Mobile Application 2 Pertemuan 3 Dasar Kotlin Object Oriented Programming
0 likes785 views
Dokumen ini membahas konsep dasar pemrograman berorientasi objek (OOP) seperti encapsulation, inheritance, dan polymorphism. Penjelasan mencakup cara mendefinisikan class, objek, constructor, dan relasi antar class dalam bahasa pemrograman seperti Kotlin dan Java. Selain itu, dijelaskan pula tentang cara kerja subclass, method overriding, dan akses elemen parent class.
Mobile Application 2 Pertemuan 3 Dasar Kotlin Object Oriented Programming
- 1. Mobile Application 2 Pertemuan 3 : Object Oriented Programming Akhmad Khanif Zyen, M.Kom
- 2. Kenapa OOP Semuanya adalah objek
- 4. Class Mobil Representasi mobil dalam class Merk=”VW” Tipe=”Kodok” Harga=1000 Kilometer=15000 Pemilik=”Khanif” GetHarga() GetTipe() PROPERTIES/FIELDS: METHOD:
- 5. Karakteristik OOP 1. Encapsulation 2. Inheritance 3. Polymorphism
- 6. Encapsulation ● Encapsulation merupakan kemampuan untuk membuat user defined data type, dengan cara membungkus (mengkapsulkan) method dan fields menjadi sebuah class. ● Class : Blueprint dari sebuah objek (cetakan dari sebuah objek) ● Contoh class : Mobil, Binatang, Manusia. ● Class biasanya masih mengacu kepada sebuah abstract/general entity (bukan spesifik entity). ● Sebuah class bisa terdiri dari: constructor dan blok inisialisasi (init),
- 7. Mendesain Class ● Amati object yang akan dibuat classnya lalu identifikasi: ○ Dia punya apa? Disebut fields/attribute. Diimplementasikan menjadi variabel. ○ Dia bisa apa? Disebut method/behavior. Diimplementasikan menjadi method/function/procedure. ● Contoh desain class: ○ Nama Class : Mobil ○ Field : mesin, roda, body ○ Method : maju, mundur, belok
- 8. Contoh Penerapan Class Class instance / membuat object Fields/attribute methods
- 9. Object Variable Object variable. Nilai Variable menjadi milik sebuah objek
- 10. Class Variable ● Nilai variable menjadi milik sebuah class ● Di dalam java, bisa diinisiasikan dengan keyword static ● Bisa diterapkan untuk fields dan method ● Di dalam kotlin, diinisiasikan dengan companion object dengan annotation @JvmField ● Diakses dengan cara menuliskan namaClass.field atau namaClass.method() ● TIDAK BISA diakses melalui namaObject.field
- 11. Contoh Class Variable Inisiasi class variabel di dalam blok companion object Pemanggilan class variable langsung dengan namaClass.method tanpa melalui object
- 12. Constructor ● Constructors: function dalam class yang bertugas untuk menginisiasi setiap object. ● Compiler memanggil Constructor ketika object dibuat. ● Sebuah class di kotlin memiliki minimal satu primary constructor (bisa secara tertulis atau tidak tertulis sama sekali), dan secondary constructor (boleh tidak ada, satu atau lebih)
- 13. Constructor ● Primary constructor termasuk dalam class header, dan bisa terdiri dari parameter class atau tidak sama sekali ● Pada primary constructor tidak boleh ada kode apapun. Kode inisialisasi harus diletakkan pada blok inisialisasi yang ditandai dengan kata init
- 14. Constructor ● Parameter pada primary constructor bisa digunakan pada badan class ketika inisiasi property class. Tetapi parameter class untuk constructor bukanlah fields/attribute class
- 15. Constructor ● Kotlin menyediakan cara yang lebih ringkas agar parameter class untuk constructor bisa menjadi fields/attribute class, yaitu mendeklarasikan property dan menginisiasi/memberikan nilai langsung pada primary constructor,
- 16. Secondary Constructor ● Jika primary constructor berjenis default, maka secondary constructor diawali dengan kata constructor
- 17. Secondary Constructor ● Jika sebuah class memiliki primary constructor, tiap secondary constructor perlu meng-extend(sekaligus memanggil) primary constructor dengan keyword this
- 18. Karakteristik OOP 1. Encapsulation 2. Inheritance 3. Polymorphism
- 19. Inheritance ● Membuat class baru yang merupakan turunan dari existing class ● Class baru tersebut akan mewarisi semua field dan method yang ada di kelasnya. ● Class pada Kotlin secara default dilarang untuk diturunkan, adapun jika sebuah class boleh diturunkan, menggunakan keyword open ● Di java atau beberapa bahasa program lainnya untuk membuat sebuah kelas (subclass/child class) menjadi turunan kelas lain(super class/parent class)menggunakan keyword extends, sedangkan pada kotlin menggunakan tanda titik dua : ● Subclass ketika dinyatakan sebagai turunan, wajib juga menyertakan constructor dari super class ketika inisiasi turunan
- 20. Contoh Inheritance Notasi open untuk mengijinkan membuat turunan dari class ini : (titik dua) untuk notasi extends (turunan) dan tanda kurung sebagai constructor Pesawat F16 merupakan object subclass(PesawatTempur), sehingga memiliki semua method parentclass(Pesawat) ditambah milik sendiri.
- 21. Overriding ● Mengijinkan subclass mendefinisikan ulang method yang dimiliki parentclassnya. ● Sama seperti sebelumnya, method dalam class secara default juga dilarang untuk diturunkan. Boleh diturunkan dengan keyword open
- 22. Contoh Overidding Method terbang() didefinisikan ulang oleh subclass (PesawatTempur) Method terbang() yang dieksekusi adalah milik sendiri (subclass)
- 23. ● Jika ingin membuat object dari sebuah subclass, yang terjadi adalah: ○ Jvm akan membuat object dari parent class terlebih dahulu ○ Setelah itu jvm baru akan membuat object dari subclass Object superclass/parentclass akan dibuat terlebih dahulu, lalu object subclass/childclass
- 24. super() ● Pada subclass, bisa menggunakan elemen (baik field ataupun method) dari parentclass dengan menggunakan keyword super()
- 25. Object Parameter Parameter bukan variable primitif, melainkan user defined (object) Tambahkan import Bonbin.Companion.test pada baris paling atas, agar method test bisa dikenali