SlideShare a Scribd company logo
KESETIMBANGAN KIMIA 
By : BRONIKA SEPTIANI
Ditinjau dari arahnya, reaksi kimia 
2 
dapat dibagi menjadi dua 
• Reaksi irreversible (reaksi satu 
arah/tidak dapat balik), yaitu suatu 
reaksi hanya terjadi pembentukan 
zat-zat hasil reaksi saja 
• Reaksi reversible (reaksi dua 
arah/dapat balik), yaitu suatu reaksi 
di mana hasil reaksi dapat bereaksi 
kembali membentuk zat-zat pereaksi
PENGERTIAN KESETIMBANGAN 
KIMIA 
A + B <=> C
4 
PENGERTIAN KESETIMBANGAN 
KIMIA 
Untuk reaksi kimia umum 
Jika A dan B dicampurkan bersama, suatu 
keadaan dimana kecepatan reaksi pada kedua 
arah sama dan tidak mengahasilkan perubahan 
sistem lebih lanjut – kesetimbangan 
Reaksi ini akan berlangsung bolak balik terus 
menerus tidak pernah berhenti, inilah yang disebut 
sebagai Reaksi Kesetimbangan Dimanis
5 
Video Kesetimbangan 
Dinamis
HUKUM KESETIMBANGAN MENURUT 
GULDBERG DAN WAAGE 
“Besarnya konstanta kesetimbangan 
dalam suatu reaksi (Kc) adalah hasil kali 
konsentrasi zat-zat hasil reaksi 
dipangkatkan koefisiennya dibagi hasil 
kali konsentrasi zat-zat pereaksi 
dipangkatkan koefisiennya”
TETAPAN 
KESETIMBANGAN 
Tetapan kesetimbangan berdasarkan konsentrasi: 
Reaksi : pA + qB  mC + nD 
[C] m [D]n 
Kc = 
[A]p [B]q 
(Harga Kc dipengaruhi oleh suhu) 
Untuk kesetimbangan heterogen, hanya zat yang 
berfase gas (g) dan larutan (aq), karena konsentrasi zat 
padat atau cairan murni adalah konstan
Ungkapkan Tetapan 
Kesetimbangan 
Kestimbangan Heterogen 
Kesetimbangan yang melibatkan beberapa 
fasa 
Ungkapan kesetimbangan untuk sistem jenis 
ini, tidak termasuk konsentrasi dari padatan 
murni (atau cairan)
Ungkapkan Tetapan 
Kesetimbangan 
Kesetimbangan heterogen 
Kita tidak memasukkan padatan murni dan cairan 
sebab konsentrasinya tidak bervariasi. Nilai-nilanya 
tidak dimasukkan dalam nilai K 
Selama temperatur konstan dan padatan masih 
ada, jumlah padatan yang ada tidak berpengaruh 
terhadap kesetimbangan
DERAJAT DISOSIASI 
Pada reaksi penguraian, banyaknya zat 
yang terurai dapat diketahui dari derajat 
penguraiannya Derajat disosiasi ( a 
(derajat disosiasi). 
) dapat dinyatakan 
dalam fraksi atau dalam persentase, 
dengan rumus: 
a= 
mol terurai 
mol mula-mula 
mol terurai 
mol mula-mula 
ataua= 
X100%
TETAPAN KESETIMBANGAN 
Hukum Empiris Aksi Massa (Guldberg & Waage) 
aA + bB cC + dD 
Tetapan kesetimbangan empiris (KC) 
KC = [C]c [D]d 
[A]a [B]b 
Reaksi dalam larutan
12 
TETAPAN KESETIMBANGAN 
Contoh : 
(NH4)2CO3 adalah padatan 
Kita tuliskan [NH3] 2 sebab koefisien untuk 
NH3(g) dalah 2
TETAPAN KESETIMBANGAN 
Changing coefficients 
S(s)+ 3/2O2(g) SO3(g) 
2S(s)+3O2(g) 2SO3(g) 
K = [S O 3 ] 
[O 2 ] 3 / 2 
K n e w = [S O3 ]2 
[O 2 ]3
TETAPAN KESETIMBANGAN 
Tetapan Kesetimbangan Tekanan Parsial 
Untuk kesetimbangan yangmelibatkan gas, tekanan 
parsial dapat digunakan untuk menggantikan 
konsentrasi 
Kp = 
[pC]c [pD]d 
[pA]a [pB]b 
p = Tekanan parsial
TETAPAN KESETIMBANGAN 
[C] [D] 
Hubungan KP dengan KC 
[C] (RT) [D] (RT) 
( C) ( D) 
K = p p = = (RT) + - + 
15 
Untuk reaksi fase gas: a A(g)+b B(g)  cC(g) + dD(g) 
[C] c [D] d 
= dan a b 
[A] [B] 
a b 
C K 
( C) ( D) = 
K p p 
Menurut hukum gas ideal: 
pV = nRT p = (n/V)RT = [ ] RT 
c d 
P p p 
( A) ( B) 
 Karena itu, 
(c d ) (a b) 
c d 
a b 
c c d d 
a a b b 
c d 
P p p 
a b 
[A] [B] 
[A] (RT) [B] (RT) 
( A) ( B) 
ng 
P C K K D = (RT) 
ng = koef gas produk– 
koef gas reaktan
16 
(1) 4 NH3(g) + 7 O2(g)  4 NO2(g) + 6 H2O(g) 
[NO ] [H O] K = C 7 
7 
[NH ] [O ] 
2 
4 
4 
2 
3 
6 
2 
(2) CaCO3(s)  CaO(s) + CO2(g) 
NO ) ( H O) 
K p p P = 
(3) BaCl2(aq) + Na2SO4(aq)  BaSO4(s) + NaCl(aq) 
2 
4 
3 
6 
2 
4 
2 
( NH ) ( O 
) 
( 
p p 
[CO ] = 2 C K ( 2 ) K p CO P = 
[NaCl] 
2 2 4 
[BaCl ][Na SO ] 
= C K 
CONTOH
17 
Arti Nilai Tetapan Kesetimbangan 
Nilai numeris Kc atau Kp yang sangat besar menandakan 
bahwa reaksi berjalan ke kanan sebagaimana dituliskan, 
berlangsung sempurna atau mendekati sempurna 
Nilai numeris Kc atau Kp yang sangat kecil menyatakan 
bahwa reaksi ke kanan sebagaimana dituliskan tidak 
berlangsung besar-besaran
2 H2(g) + O2(g)  2 H2O(g) KC = 9,1  1080 
18 
K >> 1  reaksi lebih banyak ke arah produk 
(kesetimbangan berada di kanan). 
K << 1  reaksi lebih banyak ke arah reaktan (kesetimbangan 
terletak di kiri). 
N2O4(g)  2 NO2(g) KC = 4,63  10-3 
Contoh : 
Contoh :
Tuliskan rumus Kc 
LATIHAN 
dan KP untuk reaksi-reaksi berikut: 
(a) 2 ZnS(s) + 3 O2(g)  2 ZnO(s) + 2 SO2(g) 
(b) 2 HCrO4 
Jawab: 
- 
(aq)  Cr2O7 
2- 
(aq) + H2O(l) 
Apakah reaksi-reaksi di atas termasuk kesetimbangan homogen 
atau heterogen? 
(a) 
(b) 
[SO ] = C K 
2 
2 
[O ] 
3 
2 
2- 
Cr O ] K 
= [2 7 
C - 2 
4 
[HCrO ] 
(SO ) 
p 
K p P = Kesetimbangan heterogen 
3 
2 
2 
2 
(O ) 
Tidak ada KP Kesetimbangan homogen
(a) Pada suhu tertentu, untuk reaksi N2O4(g) 
 2NO2(g) pada saat kesetimbangan 
terdapat 0,1 mol N2O4 dan 0,06 mol NO2 
dalam volume 2 L. Hitunglah nilai Kc. 
20 
2 
Jawab: 
[NO ] 2 
2 
K 
= 2 = = 1,8 ´ 10 
- c 2 4 
(0,06 mol/2 L) 
(0,1mol/2 L) 
[N O ] 
LATIHAN
2. Dalam ruangan 5 liter berlangsung reaksi 
kesetimbangan : 
2 SO3 (g)  2SO2(g) + O2(g) 
Jika dari pemanasan 1 mol gas SO3 diperoleh 0,25 
mol gas O2., tentukan tetapan kesetimbangannya. 
Jawab: 
21 
2 SO3 (g)  2SO2(g) + O2(g) 
mula2 : 1 
terurai : 0.50 
stbg : 0,50 0,50 0,25 
[SO3]=0,5/5=0,1M; [SO2]=0,50/5=0,1M; [O2]=0,25/5=0,05M 
[SO2]2 [O2] (0,1)2 (0,05) 
Kc = = = 0,05 
[SO3]2 (0,1)2
22 
MACAM KESETIMBANGAN KIMIA 
(a) Kesetimbangan fisika : melibatkan 1 zat dalam 2 
fase yang berbeda 
H2O(l)  H2O(g) 
(b) Kesetimbangan kimia : melibatkan zat yang 
berbeda sebagai reaktan 
dan produk 
Contoh: 
Contoh: 
N2O4(g) (tak berwarna)  2NO2(g) (cokelat gelap)
23 
MACAM KESETIMBANGAN KIMIA 
1. Kesetimbangan dalam sistem homogen 
a. Kesetimbangan dalam sistem gas-gas 
Contoh: 2SO(g) + O(g)  2SO(g) 
223b. Kesetimbangan dalam sistem larutan-larutan 
Contoh: NHOH(aq)  NH4+(aq) + OH- (aq) 
42. Kesetimbangan dalam sistem heterogen 
a. Kesetimbangan dalam sistem padat gas 
Contoh: CaCO(s)  CaO(s) + CO(g) 
32b. Kesetimbangan sistem padat larutan 
Contoh: BaSO(s)  Ba+(aq) + SO4- (aq) 
42 
2 
c. Kesetimbangan dalam sistem larutan padat gas 
Contoh: Ca(HCO3)2(aq)  CaCO3(s) + H2O(l) + CO2(g)
24
Video Faktor-faktor yang 
mempengaruhi laju reaksi
LATIHAN 
1. 0,1 mol HI dimasukkan dalam tabung 1 lt dan 
terurai sesuai reaksi : 
2HI H2 + I2. 
Jika I2 yang terbentuk adalah 0,02 mol, 
berapa harga K? 
2. Tetapan kesetimbangan untuk reaksi : 
A + 2B AB2 adalah 0,25. 
Berapa jumlah mol A yang harus dicampurkan 
pada 4 mol B dalam volume 5 lt agar 
menghasilkan 1 mol AB2.
27 
Jawaban no 1. 
LATIHAN 
2 HI H2 + I2 
Mula-mula : 0,1 
Terurai : 2 x 0,02 = 0,04 
Setimbang : 0,1-0,04=0,06 0,02 0,02 
[HI] = 0,06 / 1 lt = 0,06 
[H2] = 0,02 / 1 lt = 0,02 
[I2] = 0,02 / 1 lt = 0,02 
K = [H2] [I2] = 0,02 x 0,02 = 1,1 x 10 -1 
[HI]2 (0,06)2
28 
Jawaban no.2 
LATIHAN 
• Misal mol A mula-mula = x mol 
• A + 2B AB2 
Mula-mula : x 4 
Terurai : 1 2 
Setimbang: x-1 4-2 = 2 1 
[AB2] = 1 / 5 lt = 1/5 
[A] = x-1 / 5 lt = (x-1)/5 
[2B] = 2 / 5 lt = 2/5 
K = [AB2] ¼ = 1/5 x = 26 
[A] [B]2 (x-1)/5 . (2/5)2
29 
Pendugaan Arah Reaksi 
• Pada setiap saat selama berlangsungnya reaksi dapat 
dirumuskan nisbah konsentrasi-konsentrasi yang 
bentuknya sama dengan rumus tetapan 
kesetimbangan. 
• Nisbah ini disebut kuosien reaksi 
c d 
A B 
Q = C D 
[ ] [ ] ... 
a b 
[ ] [ ] ... 
Apabila nilai yang disubstitusikan ke dalam kuosien 
reaksi Q merupakan konsentrasi-konsentrasi dalam 
keadaan setimbang, maka Q akan sama dengan K.
Pendugaan Arah Reaksi 
Arah reaksi dapat diduga dengan menghitung kuosien 
hasil reaksi (Q). 
30 
Rumus Q = K, tetapi nilainya 
belum tentu sama: 
Q = K  reaksi dalam 
keadaan setimbang 
Q < K  produk < 
reaktan; reaksi bergeser 
ke kanan (ke arah 
produk) 
Q > K   produk > 
reaktan; reaksi bergeser 
ke kiri (ke arah 
reaktan) 
Kesetimbangan 
ΔG = 0 
Reaktan 
murni 
Produk 
murni 
Q < K 
ΔG < 0 
Q > K 
ΔG > 0 
G
31 
Contoh Quotion Reaksi 
Pada awal reaksi 
Kita tentukan Kc = 54 pada 425,4oC 
Jika kita mempunyai campuran sbg berikut, perkirakan 
arah dari reaksi
Karena Q < Kc, maka sistem tidak dalam 
kesetimbangan dan reaksi akan berlangsung ke 
arah kanan 
32 
Contoh Quotion Reaksi
Selamat belajar…! 
33

More Related Content

PPT
ppt kesetimbangan kimia
PDF
Parameter kualitas dan analisis tanah
PPTX
Termokimia kelas XI
PPTX
REDOKS DAN ELEKTROKIMIA.pptx
PPTX
Sel volta
PPT
Fisika : Besaran dan Satuan
PPTX
Biomassa
PPTX
PPt ASAM DAN BASA
ppt kesetimbangan kimia
Parameter kualitas dan analisis tanah
Termokimia kelas XI
REDOKS DAN ELEKTROKIMIA.pptx
Sel volta
Fisika : Besaran dan Satuan
Biomassa
PPt ASAM DAN BASA

What's hot (20)

PPT
Kesetimbangan kimia (2) PRAKTIKUM
DOCX
Soal Laju Reaksi + Pembahasan
PPT
Termodinamika (5) a kesetimbangan_kimia
PPTX
Senyawa koordinasi (kompleks)
DOCX
Laporan praktikum penentuan kadar asam cuka perdagangan
DOC
Laporan praktikum kesetimbangan kimia
DOCX
Laporan praktikum kesetimbangan kimia
PPT
PPT
Reaksi Osidas Dan Reduksi PPT
PPTX
PPTX
PDF
Kinetika reaksi hidrogen peroksida dengan asam iodida (repaired) (repaired)
PPTX
PPT "LAJU REAKSI"
PPT
S T O I K I O M E T R I
PPT
Alkilhalida
PPT
Titrasi Pengendapan
PPTX
PPTX
Laju Reaksi ppt
PPT
Kelompok 1 ppt identifikasi kation
DOC
Laporan Praktikum Pembuatan Tawas
Kesetimbangan kimia (2) PRAKTIKUM
Soal Laju Reaksi + Pembahasan
Termodinamika (5) a kesetimbangan_kimia
Senyawa koordinasi (kompleks)
Laporan praktikum penentuan kadar asam cuka perdagangan
Laporan praktikum kesetimbangan kimia
Laporan praktikum kesetimbangan kimia
Reaksi Osidas Dan Reduksi PPT
Kinetika reaksi hidrogen peroksida dengan asam iodida (repaired) (repaired)
PPT "LAJU REAKSI"
S T O I K I O M E T R I
Alkilhalida
Titrasi Pengendapan
Laju Reaksi ppt
Kelompok 1 ppt identifikasi kation
Laporan Praktikum Pembuatan Tawas
Ad

Viewers also liked (6)

PPTX
Prinsip Kesetimbangan Kimia
PPTX
Kimia kelas xi kesetimbangan kimia
PPT
Bab 3 kesetimbangan kimia kelas xi
PPTX
Kesetimbangan Kimia
PPTX
Presentasi Kimia bab Kesetimbangan Kimia
PPTX
Kesetimbangan Kimia
Prinsip Kesetimbangan Kimia
Kimia kelas xi kesetimbangan kimia
Bab 3 kesetimbangan kimia kelas xi
Kesetimbangan Kimia
Presentasi Kimia bab Kesetimbangan Kimia
Kesetimbangan Kimia
Ad

Similar to Kimia Asek PPT Kesetimbangan Kimia Cekidot (20)

PPT
Kesetimbangan Kimia Fix.ppt
PPTX
USN(SUNAIDA)KESETIMBANGAN KIMIA
PDF
kesetimbangan reaksi kimia molekul atau senyawa dalam larutan-larutan .pdf
PPT
Kesetimbangan kimia
PPT
Kesetimbangan Kimia Yeni Purwati
PPT
Kesetimbangan Kimia SMA 10.ppt
PPT
Chang15-Materi-Kuliah-Kesetimbangan-Kimia.ppt
PPTX
5.KESETIMBANGAN KIMIA Powerpoint.pptx
PDF
Pertemuan 11_kesetimbangan semester kuliah
PPT
PPT KESETIMBANGAN KIMIA.ppt
PPT
kesetimbangan-kimia-hr2.ppt
PPTX
Laju reaksi indah
PPTX
KETETAPAN KESEIMBANGAN - KIMIA KELAS XI IPA
PPTX
TETAPAN KESETIMBANGAN.pptx
PPT
Kesetimbangan kimia.ppt
PPT
Kesetimbangan kimmmmmmmmia........................ppt
PPTX
KESETIMBANGAN KIMIA kelas XI kurikulum merdeka
PPSX
Kesetimbangan Kimia
PPT
Reaksi Kesetimbangan
PPT
Kesetimbangan kimia fix
Kesetimbangan Kimia Fix.ppt
USN(SUNAIDA)KESETIMBANGAN KIMIA
kesetimbangan reaksi kimia molekul atau senyawa dalam larutan-larutan .pdf
Kesetimbangan kimia
Kesetimbangan Kimia Yeni Purwati
Kesetimbangan Kimia SMA 10.ppt
Chang15-Materi-Kuliah-Kesetimbangan-Kimia.ppt
5.KESETIMBANGAN KIMIA Powerpoint.pptx
Pertemuan 11_kesetimbangan semester kuliah
PPT KESETIMBANGAN KIMIA.ppt
kesetimbangan-kimia-hr2.ppt
Laju reaksi indah
KETETAPAN KESEIMBANGAN - KIMIA KELAS XI IPA
TETAPAN KESETIMBANGAN.pptx
Kesetimbangan kimia.ppt
Kesetimbangan kimmmmmmmmia........................ppt
KESETIMBANGAN KIMIA kelas XI kurikulum merdeka
Kesetimbangan Kimia
Reaksi Kesetimbangan
Kesetimbangan kimia fix

More from Bronika Septiani Sianturi (14)

DOCX
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
PPTX
PPTX
PPTX
Rpp Elektrolit & Non Elektrolit || Bronika Septiani
PPTX
Chemist sCRIFT Quiz Cekidot
DOCX
Tinjauan Pustaka
DOCX
Rencana pelaksanaan pembelajaran
PPTX
PPT
Judulnya Laju Reaksi
PPTX
Perkembangan model atom
PPTX
Elektrolit non elektrolit
PPTX
Elektrolit non elektrolit
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Rpp Elektrolit & Non Elektrolit || Bronika Septiani
Chemist sCRIFT Quiz Cekidot
Tinjauan Pustaka
Rencana pelaksanaan pembelajaran
Judulnya Laju Reaksi
Perkembangan model atom
Elektrolit non elektrolit
Elektrolit non elektrolit

Recently uploaded (20)

DOCX
Modul Ajar Deep Learning PJOK Kelas 10 SMA Terbaru 2025
DOCX
Modul Ajar Deep Learning PAI & BP Kelas 12 SMA Terbaru 2025
PPTX
Keterbatasan-Fasilitas-dalam-Mengajar-KKA.pptx
PPTX
PPT MATERI KODING DAN KECERDASAN ARTIFISIAL UNTUK PEMBELAJARAN
DOCX
Modul Ajar Deep Learning PAI & BP Kelas 11 SMA Terbaru 2025
PPTX
Bahan Presentasi Persamaan Elips .pptx
DOCX
Modul Ajar Deep Learning PJOK Kelas 12 SMA Terbaru 2025
PDF
PPT Resources Seminar AITalks: AI dan Konseling GPT
PDF
Timbal Balik yang Timbang: Perdagangan Tak Setara AS–Indonesia
DOCX
LK Modul 3 - Menentukan Pengalaman Belajar.docx
PPTX
PPT-Makhluk-Hidup-dan-Lingkungannya-PROJEK-IPAS-SMK-Kelas-10.pptx
PPTX
lansia berdaya (SIDAYA) di indonesia.pptx
PPTX
PENGIMBASAN PEMBELAJARAN MENDALAM (DEEP LEARNING)
PDF
KELOMPOK 4 LK Modul 4 KP4 Asesmen PM (3).pdf
PDF
Modul 7 Kp 1 Pelatihan Pembelajaran Mendalam
DOCX
MODUL UKIN informatika tentang berpikir komputasional
DOCX
Modul Ajar Deep Learning PAI & BP Kelas 10 SMA Terbaru 2025
PDF
KASUS_INKUIRI_KOLABORATIF_KELAS_BAWAH-ISI-ARNI.pdf
PPTX
Presentasi_Pembelajaran_Mendalam_Lengkap.pptx
PDF
Lembar Kerja Mahasiswa Konsep Sistem Operasi
Modul Ajar Deep Learning PJOK Kelas 10 SMA Terbaru 2025
Modul Ajar Deep Learning PAI & BP Kelas 12 SMA Terbaru 2025
Keterbatasan-Fasilitas-dalam-Mengajar-KKA.pptx
PPT MATERI KODING DAN KECERDASAN ARTIFISIAL UNTUK PEMBELAJARAN
Modul Ajar Deep Learning PAI & BP Kelas 11 SMA Terbaru 2025
Bahan Presentasi Persamaan Elips .pptx
Modul Ajar Deep Learning PJOK Kelas 12 SMA Terbaru 2025
PPT Resources Seminar AITalks: AI dan Konseling GPT
Timbal Balik yang Timbang: Perdagangan Tak Setara AS–Indonesia
LK Modul 3 - Menentukan Pengalaman Belajar.docx
PPT-Makhluk-Hidup-dan-Lingkungannya-PROJEK-IPAS-SMK-Kelas-10.pptx
lansia berdaya (SIDAYA) di indonesia.pptx
PENGIMBASAN PEMBELAJARAN MENDALAM (DEEP LEARNING)
KELOMPOK 4 LK Modul 4 KP4 Asesmen PM (3).pdf
Modul 7 Kp 1 Pelatihan Pembelajaran Mendalam
MODUL UKIN informatika tentang berpikir komputasional
Modul Ajar Deep Learning PAI & BP Kelas 10 SMA Terbaru 2025
KASUS_INKUIRI_KOLABORATIF_KELAS_BAWAH-ISI-ARNI.pdf
Presentasi_Pembelajaran_Mendalam_Lengkap.pptx
Lembar Kerja Mahasiswa Konsep Sistem Operasi

Kimia Asek PPT Kesetimbangan Kimia Cekidot

  • 1. KESETIMBANGAN KIMIA By : BRONIKA SEPTIANI
  • 2. Ditinjau dari arahnya, reaksi kimia 2 dapat dibagi menjadi dua • Reaksi irreversible (reaksi satu arah/tidak dapat balik), yaitu suatu reaksi hanya terjadi pembentukan zat-zat hasil reaksi saja • Reaksi reversible (reaksi dua arah/dapat balik), yaitu suatu reaksi di mana hasil reaksi dapat bereaksi kembali membentuk zat-zat pereaksi
  • 4. 4 PENGERTIAN KESETIMBANGAN KIMIA Untuk reaksi kimia umum Jika A dan B dicampurkan bersama, suatu keadaan dimana kecepatan reaksi pada kedua arah sama dan tidak mengahasilkan perubahan sistem lebih lanjut – kesetimbangan Reaksi ini akan berlangsung bolak balik terus menerus tidak pernah berhenti, inilah yang disebut sebagai Reaksi Kesetimbangan Dimanis
  • 6. HUKUM KESETIMBANGAN MENURUT GULDBERG DAN WAAGE “Besarnya konstanta kesetimbangan dalam suatu reaksi (Kc) adalah hasil kali konsentrasi zat-zat hasil reaksi dipangkatkan koefisiennya dibagi hasil kali konsentrasi zat-zat pereaksi dipangkatkan koefisiennya”
  • 7. TETAPAN KESETIMBANGAN Tetapan kesetimbangan berdasarkan konsentrasi: Reaksi : pA + qB  mC + nD [C] m [D]n Kc = [A]p [B]q (Harga Kc dipengaruhi oleh suhu) Untuk kesetimbangan heterogen, hanya zat yang berfase gas (g) dan larutan (aq), karena konsentrasi zat padat atau cairan murni adalah konstan
  • 8. Ungkapkan Tetapan Kesetimbangan Kestimbangan Heterogen Kesetimbangan yang melibatkan beberapa fasa Ungkapan kesetimbangan untuk sistem jenis ini, tidak termasuk konsentrasi dari padatan murni (atau cairan)
  • 9. Ungkapkan Tetapan Kesetimbangan Kesetimbangan heterogen Kita tidak memasukkan padatan murni dan cairan sebab konsentrasinya tidak bervariasi. Nilai-nilanya tidak dimasukkan dalam nilai K Selama temperatur konstan dan padatan masih ada, jumlah padatan yang ada tidak berpengaruh terhadap kesetimbangan
  • 10. DERAJAT DISOSIASI Pada reaksi penguraian, banyaknya zat yang terurai dapat diketahui dari derajat penguraiannya Derajat disosiasi ( a (derajat disosiasi). ) dapat dinyatakan dalam fraksi atau dalam persentase, dengan rumus: a= mol terurai mol mula-mula mol terurai mol mula-mula ataua= X100%
  • 11. TETAPAN KESETIMBANGAN Hukum Empiris Aksi Massa (Guldberg & Waage) aA + bB cC + dD Tetapan kesetimbangan empiris (KC) KC = [C]c [D]d [A]a [B]b Reaksi dalam larutan
  • 12. 12 TETAPAN KESETIMBANGAN Contoh : (NH4)2CO3 adalah padatan Kita tuliskan [NH3] 2 sebab koefisien untuk NH3(g) dalah 2
  • 13. TETAPAN KESETIMBANGAN Changing coefficients S(s)+ 3/2O2(g) SO3(g) 2S(s)+3O2(g) 2SO3(g) K = [S O 3 ] [O 2 ] 3 / 2 K n e w = [S O3 ]2 [O 2 ]3
  • 14. TETAPAN KESETIMBANGAN Tetapan Kesetimbangan Tekanan Parsial Untuk kesetimbangan yangmelibatkan gas, tekanan parsial dapat digunakan untuk menggantikan konsentrasi Kp = [pC]c [pD]d [pA]a [pB]b p = Tekanan parsial
  • 15. TETAPAN KESETIMBANGAN [C] [D] Hubungan KP dengan KC [C] (RT) [D] (RT) ( C) ( D) K = p p = = (RT) + - + 15 Untuk reaksi fase gas: a A(g)+b B(g)  cC(g) + dD(g) [C] c [D] d = dan a b [A] [B] a b C K ( C) ( D) = K p p Menurut hukum gas ideal: pV = nRT p = (n/V)RT = [ ] RT c d P p p ( A) ( B)  Karena itu, (c d ) (a b) c d a b c c d d a a b b c d P p p a b [A] [B] [A] (RT) [B] (RT) ( A) ( B) ng P C K K D = (RT) ng = koef gas produk– koef gas reaktan
  • 16. 16 (1) 4 NH3(g) + 7 O2(g)  4 NO2(g) + 6 H2O(g) [NO ] [H O] K = C 7 7 [NH ] [O ] 2 4 4 2 3 6 2 (2) CaCO3(s)  CaO(s) + CO2(g) NO ) ( H O) K p p P = (3) BaCl2(aq) + Na2SO4(aq)  BaSO4(s) + NaCl(aq) 2 4 3 6 2 4 2 ( NH ) ( O ) ( p p [CO ] = 2 C K ( 2 ) K p CO P = [NaCl] 2 2 4 [BaCl ][Na SO ] = C K CONTOH
  • 17. 17 Arti Nilai Tetapan Kesetimbangan Nilai numeris Kc atau Kp yang sangat besar menandakan bahwa reaksi berjalan ke kanan sebagaimana dituliskan, berlangsung sempurna atau mendekati sempurna Nilai numeris Kc atau Kp yang sangat kecil menyatakan bahwa reaksi ke kanan sebagaimana dituliskan tidak berlangsung besar-besaran
  • 18. 2 H2(g) + O2(g)  2 H2O(g) KC = 9,1  1080 18 K >> 1  reaksi lebih banyak ke arah produk (kesetimbangan berada di kanan). K << 1  reaksi lebih banyak ke arah reaktan (kesetimbangan terletak di kiri). N2O4(g)  2 NO2(g) KC = 4,63  10-3 Contoh : Contoh :
  • 19. Tuliskan rumus Kc LATIHAN dan KP untuk reaksi-reaksi berikut: (a) 2 ZnS(s) + 3 O2(g)  2 ZnO(s) + 2 SO2(g) (b) 2 HCrO4 Jawab: - (aq)  Cr2O7 2- (aq) + H2O(l) Apakah reaksi-reaksi di atas termasuk kesetimbangan homogen atau heterogen? (a) (b) [SO ] = C K 2 2 [O ] 3 2 2- Cr O ] K = [2 7 C - 2 4 [HCrO ] (SO ) p K p P = Kesetimbangan heterogen 3 2 2 2 (O ) Tidak ada KP Kesetimbangan homogen
  • 20. (a) Pada suhu tertentu, untuk reaksi N2O4(g)  2NO2(g) pada saat kesetimbangan terdapat 0,1 mol N2O4 dan 0,06 mol NO2 dalam volume 2 L. Hitunglah nilai Kc. 20 2 Jawab: [NO ] 2 2 K = 2 = = 1,8 ´ 10 - c 2 4 (0,06 mol/2 L) (0,1mol/2 L) [N O ] LATIHAN
  • 21. 2. Dalam ruangan 5 liter berlangsung reaksi kesetimbangan : 2 SO3 (g)  2SO2(g) + O2(g) Jika dari pemanasan 1 mol gas SO3 diperoleh 0,25 mol gas O2., tentukan tetapan kesetimbangannya. Jawab: 21 2 SO3 (g)  2SO2(g) + O2(g) mula2 : 1 terurai : 0.50 stbg : 0,50 0,50 0,25 [SO3]=0,5/5=0,1M; [SO2]=0,50/5=0,1M; [O2]=0,25/5=0,05M [SO2]2 [O2] (0,1)2 (0,05) Kc = = = 0,05 [SO3]2 (0,1)2
  • 22. 22 MACAM KESETIMBANGAN KIMIA (a) Kesetimbangan fisika : melibatkan 1 zat dalam 2 fase yang berbeda H2O(l)  H2O(g) (b) Kesetimbangan kimia : melibatkan zat yang berbeda sebagai reaktan dan produk Contoh: Contoh: N2O4(g) (tak berwarna)  2NO2(g) (cokelat gelap)
  • 23. 23 MACAM KESETIMBANGAN KIMIA 1. Kesetimbangan dalam sistem homogen a. Kesetimbangan dalam sistem gas-gas Contoh: 2SO(g) + O(g)  2SO(g) 223b. Kesetimbangan dalam sistem larutan-larutan Contoh: NHOH(aq)  NH4+(aq) + OH- (aq) 42. Kesetimbangan dalam sistem heterogen a. Kesetimbangan dalam sistem padat gas Contoh: CaCO(s)  CaO(s) + CO(g) 32b. Kesetimbangan sistem padat larutan Contoh: BaSO(s)  Ba+(aq) + SO4- (aq) 42 2 c. Kesetimbangan dalam sistem larutan padat gas Contoh: Ca(HCO3)2(aq)  CaCO3(s) + H2O(l) + CO2(g)
  • 24. 24
  • 25. Video Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi
  • 26. LATIHAN 1. 0,1 mol HI dimasukkan dalam tabung 1 lt dan terurai sesuai reaksi : 2HI H2 + I2. Jika I2 yang terbentuk adalah 0,02 mol, berapa harga K? 2. Tetapan kesetimbangan untuk reaksi : A + 2B AB2 adalah 0,25. Berapa jumlah mol A yang harus dicampurkan pada 4 mol B dalam volume 5 lt agar menghasilkan 1 mol AB2.
  • 27. 27 Jawaban no 1. LATIHAN 2 HI H2 + I2 Mula-mula : 0,1 Terurai : 2 x 0,02 = 0,04 Setimbang : 0,1-0,04=0,06 0,02 0,02 [HI] = 0,06 / 1 lt = 0,06 [H2] = 0,02 / 1 lt = 0,02 [I2] = 0,02 / 1 lt = 0,02 K = [H2] [I2] = 0,02 x 0,02 = 1,1 x 10 -1 [HI]2 (0,06)2
  • 28. 28 Jawaban no.2 LATIHAN • Misal mol A mula-mula = x mol • A + 2B AB2 Mula-mula : x 4 Terurai : 1 2 Setimbang: x-1 4-2 = 2 1 [AB2] = 1 / 5 lt = 1/5 [A] = x-1 / 5 lt = (x-1)/5 [2B] = 2 / 5 lt = 2/5 K = [AB2] ¼ = 1/5 x = 26 [A] [B]2 (x-1)/5 . (2/5)2
  • 29. 29 Pendugaan Arah Reaksi • Pada setiap saat selama berlangsungnya reaksi dapat dirumuskan nisbah konsentrasi-konsentrasi yang bentuknya sama dengan rumus tetapan kesetimbangan. • Nisbah ini disebut kuosien reaksi c d A B Q = C D [ ] [ ] ... a b [ ] [ ] ... Apabila nilai yang disubstitusikan ke dalam kuosien reaksi Q merupakan konsentrasi-konsentrasi dalam keadaan setimbang, maka Q akan sama dengan K.
  • 30. Pendugaan Arah Reaksi Arah reaksi dapat diduga dengan menghitung kuosien hasil reaksi (Q). 30 Rumus Q = K, tetapi nilainya belum tentu sama: Q = K  reaksi dalam keadaan setimbang Q < K  produk < reaktan; reaksi bergeser ke kanan (ke arah produk) Q > K   produk > reaktan; reaksi bergeser ke kiri (ke arah reaktan) Kesetimbangan ΔG = 0 Reaktan murni Produk murni Q < K ΔG < 0 Q > K ΔG > 0 G
  • 31. 31 Contoh Quotion Reaksi Pada awal reaksi Kita tentukan Kc = 54 pada 425,4oC Jika kita mempunyai campuran sbg berikut, perkirakan arah dari reaksi
  • 32. Karena Q < Kc, maka sistem tidak dalam kesetimbangan dan reaksi akan berlangsung ke arah kanan 32 Contoh Quotion Reaksi