SlideShare a Scribd company logo
Nama : Esa Velliant Agusta
Kelas : XII TKJ 1
No : 14
Gambar Topologi
Keterangan :
Router 1 Router 2
Fa0/0 192.168.1.1/25 Fa0/0 192.168.2.1/25
Se2/0 12.12.12.1/28 Se2/0 12.12.12.2/26
IP Server : 192.168.1.2
DNS : esa.org
*Saya membuat via CLI
*Pertama kita setting network di router 1, setting ip router terlebih dahulu, untuk client disini
saya akan menggunakan dhcp di server dan untuk server saya buat static
*Selanjutnya pada network di router 2, setting ip routernya terlebih dahulu.
1. Setting router 1( sebelah kiri) Memberikan Ip address dan jangan lupa dihidupkan
interface nya
2. Setting juga pada interface yang satunya
*kabel serial diatas merupakan penghubung router1 dan router2. di router1 kabel serianya
sudah di aktifkan, namun indicator kabel masih merah, itu dikarenakan, jika kabel
menghubungkan 2 router, maka yang di aktifkan harus keduanya, dalam kasus ini se2/0
pada router 1 dan se2/0 router 2 harus di aktifkan semua agar indikatornya menjadi hijau.
3. Setting router 2 (sisi kanan) Memberikan Ip address dan jangan lupa dihidupkan interface
nya
Lihat hasilnya, indicator di router 2 ( sebelah kanan ) sudah hijau
4. Sekarang setting interface yang satunya ( yang terhubung dengan router 1 )
Sekarang lihat hasilnya
*Semua indikator sudah menjadi hijau, akan tetapi, client dan server belum di setting ip
address, jadi client,server network 1 dan client network 2 belum bisa terhubung kecuali
routernya karena router sudah di beri ip address
*Di network 1 (sebelah kiri ) setting dhcp di server, jadi nanti client akan mendapat ip secara
otomatis
5. Setting ip di server
‘
Jika sudah klik gambar silang yang 1 deret dengan “IP Configuration”, jangan yang merah
ya 
6. kemudian buat dhcp untuk client, caranya pilih “Services” lalu pilih “dhcp”
7. Klik yang berwarna biru
8. Lalu edit seperti gambar dibawah ini
*keterangan :
- PoolName : nama serverPool tidak bisa diedit, kecuali menambahkan pool dhcp baru
( setelah konfigurasi, klik “add”
- Service jangan lupa diganti “on”
- Default Gateway : di isi ip router yang mengarah ke client (network private)
-DNS Server : isikan ip server, karena penyedia DNS adalah server
- Start IP Address : ip awal yang di dhcp-kan
-Maximum number of Users : pembatasan user
TFTP Server : saya kurang paham, jadi dibiarkan saja, hehe
lalu jika semua sudah klik “save” lalu keluar dari server dengan cara klik silang yang
berwarna merah
*jika membuat dhcp baru, jangan lupa yang default (serverPool) service nya di “off“ kan agar
tidak terjadi “crash” dengan dhcp yang baru dibuat karena serverPool tidak bisa dihapus
9. masuk ke client network 1 ( sebelah kiri ) lalu request dhcp
Lakukan juga pada client yang berada di network 1 ( sebalah kiri ) lainnya.
10. Jika sudah coba ping dari client ke server maupun router 1
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, EIGRP dan OSPF
Ping ip 12.12.12.1 pada router 1 pun juga sudah “reply” namun saat ping ip 12.12.12.2 pada
router 2 masih gagal, itu dikarenakan kita belum konfigurasi routing, sebelum masuk ke
routing kita konfigurasi dulu network 2 ( sebelah kanan )
11. konfigurasi dhcp di router 2 seperti berikut
*keterangan :
- ip dhcp pool : untuk memberi nama dhcpnya
-network : network dari ip yang ingin di dhcpkan, jangan lupa subnet masknya juga
- default-router : ip router yang ke client ( network private )
- dns-server : ip dns, disini yang menyediakan dns adalah server di network 1, maka dns
servernya diisi dengan ip server di network 1, dalam hal ini ipnya adalah 192.168.1.2
12. sekarang coba request ip dhcp pada client di network 2 (sebelah kanan)
13. coba ping dari client network 2 ke router 2
Namun saat client network 2 ingin melakukan ping ke router 1 dengan ip 12.12.12.1 masih
RTO ( Request Time Out
Itu dikarenakan belum di konfigurasi routing.
14. sebelum masuk ke routing, kita akan konfigurasi layanan – layanan yang ada di server,
seperti DNS, Web server ( http / https ), mail server, ftp dan lain sebagainya.
15. Konfigurasi DNS, masuk ke server pilih services, pilih DNS
jika sudah klik “add”
16. konfigurasi web server, buka server, pilih “services” pilih “HTTP”
Edit halaman web sesuai keinginan anda
jika sudah itu otomatis tersimpan, jadi tidak perlu repot untuk menyimpan, lalu untuk
mengecek buka browser client, lalu ketik domain esa.org / 192.168.1.2, karena belum di
routing, maka membukanya lewat client yang 1 network dengan servernya.
18. konfigurasi mail server, buka server, pilih “services” pilih “Email”
Untuk menambahkan klik gambar “+” tapi sebelum di tambah, isi kan dulu domain anda, lalu
klik “set”
19. Percobaan Email, masih 1 network yaitu di network 1 ( yang ada servernya), disini yang
saya gunakan ( hanya sample ) PC0 menggunakan akun esa, PC1 menggunakan akun
velliant
Misal PC0 menggunakan akun esa, berarti emailnya adalah esa@esa.org , PC1
menggunakan akun velliant, berarti email PC1 adalah velliant@esa.org
20. buka PC0 pilih “desktop” pilih “Email”
Halaman depan emailnya
Lakukan juga pada PC1.
21. Pengiriman surat via Email, dengan cara klik “Compose”
Jika berhasil,setelah mengirim email tersebut, akan muncul di bagian bawah
Untuk memastikannya, buka PC1, pastikan sudah diisikan emailnya, lalu pilih “Email” lalu
klik “receive”
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, EIGRP dan OSPF
22. Konfigurasi NTP Server, masuk ke server, pilih “services” pilih “NTP”
Edit tanggal dan jam sesuka hati anda,
Untuk pengecekan, silahkan buka router yang 1 network dulu (router 1), karena belum di
routing
- ntp server (ipserver) : request ntp dari penyedia ntp (server)
- ntp update-calendar : update kalender di router
- show ntp status : melihat ntp di router
cocokan dengan di server, INGAT di server menggunakan AM dan PM jadi kalo jam 5.00
PM berarti sama dengan 17.00
*ketika anda mengubah ntp server, anda harus konfigurasi ulang dirouter, agar dia
meng-update ntpnya
23. konfigurasi FTP, buka server pilih “services” pilih “FTP”
Hapus saja akun cisco tersebut dengan cara klik cisconya lalu pilih “remove”
24. isi username dan password sesuka anda, lalu pilih hak akses yang berikan kepada
user tersebut, jika sudah klik “add”
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, EIGRP dan OSPF
Cara pengecekkannya, buka PC yang 1 network dengan server lalu buka command
prompt
- ftp (ipserver)
layanan di server sudah selesai, sekarang beralih ke routing
disini kita akan mencoba :
- Routing static
- Routing Dinamic RIP
- Routing Dinamic EIGRP
- Routing Dinamic OSPF
25. Routing Static
Routing dari Network A ke Network B, buka router A
Commandnya : ip route “networktujuan” “subnetmask” “nexthop”
Next hop adalah jalur yang dilewati, misal ketika network A ingin menghubungkan ke
network B maka akan melewati “Router 2” nah, router 2 yang terhubung dengan network A
adalah se2/0 di “Router 2” maka nexthop nya adalah ip di se2/0 di Router 2, begitu juga
sebaliknya.
Rou
ting
dari
rout
er 1
Routing di router 2
Sekarang coba ping dari network A ke network B menggunakan PC, begitu pun sebaliknya
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, EIGRP dan OSPF
26. Routing RIP
Routing static adalah routing dengan cara memperkenalkan ip yang digunakan di interface
tersebut, dalam hal ini contohnya interface yang digunakan oleh Router 1 fa0/0 =
192.168.1.1 dan se2/0 = 12.12.12.1 maka, pada rule RIP, masukkan semua ip tersebut (ip
networknya), begitu juga pada router 2.
Konfigurasi router A
Konfigurasi router B
Coba ping
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, EIGRP dan OSPF
27. Routing EIGRP
Routing EIGRP adalah Routing yang menggunakan ASN (Autonomous System Number).
ASN digunakan untuk mensinkronkan 2 router tersebut. Supaya nggak bingung, langsung
ke command aja
Posisikan pada config
-router eigrp 10 (10 adalah nomor asnnya, jadi nanti di router 2 juga harus disetting 10)
-network (ipnetwork) <- memperkenalkan interface yang ada, seperti rip
Konfigurasi router 1
Konfigurasi router 2
Coba ping
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, EIGRP dan OSPF
28. Routing OSPF
Routing OSPF mempunyai ciri khas menggunakan area, maksud dari area adalah
wilayahnya, misal di game online Point Blank, saya ingin bermain bersama rendy (teman
saya) jika saya masuk di server publik 12 sedangkan rendy masuk di server publik 13,
maka kami tidak akan bisa bertemu, jika kami ingin bertemu, maka harus ada di server yang
sama, begitu juga dengan area di ospf.
Command :
Posisikan pada config
-router ospf 10 (10 hanya nomer id saja, boleh sama boleh tidak yang penting areanya sama)
- network (ipnetwork) (wildmask) area (gunakan nomor diusahakan area antar router sama)
##untuk mengisi network, pengisiannya sama seperti saat mengisi routing rip maupun eigrp
Apa itu wild mask? Wild mask adalah kebalikan dari netmask,
255 di netmask = 0 di wild mask
Jadi jika ada netmask 255.255.255.0 wild masknya adalah 0.0.0.255, itu jika /24 bagaimana
jika perfix selain itu, contoh saja, /28, berarti netmasknya 255.255.255.240 wild masknya
adalah 0.0.0.? bagaimana 240nya? 240nya dikurangi dengan 255. Jadi 255-240 = 15 jadi
wildmasknya dari 255.255.255.240 adalah 0.0.0.15
Bagaimana dengan kelas B ? contoh 172.16.1.2/19 brati netmasknya 255.255.224.0 jadi
wildmasknya 0.0.31.255
Konfigurasi di router 1
Konfigurasi di router 2
Coba di
ping
##untuk id ospf ( router ospf 10 ) nomer antar router nya boleh berbeda, itu hanya
penomoran saja, berbeda dengan eigrp, jika di eigrp itu harus sama, karena itu adalah
nomer identitas.
29. Mengganti hostname di router
Gunakan command hostname
hostname namaterserah
Lihat, hostnamenya sudah ganti, yang awalnya “router” menjadi “esavelliant”
*sekarang kita coba mengamankan router kita dengan cara memberikan password.
Gunakan command ( pastikan berada di posisi config :
enable secret passwordanda
Testnya,
Ini hasilnya
Masukkan password anda yang tadi
30. sekarang kita memberikan password untuk halaman depan, jadi ketika kita membuka
router, kita akan diharuskan untuk mengisi password yang diberikan. Intinya, kita akan
memberikan password double ke router tersebut, yang tadi dan yang ini.
Keterangan :
0 adalah nomor consolenya,
exec-timeout 1 0 adalah 1 itu menit 0 itu detiknya, jika dalam 1 menit tidak terjadi apa-apa,
maka akan keluar sendiri
31.Remote menggunakan ssh dan telnet
Telnet dikonfigurasi di router,
Command :
-line vty 0 4
-password passwordanda
-login
Test di client dengan cara, buka PC, pilih Desktop, pilih Command Prompt ketikkan
-telnet iprouter/penyediatelnet
Lalu masukkan password yang di buat di line vty tadi, pada kasus ini, password telnet saya
adalah esatelnet
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, EIGRP dan OSPF
Sekarang kita coba ssh Masuk ke router
Keterangan :
-Domain-name : jika anda tidak mengkonfigurasi domain, asal di isi saja tidak apa-apa
Lalu kita coba login di PC dengan cara seperti tadi tetapi command yang berbeda
ssh –l usernameanda iprouter
contoh dalam kasus ini
ssh –l esa 192.168.1.1 (itu huruf L kecil ya)
Mengapa setelah konfigurasi ssh, telnet menjadi tidak bisa? Itu di karenakan saat
melakukan command “transport input ssh” yang diijinkan hanya ssh. Bagaimana solusinya?
Ubah command menjadi “transport input all”
Sekarang coba
PERHATIKAN !
Terkadang saat transportnya awalnya ssh kemudian dirubah ke all, services password akan
berubah, seperti contoh diatas, password telnet dan password ssh sama, yaitu passwordnya
telnet.
Terkadang bisa saja sebaliknya, ketika anda menggunakan ssh, anda di wajibkan untuk
memasukkan username dan password, username dan password itu menggukan user yang
anda buat di ssh
32. NAT ( Network Adress Translation )
Pakai topologi baru ya,
Pertama, setting semua IP sesuai keinginan, lalu coba ping dari PC0 ke Router1, dalam hal
ini ip router0 adalah 200.200.200.2
Tuh kan masih gagal, configurasi bisa saja menggunakan routing tapi disini saya ingin
memberikan cara lain selain routing, yaitu NAT
Konfigurasi nat di router0
*keterangan :
- Access-list 1 permit ipnetworkyangakandiijinkan wildmask
-ip nat pool esa ipinternetrange(rangenya terserah tapi jangan melewati batas) netmask
255.255.255.0 contoh pada kasus ini menggunakan ip 200.200.200.0/24 berarti ada 255
host. Untuk rangenya terserah berapa ip, disini saya rangenya Cuma 6 dari 200.200.200.1
hingga 200.200.200.6 = ini pembuatan pool
-ip nat pool inside source list 1 pool esa overload = ini mengundang pool yang telah dibuat
tadi
- interface fa0/0
-ip nat inside < dalam masalah ini interface fa0/0 mengarah ke client (ip private)
Interface se2/0
-ip nat outside < dalam masalah ini, interface se2/0 mengarah ke internet (ip public)
Jika ada yang masih bingung, bisa kontak saya di :
1. esavelliant15@gmail.com
2. https://facebook.com/esavelliantagusta
3. 085712995756
Sekian, Wassalamu’alaikum Wr. Wb
Ad

More Related Content

What's hot (20)

#1 Laporan Konfigurasi VLAN XI TKJ 2 SMKN 8 semarang 2018
#1 Laporan Konfigurasi VLAN XI TKJ 2 SMKN 8 semarang 2018#1 Laporan Konfigurasi VLAN XI TKJ 2 SMKN 8 semarang 2018
#1 Laporan Konfigurasi VLAN XI TKJ 2 SMKN 8 semarang 2018
Rahadi Teguh Prasetyo
 
DHCP server
DHCP serverDHCP server
DHCP server
MAFauzan
 
Konfigurasi Site-to-Site IPSec VPN Tunnel di Mikrotik menggunakan GNS3
Konfigurasi Site-to-Site IPSec VPN Tunnel di Mikrotik menggunakan GNS3Konfigurasi Site-to-Site IPSec VPN Tunnel di Mikrotik menggunakan GNS3
Konfigurasi Site-to-Site IPSec VPN Tunnel di Mikrotik menggunakan GNS3
I Putu Hariyadi
 
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 RuanganRancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Fanny Oktaviarti
 
Penjelasan Materi Web Server
Penjelasan Materi Web Server Penjelasan Materi Web Server
Penjelasan Materi Web Server
mohammadmukhlisguru
 
Presentasi MIKROTIK ROUTERBOARD
Presentasi MIKROTIK ROUTERBOARDPresentasi MIKROTIK ROUTERBOARD
Presentasi MIKROTIK ROUTERBOARD
Bayu Febry Valentino
 
Praktikum 6 pengenalan cisco packet tracer (cpt)
Praktikum 6 pengenalan cisco packet tracer (cpt)Praktikum 6 pengenalan cisco packet tracer (cpt)
Praktikum 6 pengenalan cisco packet tracer (cpt)
Selamet Samsugi
 
Configuring InterVLAN Routing on Cisco Router
Configuring InterVLAN Routing on Cisco RouterConfiguring InterVLAN Routing on Cisco Router
Configuring InterVLAN Routing on Cisco Router
I Putu Hariyadi
 
MATERI ROUTING STATIS (2).pptx
MATERI ROUTING STATIS (2).pptxMATERI ROUTING STATIS (2).pptx
MATERI ROUTING STATIS (2).pptx
RamziNadhifHakim
 
Laporan Konfigurasi Dasar Mikrotik
Laporan Konfigurasi Dasar MikrotikLaporan Konfigurasi Dasar Mikrotik
Laporan Konfigurasi Dasar Mikrotik
Rumah IT Jambi
 
Laporan 7 konfigurasi wireless lan
Laporan 7 konfigurasi wireless lanLaporan 7 konfigurasi wireless lan
Laporan 7 konfigurasi wireless lan
Willy Winas
 
Studi Kasus Konfigurasi RIP dan Cisco Access Control List (ACL)
Studi Kasus Konfigurasi RIP dan Cisco Access Control List (ACL)Studi Kasus Konfigurasi RIP dan Cisco Access Control List (ACL)
Studi Kasus Konfigurasi RIP dan Cisco Access Control List (ACL)
I Putu Hariyadi
 
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptx
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptxAdministrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptx
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptx
globalkomputer
 
Setting DHCP Server via cli Cisco Packet Tracer
Setting DHCP Server via cli Cisco Packet Tracer Setting DHCP Server via cli Cisco Packet Tracer
Setting DHCP Server via cli Cisco Packet Tracer
Selamet Hariadi
 
Pengantar Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12.pptx
Pengantar Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12.pptxPengantar Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12.pptx
Pengantar Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12.pptx
ZulmiArifah2
 
Laporan Konfigurasi TPLink_Dwi_Yulianto
Laporan Konfigurasi TPLink_Dwi_YuliantoLaporan Konfigurasi TPLink_Dwi_Yulianto
Laporan Konfigurasi TPLink_Dwi_Yulianto
dwixboy2
 
Media Ajar Dasar TJKT.pptx
Media Ajar Dasar TJKT.pptxMedia Ajar Dasar TJKT.pptx
Media Ajar Dasar TJKT.pptx
Bustanil1
 
Pengalamatan Jaringan.pptx
Pengalamatan Jaringan.pptxPengalamatan Jaringan.pptx
Pengalamatan Jaringan.pptx
JepriM1
 
Modul Free One Day Workshop Implementing Cisco IP Routing and Switched Networks
Modul Free One Day Workshop Implementing Cisco IP Routing and Switched NetworksModul Free One Day Workshop Implementing Cisco IP Routing and Switched Networks
Modul Free One Day Workshop Implementing Cisco IP Routing and Switched Networks
I Putu Hariyadi
 
IP Address dan Subnetting.pptx
IP Address dan Subnetting.pptxIP Address dan Subnetting.pptx
IP Address dan Subnetting.pptx
DediTriLaksono1
 
#1 Laporan Konfigurasi VLAN XI TKJ 2 SMKN 8 semarang 2018
#1 Laporan Konfigurasi VLAN XI TKJ 2 SMKN 8 semarang 2018#1 Laporan Konfigurasi VLAN XI TKJ 2 SMKN 8 semarang 2018
#1 Laporan Konfigurasi VLAN XI TKJ 2 SMKN 8 semarang 2018
Rahadi Teguh Prasetyo
 
DHCP server
DHCP serverDHCP server
DHCP server
MAFauzan
 
Konfigurasi Site-to-Site IPSec VPN Tunnel di Mikrotik menggunakan GNS3
Konfigurasi Site-to-Site IPSec VPN Tunnel di Mikrotik menggunakan GNS3Konfigurasi Site-to-Site IPSec VPN Tunnel di Mikrotik menggunakan GNS3
Konfigurasi Site-to-Site IPSec VPN Tunnel di Mikrotik menggunakan GNS3
I Putu Hariyadi
 
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 RuanganRancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Fanny Oktaviarti
 
Praktikum 6 pengenalan cisco packet tracer (cpt)
Praktikum 6 pengenalan cisco packet tracer (cpt)Praktikum 6 pengenalan cisco packet tracer (cpt)
Praktikum 6 pengenalan cisco packet tracer (cpt)
Selamet Samsugi
 
Configuring InterVLAN Routing on Cisco Router
Configuring InterVLAN Routing on Cisco RouterConfiguring InterVLAN Routing on Cisco Router
Configuring InterVLAN Routing on Cisco Router
I Putu Hariyadi
 
MATERI ROUTING STATIS (2).pptx
MATERI ROUTING STATIS (2).pptxMATERI ROUTING STATIS (2).pptx
MATERI ROUTING STATIS (2).pptx
RamziNadhifHakim
 
Laporan Konfigurasi Dasar Mikrotik
Laporan Konfigurasi Dasar MikrotikLaporan Konfigurasi Dasar Mikrotik
Laporan Konfigurasi Dasar Mikrotik
Rumah IT Jambi
 
Laporan 7 konfigurasi wireless lan
Laporan 7 konfigurasi wireless lanLaporan 7 konfigurasi wireless lan
Laporan 7 konfigurasi wireless lan
Willy Winas
 
Studi Kasus Konfigurasi RIP dan Cisco Access Control List (ACL)
Studi Kasus Konfigurasi RIP dan Cisco Access Control List (ACL)Studi Kasus Konfigurasi RIP dan Cisco Access Control List (ACL)
Studi Kasus Konfigurasi RIP dan Cisco Access Control List (ACL)
I Putu Hariyadi
 
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptx
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptxAdministrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptx
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptx
globalkomputer
 
Setting DHCP Server via cli Cisco Packet Tracer
Setting DHCP Server via cli Cisco Packet Tracer Setting DHCP Server via cli Cisco Packet Tracer
Setting DHCP Server via cli Cisco Packet Tracer
Selamet Hariadi
 
Pengantar Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12.pptx
Pengantar Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12.pptxPengantar Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12.pptx
Pengantar Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12.pptx
ZulmiArifah2
 
Laporan Konfigurasi TPLink_Dwi_Yulianto
Laporan Konfigurasi TPLink_Dwi_YuliantoLaporan Konfigurasi TPLink_Dwi_Yulianto
Laporan Konfigurasi TPLink_Dwi_Yulianto
dwixboy2
 
Media Ajar Dasar TJKT.pptx
Media Ajar Dasar TJKT.pptxMedia Ajar Dasar TJKT.pptx
Media Ajar Dasar TJKT.pptx
Bustanil1
 
Pengalamatan Jaringan.pptx
Pengalamatan Jaringan.pptxPengalamatan Jaringan.pptx
Pengalamatan Jaringan.pptx
JepriM1
 
Modul Free One Day Workshop Implementing Cisco IP Routing and Switched Networks
Modul Free One Day Workshop Implementing Cisco IP Routing and Switched NetworksModul Free One Day Workshop Implementing Cisco IP Routing and Switched Networks
Modul Free One Day Workshop Implementing Cisco IP Routing and Switched Networks
I Putu Hariyadi
 
IP Address dan Subnetting.pptx
IP Address dan Subnetting.pptxIP Address dan Subnetting.pptx
IP Address dan Subnetting.pptx
DediTriLaksono1
 

Similar to Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, EIGRP dan OSPF (20)

Static routing
Static routingStatic routing
Static routing
Pengin Pintar
 
06. jaringan router
06. jaringan router06. jaringan router
06. jaringan router
Kresna Jerikustanto
 
Ego hendro p, membuat jarigan dhcp , dns , html (web) no.15
Ego hendro p, membuat jarigan dhcp , dns , html (web) no.15Ego hendro p, membuat jarigan dhcp , dns , html (web) no.15
Ego hendro p, membuat jarigan dhcp , dns , html (web) no.15
prastiko-hendro
 
Konfigurasi layanan server
Konfigurasi layanan serverKonfigurasi layanan server
Konfigurasi layanan server
ejojambie
 
Membangun sebuah jaringan Server to Client
Membangun sebuah jaringan Server to ClientMembangun sebuah jaringan Server to Client
Membangun sebuah jaringan Server to Client
Agus Setyawan
 
Setting mikrotik wireless rb941
Setting mikrotik wireless rb941Setting mikrotik wireless rb941
Setting mikrotik wireless rb941
Operator Warnet Vast Raha
 
2110165028 konjar lj_vlan_routing
2110165028 konjar lj_vlan_routing2110165028 konjar lj_vlan_routing
2110165028 konjar lj_vlan_routing
Nanda Afif
 
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018
reihanfauzhan
 
Konsep dan implementasi nat
Konsep dan implementasi natKonsep dan implementasi nat
Konsep dan implementasi nat
abufatimahplp
 
Mikro tik 02
Mikro tik 02Mikro tik 02
Mikro tik 02
teguhpm07
 
Distribusi jalur internet dengan mikrotik
Distribusi jalur internet dengan mikrotikDistribusi jalur internet dengan mikrotik
Distribusi jalur internet dengan mikrotik
Agus Susanto
 
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantai
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantaiKelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantai
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantai
Willy Winas
 
TUTORIAL STATIC ROUTING YANG MENGHUBUNGKAN 2 ROUTER MIKROTIK.pptx
TUTORIAL STATIC ROUTING YANG MENGHUBUNGKAN 2 ROUTER MIKROTIK.pptxTUTORIAL STATIC ROUTING YANG MENGHUBUNGKAN 2 ROUTER MIKROTIK.pptx
TUTORIAL STATIC ROUTING YANG MENGHUBUNGKAN 2 ROUTER MIKROTIK.pptx
TaufikHidayat8361
 
10. studi kasus eigrp
10. studi kasus eigrp10. studi kasus eigrp
10. studi kasus eigrp
Kresna Jerikustanto
 
NETWORK ADDRESS TRANSLATION
NETWORK ADDRESS TRANSLATIONNETWORK ADDRESS TRANSLATION
NETWORK ADDRESS TRANSLATION
Lusiana Diyan
 
06. jaringan router
06. jaringan router06. jaringan router
06. jaringan router
manchesmobons
 
Membuat PC Router
Membuat PC RouterMembuat PC Router
Membuat PC Router
Agus Setyawan
 
Cara setting router cisco packet treacert
Cara setting router cisco packet treacertCara setting router cisco packet treacert
Cara setting router cisco packet treacert
Sgo Bogor
 
Ego hendro p, membuat jarigan dhcp , dns , html (web) no.15
Ego hendro p, membuat jarigan dhcp , dns , html (web) no.15Ego hendro p, membuat jarigan dhcp , dns , html (web) no.15
Ego hendro p, membuat jarigan dhcp , dns , html (web) no.15
prastiko-hendro
 
Konfigurasi layanan server
Konfigurasi layanan serverKonfigurasi layanan server
Konfigurasi layanan server
ejojambie
 
Membangun sebuah jaringan Server to Client
Membangun sebuah jaringan Server to ClientMembangun sebuah jaringan Server to Client
Membangun sebuah jaringan Server to Client
Agus Setyawan
 
2110165028 konjar lj_vlan_routing
2110165028 konjar lj_vlan_routing2110165028 konjar lj_vlan_routing
2110165028 konjar lj_vlan_routing
Nanda Afif
 
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018
reihanfauzhan
 
Konsep dan implementasi nat
Konsep dan implementasi natKonsep dan implementasi nat
Konsep dan implementasi nat
abufatimahplp
 
Mikro tik 02
Mikro tik 02Mikro tik 02
Mikro tik 02
teguhpm07
 
Distribusi jalur internet dengan mikrotik
Distribusi jalur internet dengan mikrotikDistribusi jalur internet dengan mikrotik
Distribusi jalur internet dengan mikrotik
Agus Susanto
 
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantai
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantaiKelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantai
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantai
Willy Winas
 
TUTORIAL STATIC ROUTING YANG MENGHUBUNGKAN 2 ROUTER MIKROTIK.pptx
TUTORIAL STATIC ROUTING YANG MENGHUBUNGKAN 2 ROUTER MIKROTIK.pptxTUTORIAL STATIC ROUTING YANG MENGHUBUNGKAN 2 ROUTER MIKROTIK.pptx
TUTORIAL STATIC ROUTING YANG MENGHUBUNGKAN 2 ROUTER MIKROTIK.pptx
TaufikHidayat8361
 
NETWORK ADDRESS TRANSLATION
NETWORK ADDRESS TRANSLATIONNETWORK ADDRESS TRANSLATION
NETWORK ADDRESS TRANSLATION
Lusiana Diyan
 
Cara setting router cisco packet treacert
Cara setting router cisco packet treacertCara setting router cisco packet treacert
Cara setting router cisco packet treacert
Sgo Bogor
 
Ad

More from David Adi Nugroho (20)

Mail Server - SMTP IMAP POP3
Mail Server - SMTP IMAP POP3Mail Server - SMTP IMAP POP3
Mail Server - SMTP IMAP POP3
David Adi Nugroho
 
WIRELESS DISTRIBUTION SYSTEM MENGGUNAKAN LINKSYS WRT54GL
WIRELESS DISTRIBUTION SYSTEM MENGGUNAKAN LINKSYS WRT54GLWIRELESS DISTRIBUTION SYSTEM MENGGUNAKAN LINKSYS WRT54GL
WIRELESS DISTRIBUTION SYSTEM MENGGUNAKAN LINKSYS WRT54GL
David Adi Nugroho
 
Basis Data dan Perangkat Lunak Pengolah Basis Data
Basis Data dan Perangkat Lunak Pengolah Basis DataBasis Data dan Perangkat Lunak Pengolah Basis Data
Basis Data dan Perangkat Lunak Pengolah Basis Data
David Adi Nugroho
 
Sistem Informasi - Multimedia
Sistem Informasi - MultimediaSistem Informasi - Multimedia
Sistem Informasi - Multimedia
David Adi Nugroho
 
Sistem Informasi - Sistem Bilangan dan Kode
Sistem Informasi - Sistem Bilangan dan KodeSistem Informasi - Sistem Bilangan dan Kode
Sistem Informasi - Sistem Bilangan dan Kode
David Adi Nugroho
 
Sistem Informasi - Data dan Basis Data
Sistem Informasi - Data dan Basis DataSistem Informasi - Data dan Basis Data
Sistem Informasi - Data dan Basis Data
David Adi Nugroho
 
Sistem Informasi - Software
Sistem Informasi - SoftwareSistem Informasi - Software
Sistem Informasi - Software
David Adi Nugroho
 
Sistem Informasi - Peralatan Teknologi Informasi
Sistem Informasi - Peralatan Teknologi InformasiSistem Informasi - Peralatan Teknologi Informasi
Sistem Informasi - Peralatan Teknologi Informasi
David Adi Nugroho
 
Sistem Informasi - Struktur dan Fungsi Sistem Komputer
Sistem Informasi - Struktur dan Fungsi Sistem KomputerSistem Informasi - Struktur dan Fungsi Sistem Komputer
Sistem Informasi - Struktur dan Fungsi Sistem Komputer
David Adi Nugroho
 
Sistem Informasi - Dasar Teknologi Informasi
Sistem Informasi - Dasar Teknologi InformasiSistem Informasi - Dasar Teknologi Informasi
Sistem Informasi - Dasar Teknologi Informasi
David Adi Nugroho
 
Materi Penjasorkes Lengkap
Materi Penjasorkes LengkapMateri Penjasorkes Lengkap
Materi Penjasorkes Lengkap
David Adi Nugroho
 
Belajar Desain Busana Dasar Lengkap
Belajar Desain Busana Dasar LengkapBelajar Desain Busana Dasar Lengkap
Belajar Desain Busana Dasar Lengkap
David Adi Nugroho
 
Hasil Wawancara UKM - Criping Ketela
Hasil Wawancara UKM - Criping KetelaHasil Wawancara UKM - Criping Ketela
Hasil Wawancara UKM - Criping Ketela
David Adi Nugroho
 
Hasil Wawancara UKM - Shovy
Hasil Wawancara UKM - ShovyHasil Wawancara UKM - Shovy
Hasil Wawancara UKM - Shovy
David Adi Nugroho
 
MSDM - Pengembangan Sumber Daya Manusia
MSDM - Pengembangan Sumber Daya ManusiaMSDM - Pengembangan Sumber Daya Manusia
MSDM - Pengembangan Sumber Daya Manusia
David Adi Nugroho
 
Kuliah Online Lisensi Software oleh Ade Malsasa Akbar
Kuliah Online Lisensi Software oleh Ade Malsasa AkbarKuliah Online Lisensi Software oleh Ade Malsasa Akbar
Kuliah Online Lisensi Software oleh Ade Malsasa Akbar
David Adi Nugroho
 
Soal UAS FIsika Kelas XI SMA/SMK Semester Gasal 2015/2016
Soal UAS FIsika Kelas XI SMA/SMK Semester Gasal 2015/2016Soal UAS FIsika Kelas XI SMA/SMK Semester Gasal 2015/2016
Soal UAS FIsika Kelas XI SMA/SMK Semester Gasal 2015/2016
David Adi Nugroho
 
Peralatan Metereologi dan Klimatologi BMKG JATENG
Peralatan Metereologi dan Klimatologi BMKG JATENGPeralatan Metereologi dan Klimatologi BMKG JATENG
Peralatan Metereologi dan Klimatologi BMKG JATENG
David Adi Nugroho
 
Pemahaman Cuaca dan Iklim Oleh BMKG JATENG
Pemahaman Cuaca dan Iklim Oleh BMKG JATENGPemahaman Cuaca dan Iklim Oleh BMKG JATENG
Pemahaman Cuaca dan Iklim Oleh BMKG JATENG
David Adi Nugroho
 
Mengenal Zaman Pra-Aksara di Indonesia
Mengenal Zaman Pra-Aksara di IndonesiaMengenal Zaman Pra-Aksara di Indonesia
Mengenal Zaman Pra-Aksara di Indonesia
David Adi Nugroho
 
Mail Server - SMTP IMAP POP3
Mail Server - SMTP IMAP POP3Mail Server - SMTP IMAP POP3
Mail Server - SMTP IMAP POP3
David Adi Nugroho
 
WIRELESS DISTRIBUTION SYSTEM MENGGUNAKAN LINKSYS WRT54GL
WIRELESS DISTRIBUTION SYSTEM MENGGUNAKAN LINKSYS WRT54GLWIRELESS DISTRIBUTION SYSTEM MENGGUNAKAN LINKSYS WRT54GL
WIRELESS DISTRIBUTION SYSTEM MENGGUNAKAN LINKSYS WRT54GL
David Adi Nugroho
 
Basis Data dan Perangkat Lunak Pengolah Basis Data
Basis Data dan Perangkat Lunak Pengolah Basis DataBasis Data dan Perangkat Lunak Pengolah Basis Data
Basis Data dan Perangkat Lunak Pengolah Basis Data
David Adi Nugroho
 
Sistem Informasi - Multimedia
Sistem Informasi - MultimediaSistem Informasi - Multimedia
Sistem Informasi - Multimedia
David Adi Nugroho
 
Sistem Informasi - Sistem Bilangan dan Kode
Sistem Informasi - Sistem Bilangan dan KodeSistem Informasi - Sistem Bilangan dan Kode
Sistem Informasi - Sistem Bilangan dan Kode
David Adi Nugroho
 
Sistem Informasi - Data dan Basis Data
Sistem Informasi - Data dan Basis DataSistem Informasi - Data dan Basis Data
Sistem Informasi - Data dan Basis Data
David Adi Nugroho
 
Sistem Informasi - Peralatan Teknologi Informasi
Sistem Informasi - Peralatan Teknologi InformasiSistem Informasi - Peralatan Teknologi Informasi
Sistem Informasi - Peralatan Teknologi Informasi
David Adi Nugroho
 
Sistem Informasi - Struktur dan Fungsi Sistem Komputer
Sistem Informasi - Struktur dan Fungsi Sistem KomputerSistem Informasi - Struktur dan Fungsi Sistem Komputer
Sistem Informasi - Struktur dan Fungsi Sistem Komputer
David Adi Nugroho
 
Sistem Informasi - Dasar Teknologi Informasi
Sistem Informasi - Dasar Teknologi InformasiSistem Informasi - Dasar Teknologi Informasi
Sistem Informasi - Dasar Teknologi Informasi
David Adi Nugroho
 
Belajar Desain Busana Dasar Lengkap
Belajar Desain Busana Dasar LengkapBelajar Desain Busana Dasar Lengkap
Belajar Desain Busana Dasar Lengkap
David Adi Nugroho
 
Hasil Wawancara UKM - Criping Ketela
Hasil Wawancara UKM - Criping KetelaHasil Wawancara UKM - Criping Ketela
Hasil Wawancara UKM - Criping Ketela
David Adi Nugroho
 
MSDM - Pengembangan Sumber Daya Manusia
MSDM - Pengembangan Sumber Daya ManusiaMSDM - Pengembangan Sumber Daya Manusia
MSDM - Pengembangan Sumber Daya Manusia
David Adi Nugroho
 
Kuliah Online Lisensi Software oleh Ade Malsasa Akbar
Kuliah Online Lisensi Software oleh Ade Malsasa AkbarKuliah Online Lisensi Software oleh Ade Malsasa Akbar
Kuliah Online Lisensi Software oleh Ade Malsasa Akbar
David Adi Nugroho
 
Soal UAS FIsika Kelas XI SMA/SMK Semester Gasal 2015/2016
Soal UAS FIsika Kelas XI SMA/SMK Semester Gasal 2015/2016Soal UAS FIsika Kelas XI SMA/SMK Semester Gasal 2015/2016
Soal UAS FIsika Kelas XI SMA/SMK Semester Gasal 2015/2016
David Adi Nugroho
 
Peralatan Metereologi dan Klimatologi BMKG JATENG
Peralatan Metereologi dan Klimatologi BMKG JATENGPeralatan Metereologi dan Klimatologi BMKG JATENG
Peralatan Metereologi dan Klimatologi BMKG JATENG
David Adi Nugroho
 
Pemahaman Cuaca dan Iklim Oleh BMKG JATENG
Pemahaman Cuaca dan Iklim Oleh BMKG JATENGPemahaman Cuaca dan Iklim Oleh BMKG JATENG
Pemahaman Cuaca dan Iklim Oleh BMKG JATENG
David Adi Nugroho
 
Mengenal Zaman Pra-Aksara di Indonesia
Mengenal Zaman Pra-Aksara di IndonesiaMengenal Zaman Pra-Aksara di Indonesia
Mengenal Zaman Pra-Aksara di Indonesia
David Adi Nugroho
 
Ad

Recently uploaded (20)

19 - Physical Security in Information Security.pptx
19 - Physical Security in Information Security.pptx19 - Physical Security in Information Security.pptx
19 - Physical Security in Information Security.pptx
Universitas Teknokrat Indonesia
 
Kisi-Kisi Soal UPkPAI.pdf ppg guru kemenag
Kisi-Kisi Soal UPkPAI.pdf ppg guru kemenagKisi-Kisi Soal UPkPAI.pdf ppg guru kemenag
Kisi-Kisi Soal UPkPAI.pdf ppg guru kemenag
rahmatparapat41
 
ISI Buku_"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" (by: Kanaidi, SE., ...
ISI Buku_"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" (by: Kanaidi, SE., ...ISI Buku_"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" (by: Kanaidi, SE., ...
ISI Buku_"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" (by: Kanaidi, SE., ...
Kanaidi ken
 
Presentasi paparan Assesmen Kompetensi Hasbi Disdikbud
Presentasi paparan Assesmen Kompetensi Hasbi DisdikbudPresentasi paparan Assesmen Kompetensi Hasbi Disdikbud
Presentasi paparan Assesmen Kompetensi Hasbi Disdikbud
RistinawatiRistinawa
 
Download IKM Modul Ajar Sosiologi Kelas 11 Revisi Terbaru
Download IKM Modul Ajar Sosiologi Kelas 11 Revisi TerbaruDownload IKM Modul Ajar Sosiologi Kelas 11 Revisi Terbaru
Download IKM Modul Ajar Sosiologi Kelas 11 Revisi Terbaru
wahyurestu63
 
Presentasi Juknis PSAJ kegiatan ujian akhir sekolah
Presentasi Juknis PSAJ kegiatan ujian akhir sekolahPresentasi Juknis PSAJ kegiatan ujian akhir sekolah
Presentasi Juknis PSAJ kegiatan ujian akhir sekolah
DwiTriRahayu
 
Modul Ajar PJOK Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PJOK Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar PJOK Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PJOK Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Kelas
 
Prinsip Prioritas Asuhan Keperawatan.pptx
Prinsip Prioritas Asuhan Keperawatan.pptxPrinsip Prioritas Asuhan Keperawatan.pptx
Prinsip Prioritas Asuhan Keperawatan.pptx
DwiYogo1
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 12 SMA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 12 SMA Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 12 SMA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 12 SMA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Kelas
 
new artikel-by-sultan-hadi-wijaya (1).doc
new artikel-by-sultan-hadi-wijaya (1).docnew artikel-by-sultan-hadi-wijaya (1).doc
new artikel-by-sultan-hadi-wijaya (1).doc
daihyohiman
 
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 REVISI TERBARU ...
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 REVISI TERBARU ...MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 REVISI TERBARU ...
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 REVISI TERBARU ...
AndiCoc
 
Materi Musdes KopdesKopkel Merah Putih terbaru.pptx
Materi Musdes KopdesKopkel Merah Putih terbaru.pptxMateri Musdes KopdesKopkel Merah Putih terbaru.pptx
Materi Musdes KopdesKopkel Merah Putih terbaru.pptx
EGTasKamera
 
21 - Digital Forensic Analysis.pptx Keamanan Informasi
21 - Digital Forensic Analysis.pptx Keamanan Informasi21 - Digital Forensic Analysis.pptx Keamanan Informasi
21 - Digital Forensic Analysis.pptx Keamanan Informasi
Universitas Teknokrat Indonesia
 
MODUL PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN PPG 2025.pdf
MODUL PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN PPG 2025.pdfMODUL PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN PPG 2025.pdf
MODUL PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN PPG 2025.pdf
SaepulRahayu
 
filsafat pendidikan oleh para pakar (1).pdf
filsafat pendidikan oleh para pakar (1).pdffilsafat pendidikan oleh para pakar (1).pdf
filsafat pendidikan oleh para pakar (1).pdf
dickyalfauzy
 
Serakah dan Kikir_Media Ajar_salman.pptx
Serakah dan Kikir_Media Ajar_salman.pptxSerakah dan Kikir_Media Ajar_salman.pptx
Serakah dan Kikir_Media Ajar_salman.pptx
kanggurusalman
 
TUGAS REFLEKSI MODUL PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN
TUGAS REFLEKSI MODUL PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARANTUGAS REFLEKSI MODUL PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN
TUGAS REFLEKSI MODUL PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN
mtshidayatululum1
 
Modul Ajar Al-Qur'an Hadis Kelas 10 MA Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Al-Qur'an Hadis Kelas 10 MA Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Al-Qur'an Hadis Kelas 10 MA Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Al-Qur'an Hadis Kelas 10 MA Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Kelas
 
"Terungkap: Cara Membedakan Dana Investasi Bersih dan Pencucian Uang yang Han...
"Terungkap: Cara Membedakan Dana Investasi Bersih dan Pencucian Uang yang Han..."Terungkap: Cara Membedakan Dana Investasi Bersih dan Pencucian Uang yang Han...
"Terungkap: Cara Membedakan Dana Investasi Bersih dan Pencucian Uang yang Han...
disnizar1
 
RPS Manajemen Sumber Daya Manusia Dasar_Genap 2024-2025.pdf
RPS Manajemen Sumber Daya Manusia Dasar_Genap 2024-2025.pdfRPS Manajemen Sumber Daya Manusia Dasar_Genap 2024-2025.pdf
RPS Manajemen Sumber Daya Manusia Dasar_Genap 2024-2025.pdf
Musoli Musoli
 
Kisi-Kisi Soal UPkPAI.pdf ppg guru kemenag
Kisi-Kisi Soal UPkPAI.pdf ppg guru kemenagKisi-Kisi Soal UPkPAI.pdf ppg guru kemenag
Kisi-Kisi Soal UPkPAI.pdf ppg guru kemenag
rahmatparapat41
 
ISI Buku_"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" (by: Kanaidi, SE., ...
ISI Buku_"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" (by: Kanaidi, SE., ...ISI Buku_"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" (by: Kanaidi, SE., ...
ISI Buku_"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" (by: Kanaidi, SE., ...
Kanaidi ken
 
Presentasi paparan Assesmen Kompetensi Hasbi Disdikbud
Presentasi paparan Assesmen Kompetensi Hasbi DisdikbudPresentasi paparan Assesmen Kompetensi Hasbi Disdikbud
Presentasi paparan Assesmen Kompetensi Hasbi Disdikbud
RistinawatiRistinawa
 
Download IKM Modul Ajar Sosiologi Kelas 11 Revisi Terbaru
Download IKM Modul Ajar Sosiologi Kelas 11 Revisi TerbaruDownload IKM Modul Ajar Sosiologi Kelas 11 Revisi Terbaru
Download IKM Modul Ajar Sosiologi Kelas 11 Revisi Terbaru
wahyurestu63
 
Presentasi Juknis PSAJ kegiatan ujian akhir sekolah
Presentasi Juknis PSAJ kegiatan ujian akhir sekolahPresentasi Juknis PSAJ kegiatan ujian akhir sekolah
Presentasi Juknis PSAJ kegiatan ujian akhir sekolah
DwiTriRahayu
 
Modul Ajar PJOK Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PJOK Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar PJOK Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PJOK Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Kelas
 
Prinsip Prioritas Asuhan Keperawatan.pptx
Prinsip Prioritas Asuhan Keperawatan.pptxPrinsip Prioritas Asuhan Keperawatan.pptx
Prinsip Prioritas Asuhan Keperawatan.pptx
DwiYogo1
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 12 SMA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 12 SMA Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 12 SMA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 12 SMA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Kelas
 
new artikel-by-sultan-hadi-wijaya (1).doc
new artikel-by-sultan-hadi-wijaya (1).docnew artikel-by-sultan-hadi-wijaya (1).doc
new artikel-by-sultan-hadi-wijaya (1).doc
daihyohiman
 
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 REVISI TERBARU ...
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 REVISI TERBARU ...MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 REVISI TERBARU ...
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 REVISI TERBARU ...
AndiCoc
 
Materi Musdes KopdesKopkel Merah Putih terbaru.pptx
Materi Musdes KopdesKopkel Merah Putih terbaru.pptxMateri Musdes KopdesKopkel Merah Putih terbaru.pptx
Materi Musdes KopdesKopkel Merah Putih terbaru.pptx
EGTasKamera
 
MODUL PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN PPG 2025.pdf
MODUL PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN PPG 2025.pdfMODUL PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN PPG 2025.pdf
MODUL PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN PPG 2025.pdf
SaepulRahayu
 
filsafat pendidikan oleh para pakar (1).pdf
filsafat pendidikan oleh para pakar (1).pdffilsafat pendidikan oleh para pakar (1).pdf
filsafat pendidikan oleh para pakar (1).pdf
dickyalfauzy
 
Serakah dan Kikir_Media Ajar_salman.pptx
Serakah dan Kikir_Media Ajar_salman.pptxSerakah dan Kikir_Media Ajar_salman.pptx
Serakah dan Kikir_Media Ajar_salman.pptx
kanggurusalman
 
TUGAS REFLEKSI MODUL PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN
TUGAS REFLEKSI MODUL PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARANTUGAS REFLEKSI MODUL PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN
TUGAS REFLEKSI MODUL PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN
mtshidayatululum1
 
Modul Ajar Al-Qur'an Hadis Kelas 10 MA Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Al-Qur'an Hadis Kelas 10 MA Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Al-Qur'an Hadis Kelas 10 MA Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Al-Qur'an Hadis Kelas 10 MA Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Kelas
 
"Terungkap: Cara Membedakan Dana Investasi Bersih dan Pencucian Uang yang Han...
"Terungkap: Cara Membedakan Dana Investasi Bersih dan Pencucian Uang yang Han..."Terungkap: Cara Membedakan Dana Investasi Bersih dan Pencucian Uang yang Han...
"Terungkap: Cara Membedakan Dana Investasi Bersih dan Pencucian Uang yang Han...
disnizar1
 
RPS Manajemen Sumber Daya Manusia Dasar_Genap 2024-2025.pdf
RPS Manajemen Sumber Daya Manusia Dasar_Genap 2024-2025.pdfRPS Manajemen Sumber Daya Manusia Dasar_Genap 2024-2025.pdf
RPS Manajemen Sumber Daya Manusia Dasar_Genap 2024-2025.pdf
Musoli Musoli
 

Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, EIGRP dan OSPF

  • 1. Nama : Esa Velliant Agusta Kelas : XII TKJ 1 No : 14 Gambar Topologi Keterangan : Router 1 Router 2 Fa0/0 192.168.1.1/25 Fa0/0 192.168.2.1/25 Se2/0 12.12.12.1/28 Se2/0 12.12.12.2/26 IP Server : 192.168.1.2 DNS : esa.org *Saya membuat via CLI *Pertama kita setting network di router 1, setting ip router terlebih dahulu, untuk client disini saya akan menggunakan dhcp di server dan untuk server saya buat static *Selanjutnya pada network di router 2, setting ip routernya terlebih dahulu. 1. Setting router 1( sebelah kiri) Memberikan Ip address dan jangan lupa dihidupkan interface nya
  • 2. 2. Setting juga pada interface yang satunya *kabel serial diatas merupakan penghubung router1 dan router2. di router1 kabel serianya sudah di aktifkan, namun indicator kabel masih merah, itu dikarenakan, jika kabel menghubungkan 2 router, maka yang di aktifkan harus keduanya, dalam kasus ini se2/0 pada router 1 dan se2/0 router 2 harus di aktifkan semua agar indikatornya menjadi hijau.
  • 3. 3. Setting router 2 (sisi kanan) Memberikan Ip address dan jangan lupa dihidupkan interface nya Lihat hasilnya, indicator di router 2 ( sebelah kanan ) sudah hijau 4. Sekarang setting interface yang satunya ( yang terhubung dengan router 1 )
  • 4. Sekarang lihat hasilnya *Semua indikator sudah menjadi hijau, akan tetapi, client dan server belum di setting ip address, jadi client,server network 1 dan client network 2 belum bisa terhubung kecuali routernya karena router sudah di beri ip address *Di network 1 (sebelah kiri ) setting dhcp di server, jadi nanti client akan mendapat ip secara otomatis 5. Setting ip di server
  • 5. ‘ Jika sudah klik gambar silang yang 1 deret dengan “IP Configuration”, jangan yang merah ya  6. kemudian buat dhcp untuk client, caranya pilih “Services” lalu pilih “dhcp”
  • 6. 7. Klik yang berwarna biru
  • 7. 8. Lalu edit seperti gambar dibawah ini
  • 8. *keterangan : - PoolName : nama serverPool tidak bisa diedit, kecuali menambahkan pool dhcp baru ( setelah konfigurasi, klik “add” - Service jangan lupa diganti “on” - Default Gateway : di isi ip router yang mengarah ke client (network private) -DNS Server : isikan ip server, karena penyedia DNS adalah server - Start IP Address : ip awal yang di dhcp-kan -Maximum number of Users : pembatasan user TFTP Server : saya kurang paham, jadi dibiarkan saja, hehe lalu jika semua sudah klik “save” lalu keluar dari server dengan cara klik silang yang berwarna merah *jika membuat dhcp baru, jangan lupa yang default (serverPool) service nya di “off“ kan agar tidak terjadi “crash” dengan dhcp yang baru dibuat karena serverPool tidak bisa dihapus
  • 9. 9. masuk ke client network 1 ( sebelah kiri ) lalu request dhcp Lakukan juga pada client yang berada di network 1 ( sebalah kiri ) lainnya. 10. Jika sudah coba ping dari client ke server maupun router 1
  • 11. Ping ip 12.12.12.1 pada router 1 pun juga sudah “reply” namun saat ping ip 12.12.12.2 pada router 2 masih gagal, itu dikarenakan kita belum konfigurasi routing, sebelum masuk ke routing kita konfigurasi dulu network 2 ( sebelah kanan ) 11. konfigurasi dhcp di router 2 seperti berikut
  • 12. *keterangan : - ip dhcp pool : untuk memberi nama dhcpnya -network : network dari ip yang ingin di dhcpkan, jangan lupa subnet masknya juga - default-router : ip router yang ke client ( network private ) - dns-server : ip dns, disini yang menyediakan dns adalah server di network 1, maka dns servernya diisi dengan ip server di network 1, dalam hal ini ipnya adalah 192.168.1.2 12. sekarang coba request ip dhcp pada client di network 2 (sebelah kanan)
  • 13. 13. coba ping dari client network 2 ke router 2
  • 14. Namun saat client network 2 ingin melakukan ping ke router 1 dengan ip 12.12.12.1 masih RTO ( Request Time Out Itu dikarenakan belum di konfigurasi routing. 14. sebelum masuk ke routing, kita akan konfigurasi layanan – layanan yang ada di server, seperti DNS, Web server ( http / https ), mail server, ftp dan lain sebagainya. 15. Konfigurasi DNS, masuk ke server pilih services, pilih DNS
  • 15. jika sudah klik “add”
  • 16. 16. konfigurasi web server, buka server, pilih “services” pilih “HTTP”
  • 17. Edit halaman web sesuai keinginan anda
  • 18. jika sudah itu otomatis tersimpan, jadi tidak perlu repot untuk menyimpan, lalu untuk mengecek buka browser client, lalu ketik domain esa.org / 192.168.1.2, karena belum di routing, maka membukanya lewat client yang 1 network dengan servernya.
  • 19. 18. konfigurasi mail server, buka server, pilih “services” pilih “Email”
  • 20. Untuk menambahkan klik gambar “+” tapi sebelum di tambah, isi kan dulu domain anda, lalu klik “set”
  • 21. 19. Percobaan Email, masih 1 network yaitu di network 1 ( yang ada servernya), disini yang saya gunakan ( hanya sample ) PC0 menggunakan akun esa, PC1 menggunakan akun velliant Misal PC0 menggunakan akun esa, berarti emailnya adalah [email protected] , PC1 menggunakan akun velliant, berarti email PC1 adalah [email protected] 20. buka PC0 pilih “desktop” pilih “Email”
  • 23. Lakukan juga pada PC1. 21. Pengiriman surat via Email, dengan cara klik “Compose”
  • 24. Jika berhasil,setelah mengirim email tersebut, akan muncul di bagian bawah Untuk memastikannya, buka PC1, pastikan sudah diisikan emailnya, lalu pilih “Email” lalu klik “receive”
  • 26. 22. Konfigurasi NTP Server, masuk ke server, pilih “services” pilih “NTP” Edit tanggal dan jam sesuka hati anda, Untuk pengecekan, silahkan buka router yang 1 network dulu (router 1), karena belum di routing
  • 27. - ntp server (ipserver) : request ntp dari penyedia ntp (server) - ntp update-calendar : update kalender di router - show ntp status : melihat ntp di router cocokan dengan di server, INGAT di server menggunakan AM dan PM jadi kalo jam 5.00 PM berarti sama dengan 17.00 *ketika anda mengubah ntp server, anda harus konfigurasi ulang dirouter, agar dia meng-update ntpnya 23. konfigurasi FTP, buka server pilih “services” pilih “FTP”
  • 28. Hapus saja akun cisco tersebut dengan cara klik cisconya lalu pilih “remove” 24. isi username dan password sesuka anda, lalu pilih hak akses yang berikan kepada user tersebut, jika sudah klik “add”
  • 30. Cara pengecekkannya, buka PC yang 1 network dengan server lalu buka command prompt - ftp (ipserver) layanan di server sudah selesai, sekarang beralih ke routing disini kita akan mencoba : - Routing static - Routing Dinamic RIP - Routing Dinamic EIGRP - Routing Dinamic OSPF 25. Routing Static
  • 31. Routing dari Network A ke Network B, buka router A Commandnya : ip route “networktujuan” “subnetmask” “nexthop” Next hop adalah jalur yang dilewati, misal ketika network A ingin menghubungkan ke network B maka akan melewati “Router 2” nah, router 2 yang terhubung dengan network A adalah se2/0 di “Router 2” maka nexthop nya adalah ip di se2/0 di Router 2, begitu juga sebaliknya. Rou ting dari rout er 1
  • 32. Routing di router 2 Sekarang coba ping dari network A ke network B menggunakan PC, begitu pun sebaliknya
  • 34. 26. Routing RIP Routing static adalah routing dengan cara memperkenalkan ip yang digunakan di interface tersebut, dalam hal ini contohnya interface yang digunakan oleh Router 1 fa0/0 = 192.168.1.1 dan se2/0 = 12.12.12.1 maka, pada rule RIP, masukkan semua ip tersebut (ip networknya), begitu juga pada router 2. Konfigurasi router A
  • 39. Routing EIGRP adalah Routing yang menggunakan ASN (Autonomous System Number). ASN digunakan untuk mensinkronkan 2 router tersebut. Supaya nggak bingung, langsung ke command aja Posisikan pada config -router eigrp 10 (10 adalah nomor asnnya, jadi nanti di router 2 juga harus disetting 10) -network (ipnetwork) <- memperkenalkan interface yang ada, seperti rip Konfigurasi router 1 Konfigurasi router 2
  • 43. Routing OSPF mempunyai ciri khas menggunakan area, maksud dari area adalah wilayahnya, misal di game online Point Blank, saya ingin bermain bersama rendy (teman saya) jika saya masuk di server publik 12 sedangkan rendy masuk di server publik 13, maka kami tidak akan bisa bertemu, jika kami ingin bertemu, maka harus ada di server yang sama, begitu juga dengan area di ospf. Command : Posisikan pada config -router ospf 10 (10 hanya nomer id saja, boleh sama boleh tidak yang penting areanya sama) - network (ipnetwork) (wildmask) area (gunakan nomor diusahakan area antar router sama) ##untuk mengisi network, pengisiannya sama seperti saat mengisi routing rip maupun eigrp Apa itu wild mask? Wild mask adalah kebalikan dari netmask, 255 di netmask = 0 di wild mask Jadi jika ada netmask 255.255.255.0 wild masknya adalah 0.0.0.255, itu jika /24 bagaimana jika perfix selain itu, contoh saja, /28, berarti netmasknya 255.255.255.240 wild masknya adalah 0.0.0.? bagaimana 240nya? 240nya dikurangi dengan 255. Jadi 255-240 = 15 jadi wildmasknya dari 255.255.255.240 adalah 0.0.0.15 Bagaimana dengan kelas B ? contoh 172.16.1.2/19 brati netmasknya 255.255.224.0 jadi wildmasknya 0.0.31.255 Konfigurasi di router 1
  • 45. Coba di ping ##untuk id ospf ( router ospf 10 ) nomer antar router nya boleh berbeda, itu hanya penomoran saja, berbeda dengan eigrp, jika di eigrp itu harus sama, karena itu adalah nomer identitas. 29. Mengganti hostname di router Gunakan command hostname hostname namaterserah
  • 46. Lihat, hostnamenya sudah ganti, yang awalnya “router” menjadi “esavelliant” *sekarang kita coba mengamankan router kita dengan cara memberikan password. Gunakan command ( pastikan berada di posisi config : enable secret passwordanda
  • 49. Masukkan password anda yang tadi 30. sekarang kita memberikan password untuk halaman depan, jadi ketika kita membuka router, kita akan diharuskan untuk mengisi password yang diberikan. Intinya, kita akan memberikan password double ke router tersebut, yang tadi dan yang ini. Keterangan : 0 adalah nomor consolenya, exec-timeout 1 0 adalah 1 itu menit 0 itu detiknya, jika dalam 1 menit tidak terjadi apa-apa, maka akan keluar sendiri
  • 50. 31.Remote menggunakan ssh dan telnet Telnet dikonfigurasi di router, Command : -line vty 0 4 -password passwordanda -login
  • 51. Test di client dengan cara, buka PC, pilih Desktop, pilih Command Prompt ketikkan -telnet iprouter/penyediatelnet Lalu masukkan password yang di buat di line vty tadi, pada kasus ini, password telnet saya adalah esatelnet
  • 53. Sekarang kita coba ssh Masuk ke router Keterangan : -Domain-name : jika anda tidak mengkonfigurasi domain, asal di isi saja tidak apa-apa Lalu kita coba login di PC dengan cara seperti tadi tetapi command yang berbeda ssh –l usernameanda iprouter contoh dalam kasus ini ssh –l esa 192.168.1.1 (itu huruf L kecil ya)
  • 54. Mengapa setelah konfigurasi ssh, telnet menjadi tidak bisa? Itu di karenakan saat melakukan command “transport input ssh” yang diijinkan hanya ssh. Bagaimana solusinya? Ubah command menjadi “transport input all”
  • 56. PERHATIKAN ! Terkadang saat transportnya awalnya ssh kemudian dirubah ke all, services password akan berubah, seperti contoh diatas, password telnet dan password ssh sama, yaitu passwordnya telnet. Terkadang bisa saja sebaliknya, ketika anda menggunakan ssh, anda di wajibkan untuk memasukkan username dan password, username dan password itu menggukan user yang anda buat di ssh 32. NAT ( Network Adress Translation ) Pakai topologi baru ya,
  • 57. Pertama, setting semua IP sesuai keinginan, lalu coba ping dari PC0 ke Router1, dalam hal ini ip router0 adalah 200.200.200.2
  • 58. Tuh kan masih gagal, configurasi bisa saja menggunakan routing tapi disini saya ingin memberikan cara lain selain routing, yaitu NAT Konfigurasi nat di router0 *keterangan : - Access-list 1 permit ipnetworkyangakandiijinkan wildmask -ip nat pool esa ipinternetrange(rangenya terserah tapi jangan melewati batas) netmask 255.255.255.0 contoh pada kasus ini menggunakan ip 200.200.200.0/24 berarti ada 255 host. Untuk rangenya terserah berapa ip, disini saya rangenya Cuma 6 dari 200.200.200.1 hingga 200.200.200.6 = ini pembuatan pool -ip nat pool inside source list 1 pool esa overload = ini mengundang pool yang telah dibuat tadi - interface fa0/0 -ip nat inside < dalam masalah ini interface fa0/0 mengarah ke client (ip private) Interface se2/0 -ip nat outside < dalam masalah ini, interface se2/0 mengarah ke internet (ip public)
  • 59. Jika ada yang masih bingung, bisa kontak saya di : 1. [email protected] 2. https://facebook.com/esavelliantagusta 3. 085712995756 Sekian, Wassalamu’alaikum Wr. Wb