ISO 9001 : 2000 adalah suatu standar internasional
untuk sistem manajemen mutu yang menetapkan persyaratan
– persyaratan dan rekomendasi desain dan penilaian dari suatu
sistem manajemen mutu, yang bertujuan untuk menjamin
bahwa organisasi akan memberikan produk (barang dan/ jasa)
yang memenuhi persyaratan yang ditetapkan. ISO 9001 : 2000
bukan merupakan standar produk, karena tidak menyatakan
persyaratan – persyaratan yang harus dipenuhi oleh produk
(barang dan/ jasa), tetapi hanyalah merupakan standar sistem
manajemen.
Dalam menerapkan ISO 9001 : 2000 untuk
perusahaan di dalam konstruksi ada beberapa
kebutuhan yang harus dipenuhi yaitu :
• Tanggung jawab manajemen
• Peninjauan ulang terhadap kontrak
• Pengendalian terhadap desain
• Penegendalian terhadap dokumen
• Pembelian
• Pengendalian terhadap proses
• Tindakan korektif
• Pelatihan dan peninjauan ulang dan audit, karena ISO 9001 : 2000 berfokus atas
kepuasan pelanggan.
Penerapan sistem manajemen mutu pada proyek
Berdasarkan klausul-klausul yang ada dalam ISO 9001-2008 maka
penerapannya di dalam perusahaan konstruksi dapat dilihat sebagai
berikut:
1. Perencanaan Proyek Sesuai dengan klausul 7.1 tentang perencanaan
realisasi produk, perusahaan konstruksi diminta untuk melakukan
perencanaan yang matang untuk setiap proyek yang ditangani.
2. Pengelolaan Sumber Daya Manusia Dalam sistem manajemen mutu
ISO 9001:2008, pengelolaan SDM menjadi hal yang sangat penting
karena SDM yang berkualitas akan menghasilkan kerja yang
berkualitas. Banyaknya pekerja yang terlibat menjadi tantangan
tersendiri bagi Project Manajer untuk memastikan para pekerja
bekerja sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya
Penerapan sistem manajemen mutu pada proyek
3. Pengadaan Material dan Peralatan Kerja Pengadaan material dan
peralatan kerja menjadi salah satu faktor penting kelancaran sebuah
proyek. Pembuatan bill of material yang tepat sedari awal akan sangat
membantu proses pengadaan material dan peralatan kerja. Meski harus
dakui, ditengah-tengah berjalannya proyek bisa saja terjadi pekerjaan
tambah kurang. Agar proses pengadaan material dapat berjalan dengan
lancar namun tetap dapat dikontrol perlu dibuat mekanisme pengadaan
material yang cepat dan tepat sehingga material tersedia pada waktu
dibutuhkan tanpa hilangnya control
Penerapan sistem manajemen mutu pada proyek
4. Pemeliharaan Peralatan Kerja Manajemen Aset menjadi critical point
berikutnya yang harus diperhatikan. Perlu ditekankan bahwa
pemeliharaan sangat berbeda dengan perbaikan. Pemeliharaan adalah
suatu upaya preventif agar peralatan yang dimiliki selalu dalam kondisi
siap digunakan. Tanpa prosedur pemeliharaan yang baik, mesin atau
peralatan saja rusak pada saat dibutuhkan. Oleh karena itu,
pemeliharaan mesin dan peralatan kerja menjadi suatu keharusan.
5. Pemantauan Proyek Agar proyek bisa berjalan tepat waktu, sesuai
spesifikasi dan kualitas yang konsisten maka pemantauan proyek
menjadi hal yang wajib dilakukan. Beberapa Checklist perlu dibuat agar
proses pemeriksaaan dan pemantauan proyek bisa dilakukan secara
menyeluruh misalnya checklist pemeriksaan pembesian, checklist
persiapan pengecoran beton, dan sebagainya

More Related Content

DOCX
Kelompok 10 mpb analisis implementasi manajemen mutu dan dampaknya pada kual...
DOCX
Analisis Implementasi Manajemen Mutu dan Dampaknya pada Kualitas Produk atau ...
PDF
1 sistem-manajemen-mutu
DOC
1.prinsip prinsip manajemen mutu.1
PPTX
Materi ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptx
PDF
ISO 9001-2000 UNTUK STANDARISASI METODE BUSINESS
DOCX
Manj mutu iso
PPTX
ISO 9001
Kelompok 10 mpb analisis implementasi manajemen mutu dan dampaknya pada kual...
Analisis Implementasi Manajemen Mutu dan Dampaknya pada Kualitas Produk atau ...
1 sistem-manajemen-mutu
1.prinsip prinsip manajemen mutu.1
Materi ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptx
ISO 9001-2000 UNTUK STANDARISASI METODE BUSINESS
Manj mutu iso
ISO 9001

Similar to ilide.info-sistem-manajemen-mutu-pr_18082b713d542c149850c28c31a1aa42.pdf (20)

PPT
AWARENESS ISO 9001.ppt
PPT
Sesi 4- MANAJEMEN KUALITAS MAKUL MANAJEMEN OPERASI.ppt
PPT
Konsep manajemen kualitas dalam mata kuliah manajemen teknik
PDF
Understanding ISO 9001 2008
PPTX
Overview SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"
PPT
HR in ISO 9000
PPTX
BAB 16 Manajemen Mutu (tugas)............
PDF
Persiapan ISO 9001
PPTX
QMS ISO 9001-2008 Awareness
PPTX
00.Pemahaman ISO 9001 2015_SMKN1_Gunungguruh (1) POWER POINT.pptx
PPTX
Awareness ISO 9001 2015 SAP Express - Ali Panca.pptx
PPTX
Pengenalan Sistem Manajemen Mutu BerbasiS ISO 9001_last version.pptx
PPTX
ISO 9001 2015
PDF
iso mutu.pdf
PPT
Manaj mutu
PPT
Awareness sistem manajemen mutu_9001.ppt
PPTX
persyaratan sistem manajemen ISO 9001-2015.pptx
PPT
Pengendalian-Mutu-Terpadu-Sistem Man.ppt
PPT
Perkenalan iso
PPT
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
AWARENESS ISO 9001.ppt
Sesi 4- MANAJEMEN KUALITAS MAKUL MANAJEMEN OPERASI.ppt
Konsep manajemen kualitas dalam mata kuliah manajemen teknik
Understanding ISO 9001 2008
Overview SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"
HR in ISO 9000
BAB 16 Manajemen Mutu (tugas)............
Persiapan ISO 9001
QMS ISO 9001-2008 Awareness
00.Pemahaman ISO 9001 2015_SMKN1_Gunungguruh (1) POWER POINT.pptx
Awareness ISO 9001 2015 SAP Express - Ali Panca.pptx
Pengenalan Sistem Manajemen Mutu BerbasiS ISO 9001_last version.pptx
ISO 9001 2015
iso mutu.pdf
Manaj mutu
Awareness sistem manajemen mutu_9001.ppt
persyaratan sistem manajemen ISO 9001-2015.pptx
Pengendalian-Mutu-Terpadu-Sistem Man.ppt
Perkenalan iso
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
Ad

More from zeinorrahman (7)

PPTX
PPT-UEU-Rekayasa-Sistem-Pertemuan-7.pptx
PPTX
SENG Module 6sdfsdfdfsdfsdfsdf Slides.pptx
PPT
Salinan 2. linked-listnnnnnnnn-materi.ppt
PPT
Fakgfuyfyuuygugyuguyguiggtor Manusia - HCI.ppt
PDF
RPS-BISNghiuhgiuiIS-INTERNASIONALllll.pdf
PPTX
IMK PERTEMUAN interAKSI MANUSIA & 1.pptx
PPT
13824518.ppt
PPT-UEU-Rekayasa-Sistem-Pertemuan-7.pptx
SENG Module 6sdfsdfdfsdfsdfsdf Slides.pptx
Salinan 2. linked-listnnnnnnnn-materi.ppt
Fakgfuyfyuuygugyuguyguiggtor Manusia - HCI.ppt
RPS-BISNghiuhgiuiIS-INTERNASIONALllll.pdf
IMK PERTEMUAN interAKSI MANUSIA & 1.pptx
13824518.ppt
Ad

Recently uploaded (8)

PPTX
Evaluasi Kurikulum.pptxasdASAdDadADAdaDadaD
PDF
ppt penerapan dan pelaporan audit kel 11
PDF
AKAD SALAM DAN ISTISNA dalam ekonomi islam
DOCX
Filsafat ekonomi kebijakan fiskal kel.8 asli.docx
PPTX
SISTEM EKONOMI syariah Islam by Novita eka
PDF
Konsep Uang dalam ekonomi Islam by Novita eka
PDF
PPT DESAIN PENELITIAN NABILA SIVANA_2210531034.pdf
PPTX
VECKY8721bumnGCG UNHAS dalam acara seminar.pptx
Evaluasi Kurikulum.pptxasdASAdDadADAdaDadaD
ppt penerapan dan pelaporan audit kel 11
AKAD SALAM DAN ISTISNA dalam ekonomi islam
Filsafat ekonomi kebijakan fiskal kel.8 asli.docx
SISTEM EKONOMI syariah Islam by Novita eka
Konsep Uang dalam ekonomi Islam by Novita eka
PPT DESAIN PENELITIAN NABILA SIVANA_2210531034.pdf
VECKY8721bumnGCG UNHAS dalam acara seminar.pptx

ilide.info-sistem-manajemen-mutu-pr_18082b713d542c149850c28c31a1aa42.pdf

  • 2. Manajemen Mutu Penerapan sistem manajemen mutu pada proyek Standar Yang Digunakan Pengertian mutu dan sistem manajemen mutr Sistem dalam Manajemen Mutu Tujuan Sistem Manajemen Mutu Syarat Dalam Pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu Latar Belakang Dalam pelaksanaan proyek konstruksi sasaran yang harus diperhatikan selain jadwal, biaya, barang, atau yang lainnya adalah pemenuhan persyaratan mutu. Karena setiap kesalahan akan berpengaruh pada mutu. Maka dari itu, untuk mengurangi kesalahan pada tahap pelaksanaan konstruksi diperlukan suatu manajemen, yaitu manajemen mutu.
  • 3. Pengertian Mutu dan Sistem Manajemen Mutu Pengertian Mutu Pada dasarnya mutu memiliki pengertian yang luas serta dapat memiliki arti yang bermacam-macam. Mutu produk dan jasa dapat diartikan sebagai keseluruhan gabungan antara sifat-sifat produk atau jasa pelayanan baik dari pemasaran, engineering, manufaktur, atau pemeliharaan dimana produk dan jasa pelayanan dalam penggunaannya akan sesuai dengan harapan konsumen. Pengertian Sistem Manajemen Proyek Manajemen mutu merupakan aspek-aspek dari fungsi manajemen secara keseluruhan yang menetapkan dan menjalankan kebijakan mutu suatu perusahaan. Seorang manajer proyek harus berupaya untuk mencukupkan kebutuhan konsumen serta ketepatan waktu dengan anggara yang hemat dan ekonomis.
  • 4. Tujuan Sistem Manajemen Mutu Tujuan dari sistem manajemen mutu menurut Gaspers (2002) diantaranya sebagai berikut : 1. Menjamin kesesuaian dari suatu peoses dan produk terhadap kebutuhan atau persyaratan tertentu. 2. Memberikan kepuasan kepada konsumen melalui pemenuhan kebutuhan dan persyaratan proses dan produk yang ditentukan pelanggan dan organisasi. Menurut Badan Standarisasi Nasional sistem manajemen mutu bertujuan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan melalui penerapan sistem yang efektif termasuk proses untuk perbaikan sistem secara berkesinambungan dan jaminan kesesuaian dengan persyaratan pelanggan, regulasi, dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
  • 5. Syarat Dalam Pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu Persyaratan umum Perusahaan konstruksi harus menyusun, menuliskan, menerapkan, dan memelihara suatu sistem manajemen mutu dan terus-menerus mengupayakan efektifitasnya serta peningkatannya sesuai dengan standart internasional.
  • 6. Sistem Dalam Manajemen Mutu Sistem mutu menurut ISO 8402 meliputi struktur organisasi, pertanggung jawaban, prosedur, proses, dan berbagai sumber daya untuk mengimplementasikan manajemen mutu. Tujuan dari sistem mutu adalah memberikan pendekatan yang sistemik dalam usaha pencegahan kegagalan dari suatu produk. inspeksi (inspection) pengendalian mutu (Quality Control) penjaminan mutu (Quality Assurance), manajemen mutu (Quality Management) Manajemen mutu terpadu (Total Quality Management). Sistem mutu dari waktu ke waktu terus mengalami perkembangan.
  • 7. Standar Yang Digunakan Dalam Pengolahan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2000 adalah suatu standar internasional untuk sistem manajemen mutu yang menetapkan persyaratan – persyaratan dan rekomendasi desain dan penilaian dari suatu sistem manajemen mutu, yang bertujuan untuk menjamin bahwa organisasi akan memberikan produk (barang dan/ jasa) yang memenuhi persyaratan yang ditetapkan. ISO 9001 : 2000 bukan merupakan standar produk, karena tidak menyatakan persyaratan – persyaratan yang harus dipenuhi oleh produk (barang dan/ jasa), tetapi hanyalah merupakan standar sistem manajemen.
  • 8. Dalam menerapkan ISO 9001 : 2000 untuk perusahaan di dalam konstruksi ada beberapa kebutuhan yang harus dipenuhi yaitu : • Tanggung jawab manajemen • Peninjauan ulang terhadap kontrak • Pengendalian terhadap desain • Penegendalian terhadap dokumen • Pembelian • Pengendalian terhadap proses • Tindakan korektif • Pelatihan dan peninjauan ulang dan audit, karena ISO 9001 : 2000 berfokus atas kepuasan pelanggan.
  • 9. Penerapan sistem manajemen mutu pada proyek Berdasarkan klausul-klausul yang ada dalam ISO 9001-2008 maka penerapannya di dalam perusahaan konstruksi dapat dilihat sebagai berikut: 1. Perencanaan Proyek Sesuai dengan klausul 7.1 tentang perencanaan realisasi produk, perusahaan konstruksi diminta untuk melakukan perencanaan yang matang untuk setiap proyek yang ditangani. 2. Pengelolaan Sumber Daya Manusia Dalam sistem manajemen mutu ISO 9001:2008, pengelolaan SDM menjadi hal yang sangat penting karena SDM yang berkualitas akan menghasilkan kerja yang berkualitas. Banyaknya pekerja yang terlibat menjadi tantangan tersendiri bagi Project Manajer untuk memastikan para pekerja bekerja sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya
  • 10. Penerapan sistem manajemen mutu pada proyek 3. Pengadaan Material dan Peralatan Kerja Pengadaan material dan peralatan kerja menjadi salah satu faktor penting kelancaran sebuah proyek. Pembuatan bill of material yang tepat sedari awal akan sangat membantu proses pengadaan material dan peralatan kerja. Meski harus dakui, ditengah-tengah berjalannya proyek bisa saja terjadi pekerjaan tambah kurang. Agar proses pengadaan material dapat berjalan dengan lancar namun tetap dapat dikontrol perlu dibuat mekanisme pengadaan material yang cepat dan tepat sehingga material tersedia pada waktu dibutuhkan tanpa hilangnya control
  • 11. Penerapan sistem manajemen mutu pada proyek 4. Pemeliharaan Peralatan Kerja Manajemen Aset menjadi critical point berikutnya yang harus diperhatikan. Perlu ditekankan bahwa pemeliharaan sangat berbeda dengan perbaikan. Pemeliharaan adalah suatu upaya preventif agar peralatan yang dimiliki selalu dalam kondisi siap digunakan. Tanpa prosedur pemeliharaan yang baik, mesin atau peralatan saja rusak pada saat dibutuhkan. Oleh karena itu, pemeliharaan mesin dan peralatan kerja menjadi suatu keharusan. 5. Pemantauan Proyek Agar proyek bisa berjalan tepat waktu, sesuai spesifikasi dan kualitas yang konsisten maka pemantauan proyek menjadi hal yang wajib dilakukan. Beberapa Checklist perlu dibuat agar proses pemeriksaaan dan pemantauan proyek bisa dilakukan secara menyeluruh misalnya checklist pemeriksaan pembesian, checklist persiapan pengecoran beton, dan sebagainya