Modul Ajar Deep Learning Pendidikan Pancasila Kelas 2 Kurikulum Merdeka
1. https://www.modulguruku.com/
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA
FASE A / KELAS 2
BAB 1: AKU PATUH ATURAN
INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Komponen Keterangan
Nama Penyusun [Nama Guru Anda]
Satuan Pendidikan [Nama Sekolah Anda]
Tahun Ajaran ……………..
Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila
Jenjang/Kelas/Fase SD / II / Fase A
Bab/Topik 1 / Aku Patuh Aturan
Alokasi Waktu 6 Pertemuan (12 JP @35 menit)
B. IDENTIFIKASI MURID
Kategori Deskripsi
Pengetahuan Awal Peserta didik memiliki pemahaman dasar
tentang konsep "aturan" dari pengalaman
sehari-hari di rumah dan dari pembelajaran di
Kelas 1. Mereka mampu memberikan contoh
sederhana (misalnya, "tidak boleh main HP
terlalu lama"). Namun, pemahaman mereka
mengenai mengapa aturan itu penting dan
manfaatnya bagi diri sendiri serta keluarga
masih perlu dibangun secara konkret.
Minat Peserta didik pada jenjang ini sangat tertarik
pada kegiatan yang bersifat naratif (cerita),
visual (gambar), dan kinestetik (permainan,
bermain peran). Minat mereka terpusat pada
lingkungan terdekat, yaitu keluarga dan teman
bermain, sehingga pembahasan aturan dalam
konteks ini akan sangat relevan.
2. https://www.modulguruku.com/
Kebutuhan Belajar Peserta didik membutuhkan pembelajaran yang
konkret, aktif, dan jauh dari hafalan. Mereka
perlu melihat, merasakan, dan mempraktikkan
langsung bagaimana aturan bekerja dalam
kehidupan nyata. Pendekatan Deep Learning
(Bermakna, Menyenangkan, Penuh Kesadaran)
sangat esensial untuk menginternalisasi nilai
kepatuhan.
C. MATERI PELAJARAN
1. Berbagai Aturan di Keluargaku: Hakikat aturan, identifikasi contoh aturan (kebersihan, belajar,
sikap, makan, bermain).
2. Sikapku Mematuhi Aturan: Manfaat mematuhi aturan (hidup teratur, disiplin) dan akibat tidak
mematuhi aturan (hidup tidak nyaman, ditegur).
3. Cerita tentang Patuh Aturan: Mendemonstrasikan dan menceritakan pengalaman pribadi dalam
melaksanakan aturan di rumah.
D. DIMENSI PROFIL LULUSAN
Dimensi Elemen yang Dikembangkan
Keimanan dan Ketakwaan Terhadap
Tuhan YME
Memahami bahwa mematuhi aturan (misal:
menjaga kebersihan, berkata jujur) adalah
wujud rasa syukur dan perbuatan baik yang
disenangi Tuhan.
Kemandirian Menunjukkan inisiatif dan tanggung jawab
untuk melaksanakan aturan-aturan sederhana
secara mandiri tanpa harus selalu diingatkan
(misalnya, merapikan tempat tidur sendiri).
Penalaran Kritis Menghubungkan sebab-akibat secara sederhana
antara tindakan (mematuhi/melanggar aturan)
dengan konsekuensi yang terjadi
(manfaat/akibat).
E. DESAIN PEMBELAJARAN
Komponen Deskripsi
Capaian Pembelajaran (Elemen UUD NRI
Tahun 1945)
Peserta didik mampu mengenal aturan di
lingkungan keluarga; menceritakan contoh
sikap mematuhi aturan di lingkungan keluarga;
dan menunjukkan perilaku mematuhi aturan di
3. https://www.modulguruku.com/
lingkungan keluarga.
Lintas Disiplin Ilmu Bahasa Indonesia (membaca pemahaman,
menceritakan kembali pengalaman, menulis
kalimat sederhana), Seni Rupa (menggambar
dan mewarnai), Pendidikan Agama
(menghubungkan aturan dengan ajaran
kebaikan).
Tujuan Pembelajaran Bab 1 1. Melalui cerita dan permainan, peserta didik
mampu mengidentifikasi berbagai aturan yang
berlaku di lingkungan keluarga dengan tepat.
2. Melalui diskusi dan studi kasus bergambar,
peserta didik mampu menjelaskan contoh sikap
mematuhi aturan beserta manfaatnya.
3. Melalui kegiatan bermain peran dan
bercerita, peserta didik mampu menunjukkan
contoh perilaku mematuhi aturan di lingkungan
keluarga dengan percaya diri.
Praktik Pedagogis (Pendekatan Deep
Learning)
Model Pembelajaran: Contextual Teaching and
Learning (CTL) dan Cooperative Learning.
Metode:
● Meaningful Learning (Bermakna): Diskusi
berbasis pengalaman pribadi, studi kasus
bergambar yang relevan, dan role-playing.
● Joyful Learning (Menyenangkan):
Permainan "Kartu Aturan", menyusun kata,
lagu, dan aktivitas berkarya
(menulis/menggambar).
● Mindful Learning (Penuh Kesadaran): Sesi
refleksi singkat ("Apa yang kurasakan?"),
kegiatan mengamati dengan sadar, dan
membuat komitmen pribadi.
Pemanfaatan Digital Opsional: Penayangan video animasi pendek,
penggunaan proyektor untuk menampilkan
gambar-gambar studi kasus.
F. PENGALAMAN BELAJAR (RINCIAN PER PERTEMUAN)
Subbab 1: Berbagai Aturan di Keluargaku
Pertemuan Kegiatan Pembelajaran
Rinci
Pendekatan Deep Learning
4. https://www.modulguruku.com/
1 Kegiatan Awal (10 menit):
1. Guru menyapa, mengajak
berdoa, dan memeriksa
kehadiran.
2. Pertanyaan Pemantik:
"Siapa yang tadi pagi
merapikan tempat tidur
sendiri? Itu adalah salah satu
contoh aturan, lho! Aturan
apa lagi yang ada di
rumahmu?"
Kegiatan Inti (50 menit):
1. (Meaningful) Guru
menyajikan materi esensial
tentang pengertian dan
contoh-contoh aturan di
keluarga menggunakan cerita
bergambar (tokoh Bela/Rizal
dari Buku Siswa).
2. (Joyful) Peserta didik
memainkan permainan
"Susun Kata" secara
berkelompok, menyusun
huruf acak menjadi kata-kata
terkait aturan (misal:
MENYAPU, BELAJAR).
3. (Meaningful) Peserta didik
mengerjakan LKPD "Mari
Bernalar", memberikan tanda
bintang (⭐) pada gambar
perilaku patuh aturan dan
tanda centang (✓) pada
gambar yang tidak patuh.
Kegiatan Penutup (10 menit):
1. (Mindful) Refleksi singkat:
"Aturan apa yang paling
mudah kamu lakukan di
rumah? Mengapa?"
Meaningful: Mengaitkan
materi dengan cerita dan
gambar yang relevan.
Joyful: Belajar kosakata
melalui permainan susun kata.
2 Kegiatan Awal (10 menit):
1. Guru mengingatkan
Joyful: Belajar melalui
permainan kartu yang
5. https://www.modulguruku.com/
kembali beberapa contoh
aturan dari pertemuan
sebelumnya.
Kegiatan Inti (50 menit):
1. (Joyful) Peserta didik
bermain "Kartu Aturan
Keluarga" secara
berpasangan. Mereka
mencocokkan kartu gambar
(misal: gambar anak
berpamitan) dengan kartu
deskripsi ("Pamit sebelum ke
sekolah").
2. (Meaningful) Peserta didik
mengerjakan aktivitas "Mari
Berkarya": mengisi tabel
tentang berbagai jenis aturan
di keluarga masing-masing
(aturan kebersihan, aturan
makan, dll).
Kegiatan Penutup (10 menit):
1. Beberapa peserta didik
berbagi satu aturan unik yang
ada di keluarganya.
2. Asesmen formatif subbab
1.
interaktif.
Meaningful: Mengidentifikasi
dan menuliskan aturan yang
berlaku spesifik di
keluarganya.
Subbab 2: Sikapku Mematuhi Aturan
Pertemuan Kegiatan Pembelajaran
Rinci
Pendekatan Deep Learning
3 Kegiatan Awal (10 menit):
1. Guru menunjukkan dua
gambar: anak yang bangun
pagi dengan ceria dan anak
yang bangun kesiangan
dengan panik. "Apa bedanya
perasaan kedua anak ini?
Kira-kira apa penyebabnya?"
Kegiatan Inti (50 menit):
Meaningful: Memahami
konsep sebab-akibat (manfaat
& konsekuensi).
Mindful: Menganalisis situasi
dan menentukan respons
perilaku yang tepat.
6. https://www.modulguruku.com/
1. (Meaningful) Guru
menyajikan materi esensial
tentang manfaat mematuhi
aturan dan akibat
melanggarnya, menggunakan
contoh cerita tokoh Marta dari
Buku Siswa.
2. (Mindful) Peserta didik
diajak menganalisis gambar-
gambar skenario pada
aktivitas "Mari Bernalar" dan
menuliskan sikap yang
seharusnya dilakukan untuk
mematuhi aturan.
Kegiatan Penutup (10 menit):
1. Diskusi kelas: "Apa
manfaat yang kamu rasakan
ketika kamu mematuhi aturan
di rumah?"
4 Kegiatan Awal (10 menit):
1. Mengulang kembali satu
manfaat dan satu akibat dari
pertemuan sebelumnya.
Kegiatan Inti (50 menit):
1. (Joyful) Peserta didik
melakukan permainan "Tebak
Akibat". Guru memberikan
sebuah aksi (misal: "Ujang
tidak merapikan mainan
setelah bermain"), dan peserta
didik menebak akibatnya.
2. (Meaningful) Peserta didik
mengerjakan aktivitas "Mari
Menulis", menceritakan
pengalaman pribadi ketika
mematuhi atau tidak
mematuhi sebuah aturan.
Kegiatan Penutup (10 menit):
1. (Mindful) Sesi "Mari
Joyful: Memperkuat
pemahaman melalui
permainan interaktif.
Meaningful & Mindful:
Merefleksikan dan
menuliskan pengalaman
pribadi.
7. https://www.modulguruku.com/
Berefleksi": Peserta didik
mengisi lembar refleksi
perasaan
(senang/semangat/bingung)
dan menjawab pertanyaan
reflektif tentang kaitan aturan
dengan nilai Pancasila.
2. Asesmen formatif subbab
2.
Subbab 3: Cerita tentang Patuh Aturan
Pertemuan Kegiatan Pembelajaran
Rinci
Pendekatan Deep Learning
5 Kegiatan Awal (10 menit):
1. Guru bercerita singkat
tentang pengalamannya
sendiri saat kecil dalam
mematuhi aturan orang tua.
Kegiatan Inti (50 menit):
1. (Meaningful) Guru
membimbing peserta didik
membaca dan memahami
materi esensial tentang
aktivitas Rizal yang patuh
aturan di rumah.
2. (Meaningful & Mindful)
Peserta didik mempersiapkan
proyek akhir: "Ceritaku Anak
Patuh". Mereka diminta
mengingat satu pengalaman
terbaik saat mematuhi aturan
di rumah, lalu
merencanakannya untuk
diceritakan. Mereka bisa
membuat draf tulisan singkat
atau poin-poin cerita.
Kegiatan Penutup (10 menit):
1. Peserta didik berbagi
rencana ceritanya dengan
teman sebangku untuk
Meaningful: Menghubungkan
materi dengan pengalaman
pribadi untuk diceritakan.
Mindful: Proses mengingat
dan menyeleksi pengalaman
yang paling berkesan.
8. https://www.modulguruku.com/
mendapat masukan.
6 Kegiatan Awal (10 menit):
1. Latihan singkat tampil di
depan kelas (olah vokal,
ekspresi) untuk membangun
kepercayaan diri.
Kegiatan Inti (50 menit):
1. (Joyful & Meaningful)
Pentas "Ceritaku Anak
Patuh": Peserta didik secara
bergantian maju ke depan
kelas untuk menceritakan
pengalamannya (aktivitas
"Mari Menampilkan").
2. Guru dan peserta didik lain
memberikan apresiasi berupa
tepuk tangan dan pujian
setelah setiap penampilan.
Kegiatan Penutup (10 menit):
1. Guru memberikan
penguatan umum dan
mengapresiasi keberanian
semua peserta didik.
2. Asesmen formatif subbab 3
dan refleksi akhir bab.
Joyful & Meaningful:
Mendemonstrasikan
pemahaman melalui unjuk
diri (bercerita) yang
diapresiasi.
G. ASESMEN
Jenis Asesmen Teknik dan Instrumen
Asesmen Awal (Diagnostik) - Teknik: Tanya jawab klasikal di awal
pertemuan 1.
- Instrumen: Pertanyaan pemantik untuk
memetakan pemahaman awal.
Asesmen Formatif (Proses) - Teknik: Observasi, Penilaian Kinerja, Hasil
Karya.
- Instrumen: Ceklis penilaian untuk aktivitas
kelompok, rubrik sederhana untuk penilaian
unjuk kerja (bercerita, bermain peran), dan
9. https://www.modulguruku.com/
penilaian hasil karya tulis.
Asesmen Sumatif (Akhir Bab) - Teknik: Penilaian Proyek (Unjuk Kerja) dan
Tes Tertulis Sederhana.
- Instrumen:
1. Proyek: Rubrik penilaian penampilan
"Pentas Ceritaku Anak Patuh" (kriteria:
kejelasan cerita, kesesuaian dengan tema,
kepercayaan diri). Ini adalah komponen
penilaian utama.
2. Tes Akhir Bab: Soal-soal singkat (pilihan
ganda, menjodohkan) yang mencakup
identifikasi aturan, manfaat, dan akibat.
H. PENGAYAAN DAN REMEDIAL
● Pengayaan: Bagi peserta didik yang sudah sangat memahami konsep, mereka dapat diberikan
tantangan tambahan untuk membuat sebuah "Buku Aturan Keluarga" mini, berisi gambar dan
tulisan tangan tentang aturan-aturan di rumahnya, lalu dihias.
● Remedial: Bagi peserta didik yang masih kesulitan, guru memberikan pendampingan khusus
dengan menggunakan media kartu gambar sebab-akibat (misal: kartu gambar anak rajin belajar
dipasangkan dengan kartu gambar nilai bagus) untuk memperkuat pemahaman secara visual dan
konkret.
I. REFLEKSI DIRI PESERTA DIDIK DAN PENDIDIK
● Refleksi Diri Peserta Didik (di akhir bab):
Guru membagikan lembar refleksi sederhana.
1. Bagaimana perasaanmu setelah belajar tentang aturan? (Beri tanda centang pada gambar: 😊
Senang / 😐 Biasa Saja / 😟 Bingung).
2. Aturan apa yang akan selalu aku ingat untuk kulakukan? __________________
3. Cerita teman mana yang paling kamu sukai? Mengapa? __________________
● Refleksi Diri Pendidik:
1. Apakah alur kegiatan sudah berjalan efektif sesuai rencana?
2. Kegiatan mana yang paling berhasil melibatkan peserta didik secara aktif dan mendalam?
3. Kesulitan apa yang dialami peserta didik? Apa yang perlu saya perbaiki pada pembelajaran
berikutnya untuk mengatasi kesulitan tersebut?
4. Apakah saya sudah berhasil memfasilitasi lingkungan belajar yang bermakna,
menyenangkan, dan penuh kesadaran?
Kepala Sekolah
SD Negeri ……………….
…………….., ………………….. 2025
Guru Kelas