PENGOLAHAN INFORMASI DAN
    PERSEPSI KONSUMEN


       DISUSUN OLEH :
      DENTI DEWI GATARI
         A24090068
PENDAHULUAN
• Apa yang didengar oleh telinga, apa yang
  dilihat oleh mata, apa yang dicium oleh
  hidung, itulah yang disebut stimulus.
• Stimulus akan diproses oleh otak untuk
  mengolah informasi
STIMULUS
• Dapat berupa produk, nama merk, kemasan,
  iklan, nama produsen. Contoh stimulus yang
  dirancang untuk menarik perhatian konsumen
  adalah iklan berbagai produk yang
  ditayangkan di televisi dan radio.
Seorang anak
kecil yang sedang
menonton TV.
Hal ini yang
menarik
perhatiannya
untuk melihat
tayangan yang
ada di dalam TV
tersebut.
Seekor anjing pun dapat tertarik dengan tayangan
yang ada di dalam TV.
ILUSTRASI




Iklan yang dapat menarik perhatian konsumen.
PERSEPSI
                                2. Perhatian
   1. Pemaparan


                       Lima Tahap
                       Pengolahan
5. Retensi              Informasi


                             3. Pemahaman
       4. Penerimaan
• Kelima tahapan          • Proses pengolahan
  pengolahan informasi      informasi menurut
  tersebut menurut          Mowen dan Minor,
  Engel, Blackwell, dan     1998 diartikan sebagai,
  Miniard (1995) yang       “is the process through
  mengutip pendapat         which consumers are
  William McGuire           exposed to information,
                            become involved with it,
                            attend to it,
                            comprehend it, place it
                            into memory, and
                            retrieve it for later use.”
DEFINISI PERSEPSI
• Mowen (1998),              • Schiffman dan Kanuk
  “perception is the           (2000), “perception is
  process through which        defined as the process
  individuals are exposed      by which an individuals
  to information, attend       selects, organizes, and
  to that information, and     interprets stimuli into a
  comprehend it.”              meaningful and
                               coherent picture of the
                               world.”
PEMAPARAN (EXPOSURE)

Stimulus

           Panca
           indera


                     Sensasi
SENSASI
• Respon langsung dan cepat dari panca
  indera terhadap stimulus yang datang.
• Contoh : Konsumen yang tinggal di kota,
  dapat tetap tidur walaupun suasana
  bising, sedangkan yang tinggal di
  pedesaan akan sangat sensitif jika
  suasana bising.
SENSASI

                     Ambang Absolut
                      (The Absolute
 Faktor yang            Threshold)
Mempengaruhi
   Sensasi           Ambang Berbeda
                     (The Differential
                        Threshold)
AMBANG ABSOLUT
• Jumlah minimum intensitas atau energi
  stimulus yang diperlukan oleh seorang
  konsumen agar ia merasakan sensasi.
• Contoh : seorang konsumen dapat membaca
  dan melihat merk produk di billboard ukuran
  tulisan 30 cm dengan jarak 200
  meter, sedangkan konsumen lain dapat
  melihat dari jarak 100 meter.
AMBANG ABSOLUT
             Contoh
            billboard
ISTILAH-ISTILAH
                                             Zapping
Advertising wearout Selective exposure
Perasaan bosan      Proses yang sangat   Tindakan yang
yang dirasakan      selektif dalam       dilakukan oleh
konsumen pada       memilih stimulus     konsumen dalam
iklan sama yang     mana yang akan       mengubah-ubah
terus menerus       dilihat oleh         saluran ketika
ditayangkan.        konsumen.            menonton
                                         televisi.
AMBANG PERBEDAAN
• Dikenal juga dengan nama The Just Noticeable
  of Difference threshold (JND).
• Konsep JND dijelaskan oleh ilmuwan Jerman
  abad 19, Ernst Weber.
DEFINISI AMBANG BERBEDA
• Mowen dan Minor           • Blackwell, Engel, dan
  (1998), “the minimum        Miniard (1995), “the
  amount of difference in     smallest change in
  the intensity of a          stimulus intensity that
  stimulus that can be        will be noticed.”
  detected 50% of the
  time.”
KONSEP JND
Rumus : ∆ I = I x K

Keterangan :
∆ I = JND
I = Intensitas stimulus awal sebelum ada perubahan
K = Konstanta proporsi jumlah perubahan dalam
      stimulus yang diperlukan agar bisa dirasakan (Nilai
      K berbeda-beda antara pancaindera)
Hukum Weber : “Semakin besar intensitas
stimulus awal, maka semakin besar jumlah
perubahan stimulus yang dibutuhkan.”
Penerapan hukum ini dapat digunakan dalam
menetapkan harga dan mengubah kemasan.
CONTOH PERUBAHAN KEMASAN
CONTOH PERUBAHAN KEMASAN
PERHATIAN (ATTENTION)

Pemaparan       Penerimaan




                 Perhatian
PERCEPTUAL SELECTION
Faktor Pribadi                  Faktor Stimulus
• Karakteristik konsumen        • Faktor yang dapat dikontrol
  yang muncul dari dalam diri     dan dimanipulasi oleh
  konsumen dapat berupa           pemasar dan pengiklan
  motivasi, kebutuhan, dan        yang memiliki tujuan utama
  harapan konsumen.               untuk menarik perhatian
                                  konsumen.
FAKTOR PRIBADI




      Seseorang yang
      lapar, sehingga segala
      stimulus berkaitan
      dengan makanan.
FAKTOR PRIBADI




     Seseorang yang ingin memiliki
     tubuh langsing, maka ia
     berusaha mencari informasi
     tentang makanan, minuman,
     obat-obatan, atau cara lain
     untuk menurunkan berat
     badannya.
FAKTOR PRIBADI
Seseorang yang ingin
menambah berat badannya.         Menjadi
Jika tidak sesuai anjuran,       Obesitas
menjadi obesitas. Salah satu
contoh produk yang dapat
menawarkan untuk menambah
berat badan, yaitu susu Weight
Gain.
FAKTOR STIMULUS


Ukuran    Warna                 Kontras
                    Intensitas
 (Size)   (Color)              (Contrast)
FAKTOR STIMULUS

  Posisi        Petunjuk          Gerakan    Kebauran
(Position)   (Directionality)   (Movement)   (Novelty)
FAKTOR STIMULUS

              Stimulus yang
                               Pemberi
                disengaja                  Perubahan
                             pesan yang
   Isolasi     (“Learned”                 gambar yang
                               menarik
(Isolation)     Attention-                cepat (Scene
                              (Attractive
                 Inducing                   Changes)
                            Spokesperson)
                  Stimuli)
FAKTOR STIMULUS
Pemasangan iklan di
media cetak
tergantung ukuran
kolom.

Semakin besar kolom,
harga semakin mahal.




                          Sumber dari : Tabloid Rumah
FAKTOR STIMULUS
       Warna-warni dari suatu
       iklan dapat menarik
       perhatian konsumen untuk
       membacanya.




       Sumber dari : Koran Seputar
       Indonesia tanggal 4 Januari
       2012
FAKTOR STIMULUS




Posisi iklan di kanan mungkin lebih sering diperhatikan
                    oleh konsumen.
           Sumber dari : Majalah Apartemen
PEMAHAMAN
• Usaha konsumen untuk mengartikan atau
  menginterpretasikan stimulus.
• Tahap memberikan makna pada stimulus.
• Konsumen melakukan “perceptual
  organization.”
PRINSIP PERCEPTUAL
         ORGANIZATION

 Gambar dan
Latar Belakang   Pengelompokkan
                                  Closure
  (Figure and       (Grouping)
    Ground)
GAMBAR DAN LATAR BELAKANG
       (FIGURE AND GROUND)
Objek atau stimulus yang ditempatkan dalam suatu
latar belakang.
Objek harus terlihat kontras dengan latar
belakangnya agar terlihat menarik perhatian
konsumen.
PENGELOMPOKKAN (GROUPING)

Tiga prinsip grouping:
1. Kedekatan (Proximity)
2. Kesamaan (Similarity)
3. Kesinambungan (Continuity)
CLOSURE
• Konsumen akan berusaha memahami suatu
  objek secara utuh walaupun ada bagian objek
  yang hilang atau tidak lengkap
PENERIMAAN
• Persepsi konsumen merupakan output dari
  penerimaan konsumen terhadap stimulus
RETENSI
• Proses memindahkan informasi ke memori
  jangka panjang
• Informasi yang disimpan adalah interpretasi
  konsumen terhadap stimulus yang
  diterimanya
SISTEM PENYIMPANAN
        (MEMORI)
             Memori      Memori
Memori
             Jangka       Jangka
 Sensori
             Pendek      Panjang
(Sensory
           (Short-term (Long-term
Memory)
            Memory)     Memory)
LAMANYA PENYIMPANAN MEMORI

  Memori Sensori (bersifat sementara)


 Memori Jangka Pendek (waktu terbatas
       dan kapasitas terbatas)

Memori Jangka Panjang (waktu lama dan
        kapasitas tak terbatas)
HUBUNGAN ANTAR SISTEM
                      Memori
                      jangka
                      pendek
          Rihersial
          diperluas
                      Memori
                       jangka
MEMORI                panjang

                      Memori
         Perhatian
                      sensori
KEGIATAN DALAM MEMORI
           JANGKA PANJANG
Rehearsal                   Encoding
Kegiatan mental             Proses untuk
konsumen untuk              menyeleksi sebuah
mengingat-ingat informasi   kata atau gambar
yang diterimanya dan
menghubungkannya
                            untuk menyatakan
dengan informasi lainnya    suatu persepsi
yang sudah tersimpan di     terhadap suatu objek.
memorinya
PENGOLAHAN INFORMASI DAN
      PENYIMPANAN MEMORI

                       Memori      Penyim
          Penyim        Kerja
 Input                              panan
          panan       (Memori
Sensori                Jangka      Jangka
          Sensori
                      Pendek)      Panjang




                    Lupa, Hilang
SUMBER INFORMASI
• Buku Perilaku Konsumen
• Majalah Apartemen
• Tabloid Rumah edisi 172-VII
• Koran Seputar Indonesia tanggal 4 Januari
  2012
• Internet (http://google.com/)
TERIMA
            KASIH …




ARIGATOU GOZAIMASU …

More Related Content

PPTX
Pengertian Digital Marketing
PPTX
Teori Abraham Maslow
PPT
8-Sikap Konsumen.ppt
PPT
Pasar Monopoli
PPTX
Strategi Penetapan Harga
PDF
Deteksi dini fr ns 2020 ok
PPTX
EDUKASI PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PTM DKR 2 8 22.pptx
PPTX
(6) KEMISKINAN DAN KESENJANGAN PENDAPATAN
Pengertian Digital Marketing
Teori Abraham Maslow
8-Sikap Konsumen.ppt
Pasar Monopoli
Strategi Penetapan Harga
Deteksi dini fr ns 2020 ok
EDUKASI PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PTM DKR 2 8 22.pptx
(6) KEMISKINAN DAN KESENJANGAN PENDAPATAN

What's hot (20)

PPT
Perilaku konsumen prof ujang 4 informasi&persepsi www.sekolahbisnisindonesia.com
PPTX
PPT1. perilaku konsumen
PPTX
Komunikasi pemasaran terpadu
PPTX
Bab 17 merancang dan mengelola komunikasi pemasaran terintegrasi
PPTX
Bab 12 menentukan strategi produk
PPTX
Bab 9. proses pengkondisian dan pembelajaran
PPTX
Bab 8. pengenalan terhadap perilaku
PPT
Bab ii. pengambilan keputusan konsumen
PPTX
Consumer Learning.pptx
PPTX
Kepribadian dan gaya hidup konsumen
PPTX
Merancang dan Mengelola Jasa
PPTX
Bab v. kepribadian dan gaya hidup
PPTX
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptx
PPTX
Bab 4. pengetahuan produk konsumen dan keterlibatan
PPT
Saluran distribusi
PPT
PERILAKU KONSUMEN (ppt ekonomi)
PPTX
Bab 6 menganalisis pasar konsumen
PDF
Keputusan Pembelian
PPTX
PPT Perilaku Konsumen 1.pptx
DOCX
Konsep dasar perilaku konsumen
Perilaku konsumen prof ujang 4 informasi&persepsi www.sekolahbisnisindonesia.com
PPT1. perilaku konsumen
Komunikasi pemasaran terpadu
Bab 17 merancang dan mengelola komunikasi pemasaran terintegrasi
Bab 12 menentukan strategi produk
Bab 9. proses pengkondisian dan pembelajaran
Bab 8. pengenalan terhadap perilaku
Bab ii. pengambilan keputusan konsumen
Consumer Learning.pptx
Kepribadian dan gaya hidup konsumen
Merancang dan Mengelola Jasa
Bab v. kepribadian dan gaya hidup
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptx
Bab 4. pengetahuan produk konsumen dan keterlibatan
Saluran distribusi
PERILAKU KONSUMEN (ppt ekonomi)
Bab 6 menganalisis pasar konsumen
Keputusan Pembelian
PPT Perilaku Konsumen 1.pptx
Konsep dasar perilaku konsumen
Ad

Similar to Pengolahan informasi dan persepsi konsumen (20)

PPT
Pengolahan Informasi Dan Pengetahuan Konsumen
PPTX
Persepsi Konsumen dalam Perilaku konsumen.pptx
PDF
05 Pengolahan Informasi dan Persepsi Konsumen PKO.pdf
PPTX
Persepsi anggi tri lestari s.psi m.psi...
PPTX
Psikologi Konsumen dan pemasaran sesi 5.pptx
PPTX
Teori teori periklanan
PPT
introduction-of-consumer-behavior-theory.ppt
PPTX
Pertemuan ke dua Creative Plan And Work Flow
PPTX
Persepsi
PPTX
KELOMPOK 2 - SECTION 2 - PERILAKU KONSUMEN.ppt.pptx
PPTX
"PERILAKU KONSUMEN, program study manajemen
PPTX
Pembelajaran konsumen
PPT
Bahan ajar PERILAKU-KONSUMEN-Pengantar.ppt
PPTX
Bab 6 menganalisis pasar konsumen
PPTX
Pembelajaran Konsumen Pada Kewirausahaan
PPTX
PPTX
MP I BAB 6 - Menganalisis Pasar Konsumen
PPTX
Persepsi konsumen
PPT
05. Proses Belajar Konsumen saat inii.ppt
PPTX
KELOMPOK 6 MK1 (PERILAKU KONSUMEN DALAM DIFUSI INOVASI).pptx
Pengolahan Informasi Dan Pengetahuan Konsumen
Persepsi Konsumen dalam Perilaku konsumen.pptx
05 Pengolahan Informasi dan Persepsi Konsumen PKO.pdf
Persepsi anggi tri lestari s.psi m.psi...
Psikologi Konsumen dan pemasaran sesi 5.pptx
Teori teori periklanan
introduction-of-consumer-behavior-theory.ppt
Pertemuan ke dua Creative Plan And Work Flow
Persepsi
KELOMPOK 2 - SECTION 2 - PERILAKU KONSUMEN.ppt.pptx
"PERILAKU KONSUMEN, program study manajemen
Pembelajaran konsumen
Bahan ajar PERILAKU-KONSUMEN-Pengantar.ppt
Bab 6 menganalisis pasar konsumen
Pembelajaran Konsumen Pada Kewirausahaan
MP I BAB 6 - Menganalisis Pasar Konsumen
Persepsi konsumen
05. Proses Belajar Konsumen saat inii.ppt
KELOMPOK 6 MK1 (PERILAKU KONSUMEN DALAM DIFUSI INOVASI).pptx
Ad

Recently uploaded (20)

PDF
IN1.2.E. kelompok 2.docx kerangka pembelajaran mendalam.pdf
PPTX
PDF_Penyelarasan_Visi,_Misi,_dan_Tujuan_
PDF
PPT Materi Kelas Mempraktikkan Prinsip Hermeneutika (MPH) 2025
DOCX
LK Modul 3 - Menentukan Pengalaman Belajar.docx
PDF
RPP Pelajaran Mendalam deep learning IPA
PDF
Aminullah Assagaf_B34_Statistik Ekonometrika.pdf
PPTX
ppt_bola_basket_kelas x sma mata pelajaran pjok.pptx
PPTX
Ulangan Harian Kelas 7 Merancang Percobaan, Metode ilmiah SMP IBRAHIMY 1 Suko...
PDF
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Inggris Kelas 6 Kurikulum Merdeka
PDF
Bahan Bacaan Rencana Kolaborasi Inkuiri.pdf
PPTX
PPT SILVIA YULITA dompet digtal shopeepay
PDF
Laktasi dan Menyusui (MK Askeb Esensial Nifas, Neonatus, Bayi, Balita dan Ana...
PPT
Inkuiri Kolaboratif bagi guru di Satuan Pendidikan .ppt
PPTX
Sistem Pencernaan Manusia IPAS Presentasi Pendidikan Hijau Kuning Bingkai Ilu...
PPTX
Materi Refleksi Akhir Tahun Sutan Raja.pptx
PDF
BukuKeterampilanMengajar-MNCPublishing2019.pdf
PDF
12. KSP SD Runiah Makassar OK School.pdf
PDF
Konsep Dasar Nifas, Neonatus, Bayi, Balita dan Anak Pra Sekolah.pdf
PDF
Aminullah Assagaf_B34_Statistik Ekonometrika Terapan_22 Agus 2025.pdf
PDF
MRT Tangguh, Indonesia Maju: Mewujudkan Transportasi Publik yang Aman, Nyaman...
IN1.2.E. kelompok 2.docx kerangka pembelajaran mendalam.pdf
PDF_Penyelarasan_Visi,_Misi,_dan_Tujuan_
PPT Materi Kelas Mempraktikkan Prinsip Hermeneutika (MPH) 2025
LK Modul 3 - Menentukan Pengalaman Belajar.docx
RPP Pelajaran Mendalam deep learning IPA
Aminullah Assagaf_B34_Statistik Ekonometrika.pdf
ppt_bola_basket_kelas x sma mata pelajaran pjok.pptx
Ulangan Harian Kelas 7 Merancang Percobaan, Metode ilmiah SMP IBRAHIMY 1 Suko...
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Inggris Kelas 6 Kurikulum Merdeka
Bahan Bacaan Rencana Kolaborasi Inkuiri.pdf
PPT SILVIA YULITA dompet digtal shopeepay
Laktasi dan Menyusui (MK Askeb Esensial Nifas, Neonatus, Bayi, Balita dan Ana...
Inkuiri Kolaboratif bagi guru di Satuan Pendidikan .ppt
Sistem Pencernaan Manusia IPAS Presentasi Pendidikan Hijau Kuning Bingkai Ilu...
Materi Refleksi Akhir Tahun Sutan Raja.pptx
BukuKeterampilanMengajar-MNCPublishing2019.pdf
12. KSP SD Runiah Makassar OK School.pdf
Konsep Dasar Nifas, Neonatus, Bayi, Balita dan Anak Pra Sekolah.pdf
Aminullah Assagaf_B34_Statistik Ekonometrika Terapan_22 Agus 2025.pdf
MRT Tangguh, Indonesia Maju: Mewujudkan Transportasi Publik yang Aman, Nyaman...

Pengolahan informasi dan persepsi konsumen

  • 1. PENGOLAHAN INFORMASI DAN PERSEPSI KONSUMEN DISUSUN OLEH : DENTI DEWI GATARI A24090068
  • 2. PENDAHULUAN • Apa yang didengar oleh telinga, apa yang dilihat oleh mata, apa yang dicium oleh hidung, itulah yang disebut stimulus. • Stimulus akan diproses oleh otak untuk mengolah informasi
  • 3. STIMULUS • Dapat berupa produk, nama merk, kemasan, iklan, nama produsen. Contoh stimulus yang dirancang untuk menarik perhatian konsumen adalah iklan berbagai produk yang ditayangkan di televisi dan radio.
  • 4. Seorang anak kecil yang sedang menonton TV. Hal ini yang menarik perhatiannya untuk melihat tayangan yang ada di dalam TV tersebut.
  • 5. Seekor anjing pun dapat tertarik dengan tayangan yang ada di dalam TV.
  • 6. ILUSTRASI Iklan yang dapat menarik perhatian konsumen.
  • 7. PERSEPSI 2. Perhatian 1. Pemaparan Lima Tahap Pengolahan 5. Retensi Informasi 3. Pemahaman 4. Penerimaan
  • 8. • Kelima tahapan • Proses pengolahan pengolahan informasi informasi menurut tersebut menurut Mowen dan Minor, Engel, Blackwell, dan 1998 diartikan sebagai, Miniard (1995) yang “is the process through mengutip pendapat which consumers are William McGuire exposed to information, become involved with it, attend to it, comprehend it, place it into memory, and retrieve it for later use.”
  • 9. DEFINISI PERSEPSI • Mowen (1998), • Schiffman dan Kanuk “perception is the (2000), “perception is process through which defined as the process individuals are exposed by which an individuals to information, attend selects, organizes, and to that information, and interprets stimuli into a comprehend it.” meaningful and coherent picture of the world.”
  • 10. PEMAPARAN (EXPOSURE) Stimulus Panca indera Sensasi
  • 11. SENSASI • Respon langsung dan cepat dari panca indera terhadap stimulus yang datang. • Contoh : Konsumen yang tinggal di kota, dapat tetap tidur walaupun suasana bising, sedangkan yang tinggal di pedesaan akan sangat sensitif jika suasana bising.
  • 12. SENSASI Ambang Absolut (The Absolute Faktor yang Threshold) Mempengaruhi Sensasi Ambang Berbeda (The Differential Threshold)
  • 13. AMBANG ABSOLUT • Jumlah minimum intensitas atau energi stimulus yang diperlukan oleh seorang konsumen agar ia merasakan sensasi. • Contoh : seorang konsumen dapat membaca dan melihat merk produk di billboard ukuran tulisan 30 cm dengan jarak 200 meter, sedangkan konsumen lain dapat melihat dari jarak 100 meter.
  • 14. AMBANG ABSOLUT Contoh billboard
  • 15. ISTILAH-ISTILAH Zapping Advertising wearout Selective exposure Perasaan bosan Proses yang sangat Tindakan yang yang dirasakan selektif dalam dilakukan oleh konsumen pada memilih stimulus konsumen dalam iklan sama yang mana yang akan mengubah-ubah terus menerus dilihat oleh saluran ketika ditayangkan. konsumen. menonton televisi.
  • 16. AMBANG PERBEDAAN • Dikenal juga dengan nama The Just Noticeable of Difference threshold (JND). • Konsep JND dijelaskan oleh ilmuwan Jerman abad 19, Ernst Weber.
  • 17. DEFINISI AMBANG BERBEDA • Mowen dan Minor • Blackwell, Engel, dan (1998), “the minimum Miniard (1995), “the amount of difference in smallest change in the intensity of a stimulus intensity that stimulus that can be will be noticed.” detected 50% of the time.”
  • 18. KONSEP JND Rumus : ∆ I = I x K Keterangan : ∆ I = JND I = Intensitas stimulus awal sebelum ada perubahan K = Konstanta proporsi jumlah perubahan dalam stimulus yang diperlukan agar bisa dirasakan (Nilai K berbeda-beda antara pancaindera)
  • 19. Hukum Weber : “Semakin besar intensitas stimulus awal, maka semakin besar jumlah perubahan stimulus yang dibutuhkan.” Penerapan hukum ini dapat digunakan dalam menetapkan harga dan mengubah kemasan.
  • 22. PERHATIAN (ATTENTION) Pemaparan Penerimaan Perhatian
  • 23. PERCEPTUAL SELECTION Faktor Pribadi Faktor Stimulus • Karakteristik konsumen • Faktor yang dapat dikontrol yang muncul dari dalam diri dan dimanipulasi oleh konsumen dapat berupa pemasar dan pengiklan motivasi, kebutuhan, dan yang memiliki tujuan utama harapan konsumen. untuk menarik perhatian konsumen.
  • 24. FAKTOR PRIBADI Seseorang yang lapar, sehingga segala stimulus berkaitan dengan makanan.
  • 25. FAKTOR PRIBADI Seseorang yang ingin memiliki tubuh langsing, maka ia berusaha mencari informasi tentang makanan, minuman, obat-obatan, atau cara lain untuk menurunkan berat badannya.
  • 26. FAKTOR PRIBADI Seseorang yang ingin menambah berat badannya. Menjadi Jika tidak sesuai anjuran, Obesitas menjadi obesitas. Salah satu contoh produk yang dapat menawarkan untuk menambah berat badan, yaitu susu Weight Gain.
  • 27. FAKTOR STIMULUS Ukuran Warna Kontras Intensitas (Size) (Color) (Contrast)
  • 28. FAKTOR STIMULUS Posisi Petunjuk Gerakan Kebauran (Position) (Directionality) (Movement) (Novelty)
  • 29. FAKTOR STIMULUS Stimulus yang Pemberi disengaja Perubahan pesan yang Isolasi (“Learned” gambar yang menarik (Isolation) Attention- cepat (Scene (Attractive Inducing Changes) Spokesperson) Stimuli)
  • 30. FAKTOR STIMULUS Pemasangan iklan di media cetak tergantung ukuran kolom. Semakin besar kolom, harga semakin mahal. Sumber dari : Tabloid Rumah
  • 31. FAKTOR STIMULUS Warna-warni dari suatu iklan dapat menarik perhatian konsumen untuk membacanya. Sumber dari : Koran Seputar Indonesia tanggal 4 Januari 2012
  • 32. FAKTOR STIMULUS Posisi iklan di kanan mungkin lebih sering diperhatikan oleh konsumen. Sumber dari : Majalah Apartemen
  • 33. PEMAHAMAN • Usaha konsumen untuk mengartikan atau menginterpretasikan stimulus. • Tahap memberikan makna pada stimulus. • Konsumen melakukan “perceptual organization.”
  • 34. PRINSIP PERCEPTUAL ORGANIZATION Gambar dan Latar Belakang Pengelompokkan Closure (Figure and (Grouping) Ground)
  • 35. GAMBAR DAN LATAR BELAKANG (FIGURE AND GROUND) Objek atau stimulus yang ditempatkan dalam suatu latar belakang. Objek harus terlihat kontras dengan latar belakangnya agar terlihat menarik perhatian konsumen.
  • 36. PENGELOMPOKKAN (GROUPING) Tiga prinsip grouping: 1. Kedekatan (Proximity) 2. Kesamaan (Similarity) 3. Kesinambungan (Continuity)
  • 37. CLOSURE • Konsumen akan berusaha memahami suatu objek secara utuh walaupun ada bagian objek yang hilang atau tidak lengkap
  • 38. PENERIMAAN • Persepsi konsumen merupakan output dari penerimaan konsumen terhadap stimulus
  • 39. RETENSI • Proses memindahkan informasi ke memori jangka panjang • Informasi yang disimpan adalah interpretasi konsumen terhadap stimulus yang diterimanya
  • 40. SISTEM PENYIMPANAN (MEMORI) Memori Memori Memori Jangka Jangka Sensori Pendek Panjang (Sensory (Short-term (Long-term Memory) Memory) Memory)
  • 41. LAMANYA PENYIMPANAN MEMORI Memori Sensori (bersifat sementara) Memori Jangka Pendek (waktu terbatas dan kapasitas terbatas) Memori Jangka Panjang (waktu lama dan kapasitas tak terbatas)
  • 42. HUBUNGAN ANTAR SISTEM Memori jangka pendek Rihersial diperluas Memori jangka MEMORI panjang Memori Perhatian sensori
  • 43. KEGIATAN DALAM MEMORI JANGKA PANJANG Rehearsal Encoding Kegiatan mental Proses untuk konsumen untuk menyeleksi sebuah mengingat-ingat informasi kata atau gambar yang diterimanya dan menghubungkannya untuk menyatakan dengan informasi lainnya suatu persepsi yang sudah tersimpan di terhadap suatu objek. memorinya
  • 44. PENGOLAHAN INFORMASI DAN PENYIMPANAN MEMORI Memori Penyim Penyim Kerja Input panan panan (Memori Sensori Jangka Jangka Sensori Pendek) Panjang Lupa, Hilang
  • 45. SUMBER INFORMASI • Buku Perilaku Konsumen • Majalah Apartemen • Tabloid Rumah edisi 172-VII • Koran Seputar Indonesia tanggal 4 Januari 2012 • Internet (http://google.com/)
  • 46. TERIMA KASIH … ARIGATOU GOZAIMASU …