SlideShare a Scribd company logo
Sumber Pangan Lokal untuk
Ketahanan Pangan Berkelanjutan
Soeryo Adiwibowo
Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) IPB University
Kuliah Online Akademi Desa
23 Juli 2020
Ketahanan Pangan & Kedaulatan Pangan
Ketahanan Pangan
• Ukuran ketersediaan pangan (supply) dan
kemampuan (demand) seseorang atau
komunitas atau negara untuk mengakses
pangan yang tersedia.
• Daya tahan (resilience) rumah tangga,
komunitas atau negara terhadap
gangguan atau ketiadaan suplai pangan
akibat berbagai faktor seperti kekeringan,
gagal panen, gangguan rantai logistik,
kelangkaan bahan bakar, ketidak-
stabilan ekonomi, perang dlsb.
Kedaulatan Pangan
• Hak seseorang atau komunitas untuk
menetapkan sendiri sistem pangan yang
cocok untuk menopang kehidupan
mereka sendiri.
• Kedaulatan pangan menempatkan
individu petani sebagai titik sentral dalam
pengambilan keputusan di tingkat
produksi, distribusi, dan konsumsi
pangan. Bukan pada tingkat pembuat
kebijakan pangan, korporasi atau institusi
pasar.
Ketahanan Pangan & Kedaulatan Pangan
Ketahanan Pangan
• Narasi atau istilah yang diperkenalkan
oleh lembaga2 internasional (al FAO), dan
diadopsi oleh korporasi internasional
yang bergerak di bidang pangan.
• Empat pilar (FAO):
• Ketersediaan
• Akses
• Pemanfaatan
• Stabilitas.
Kedaulatan Pangan
• Narasi yang diperkenalkan oleh Via
Campesina (1993)
• Gerakan internasional yang
mengkoordinasikan organisasi petani kecil,
buruh/pekerja pertanian, perempuan desa,
dan masyarakat adat.
• Sekarang Via Campesina anggotanya
berjumlah 182 organisasi lokal & nasional di
81 negara Asia, Afrika, Amerika & Eropa.
Ketahanan Pangan (Food Security)
Istilah ketahanan pangan muncul karena adanya persoalan pangan
global sebagai akibat dari:
• Populasi penduduk dunia yang semakin meningkat
• Ketergantungan pada energi minyak bumi (isu energi versus pangan)
• Krisis global sumber daya air
• Degradasi lahan pertanian dan konversi lahan pertanian
• Perubahan iklim
• Politik, antara lain, kebijakan pengembangan pertanian dan pedesaan yang
relatif tertinggal dibanding kebijakan pengembangan perkotaan, nilai tukar
petani yang rendah, masalah agraria (penguasaan tanah)
Siapa yang Sesungguhnya Menguasai Produksi Pangan Dunia?
(ETC Group 2008)?
Industri Farmasi
55% market share
Benih
67% market share
Agrokimia
89% market share
Bioteknologi
66% market share
Obat Hewan
63% market share
Dua Realita (ETC Group 2008)
Ekonomi Lokal
• 75% petani di dunia
menanam & menggunakan
benih lokal, dan/ atau
menyimpan benih sendiri.
• 100% penelitian yang
berorientasi pada petani
didedikasikan untuk
keberlanjutan lingkungan,
produktivitas hasil dan
kecukupan hara.
Ekonomi Korporasi
• Sepuluh perusahaan dunia
mengendalikan 67% pasar
benih global.
• 80% penelitian agribisnis
ditujukan untuk meneliti
rantai pasok logistik (al
transportasi, gudang) dan
teknologi.
6
Dua Realita (ETC Group 2008)
Ekonomi Lokal
• 85% produksi pangan
global dikonsumsi di
wilayah yang dekat lokasi
produksi.
• Kesehatan 75% populasi
penduduk dunia ditangani
oleh Puskesmas yang
didukung oleh tenaga
medis & obat tradisional.
Ekonomi Korporasi
• 100 grosir ritel terkemuka
di dunia menguasai 35%
dari pasar grosir ritel
global
• 10 perusahaan farmasi
terkemuka dunia
mengendalikan 55% dari
pasar obat global/
7
• Stagnasi investasi ke pedesaan sejak
1970an
• Krisis energi: mengalihkan pangan
ke energi
• Krisis pangan (2008-2011): produksi
pangan untuk pasar internasional?
• Peluang spekulasi bisnis pangan
meningkat
• Pendaftaran & pemilikan tanah
• Pergeseran kebijakan: dari subsidi
ke investasi (a.l China, negara2
Teluk)
• Akses pada air dan tanah
• Potensi krisis pangan (2020) akibat
Pandemi Covid 19.
Perampasan Global atas Tanah (Global Land Grab)
(Rutten & Noteboom 2011)
Mengalihkan
produksi
pangan ke
energi di
benua Afrika
yang sering
kelaparan
Rutten & Noteboom 2011
Krisis Pangan
• Krisis pangan terjadi karena: perang, ketidak-stabilan politik dalam
negeri, perubahan lingkungan (El Nino, perubahan iklim), dan
pandemi (Covid 19). Kemampuan produksi pangan turun tidak hanya
akibat alam.
• Pelajaran dari Krisis Pangan 2008 dan 2011: negara-negara eksportir
pangan menutup ekspor, pangan hanya untuk kebutuhan domestik.
Fenomena terulang pada 2020 akibat Covid19
• Krisis pangan berulang + resesi ekonomi  dunia rentan dalam
ketidakpastian  Arsitektur politik global dan nasional akan
didominasi oleh politik pangan
Kedaulatan Pangan (Food Sovereignty)
• Merupakan reaksi terhadap sistim pangan global (termasuk input produksi) yang
dikuasai oleh korporasi internasional. Petani tidak berdaulat.
• Revolusi hijau (1960-1990) telah meningkatkan produksi pangan di seluruh dunia
namun populasi penduduk dunia yang kelaparan masih tinggi. Penyebab: akses
terhadap lahan, daya beli petani (purchasing power), dan perampasan global
lahan pertanian oleh perusahaan2 raksasa dunia akibat kekhawatiran kelangkaan
pangan.
• Sebagai konsekuensi menjaga ketahanan pangan dalam negeri, terjadi
ketergantungan yang besar terhadap impor pangan yang kemudian membawa
implikasi luas.
Kasus Haiti (2008): sekitar 80% kebutuhan beras Haiti diimpor. Sebagai akibatnya harga beras
dalam negeri meroket dan rumah tangga miskin tidak bisa menjangkau. Sementara produksi
pangan dalam negeri terlanjur turun.
Pidato Bung Karno dalam peletakkan batu pertama Gedung Fakultas Pertanian
UI (sekarang IPB), 27 April 1952. Pidato ini menunjukkan bahwa pangan dan
pertanian adalah persoalan masa depan bangsa dan umat manusia.
“…soal persediaan makanan rakjat ini, bagi kita adalah
soal hidup atau mati…”
Pangan & Covid 19: Social Learning Process
(Tonny 2020)
• Pandangan: ”Indonesia memang lemah, tetapi masyarakatnya kuat (Shane
Preuss, 2020; The World Giving Index, 2018; David Bornstein, 2007; dan Clifford
Geertz, 1963)
• Implikasi:
 “Solidaritas emosional - yang bersifat spontan– bangsa ini sangat kuat,
namun solidaritas fungsionalnya – yg bersifat terstruktur melalui tata kelola
negara– lemah”
 Muncul gerakan redistribusi kesejahteraan yang spontan, melampaui
jaringan-jaringan institusi negara
• Di tengah Krisis Covid 19: kita seharusnya mendesain “Kedaulatan Pangan”
untuk memenuhi kebutuhan primer sesuai dengan amanat konstitusi.
Pangan & Covid 19: Social Learning Process
(Tonny 2020)
• Kedaulatan Pangan: kedaulatan petani di berbagai aras atas pangan, mulai dari
input, proses produksi, sistem perdagangan, hingga konsumsi.
• Kelemahan kita: solidaritas emosional dan gagasan inovatif di tingkat masyarakat
(komunitas) tak tersambung dengan solidaritas fungsional dan kapasitas tata kelola
di tingkat negara.
• Diperlukan:
 Kerangka solidaritas yang bersifat fungsional melalui perbaikan tata kelola
negara dalam kerangka kolaborasi.
 Kekuatan artikulator dan penekan yang efektif agar gagasan dan aksi konstruktif
di tingkat masyarakat (komunitas) diakomodasi dan diaktualisasikan dalam
kebijakan dan praktik tata kelola pemerintahan.
Dasar Membangun Desa
UU No.6/2014 tentang Desa
menggunakan dua pendekatan:
"desa membangun” (memberi
mandat desa mengelola
pembangunan sendiri)
dan arahan
“membangun desa” melalui
pembangunan kawasan
perdesaan (kewenangan
pemerintah, pemerintah daerah
dan desa).
Pembangunan Desa dan
Pembangunan Kawasan Perdesaan
Pembangunan Lokal
Skala Komunitas Desa
Pembangunan
Kawasan Perdesaan
Desa Membangun Membangun Desa
Pemerintah Desa,
Musyawarah
Desa, Partisipasi masyarakat
Pemerintah Pusat, Prov,
Kab/Kota,
dan Kerjasama Antar-Desa
Tonny 2020
Contoh
Kolaborasi
IPB University
Tani Center
Gerakan Petani Nusantara
GPN
Koalisi Rakyat untuk Kedaulatan
Pangan (KRKP)
Apa yang dilakukan oleh IPB
sebagai Institusi Pendidikan Tinggi?
• Kolaborasi: Dosen/Peneliti,
LSM dan Petani
• Bekerja di tingkat akar rumput
& advokasi kebijakan
Hermanu Triwidodo Fredian Tonny
Apa yang Dilakukan
oleh Individu Dosen
IPB?
Santosa 2000
AB2TI:
Asosiasi Bank Benih Tani Indonesia
• Kolaborasi: Dosen/Peneliti,
LSM dan Petani
• Bekerja di tingkat akar
rumput & advokasi kebijakan
Prof. Dwi Andreas Santosa
Apa yang Dilakukan
oleh Individu Dosen
IPB?
Santosa 2000
AB2TI:
Asosiasi Bank Benih Tani Indonesia
• Kolaborasi: Dosen/Peneliti,
LSM dan Petani
• Bekerja di tingkat akar
rumput & advokasi kebijakan
Prof. Dwi Andreas Santosa
SUMBER PANGAN LOKAL
• Sumber penting kedaulatan pangan rakyat
• Sumber pangan lokal sangat adaptif dengan kondisi alam sekitar (jenis
tanah, iklim, air). Jenis tanaman yang dibudidayakan masyarakat
umumnya mampu bertahan dalam tekanan situasi alam (hujan atau
kemarau ekstrim)
• Jenis tanaman pangan lokal yang dikembangkan sesuai dengan tradisi
dan budaya lokal setempat (nilai-nilai, upacara, ritual) dan kebutuhan
sehari-hari masyarakat.
• Banyak jenis-jenis varietas tanaman pangan yang dikembangkan sebagai
hasil trial-eror warga yang kemudian menjadi bank genetik tanaman
pangan Indonesia. Misal, beras hitam, beras ketan bulat, dsb. Harus kita
cegah dari kepunahan.
Terima Kasih

More Related Content

PPTX
Ketahanan Pangan dan Kedaulatan Pangan
PDF
89902346KebijakanKetahananPangan_StafAhliGub.pdf
PPT
Kebijakan pangan dan ketahanan pangan nasional
PPT
PERTEMUAN 5-6.ppt ekologi eranian, angan dan gizi
PPTX
364823191-ppt-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
PDF
Kedaulatan Pangan Rakyat Sejahtera
PPTX
P.I.P-pemenuhan-pangan-bagi-masyarakat2024.pptx
PPTX
adoc.pub_pemenuhan-pangan-bagi-masyarakat.pptx
Ketahanan Pangan dan Kedaulatan Pangan
89902346KebijakanKetahananPangan_StafAhliGub.pdf
Kebijakan pangan dan ketahanan pangan nasional
PERTEMUAN 5-6.ppt ekologi eranian, angan dan gizi
364823191-ppt-Ketahanan-Pangan-Industri-Dan-Energi.pptx
Kedaulatan Pangan Rakyat Sejahtera
P.I.P-pemenuhan-pangan-bagi-masyarakat2024.pptx
adoc.pub_pemenuhan-pangan-bagi-masyarakat.pptx

Similar to Ketahanan Pangan dan kerawanan pangan pada suatu daerah (20)

PPT
Kebijakan Pangan dan Ketahanan Pangan Nasional
PPTX
292793778-KETAHANAN-PANGAN.pptx
PDF
Ketahanan Pangan dan Empat Pilar Ketahanan Pangan
PPTX
Coffee morning syahyuti 5
PDF
Kedaulatan Pangan dan Swasta dalam mendukung Ketahanan Pangan
PDF
Kedaulatan Pangan adalah Basis untuk Mencapai Ketahanan Pangan
PPTX
Krkp kebijakan dan program (yuti)
PPTX
kebijakan dan program pangan (yuti)
PPTX
KETAHANANPANGANDSDASDSDWWSDAASDSAFG.pptx
PPT
Blak Blakan Soal Ketahanan Pangan di Indonesia
 
PPT
Kementerian pertanian[1]
PPTX
Kapus kap forum anti korupsi indonesia 2014
PDF
BAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdf
PDF
Bitranet edisi 44
PPTX
Pengembangan lingkungan terhadap Ketahanan Pangan
PPTX
Pengembangan Pangan Lokal.pptx
PDF
Ketahanan Pangan dan Empat Pilar Ketahanan Pangan
PPT
457361028-Masalah-Pangan-dan-Gizi-ppt.ppt
PPT
2-kebijakan pertanian.ppt
PPTX
Agriculture’s r&d in indonesia
Kebijakan Pangan dan Ketahanan Pangan Nasional
292793778-KETAHANAN-PANGAN.pptx
Ketahanan Pangan dan Empat Pilar Ketahanan Pangan
Coffee morning syahyuti 5
Kedaulatan Pangan dan Swasta dalam mendukung Ketahanan Pangan
Kedaulatan Pangan adalah Basis untuk Mencapai Ketahanan Pangan
Krkp kebijakan dan program (yuti)
kebijakan dan program pangan (yuti)
KETAHANANPANGANDSDASDSDWWSDAASDSAFG.pptx
Blak Blakan Soal Ketahanan Pangan di Indonesia
 
Kementerian pertanian[1]
Kapus kap forum anti korupsi indonesia 2014
BAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdf
Bitranet edisi 44
Pengembangan lingkungan terhadap Ketahanan Pangan
Pengembangan Pangan Lokal.pptx
Ketahanan Pangan dan Empat Pilar Ketahanan Pangan
457361028-Masalah-Pangan-dan-Gizi-ppt.ppt
2-kebijakan pertanian.ppt
Agriculture’s r&d in indonesia
Ad

More from khalid1276 (20)

PPTX
revisi kurikulum vjknjnjihhvjhbjknojhuigugcgvhbjkn
PPTX
Masterplan Pengembangan UPTD Benih Ikan Kabupaten Cirebon.pptx
PPTX
Pengantar 2022 ndjnajnalnaldm jnljnalnlnalnald
PPTX
TEKNIK PRESENTASI njnjnnadlvamldafadvvadvaaf
PPTX
Boston Consulting Group nanladmldsalaamadmf;a
PPTX
Rapat dosen 2018 2019 jdnkanvmkdanmvn ad
PPTX
Rapat ganjil 2021-2022 jnjanjsnjladnlagadda
PPTX
Rapat genap 2021-2022 untuk gambaran rapat
PPTX
Teknik-Analisis-Data Kualitatif ok banget
PPTX
bahan materi perkuliahan penelitian yang berkualitas
PPTX
Kajian Perda Tambang jnjfnlsanfladnvladnladn
PPTX
Retribusi Sampah pengatahuan umum untuk berbagai
PPTX
swot bisnis kmgkamgkla mklgamklmfaelkmgmk;m
PPTX
Model Porter pengantar kuliah yang berkelanjutan
PPTX
LINGKUNGAN-PERUSAHAAN INTERNAL dan EKSTERNAL.pptx
PPTX
TATA CARA PENYUSUNAN ASESMEN POTENSI DAERAH.pptx
PPTX
Untitled design good presentation (1).pptx
PPTX
Untitled design (1) untuk beberapa ba.pptx
PPTX
Rumah Adat Daerah untuk anak kelas satu sekolah dasar.pptx
PPTX
IPLT teknik terinci memudahkan pemahaman mahasiswa
revisi kurikulum vjknjnjihhvjhbjknojhuigugcgvhbjkn
Masterplan Pengembangan UPTD Benih Ikan Kabupaten Cirebon.pptx
Pengantar 2022 ndjnajnalnaldm jnljnalnlnalnald
TEKNIK PRESENTASI njnjnnadlvamldafadvvadvaaf
Boston Consulting Group nanladmldsalaamadmf;a
Rapat dosen 2018 2019 jdnkanvmkdanmvn ad
Rapat ganjil 2021-2022 jnjanjsnjladnlagadda
Rapat genap 2021-2022 untuk gambaran rapat
Teknik-Analisis-Data Kualitatif ok banget
bahan materi perkuliahan penelitian yang berkualitas
Kajian Perda Tambang jnjfnlsanfladnvladnladn
Retribusi Sampah pengatahuan umum untuk berbagai
swot bisnis kmgkamgkla mklgamklmfaelkmgmk;m
Model Porter pengantar kuliah yang berkelanjutan
LINGKUNGAN-PERUSAHAAN INTERNAL dan EKSTERNAL.pptx
TATA CARA PENYUSUNAN ASESMEN POTENSI DAERAH.pptx
Untitled design good presentation (1).pptx
Untitled design (1) untuk beberapa ba.pptx
Rumah Adat Daerah untuk anak kelas satu sekolah dasar.pptx
IPLT teknik terinci memudahkan pemahaman mahasiswa
Ad

Ketahanan Pangan dan kerawanan pangan pada suatu daerah

  • 1. Sumber Pangan Lokal untuk Ketahanan Pangan Berkelanjutan Soeryo Adiwibowo Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) IPB University Kuliah Online Akademi Desa 23 Juli 2020
  • 2. Ketahanan Pangan & Kedaulatan Pangan Ketahanan Pangan • Ukuran ketersediaan pangan (supply) dan kemampuan (demand) seseorang atau komunitas atau negara untuk mengakses pangan yang tersedia. • Daya tahan (resilience) rumah tangga, komunitas atau negara terhadap gangguan atau ketiadaan suplai pangan akibat berbagai faktor seperti kekeringan, gagal panen, gangguan rantai logistik, kelangkaan bahan bakar, ketidak- stabilan ekonomi, perang dlsb. Kedaulatan Pangan • Hak seseorang atau komunitas untuk menetapkan sendiri sistem pangan yang cocok untuk menopang kehidupan mereka sendiri. • Kedaulatan pangan menempatkan individu petani sebagai titik sentral dalam pengambilan keputusan di tingkat produksi, distribusi, dan konsumsi pangan. Bukan pada tingkat pembuat kebijakan pangan, korporasi atau institusi pasar.
  • 3. Ketahanan Pangan & Kedaulatan Pangan Ketahanan Pangan • Narasi atau istilah yang diperkenalkan oleh lembaga2 internasional (al FAO), dan diadopsi oleh korporasi internasional yang bergerak di bidang pangan. • Empat pilar (FAO): • Ketersediaan • Akses • Pemanfaatan • Stabilitas. Kedaulatan Pangan • Narasi yang diperkenalkan oleh Via Campesina (1993) • Gerakan internasional yang mengkoordinasikan organisasi petani kecil, buruh/pekerja pertanian, perempuan desa, dan masyarakat adat. • Sekarang Via Campesina anggotanya berjumlah 182 organisasi lokal & nasional di 81 negara Asia, Afrika, Amerika & Eropa.
  • 4. Ketahanan Pangan (Food Security) Istilah ketahanan pangan muncul karena adanya persoalan pangan global sebagai akibat dari: • Populasi penduduk dunia yang semakin meningkat • Ketergantungan pada energi minyak bumi (isu energi versus pangan) • Krisis global sumber daya air • Degradasi lahan pertanian dan konversi lahan pertanian • Perubahan iklim • Politik, antara lain, kebijakan pengembangan pertanian dan pedesaan yang relatif tertinggal dibanding kebijakan pengembangan perkotaan, nilai tukar petani yang rendah, masalah agraria (penguasaan tanah)
  • 5. Siapa yang Sesungguhnya Menguasai Produksi Pangan Dunia? (ETC Group 2008)? Industri Farmasi 55% market share Benih 67% market share Agrokimia 89% market share Bioteknologi 66% market share Obat Hewan 63% market share
  • 6. Dua Realita (ETC Group 2008) Ekonomi Lokal • 75% petani di dunia menanam & menggunakan benih lokal, dan/ atau menyimpan benih sendiri. • 100% penelitian yang berorientasi pada petani didedikasikan untuk keberlanjutan lingkungan, produktivitas hasil dan kecukupan hara. Ekonomi Korporasi • Sepuluh perusahaan dunia mengendalikan 67% pasar benih global. • 80% penelitian agribisnis ditujukan untuk meneliti rantai pasok logistik (al transportasi, gudang) dan teknologi. 6
  • 7. Dua Realita (ETC Group 2008) Ekonomi Lokal • 85% produksi pangan global dikonsumsi di wilayah yang dekat lokasi produksi. • Kesehatan 75% populasi penduduk dunia ditangani oleh Puskesmas yang didukung oleh tenaga medis & obat tradisional. Ekonomi Korporasi • 100 grosir ritel terkemuka di dunia menguasai 35% dari pasar grosir ritel global • 10 perusahaan farmasi terkemuka dunia mengendalikan 55% dari pasar obat global/ 7
  • 8. • Stagnasi investasi ke pedesaan sejak 1970an • Krisis energi: mengalihkan pangan ke energi • Krisis pangan (2008-2011): produksi pangan untuk pasar internasional? • Peluang spekulasi bisnis pangan meningkat • Pendaftaran & pemilikan tanah • Pergeseran kebijakan: dari subsidi ke investasi (a.l China, negara2 Teluk) • Akses pada air dan tanah • Potensi krisis pangan (2020) akibat Pandemi Covid 19. Perampasan Global atas Tanah (Global Land Grab) (Rutten & Noteboom 2011)
  • 9. Mengalihkan produksi pangan ke energi di benua Afrika yang sering kelaparan Rutten & Noteboom 2011
  • 10. Krisis Pangan • Krisis pangan terjadi karena: perang, ketidak-stabilan politik dalam negeri, perubahan lingkungan (El Nino, perubahan iklim), dan pandemi (Covid 19). Kemampuan produksi pangan turun tidak hanya akibat alam. • Pelajaran dari Krisis Pangan 2008 dan 2011: negara-negara eksportir pangan menutup ekspor, pangan hanya untuk kebutuhan domestik. Fenomena terulang pada 2020 akibat Covid19 • Krisis pangan berulang + resesi ekonomi  dunia rentan dalam ketidakpastian  Arsitektur politik global dan nasional akan didominasi oleh politik pangan
  • 11. Kedaulatan Pangan (Food Sovereignty) • Merupakan reaksi terhadap sistim pangan global (termasuk input produksi) yang dikuasai oleh korporasi internasional. Petani tidak berdaulat. • Revolusi hijau (1960-1990) telah meningkatkan produksi pangan di seluruh dunia namun populasi penduduk dunia yang kelaparan masih tinggi. Penyebab: akses terhadap lahan, daya beli petani (purchasing power), dan perampasan global lahan pertanian oleh perusahaan2 raksasa dunia akibat kekhawatiran kelangkaan pangan. • Sebagai konsekuensi menjaga ketahanan pangan dalam negeri, terjadi ketergantungan yang besar terhadap impor pangan yang kemudian membawa implikasi luas. Kasus Haiti (2008): sekitar 80% kebutuhan beras Haiti diimpor. Sebagai akibatnya harga beras dalam negeri meroket dan rumah tangga miskin tidak bisa menjangkau. Sementara produksi pangan dalam negeri terlanjur turun.
  • 12. Pidato Bung Karno dalam peletakkan batu pertama Gedung Fakultas Pertanian UI (sekarang IPB), 27 April 1952. Pidato ini menunjukkan bahwa pangan dan pertanian adalah persoalan masa depan bangsa dan umat manusia. “…soal persediaan makanan rakjat ini, bagi kita adalah soal hidup atau mati…”
  • 13. Pangan & Covid 19: Social Learning Process (Tonny 2020) • Pandangan: ”Indonesia memang lemah, tetapi masyarakatnya kuat (Shane Preuss, 2020; The World Giving Index, 2018; David Bornstein, 2007; dan Clifford Geertz, 1963) • Implikasi:  “Solidaritas emosional - yang bersifat spontan– bangsa ini sangat kuat, namun solidaritas fungsionalnya – yg bersifat terstruktur melalui tata kelola negara– lemah”  Muncul gerakan redistribusi kesejahteraan yang spontan, melampaui jaringan-jaringan institusi negara • Di tengah Krisis Covid 19: kita seharusnya mendesain “Kedaulatan Pangan” untuk memenuhi kebutuhan primer sesuai dengan amanat konstitusi.
  • 14. Pangan & Covid 19: Social Learning Process (Tonny 2020) • Kedaulatan Pangan: kedaulatan petani di berbagai aras atas pangan, mulai dari input, proses produksi, sistem perdagangan, hingga konsumsi. • Kelemahan kita: solidaritas emosional dan gagasan inovatif di tingkat masyarakat (komunitas) tak tersambung dengan solidaritas fungsional dan kapasitas tata kelola di tingkat negara. • Diperlukan:  Kerangka solidaritas yang bersifat fungsional melalui perbaikan tata kelola negara dalam kerangka kolaborasi.  Kekuatan artikulator dan penekan yang efektif agar gagasan dan aksi konstruktif di tingkat masyarakat (komunitas) diakomodasi dan diaktualisasikan dalam kebijakan dan praktik tata kelola pemerintahan.
  • 15. Dasar Membangun Desa UU No.6/2014 tentang Desa menggunakan dua pendekatan: "desa membangun” (memberi mandat desa mengelola pembangunan sendiri) dan arahan “membangun desa” melalui pembangunan kawasan perdesaan (kewenangan pemerintah, pemerintah daerah dan desa). Pembangunan Desa dan Pembangunan Kawasan Perdesaan Pembangunan Lokal Skala Komunitas Desa Pembangunan Kawasan Perdesaan Desa Membangun Membangun Desa Pemerintah Desa, Musyawarah Desa, Partisipasi masyarakat Pemerintah Pusat, Prov, Kab/Kota, dan Kerjasama Antar-Desa Tonny 2020
  • 16. Contoh Kolaborasi IPB University Tani Center Gerakan Petani Nusantara GPN Koalisi Rakyat untuk Kedaulatan Pangan (KRKP) Apa yang dilakukan oleh IPB sebagai Institusi Pendidikan Tinggi? • Kolaborasi: Dosen/Peneliti, LSM dan Petani • Bekerja di tingkat akar rumput & advokasi kebijakan Hermanu Triwidodo Fredian Tonny
  • 17. Apa yang Dilakukan oleh Individu Dosen IPB? Santosa 2000 AB2TI: Asosiasi Bank Benih Tani Indonesia • Kolaborasi: Dosen/Peneliti, LSM dan Petani • Bekerja di tingkat akar rumput & advokasi kebijakan Prof. Dwi Andreas Santosa
  • 18. Apa yang Dilakukan oleh Individu Dosen IPB? Santosa 2000 AB2TI: Asosiasi Bank Benih Tani Indonesia • Kolaborasi: Dosen/Peneliti, LSM dan Petani • Bekerja di tingkat akar rumput & advokasi kebijakan Prof. Dwi Andreas Santosa
  • 19. SUMBER PANGAN LOKAL • Sumber penting kedaulatan pangan rakyat • Sumber pangan lokal sangat adaptif dengan kondisi alam sekitar (jenis tanah, iklim, air). Jenis tanaman yang dibudidayakan masyarakat umumnya mampu bertahan dalam tekanan situasi alam (hujan atau kemarau ekstrim) • Jenis tanaman pangan lokal yang dikembangkan sesuai dengan tradisi dan budaya lokal setempat (nilai-nilai, upacara, ritual) dan kebutuhan sehari-hari masyarakat. • Banyak jenis-jenis varietas tanaman pangan yang dikembangkan sebagai hasil trial-eror warga yang kemudian menjadi bank genetik tanaman pangan Indonesia. Misal, beras hitam, beras ketan bulat, dsb. Harus kita cegah dari kepunahan.