Metabolisme Karbohidrat
KELOMPOK 5
anggota kelompok
Aulia maghfira
Monika
palindangan
Mustika aprilia Rahma amalia
01 02
05
Muh faiz rayhan
03
04
Pencernaan karbohidrat
01
Pencernaan karbohidrat
adalah proses biokimia
kompleks di dalam tubuh yang
bertujuan untuk mengubah
karbohidrat yang kita
konsumsi menjadi senyawa
yang dapat diserap dan
dimanfaatkan oleh tubuh.
1. Mulut:
Pencernaan karbohidrat dimulai di mulut oleh
enzim amilase saliva. Amilase saliva mengubah
sebagian karbohidrat kompleks, seperti pati,
menjadi maltosa (gula sederhana).
2. Lambung:
Karbohidrat tidak mengalami pencernaan
signifikan di lambung, karena lingkungan asam di
sana tidak mendukung aktivitas amilase.
3. Usus Halus:
Pencernaan karbohidrat berlanjut di usus
halus. Pankreas mengeluarkan enzim-
enzim, termasuk amilase pankreas, yang
membantu mengubah karbohidrat menjadi
molekul yang lebih sederhana. Maltase,
sukrase, dan laktase, yang terdapat di
dinding usus halus, memecah maltosa,
sukrosa, dan laktosa menjadi glukosa,
fruktosa, dan galaktosa.
4. Absorpsi:
Glukosa, fruktosa, dan
galaktosa yang
dihasilkan dari
pencernaan
karbohidrat diserap
oleh dinding usus
halus dan masuk ke
dalam peredaran
darah.
5. Transportasi ke Sel-Sel:
Glukosa dan senyawa karbohidrat lainnya yang telah
diserap oleh usus halus diangkut oleh darah ke seluruh
tubuh, di mana mereka digunakan sebagai sumber energi
oleh sel-sel.
Penyerapan karbohidrat
02
Penyerapan ke dalam Sel Epitel:
Molekul-molekul karbohidrat yang telah dipecah masuk ke
dalam sel epitel usus halus melalui proses transport aktif dan
difusi.
Pemecahan Maltosa, Sukrosa, dan Laktosa:
Enzim di dinding usus halus, seperti maltase, sukrase, dan
laktase, memecah maltosa menjadi dua molekul glukosa, sukrosa
menjadi glukosa dan fruktosa, serta laktosa menjadi glukosa dan
galaktosa.
Transport ke Seluruh Tubuh:
Glukosa dan senyawa karbohidrat lainnya yang telah diserap oleh
pembuluh darah kapiler diusung oleh aliran darah ke seluruh tubuh, di
mana mereka dapat digunakan sebagai sumber energi oleh sel-sel.
Transport ke Pembuluh Darah:
Glukosa, fruktosa, dan galaktosa yang telah diserap ke dalam sel
epitel kemudian diangkut oleh darah melalui pembuluh darah
kapiler yang ada di dinding usus halus.
Jalur ini memastikan bahwa tubuh dapat
mengoptimalkan penggunaan karbohidrat untuk
memenuhi kebutuhan energi sel.
Metabolisme karbohidrat melibatkan
serangkaian reaksi kimia kompleks di dalam
tubuh untuk mengubah karbohidrat menjadi
energi.
Berikut adalah jalur metabolisme
karbohidrat secara umum:
Fase Oksidatif Piruvat:
Piruvat dari glikolisis diubah menjadi
asetil-KoA.
Menghasilkan NADH dan CO2.
Terjadi di mitokondria.
Siklus Krebs (siklus asam sitrat):Oksidasi
asetil-KoA menghasilkan NADH dan
FADH2.
Terjadi di mitokondria.
Menghasilkan CO2.
Rantai Transport Elektron (ETS):
Transfer elektron dari NADH dan FADH2.
Terjadi di membran mitokondria.
Menghasilkan gradien proton untuk
sintesis ATP.
Glikolisis:
Proses pemecahan glukosa menjadi
piruvat.
Terjadi di sitoplasma sel.
Menghasilkan sedikit ATP dan NADH.
Berikut adalah jalur metabolisme
karbohidrat secara umum:
Glukoneogenesis:
Pembentukan glukosa dari senyawa non-
karbohidrat.
Berlawanan arah dengan glikolisis.
Terjadi di hati dan otot.
Glikogenolisis:
Pemecahan glikogen menjadi glukosa.
Terjadi di hati dan otot.
Memberikan glukosa cepat saat
diperlukan.
Glikogenesis:
Pembentukan glikogen dari glukosa.
Terjadi di hati dan otot.
Menyimpan glukosa sebagai cadangan
energi.
Fosforilasi Oksidatif:
Proses pembentukan ATP dengan
memanfaatkan gradien proton dari ETS.
Terjadi di membran mitokondria.
*Glikolisis:*
Glikolisis adalah jalur metabolisme yang mengubah glukosa menjadi piruvat,
menghasilkan energi yang disimpan dalam bentuk ATP dan NADH. Berikut
adalah langkah-langkah utama glikolisis:
*Fase Persiapan
(Investasi Energi):*
- 2 molekul ATP digunakan
untuk memecah glukosa
menjadi dua molekul gula
tiga karbon, glikeraldehida
dan dihidroksiaseton fosf
*Fase Pembusukan
(Pembelahan):*
- Gula tiga karbon tersebut diubah menjadi
piruvat melalui serangkaian reaksi.
- Pada saat ini, NAD+ diubah menjadi
NADH, dan ATP diproduksi.
*Produksi ATP dan
NADH:*
- Beberapa reaksi menghasilkan ATP
dan NADH secara bersamaan.
- Piruvat dihasilkan sebagai produk
akhir glikolisis.
Glikogenesis:
Glikogenesis adalah proses pembentukan glikogen dari
glukosa, yang terutama terjadi dalam hati dan otot. Berikut
adalah langkah-langkah utama glikogenesis:
2. *Fase Pembentukan UDP-Glukosa:*
- Glukosa-6-fosfat diubah menjadi
UDP-glukosa, yang merupakan
molekul pembentuk glikogen.
1. *Fase Pembentukan Glukosa-6-Fosfat:*
- Glukosa diambil dari sumber eksternal
atau dari hasil glikogenolisis
(pemecahan glikogen).
- Glukosa diubah menjadi glukosa-6-fosfat.
3. *Penggabungan dengan Glikogen:*
- UDP-glukosa bergabung dengan glikogen,
membentuk ikatan α-1,4-glukosida untuk
memperpanjang rantai glikogen.
4. *Cabang Glikogen (jika diperlukan):*
- Jika diperlukan, enzim glikogen sintase
memindahkan rantai glikogen ke posisi α-1
glukosida untuk membentuk cabang.
KESIMPULAN
Metabolisme karbohidrat, proses kompleks dalam tubuh, dapat dijelaskan
sebagai pertukaran energi yang mengubah karbohidrat menjadi bahan bakar
yang dapat digunakan oleh sel. Ini melibatkan serangkaian reaksi biokimia
yang terkoordinasi untuk menghasilkan energi yang diperlukan untuk fungsi
tubuh sehari-hari. Kesimpulan menariknya adalah bahwa metabolisme
karbohidrat bukan hanya tentang menghasilkan energi, tetapi juga memiliki
dampak besar pada pengaturan berat badan, kesehatan jantung, dan tingkat
gula darah. Pemahaman yang mendalam tentang metabolisme karbohidrat
dapat menjadi kunci untuk menjaga keseimbangan energi dan mendukung
kesehatan umum tubuh.
al grano 03
Describe en qué consiste esta sección si lo necesitas

More Related Content

PPTX
Metabolisme karbohidrat adalah serangkaian proses biokim
PDF
Makalah Botani Farmasi: 6. Metabolisme Karbohidrat | Kelas: 2H | Dosen: Yayuk...
PPTX
Metebolisme karbohidrat
PDF
MATKUL BIOKIMIA T ( METABOLISME KARBOHIDRAT ).pdf
PDF
metabolisme karbohidrat
PPTX
PPTX
Materi tentang metabolisme biokimia didalam tubuh
PPT
Biokimia metabolismekarbohidrat
Metabolisme karbohidrat adalah serangkaian proses biokim
Makalah Botani Farmasi: 6. Metabolisme Karbohidrat | Kelas: 2H | Dosen: Yayuk...
Metebolisme karbohidrat
MATKUL BIOKIMIA T ( METABOLISME KARBOHIDRAT ).pdf
metabolisme karbohidrat
Materi tentang metabolisme biokimia didalam tubuh
Biokimia metabolismekarbohidrat

Similar to Spanish Food Newsletter by Slidesgo(1) 2.pptx (20)

PPTX
Karbohidrat - Ainur Pujianti
PDF
Metabolisme karbohidrat (1)
PDF
METABOLISME KARBOHIDRAT oleh Tim Pengajar Biokimia
PDF
1. BIOKIMIA METABOLISME KARBOHIDRAT.pdf
PPT
Materi KULIAH_METABOLISME KARBOHIDRAT.ppt
PPT
Materi KULIAH_METABOLISME KARBOHIDRAT.ppt
PPTX
Mencakup semua reaksi kimia biologi dalam sel
PDF
Metabolisme Karbohidrat di dalam tubuh manusia
PPTX
7. Katabolisme Karbohidrat jalur pentosa phosphat
PDF
Metabolisme karbohidrat
PPT
Metabolisme karbohidrat 2
PPT
Biosintesis Karbohidrat
PPTX
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT
metablisme karbohidrat1 biokimia unit 11
DOCX
Glikogenolisis
PPT
hubungan metabolisme zat pangan baca saja.ppt
PPTX
Tugas biokimia iii
PPTX
PPT BIOKIMIAAAA.pptx
Karbohidrat - Ainur Pujianti
Metabolisme karbohidrat (1)
METABOLISME KARBOHIDRAT oleh Tim Pengajar Biokimia
1. BIOKIMIA METABOLISME KARBOHIDRAT.pdf
Materi KULIAH_METABOLISME KARBOHIDRAT.ppt
Materi KULIAH_METABOLISME KARBOHIDRAT.ppt
Mencakup semua reaksi kimia biologi dalam sel
Metabolisme Karbohidrat di dalam tubuh manusia
7. Katabolisme Karbohidrat jalur pentosa phosphat
Metabolisme karbohidrat
Metabolisme karbohidrat 2
Biosintesis Karbohidrat
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
metablisme karbohidrat1 biokimia unit 11
Glikogenolisis
hubungan metabolisme zat pangan baca saja.ppt
Tugas biokimia iii
PPT BIOKIMIAAAA.pptx
Ad

Recently uploaded (10)

PPTX
Video 11 Desain KOHORT .pptx
PPT
BEVERAGE, COFFE AND HOW TO MAKE COFFE OR HOT BEVERAGE
PPTX
Presentasi_Gizi_Seimbang kelas 8 SMPN.pptx
PPTX
Kebijakan SN Dikti Permendikbudristek 53 2023 dan sinergi SPMI - UIN SYEKH ...
PPTX
Presentasi mengenai Tesis dengan tema Stunting di Kabupaten Brebes
PPTX
ASTA CITA MENDUKUNG KETAHANAN PANGAN DINAS PERTANIAN
PPTX
381057787-Risk-based-Food-Inspection-Ppt-mel.pptx
PPTX
(2) Pengantar Epidemiologi Penyakit Menular.pptx
PPTX
PPT ASTA CITA DALAM PEMAMFAATAN LAHAN PRODUKTIF
PDF
PROPOSAL PUDING SUSU..........................kikrldl
Video 11 Desain KOHORT .pptx
BEVERAGE, COFFE AND HOW TO MAKE COFFE OR HOT BEVERAGE
Presentasi_Gizi_Seimbang kelas 8 SMPN.pptx
Kebijakan SN Dikti Permendikbudristek 53 2023 dan sinergi SPMI - UIN SYEKH ...
Presentasi mengenai Tesis dengan tema Stunting di Kabupaten Brebes
ASTA CITA MENDUKUNG KETAHANAN PANGAN DINAS PERTANIAN
381057787-Risk-based-Food-Inspection-Ppt-mel.pptx
(2) Pengantar Epidemiologi Penyakit Menular.pptx
PPT ASTA CITA DALAM PEMAMFAATAN LAHAN PRODUKTIF
PROPOSAL PUDING SUSU..........................kikrldl
Ad

Spanish Food Newsletter by Slidesgo(1) 2.pptx

  • 2. anggota kelompok Aulia maghfira Monika palindangan Mustika aprilia Rahma amalia 01 02 05 Muh faiz rayhan 03 04
  • 4. Pencernaan karbohidrat adalah proses biokimia kompleks di dalam tubuh yang bertujuan untuk mengubah karbohidrat yang kita konsumsi menjadi senyawa yang dapat diserap dan dimanfaatkan oleh tubuh.
  • 5. 1. Mulut: Pencernaan karbohidrat dimulai di mulut oleh enzim amilase saliva. Amilase saliva mengubah sebagian karbohidrat kompleks, seperti pati, menjadi maltosa (gula sederhana). 2. Lambung: Karbohidrat tidak mengalami pencernaan signifikan di lambung, karena lingkungan asam di sana tidak mendukung aktivitas amilase.
  • 6. 3. Usus Halus: Pencernaan karbohidrat berlanjut di usus halus. Pankreas mengeluarkan enzim- enzim, termasuk amilase pankreas, yang membantu mengubah karbohidrat menjadi molekul yang lebih sederhana. Maltase, sukrase, dan laktase, yang terdapat di dinding usus halus, memecah maltosa, sukrosa, dan laktosa menjadi glukosa, fruktosa, dan galaktosa. 4. Absorpsi: Glukosa, fruktosa, dan galaktosa yang dihasilkan dari pencernaan karbohidrat diserap oleh dinding usus halus dan masuk ke dalam peredaran darah. 5. Transportasi ke Sel-Sel: Glukosa dan senyawa karbohidrat lainnya yang telah diserap oleh usus halus diangkut oleh darah ke seluruh tubuh, di mana mereka digunakan sebagai sumber energi oleh sel-sel.
  • 8. Penyerapan ke dalam Sel Epitel: Molekul-molekul karbohidrat yang telah dipecah masuk ke dalam sel epitel usus halus melalui proses transport aktif dan difusi. Pemecahan Maltosa, Sukrosa, dan Laktosa: Enzim di dinding usus halus, seperti maltase, sukrase, dan laktase, memecah maltosa menjadi dua molekul glukosa, sukrosa menjadi glukosa dan fruktosa, serta laktosa menjadi glukosa dan galaktosa. Transport ke Seluruh Tubuh: Glukosa dan senyawa karbohidrat lainnya yang telah diserap oleh pembuluh darah kapiler diusung oleh aliran darah ke seluruh tubuh, di mana mereka dapat digunakan sebagai sumber energi oleh sel-sel. Transport ke Pembuluh Darah: Glukosa, fruktosa, dan galaktosa yang telah diserap ke dalam sel epitel kemudian diangkut oleh darah melalui pembuluh darah kapiler yang ada di dinding usus halus.
  • 9. Jalur ini memastikan bahwa tubuh dapat mengoptimalkan penggunaan karbohidrat untuk memenuhi kebutuhan energi sel. Metabolisme karbohidrat melibatkan serangkaian reaksi kimia kompleks di dalam tubuh untuk mengubah karbohidrat menjadi energi.
  • 10. Berikut adalah jalur metabolisme karbohidrat secara umum: Fase Oksidatif Piruvat: Piruvat dari glikolisis diubah menjadi asetil-KoA. Menghasilkan NADH dan CO2. Terjadi di mitokondria. Siklus Krebs (siklus asam sitrat):Oksidasi asetil-KoA menghasilkan NADH dan FADH2. Terjadi di mitokondria. Menghasilkan CO2. Rantai Transport Elektron (ETS): Transfer elektron dari NADH dan FADH2. Terjadi di membran mitokondria. Menghasilkan gradien proton untuk sintesis ATP. Glikolisis: Proses pemecahan glukosa menjadi piruvat. Terjadi di sitoplasma sel. Menghasilkan sedikit ATP dan NADH.
  • 11. Berikut adalah jalur metabolisme karbohidrat secara umum: Glukoneogenesis: Pembentukan glukosa dari senyawa non- karbohidrat. Berlawanan arah dengan glikolisis. Terjadi di hati dan otot. Glikogenolisis: Pemecahan glikogen menjadi glukosa. Terjadi di hati dan otot. Memberikan glukosa cepat saat diperlukan. Glikogenesis: Pembentukan glikogen dari glukosa. Terjadi di hati dan otot. Menyimpan glukosa sebagai cadangan energi. Fosforilasi Oksidatif: Proses pembentukan ATP dengan memanfaatkan gradien proton dari ETS. Terjadi di membran mitokondria.
  • 12. *Glikolisis:* Glikolisis adalah jalur metabolisme yang mengubah glukosa menjadi piruvat, menghasilkan energi yang disimpan dalam bentuk ATP dan NADH. Berikut adalah langkah-langkah utama glikolisis: *Fase Persiapan (Investasi Energi):* - 2 molekul ATP digunakan untuk memecah glukosa menjadi dua molekul gula tiga karbon, glikeraldehida dan dihidroksiaseton fosf *Fase Pembusukan (Pembelahan):* - Gula tiga karbon tersebut diubah menjadi piruvat melalui serangkaian reaksi. - Pada saat ini, NAD+ diubah menjadi NADH, dan ATP diproduksi. *Produksi ATP dan NADH:* - Beberapa reaksi menghasilkan ATP dan NADH secara bersamaan. - Piruvat dihasilkan sebagai produk akhir glikolisis.
  • 13. Glikogenesis: Glikogenesis adalah proses pembentukan glikogen dari glukosa, yang terutama terjadi dalam hati dan otot. Berikut adalah langkah-langkah utama glikogenesis: 2. *Fase Pembentukan UDP-Glukosa:* - Glukosa-6-fosfat diubah menjadi UDP-glukosa, yang merupakan molekul pembentuk glikogen. 1. *Fase Pembentukan Glukosa-6-Fosfat:* - Glukosa diambil dari sumber eksternal atau dari hasil glikogenolisis (pemecahan glikogen). - Glukosa diubah menjadi glukosa-6-fosfat. 3. *Penggabungan dengan Glikogen:* - UDP-glukosa bergabung dengan glikogen, membentuk ikatan α-1,4-glukosida untuk memperpanjang rantai glikogen. 4. *Cabang Glikogen (jika diperlukan):* - Jika diperlukan, enzim glikogen sintase memindahkan rantai glikogen ke posisi α-1 glukosida untuk membentuk cabang.
  • 14. KESIMPULAN Metabolisme karbohidrat, proses kompleks dalam tubuh, dapat dijelaskan sebagai pertukaran energi yang mengubah karbohidrat menjadi bahan bakar yang dapat digunakan oleh sel. Ini melibatkan serangkaian reaksi biokimia yang terkoordinasi untuk menghasilkan energi yang diperlukan untuk fungsi tubuh sehari-hari. Kesimpulan menariknya adalah bahwa metabolisme karbohidrat bukan hanya tentang menghasilkan energi, tetapi juga memiliki dampak besar pada pengaturan berat badan, kesehatan jantung, dan tingkat gula darah. Pemahaman yang mendalam tentang metabolisme karbohidrat dapat menjadi kunci untuk menjaga keseimbangan energi dan mendukung kesehatan umum tubuh.
  • 15. al grano 03 Describe en qué consiste esta sección si lo necesitas